FAKTOR
PADA EKSTRAKSI MINYAK DARI BIJI ALPUKAT
(Persea Americana
DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
FAKTOR – FAKTOR BERPENGARUH
PADA EKSTRAKSI MINYAK DARI BIJI ALPUKAT
Persea Americana Mill) MENGGUNAKAN
PELARUT N-HEPTANA
SKRIPSI
Oleh
ATIKAH RISYAD
110405048
DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
FAKTOR BERPENGARUH
FAKTOR
PADA EKSTRAKSI MINYAK DARI BIJI ALPUKAT
(
Persea Americana
SKRIPSI INI DIAJUKAN UNTUK MELENGKAPI SEBAGIAN
PERSYARATAN MENJADI SARJANA
DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
FAKTOR – FAKTOR BERPENGARUH
PADA EKSTRAKSI MINYAK DARI BIJI ALPUKAT
Persea Americana
Mill) MENGGUNAKAN
PELARUT N-HEPTANA
SKRIPSI
Oleh
ATIKAH RISYAD
110405048
SKRIPSI INI DIAJUKAN UNTUK MELENGKAPI SEBAGIAN
PERSYARATAN MENJADI SARJANA TEKNIK
DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
OKTOBER 2015
FAKTOR BERPENGARUH
PADA EKSTRAKSI MINYAK DARI BIJI ALPUKAT
Mill) MENGGUNAKAN
PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI
Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi dengan judul:
FAKTOR – FAKTOR BERPENGARUH PADA EKSTRAKSI MINYAK DARI BIJI ALPUKAT (Persea Americana Mill) MENGGUNAKAN
PELARUT N-HEPTANA
dibuat untuk melengkapi sebagian persyaratan menjadi Sarjana Teknik pada Departemen Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara. Skripsi ini adalah hasil karya saya kecuali kutipan-kutipan yang telah saya sebutkan sumbernya.
Demikian pernyataan ini diperbuat, apabila dikemudian hari terbukti bahwa karya ini bukan karya saya atau merupakan hasil jiplakan maka saya bersedia menerima sanksi sesuai dengan aturan yang berlaku.
Medan, November 2015
PENGESAHAN
Slcripsi denganjudul:
FAKTOR _ FAKTOR BERPBNGART]H PADA EKSTRAKSI MII\IYAK
DARI BIJI ALPUKAT (PerseaAmericana Mill) MENGGUNAKAIT
PELARUT N-IIEPTANA
dibuat untuk melengkapi persyaratan menjadi Sarjana Teknik pada Departemen
Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas Sumatera Uara. Skripsi
ini
telahdiujikan pada sidang ujian skripsi pada
28
Oktober 2015 dan dinyatakanmementrhi syarat/satr sebagai skripsi pada Departemen Teknik Kimia Fakultas
Teknik Universitas Sumatera Utara
Medara
November 2015DosenPembimbing
D
/
Dra. Siswarni MZ. M.Si MP. 1957072s 198701 2 001
Dosen Penguji
I
DosenPengujiII
Ir. Seri Mar{ina" M.Sl Pb.D
NrP. 1e610104 198811 2 001
*,**l!,;,,*,,*
NrP. 19720612 200012
I
001ll Mengetahui,
PRAKATA
Puji dan syukur kehadirat Allah karena atas rahmat-Nya sehingga skripsi ini dapat diselesaikan. Tulisan ini merupakan skripsi dengan judul “Faktor – Faktor Berpengaruh pada Ekstraksi Minyak dari Biji Alpukat (Persea Americana Mill) Menggunakan Pelarut N-Heptana”, berdasarkan hasil penelitian yang penulis lakukan di Laboratorium Penelitian dan Laboratorium Proses Industri Kimia Departemen Teknik Kimia Universtas Sumatera Utara. Skripsi ini merupakan salah satu syarat untuk mendapatkan gelar sarjana teknik.
Melalui penelitian ini diperoleh minyak biji alpukat dengan ekstraksi menggunakan pelarut n-heptana, sehingga hasil yang diperoleh dapat dimanfaatkan, serta dapat mengurangi limbah biji alpukat.
Selama melakukan penelitian sampai penulisan skripsi ini, penulis banyak mendapat bantuan dari berbagai pihak, untuk itu penulis mengucapkan terimakasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada:
1. Dra. Siswarni, MZ, M.Si selaku Dosen Pembimbing yang telah banyak memberikan bimbingan, arahan, dan motivasi yang luar biasa dalam menyelesaikan penelitian dan penulisan skripsi ini.
2. Ibu Ir. Lilis Sukeksi, M.Sc, Ph.D, Ibu Ir. Seri Maulina, M.Sche, Ph.D, dan Bapak Dr. Eng. Rondang Tambun, ST, MT selaku dosen penguji yang telah memberikan saran dan masukan untuk kesempurnaan skripsi ini. 3. Ibu Ir. Renita Manurung, MT selaku koordinator penelitian.
4. Bapak Dr. Eng. Ir. Irvan, MT, selaku Ketua Jurusan Teknik Kimia USU. 5. Ibu Dr. Ir. Fatimah, MT, selaku Sekretaris Jurusan Teknik Kimia USU. 6. Ibu Prof. Dr. Ir. Setiaty Pandia sebagai Dosen Pembimbing Akademik. 7. Seluruh Dosen/Staf Pengajar dan Pegawai Administrasi Departemen
Teknik Kimia yang telah memberikan banyak sekali ilmu yang sangat berharga dan bantuan kepada penulis selama menjalankan perkuliahan. 8. Resi Levi Permadani sebagai partner atas kerjasamanya yang luar biasa
selama melakukan penelitian dan penulisan skripsi ini.
iv
banyak memberikan doa dan semangat kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi.
10.Sahabat sekaligus keluarga terbaik selama di Teknik Kimia Universitas Sumatera Utara, khususnya Dania Khaerani Syabri, Nadya Gema Bestari, Dwi Gita Ferani, Ayu Afrina, Widya Gema Bestari, dan Rahayu Wulandari yang telah banyak memberikan banyak dukungan, semangat, doa, pembelajaran hidup, dan kenangan tak terlupakan kepada penulis. 11.Keluarga besar Kost Muslimah, khususnya Dara Puspita, Gustri Giani,
Yola Melida, dan Fauza Aulia yang telah member semangat, dukungan, pembelajaran hidup, dan kenangan tak terlupakan kepada penulis.
12.Teman-teman generasi keempat SBI Cafladoepa yang telah memberikan dukungan dan semangat kepada penulis dalam penyelesaian skripsi ini. 13.Teman-teman dari Ikatan Mahasiswa Payakumbuh Limapuluh Kota
(IMAPALIKO) yang telah memberikan dukungan moril dan semangat kepada penulis dalam penyelesaian skripsi ini.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu penulis mengharapkan saran dan masukan demi kesempurnaan skripsi ini. Semoga skripsi ini memberikan manfaat bagi pengembangan ilmu pengetahuan.
Medan, November 2015
Penulis
DEDIKASI
Skripsi ini saya persembahkan untuk :
Papa & Mama tercinta
Bapak Irsyad Kamra dan Ibu Rita Darmita
Orang tua dengan perhatian dan kasih sayang yang telah
membesarkan dan mendidikku hingga seperti saat ini.
Terima kasih atas pengorbanan, dukungan dan do’a yang selalu kalian
berikan kepadaku.
Serta seluruh keluarga besar penulis terutama adik-adikku, Ulfah
Arisya Putri dan Arisya Ghina Ramadhani serta Ibu, Om dan Tante
vi
RIWAYAT HIDUP PENULIS
Nama : Atikah Risyad
NIM : 110405048
Tempat, tanggal lahir : Payakumbuh, 11 Juli 1993 Nama Orang Tua : Irsyad Kamra dan Rita
Darmita Alamat Orang Tua:
Jln. Tanjung Raya, Blok E No. 19, Perumnas Kubang Gajah, Kec. Limbukan, Kota Payakumbuh, Sumatera Barat
Asal Sekolah:
TK Islam Raudhatul Jannah tahun 1998–1999
SD Islam Raudhatul Jannah tahun 1999 – 2005
SMP Islam Raudhatul Jannah tahun 2005 – 2008
SMAN 2 Payakumbuh 2008 – 2011 Beasiswa yang pernah diperoleh:
1. Beasiswa PPA tahun 2012 Universitas Sumatera Utara 2. Beasiswa PPA tahun 2013 Universitas Sumatera Utara Pengalaman Organisasi/Kerja:
1. Covalen Study Group (CSG) periode 2013/2014 sebagai anggota Bidang PAL.
2. Ikatan Mahasiswa Payakumbuh dan Lima Puluh Kota periode 2013/2014 sebagai anggota Bidang Minat dan Bakat.
3. Ikatan Mahasiswa Payakumbuh dan Lima Puluh Kota 2011-sekarang sebagai anggota.
4. Himpunan Mahasiswa Teknik Kimia (HIMATEK) FT USU tahun 2011-2015 sebagai anggota.
ABSTRAK
Produksi alpukat yang cukup tinggi di Indonesia menyebabkan limbah biji alpukat meningkat. Biji alpukat memiliki kandungan minyak yang cukup besar sehingga berpotensi untuk dijadikan salah satu sumber minyak nabati. Pelarut yang umum digunakan untuk proses ekstraksi adalah heksana. Namun, heksana ternyata memiliki bahaya yang mengkhawatirkan jika digunakan untuk ekstraksi bahan makanan, sehingga diperlukan pelarut alternatif seperti n-heptana. Penelitian ini dilakukan untuk mengevaluasi pengaruh variabel penelitian pada ekstraksi minyak biji alpukat dengan pelarut n-heptana. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah Response Surface Methodology-Central Composite Design (RSM-CCD) dengan memvariasikan waktu ekstraksi, massa biji alpukat dan volume pelarut n-heptana. Uji ANOVA dengan tingkat kepercayaan 95% (p<0,05) menunjukkan bahwa variabel penelitian memberikan pengaruh yang signifikan pada yield minyak biji alpukat yang dihasilkan dengan nilai R2 = 94,24%. Karakteristik minyak biji alpukat yang dihasilkan yaitu berwarna oranye, densitas 0,71 g/ml, viskositas 0,43 cP, dan FFA 2,76%. Analisis komposisi asam lemak minyak biji alpukat diperoleh komponen asam lemak yang dominan adalah asam lemak tidak jenuh jamak yaitu asam linoleat sebesar 47,3531% (b/b), asam lemak jenuh berupa asam palmitat sebesar 20,3439% (b/b), dan asam lemak tidak jenuh tunggal yaitu asam oleat sebesar 15,8823% (b/b).
viii
ABSTRACT
Avocado production is quite high in Indonesia led to increased waste avocado seed. Avocado seeds have an oil content large enough to potentially be used as source of vegetable oil. A commonly used solvent for the extraction process is hexane. However, hexane proved to have an alarming danger if it is used for the extraction of food ingredients, necessitating alternative solvents such as n-heptane. This study was conducted to evaluate the effect of variable research on avocado seed oil extraction using n-heptane. The method used in this study is Response Surface Methodology-Central Composite Design (RSM-CCD) by varying the time of extraction, avocado seed mass and volume of the solvent n-heptane. ANOVA with 95% confidence level (p <0.05) showed that the variables have a significant influence on the yield of avocado seed oil produced by the value of R2 = 94.24%. Characteristics of avocado seed oil is an orange color, density amounted to 0.71 g/ml, viscosity amounted to 0.43 cP, and FFA amounted to 2.76%. Analysis of fatty acid composition of avocado seed oil showed fatty acid component is predominantly polyunsaturated fatty acids as linoleic acid of 47.3531% (w/w), saturated fatty acids such as palmitic acid amounted to 20.3439% (w/w), and monounsaturated fatty acids as oleic acid amounted to 15.8823% (w/w).
DAFTAR ISI
Halaman
PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI i
PENGESAHAN ii
PRAKATA iii
DEDIKASI v
DAFTAR RIWAYAT HIDUP vi
ABSTRAK vii
ABSTRACT DAFTAR ISI DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL DAFTAR LAMPIRAN DAFTAR SINGKATAN DAFTAR SIMBOL viii ix xii xiv xv xvii xviii
BAB I PENDAHULUAN 1
1.1 LATAR BELAKANG 1
1.2 PERUMUSAN MASALAH 2
1.3 TUJUAN PENELITIAN 3
1.4 MANFAAT PENELITIAN 3
1.5 RUANG LINGKUP PENELITIAN 3
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 5
2.1 ALPUKAT (Persea Americana Mill) 5
2.1.1 Kandungan dan Manfaat Buah Alpukat 5 2.1.2 Kandungan Minyak pada Biji Alpukat 7
2.2 EKSTRAKSI 8
2.2.1 Macam-macam metode Ekstraksi 8
2.2.1.1 Ekstraksi Padat Cair (Leaching) 8
2.2.1.2 Ekstraksi Cair-Cair 9
x
2.2.1.4 Maserasi 10
2.2.2 Faktor-faktor yang Mempengaruhi Ekstraksi 10
2.2.2.1 Suhu 10
2.2.2.2 Ukuran Partikel 11
2.2.2.1 Waktu Ekstraksi 11
2.2.2.1 Faktor Solvent 11
2.2.3 N-Heptana sebagai Pelarut pada Proses Ekstraksi 13 2.3 ANALISIS KOMPOSISI ASAM LEMAK MINYAK
BIJI ALPUKAT DENGAN GAS CHROMATOGRAPHY
14
2.3.1 Gas Chromatography (GC) 14
2.4 RANCANGAN DAN PENGOLAHAN DATA
DENGAN RESPONSE SURFACE METHODOLOGY
(RSM)
16
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 18
3.1 LOKASI DAN WAKTU PENELITIAN 18
3.2 BAHAN DAN PERALATAN 18
3.2.1 Bahan Penelitian 18
3.2.2 Peralatan Penelitian 18
3.3 RANCANGAN PENELITIAN 19
3.4 PROSEDUR PENELITIAN 21
3.4.1 Prosedur Utama 21
3.4.1.1 Prosedur Persiapan Biji Alpukat 21
3.4.1.2 Prosedur Ekstraksi Minyak Biji Alpukat 21
3.4.1.3 Prosedur Evaporasi Pelarut Hasil
Ekstraksi 21
3.4.2 Prosedur Analisis 22
3.4.2.1 Analisis FFA (Free Fatty Acid) Minyak
Biji Alpukat 22
3.4.2.2 Analisis Komposisi Asam Lemak Minyak
Biji Alpukat dengan GCMS 22
dengan Metode Tes ASTM D 445 3.4.2.4 Analisis Densitas Minyak Biji Alpukat
dengan Metode Tes OECD 109 23
3.5 FLOWCHART PENELITIAN 24
3.5.1 Prosedur Persiapan Biji Alpukat 24 3.5.2 Prosedur Ekstraksi Minyak Biji Alpukat 25 3.5.3 Analisis Kadar Free Fatty Acid (FFA) Minyak
Biji Alpukat dengan Metode Tes AOCS Official Method Ca 5a-40
26
3.5.4 Analisis Viskositas Minyak Biji Alpukat dengan
Metode Tes ASTM D 445 27
3.5.5 Analisis Densitas Minyak Biji Alpukat dengan
Metode Tes OECD 109 28
BAB IV HASIL PEMBAHASAN 29
4.1 PENGARUH VARIABEL PENELITIAN
TERHADAP YIELD MINYAK BIJI ALPUKAT 29
4.2 ANALISIS MINYAK BIJI ALPUKAT 33
4.2.1 Sifat Fisika dan Kimia Minyak Biji Alpukat 33 4.2.2 Komposisi Asam Lemak Minyak Biji Alpukat 35
4.3 ANALISA EKONOMI 37
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 40
5.1 KESIMPULAN 40
5.2 SARAN 40
xii
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1 Rangkaian Peralatan Sokhlet 9
Gambar 3.1 Flowchart Prosedur Persiapan Biji Alpukat 24 Gambar 3.2 Flowchart Prosedur Ekstraksi Minyak Biji Alpukat 25 Gambar 3.3 Flowchart Analisis Kadar Free Fatty Acid (FFA)
Minyak Biji Alpukat 26
Gambar 3.4 Flowchart Analisis Viskositas Minyak Biji Alpukat 27 Gambar 3.5 Flowchart Analisis Densitas Minyak Biji Alpukat 28 Gambar 4.1 Hasil Analisis GC Komposisi Asam Lemak Minyak Biji
Alpukat 35
Gambar L3.1 Data Rancangan Percobaan 50
Gambar L3.2 Hasil Pengolahan Data dengan Minitab 51 Gambar L5.1 (a) Biji Alpukat sebelum dikeringkan (b) Biji Alpukat
setelah dikeringkan 54
Gambar L5.2 Pengayakan Biji Alpukat 54
Gambar L5.3 Ekstraksi Minyak Biji Alpukat 55
Gambar L5.4 Minyak Biji Alpukat 55
Gambar L5.5 Analisis Densitas Minyak Biji Alpukat 56 Gambar L5.6 Analisis Viskositas Minyak Biji Alpukat 56
Gambar L5.7 Analisis FFA Minyak Biji Alpukat 57
Gambar L6.1 Hasil Analisis Kromatogram GC-MS Minyak Biji
DAFTAR TABEL
Halaman Tabel 2.1 Kandungan Gizi di Dalam 100 gram Buah Alpukat 6 Tabel 2.2 Komposisi Asam Lemak Minyak Biji Alpukat 7 Tabel 2.3 Karakteristik Pelarut yang Diinginkan 12
Tabel 2.4 Sifat Fisika n-Heptana 13
Tabel 3.1 Level Kode Rancangan Penelitian 20
Tabel 3.2 Rancangan Percobaan Penelitian 21
Tabel 4.1 Yield Minyak Biji Alpukat Hasil Ekstraksi (T=98,4 oC) 30 Tabel 4.2 Perkiraan Parameter Model Persamaan Statistik 31 Tabel 4.3 Analysis of Variance terhadap Yield 31 Tabel 4.4 Sifat Fisika dan Kimia Minyak Biji Alpukat 33 Tabel 4.5 Komposisi Asam Lemak Minyak Biji Alpukat 36 Tabel L1.1 Data Berat, Volume, dan Yield Minyak Biji Alpukat 45 Tabel L1.2 Data Analisis Densitas Minyak Biji Alpukat 45 Tabel L1.3 Data Analisis Viskositas Minyak Biji Alpukat 46 Tabel L1.4 Data Analisis FFA Minyak Biji Alpukat 46
Tabel L4.1 Analysis of Variance (ANOVA) 51
xiv
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
LAMPIRAN 1 DATA PENELITIAN 45
L1.1 DATA BERAT, VOLUME, DAN YIELD
MINYAK BIJI ALPUKAT 45
L1.2 DATA ANALISIS DENSITAS MINYAK
BIJI ALPUKAT 45
L1.3 DATA ANALISIS VISKOSITAS
MINYAK BIJI ALPUKAT 46
L1.4 DATA ANALISIS FFA MINYAK BIJI
ALPUKAT 46
LAMPIRAN 2 CONTOH PERHITUNGAN 47
L2.1 PERHITUNGAN YIELD MINYAK BIJI
ALPUKAT 47
L2.2 PERHITUNGAN DENSITAS MINYAK
BIJI ALPUKAT 47
L2.3 PERHITUNGAN VISKOSITAS
MINYAK BIJI ALPUKAT 48
L2.4 PERHITUNGAN FFA MINYAK BIJI
ALPUKAT 48
LAMPIRAN 3 DATA ANALISIS STATISTIK 49
L3.1 DATA RANCANGAN PERCOBAAN 49
L3.2 HASIL PENGOLAHAN DATA
DENGAN MINITAB 50
LAMPIRAN 4 PERHITUNGAN MANUAL ANALISIS
STATISTIK 52
LAMPIRAN 5 DOKUMENTASI PENELITIAN 54
L5.1 FOTO BAHAN BAKU BIJI ALPUKAT 54
L5.2 FOTO PENGAYAKAN BIJI ALPUKAT 54
L5.3 FOTO EKSTRAKSI MINYAK BIJI
L5.4 FOTO MINYAK BIJI ALPUKAT 55 L5.5 FOTO ANALISIS DENSITAS MINYAK
BIJI ALPUKAT 56
L5.6 FOTO ANALISIS VISKOSITAS
MINYAK BIJI ALPUKAT 56
L5.7 FOTO ANALISIS FFA MINYAK BIJI
ALPUKAT 57
LAMPIRAN 6 HASIL ANALISIS KOMPOSISI ASAM LEMAK 58 L6.1 HASIL ANALISIS KOMPOSISI ASAM
xvi
DAFTAR SINGKATAN
ANOVA BPS CCD Df DOE EPA FFA GC-MS LCFA MCFA MS MUFA PUFA RSM SCFA SFA SS
Analysis of Variance
Badan Pusat Statistik
Central Composite Design Degree of freedom
Design of Experiments
Environmental Protection Agency Free Fatty Acid
Gas Chromatography-Mass Spectrometry Long Chain Fatty Acid
Medium Chain Fatty Acid Mean of Square
Mono Unsaturated Fatty Acid Poly Unsaturated Fatty Acid Response Surface Methodology Short Chain Fatty Acid
DAFTAR SIMBOL
Simbol Keterangan Dimensi
t W V T R2 BM
Waktu ekstraksi
Massa bubuk biji alpukat Volume pelarut n-heptana Suhu ekstraksi
Koefisien determinasi Berat molekul
menit gram
ml oC
- gram/mol
ρ Densitas gram/ml