• Tidak ada hasil yang ditemukan

Lembaga Survei Indonesia - IFES Indonesia. Survei Nasional Pasca Pemilihan Umum Presiden 2014 Oktober 2014

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Lembaga Survei Indonesia - IFES Indonesia. Survei Nasional Pasca Pemilihan Umum Presiden 2014 Oktober 2014"

Copied!
34
0
0

Teks penuh

(1)

Lembaga Survei Indonesia - IFES Indonesia

Survei Nasional

Pasca Pemilihan Umum Presiden 2014

(2)

Temuan Utama

Masyarakat Indonesia secara umum memberikan penilaian yang positif terhadap

pelaksanaan pemilu Presiden yang baru lalu. Hal ini terlihat dari mayoritas

masyarakat yang memberikan nilai baik terhadap pelaksanaan pemilu dan

menyatakan puas dengan proses dan aspek-aspek khusus dari pelaksanaan

pemilu.

Mayoritas masyarakat Indonesia percaya bahwa pemilu presiden berjalan

dengan Jujur dan Adil. Namun demikian, tetap ada kekhawatiran atas terjadinya

manipulasi dari hasil pemilu di beberapa TPS yang bisa memberikan persepsi

negatif terhadap integritas pelaksanaan pemilu.

Masyarakat menyatakan kepuasan dengan kinerja dari lembaga pemilu,

termasuk KPU dalam pelaksanaan pemilu presiden lalu.

(3)

Temuan Utama

Mayoritas masyarakat Indonesia menyatakan dukungan terhadap sistem pemilihan

secara langsung dalam menentukan Gubernur dan Walikota/ Bupati dibanding dengan

pemilihan melalui anggota Dewan. Para pendukung calon presiden pada pemilu

presiden lalu dan pendukung partai yang ada di koalisi pemerintahan memberikan

dukungan yang sangat besar untuk pilihan pemilu langsung ini. Selain itu, masyarakat

juga percaya bahwa walaupun pemilu langsung akan memakan biaya besar, namun

walaupun demikian, mereka berhak menentukan pemimpin mereka di masa yang akan

datang. Masyarakat juga tidak percaya bahwa pemilihan melalui anggota dewan bisa

mengurangi praktek politik uang dan korupsi di Indonesia.

Masyarakat Indonesia secara umum memberikan penilaian positif pada arah

perkembangan negara dan situasi ekonomi Indonesia dibandingkan dengan survei

pada akhir 2013 lalu. Namun, masalah ekonomi dan korupsi masih menjadi masalah

besar yang harus di tanggulangi di masa yang akan datang.

(4)

Methodologi

• 2,000 responden yang mewakili para pemilih di Indonesia (17 tahun keatas atau

sudah menikah).

Sample :

• ±2.1 %, dengan tingkat kepercayaan 95%.

Margin of error:

• Semua provinsi di Indonesia (34); jumlah responden di tetapkan secara

proporsional berdasarkan propinsi. Dilakukan over sampling di Aceh, Maluku,

Papua, dan Papua Barat.

Wilayah survei :

• 25 Oktober – 3 November 2014

Waktu pengambilan data:

• Lembaga Survei Indonesia (LSI) melakukan pengambilan dan pengolahan data

untuk survei ini.

Lembaga Survei:

• Pembobotan data atas umur, wilayah dan jenis kelamin di lakukan agar data yang

di dapatkan bisa jadikan sebagai pendapat umum masyarakat Indonesia yang

berusia 17 tahun keatas atau yang sudah mempunyai hak pilih.

(5)
(6)

Pengorganisasian Penyelenggaraan PEMILU

Legislatif dan Presiden 2014

“Menurut Ibu/Bapak, bagaimana penyelenggaraan Pemilu (Legislatif , 9 April; Pemilu Presiden 9 Juli 2014 yang baru lalu? Apakah erselenggara dengan sangat baik, baik, buruk, sangat buruk?)”

7%

8%

81%

82%

8%

8%

1%

3%

1%

2%

Pemilu Legislatif (Survei Juni 2014)

Pemilu Presiden (Survei Oktober 2014)

Sangat Baik

Baik

Buruk

Sangat Buruk

TT/TJ

(7)

Tingkat Kepuasan Terhadap PEMILU Presiden 9 Juli 2014

11%

9%

13%

76%

66%

82%

9%

22%

3%

1%

1%

3%

2%

1%

Indonesia

Pendukung Prabowo Subianto

Pendukung Joko Widodo

Sangat Puas

Puas

Tidak Puas

Sangat Tidak Puas

TT/TJ

(8)

Masalah Atau Kendala Saat Ikut Pemilu Presiden 9 Juli 2014

(berdasarkan Wilayah)

5%

21%

8%

7%

6%

5%

5%

4%

4%

94%

79%

91%

92%

93%

95%

95%

96%

96%

100%

Indonesia

Maluku /

Papua

Aceh

Bali / NTT /

NTB

Sulawesi /

Garantolo

Jawa Timur

Jawa Tengah Jawa Barat /

Banten /

Jakarta

Sumatra

Kalimantan

Ya

Tidak

"Apakah Ibu/Bapak mengalami masalah atau kendala tertentu saat ikut pemilu Presiden 9 Juli 2014 lalu?" (n=1,908) Note: jawaban TT/TJ melengkapi 100%

(9)

Pemilu Jurdil (Trend Juni dan November 2014)

19%

16%

66%

64%

11%

11%

1%

2%

3%

7%

Survei November 2014 (n=2,000)

Survei Juni 2014 (n=2,009)

Sangat Jurdi

Cukup Jurdil

Kurang Jurdil

Tidak Jurdil Sama

Sekali

November 2014: "MenurutIbu/Bapak, seberapa Jurdil (jujur dan adil) pelaksanaan pemilu Presiden 9 Juli 2014 yang baru lalu? June 2014: “MenurutIbu/Bapak, seberapa Jurdil (jujur dan adil) pelaksanaan pemilu Presiden 9 April 2014yang baru lalu?

(10)

Pemilu Jurdil (Berdasarkan Pilihan Calon Presiden)

21%

16%

71%

57%

6%

22%

2%

1%

2%

Joko Widodo

Prabowo Subianto

Sangat Jurdil

Cukup Jurdil

Kurang Jurdil

Tidak Jurdil Sama Sekali

TT/TJ

(11)

Sikap Masyarakat Tentang Beberapa Aspek Pemilu

15%

13%

4%

3%

69%

68%

32%

18%

4%

6%

42%

46%

1%

1%

6%

10%

11%

12%

17%

23%

Orang yang memiliki hak pilih

mempunyai kesempatan yang

sama untuk ikut pemilu

Pencoblosan surat suara,

penghitungan surat suara, dan

pengumuman hasil pemilu

dilaksanakan dengan benar di

tingkat TPS

Kecurangan dalam pemilu terjadi di

beberapa TPS

Terjadi manipulasi/ketidak jujuran

secara besar-besaran (masif)

terhadap hasil Pemilu Presiden

2014 lalu

Sangat Setuju

Setuju

Tidak Setuju

Tidak Setuju Sama Sekali

TT/TJ

"Apakah Ibu/Bapak sangat setuju, setuju, tidak setuju, atau sangat tidak setuju dengan pernyataan-pernyataanberikut ini tentang pemilu Presiden 9 Juli 2014lalu?" (n=2,000)

(12)

Sikap Masyarakat Tentang Terjadinya Kecurangan Dalam Pilpres

(Menurut Pilihan Calon Presiden)

3%

4%

28%

40%

46%

37%

6%

6%

17%

13%

Joko Widodo

Prabowo Subianto

"Kecurangan dalam pemilu terjadi di beberapa TPS"

2%

4%

14%

27%

50%

41%

12%

10%

23%

18%

Joko Widodo

Prabowo Subianto

“Terjadi manipulasi/ketidak jujuran secara

besar-besaran (masif) terhadap hasil Pemilu Presiden 2014

lalu”

"Apakah Ibu/Bapak sangat setuju, setuju, tidak setuju, atau sangat tidak setuju dengan pernyataan-pernyataanberikut ini tentang pemilu Presiden 9 Juli 2014lalu?" (n=2,000)

(13)

Kekhawatiran Akan Terjadinya Kekerasan Pada Hari Pemilu Presiden

(Berdasarkan Wilayah)

8%

11%

12%

8%

7%

5%

3%

9%

5%

2%

29%

36%

26%

29%

30%

31%

31%

19%

21%

15%

32%

23%

32%

35%

32%

40%

49%

41%

43%

14%

24%

22%

24%

26%

23%

19%

13%

26%

24%

42%

7%

8%

6%

2%

9%

5%

4%

5%

7%

28%

Indonesia

Jawa Barat /

Banten /

Jakarta

Maluku /

Papua

Jawa Tengah /

Yogyakarta

Jawa Timur

Sumatra

Kalimantan

Aceh

Sulawesi /

Gorontolo

Bali / NTT /

NTB

Sangat Khawatir

Cukup Khawatir

Tidak Begitu Khawatir

Tidak Khawatir Sama Sekali

TT/TJ

"Seberapa khawatir Ibu/Bapak dengan kemungkinan terjadinya kekerasan di tempat tinggal Ibu/Bapak pada saat hasil pemilihan presiden tidak diterima oleh salah satu pasangan calon?” (n=2,000)

(14)

Lembaga Atau Tokoh Yang Dipercaya Untuk mengurangi Kekhawatiran Masyarakat Tentang Akan

Terjadinya Kekerasan Setelah Pemilu Presiden

65%

68%

69%

70%

71%

73%

73%

85%

90%

91%

15%

18%

14%

14%

13%

16%

15%

8%

5%

4%

21%

14%

17%

16%

16%

12%

14%

7%

4%

5%

Hatta Rajasa

Prabowo Subianto

Media

Jusuf Kalla

Susilo Bambang Yudhoyono

Mahkamah Konstitusi (MK)

Joko Widodo

Tokoh Masyarakat

TNI/ Militer

Polisi

Sangat/ Cukup Penting

TT/TJ

Cukup/ Kurang Penting

"Menurut Ibu/Bapak, seberapa penting peran lembaga atau tokoh berikut (BACAKAN SATU PERSATU) untuk mengurangi kekhawatiran Ibu/Bapak akan terjadinya kekerasan setelah pelaksaan Pemilu Presiden?" (n=2,000)

(15)
(16)

Tingkat Kepuasan Terhadap Kinerja KPU

8%

7%

7%

6%

4%

71%

70%

67%

60%

40%

13%

13%

13%

13%

14%

1%

1%

1%

1%

2%

7%

10%

12%

20%

40%

Memberi informasi dan

mendidik pemilih tentang

proses pemilu di Indonesia

Menjamin bahwa hasil pemilu

mencerminkan pilihan pemilih

Menyusun dan menetapkan

Daftar Pemilih Tetap (DPT)

yang digunakan pada hari

pemungutan suara

Tidak dipengaruhi oleh

kepentingan politik tertentu

dalam penyelenggaraan

pemilu

Menggunakan internet dan

media sosial seperti facebook

dan twitter untuk menjangkau

pemilih Indonesia

Sangat Puas

Puas

Tidak Puas

Sangat Tidak Puas

TT/TJ

Mohon Ibu/Bapak memberikan penilaian, apakah Ibu/Bapak sangat puas(SP), puas(P), tidak puas(TP), atau sangat tidak puas (STP)dengan kinerja KPU di dalam menjalankan tugas-tugas berikut ini?" (n=2,000)

(17)

Pendapat Tentang Kinerja Penyelenggara Tentang Aspek Pemilu

89%

93%

90%

90%

90%

92%

90%

89%

93%

7%

4%

6%

6%

6%

3%

5%

5%

2%

4%

3%

4%

4%

4%

5%

6%

6%

5%

Proses pendaftaran pemilih Informasi tentang dimana dan kapan memilih Informasi tentang tata cara pemungutan suara dan menandai kertas suara Kemampuan petugas KPPS Kelayakan fasilitas dan peralatan di TPS Perlakuan petugas KPPS yang adil kepada setiap pemilih Kinerja kepolisian dan petugas keamanan dalam menciptakan keamanan pemilu Kejujuran dalam proses Penghitungan suara dan pengumuman hasil pemilu di TPS Kinerja Petugas Pertahanan Sipil (HANSIP) dalam mendukung kelancaran pemilihan

umum di TPS

Sangat Puas/ Puas

Sangat Tidak Puas/ Tidak Puas

TT/TJ

"Apakah Ibu/Bapak merasa sangat puas, puas, tidak puas, atau sangat tidak puas dengan tahapan-tahapanpenyelenggaraan pemilu Presiden 9 Juli 2014 berikut ini?" (n=2,000)

(18)

Akses Masyarakat Terhadap Informasi Pendidikan Pemilih Menjelang Hari H

75%

67%

24%

27%

2%

6%

November 2014 (n=2,000)

Juni 2014 (n=2,009)

Ya

Tidak

TT/TJ

"Pada minggu-minggu menjelang pemilu Presiden 9 Juli 2014 lalu, apakah Ibu/Bapak melihat, mendengar, atau membaca informasi, pesan, atau kegiatan tentang tata cara memilih dalam pemilu??"

(19)

Kecukupan Terhadap Informasi Pendidikan Pemilih

57%

53%

37%

39%

6%

7%

1%

November 2014 (n=1,497)

Juni 2014 (n=1,343)

TT/TJ

Tidak cukup dan perlu informasi yang lebih banyak lagi untuk memahami tata cara memilih

Cukup banyak, tapi masih perlu informasi tambahan untuk memahami tata cara memilih

Banyak dan membantu saya memahami tata cara memilih

(20)

Netralitas Lembaga Penyelenggara Pemilu dan Institusi Terkait Lainnya

64%

65%

66%

67%

67%

67%

68%

69%

69%

70%

74%

75%

76%

77%

77%

29%

27%

25%

18%

23%

18%

18%

16%

21%

20%

18%

16%

14%

16%

13%

7%

8%

9%

15%

10%

15%

14%

15%

10%

10%

8%

10%

10%

7%

10%

DKPP

Mahkamah Agung (MA)

Mahkamah Konstitusi

Pegawai Negeri Sipil

Bawaslu Propinsi

KPU Propinsi

KPU Kab/ Kota

KPU National

Bawaslu Nasional

Panwaslu Kab/ Kota

Pengawas Pemilu Lapangan

Polisi

Panitia Pemungutan Suara (PPS)

Tentara Nasional Indonesia (TNI)

KPPS

Netral

TT/TJ

Tidak Netral

"Menurut Ibu/Bapak, apakah lembaga-lembaga berikut ini bisa bertindak netral dalam kaitannya dengan proses pemilihan presiden Juli 2014 yang lalu?” (n=2,000)

(21)

Pendapat Tentang Isu-Isu Berkaitan

(22)

Kecenderungan Metode Pemilihan Gubernur/ Bupati/ Walikota

(Berdasarkan Pilihan presiden dan Partai Koalisi)

6%

4%

10%

5%

8%

84%

89%

78%

90%

81%

7%

3%

4%

3%

10%

2%

3%

2%

8%

3%

Indonesia

(n=2,000)

Joko Widodo

Prabowo

Subianto

Koalisi

Indonesia Hebat

Koalisi Merah

Putih

Pemilihan dilakukan oleh DPRD

Pemilihan oleh rakyat secara langsung

Tidak masalah dengan kedua sistem tersebut

TT/TJ

(23)

Pandangan Tentang Biaya PEMILU

5%

4%

6%

5%

6%

40%

36%

46%

40%

41%

30%

33%

25%

33%

31%

6%

7%

6%

7%

6%

19%

20%

17%

15%

17%

Indonesia

(n=2,000)

Joko Widodo

Prabowo

Subianto

Koalisi

Indonesia

Hebat

Koalisi Merah

Putih

Sangat Setuju

Setuju

Tidak Setuju

Sangat Tidak Setuju

TT/TJ

(24)

Pandangan Tentang Biaya PEMILU dan Cara Pemilihan Pemimpin Oleh Masyarakat

9%

7%

15%

7%

13%

67%

71%

59%

71%

66%

10%

8%

14%

10%

9%

14%

15%

12%

11%

12%

Indonesia (n=2,000)

Joko Widodo

Prabowo Subianto

Koalisi Indonesia

Hebat

Koalisi Merah Putih

TT/TJ

Tidak terlalu penting untuk orang seperti saya apakah kepala daerah itu dipilih secara langsung atau melalui DPRD

Berapapun biaya yang akan di keluarkan, sangat penting bagi rakyat untuk memilih pemimpin secara langsung melalui pemilihan umum tanpa diwakilkan

pada orang lain

PEMILU sangat mahal sehingga lebih baik apabila DPRD yang memilih kepala daerah untuk menghindari besarnya biaya penyelenggaraan pilkada

(25)

Dampak Pemilihan Secara Tidak Langsung Terhadap Usaha Pengurangan Praktek

Politik Uang/ Transaksi Politik/ Korupsi

4%

3%

5%

4%

5%

25%

25%

27%

25%

28%

39%

39%

39%

41%

39%

13%

13%

13%

15%

12%

19%

20%

16%

16%

17%

Indonesia (n=2,000)

Joko Widodo

Prabowo Subianto

Koalisi Indonesia

Hebat

Koalisi Merah Putih

Sangat Setuju

Setuju

Tidak Setuju

Sangat Tidak Setuju

TT/TJ

Penggantian cara pemilihan kepala daerah secara langsung oleh rakyat menjadipemilihan oleh DPRD akan mengurangi praktek politik uang (transaksi politik dan korupsi)”

(26)

Kemungkinan Perubahan Pilihan Pada Saat Pemilu Legislatif Apabila Sudah Mengetahui

Rencana Pemilihan Gubernur Tidak Langsung Sebelumnya

37%

37%

40%

42%

42%

17%

18%

18%

20%

19%

8%

8%

8%

7%

8%

38%

37%

34%

30%

31%

Indonesia (n=2,000)

Joko Widodo

Prabowo Subianto

Koalisi Indonesia

Hebat

Koalisi Merah Putih

TT/TJ

Saya pasti akan memilih calon anggota legislatif atau partai politik yang berbeda

Saya mungkin akan memilih calon anggota legislatif atau partai politik yang berbeda

Hal tersebut tidak mempengaruhi pilihan saya. Pilihan saya akan tetap sama denga pilihan pada bulan April 2014 lalu

Pada tanggal 9 April 2014 yang lalu, Ibu/Bapak telah memilih anggota legislatif dari partai politik peserta pemilu periode 2014-2019. Berkaitan dengan pilihan pada PEMILU legislatif 9 April 2014 lalu, apabila Ibu/Bapak sudah mengetahui bahwa para anggota dewan dari kantor berikut DPR Propinsi/DPR Kab/Kota akan memilih Gubernur dan atau Bupati/Walikota, hal apakah yang akan Ibu/Bapak lakukan terhadap pilihan tersebut.?”

(27)
(28)

Arah Perjalanan Indonesia

67%

68%

59%

15%

22%

29%

18%

10%

13%

November 2014 (n=2,000)

Juni 2014 (n=2,009)

Desember 2013 (n=1,890)

Kearah Yang Benar

Kearah Yang Salah

TT/TJ

“Secara umum, bagaimana Ibu/Bapak melihat arah perjalanan negara kita sekarang, apakah berjalan menuju ke arah yang benar atau ke arah yang salah?”

(29)

Situasi Ekonomi Indonesia (Trend)

1%

1%

2%

51%

44%

40%

39%

44%

48%

4%

5%

5%

5%

5%

5%

November 2014 (n=2,000)

Juni 2014 (n=2,009)

Desember 2013 (n=1,890)

Sangat Bagus

Bagus

Buruk

Sangat Buruk

TT/TJ

" Menurut Ibu/Bapak, secara umum bagaimana kondisi perekonomian di Indonesia saat ini? Apakah sangat bagus, bagus, buruk atau sangat buruk?”

(30)

38%

21%

12%

8%

5%

33%

28%

13%

7%

4%

29%

31%

12%

6%

6%

Harga Kebutuhan

Pokok

Korupsi

Pekerjaan/

pengangguran

Pendidikan

Ketidakpastian

Hukum/ Penegakan

Hukum

November 2014 (n=2,000)

Juni 2014 (n=2,009)

Desember 2013 (n=1,890)

"Menurut Ibu/Bapak, apakah masalah paling besar yang dihadapi Indonesia saat ini?”

(31)

Pandangan Terhadap Praktek Korupsi di Indonesia

Sangat

Umum/

Merata,

33%

Cukup

Umum/

Merata,

47%

Tidak

Umum,

9%

Tidak ada

praktek

Sama

Sekali, 1%

TT/TJ,

11%

"Menurut pendapat Ibu/Bapak, seberapa umum atau

merata praktik korupsi di dalam pemerintahan

Indonesia?"

(n=2,000)

Sangat

Puas, 5%

Puas, 44%

Tidak

Puas, 39%

Sangat

Tidak

Puas, 4%

TT/TJ, 8%

“Apakah Ibu/Bapak sangat puas, puas, tidak puas, atau

sangat tidak puas dengan upaya pemerintah dalam

(32)

Praktek Korupsi dan Lembaga di Indonesia

"Menurut Ibu/Bapak, seberapa korup (terjadi suap-menyuap, penyelewengan uang negara) lembaga atau institusi di bawah ini? Apakah sangat korup, korup, tidak korup, sama sekali tidak korup? (n=2,000)

1%

2%

2%

2%

2%

2%

3%

9%

11%

9%

12%

16%

19%

20%

21%

23%

24%

28%

30%

49%

48%

52%

51%

53%

43%

38%

40%

43%

35%

33%

32%

16%

19%

16%

11%

9%

6%

3%

4%

3%

3%

2%

2%

1%

1%

1%

1%

0%

32%

37%

34%

29%

37%

35%

33%

25%

21%

22%

25%

22%

Lembaga keagamaan

Media

Perguruan Tinggi (Universitas)

Tentara Nasional Indonesia (TNI)

Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM)

KPU Nasional

Bawaslu nasional

Pengadilan

Polisi

Pejabat Negara

Partai Politik

DPR RI

(33)

Tingkat Kepercayaan pada Lembaga dan Pemimpin Untuk

Lima Tahun Kedepan

27%

23%

7%

6%

6%

7%

4%

55%

56%

47%

47%

47%

45%

37%

13%

15%

29%

29%

29%

33%

36%

1%

1%

3%

3%

3%

4%

6%

4%

5%

14%

15%

15%

12%

16%

Presiden Joko

Widodo

Wakil Presiden

Jusuf Kalla

DPR Kab/Kota

DPD

DPR Provinsi

DPR RI

Partai Politik

Sangat Yakin

Cukup Yakin

Kurang Yakin

Tidak Yakin Sama Sekali

TT/TJ

“Seberapa yakin Ibu/Bapak dengan individu dan lembaga yang ada di bawah ini untuk menjalankan tugasnya dengan baik dalam lima tahun kedepan; Sangat Yakin, Cukup Yakin, Kurang Yakin, Tidak Yakin Sama Sekali?" (n=2,000)

(34)

Lembaga Survei Indonesia - IFES Indonesia

Survei Nasional

Pasca Pemilihan Umum Presiden 2014

Referensi

Dokumen terkait

Nilai wajar adalah harga yang akan diterima untuk menjual suatu aset atau harga yang akan dibayar untuk mengalihkan suatu liabilitas dalam transaksi teratur antara

Usaha industri makanan di Indonesia saat ini sudah berkembang sangat pesat, mulai dari makanan inti hingga variasi pelengkap makanan. Hal ini disebabkan karena

Kemampuan siswa untuk membuat alat percobaan Ingenhousz dari bahan yang murah dan mudah di dapat, serta respon siswa yang sangat positip terhadap pembelajaran,

Pada aspek pelaksanaan kegiatannya, mencakup: proses koordinasi dengan pihak-pihak terkait dalam pelaksanaan pengelolaan work shop; pelaksanaan kegiatan work shop dalam

Konvertor Thomas juga disebut konvertor basa dan prosesnya adalah proses basa, sebab batu tahan apinya bersifat basa serta digunakan untuk mengolah besi kasar

Desain produk molding yang dirancang dengan program CATIA selanjutnya dapat disimulasikan dengan program komputer untuk menjalankan proses molding, salah satunya

Diperjelas didalam Pasal (2,3,4 dan 5) bahwa yang berhak memasukan obat impor kedalam wilayah indonesia adalah industri farmasi atau pedagang besar farmasi sebagai pendaftar

Manajemen perusahaan dapat mempercepat pengakuan pendapatan apabila pencatatan atas penjualan yang dilakukan oleh perusahaan ketika pembeli memiliki kemampuan