• Tidak ada hasil yang ditemukan

1. SILABUS PLB A.rar 22. PEND. ATN 2

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "1. SILABUS PLB A.rar 22. PEND. ATN 2"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

S I L A B I

(2)

JURUSAN PENDIDIKAN LUAR BIASA

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

2011

DESKRIPSI MATA KULIAH

MKPS. LB. 361 PENDIDIKAN ANAK TUANETRA II: S 1, 2 SKS, SMT 6

Mata kuliah ini merupakan kelompok mata kuliah program studi dan wajib diikuti oleh mahasiswa yang mengambil program studi tunanetra. Setelah selesai mengikuti perkuliahan ini, mahasiswa diharapkan memiliki pengetahuan dan keterampilan untuk pemberdayaan anak tunanetra melalui pengembangan fungsi organ-organ penginderaan dan penggunaan teknik alternatif dan alat bantu asistif. Dalam perkuliahan ini dibahas tentang pengembangan fungsi organ-organ penginderaan, teknik alternatif dan alat bantu asistif untuk memberdayakan orang tunanetra dalam kegiatan belajar dan kegiatan kehidupan sehari-hari. Pendekatan: Eklektik, Metode: Ceramah, tanya/jawab, diskusi, Tugas: Makalah, Internet search Media: Powerpoint/LCD; handout Tahapan penguasaan mahasiswa melalaui evaluasi UTS (bobot 35%), UAS (bobot 35%), Tugas (bobot 20%), Kehadiran dan keaktifan (bobot 10%). Khusus untuk kehadiran minimal mahasiswa adalah 80% dari 16 kali rencana pertemuan selama satu semester. Buku utama: Bennett, D. (1999). “Low Vision Devices for Children and Young People with a Visual Impairment” dalam Mason, H. & McCall, S. (Eds.). (1999, pp.64-76). Visual Impairment: Access to Education for Children and Young People. London: David Fulton Publishers. Ponchila, P. E. and Ponchila, S. V. (1996). Foundations of Rehabilitation Teaching with Persons who are Visually Impaired. New York: American Foundation for the Blind. Syapruddin, S. (2007). Pengembangan Fungsi Penglihatan. Balai Pusat Pelayanan Terpadu Low Vision: Bandung. Tarsidi, D. (2007). • Komputer dan Ketunanetraan: Bagaimana Orang Tunanetra Dapat Mengakses Komputer. (Online).Tersedia:http://d-tarsidi.blogspot.com/2007/07 komputerdanketunanetraan.

(3)

S I L A B I

A. IDENTITAS MATA KULIAH

1. Nama Mata Kuliah : Pendidikan Anak Tunanetra II

2. Kode Mata Kuliah : LB 361

3. B o b o t : 2 SKS

4. Jenjang Program : Strata I

5. Semester : Genap/VI

6. Kelompok Mata Kuliah : MKPS (Mata Kuliah Program Studi) 7. Jumlah Pertemuan : 16 x Pertemuan

8. Jurusan : Pendidikan Luar Biasa

B. TUJUAN MATA KULIAH

Setelah selesai mengikuti perkuliahan ini, mahasiswa diharapkan memiliki pengetahuan dan keterampilan untuk pemberdayaan anak tunanetra melalui pengembangan fungsi organ-organ penginderaan dan penggunaan teknik alternatif dan alat bantu asistif.

C. DESKRIPSI ISI

Dalam perkuliahan ini dibahas tentang pengembangan fungsi organ-organ penginderaan, teknik alternatif dan alat bantu asistif untuk memberdayakan orang tunanetra dalam kegiatan belajar dan kegiatan kehidupan sehari-hari.

D. PENDEKATAN PEMBELAJARAN

1. Pendekatan : Eklektik

2. Metode : Ceramah; tanya/jawab; diskusi

3. Tugas : Makalah; Internet search 4. Media : Powerpoint/LCD; handout

E. KOMPONEN EVALUASI

1. UTS

2. UAS

3. Tugas

(4)

F. RINCIAN MATERI PERKULIAHAN TIAP PERTEMUAN

PERTEMUAN POKOK BAHASAN SUBPOKOK BAHASAN

1. Optimalisasi fungsi

organ-organ penginderaan  Fungsi organ-organ penginderaan Proses penginderaan 2. Optimalisasi fungsi

organ-organ penginderaan  Indera pendengaranIndera perabaan  Indera penciuman  Indera pengecap  Sisa indera penglihatan 3. Optimalisasi fungsi

organ-organ penginderaan  Visualisasi Indera kinestetik  Persepsi objek

4. Teknik alternatif  Teknik alternatif yang memanfaatkan indera pendengaran

 Teknik alternatif yang

memanfaatkan indera perabaan 5. Teknik alternatif Teknik alternatif yang

memanfaatkan sisa indera penglihatan

 Teknik alternatif yang

memanfaatkan indera-indera lain 6. Teknologi asistif Teknologi asistif yang

memanfaatkan indera pendengaran

 Teknologi asistif yang

memanfaatkan indera perabaan 7. Alat bantu low vision  3 elemen utama alat bantu low

vision: cahaya, kaca mata, magnifikasi.

 Alat magnifikasi dasar berteknologi rendah

 Alat magnifikasi berteknologi sedang

(5)

8. UTS

9. Latihan keterampilan low

vision  Kesadaran dan perhatian pada benda  Kontrol gerakan mata - tracking

 Kontrol gerakan mata – scanning

 Membedakan benda 10. Latihan keterampilan low

vision  Membedakan rincian untuk mengenali gerakan dan benda  Membedakan rincian pada

gambar

 Mengenali dan mempersepsi pola hurup, angka dan kata

11. Keterampilan komputer dengan bantuan program pembaca layar

 Mengoperasikan JAWS

12. Keterampilan komputer dengan bantuan program pembaca layar

 Menavigasi Windows

13. Keterampilan komputer dengan bantuan program pembaca layar

 Menavigasi program aplikasi Word dan Internet

14. Keterampilan komputer dengan bantuan program pembaca layar

 Mengoperasikan Printer Braille

15. Keterampilan komputer dengan bantuan program pembaca layar

 Mengoperasikan Scanner dengan program OCR

16. UAS

G. SUMBER BACAAN

Bennett, D. (1999). “Low Vision Devices for Children and Young People with a Visual Impairment” dalam Mason, H. & McCall, S. (Eds.). (1999, pp.64-76). Visual Impairment: Access to Education for Children and Young People. London: David Fulton Publishers.

Ponchila, P. E. and Ponchila, S. V. (1996). Foundations of Rehabilitation Teaching with Persons who are Visually Impaired. New York: American Foundation for the Blind.

Syapruddin, S. (2007). Pengembangan Fungsi Penglihatan. Balai Pusat Pelayanan Terpadu Low Vision: Bandung.

(6)

Referensi

Dokumen terkait

Selesai mengikuti perkuliahan ini, secara umum mahasiswa diharapkan mampu memahami fungsi komunikasi, dan secara khusus memahami arti berbagai bentuk komunikasi non verbal

Selesai mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan memahami konsep dasar tentang ketunanetraan yang berhubungan dengan penyelenggaraan pendidikan dan

Selesai mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan mampu menjelaskan konsep dasar Aksesoris dan Milineris, fungsi, jenis, unsur dan prinsip desain seni pada pembuatan Aksesoris

Mahasiswa yang telah selesai mengikuti perkuliahan diharapkan mampu memahami pengertian, tujuan, ruang lingkup katering lembaga, penyelenggaraan katering profesional

Selesai mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan mampu memahami dasar-dasar istinbat (penggalian hukum) dalam hukum Islam, mampu memahami dasar-dasar

Selesai mengikuti perkuliahan ini, mahasiswa diharapkan mampu menerjemahkan teks bahasa Jepang ke dalam bahasa Indonesia dan sebaliknya pada level dasar

Setelah semua program perkuliahan ini selesai, mahasiswa diharapkan memiliki pengetahuan dan keterampilan di dalam merencanakan dan melaksanakan evaluasi pendidikan

Dalam perkuliahan ini dibahas tentang: Sistem Layanan Pendidikan Tunarungu, Aplikasi Teori Belajar dalam Pembelajaran Tunarungu, Individualized Educational