• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Pengaruh Harga dan Faktor Psikologis Konsumen Terhadap Pengambilan Keputusan Nasabah Memilih Tabungan Haji Di Bank Muamalat Cabang Tanjung Balai

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisis Pengaruh Harga dan Faktor Psikologis Konsumen Terhadap Pengambilan Keputusan Nasabah Memilih Tabungan Haji Di Bank Muamalat Cabang Tanjung Balai"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kemunculan lembaga keuangan syariah modern dimulai tahun 1990-an ditandai dengan berdirinya Bank Muamalat Indonesia tahun 1991. Pemikiran tentang pengembangan ekonomi Islam telah ada jauh sebelum masa tersebut. Tetapi setelah terjadinya krisis moneter tahun1997 banyak bank konvensional yang dilikuidasi karena mengalami negative spread kecuali bank yang mendapatkan bantuan rekapitulasi dari pemerintah melalui (bantuan likuidasi Bank Indonesia) yang jumlahnya sangat besar mencapai Rp. 650 triliun (Bank Indonesia, 2008).

(2)

Berdasarkan hasil Sensus Penduduk Tahun 2010, penduduk Kota Tanjungbalai berjumlah 154.445 jiwa dengan kepadatan penduduk sebesar 2.552jiwa per Km². Jumlah penduduk Kota Tanjungbalai per jenis kelamin lebih banyak laki-laki dibandingkan penduduk perempuan. Pada tahun 2010 jumlah penduduk laki-laki sebesar 77.933 jiwa, sedangkan penduduk perempuan sebanyak 76.512 jiwa dengan rasio jenis kelamin sebesar 101,86 persen. Sedangkan agama yang dianut penduduk Kota Tanjungbalai mayoritas agama Islam (85,04 persen), Kristen (8,00 persen), Budha (5,69 persen), Kristen Katholik (0,76 persen), dan Hindu (0,02 persen) dan Kong Hu Chu (0,02 persen) serta 0,49 persen penduduk yang tidak ditanyakan (sumber BPS Kota Madya Tanjung Balai, 2010).

Dengan latar belakang masyarakat melayu pesisir yang sangat melekat dengan nilai-nilai agamanya, tentunya masyarakat di Tanjung Balai ini menjadi kelompok masyarakat yang antusias untuk menunaikan ibadah haji baik secara tunai atau dengan cicilan yang bentuknya tabungan berjangka pada bank-bank yang ada di daerah tersebut. Hal ini merupakan bentuk ketaatan pada agama yang mereka percayai. Motivasi yang berawal dari ajaran agama yang kemudian didorong oleh keinginan dari dalam diri mereka menjadikan ibadah haji sebagai suatu kebutuhan yang harus dipenuhi.

(3)

haji. Padahal sekalipun nasabah sudah didaftarkan, nasabah masih akan menunggu sesuai kuota perdaerahnya. Untuk kota madya Tanjung Balai masa tunggu untuk tahun 2011 adalah 6 tahun (sumber Bank Muamalat Cabang Tanjung Balai, 2012). Dengan kata lain jika nasabah didaftarkan pada tahun 2011 maka baru mungkin diberangkatkan pada tahun 2017.

Sistem talangan haji bank Muamalat memberikan kemudahan bagi nasabah yang ingin menunaikan ibadah haji namun mengalami keterbatasan dana. Hanya dengan membuka tabungan haji arafah dengan rekening awal 5 juta rupiah, nasabah akan langsung didaftarkan ke Kementerian Agama untuk mendapatkan nomor porsi haji sehingga nasabah akan tahu pada tahun berapa giliran keberangkatannya ke tanah suci. Sistem talangan ini bukan saja dilakukan oleh bank Muamalat akan tetapi dilakukan juga oleh bank syariah dari bank-bank konvensional tentunya dengan tingkat penawaran harga yang berbeda.

Nilai tunai yang ditetapkan bank merupakan harga yang ditawarkan pada nasabah yang ingin melaksanakan haji dengan menabung sebagai dana keberangkatannya. Harga yang ditawarkan dibandingkan dengan bank lain seharusnya mampu menarik perhatian masyarakat untuk menjadi nasabah di bank ini, namun kenyataannya harga bukanlah menjadi satu satunya faktor penentu konsumen/nasabah membeli suatu produk.

(4)

atau keinginan dari dalam diri sendiri; adanya pengaruh dari reklame atau alat promosi lainnya; dan pengaruh dari lingkungannya.

Berdasarkan apa yang dikemukakan Alma diatas jika dikaitkan dengan nasabah tabungan haji bahwa selain daya beli yang dipengaruhi oleh harga ada pula pengaruh lingkungan, teman dan bahkan dari dalam diri nasabah sendiri yang ini semua membentuk persepsi konsumen/nasabah itu dalam memutuskan ia akan membeli atau tidak. Persepsi konsumen merupakan salah satu faktor pembentuk perilaku konsumen. Perilaku konsumen atau tingkah laku membeli sangat berpengaruh dalam pengambilan keputusan konsumen. Carpenter dkk mengatakan mengerti dan memahami seluk beluk perilaku konsumen penting untuk mencapai keunggulan kompetitif (dalam Prasetijo & Ihalauw, 2005). Perusahaan yang mempunyai keunggulan kompetitif memiliki kemampuan untuk mempengaruhi konsumen untuk memilih produk yang dihasilkannya dengan yakin, oleh karena itu strategi kompetitif mengharuskan perusahaan untuk mendalami pola tingkah laku secara keseluruhan yang dapat memberikan masukan kepada perusahaan untuk memberikan kepuasan lebih dari yang diberikan para kompetitornya. Perilaku konsumen tersebut merupakan perilaku yang konsumen tunjukkan dalam mencari, menukar, menggunakan, menilai, mengatur barang atau jasa yang mereka anggap akan memuaskan kebutuhan mereka.

(5)

konsumen itu sendiri. Bagaimana individu-individu mengambil keputusan atau membuat pilihan dari dua alternatif atau lebih, dan bagaimana kualitas pilihan terakhir mereka sebagian besar dipengaruhi oleh persepsi mereka. Dalam hal ini meskipun mayoritas masyarakat Tanjung Balai dan sekitarnya mayoritas adalah kaum muslim, tetapi pemahaman akan bank syariah dan produk-produk yang ditawarkan masih sangat minim.

Akibat kondisi masyarakat yang beragam dan prilaku yang tidak sama mempengaruhi perilaku konsumen untuk memilih dan menikmati suatu produk. Motivasi, persepsi, pembelajaran, kepercayaan dan sikap merupakan faktor-faktor psikologis yang mempengaruhi prilaku konsumen (Kotler & Armstrong,2008). Oleh sebab itu faktor psikologis menjadi penting diperhatikan agar bank mampu menguasai pasar dan bersaing dengan bank lainnya khususnya dalam panjualan tabungan haji.

Tabel 1.1. Jumlah Nasabah Tabungan Haji di Bank Muamalat Cabang Tanjung Balai

Tahun Jumlah Nasabah

2010 402

2011 460

Sumber : Data Bank Muamalat Cabang Tanjung Balai (2012).

(6)

1.2. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka dirumuskan masalah sebagai berikut :

1. Apakah harga dan faktor psikologis konsumen yang terdiri dari motivasi, persepsi, pembelajaran, dan sikap secara simultan mempengaruhi keputusan nasabah memilih tabungan haji di Bank Muamalat Cabang Tanjung Balai. 2. Apakah harga dan faktor psikologis konsumen yang terdiri dari motivasi,

persepsi, pembelajaran, dan sikap secara parsial mempengaruhi keputusan nasabah memilih tabungan haji di Bank Muamalat Cabang Tanjung Balai.

1.3. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian ini adalah ;

1. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh harga dan faktor psikologis konsumen yang terdiri dari motivasi, persepsi, pembelajaran, dan sikap secara simultan terhadap pengambilan keputusan nasabah memilih tabungan haji di Bank Muamalat Cabang Tanjung Balai.

(7)

1.4. Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut:

1. Sebagai sumbangan pemikiran kepada perusahaan dalam hal ini Bank Muamalat Cabang Tanjung Balai, untuk mengetahui bagaimana pengaruh harga dan faktor psikologis konsumen terhadap pengambilan keputusan nasabah memilih tabungan haji agar dapat menerapkan strategi pemasaran yang tepat dalam meningkatkan jumlah nasabahnya.

2. Bagi akademisi sebagai bahan kajian ilmiah dan menambah referensi bagi dunia ilmu pengetahuan yang berhubungan dengan manajemen pemasaran khususnya berkaitan dengan harga dan faktor psikologis konsumen

3. Memperluas wawasan penulis dibidang pemasaran terutama dalam kajian pengaruh hargadan faktor psikologis konsumen terhadap pengambilan keputusan nasabah.

Gambar

Tabel 1.1. Jumlah Nasabah Tabungan Haji di Bank Muamalat Cabang

Referensi

Dokumen terkait

Tabel 4 memberikan informasi bahwa tindakan teknis yang disarankan untuk dilaksanakan adalah yang memiliki prioritas tertinggi Tiga hal utama yang perlu

“ Peningkatan Aktivitas Dan Hasil Belajar Ipa Materi Rangka Manusia Dan Pemeliharaannya Melalui Metode Example Non Example Pada Siswa Kelas Iv Madrasah Ibtidaiyah

Pengaruh model pembelajaran Learning Cycle 5 Fase terhadap hasil belajar dan Self Regulated Learning (SRL) Siswa kelas VIII pada materi Pythagoras di MTs

[r]

Hasil dari penelitian membuktikan bahwa dalam budaya Batak Toba, kerentanan akan hak-hak perempuan yang diabaikan disebabkan oleh ideologi patriarki masih sangat

Pada saat persidangan, majelis hakim telah mene- mukan fakta dalam persidangan yang pada pokoknya bahwa semua syarat pernikahan telah dipenuhi, kec- uali syarat

Terkait dengan hal tersebut, apabila ditarik benang merah maka tari Bêdhaya Êla-êla merupakan hasil ekspresi gerak tubuh, sebagai ekspresi yang bersifat individu, sekaligus hasil

Inaˇce, ako je traˇzeni element manji od vrijednosti srednjeg elementa, tada se traˇzeni element x moˇze nalaziti samo u lijevoj polovici niza, stoga desnu polovicu ulaznog niza