• Tidak ada hasil yang ditemukan

Faktor yang Mempengaruhi Capital Buffer Perbankan di Bursa Efek Indonesia

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Faktor yang Mempengaruhi Capital Buffer Perbankan di Bursa Efek Indonesia"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

SKRIPSI

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI CAPITAL BUFFER PERBANKAN DI BURSA EFEK INDONESIA

OLEH

HARTIKA ICHTIANI 130502049

PROGRAM STUDI STRATA 1 MANAJEMEN DEPARTEMEN MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(2)

ABSTRAK

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI CAPITAL BUFFER PERBANKAN DI BURSA EFEK INDONESIA

Capital buffer merupakan selisih antara rasio modal bank dengan rasio kecukupan modal minimum yang diberlakukan bank sentral. Capital buffer dapat digunakan bank sebagai cadangan modal di saat terjadi berbagai guncangan ekonomi yang tidak menguntungkan. Komite bank internasional (Basel Committee on Banking Supervision) menerapkan suatu kesepekatan (Basel Accord) yang mengharuskan setiap bank memiliki cadangan modal (CAR) sebesar 13% guna memperkuat posisi modal, mengurangi ketimpangan atas regulasi yang berbeda di tiap negara, dan mempertimbangkan berbagai risiko perbankan demi mewujudkan perbankan internasional yang sehat dan stabil.

Perbankan di Indonesia selama periode 2012-2015 rata-rata memiliki CAR sebesar 18,98% yang berarti telah berada di atas persyaratan yang diberlakukan. CAR yang terlalu tinggi tidak terlalu baik untuk bank dikarenakan modal dapat digunakan untuk pengembangan dan memperoleh keuntungan. Penelitian ini menggunakan variabel Return on Equity (ROE), Non Performing Loan (NPL), Lag of capital buffer (BUFFt-1), Loans to Total Assets (LOTA) dan Bank Size (SIZE) dalam menganalisis faktor yang mempengaruhi capital buffer perbankan di Indonesia selama periode 2012-2015. Terdapat kesenjangan hasil penelitian yang dilakukan oleh peneliti sebelumnya mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi capital buffer.

Hasil penelitian ini menunjukkan capital buffer secara signifikan dipengaruhi oleh Lag of capital buffer (BUFFt-1). Penelitian ini menemukan hubungan positif antara lag of capital buffer dan bank size dengan capital buffer. Selain itu, penelitian ini juga menemukan hubungan negatif antara ROE, NPL, dan LOTA dengan capital buffer.

(3)

ABSTRACT

FACTORS AFFECTING THE CAPITAL BUFFERS OF BANKS IN INDONESIA STOCK EXCHANGE

Capital buffer is the difference between the ratio of bank capital to the minimum capital adequacy ratio of the central bank imposed. Capital buffer can be used by banks as capital reserve in the event of a variety of adverse economic shocks. Committee of international banks (Basel Committee on Banking Supervision) applying Basel Accord which requires each bank has capital reserve (CAR) by 13% in order to strengthen its capital position, reduce inequality over the different regulations in each country and consider the various risk banks in order to realize a soundness and stability of international banking.

Banks in Indonesia during the period 2010-2013 have an average CAR of 18,98% which means that above the requirements have been imposed. CAR is too high is not too good for the banks because the capital can be used for development and profit. This study uses variables such as Return on Equity (ROE), Non Performing Loan (NPL), Lag of capital buffer (BUFFt-1), Loans to Total Assets (LOTA) and Bank Size (SIZE) in analyzing the factors that determine the capital buffer of banks in Indonesia during the period 2012-2015. Moreover, there are gaps results of research conducted by previous researchers about the factors that determine the capital buffer.

The results of this study showed capital buffer significantly affected by Lag of capital buffer (BUFFt-1). The study found a positive correlation between Lag of capital buffer (BUFFt-1) and Bank Size (SIZE) to capital buffer. In addition, this study also found negative correlation between ROE, NPL, and LOTA to capital buffer.

(4)

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur hanya kepada Allah SWT, serta salawat dan salam kepada junjungan kita Nabi Besar Muhammad SAW atas rahmat dan karunia yang selalu diberikan, sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini sebagai tugas akhir guna memperoleh gelar kesarjanaan pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Departemen Manajemen Universitas Sumatera Utara, Medan. Skripsi ini berjudul “Faktor yang Mempengaruhi Capital Buffer Perbankan di Bursa Efek Indonesia”.

Peneliti mengucapkan terimakasih kepada kedua orangtua tercinta Ir. Freddy Hartawan dan Supartik P. yang dengan ikhlas selalu memberi dukungan serta doa dan kasih sayang yang tulus kepada peneliti.

Dalam pembuatan skripsi ini, peneliti menyadari bahwa usaha dan kerja yang dilakukan peneliti tidak akan berjalan sukses tanpa adanya bantuan dan dukungan dari berbagai pihak. Untuk itu pada kesempatan ini, dengan segala kerendahan hati peneliti ingin menyampaikan terima kasih kepada:

1. Bapak Prof. Dr. Ramli, SE, MS., selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universtias Sumatera Utara.

2. Ibu Dr. Isfenti Sadalia, SE, M.E., selaku Ketua Departemen Manajemen dan selaku Dosen Pembimbing. Peneliti mengucapkan terima kasih atas bimbingan dan saran Ibu sehingga skripsi ini selesai dengan baik.

3. Ibu Dra. Marhayanie, SE, M.Si., selaku Sekretaris Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera Utara.

4. Ibu Dr. Endang Sulistya Rini, SE,M.Si.,selaku Ketua Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera Utara.

5. Ibu Dra. Friska Sipayung, M.Si., selaku Sekretaris Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera Utara.

6. Ibu Dr. Khaira Amalia Fachrudin SE Ak, MBA., selaku Dosen Penilai yang sudah memberikan saran dalam penulisan maupun perbaikan skripsi ini.

7. Adik-adikku tersayang, Dinda Hartiani, Dimas Teddi Hartawan, dan Nayla Azrina. Terima kasih telah mendukung dan memberikan semangat kepada peneliti dalam pengerjaan skripsi ini.

8. Bima Rakas Prasetyo, terima kasih telah mendukung, menemani, dan memberikan semangat yang luar biasa kepada peneliti dalam pengerjaan skripsi ini.

(5)

10. Teman-teman seperjuangan, (Afif, Andy, Beby, Dhuha, Diana, Lian, Nila, Noni, Putri, Ucup, Upa, Wandi) dan lainnya yang tak bisa disebutkan satu persatu. Terima kasih telah mendukung dan memberikan semangat yang luar biasa kepada peneliti dalam pengerjaan skripsi ini.

11. Seluruh teman-teman Manajemen stambuk 2013, yang memberikan dorongan semangat dan dukungan sehingga penulis termotivasi untuk menyelesaikan skripsi ini.

Peneliti menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna terutama dari segi materi dan penyajiannya. Oleh karena itu peneliti berharap kritik dan saran yang membangun dari semua pihak untuk perbaikan skripsi ini. Akhir kata, peneliti berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi pembaca dan peneliti lainnya.

Medan, Maret 2017 Peneliti,

(6)
(7)

2.1.5.2.1 Non Performing Loans (NPLt-1) …….. 25

2.1.5.3 Adjustment Costs ………... 26

2.1.5.3.1 Lag of Capital Buffer (BUFFt-1) ……. 26

2.1.6 Faktor-Faktor Lain Penentu Capital Buffer ………... 26

2.1.6.1 Loans to Total Assets (LOTA) ... 26

2.1.6.2 Bank Size (SIZE) ... 27

2.2 Penelitian Terdahulu …... 28

2.3 Kerangka Konseptual …………... 38

2.4 Hipotesis ………... 43

BAB III METODE PENELITIAN ……… 45

3.1 Jenis Penelitian ... 45

3.2 Tempat dan Waktu Penelitian ………. 45

3.2.1 Tempat Penelitian ………. 45

3.2.2 Waktu Penelitian ……….. 45

3.3 Batasan Operasional ……….. 45

3.4 Definisi Operasional ……….. 46

3.4.1 Variabel Bebas (Independent Variable) ... 46

3.4.2 Variabel Terikat (Dependent Variable) ... 49

3.5 Populasi dan Sampel ... 50

3.5.1 Populasi ... 50

3.5.2 Sampel ... 50

3.6 Jenis Data ... 52

3.7 Metode Pengumpulan Data ... 53

3.8 Uji Asumsi Klasik ... 53

(8)

3.9.1 Analisis Deskriptif ……….. 57

3.9.2 Analisis Regresi Data Panel ……... 57

3.9.3 Pemilihan Model Data Panel ……….. 59

3.9.4 Uji Hipotesis ... 61

3.9.4.1 Uji-F (Uji Simultan) ……… 61

3.9.4.2 Uji-T (Uji Parsial) ……..……….. 62

3.9.4.3 Koefisien Determinasi (R2) ………. 62

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ………. 63

4.1 Gambaran Umum Perusahaan Perbankan ... 63

4.2 Hasil Penelitian ... 73

4.2.1 Uji Asumsi Klasik ... 73

4.2.1.1 Uji Normalitas ………. 73

4.2.1.2 Uji Multikolinieritas ……… 75

4.2.1.3 Uji Heteroskedastisitas ……… 76

4.2.1.4 Uji Autokorelasi ………. 77

4.2.2 Analisis Deskriptif ... 78

4.2.3 Pemilihan Model Data Panel ……….. 82

4.2.4 Analisis Regresi Linier Berganda Model Data Panel …. 83

4.2.5 Uji Hipotesis ………... 86

4.2.5.1 Uji Signifikansi Pengaruh Parsial (Uji t) ... 87

4.2.5.2 Uji Signifikansi Pengaruh Simultan (Uji F) ... 88

4.2.5.3 Analisis Koefisien Determinasi ………... 88

(9)

4.3.1 Pengaruh Return on Equity Terhadap Capital Buffer …. 89

4.3.2 Pengaruh Non Performing Loan Terhadap Capital Buffer 89

4.3.3 Pengaruh Lag of Capital Buffer Terhadap Capital Buffer 90

4.3.4 Pengaruh Loans to Total Assets Terhadap Capital Buffer 91

4.3.5 Pengaruh Bank Size Terhadap Capital Buffer ………….. 91

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ……….. 93

5.1 Kesimpulan ... 93

5.2 Saran ... 94

DAFTAR PUSTAKA ... 96

(10)

DAFTAR TABEL

No. Tabel Judul Halaman

1.1 Rata-rata CAR dan Capital Buffer Perbankan

di Indonesia ... 6 1.2 Rasio Keuangan (BUFF, CAR, dan NPL) Perbankan

di Indonesia 20012-2015 ... 7 2.1 Penelitian Terdahulu ... 34 3.1 Operasionalisasi Variabel ... 49 3.2 Daftar Populasi dan Sampel Perusahaan Jasa Sektor

Keuangan Sub Sektor Bank ... 51 3.3 Pengambilan Keputusan Autokorelasi ... 56 4.1 Uji Multikolinearitas dengan Matriks Korelasi ……. 75 4.2 Uji Heteroskedastisitas dengan Uji Glejser ………... 76 4.3 Uji Autokorelasi dengan Uji Durbin-Watson ……… 77 4.4 Statistik Deskriptif BUFF, ROE, NPL, BUFFt-1,

LOTA, Size Perusahaan Perbankan di Indonesia ….. 78

4.5 Hasil dari Uji Chow ………... 83

(11)

DAFTAR GAMBAR

No. Gambar Judul Halaman

2.1 Kerangka Konseptual ... 43 4.1 Uji Normalitas dengan Uji Jarque-Bera Sebelum

Transformasi Data Outlier ……… 74

4.2 Uji Normalitas dengan Uji Jarque-Bera Setelah

(12)

DAFTAR LAMPIRAN

No. Lampiran Judul Halaman

1. Daftar Populasi dan Sampel Perusahaan Jasa Sektor

Keuangan Sub Sektor Bank ……… 99

2. Capital Buffer Perbankan Tahun 2012-2015 ………. 101 3. Return on Equity Perbankan Tahun 2012-2015 ……. 102 4. Non Performing Loan Perbankan Tahun 2012-2015 103 5. Lag of Capital Buffer Perbankan Tahun 2012-2015 .. 104 6. Loans to Total Assets Perbankan Tahun 2012-2015 .. 105 7. Bank Size Perbankan Tahun 2012-2015 ………. 106

8. Data Sebelum Transformasi ……… 107

9. Data Setelah Transformasi ……….. 110

10. Uji Normalitas dengan Uji Jarque-Bera Sebelum

Transformasi Data Outlier ……….. 113 11. Uji Normalitas dengan Uji Jarque-Bera Setelah

Transformasi Data Outlier ……….. 113 12. Uji Multikolinearitas dengan Matriks Korelasi …….. 113 13. Uji Heteroskedastisitas dengan Uji Glejser ………… 114 14. Uji Autokorelasi dengan Uji Durbin-Watson ………. 115 15. Statistik Deskriptif BUFF, ROE, NPL, BUFFt-1,

LOTA, Size Perusahaan Perbankan di Indonesia …... 115

16. Hasil dari Uji Chow ……… 115

Referensi

Dokumen terkait

Thus, the delivery of increasing loads of intestinally derived cholesterol to the liver proportionally inhibits endogenous cholesterol synthe- sis as the more prominent

Power supply dengan keluaran 5 volt adalah suatu rangkaian atau komponen yang berfungsi sebagai pengubah tegangan bolak-balik dari AC menjadi DC murni, yang pada outputnya

I Guru mata Pelajaran Al-Quran Hadits kelas IV-A Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) Mergayu Bandung Tulungagung.. P : Apakah kalian lebih mudah memahami materi setelah ibu

skripsi dengan judul “Tinjauan Sosial Ekonomi Keluarga Penambang Pasir di Desa Muzoi, Kecamatan Lahewa Timur, Kabupaten Nias Utara”. 1.2

ancaman jiwa dalam waktu dekat), hijau (korban dengan cedera minor yang tidak.. Elektif , Tahun 2015. Fakultas Kedokteran Universitas Andalas

Pada pengawatan tipe ini, kawat-kawat penghubung dari terminal strip ke peralatan atau dari satu alat ke alat lainnya dipasang dalam saluran plastik yang menempel pada

Penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif yang bertujuan untuk mendeskripsikan objek dan fenomenas yang diteliti yaitu tinjauan sosial ekonomi keluarga penambang pasir di

Asas ini mengandung arti bahwa setiap orang yang beruruusan dengan proses peradilan pidana memiliki hak untuk diperlakukan sama tanpa ada perbedaan, kaya atau miskin, pria wanita,