Cara Memberi Password pada Website atau Direktori

(1)

Cara Memberi Password pada

Website atau Direktori

Pada kali ini kami akan membahas cara memberi password pada website atau direktori, pada beberapa kasus anda tidak ingin suatu halaman atau suatu website dapat bebas diakses oleh setiap pengunjung dikarenakan adanya “informasi/data rahasia” atau situs masih “under construction”. untuk itu anda dapat menggunakan salah satu fitur yang ada di Cpanel yaitu Password Protect Directories.

Berikut tutorialnya: 1. Login Cpanel

2. Masuk ke menu Password Protect Directories

3. Pilih Directori/domain yang akan diberi password lalu klik Go

(2)

5. Klik folder yang akan dipassword, jika halaman utama websitenya maka klik Current Folder

6. Ceklis pada “Password protect this directory” dan beri nama folder untuk passsword seperti gambar dibawah ini

7. Buat Username dan password untuk login ke directory/website tersebut, lalu klik “add/modify authorized user”

(3)

8. Selesai, coba akses ke situs namun sebelumnya clear cache dan cookies browser terlebih dahulu untuk memastikan sebelumnya tidak pernah berhasil login

Semoga Bermanfaat ^^

(4)

lokal (Kambing UI)

Bagi pengguna VDS Debian 7 (Wheezy) yang ingin menggunakan mirror lokal agar proses update lebih mudah dan cepat, kamu bisa menggunakan source.list dari kambing.ui.ac.id. Buka /etc/apt/source.list

#

# deb cdrom:[Debian GNU/Linux 7.1.0 _Wheezy_ - Official i386 CD Binary-1 20130615-21:54]/ wheezy main

deb http://kambing.ui.ac.id/debian/ wheezy main deb-src http://kambing.ui.ac.id/debian/ wheezy main

# Line commented out by installer because it failed to verify: # deb http://security.debian.org/ wheezy/updates main

# Line commented out by installer because it failed to verify: # deb-src http://security.debian.org/ wheezy/updates main

# wheezy-updates, previously known as 'volatile'

deb http://kambing.ui.ac.id/debian/ wheezy-updates main deb-src http://kambing.ui.ac.id/debian/ wheezy-updates main deb http://kambing.ui.ac.id/debian-security/ wheezy/updates main contrib non-free

deb-src http://kambing.ui.ac.id/debian-security/ wheezy/updates main contrib non-free

# Mirror DOTDEB (dotdeb.org) Kambing UI

# Hapus komentar dari link dibawah jika ingin menggunakan # mirror DOTDEB Kambing UI untuk NGINX

#deb http://kambing.ui.ac.id/dotdeb/ wheezy all #deb-src http://kambing.ui.ac.id/dotdeb/ wheezy all # Mirror DOTDEB (dotdeb.org) Kambing UI

# Hapus komentar dari link dibawah jika ingin menggunakan # mirror DOTDEB Kambing UI untuk PHP 5.5

#deb http://kambing.ui.ac.id/dotdeb/ wheezy-php55 all #deb-src http://kambing.ui.ac.id/dotdeb/ wheezy-php55 all # Link dibawah untuk PHP 5.4

#deb http://kambing.ui.ac.id/dotdeb/ wheezy all #deb-src http://kambing.ui.ac.id/dotdeb/ wheezy all

(5)

# Mirror MariaDB (mariadb.org) BizNet

# Hapus komentar dari link dibawah jika ingin menggunakan # mirror MariaDB BizNet untuk MariaDB 5.5

#deb http://mariadb.biz.net.id//repo/5.5/debian wheezy main #deb-src http://mariadb.biz.net.id//repo/5.5/debian wheezy main

Jangan lupa untuk menambahkan key dari dotdeb dan mariadb sebelum melakukan apt-get update setelah mengedit source.list diatas:

wget http://www.dotdeb.org/dotdeb.gpg apt-key add dotdeb.gpg

apt-get install python-software-properties

apt-key adv --recv-keys --keyserver keyserver.ubuntu.com 0xcbcb082a1bb943db

Proteksi direktori dan file

dengan nginx

Tutorial dibawah ini hanya dapat digunakan pada pengguna VDS keatas!

Tutorial berikut ini dapat dijalankan pada VDS keatas yang menggunakan nginx, baik secara native (keseluruhan) yang ingin melindungi direktori ataupun file dari akses yang tidak

diinginkan dengan menggunakan modul http_auth_basic_module. Proteksi yang dibicarakan pada tutorial ini setara dengan sistem htpasswd pada Apache jika anda tidak familiar dengan

http_auth_basic_module.

Tutorial ini ditulis berdasarkan sistem Debian. Jika anda menggunakan sistem lain seperti CentOS, Ubuntu, dsb, maka kemungkinan besar letak file yang ditulis berbeda.

(6)

Proteksi Direktori

Untuk melindungi per direktori, buka

/etc/nginx/sites-enabled/default

Pada contoh dibawah, anggap anda ingin melindungi direktori

/download yang artinya anda akan melindungi alamat

namadomain.xyz/download server {

....

location /download {

auth_basic "Dilarang masuk!";

auth_basic_user_file /alamat/dari/file/htpasswd; # contoh: /usr/share/nginx/htpasswd

index index.php index.html; }

Untuk menambah segi keamanan, disarankan agar file htpasswd berada di luar lokasi tempat website berada. Contoh, jika website anda berada di /usr/share/nginx/html maka letakkan file htpasswd diluarnya agar tidak bisa diintip oleh pengunjung website anda.

Alternatif lain anda dapat menyembunyikan file tersebut dengan menjadikannya hidden (.htpasswd) Namun harap diingat, jika anda menggunakan cara alternatif maka anda harus memberi tahu nginx agar memblokir akses file .ht dengan cara menghapus komentar dari blok berikut:

location ~ /\.ht { deny all;

}

Untuk membuat file htpasswd sendiri anda dapat menggunakannya htpasswd generator ataupun menggunakan situs htpasswd generator yang banyak tersedia di luar sana.

Proteksi File

(7)

sajalah yang berbeda

location ~* /blablabla.php { auth_basic "Dilarang masuk!";

auth_basic_user_file /alamat/dari/file/htpasswd; KONFIGURASI_PHP_ANDA

}

KONFIGURASI_PHP_ANDA disini diisi dengan bagaimana cara anda mengeset nginx memanggil file php. Anda dapat mengecek bagaimana caranya dengan melihat kolom location ~ \.php$ milik anda.

Untuk blok location ini sendiri terdapat banyak sekali bentuk konfigurasi. Anda dapat mempelajarinya melalui link berikut ini: NGINX HTTP Auth Basic Module dan NGINX HTTP Core Module – Location

Memindahkan Isi File Website

dari Subdomain ke Subdomain

Lain

Anda ingin memindahkan File website dari subdomain lama ke subdomain baru ?

Seringnya terjadi kesalahan membuat subdomain/tiba-tiba harus mengganti nama subdomain yang sudah di publish merupakan hal yang cukup merepotkan. Pada tutorial kali ini anda tidak perlu melakukan konfigurasi ulang pada database (khususnya untuk CMS), karena anda cukup melakukan 2 hal, yaitu “Copy” anda “Change“. Penasaran…?,,, Mari ikuti langkah-langkah berikut : 1 . B u a t “ C r e a t e ” S u b d o m a i n b a r u p a d a

(8)

cPanel>>Domains>>Subdomain (Silakan lihat Gambar)

Penjelasan :

– Kotak yang berwana merah merupakan sebagai contoh

nama subdomain baru (nama subdomain baru bisa di

sesuaikan dengan keinginan/kebutuhan.

– Kotak yang berwarna biru merupakan Document Root

(Direktori), biarkan Default (ter-generate sendiri).

Setelah dibuat Subdomain baru, nantinya akan ada 2 Subdomain, ” Subdomain Lama” dan ” Subdomain baru”

(9)

isi oleh File Website dari Subdomain Lama)

Folderlama : Subdomain Lama

(Tempat/folder File Website Lama)

2. Copy File Dari Folder Subdomain Lama ke Folder Subdomain Baru.

Langkah ini merupakan proses Copy biasa, berikut ilustrasi gambarnya :

Penjelasan : Silakan copy seluruh File yang bertanda

kotak merah dengan cara di sorot/Select All, lalu klik

Kanan–> Copy.

(10)

Penjelasan : Isikan “folderbaru” setelah /public_html,

sehingga menjadi /public_html/folderbaru.

Langkah selanjutnya adalah “Change”

3. Change Document Root pada cPanel>> Domains>>Subdomain.

Change Document Root agar folder/isi file bisa di kenali saat di akses, berikut ilustrasi gambarnya :

Penjelasan : Klik gambar yang diberi tanda kotak waran

merah, sehingga menjadi :

(11)

Penjelasan : Pada tanda kotak yang berwarna merah, ubah

“folderlama” menjadi “folderbaru” lalu tekan Change.

Setelah itu, maka website sudah dapat diakses dengan menggunakan alamat subdomain baru :

============================================================== =========

Ilustrasi gambar di atas menggunakan CMS WordPress, tetapi bisa juga dilakukan untuk Joomla. Jika anda menemui kesulitan atau membutuhkan informasi lanjut untuk file website CMS lain/custom programming, silakan hubungi Tim Teknis Qwords.com, kami 7 x 24 jam siap membantu anda. Terima Kasih …..

(12)

Melindungi file gambar dari

pencurian ( Hotlinking )

Hotlinking adalah penggunaan link gambar langsung dari salah satu situs ke halaman situs lainnya tanpa izin kepada pemilik gambar / owner website. Salah satu kerugian akibat dari

hotlinking ini adalah pemakain bandwidth hosting dari situs

yang di ambil file gambarnya, selain itu hotlinking dapat berakibat bertambahnya load / beban server dari tempat gambar itu di simpan.

Ada beberapa cara yang dapat di lakukan untuk mencegah aktivitas hotlinking ini, di antaranya melalui penambahan script htacess, namun yang akan kita bahas disini adalah melindungi website dari hotlinking dengan menggunakan “Hotlink Protection” yang terdapat pada cPanel.

Bagi anda pengguna layanan shared hosting Qwords.com dengan system control panel cPanel, anda tidak akan perlu repot-repot membuat / menambahkan script htaccess untuk melindungi situs anda dari hotlinking, pada menu cPanel terdapat fasilitas “Hotlink Protection“, yang dapat dengan mudah anda aktifkan, berikut tutorial untuk mengkatifkan “Hotlink Protection” di cPanel

1. Loginlah ke cPanel account hosting anda 2. Cari menu security –> Hotlink Protection

(13)

(14)

Sampai disini tahapan untuk melindungi website kita dari aktivitas hotlinking sudah selesai, dan beberapa file gambar yang terdapat pada website anda otomatis akan terlindungi dengan Hotlink Protection

(15)

Reset Password Admin OpenCart

Melalui phpMyAdmin

Lupa password Admin Opencart?

Tidak usah kawatir dan bingung, kita bisa meresetnya dengan mudah melalui phpMyAdmin di cPanel kita. Langsung saja,

1. Login cPanel

2. Pilih menu “phpMyAdmin” pilih database opencart kita lalu pilih tabel “oc_user”

3. Klik edit, pada baris “password” masukan password baru kita tapi jangan lupa ganti kolom “function” mejadi MD5

(16)

4. Setelah itu klik “Kirim” / “Go”

5. Selamat password kita sudah berhasil direset dan silakan dicoba kembali login ke halaman admin opencart kita.

Semoga membantu ^_^

Meningkatkan

SEO

dengan

Merancang Menu Navigasi

Menu navigasi digunakan pengguna internet untuk memudahkan mereka mengakses bagian yang mereka inginkan dari website anda dengan cepat. anda dapat membuat menu navigasi berdasarkan kategori tulisan atau jenis halaman (kontak,profil, beranda,dsb). Nah, untuk meningkatkan SEO dengan Merancang Menu Navigasi , Anda dapat menggunakan menu dengan animasi naik turun (dropdown) atau tanpa animasi menu listing.

(17)

Dropdown

List Menu

Selain kedua diatas, anda dapat menambahkan Breadcrumb, ada persamaan fungsi antara breadcrumb dengan menu, yaitu memudahkan pengguna website anda untuk kembali ke halaman d i a t a s n y a a t a u k e m b a l i k e h a l a m a n a w a l ( h o m e ) . khusus Joomla, breadcrumb sudah secara default tersedia.

(18)

Sedangkan untuk WordPress, Berikut cara instalasi dan pemasangannya:

a. Install Plugin Breadcrumb. Dashboard -> Plugins -> Search Really Simple breadcrumb

b. Activate Plugin

(19)

d. Klik Readme

e. Copy Script Seperti di gambar

f. Appearance -> Editor

(20)

h. Paste Script seperti gambar berikut lalu save:

i. Test dengan membuka salah satu Page/halaman di situs anda, jika terdapat baris seperti dibawah ini berarti anda sudah melakukan tutorial dengan benar:

(21)

Meningkatkan SEO dengan XML

Sitemap

Sitemap adalah halaman sederhana pada situs anda yang menampilkan struktur situs anda dan biasanya berisi cantuman hierarki halaman situs anda, pengunjung bisa mengunjungi halaman ini jika mereka memiliki masalah dalam menemukan halaman pada situs anda. Meskipun Search Engine juga akan mengunjungi halaman ini dan mendapatkan cakupan penelusuran yang baik dari halaman situs anda , sebenarnya halaman ini ditujukan untuk pengguna internet atau pengunjung situs anda.

Berikut cara memasang XML Sitemap, contoh di WordPress & Joomla:

WORDPRESS:

(22)

b. Settings -> XML-Sitemap -> Build

JOOMLA:

DOWNLOAD dulu Extensionnya sesuai versi joomla anda di http://extensions.joomla.org/extensions/structure-a-navigat ion/site-map/3066

(23)

b. Component -> Xmap -> Extension -> ceklis Content plugin & Weblinks -> Enable

c. Menus -> Main Menu -> Add New Menu Item

d. di halaman seperti gambar diatas, Klik Select -> Pilih HTML Site Map -> Save

Note:

Selalu update isi dari Sitemap dengan me-rebuild sitemap. saat anda membuat halaman /artikel baru, segera rebuild kembali sitemap anda.

(24)

Meningkatkan

SEO

dengan

penamaan URL yang Sederhana

Membuat URL anda bersahabat dan mudah diingat akan memudahkan pengguna internet mengakses kembali situs anda dan menginformasikannya ke rekan pengguna internet yang lain.

URL yang baik adalah URL yang dapat menjelaskan isi dari artikel dalam halaman tersebut. sama hal nya dengan Judul, URL dibuat singkat dan padat dengan menghindari kata yang tidak relevan dengan isi artikel.

Contoh URL yang baik:

https://kb.qwords.com/2013/04/meningkatkan-seo-dengan-mengguna kan-meta-tag/

Contoh URL yang tidak baik:

http://www.namadomain.xyz/01/folder/kc/xyz/abcd123/

atau

http://www.namadomain.xyz/01/folder/kc/xyz/abcd123.html

Disamping nama judul pada URL, dapat dilihat diatas, ada Tanggal /2013/04/, tanggal ini diperlukan agar pengakses dapat membuka artikel serupa yang dibuat pada tahun yang sama dengan menghapus judul dari URL:

(25)

https://kb.qwords.com/2013/04/

(dengan URL diatas, pengakses dapat melihat daftar artikel apa saja yang dibuat di bulan April 2013)

Pada WordPress dan Joomla, tersedia cara agar URL tersebut dibuat otomatis oleh sistem CMS nya saat pembuatan artikel. berikut caranya:

WORDPRESS: Settings -> Permalinks

JOOMLA : pertama Rename Htaccess.txt ke .htaccess melalui CPanel -> File Manager

(26)

kedua, login backend Joomla -> Site -> Global Configuration -> Ceklis Search Engine Friendly URLs dan Use URL Rewriting

berikut poin-poin yang harus diperhatikan dalam penamaan URL: Hindari memilih nama laman/URL yang umum seperti 1.

page1.html, artikel1.html, dsb

Hindari menggunakan kata kunci berulang-ulang pada URL 2.

seperti http://namadomain.xyz /tutorial-kb-tutorialkb-tutorial-seo-seo-tutorial .html

(27)

Hindari terlalu banyak subdirectory pada URL seperti: 3.

http://namadomain.xyz/01/kb/folder/02/artikel.html

Usahakan setiap artikel anda bersifat unik, satu 4.

artikel ditulis hanya di satu domain, duplikasi artikel akan menurunkan reputasi domain anda dan menyulitkan pencarian.

Pergunakan huruf kecil semua atau huruf besar semua 5.

dalam URL anda, hindari mencampurnya apalagi menambah angka yang tidak diperlukan.

Meningkatkan

SEO

dengan

Menggunakan Meta Tag

Meta tag adalah ringkasan isi dari website anda, anda bisa menulis minimal satu kalimat sampai maksimal dua paragraf kecil yang menerangkan garis besar website anda dengan jelas. hal ini dipakai oleh Search Engine saat ada kata yang dicari oleh pengguna internet tapi tidak ditemukan di judul website anda.

(28)

Contoh saat anda membuat Judul dengan nama “Toko Baju Import Online”, sedangkan pengguna internet memasukan “Baju Import Amerika Murah” di mesin pencari.

maka anda perlu menulis kata “amerika” di meta tag anda. contoh meta tagnya sebagai berikut: “Jual Baju Import Online berkualitas dari Amerika, eropa, singapura dengan harga murah”

Contoh penggunaan meta tag yang lain berikut tutorial :

WORDPRESS: login di namadomain.xyz/wp-admin -> Setting -> General

JOOMLA: login di namadomain.xyz/administrator -> Site -> Global Configuration

(29)

berikut poin-poin yang harus diperhatikan dalam pembuatan Meta Tag:

Rangkum secara singkat tapi akurat dalam arti, kata yang 1.

kemungkinan besar dicari oleh pengguna internet ditulis di meta tag dan kata yang sedikit kemungkinan dicarinya tidak perlu ditulis di meta tag

Hindari menulis meta tag dengan kalimat umum seperti ” 2.

ini adalah laman web” atau “halaman website tentang produk …”

Hindari menulis meta tag yang hanya berisi kata kunci 3.

s a j a , s e p e r t i : b a j u m u r a h , b a j u o n l i n e , b a j u berkualitas, dst…, karena kurang menarik di mata mayoritas pengguna internet

Hindari menyalin seluruh tulisan isi website dan 4.

menjadikannya sebagai meta tag karena terlalu panjang dan tidak akan dibaca semua oleh Search Engine.

Untuk website dengan kategori isi tulisan yang berbeda 5.

seperti: blog/forum/multiproduct toko online, gunakan meta tag yang berbeda-beda untuk setiap kategori tulisannya.

Meningkatkan

SEO

dengan

Menentukan Judul Website

Penentuan Judul (Title/Site Title) yang unik dan akurat adalah salah satu cara untuk meningkatkan SEO website anda, karena judul adalah hal pertama yang pengguna maupun Search Engine baca saat melihat website anda. Berikut contoh halaman untuk

(30)

mengganti Judul website di CMS wordpress dan Joomla:

WORDPRESS: login di namasitus.com/wp-admin -> Setting -> General

JOOMLA: login di namadomain.xyz/administrator -> Site -> Global Configuration

HTML/PHP:

berikut poin-poin yang harus diperhatikan dalam pembuatan Judul Website:

Pilih judul yang akurat yang dapat menyampaikan isi 1.

Website/halaman yang anda buat.

Buat lah Judul yang berbeda-beda untuk setiap halaman 2.

pada website anda.

Gunakan judul yang singkat tapi akurat, hindari judul 3.

(31)

yang panjang dan memiliki kata kunci yang tidak diperlukan.

Menambah Widget di WordPress

Blog atau website pada umumnya mempunyai tampilan yang cukup khas yaitu adanya fitur-fitur pada sisi kanan atau sisi kiri atau pada bagian bawah website, fitur ini di wordpress disebut dengan widget, widget bermacam-macam seperti yahoo messenger, facebook badges, twitter badges, kotak pencarian, daftar produk/postingan/kategori dan lainnya, cara penambahan widget umumnya sama walaupun ada beberapa widget yang mempunyai cara khusus, berikut cara umum menambahkan widget ke wordpress anda:

1. Login Dashboard wordpress 2. Klik Appearance -> Widgets

(32)

3. Anda akan melihat daftar widget yang tersedia pada wordpress anda, seperti:

a. Calendar ( kalender ) b. Search ( kotak pencarian)

c. Recent Post (daftar postingan terbaru) d. Recent Comments ( daftar komentar terbaru) e. dan lain-lain

4. Untuk menambahkan widget, drag and drop ( klik, tahan, dan tarik) widget ke kotak disebelah kanan seperti gambar dibawah:

(33)

5. Ketik nama widget lalu klik save

6. Selesai