• Tidak ada hasil yang ditemukan

Rpp Gerak Parabola

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Rpp Gerak Parabola"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah : SMA MUHAMMADIYAH 1 PONTIANAK Mata pelajaran : FISIKA

Kelas/Semester : X/2

Materi Pokok : Gerak Parabola Alokasi Waktu : 9JP

A. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian 3.5 Menganalisis gerak parabola dengan menggunakan vektor, berikut makna fisisnya dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.

3.5.1 Mendeskripsikan pengertian gerak parabola.

3.5.2 Mengidentifikasi besaran-besaran pada gerak parabola untuk gerak arah

mendatar (sumbu X) dan gerak arah vertical (sumbu Y).

3.5.3 Menganalisis vektor posisi, kecepatan gerak dua dimensi pada gerak parabola, dan hubungan posisi dengan kecepatan pada gerak parabola.

3.5.4 Menganalisis besar kecepatan benda yang mengalami gerak parabola pada saat kedudukan tertentu.

3.5.5 Menganalisis besar kecepatan benda yang mengalami gerak parabola pada kedudukan/ titik tertinggi.

3.5.6 Menganalisis jangkauan jarak mendatar terjauh yang dicapai benda yang

mengalami gerak parabola.

3.5.7 Mememcahkan masalah-masalah yang berkaitan dengan gerak parabola.

4.5 Mempresentasikan data hasil percobaan gerak parabola dan makna fisisnya

4.5.1 Merancang percobaan roket air sederhana.

4.5.2 Melakukan praktik percobaan roket air sederhana.

4.5.3 Mempresentasikan hasil percobaan roket air sederhana.

B. Tujuan Pembelajaran :

Setelah kegiatan pembelajaran peserta didik mampu menganalisis informasi/ data dan memecahkan persoalan yang berkaitan dengan gerak parabola

(2)

sehingga dapat menunjukkan sifat peduli lingkungan, kecintaaan terhadap sains, kerja sama, disiplin, santun, dan selalu bersyukur.

C. Materi Pembelajaran

Materi pembelajaran terdiri dari:  Pengertian Gerak Parabola

 Gerak pada Sumbu X sebagai Gerak Lurus Beraturan (GLB)

 Gerak pada Sumbu Y sebagai Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB)  Persamaan posisi benda di ketinggian maksimum ( titik puncak).  Persamaan posisi benda di titik terjauh (jarak mendatar terjauh). D. Metode Pembelajaran : Observasi, diskusi, presentasi, praktikum

E. Kegiatan Pembelajaran

1. Pertemuan Pertama (3JP) Kegiatan Pendahuluan

 Salam, berdoa, presensi;

 Apersepsi; Pendidik menanyakan kembali kepada peserta didik tentang perbedaan gerak lurus beraturan dan gerak lurus berubah beraturan. Peserta didik mengajukan pertanyaan:

1) Mungkinkah sebuah benda dapat melakukan dua jenis gerak ( GLB dan GLBB) dalam waktu bersamaan? Pendidik menanyakan alasan kepada peserta didik yang menjawab “Ya” dan kepada yang menjawab “Tidak”.

2) Bagaiamana bentuk lintasan apabila sebuah benda melakukan GLB dan GLBB sekaligus? Masihkah berupa lintasan lurus?  menyampaikan kompetensi yang akan dicapai dan manfaatnya

dalam kehidupan sehari-hari

 menyampaikan garis besar tentang materi gerak parabola.

 menyampaikan lingkup dan teknik penilaian yang akan digunakan Kegiatan Inti

 Pendidik memberikan stimulus kepada peserta didik dengan menunjukkan video gerak parabola dalam permainan sepak bola.  Peserta didik diminta untuk mengamati video tersebut dan

menanyakan apa yang terjadi pada sebuah bola yang ditendang?  Pendidik menanyakan mengapa hal tersebut bisa terjadi?

 Peserta didik diminta untuk menyebutkan fenomena lain yang serupa dimana sebuah benda bergerak dengan lintasan melengkung (parabola)

(3)

 Pendidik mensimulasikan gerakan benda pada lintasan parabola dalam bentuk gambar di papan tulis.

 Peserta didik diminta untuk mengidentifikasi besaran-besaran yang ada pada benda yang melakukan gerak parabola.

 Peserta didik diminta melukiskan vektor posisi dan vektor kecepatan benda berdasarkan kedudukannya sepanjang lintasan parabola.

 Peserta didik dapat menarik kesimpulan jenis gerak apa yang dialami benda dengan lintasan parabola untuk gerak pada sumbu X dan gerak pada sumbu Y.

 Pendidik membagi peserta didik dengan memasangkan dengan kawan sebangku.

 Pendidik membagikan Lembar Kegiatan Siswa (LKS) pada peserta didik.

 Pendidik membimbing peserta didik untuk melakukan diskusi dan mengerjakan LKS.

 Pendidik meminta salah satu kelompok serta didik untuk mempresentasikan hasil diskusinya.

 Peserta didik yang lain diberikan kesempatan untuk bertanya. Penutup

 Pendidik memberikan apresiasi pada kelompok yang menyampaikan presentasi dan peserta didik yang bertanya.

 Pendidik memfasilitasi peserta didik dalam menemukan kesimpulan dari pembelajaran yang dilakukan melalui mereviu indikator yang hendak dicapai pada hari itu.

 Pendidik melakukan penilaian untuk mengetahui tingkat ketercapaian indikator.

 Pendidik meminta beberapa peserta didik untuk mengungkapkan manfaat mengetahui konsep gerak parabola dalam kehidupan sehari-hari.

 Pendidik menutup dengan mengucapkan salam. 2. Pertemuan Kedua: (3JP)

Kegiatan Pendahuluan

 Salam, berdoa, presensi;

 Apersepsi: Pendidik menanyakan kepada peserta didik tentang materi gerak parabola yang telah dipelajari pada pertemuan sebelumnya. Pertanyaan:

1) Bilamana sebuah benda mengalami sebuah gerak dengan lintasan berbentuk parabola?

(4)

2) Bagaimana kecepatan gerak benda pada sumbu X dan gerak benda pada sumbu Y?

 menyampaikan kembali kompetensi yang akan dicapai dan manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari.

 menyampaikan secara garis besar tentang materi gerak parabola yang akan dipelajari selanjutnya.

 menyampaikan lingkup dan teknik penilaian yang akan digunakan. Kegiatan Inti

 Peserta didik diminta untuk menyebutkan kembali persamaan-persamaan matematis yang digunakan untuk gerak parabola.  Pendidik membimbing peserta untuk menganalisis cara

menentukan ketinggian maksimum yang dapat dicapai benda dalam gerak parabola.

 Peserta didik diberikan kesempatan untuk menanyakan hal yang belum dipahami.

 Pendidik membimbing peserta didik untuk menganalisis cara menentukan besar jarak terjauh mendatar benda dalam gerak parabola.

 Peserta didik diberikan kesempatan untuk menanyakan hal yang belum dipahami.

 Pendidik membimbing peserta didik untuk menganalisis cara menentukan waktu yang diperlukan benda mencapai ketinggian maksimum dan jarak mendatar maksimum.

 Peserta didik mengamati sebuah animasi flash dari aplikasi PHET tentang gerak parabola.

 Melalui animasi flash, peserta didik mendiskusikan bersama dengan teman sebangku untuk menentukan besar ketinggian maksimum dan jarak mendatar terjauh berdasarkan data-data yang diketahui.

(5)

 Pendidik memberikan apresiasi kepada pasangan peserta didik yang dapat menajawab benar lebih banyak.

 Pendidik memfasilitasi peserta didik dalam menemukan kesimpulan dari pembelajaran yang dilakukan melalui mereviu indikator yang hendak dicapai pada hari itu.

 Pendidik melakukan penilaian untuk mengetahui tingkat ketercapaian indikator.

 Pendidik meminta beberapa peserta didik untuk mengungkapkan manfaat mengetahui konsep gerak parabola dalam kehidupan sehari-hari.

 Pendidik meminta peserta didik untuk mempersiapkan bahan-bahan pembuatan roket air sederhana untuk melakukan percobaan pada pertemuan selanjutnya.

 Pendidik mengucapkan salam kepada peserta didik 3. Pertemuan Ketiga: [3JP]

Kegiatan Pendahuluan  Salam dan Presensi

 Apersepsi: pendidik mengecek kelengkapan alat dan bahan roket air sederhana masing-masing kelompok.

 menyampaikan kompetensi yang akan dicapai dan manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari.

 menyampaikan secara garis besar tentang percobaan gerak parabola yang akan dilakukan.

 menyampaikan lingkup dan teknik penilaian yang akan digunakan. Kegiatan Inti

 Pendidik memberikan Lembar Kegiatan Siswa (LKS) percobaan roket air sederhana sebagai salah satu aplikasi gerak parabola.  Pendidik membimbing tahap demi tahap peserta didik dalam

masing-masing kelompok untuk membuat badan roket air. (LKS roket air sederhana terlampir).

 Pendidik mengajak dan membimbing peserta didik mempersiapkan percobaan gerak parabola roket air sederhana di lapangan sekolah.

 Peserta didik melakukan pecobaan gerak parabola roket air sederhana.

 Peserta didik menghitung dan mendata hasil percobaan dengan mengisi data hasil pengamatan pada percobaan.

(6)

 Pendidik memberikan apresiasi pada semua kelompok peserta didik yang melakukan percobaan dengan baik.

 Pendidik memfasilitasi peserta didik dalam menemukan kesimpulan dari pembelajaran yang dilakukan melalui mereviu indikator yang hendak dicapai pada hari itu.

 Pendidik melakukan penilaian untuk mengetahui tingkat ketercapaian indikator.

 Pendidik meminta beberapa peserta didik untuk mengungkapkan manfaat mengetahui konsep gerak parabola dalam kehidupan sehari-hari.

 Pendidik meminta peserta didik mempersiapkan untuk tes harian tertulis pada pertemuan berikutnya tentang gerak parabola.

 Pendidik menutup dengan mengucapkan salam. F. Teknik Penilaian

Penilaian Sikap : Observasi dan Jurnal Penilaian Pengetahuan : Tes Tertulis, Penugasan Penilaian Ketrampilan : Portofolio, Praktikum, Kinerja G. Media Pembelajaran:  Proyektor  Laptop  LKPD  Power Point  Video  Animasi Flash H. Sumber Belajar

 Marthen Kanginan. Fisika untuk SMA/ MA Kelas X. Erlangga  Bob Foster. Fisika untuk SMA/ MA Kelas XI Semester 1. Erlangga

Pontianak, 10 Mei 2017 Mengetahui :

Kepala SMA Muhammidayah 1 Pontianak Guru MataPelajaran,

Deni Hamdani, S.PdI Reva Fauzi, S.Pd NBM. 65620

Catatatn Kepala Sekolah

... ...

(7)

.

Referensi

Dokumen terkait

Dari isi makalah ini,saya dapat simpulkan bahwa: Gerak Lurus Beraturan (GLB) adalah Gerak suatu benda pada lintasan garis lurus dengan kelajuan tetap, sedangkan

Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) adalah sebuah ilmu fisika yang mempelajari tentang gerak suatu benda yang akan mengetahui besaran kecepatan benda dan percepatan, Dimana selama

Sedikit berbeda dengan kedua hukum newton sebelumnya yang menjelaskan tentang keadaan benda ketika diam dan bergerak (baik GLB dan GLBB), pada hukum III Newton ini

Tuliskan data ketinggian dan jarak terjauh benda saat bergerak dengan lintasan parabola pada tabel 3 hasil pengamatan yang telah disediakan... Percobaan Sederhana Gerak Parabola

Gerak Lurus Berubah Beraturan atau disingkat dengan GLBB ini adalah suatu gerakan benda yang linear berarah mendatar (yakni Gerak Lurus) itu dengan kecepatan yang berubah tiap

Menjawab pertanyaan tentang materi : Variasi Gerak Dasar Gerak Olahraga (jalan cepat)yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar kerja yang telah

Gerak lurus berubah beraturan (GLBB) adalah gerak suatu benda yang menempuh lintasan garis lurus dimana kecepatannya selalu mengalami perubahan yang sama tiap sekon.. Pada gerak

Gerak Jatuh Bebas Salah satu contoh gerak yang paling umum mengenai gerak lurus berubah beraturan GLBB adalah benda yang mengalami jatuh bebas dengan jarak yang tidak jauh dari