Direktur Utama Direktur Operasional tentang Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM).
Kolektif Umum Khusus
2005 tentang "Transparansi kondisi keuangan Bank" dan Surat Edaran Bank Indonesia No.7/10/DPNP tanggal 31 Maret 2005, Surat Edaran Bank Indonesia No.12/11/DPNP tanggal 31 Maret 2010 tentang "Perubahan ketiga atas Surat Edaran Bank Indonesia No.3/30/DPNP tanggal 14 Desember 2001 dan Peraturan Bank Indonesia Nomor 14/14/PBI/2012 tanggal 18 Oktober 2012 tentang "Transparansi dan Publikasi Laporan Bank".
3. Sesuai dengan Surat Bank Indonesia No.13/658/DPNP/IDPnP tgl 23 September 2011, Bank tidak diwajibkan lagi untuk membentuk cadangan kerugian penurunan nilai atas aset non produktif dan transaksi rekening administratif, namun Bank tetap harus menghitung cadangan kerugian penurunan nilai mengacu pada standar akuntansi yang berlaku.
4. Setoran Modal dan Agio PT. Mega Corpora belum dilaporkan pada pos Modal Disetor. PT Mega Corpora diwajibkan untuk memenuhi persayaratan sebagaimana yang diatur di dalam peraturan Bank Indonesia nomor 11/1/PBI/2009 tentang Bank umum sampai laporan keuangan diterbitkan, PT Mega Corpora sedang dalam proses untuk memenuhi persyaratan tersebut. Setoran Modal dan Agio PT. Mega Corpora dilaporkan pada pos Dana Setoran Modal sesuai dengan PBI No.15/12/PBI/2013
Catatan :
1. Informasi Laporan Keuangan posisi 30 September 2014 unaudit dan informasi Laporan posisi Keuangan 31 Desember 2013 telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik
- - -6 Lainnya - -
-6 Tagihan akseptasi
-47,793
11,043 45,067
: Rahmat Abdul Haris
DIREKTUR : Sitti Maryam Dalle
Bank" dan disajikan sesuai dengan Surat Edaran Bank Indonesia No.3/30/DPNP tanggal 14 Desember 2001 tentang "Laporan keuangan publikasi Bank" dan disajikan sesuai dengan Surat Edaran Bank Indonesia No.3/30/DPNP tanggal 14 Desember 2001 tentang "Laporan keuangan publikasi Triwulanan dan Bulanan Bank Umum serta Laporan tertentu yang disampaikan kepada Bank Indonesia" sebagaimana telah diubah oleh Peraturan Bank Indonesia Nomor 7/50/PBI/2005 tanggal 29 November
KOMISARIS UTAMA KOMISARIS
: Drs. H. Abdul Karim Hanggi. : Drs.H. Said Awad, MH.
"Drs. Supriadi Laupe" penanggung jawab Drs. Supriadi Laupe, Msi, Ak.) dalam laporannya tanggal 4 April 2014 menyatakan pendapat wajar.
2. Informasi Keuangan ini disajikan sesuai dengan Peraturan Bank Indonesia No.3/22/PBI/2001, tanggal 13 Desember 2001 tentang "Transparansi kondisi keuangan
21899031.14 16294553.52
PEMILIK SAHAM
Pemda Provinsi Sulawesi Tengah Pemda Kabupaten Poso Pemda Kabupaten Banggai Pemda Kabupaten Tolitoli Pemda Kabupaten Donggala Pemda Kota Palu
Pemda Kabupaten Parigi Pemda Kabupaten Buol Pemda Kabupaten Tojo Unauna Pemda Kabupaten Bangkep Pemda Kabupaten Morowali
50.68% 5.46% 6.38% 6.21% 7.11% 3.45%
1 4.07%
4.15%
-3
4
5 Tagihan atas surat berharga yang dibeli dgn janji dijual kembali (Reverse repo)
- - - -
5.69% 1.24% 4.51% 18,264
9
7
-
- -
-
-
-42,035
-8 Penyertaan -
- -
10 Transaksi rekening administratif
Penyertaan modal sementara
Kredit - 29,673
- 526 -
- Penempatan pada Bank lain - - 11,610 - -
- -
Surat berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali (Repo)
-5 Lainnya - -1
3 Future - - - - Option
B Terkait dgn Suku Bunga
4 Swap
Forward - - - - -2
- - a. Jual - - - -
b. Beli -
-3 Option - - - - a. Jual - - - - b. Beli -
-4 Future - - - -
-5 Swap
-A Terkait dgn Nilai Tukar
1 Spot - - - - -2 Forward - - - -
-7 Persentase jumlah debitur UMK terhadap total debitur 9.93%
LAPORAN TRANSAKSI SPOT DAN DERIVATIF
Posisi 30 September 2014
(Dalam jutaan rupiah)
NO TRANSAKSI Nilai Tujuan Tagihan dan Liabilitas Derivatif
Notional Trading Hedging Tagihan Liabilitas
c. Aset produktif dihapus buku yang dipulihkan/berhasil ditagih 1,341
CADANGAN PENYISIHAN KERUGIAN
Posisi 30 September 2014 dan 2013
(Dalam jutaan rupiah)
0.00% 0.00%
Giro Wajib Minimum (GWM) rupiah 8 Lainnya
a. Penerusan kredit
-0.00% 24,957
1,923
2
4 Persentase kredit kepada UMKM terhadap total kredit 5.06% 9.94%
5 Persentase kredit kpd Usaha Mikro Kecil (UMK) terhadap total kredit
6 Persentase jumlah debitur UMKM terhadap total debitur 10.11% 18.20%
29,673
47,793
3 Total PPA yang wajib dibentuk atas aset produktif 72,435 56,110
a. Pada Bank Indonesia
42,421
2,807
10 Komitmen dan Kontinjensi - - - - - -11 Aset yang diambil alih - - - - - -8 Penyertaan - - - - - -9 Penyertaan modal sementara - - - - - c. Kredit yang direstrukturisasi - - - - - d. Kredit properti - - - - - a. Debitur Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) 85 - - - 25 110 96 - - - 38 134 b. Bukan debitur UMKM 4,785 - - - - 4,785 5,576 - - - - 5,576 6 Tagihan akseptasi - - - - - -7 Kredit 4,870 - - - 25 4,895 5,672 - - - 38 5,710 4 Surat berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali (repo) - - - - - -5 Surat berharga yang dibelil dengan janji djual kembali (reverse repo) - - - - - -2 Tagihan spot dan derivatif - - - - - -3 Surat berharga - - - - - -I PIHAK TERKAIT
1 Penempatan pada Bank lain - - - - -
d. Kredit properti
a. Debitur Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) b. Bukan debitur UMKM
7,229
24,459
12,009
98,168
1,838,465
2.94% 7.97%
RASIO KINERJA
Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM)
VIII RASIO KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM UNTUK RISIKO KREDIT, 20.87% 23.13% RISIKO OPERASIONAL DAN RISIKO PASAR (III : (IV+V+VI)
2014
20.87% 1.27%
LAPORAN RASIO KEUANGAN
Posisi 30 September 2014 dan 2013
1 2
65.33%
Posisi 30 September 2014 Posisi 30 September 2013
L DPK KL D M JUMLAH L DPK KL D M JUMLAH
65.51% 74.64%
1.18%
2.25% 14.36% 0.83%
2.18%
26.00% 9.28%
2.79% 2.68% 4.62%
Return On Equity (ROE) Net Interest Margin (NIM)
DAN RISIKO OPERASIONAL (II : (IV+V)
b. Persentase pelampauan BMPK
Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (CKPN) aset keuangan terhadap aset produktif NPL Gross
7.70% 0.65%
4.03%
0.00% 0.00%
86.27%
i. Pihak terkait ii. Pihak tidak terkait
1.73% 5
6 7
POS - POS
30 September 2014 30 September 2013
CKPN
Posisi Devisa Netto (PDN) secara keseluruhan 0.00% 0.00%
3
ii. Pihak tidak terkait
a. GWM utama Rupiah 9.71% 7.89%
b. GWM valuta asing
CKPN PPA WAJIB DIBENTUK
Individual Kolektif Umum Khusus Individual
17.88%
0.00%
RASIO
3 4
10 11
produktif dan aset non produktif
Aset produktif bermasalah terhadap total aset produktif
Aset produktif bermasalah dan aset non produktif bermasalah terhadap total aset
2013
23.13% 2.96%
8 9
YANG DIALOKASIKAN UNTUK MENGANTISIPASI RISIKO PASAR (A+B-C+E)
IV ASET TERTIMBANG MENURUT RISIKO (ATMR) UNTUK RISIKO KREDIT 1,345,486 732,711 V ASET TERTIMBANG MENURUT RISIKO (ATMR) UNTUK RISIKO OPERASIONAL 213,316 213,291 VI ASET TERTIMBANG MENURUT RISIKO (ATMR) UNTUK RISIKO PASAR - -VII RASIO KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM UNTUK RISIKO KREDIT, 20.87% 23.13% 62,164
23,760
C. Faktor Pengurang Modal Inti dan Modal Pelengkap Eksposur sekuritisasi
D. Modal Pelengkap Tambahan yang memenuhi persyaratan (Tier 3) E. Modal Pelengkap Tambahan yang dialokasikan untuk mengantisipasi 1.8 Cadangan umum aset produktif (maks. 1.25% ATMR)
1.9 Pendapatan komprehensif lain : Keuntungan dari peningkatan nilai wajar atas penyertaan dlm katagori tersedia utk dijual (45%)
2. Level Bawah (Lower Tier 2) Maksimum 50% Modal Inti. 2.1 Redeemable preference shares
62,164
23,760
-62,164
23,760
1
1
1 Laba yang dapat diatribusikan kepada :
PEMILIK
KEPENTINGAN NON PENGENDALI
TOTAL LABA TAHUN BERJALAN Total laba komprehensif yang dapat diatribusikan kepada : PEMILIK
KEPENTINGAN NON PENGENDALI
TOTAL LABA KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN
71,844
65,992
5,852
62,164
62,164
399,188
399,188
3,797,393
54,166
48,314
5,852
47,140
47,140
361,613
361,613
1,797,346 Selisih kuasi reorganisasi
Selisih restrukturisasi entitas sepengendali Ekuitas lainnya
Cadangan
a. Cadangan umum b. Cadangan tujuan 18
19 20 21
22 Laba / rugi a. Tahun lalu b. Tahun berjalan
TOTAL EKUITAS YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA PEMILIK Kepentingan non pengendali
23
36,424
b. Aset produktif yang dihapus buku
d. Aset produktif yang dihapus tagih TOTAL EKUITAS
TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS
1,768,565
52,578
1,161,044
87,438
8 9 10 11 II 1 2 3
Penyertaan modal sementara
325,345
325,345
Komitmen dan Kontinjensi Aset yang diambil alih PIHAK TIDAK TERKAIT Penempatan pada Bank lain Tagihan spot dan derivatif Surat berharga
Surat berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali (repo) Surat berharga yang dibelil dengan janji djual kembali (reverse repo) Tagihan akseptasi
Kredit
c. Kredit yang direstrukturisasi
Penyertaan
1,821,645
9,159
218,774
218,774
9,159
9,159
25,324
8,317
8,317
42,762
Risiko Pasar
TOTAL MODAL INTI DAN MODAL PELENGKAP (A+B-C)
TOTAL MODAL INTI, MODAL PELENGKAP, DAN MODAL PELENGKAP TAMBAHAN
325,344
144,886
180,458
223,220
65,992
5,852
31,082
120,294
42,762
1.2 Surat berharga subordinasi (perpetual kumulatif) 1.3 Pinjaman subordinasi (perpetual kumulatif) 1.4 Mandatory convertible bond
1.5 Modal inovatif yang tidak diperhitungkan sebagai Modal inti 1.6 Instrumen modal pelengkap level atas (Upper Tier 2) lainnya 1.7 Revaluasi aset tetap
2.2 Pinjaman atau obligasi subordinasi yang dapat diperhitungkan 2.3 Instrumen modal pelengkap level bawah (Lower Tier 2) lainnya 3. Faktor Pengurang Modal Pelengkap
3.1 Penyertaan (50%)
3.2 Kekurangan modal pada perusahaan anak asuransi (50%)
g. Penyisihan penghapusan aset atas aset non produktif yang wajib dihitung h. Selisih kurang jumlah penyesuaian nilai wajar dari instrumen keuangan dalam trading book
3. Modal Inovatif
3.1 Surat berharga subordinasi (perpetual non kumulatif) 3.2 Pinjaman subordinasi (perpetual non kumulatif) 3.3 Instrumen Modal Inovatif lainnya
4. Faktor Pengurang Modal Inti 4.1 Goodwill
4.2 Aset tidak berwujud lainnya 4.3 Penyertaan (50%)
4.4 Kekurangan modal pada perusahaan anak asuransi (50%) 5. Kepentingan Non Pengendali
B. MODAL PELENGKAP 1. Level Atas (Upper Tier 2)
1.1 Saham preferen (perpetual kumulatif)
II III
KOMPONEN MODAL A. MODAL INTI 1. Modal Disetor
2. Cadangan Tambahan Modal 2.1 Faktor penambah a. Agio
b. Modal Sumbangan c. Cadangan umum d. Cadangan Tujuan
e. Laba tahun-tahun lalu yang dapat diperhitungkan (100%) f. Laba tahun berjalan yang dapat diperhitungkan (50%) g. Selisih lebih karena panjabaran laporan keuangan h. Dana setoran modal
i. Waran yang diterbitkan (50%)
j. Opsi saham yang diterbitkan dalam rangka program konpensasi berbasis saham (50%)
2.2 Faktor pengurang a. Disagio
b. Rugi tahun-tahun lalu yang dapat diperhitungkan (100%) c. Rugi tahun berjalan yang dapat diperhitungkan (100%) d. Selisih kurang karena panjabaran laporan keuangan.
e. Pendapatan komprehensif lain : Kerugian dari penurunan nilai wajar atas penyertaan dalam katagori tersedia untuk dijual.
f. Selisih kurang antara PPA dan cadangan kerugian penurunan nilai aset produktif.
(Dalam jutaan rupiah)
NO KOMPONEN MODAL 2014 2013
I
209,615
126,562
83,053
91,370
275
48,039
5,852
11,880
19,274
19,274
19,274
27,925
27,925
LAPORAN PERHITUNGAN KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM
Tanggal 30 September 2014 dan 2013
22,229
22,229
22,229
48,530
48,530 ii. Uncommited
3. Irrevocable L/C yang masih berjalan
5,026
5,026
5,026
5,026
a. L/C Luar negeri b. L/C Dalam negeri
4. Posisi penjualan spot dan derivatif yang masih berjalan 5. Lainnya
TAGIHAN KONTINJENSI 1. Garansi yang diterima
2. Pendapatan bunga dalam penyelesaian a. Bunga kredit yang diberikan b. Bunga lainnya
KEWAJIBAN KONTINJESI 1. Garansi yang diberikan 2. Lainnya
4,048
4,048
4,048
4,048
1. Fasilitas pinjaman yang belum ditarik
2. Posisi pembelian spot dan derivatif yang masih berjalan 3. Lainnya
KEWAJIBAN KOMITMEN
1. Fasilitas kredit kepada nasabah yang belum ditarik a. BUMN
i. Commited ii. Uncommited b. Lainnya i. Commited ii. Uncommited
2. Fasilitas kredit kepada Bank lain yang belum ditarik a. BUMN
i. Commited ii. Uncommited b. Lainnya i. Commited
III
IV
23,760
23,760
LAPORAN KOMITMENT DAN KONTINJENSI
Tanggal 30 September 2014 dan 31 Desember 2013
(Dalam jutaan rupiah)
NO
POS - POS
30 Sept 14
31 Des 13
I TAGIHAN KOMITMEN -
-II
187
31,680
7,920 -
187
7,132
66,959
6,604
6,604
869
30,304
1,500
28,551
58,958 -
31,493
116,195
25,744
90,451
8,001
62,164
62,164
49,028
2,850
43,454
90,214 -
82,541
344
344
82,885
20,721 -
5,211
4,941
270
784
9,545
100,543
LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN SETELAH PAJAK BERSIH PENDAPATAN KOMPREHENSIF LAIN
a. Penyesuaian akibat penjabaran laporan keuangan dalam mata uang asing
b. Keuntungan (kerugian) dari perubahan nilai aset keuangan dalam kelompok tersedia untuk dijual
c. Bagian efektif dari lindung nilai arus kas d. Keuntungan revaluasi aset tetap
e. Bagian pendapatan komprehensif lain dari entitas asosiasi f. Keuntungan (kerugian) aktuarial program manfaat pasti g. Pajak penghasilan terkait dengan laba komprehensif lain h. Lainnya
Pendapatan komprehensif lain tahun berjalan - net pajak penghasilan terkait TOTAL LABA KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN
j. Beban tenaga kerja k. Beban promosi l. Beban lainnya
Pendapatan (beban) Operasional Selain Bunga Bersih LABA (RUGI) OPERASIONAL
PENDAPATAN DAN BEBAN NON OPERASIONAL
Keuntungan (kerugian) penjualan aset tetap dan inventaris Keuntungan (kerugian) penjabaran transaksi valuta asing Pendapatan (beban) non operasional lainnya
LABA (RUGI) NON OPERASIONAL
LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN SEBELUM PAJAK a. Taksiran pajak tahun berjalan
b. Pendapatan (beban) pajak tangguhan ii. Kredit
iii. Spot dan derivatif iv. Aset keuangan lainnya
b. Peningkatan nilai wajar liabilitas keuangan c. Kerugian penjualan aset keuangan i. Surat berharga
ii. Kredit
iii. Aset keuangan lainnya
d. Kerugian transaksi spot dan derivatif (realised) e. Kerugian penurunan nilai aset keuangan (impairment) i. Surat berharga
ii. Kredit
iii. Aset keuangan lainnya f. Kerugian terkait risiko operasional
g. Kerugian dari penyertaan dengan equity method h. Komisi/provisi/fee dan administrasi
i. Kerugian penurunan nilai aset aset lainnya (non keuangan) iii. Spot dan derivatif
iv. Aset keuangan lainnya
b. Penurunan nilai wajar liabilitas keuangan c. Keuntungan penjualan aset keuangan i. Surat berharga
ii. Kredit
iii. Aset keuangan lainnya
d. Keuntungan transaksi spot dan derivatif (realised) e. Keuntungan dari penyertaan dengan equity method f. Dividen
g. Komisi/provisi/fee dan administrasi h. Pemulihan atas cadangan penurunan nilai i. Pendapatan lainnya.
2. Beban operasional selain Bunga a. Penurunan nilai wajar aset keuangan i. Surat berharga
228,980
56,225
172,755 B
Pendapatan dan Beban Bunga 1. Pendapatan Bunga
2. Beban Bunga
Pendapatan (Beban) bunga bersih
Pendapatan dan Beban Operasional selain Bunga 1. Pendapatan Operasional selain Bunga
a. Peningkatan nilai wajar aset keuangan i. Surat berharga
ii. Kredit
10,329
tersedia untuk dijual
c. Bagian efektif lindung nilai arus kas d. Selisih penilaian kembali aset tetap
e. Bagian pendapatan komprehensif lain dari entitas asosiasi f. Keuntungan (kerugian) aktuarial program manfaat pasti g. Pajak penghasilan terkait dengan laba komprehensif lain
16,900
b. Modal yang belum disetor
/
490,542
283,561 -
53,326 16
b. Disagio c. Modal sumbangan d. Dana setoran modal e. Lainnya
Pendapatan (kerugian) komprehensif lainnya
a. Penyesuaian akibat penjabaran laporan keuangan dalam mata uang asing b. Keuntungan (kerugian) dari perubahan nilai aset keuangan dalam kelompok
h. Lainnya
120,294
Tabungan
Simpanan Berjangka
3,797,393
144,886
3,164
36,426
17
490,542
345,656 -
120,294
a. Agio
c. Saham yang dibeli kembali (Treasury stock) Tambahan modal disetor
11 12
Pinjaman dari Bank Indonesia Pinjaman dari Bank lain Liabilitas spot dan derivatif
57,337
1,435,733 59,534
3,398,205
TOTAL ASET
1,669,882
238,930
341,685
1,085,010
b. Melakukan kegiatan operasional di luar Indonesia Liabilitas pajak tangguhan
Liabilitas lainnya TOTAL LIABILITAS Pinjaman yang diterima
a. Pinjaman yang dapat diperhitungkan sebagai modal b. Pinjaman yang diterima lainnya
Giro
445,010
Utang atas surat berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali (repo)
Utang akseptasi
Surat berharga yang diterbitkan
22,639
15 206,981
EKUITAS Modal disetor 13
a. Modal dasar
1,797,346 LIABILITAS
47,694 17
c. Rekening tunda
14 7 8 9 10
1 2 3 4 5 6
Setoran jaminan Liabilitas antar kantor
a. Melakukan kegiatan operasional di Indonesia
537,195
279,048
94,504
Aset tetap dan inventaris
Akumulasi penyusutan aset tetap dan inventaris Aset non produktif
a. Properti terbengkalai
15 16
d. Aset antar kantor
i. Melakukan kegiatan operasional di Indonesia ii. Melakukan kegiatan operasional di luar Indonesia Cadangan kerugian penurunan nilai dari aset non keuangan Aset pajak tangguhan
Aset lainnya
3,147
3,147 -
957
16,540 3,362
3,362 -
957
23,790 -
58,946
19,828 - 29,673
- 68,271
24,812 -
3,147
12
13
14 3,362
b. Aset yang diambil alih
b. Kredit c. Lainnya
Aset tidak berwujud
Akumulasi amortisasi aset tidak berwujud
-/-23,790 -
a. Surat berharga
1,169,712
29,673 -
1,941,528
1,941,528
Cadangan penurunan nilai aset keuangan
-/-11 9
10
87,438
42,421
59,449
138,995
318,430
77,935
77,935
1,169,712
NO
POS - POS
2014
2013
PENDAPATAN DAN BEBAN OPERASIONAL
7 8
c. Dimiliki hingga jatuh tempo
d. Pinjaman yang diberikan dan piutang Penyertaan
Kredit
a. Diukur pada nilai wajar melalui laporan laba/rugi b. Tersedia untuk dijual
57,643
444,882
1,161,044
87,438
Surat berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali (repo)
Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali (reverse repo) Tagihan akseptasi
Kas
Penempatan pada Bank Indonesia Penempatan pada Bank Lain Tagihan spot dan derivatif
b. Tersedia untuk dijual c. Dimiliki hingga jatuh tempo
d. Pinjaman yang diberikan dan piutang
LAPORAN POSISI KEUANGAN
Tanggal 30 September 2014 dan 31 Desember 2013
(Dalam jutaan Rupah)
31 Des 13
30 Sept 14
NO
1 2 3 4 5
POS - POS
ASET
KOREKSI LAPORAN KEUANGAN
BANK PEMBANGUNAN DAERAH SULAWESI TENGAH
LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF
Periode 01 Januari sd 30 September 2014 dan 2013
(Dalam jutaan rupiah)
A
Surat berharga
a. Diukur pada nilai wajar melalui laporan laba/rugi
6
LAPORAN KUALITAS ASET PRODUKTIF DAN INFORMASI LAINNYA
Posisi 30 September 2014 dan 2013
(Dalam jutaan rupiah)
NO
2,967 726
2,081
1,001,932
63,269
938,663
40,981
27,764 4
5 6 7
53,080
72,746
18,680
54,066
1,744
36,468
19,342 1,936,633
602,884
47,963
87,438
42,421
1,161,044
13,217 8,173
11,169
249
603
11,997
1,223
52,578
1,070,947
107,038
963,909
852
602,884
7,840
47,963
RAHMAT ABDUL HARIS SITTI MARYAM DALLE JUMLAH -
-C Lainnya
-611
III 1
INFORMASI LAIN Total aset yang dijaminkan :
Palu, 08 April 2015 DIREKSI
b. Pada Bank lain
i. Pihak terkait
Biaya operasional terhadap pendapatan operasional (BOPO)
2 Total CKPN aset keuangan atas aset produktif
Tagihan spot dan derivatif - - - -
-1
: Amiluddin Haludin KOMISARIS PPA WAJIB DIBENTUK
a. Persentase pelanggaran BMPK
NO
Loan to Deposit Ratio (LDR)
Surat berharga
0.00% 0.00%
0.00% 0.00%
KEPATUHAN
(COMPLIANCE)
-
DIREKTUR UTAMA
-11,997
NPL Netto
Return On Asset (ROA)
DIREKTUR : Diana Liza Mustaqim
DIREKSI
Pemda Kabupaten Sigi 1.04%
KOMISARIS 2