Penggunaan Tembakau Dan Merokok

(1)

1 1

kenikmatan bagi si perokok, namun dilain pihak dapat menimbulkan dampak kenikmatan bagi si perokok, namun dilain pihak dapat menimbulkan dampak buruk bagi si per

buruk bagi si perokok sendiri maupun orang-orang okok sendiri maupun orang-orang disekitarnya. Para disekitarnya. Para perokokperokok sudah mengetahui akan dampak dan bahaya merokok, namun masih tetap saja sudah mengetahui akan dampak dan bahaya merokok, namun masih tetap saja melakukan aktivitas tersebut. Berbagai pihak sudah sering mengeluhkan melakukan aktivitas tersebut. Berbagai pihak sudah sering mengeluhkan ketidak nyamanannya ketika berdekatan dengan orang yang merokok, terbukti ketidak nyamanannya ketika berdekatan dengan orang yang merokok, terbukti bahwa bahaya merokok

bahwa bahaya merokok bukan saja milbukan saja milik perokok tetapi ik perokok tetapi juga berdampak juga berdampak padapada orang - orang disekelilingnya (Permathic, 2012).

orang - orang disekelilingnya (Permathic, 2012).

Menurut World Health Organization (WHO),tembakau membunuh Menurut World Health Organization (WHO),tembakau membunuh lebih dari 5 juta orang per tahun dan diproyeksikan akan membunuh 10 juta lebih dari 5 juta orang per tahun dan diproyeksikan akan membunuh 10 juta orang sampai tahun 2020,dari jumlah itu 70% korban berasal dari negara orang sampai tahun 2020,dari jumlah itu 70% korban berasal dari negara berkembang yang didominasi oleh kaum

berkembang yang didominasi oleh kaum laki-laki sebesar 700 laki-laki sebesar 700 juta terutama dijuta terutama di Asia. WHO memperkirakan 1,1 miliar perokok dunia berumur 15 tahun ke Asia. WHO memperkirakan 1,1 miliar perokok dunia berumur 15 tahun ke atas yaitu sepertiga dari total penduduk dunia. Indonesia menduduki peringkat atas yaitu sepertiga dari total penduduk dunia. Indonesia menduduki peringkat ke-5 dalam konsumsi rokok di dunia setelah China, Amerika Serikat, Jepang ke-5 dalam konsumsi rokok di dunia setelah China, Amerika Serikat, Jepang dan Rusia (Tarwoto, dkk, 2010).

dan Rusia (Tarwoto, dkk, 2010).

Bahkan saat ini bukan hanya orang dewasa saja yang aktif merokok Bahkan saat ini bukan hanya orang dewasa saja yang aktif merokok namun sudah banyak terlihat anak- anak dengan seragam SMP bahkan SD namun sudah banyak terlihat anak- anak dengan seragam SMP bahkan SD mulai merokok di kota - kota besar di Indonesia. Hal ini tidak terlepas dari mulai merokok di kota - kota besar di Indonesia. Hal ini tidak terlepas dari peran

peran serta serta orang orang dewasa dewasa yang yang merokok.Berbagai merokok.Berbagai kandungan kandungan zat zat yangyang terdapat di dalam rokok memberikan dampak negatif bagi tubuh terdapat di dalam rokok memberikan dampak negatif bagi tubuh penghisapnya,

penghisapnya, masalah masalah ini ini masih masih sulit sulit diselesaikan diselesaikan hingga hingga saat saat ini.Berbagaiini.Berbagai dampak dan bahaya merokok sebenarnya sudah dipublikasikan kepada dampak dan bahaya merokok sebenarnya sudah dipublikasikan kepada masyarakat, namun kebiasaan merokok masyarakat Indonesia masih sulit masyarakat, namun kebiasaan merokok masyarakat Indonesia masih sulit untuk dihentikan, terbukti dari data WHO pertumbuhan rokok Indonesia pada untuk dihentikan, terbukti dari data WHO pertumbuhan rokok Indonesia pada periode 2000-2008 adalah 0

(2)

The world's largest digital library

Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions!

Start Free Trial

Cancel Anytime.

(3)

Menurut PP. No. 19 (2003) mengatakan bahwa tingkat kematian akibat Menurut PP. No. 19 (2003) mengatakan bahwa tingkat kematian akibat kebiasaan merokok di Indonesia telah mencapai 57.000 orang pada setiap kebiasaan merokok di Indonesia telah mencapai 57.000 orang pada setiap tahunnya dan mencapai 4.000.000 kematian di dunia setiap tahunnya. Pada tahunnya dan mencapai 4.000.000 kematian di dunia setiap tahunnya. Pada tahun 2030 diperkirakan tingkat kematian akibat konsumsi tembakau akan tahun 2030 diperkirakan tingkat kematian akibat konsumsi tembakau akan mencapai 10.000 orang tiap tahunnya, dengan sekitar 70% terjadi di mencapai 10.000 orang tiap tahunnya, dengan sekitar 70% terjadi di negara-negara berkembang termasuk Indonesia (Saktyoati, 2008).

negara berkembang termasuk Indonesia (Saktyoati, 2008).

B.

B. Rumusan MasalahRumusan Masalah

Dari latar belakang permasalahan di atas, dapat diambil rumusan Dari latar belakang permasalahan di atas, dapat diambil rumusan masalah sebagai berikut:

masalah sebagai berikut: 1.

1. Apa Pengertian Merokok?Apa Pengertian Merokok? 2.

2. Bagaimana Kandungan Kimia dalam Rokok?Bagaimana Kandungan Kimia dalam Rokok? 3.

3. Bagaiaman dampak Dampak Fisikologis Merokok terhadap Fungsi KeBagaiaman dampak Dampak Fisikologis Merokok terhadap Fungsi Ke rjarja Organ Tubuh?

Organ Tubuh? 4.

4. Bagaimana Cara Menghindari dan Menghentikan Kebiasaan MerokokBagaimana Cara Menghindari dan Menghentikan Kebiasaan Merokok 5.

5. Apa Saran Bagi Bukan Perokok dan Perokok?Apa Saran Bagi Bukan Perokok dan Perokok? 6.

6. Bagaimana Asuhan Keperatan dengan klien penggunaan tembakau atauBagaimana Asuhan Keperatan dengan klien penggunaan tembakau atau merokok?

merokok?

C.

C. TujuanTujuan

Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan dari pembuatan Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan dari pembuatan makalah ini adalah sebagai penambah pengetahuan tentang Penggunaan makalah ini adalah sebagai penambah pengetahuan tentang Penggunaan Tembakau Selain itu juga, tujuan khusus dari pembuatan makalah ini adalah: Tembakau Selain itu juga, tujuan khusus dari pembuatan makalah ini adalah: 1.

1. Untuk mengetahui Apa Pengertian MerokokUntuk mengetahui Apa Pengertian Merokok 7.

7. Untuk mengetahui Kandungan Kimia dalam RokokUntuk mengetahui Kandungan Kimia dalam Rokok 8.

8. Untuk mengetahui dampak Dampak Fisikologis Merokok terhadap FungsiUntuk mengetahui dampak Dampak Fisikologis Merokok terhadap Fungsi Kerja Organ Tubuh

Kerja Organ Tubuh 9.

9. Untuk mengetahui Cara Menghindari dan Menghentikan KebiasaanUntuk mengetahui Cara Menghindari dan Menghentikan Kebiasaan Merokok

Merokok 10.

10. Untuk mengetahui Apa Saran Bagi Bukan Perokok dan Untuk mengetahui Apa Saran Bagi Bukan Perokok dan PerokokPerokok 11.

(4)

Cancel Anytime.

(5)

BAB II BAB II

LANDASAN TEORI LANDASAN TEORI

A.

A. Penggunaan Tembakau dan RokokPenggunaan Tembakau dan Rokok 1.

1. Pengertian MerokokPengertian Merokok

Rokok adalah produk yang berbahaya & adiktif (menimbulkan Rokok adalah produk yang berbahaya & adiktif (menimbulkan ketergantungan) karena didalam rokok terdapat 4000 bahan kimia berbahaya ketergantungan) karena didalam rokok terdapat 4000 bahan kimia berbahaya yang diantaranya merupakan zat karsinogenik (dapat

yang diantaranya merupakan zat karsinogenik (dapat menimbulkan kanker).menimbulkan kanker). Merokok adalah kegiatan yang membakar rokok dan atau mengisap Merokok adalah kegiatan yang membakar rokok dan atau mengisap asap rokok. Merokok merupakan salah satu pen

asap rokok. Merokok merupakan salah satu penyebab gangguan kesehatan danyebab gangguan kesehatan dan penyebab kematian.(Kemendikbud, 2

penyebab kematian.(Kemendikbud, 2014).014).

2.

2. Kandungan Kimia dalam RokokKandungan Kimia dalam Rokok

Asap rokok diperkirakan mengandung lebih dari 4000 senyawa kimia, yang Asap rokok diperkirakan mengandung lebih dari 4000 senyawa kimia, yang secara farmakologis terbukti aktif, beracun, dapat menyebabkan mutasi secara farmakologis terbukti aktif, beracun, dapat menyebabkan mutasi ((mutagenicmutagenic), ), dan dan kanker kanker ((carcinogeniccarcinogenic). Tiga racun utama dalam rokok, yaitu). Tiga racun utama dalam rokok, yaitu nikotin, tar dan karbon monoksida (Sugito, 2007).

nikotin, tar dan karbon monoksida (Sugito, 2007). 1.

1. NikotinNikotin Nikotin,

Nikotin, senyawa senyawa kimia kimia yang yang secara secara alami alami ditemukan ditemukan pada pada tembakau,tembakau, merupakan senyawa kimia adiktif (yang mampu menyebabkan merupakan senyawa kimia adiktif (yang mampu menyebabkan kecanduan). Seiring dengan berjalannya waktu, tubuh akan semakin kecanduan). Seiring dengan berjalannya waktu, tubuh akan semakin tergantung secara fisik dan psikologis terhadap nikotin. Selain menjadi tergantung secara fisik dan psikologis terhadap nikotin. Selain menjadi “biang kerok” ketagihan pada manusi, nikotin sejak dulu juga sering “biang kerok” ketagihan pada manusi, nikotin sejak dulu juga sering digunakan sebagai insektisida (bahan kimia be

digunakan sebagai insektisida (bahan kimia beracun yang digunakan untukracun yang digunakan untuk membunuh serangga).

membunuh serangga). Nikotin

Nikotin memproduksi perasaan memproduksi perasaan senang senang yang membuat yang membuat para perokok para perokok inginingin terus-terusan merokok.Setelah sistem saraf beradaptasi dengan nikotin, terus-terusan merokok.Setelah sistem saraf beradaptasi dengan nikotin, perokok

perokok cenderung cenderung menambah menambah jumlah jumlah batang batang rokok rokok yang yang dihisap.dihisap. Akibatnya, kadar nikotin dalam darah juga ikut meningkat. Dosis 30-60 Akibatnya, kadar nikotin dalam darah juga ikut meningkat. Dosis 30-60 mg dari nikotin dianggap sebagai dosis yag mematikan pada manusia. mg dari nikotin dianggap sebagai dosis yag mematikan pada manusia.

(6)

Cancel Anytime.

(7)

Saat menghirup asap rokok, nikotin turut masuk kedalam paru-paru, Saat menghirup asap rokok, nikotin turut masuk kedalam paru-paru, kemudian diabsorbsi secara cepat kedalam darah, dan menyebar keseluruh kemudian diabsorbsi secara cepat kedalam darah, dan menyebar keseluruh tubuh. Nikotin memengaruhi banyak organ, termasuk jantung dan tubuh. Nikotin memengaruhi banyak organ, termasuk jantung dan pembuluh darah, sistem hormon, metabolisme, dan o

pembuluh darah, sistem hormon, metabolisme, dan otak.tak.

Efek ketagihan dari nikotin berasal dari fungsinya dalam merangsang Efek ketagihan dari nikotin berasal dari fungsinya dalam merangsang pembentukan

pembentukan dopamine dopamine (senyawa (senyawa kimia kimia pada pada otak otak yang yang menimbulkanmenimbulkan perasaan

perasaan senang). senang). Penelitian Penelitian terkini terkini menunjukkan menunjukkan bahwa bahwa pemakaianpemakaian nikotin dalam waktu lama akan menurunkan kemampuan otak untuk nikotin dalam waktu lama akan menurunkan kemampuan otak untuk mengenali perasaan “senang yang sesungguhnya”. Oleh karena itu, para mengenali perasaan “senang yang sesungguhnya”. Oleh karena itu, para perokok

perokok biasanya biasanya menambah menambah batang batang rokok rokok yang yang disulut disulut setiap setiap harinyaharinya untuk memperoleh kenikmatan yang sama seperti saat pertama kali untuk memperoleh kenikmatan yang sama seperti saat pertama kali merokok.

merokok.

Saat seorang perokok berusaha mengurangi atau menghentikan kebiasaan Saat seorang perokok berusaha mengurangi atau menghentikan kebiasaan merokoknya, ketiadaan nkotin bisa menimbulkan efek ketagihan.Efek merokoknya, ketiadaan nkotin bisa menimbulkan efek ketagihan.Efek ketagian ini bisa muncul dalam dua sisi, yakni mental dan fisik.Gejala ketagian ini bisa muncul dalam dua sisi, yakni mental dan fisik.Gejala ketagihan yang muncul biasanya berupa hal-hal berikut.

ketagihan yang muncul biasanya berupa hal-hal berikut. a.

a. Pusing (hanya bertahan sekitar 1-2 hari setelah berhenti merokok)Pusing (hanya bertahan sekitar 1-2 hari setelah berhenti merokok) b.

b. DepresiDepresi c.

c. Merasa frustasi dan mudah marahMerasa frustasi dan mudah marah d.

d. Sulit tiduSulit tidur, r, termasuk termasuk sulit terlelap,atau sulit terlelap,atau tetap terlelap tetap terlelap namun namun akanakan mengalami mimpi buruk

mengalami mimpi buruk e.

e. Perasaan lelah yang tidak kunjung hilangPerasaan lelah yang tidak kunjung hilang f.

f. Peningkatan nafsu makanPeningkatan nafsu makan

Secara umum, nikotin dan sampingannya akan tetap berada dalam tubuh Secara umum, nikotin dan sampingannya akan tetap berada dalam tubuh selama 3-4 hari setelah berhenti.

selama 3-4 hari setelah berhenti. 2.

2. TarTar

Tar dideskripsikan sebagai bahan partikulat (bahan padat halus yang Tar dideskripsikan sebagai bahan partikulat (bahan padat halus yang berukuran

berukuran lebih lebih kecil kecil dari dari debu) debu) yang yang turut turut masuk masuk kedalam kedalam tubuh tubuh saatsaat perokok menghisap

perokok menghisap asap asap rokok dari rokok dari dalam dalam lintingan lintingan rokok yang rokok yang menyala.menyala. Setiap partikel tar merupakan komposisi dari bahan kimia organik dan Setiap partikel tar merupakan komposisi dari bahan kimia organik dan

(8)

Cancel Anytime.

(9)

karbondioksida, karbonmonoksida, dan bahan-bahan kimia organik lain karbondioksida, karbonmonoksida, dan bahan-bahan kimia organik lain yang mudah menguap.

yang mudah menguap.

Tar merupakan bahan kimia yang menjadi penyebab noda kuning Tar merupakan bahan kimia yang menjadi penyebab noda kuning kecoklatan pada kuku dan gigi para perokok. Selain itu, tar juga dapat kecoklatan pada kuku dan gigi para perokok. Selain itu, tar juga dapat membuat flek pada paru-paru.

membuat flek pada paru-paru. Benzopyrene Benzopyrene (senyawa(senyawa polycyclic polycyclic aromaticaromatic hydrocarbon

hydrocarbon) adalah salah satu zat karsinogen (zat penyebab kanker) yang) adalah salah satu zat karsinogen (zat penyebab kanker) yang terkandung dalam tar.

terkandung dalam tar. 3.

3. Karbon monoksida (CO)Karbon monoksida (CO)

Gas berbahaya ini seharusnya hanya ada dalam pembuangan asap Gas berbahaya ini seharusnya hanya ada dalam pembuangan asap kendaraan. Namun, dengan adanya sumbangan dari para perokok, gas kendaraan. Namun, dengan adanya sumbangan dari para perokok, gas yang juga dapat berikatan kuat dengan

yang juga dapat berikatan kuat dengan haemoglobinhaemoglobin darah ini menjadidarah ini menjadi lebih banyak di udara dan di dalam tubuh manusia. Dengan adanya karbon lebih banyak di udara dan di dalam tubuh manusia. Dengan adanya karbon monoksida (CO) yang berikatan dengan

monoksida (CO) yang berikatan dengan haemoglobinhaemoglobin darah, maka jantung darah, maka jantung seorang perokok yang memerlukan lebih banyak oksigen ternyata seorang perokok yang memerlukan lebih banyak oksigen ternyata mendapat oksigen lebih sedikit. Ini akan menyebabkan bertambahnya mendapat oksigen lebih sedikit. Ini akan menyebabkan bertambahnya risiko penyakit jantung dan paru-paru, serta penyakit saluran nafas. Selain risiko penyakit jantung dan paru-paru, serta penyakit saluran nafas. Selain sesak nafas, batuk terus-menerus, stamina serta daya tahan tubuh si sesak nafas, batuk terus-menerus, stamina serta daya tahan tubuh si perokok

perokok juga juga berangsur-angsur berangsur-angsur akan akan menurun. menurun. Terganggunya Terganggunya sistemsistem peredaran darah

peredaran darah normal, yaitu normal, yaitu dengan adanya dengan adanya gas karbon gas karbon monoksida padamonoksida pada darah, juga akan mengakibatkan rusaknya pembuluh darah sebagai darah, juga akan mengakibatkan rusaknya pembuluh darah sebagai distributor aliran darah. Akan terdapat endapan-endapan lemak sehingga distributor aliran darah. Akan terdapat endapan-endapan lemak sehingga pembuluh darah

pembuluh darah akan teakan tersumbat. rsumbat. Hal Hal ini ini meningkatkan lagi meningkatkan lagi risiko risiko terkenaterkena serangan jantung ataupun mati mendadak (Sugito, 2007).

serangan jantung ataupun mati mendadak (Sugito, 2007).

3.

3. Dampak Fisikologis Merokok terhadap Fungsi Kerja Organ TubuhDampak Fisikologis Merokok terhadap Fungsi Kerja Organ Tubuh

Rokok bukan hanya menyebabkan kanker paru, penyakit jantung, dan Rokok bukan hanya menyebabkan kanker paru, penyakit jantung, dan masalah kesehatan yang serius.Di bawah ini ada beberapa dampak akibat masalah kesehatan yang serius.Di bawah ini ada beberapa dampak akibat merokok yang jarang dipublikasikan, mulai dari ujung rambut sampai ujung merokok yang jarang dipublikasikan, mulai dari ujung rambut sampai ujung kaki (Kemendikbud, 2014).

kaki (Kemendikbud, 2014). 1.

(10)

Cancel Anytime.

(11)

rambut rontok. Dampak lain, sariawan mulut dan erupsi cutan (bintik rambut rontok. Dampak lain, sariawan mulut dan erupsi cutan (bintik merah) di wajah, kulit kepala dan tangan.

merah) di wajah, kulit kepala dan tangan. 2.

2. Dampak Terhadap MataDampak Terhadap Mata

Merokok dipercaya dapat memperburuk kondisi mata, karena perokok Merokok dipercaya dapat memperburuk kondisi mata, karena perokok mempunyai resiko 40% lebih tinggi terkena katarak, yaitu buramnya mempunyai resiko 40% lebih tinggi terkena katarak, yaitu buramnya atau memutihnya lensa mata yang menghalangi masuknya cahaya dan atau memutihnya lensa mata yang menghalangi masuknya cahaya dan menyebabkan kebutaan. Rokok dapat menyebabkan katarak, dengan menyebabkan kebutaan. Rokok dapat menyebabkan katarak, dengan cara mengiritasi mata dengan terlepasnya zat-zat kimia dalam paru yang cara mengiritasi mata dengan terlepasnya zat-zat kimia dalam paru yang oleh aliran darah sampai ke mata.

oleh aliran darah sampai ke mata. 3.

3. Dampak Terhadap KulitDampak Terhadap Kulit

Merokok dapat menyebabkan penuaan dini kepada kulit karena Merokok dapat menyebabkan penuaan dini kepada kulit karena merusaknya protein yang berguna untuk berjaga ekstisitas kulit, merusaknya protein yang berguna untuk berjaga ekstisitas kulit, terkikisnya vitamin A dan terhambatnya aliran darah.Kulit perokok terkikisnya vitamin A dan terhambatnya aliran darah.Kulit perokok menjadi kering dan keriput terutama di daerah bibir dan mata. Perokok menjadi kering dan keriput terutama di daerah bibir dan mata. Perokok dua sampai tiga kali lebih mudah terkena Psioriasis, suatu proses dua sampai tiga kali lebih mudah terkena Psioriasis, suatu proses pembengkakan/inflamasi

pembengkakan/inflamasi kulit kulit yang yang terasa terasa gatal gatal dan dan meninggalkanmeninggalkan guratan merah yang menjadi faktor terjadinya kanker kulit.

guratan merah yang menjadi faktor terjadinya kanker kulit. 4.

4. Dampak Terhadap PendengaranDampak Terhadap Pendengaran

Karena tembakau menyebabkan timbulnya flek atau atau endapan pada Karena tembakau menyebabkan timbulnya flek atau atau endapan pada dinding pembuluh darah sehingga menghambat laju aliran darah ke dinding pembuluh darah sehingga menghambat laju aliran darah ke dalam telinga bagian dalam, perokok dapat kehilangan pendengaran dari dalam telinga bagian dalam, perokok dapat kehilangan pendengaran dari yang tidak merokok atau lebih mudah kehilangan karena infeksi telinga yang tidak merokok atau lebih mudah kehilangan karena infeksi telinga atau suara yang keras.Lebih berisiko untuk terkena infeksi telinga atau suara yang keras.Lebih berisiko untuk terkena infeksi telinga bagian

bagian tengah tengah yang yang dapat dapat mengarah mengarah pada pada komplikasi komplikasi yang yang lebih lebih jauh,jauh, seperti manginitis, dan paralis wajah.Bagi perokok resikonya tiga kali seperti manginitis, dan paralis wajah.Bagi perokok resikonya tiga kali lebih besar dibandingkan dengan yang tidak merokok.

lebih besar dibandingkan dengan yang tidak merokok. 5.

5. Dampak Terhadap GigiDampak Terhadap Gigi

Rokok mempengaruhi keseimbangan kimia dalam mulut, membentuk Rokok mempengaruhi keseimbangan kimia dalam mulut, membentuk flek yang berlebihan, membuat gigi menjadi kuning, dan terjadi flek yang berlebihan, membuat gigi menjadi kuning, dan terjadi karies/lobang gigi. Perokok beresiko kehilangan gigi mereka 1,5 kali karies/lobang gigi. Perokok beresiko kehilangan gigi mereka 1,5 kali

(12)

Cancel Anytime.

(13)

Cancel Anytime.

6.

6. Dampak Terhadap Sistem PernapasanDampak Terhadap Sistem Pernapasan

Bahan kimia yang dihisap dari asap rokok merangsang permukaan sel Bahan kimia yang dihisap dari asap rokok merangsang permukaan sel saluran pernapasan, sehingga menyebabkan keluar lendir atau dahak. saluran pernapasan, sehingga menyebabkan keluar lendir atau dahak. Pada perokok, buluh getar saluran pernapasan oleh asap

Pada perokok, buluh getar saluran pernapasan oleh asap rokok, sehinggarokok, sehingga lendir bertahan di saluran pernapasan yang menyebabkan bakteri lendir bertahan di saluran pernapasan yang menyebabkan bakteri berkembang

berkembang yang akan yang akan menyebabkan bronkhitis menyebabkan bronkhitis kronis. kronis. Partikel Partikel dalamdalam asap rokok akan mengendap, yang menjadi sumber rangsangan kronis asap rokok akan mengendap, yang menjadi sumber rangsangan kronis dinding saluran

dinding saluran pernapasan akan merupernapasan akan merubah sel bah sel paru menjadi pra paru menjadi pra kankerkanker yang akhirnya menjadi kanker paru. Penyebab emphysema, yaitu yang akhirnya menjadi kanker paru. Penyebab emphysema, yaitu pelebaran

pelebaran dan dan rusaknya rusaknya kantung kantung udara udara pada pada paru-paru paru-paru yang yang menurunmenurun kapasitas paru-paru untuk menghisap oksigen dan melepaskan CO2. kapasitas paru-paru untuk menghisap oksigen dan melepaskan CO2. 2.

2. Dampak Terhadap TulangDampak Terhadap Tulang

Karbon monoksida, yaitu zat kimia beracun yang banyak terdapat pada Karbon monoksida, yaitu zat kimia beracun yang banyak terdapat pada asap rokok lebih mudah terikat dalam darah dari pada oksigen, sehingga asap rokok lebih mudah terikat dalam darah dari pada oksigen, sehingga kemampuan udara turun sampai 15% pada perokok, sehingga kemampuan udara turun sampai 15% pada perokok, sehingga menyebabkan para perokok tulangnya berkurang dan menjadi lebih menyebabkan para perokok tulangnya berkurang dan menjadi lebih mudah patah/retak, penyembuhannya 80% lebih lama.

mudah patah/retak, penyembuhannya 80% lebih lama. 3.

3. Dampak Terhadap Jantung dan Pembuluh DarahDampak Terhadap Jantung dan Pembuluh Darah

Gas karbon monoksida yang dihisap dari asap rokok akan menurunkan Gas karbon monoksida yang dihisap dari asap rokok akan menurunkan kapasitas sel darah mera

kapasitas sel darah merah mengangkut oksigen yang diperlukan jaringanh mengangkut oksigen yang diperlukan jaringan tubuh. Satu di antara tiga kematian di dunia diakibatkan penyakit tubuh. Satu di antara tiga kematian di dunia diakibatkan penyakit kardiovaskuler dan pemakaian tembakau adalah salah satu faktor resiko kardiovaskuler dan pemakaian tembakau adalah salah satu faktor resiko terbesar untuk penyakit jantung.

terbesar untuk penyakit jantung.

Kemampuan darah 200 kali lebih besar mengikuti karbonmonoksida Kemampuan darah 200 kali lebih besar mengikuti karbonmonoksida

(14)

Cancel Anytime.

(15)

Cancel Anytime.

untuk menetralkan asam lambung setelah makan sehingga akan untuk menetralkan asam lambung setelah makan sehingga akan menggerogoti dinding lambung. Tukak lambung yang diderita para menggerogoti dinding lambung. Tukak lambung yang diderita para perokok lebih sulit dirawat dan disembuh

perokok lebih sulit dirawat dan disembuhkan.kan. 5.

5. Dampak Terhadap Uterus WanitaDampak Terhadap Uterus Wanita

Rokok dapat menyebabkan kanker leher rahim dan uterus, juga Rokok dapat menyebabkan kanker leher rahim dan uterus, juga menyebabkan timbulnya masalah kesuburan pada wanita dan berbagai menyebabkan timbulnya masalah kesuburan pada wanita dan berbagai komplikasi

komplikasi selama selama masa kmasa kehamilan ehamilan serta kelahiran serta kelahiran bayi. bayi. MerokokMerokok selama masa

selama masa kehamilan kehamilan meningkatkan meningkatkan resiko kelahiran resiko kelahiran bayi dengbayi denganan berat badan rendah dan masalah kesehatan sesudahnya.

berat badan rendah dan masalah kesehatan sesudahnya. Kegagalan kehamilan/abortus terjadi 2

Kegagalan kehamilan/abortus terjadi 2 – – 3 kali lebih besar pada wanita 3 kali lebih besar pada wanita perokok,

perokok, karena karena kekurangan kekurangan oksigen oksigen pada pada janin janin dan dan plasenta plasenta yangyang abnormal karena tercemar oleh karbon monoksida dan nikotin sehingga abnormal karena tercemar oleh karbon monoksida dan nikotin sehingga kematian bayi mendadak.

kematian bayi mendadak. 6.

6. Dampak Terhadap Bukan PerokokDampak Terhadap Bukan Perokok

Rokok yang dibakar mengeluarkan dua kali lebih banyak dibandingkan Rokok yang dibakar mengeluarkan dua kali lebih banyak dibandingkan dengan asap yang dihisap oleh perokok, yaitu pada kadar karbon dengan asap yang dihisap oleh perokok, yaitu pada kadar karbon monoksida sampai empat kali lebih tinggi.

monoksida sampai empat kali lebih tinggi. 7.

7. Dampak Terhadap Jari-jari dan KukuDampak Terhadap Jari-jari dan Kuku

Tar yang terdapat pada asap rokok terakumulasi pada jari-jari dan kuku Tar yang terdapat pada asap rokok terakumulasi pada jari-jari dan kuku perokok

perokok sehingga sehingga menimbulkan menimbulkan warna warna kuning kuning kecoklatan. kecoklatan. Semua Semua iniini terjadi karena pengaruh bahan-bahan dalam asap rokok seperti gas CO, terjadi karena pengaruh bahan-bahan dalam asap rokok seperti gas CO, nikotin, tar dan lain-lainnya.

nikotin, tar dan lain-lainnya.

4.

(16)

Cancel Anytime.

(17)

Cancel Anytime.

kebiasaan merokok hari ini, maka badan akan terbebas dari nikotin dalam kebiasaan merokok hari ini, maka badan akan terbebas dari nikotin dalam masa 8 jam. Setelah satu minggu efek dari kebiasaan merokok tersebut akan masa 8 jam. Setelah satu minggu efek dari kebiasaan merokok tersebut akan hilang. Lama-kelamaan, tubuh akan memperbaiki kerusakannya akibat hilang. Lama-kelamaan, tubuh akan memperbaiki kerusakannya akibat tembakau dan bahan kimia lain yang pada rokok. Menghentikan kebiasaan tembakau dan bahan kimia lain yang pada rokok. Menghentikan kebiasaan merokok, bisa tetap dilakukan, antara lain dengan cara sebagai berikut.

merokok, bisa tetap dilakukan, antara lain dengan cara sebagai berikut. 1.

1. Berhenti secara mendadakBerhenti secara mendadak

Tidak ada suatu cara terbaik bagi perokok untuk berhenti merokok, karena Tidak ada suatu cara terbaik bagi perokok untuk berhenti merokok, karena pengaruhnya

pengaruhnya terhadap terhadap setiap setiap perokok perokok adalah adalah berbeda. berbeda. Namun, Namun, hanya hanya adaada satu hal yang sama diantara mantan perokok yang berhasil, yaitu mereka satu hal yang sama diantara mantan perokok yang berhasil, yaitu mereka semua memang berkeinginan untuk berhenti merokok. Sebagaian besar, semua memang berkeinginan untuk berhenti merokok. Sebagaian besar, perokok memilih car

perokok memilih cara ini a ini untuk menghentikan kebiasaannya. Cara untuk menghentikan kebiasaannya. Cara ini bisaini bisa dipilih sebagai salah satu alternatif.

dipilih sebagai salah satu alternatif. 2.

2. Cara menunda secara perlahanCara menunda secara perlahan

Cara ini mengajak anda menunda masa menghisap batang rokok yang Cara ini mengajak anda menunda masa menghisap batang rokok yang pertama

pertama sehingga sehingga anda anda tetap tetap dapat dapat bertahan bertahan tanpa tanpa rokok. rokok. Atau Atau anda anda bisabisa menunda untuk menyalakan batang rokok dalam beberapa menit, sampai menunda untuk menyalakan batang rokok dalam beberapa menit, sampai anda bisa bertahan sepenuhnya setiap kali anda ingin merokok.

anda bisa bertahan sepenuhnya setiap kali anda ingin merokok. 3.

3. Cara mengurangiCara mengurangi

Cara ini dilakukan dengan mengurangi jumlah batang rokok yang anda Cara ini dilakukan dengan mengurangi jumlah batang rokok yang anda hisap setiap merokok. Dalam satu hari, setiap kali merokok, bisa dikurangi hisap setiap merokok. Dalam satu hari, setiap kali merokok, bisa dikurangi jumlah

jumlah rokok rokok yang yang anda anda hisap, hisap, mulai mulai dari dari hitungan hitungan satu satu batang, batang, duadua batang,

batang, hingga hingga separuh separuh dari dari jatah jatah rokok rokok anda anda setiap setiap harinya, harinya, atau atau bahkanbahkan mengurangi sepenuhnya.

mengurangi sepenuhnya. 4.

(18)

Cancel Anytime.

(19)

Cancel Anytime.

5.

5. Pengalihan aktivitasPengalihan aktivitas

Biasanya, remaja mulai merokok karena ada waktu yang tersisa. Pada Biasanya, remaja mulai merokok karena ada waktu yang tersisa. Pada waktu tersebut bisa dilakukan aktivitas-aktivitas lain, yang tentunya lebih waktu tersebut bisa dilakukan aktivitas-aktivitas lain, yang tentunya lebih positif,

positif, untuk untuk menghindari menghindari kebiasaan kebiasaan merokok. merokok. Bagi Bagi perokok perokok yang yang inginingin berhenti,

berhenti, alternatif alternatif ini ini juga juga bisa bisa ditempuh ditempuh setiap setiap anda anda ingin ingin merokok.merokok. Misalnya, melakukan aktivitas-aktivitas yang anda senangi, mulai dari Misalnya, melakukan aktivitas-aktivitas yang anda senangi, mulai dari berolah

berolah raga, raga, rekreasi rekreasi bersama bersama teman, teman, membaca membaca majalah majalah atau atau komikkomik kesukaan, bermain atau mendengarkan musik, mengikuti kegiatan kesukaan, bermain atau mendengarkan musik, mengikuti kegiatan organisasi remaja, seperti OSIS di sekolah-sekolah,organisasi organisasi remaja, seperti OSIS di sekolah-sekolah,organisasi kemahasiswaan di kampus, hingga mengerjakan tugas bersama kemahasiswaan di kampus, hingga mengerjakan tugas bersama teman-teman kelompok belajar. Tentunya hal ini akan berhasil apabila kondisi teman kelompok belajar. Tentunya hal ini akan berhasil apabila kondisi keluarga dan tempat bergaul saling mendukung untuk mengurangi atau keluarga dan tempat bergaul saling mendukung untuk mengurangi atau bahkan

bahkan menghentikan menghentikan sama sama sekali sekali kebiasaan kebiasaan merokok merokok remaja. remaja. TentuTentu masih banyak cara lain yang bisa dilirik untuk mengalihkan kebiasan masih banyak cara lain yang bisa dilirik untuk mengalihkan kebiasan merokok. Yang terpenting, kebiasaan merokok tetap dialihkan pada merokok. Yang terpenting, kebiasaan merokok tetap dialihkan pada aktivitas lain yang positif dan bermanfaat.

aktivitas lain yang positif dan bermanfaat. 6.

6. Menanamkan sikap asertif pada diri serta pemahaman akan dampakMenanamkan sikap asertif pada diri serta pemahaman akan dampak negatif rokok terhadap kesehatan

negatif rokok terhadap kesehatan

Sikap tegas untuk tidak merokok atau memang akan menghentikan sama Sikap tegas untuk tidak merokok atau memang akan menghentikan sama sekali kebiasaan ini, sangat diperlukan untuk menunjang upaya berhenti sekali kebiasaan ini, sangat diperlukan untuk menunjang upaya berhenti merokok. Dengan pemahaman yang cukup tentang berbagai dampak merokok. Dengan pemahaman yang cukup tentang berbagai dampak negatif merokok bagi kesehatan, akan semakin menambah keyakinan serta negatif merokok bagi kesehatan, akan semakin menambah keyakinan serta motivasi diri untuk tetap berusaha menghentikan kebiasaan merokok. motivasi diri untuk tetap berusaha menghentikan kebiasaan merokok. Secara berangsur-angsur, pemahaman ini akan semakin kuat karena setiap Secara berangsur-angsur, pemahaman ini akan semakin kuat karena setiap

(20)

Cancel Anytime.

(21)

Cancel Anytime.

diperlukan tubuh.Untuk menambah keinginan mengkonsumsi menu ini, diperlukan tubuh.Untuk menambah keinginan mengkonsumsi menu ini, bisa

bisa disiasati disiasati dengan dengan tampilan tampilan menu menu yang yang menarik. menarik. Potongan Potongan lauk-pauklauk-pauk ataupun sayuran bisa dimodifikasi sedemikian rupa sehingga menarik ataupun sayuran bisa dimodifikasi sedemikian rupa sehingga menarik bentuknya.

bentuknya. Buah-buahan Buah-buahan tertentu tertentu juga juga bisa bisa dikonsumsi dikonsumsi dalam dalam bentuk bentuk jusjus buah segar.

buah segar. 8.

8. Membentuk kelompok sebayaMembentuk kelompok sebaya

Kelompok ini bisa dibentuk berdasarkan kesamaan prinsip para remaja, Kelompok ini bisa dibentuk berdasarkan kesamaan prinsip para remaja, yaitu terdiri dari sekelompok remaja yang sama-sama menginginkan yaitu terdiri dari sekelompok remaja yang sama-sama menginginkan berhenti

berhenti merokok. merokok. Selain Selain memberi memberi ruang ruang yang yang cukup cukup bagi bagi para para remajaremaja yang ingin berhenti merokok, kelompok ini juga bisa menampung segala yang ingin berhenti merokok, kelompok ini juga bisa menampung segala permasalahan

permasalahan yang yang dialami dialami remaja, remaja, khususnya khususnya yang yang berkaitan berkaitan dengandengan upaya menghentikan kebiasaan merokok. Kelompok ini bisa

upaya menghentikan kebiasaan merokok. Kelompok ini bisa dikepalai olehdikepalai oleh seorang pendidik ataupun kolsultan yang mampu menggerakkan dan seorang pendidik ataupun kolsultan yang mampu menggerakkan dan menampung remaja yang ingin berhenti merokok, misalnya psikiater menampung remaja yang ingin berhenti merokok, misalnya psikiater ataupun mahasiswa yang peduli. Secara berangsur-angsur, kelompok ini ataupun mahasiswa yang peduli. Secara berangsur-angsur, kelompok ini akan menghasilkan remaja-remaja yang benar-benar telah terbebas dari akan menghasilkan remaja-remaja yang benar-benar telah terbebas dari kebiasan merokok, sehingga hal ini akan berguna bagi remaja yang lain kebiasan merokok, sehingga hal ini akan berguna bagi remaja yang lain yang mempunyai keinginan yang sama untuk berhenti merokok. Apabila yang mempunyai keinginan yang sama untuk berhenti merokok. Apabila kelompok semacam ini mendapat perhatian khusus dari pihak yang kelompok semacam ini mendapat perhatian khusus dari pihak yang berwenang,

berwenang, dan dan diberi diberi kemudahan kemudahan atau atau fasilitas fasilitas tertentu, tertentu, maka maka lama- lama-kelamaan akan dihasilkan kader pendidik sebaya yang semakin bertambah kelamaan akan dihasilkan kader pendidik sebaya yang semakin bertambah dan tentunya semakin bermanfaat.

dan tentunya semakin bermanfaat. 9.

9. Senantiasa berdoaSenantiasa berdoa

Upaya sekeras apapun tidak akan pernah membuahkan hasil, apabila tidak Upaya sekeras apapun tidak akan pernah membuahkan hasil, apabila tidak

(22)

Cancel Anytime.

(23)

Cancel Anytime.

berhenti.

berhenti. Anda Anda boleh boleh memilih memilih hari hari atau atau tanggal tanggal tertentu tertentu yang yang bermaknabermakna dalam hidup anda, misalnya hari ulang tahun, tahun baru, atau hari-hari dalam hidup anda, misalnya hari ulang tahun, tahun baru, atau hari-hari lain, seperti bulan Ramadhan, Galungan atau hari-hari besar lainnya. lain, seperti bulan Ramadhan, Galungan atau hari-hari besar lainnya. (Sugito, 2007)

(Sugito, 2007)

5.

5. Saran Bagi Bukan Perokok dan PerokokSaran Bagi Bukan Perokok dan Perokok 1.

1. Bagi yang belum pernah merokok jangan memulainya dan jangan sekali-Bagi yang belum pernah merokok jangan memulainya dan jangan sekali-kali mencoba.

kali mencoba. 2.

2. Merokok jelas-jelas dapat menyebabkan banyak gangguan kesehatan tidakMerokok jelas-jelas dapat menyebabkan banyak gangguan kesehatan tidak hanya bagi perokok tapi juga bagi

hanya bagi perokok tapi juga bagi orang lain, seperti orang lain, seperti banyak dibuktikanbanyak dibuktikan oleh para peneliti.

oleh para peneliti. 3.

3. Banyak fakta menunjukan bahwa merokok membebani ekonomi keluarga.Banyak fakta menunjukan bahwa merokok membebani ekonomi keluarga. 4.

4. Berhentilah merokok karena berhenti merokok saBerhentilah merokok karena berhenti merokok sangat mudah caranya,ngat mudah caranya, yang penting niat.

yang penting niat. 5.

5. Jika sayang pada diri sendiri, pada keluarga, peduli dengan orang-orangJika sayang pada diri sendiri, pada keluarga, peduli dengan orang-orang sekitar dan juga lin

sekitar dan juga lingkungan, jangan merokok!gkungan, jangan merokok! 6.

6. Jauh lebih baik belanja hal-hal yang membuat lebih sehat baik jasJauh lebih baik belanja hal-hal yang membuat lebih sehat baik jas manimani maupun rohani.

(24)

Cancel Anytime.

(25)

Cancel Anytime.

B.

B. Asuhan Keperatan dengan klien penggunaan tembakau atau merokokAsuhan Keperatan dengan klien penggunaan tembakau atau merokok

1

1 PengkajianPengkajian 1.

1. Data UmumData Umum a. a. Nama KK Nama KK :: b. b. Usia Usia :: c. c. Pendidikan Pendidikan :: d. d. Pekerjaan Pekerjaan :: e. e. Alamat Alamat :: 2.

2. Komposisi KeluargaKomposisi Keluarga No

No Nama Nama Jk Jk Hub dg KK Hub dg KK Umur Pendidikan Umur Pendidikan Pekerjaan Pekerjaan Status imunisasiStatus imunisasi 1 1 LL 2 2 PP 3 3 LL 4 4 PP ~

~ PemeriksaPemeriksaan fisikan fisik

No

No SistemSistem Bp.pBp.p Ibu yIbu y An. NAn. N An. AAn. A 1. 1. TTV TTV BB: BB: 50 50 kgkg TB: 155 cm, TB: 155 cm, Sh: 36 C, Sh: 36 C, BB: 32kg BB: 32kg TB:157 cm, TB:157 cm, Sh: 36 C, Sh: 36 C, BB: 49kg BB: 49kg TB: 169 cm, TB: 169 cm, Sh: 36C Sh: 36C

(26)

Cancel Anytime.

(27)

Cancel Anytime.

adaseruman (+), adaseruman (+), perulentidak ada, perulentidak ada,

tidak ada nyeri di tidak ada nyeri di

telinga. telinga. adaseruman (+), adaseruman (+), perulentidak ada, perulentidak ada,

telinga. telinga. tinnitus tidak tinnitus tidak adaseruman (+), adaseruman (+), perulentidak ada, perulentidak ada, tidak ada nyeri di tidak ada nyeri di

telinga. telinga. 5.

5. Hidung Hidung Tidak Tidak adaada kelainan bentuk, kelainan bentuk, Tidak tersumbat, Tidak tersumbat, tidak ada secret tidak ada secret

Tidak ada Tidak ada kelainan bentuk, kelainan bentuk, Tidak tersumbat, Tidak tersumbat, tidak ada secret tidak ada secret

Tidak ada Tidak ada kelainan bentuk, kelainan bentuk, Tidak tersumbat, Tidak tersumbat, tidak ada secret tidak ada secret 6.

6. mulut Gigi mulut Gigi bersih,bersih, tidak ada karies, tidak ada karies,

gosok gigi gosok gigi 2Xsehari setiap 2Xsehari setiap mandi mandi Gigi bersih, Gigi bersih, tidak ada karies, tidak ada karies, gosok gigi 2Xsehari gosok gigi 2Xsehari

setiap mandi setiap mandi

Gigi bersih, Gigi bersih, tidak ada karies, tidak ada karies, gosok gigi 2Xsehari gosok gigi 2Xsehari

setiap mandi setiap mandi

Gigi bersih, Gigi bersih, tidak ada karies, tidak ada karies, gosok gigi gosok gigi 2Xsehari setiap 2Xsehari setiap mandi mandi 7. Payu 7. Payu dara dara Tidak ada Tidak ada pembesaran, pembesaran, tidak ditemukan tidak ditemukan adanya tumor adanya tumor Tidak ada Tidak ada pembesaran, pembesaran, tidak ditemukan tidak ditemukan adanya tumor adanya tumor Tidak ada Tidak ada pembesaran, pembesaran, tidak ditemukan tidak ditemukan adanya tumor adanya tumor Tidak ada Tidak ada pembesaran, pembesaran, tidak ditemukan tidak ditemukan adanya tumor adanya tumor 8.

8. Thorak Thorak Bunyi Bunyi jantung jantung II dan II normal, dan II normal, murmur (-), murmur (-), Gallop (-), Gallop (-), Paru-paru ronchi Paru-paru ronchi (-), (-), Stri-dor (-), Stri-dor (-), wheezing (-)tidak wheezing (-)tidak ada kelainan. ada kelainan. Bunyi

Bunyi jantung jantung I I dandan II normal, II normal, murmur (-), murmur (-), Gallop(-), Gallop(-), Paru-paru ronchi Paru-paru ronchi (+), (+), Bunyi

Bunyi jantung jantung I I dandan II normal, II normal, murmur (-), murmur (-), Gallop (-), Gallop (-), Paru-

Paru- paru paru ronchironchi (-)

(-)

Bunyi

Bunyi jantung jantung II dan

dan II II normal,normal, murmur (-), murmur (-), Gallop (-), Gallop (-),

Paru- paru ronchi Paru- paru ronchi

(+), (+),

(28)

Cancel Anytime.

(29)

Cancel Anytime.

Bapak p mengatakan suka merokok karena menganggap Bapak p mengatakan suka merokok karena menganggap tidak ada orang yang meninggal karena

tidak ada orang yang meninggal karena merokokmerokok bapak

bapak P P dan dan ibu ibu Y Y mengatakan mengatakan jarang jarang membawamembawa anggota keluarga ke puskesmas-ibu Y mengatakan tidak anggota keluarga ke puskesmas-ibu Y mengatakan tidak membeli obat apapun untuk mengobati penyakitnya membeli obat apapun untuk mengobati penyakitnya Data Obyektif : Data Obyektif : BB: 49kg BB: 49kg TB: 169 cm, TB: 169 cm, Sh: 36 C Sh: 36 C N:60X/mnt, N:60X/mnt, RR: 25X/menit RR: 25X/menit

rumah bpk P tidak ada ventilasi rumah bpk P tidak ada ventilasi lingkungan rumah kotor

lingkungan rumah kotor

ketidakmampuan ketidakmampuan keluarga merawat keluarga merawat anggota keluarga anggota keluarga dengan TBC dengan TBC 2.

2. Data Data subjektif subjektif ::

ibu Y mengeluh tidak napsu makan karena menganggap ibu Y mengeluh tidak napsu makan karena menganggap hanya bawaan bayi

hanya bawaan bayi bapak

bapak P P dan dan ibu ibu Y Y mengatakan mengatakan lebih lebih seringsering mengkonsumsi mie instant dibandingkan nasi karena mengkonsumsi mie instant dibandingkan nasi karena menganggap mie instant lebih murah

menganggap mie instant lebih murah Data objektif : Data objektif : BB: 49kg BB: 49kg TB: 169 cm, TB: 169 cm, Sh: 36 C, Sh: 36 C, N: 60X/mnt, N: 60X/mnt, Resiko Gangguan Resiko Gangguan pemenuhan

pemenuhan nutrisinutrisi tidak adekuat pada tidak adekuat pada keluarga bpk p keluarga bpk p khususnya Ibuy b.d khususnya Ibuy b.d ketidakmampuan ketidakmampuan mengenal resiko mengenal resiko kurangnya nutrisi kurangnya nutrisi

(30)

Cancel Anytime.

(31)

Cancel Anytime.

masalah masih

dalam

dalam batas batas yang yang bisabisa ditoleransi,

ditoleransi, 4.

4. Menonjolnya Menonjolnya masalah masalah 2/2X1 2/2X1 1 1 persepsi keluarga persepsi keluarga melihatmelihat masalah

masalah Jumlah

Jumlah 3 3 2/32/3

Dx 2 : Resiko Gangguan pemenuhan nutrisi tidak adekuat pada keluarga bpk p Dx 2 : Resiko Gangguan pemenuhan nutrisi tidak adekuat pada keluarga bpk p

khususnya Ibuy b.d ketidakmampuan mengenal resiko kurangnya nutrisi khususnya Ibuy b.d ketidakmampuan mengenal resiko kurangnya nutrisi No

No Kriteria Kriteria Perhitungan Perhitungan Skor Skor PembenaranPembenaran 1.

1. Persepsi Persepsi keluargakeluarga melihat masalah

melihat masalah

2/3X1

2/3X1 2/3 2/3 karena karena sangatsangat mempengaruhi mempengaruhi nutrisi

nutrisi 2.

2. Potensi Potensi diubah:sebagian diubah:sebagian 2/2X2 2/2X2 1/2 1/2 Potensi Potensi diubahdiubah sebagian karena sebagian karena pengetahuan pengetahuan keluarga bapak P keluarga bapak P kurang cukup. kurang cukup. 3.

3. Potensi Potensi dicegah: dicegah: sedang sedang 3/3X1 3/3X1 1 1 Potensi Potensi untukuntuk dicegah sedang, dicegah sedang, karena kepelikan karena kepelikan masalah masih masalah masih dalam batas dalam batas yang bisa yang bisa ditoleransi, ditoleransi,

(32)

Cancel Anytime.

(33)

Cancel Anytime.

~

~ PemeriksaPemeriksaan fisikan fisik

No

No SistemSistem Bp.pBp.p Ibu yIbu y An. NAn. N An. AAn. A 1. 1. TTV TTV BB BB 54 54 kg,kg, TB 165 cm TB 165 cm Sh: 36 C, Sh: 36 C, N:80X/mt, N:80X/mt, TD:120/80 mmHg TD:120/80 mmHg RR:18X/Mnt RR:18X/Mnt BB: 50 kg BB: 50 kg TB: 155 cm, TB: 155 cm, Sh: 36 C, Sh: 36 C, N:80X/mnt, N:80X/mnt, TD:120/80 mmHg TD:120/80 mmHg RR:18X/Mnt RR:18X/Mnt BB: 32kg BB: 32kg TB:157 cm, TB:157 cm, Sh: 36 C, Sh: 36 C, N: 90X/mnt, N: 90X/mnt, RR: 20X/menit RR: 20X/menit BB: 49kg BB: 49kg TB: 169 cm, TB: 169 cm, Sh: 36C Sh: 36C N:90X/mnt, N:90X/mnt, RR: 19X/menit RR: 19X/menit 2.

2. Kulit Warna Kulit Warna kulit kulit tidaktidak ada kelainan, ada kelainan, gatal tidak ada, gatal tidak ada, tidak ada luka, tidak ada luka,

rambut bersih, rambut bersih, pendek

pendek dandan tidak rontok

tidak rontok

Warna kulit tidak Warna kulit tidak

ada kelainan, ada kelainan, gatal tidak ada, gatal tidak ada,

tidak ada luka, tidak ada luka,

tidak rontok

ada kelainan, ada kelainan, gatal tidak ada, gatal tidak ada,

tidak ada luka, tidak ada luka,

tidak rontok

ada kelainan, ada kelainan, gatal tidak ada, gatal tidak ada, tidak ada luka, tidak ada luka, rambut bersih, rambut bersih, pendek dan pendek dan tidak rontok tidak rontok

(34)

(35)

Cancel Anytime.

Cancel Anytime. murmur (-), murmur (-), Gallop (-), Gallop (-), Paru-paru ronchi Paru-paru ronchi (-), (-), Stri-dor (-), Stri-dor (-), wheezing (-)tidak wheezing (-)tidak ada kelainan. ada kelainan. murmur (-), murmur (-), Gallop(-), Gallop(-), Paru-paru ronchi Paru-paru ronchi (+), (+), murmur (-), murmur (-), Gallop (-), Gallop (-), Paru-

Paru- paru paru ronchironchi (-) (-) murmur (-), murmur (-), Gallop (-), Gallop (-),

Paru- paru ronchi Paru- paru ronchi

(+), (+), 9. abdome 9. abdome n n Tidak buncit, Tidak buncit, permukaandatar, permukaandatar, tidak ada tidak ada asites

asites bising bising usususus (+), (+), tidak adanyeri tidak adanyeri Tidak buncit, Tidak buncit, permukaandatar, permukaandatar, tidak ada tidak ada asites

asites bising bising usususus (+), (+), tidak adanyeri tidak adanyeri Tidak buncit, Tidak buncit, permukaandatar permukaandatar tidak ada tidak ada asites bising asites bising usus (+), usus (+), tidak adanyeri tidak adanyeri ~

~ Harapan KeluargaHarapan Keluarga

Keluarga merasa senang dengan kehadiran perawat dan berharap dapat Keluarga merasa senang dengan kehadiran perawat dan berharap dapat membantu keluarga untuk menyelesaikan masalah kesehatan yang dihadapi membantu keluarga untuk menyelesaikan masalah kesehatan yang dihadapi

(36)

(37)

Cancel Anytime.

mengkonsumsi mie instant dibandingkan nasi karena mengkonsumsi mie instant dibandingkan nasi karena menganggap mie instant lebih murah

menganggap mie instant lebih murah Data objektif : Data objektif : BB: 49kg BB: 49kg TB: 169 cm, TB: 169 cm, Sh: 36 C, Sh: 36 C, N: 60X/mnt, N: 60X/mnt, RR: 25X/menit RR: 25X/menit khususnya Ibuy b.d khususnya Ibuy b.d ketidakmampuan ketidakmampuan mengenal resiko mengenal resiko kurangnya nutrisi kurangnya nutrisi Daftar Diagnosa Daftar Diagnosa Dx 1

Dx 1 : Gangguan bersihan : Gangguan bersihan jalan napas jalan napas pada keluarga bapak pada keluarga bapak P khususnya pada P khususnya pada ibuibu Y

Y berhubungan dengan berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga ketidakmampuan keluarga merawat merawat anggota keluargaanggota keluarga dengan TBC

dengan TBC No

(38)

(39)

Cancel Anytime.

Dx 2 : Resiko Gangguan pemenuhan nutrisi tidak adekuat pada keluarga bpk p Dx 2 : Resiko Gangguan pemenuhan nutrisi tidak adekuat pada keluarga bpk p khususnya Ibuy b.d ketidakmampuan mengenal resiko kurangnya nutrisi

khususnya Ibuy b.d ketidakmampuan mengenal resiko kurangnya nutrisi No

No Kriteria Kriteria Perhitungan Perhitungan Skor Skor PembenaranPembenaran 1.

1. Persepsi Persepsi keluargakeluarga melihat masalah

melihat masalah

2/3X1

2/3X1 2/3 2/3 karena karena sangatsangat mempengaruhi mempengaruhi nutrisi

nutrisi 2.

2. Potensi Potensi diubah:sebagian diubah:sebagian 2/2X2 2/2X2 1/2 1/2 Potensi Potensi diubahdiubah sebagian karena sebagian karena pengetahuan pengetahuan keluarga bapak P keluarga bapak P kurang cukup. kurang cukup. 3.

(40)

(41)

Cancel Anytime.

Cancel Anytime. BAB III BAB III PENUTUP PENUTUP A. A. KesimpulanKesimpulan

Rokok adalah produk yang berbahaya & adiktif (menimbulkan Rokok adalah produk yang berbahaya & adiktif (menimbulkan ketergantungan) karena didalam rokok terdapat 4000 bahan kimia berbahaya yang ketergantungan) karena didalam rokok terdapat 4000 bahan kimia berbahaya yang diantaranya merupakan zat karsinogenik (dapat menimbulkan kanker). Merokok diantaranya merupakan zat karsinogenik (dapat menimbulkan kanker). Merokok adalah kegiatan yang membakar rokok dan atau mengisap asap rokok. Merokok adalah kegiatan yang membakar rokok dan atau mengisap asap rokok. Merokok merupakan salah satu penyebab gangguan kesehatan dan penyebab merupakan salah satu penyebab gangguan kesehatan dan penyebab kematian.(Kemendikbud, 2014).

kematian.(Kemendikbud, 2014). Berikut ini

Berikut ini beberapa zat berbahaya yang beberapa zat berbahaya yang terkandung dalam rokok terkandung dalam rokok :: 1.

(42)

(43)

Cancel Anytime.

DAFTAR PUSTAKA

Kemendikbud.(2014).

Kemendikbud.(2014). Pedoman Pedoman pencegahan pencegahan penyalahgunaapenyalahgunaan n narkoba narkoba didi sekolah

sekolah. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar tahun 2014

Pendidikan Dasar tahun 2014 Mansjoer Arief, (2000),

(44)

Cancel Anytime.

KATA PENGANTAR KATA PENGANTAR

Segala puji hanya

Segala puji hanya milik Allah milik Allah SWT. Shalawat dan SWT. Shalawat dan salam selalusalam selalu tercurahkan kepada

tercurahkan kepada junjungan kita junjungan kita Rasulullah Muhammad Rasulullah Muhammad SAW. SAW. BerkatBerkat limpahan dan rahmat-Nya penyusun mampu menyelesaikan tugas makalah limpahan dan rahmat-Nya penyusun mampu menyelesaikan tugas makalah

(45)

Cancel Anytime.

DAFTAR ISI DAFTAR ISI

KATA

KATA PENGANTAR PENGANTAR ... ... ii DAFTAR

DAFTAR ISI ISI ... .. iiii BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN A.

(46)

Cancel Anytime.

MAKALAH DAN ASKEP

Asuhan Keperawatan keluarga dengan Penggunaan Asuhan Keperawatan keluarga dengan Penggunaan

Tembakau dan Rokok Tembakau dan Rokok

(47)

Cancel Anytime.