MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI VARIASI
METODE KUMON PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA
KELAS IV SD SWASTA GKPS MENTENG II MEDAN
TAHUN AJARAN 2011/2012
.SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Oleh
Elsa Frida Siburian NIM. 108 313 086
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
I,NMRAR PENCNSAIIAN
Slrllsi
Yrds Dirjtrkan Oleb:EI{AED4.$E!BI!{
NrM. r03 313 036Pmgmn Studi Pcndidikn C,rx Sekolal,
Dasr
Jnrt.zn Pendidikan Prr Sckolrh drd SekoldD!si.
F
kul6s Ilntr Pebdidikrn Unive6itas Neseri MedtuT.hh
Dip.n.h.rk.n
D!|.!n Ujian Sknpsj Pad! Tanggal0TAgusrus 2012Dxn
Dinr
Nkro Tehh Menenrhi Syndl Udluk Memp€dleh Gehr S.rjana PeDdidik nNIcd{n
li)
AIn(n\ 20]l
D6,Nrs.un.M,S
NIP : 195751.1193403 t 00r NIP : 19530709
LEMBAR PERSETUJUAN
Slaipsi inj
diajulq oleh:
: 108 313 086
: PCSD-SI
i PPSD (Pddidikd Pia
de
SekobnDsr)
MEMNCXAA(AN
IIASTL BEL{JAR SISWAMELAIUI
VARIASIMETOI}E KTMON PADA MATA PEI-AJAIIAN MATEMATIKA DT KELAS IV SD SWASTA CKPS MENTENG
It
MDDA]\TAEIIN AJARAN 201
I/'OI2
Tebn nenenuhi
slElt
dan disetujuiutuk
diajul&de
dipeiralai*d
dald ujid
nenpendrants skipsi.Dosetr Pembimbins Skipsi
LEMBAR
Pe.brik$
Skripsi Sctcl,hPERSETUJUAN
Ujirn McDpen$hmkan Sk.ipsi
NIM
PROCRAM STUDI
JIJI)III
] ELSA I'RIDA SIBURIAN
: 108 313 086
:sllcsD
: Menin8katkan llasil Belajd siswa Melalui
vridi
Metode Kmon Pada Maa Pehjlran Mateharika
Di Kelas
Iv
SDSsa$
CKIS Menbns II lvled,n TahunAjimn201l/2012.Bcrdasarkan hasil LLiian SkriFsi
tinssal 07 AsustLLs
2012 {edapal perbaikan pefuaikM p.dasklpsi.
dcnex.ini
s]rr
rel.h rnenrFerbriki senraj denean nrulian/saran Fara Dosen Pcn$rjiYAN(i lvlF\GFSAIIKAN
I
r"tr'
!;;
Dosctr P.mblmbinR SkriDsi
DN w.sly Silaldri, Nl Pd
NII'. t9i7i023193501r 0n?
Nll.
19500511t9330:1 00rDd. EvaBeliySimenjuntak. N1 Pd N]p.r96t3026193?012 001
vi
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan kesempatan, kesehatan dan hikmat kepada penulis sehingga mampu menyelesaikan skripsi ini dapat diselasaikan dengan baik. Adapun judul skripsi penulis. “Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Melalui Variasi Metode Kumon Pada Mata Pelajaran Matematika di Kelas IV SD Swasta GKPS Menteng II Medan Tahun Ajaran 2011/2012”. Skripsi ini disusun untuk memperoleh gelar sarjana Pendidikan, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Medan.
Penulis menyadari bahwa dalam menyelesaikan skripsi ini banyak melibatkan bantuan dari: Bapak Dosen Pembimbing Skripsi, Bapak/Ibu Dosen Penyelaras, Keluarga Besar SD Swasta GKPS Menteng II Medan, keluarga dan sahabat serta teman satu pelayanan, sehingga akhirnya skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik. Oleh karena itu dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih kepada:
1. Bapak Drs. Wesly Silalahi, M.Pd selaku dosen Pembimbing Skripsi 2. Bapak Prof. Dr. Nasrun, MS Selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan,
UNIMED.
3. Bapak Prof. Dr. Yusnadi, MS Selaku Pembantu Dekan I. 4. Bapak Drs. Aman Simaremare, MS selaku Pembantu Dekan II. 5. Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd selaku Ketua Jurusan PPSD FIP 6. Bapak Drs. Ramli Sitorus M.Pd, Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd dan
Ibu Dra. Eva Betty Simanjuntak, M.Pd Selaku Dosen Penyelaras dan Penguji.
7. Seluruh Bapak/Ibu Dosen dan Staf Pegawai Administrasi FIP UNIMED. 8. Ibu Rosmeria Saragih, S.Pd Selaku Kepala Sekolah dan Ibu Dra. Lomak
Siburian selaku Wali Kelas IV, serta seluruh staf pengajar SD Swasta GKPS Menteng II Medan.
9. Teristimewa Ayahanda tercinta TR. Siburian dan Ibunda tercinta M. Br Saragih serta adik-adik tersayang Elsera Siburian dan Emelio Lintong Siburian yang telah berdoa dan mendukung saya dalam menyelesaikan studi saya di UNIMED.
10. Terkasih, Sahabat-sahabat ku: “Evanggelium Group”, Merina L. Situmorang, Pebriana Damanik, Janiwanto Simarmata, dan Ronatalia Manurung.
11. Terkasih Kakak dan abang Pembimbing Rohani ku: Kakak Riris Purba, S.Pd dan Abang Edinton Hutahaean, S.Pd
12. Terkasih, Adik-adik kelompok ku: “OIKOS Small Group” Winda, Evi dan Kurnia
13. Teman-teman Tim Rumah UP-FIP UKMKP: Nova, Amelia, Aslina dan Florensma
14. Saudara-saudara terkasih satu pelayanan: Juliana Panjaitan, Nova Hutagaol, Lusi Manurung, Lestari Panjaitan, Kakak Fatma, Berkat Panjaitan dan seluruh anggota UKMKP UNIMED.
vii
16. Teman-teman seperjuangan Jurusan PPSD terkhusus Mahasiswa kelas J PGSD 2008 yang tidak dapat disebutkan namanya satu-persatu yang banyak memberikan motivasi dan dukungan kepada penulis dalam menyelesaikan studi di UNIMED.
Penulis telah berupaya semaksimal mungkin dalam menyelesaikan skripsi ini, namun penulis menyadari banyak kelemahan dari segi isi maupun tata bahasa, untuk itu penulis mengharapkan saran dan kriktik yang bersifat membangun dari pembaca. Kiranya skripsi ini dapat bermafaat bagi kita semua.
Medan, Juli 2012 Penulis
v ABSTRAK
Elsa frida siburian. 108313086. Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Melalui Variasi Metode Kumon Pada Mata Pelajaran Matematika Kelas IV SD Swasta GKPS Menteng II Medan Tahun Ajaran 2011/2012.
Permasalahan dalam penelitian ini adalah penggunaan metode pembelajaran yang digunakan oleh pengajar masih berorientasi pada metode pembelajaran konvensional yang menempatkan diri peserta didik sebagai pendengar saja sehingga mengakibatkan hasil belajar siswa rendah.
Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa melalui variasi Metode Kumon pada mata pelajaran Matematika materi penjumlahan dan pengurangan pecahan di kelas IV SD Swasta GKPS Menteng II Medan.
Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas. Pendekatan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif yang terdiri dari dua siklus. Subjek dalam peneltian ini adalah siswa kelas IV SD Swasta GKPS Menteng II Medan yang berjumlah 22 orang. Objek penelitian ini adalah peningkatan hasil belajar siswa kelas IV SD Swasta GKPS Menteng II Medan pada mata pelajaran Matematika materi penjumlahan pecahan dan pengurangan pecahan melalui variasi Metode Kumon.
Pengumpulan data dilakukan dengan pemberian tes dan observasi. Tes yang diberikan berbentuk pilihan berganda yang dilakukan sebanyak 3 kali. Masing-masing terdiri dari 10 butir soal. Analisis data dengan menggunakan rumus persentase ketuntasan belajar siswa. Secara Individual siswa dikatakan tuntas jika telah memenuhi standar nilai KKM yang telah ditentukan sekolah untuk mata pelajaran Matematika yaitu ≥ 65 dan secara klasikal dikatakan tuntas jika ≥ 70% siswa yang tuntas belajar.
Hasil penelitian dengan menggunakan variasi metode Kumon pada mata pelajaran Matematika di kelas IV SD Swasta GKPS Menteng II Medan menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar siswa. Dari hasil pre test diperoleh ketuntasan belajar 31,81% dengan nilai rata-rata kelas 46,36. Setelah dilaksanakan Siklus I diperoleh ketuntasan belajar sebesar 59,09% dengan nilai rata-rata kelas 72,72 serta kompetensi guru dalam mengajar sebesar 71,66% (cukup kompeten). Pada Siklus II Ketuntasan belajar meningkat menjadi 81,81% dengan nilai rata-rata kelas 85,45 serta kompetensi guru dalam mengajar sebesar 81,66% (kompeten). Peningkatan hasil belajar dari kedaan awal (pre tes) ke siklus I sebesar 27,28% dan dari siklus I ke siklus II sebesar 22,77%.
viii
DAFTAR ISI
halaman
LEMBAR PERSETUJUAN... i
LEMBAR PENGESAHAN ... ii
LEMBAR PERSETUJUAN... iii
RIWAYAT HIDUP ... iv
ABSTRAK ... v
KATA PENGANTAR ... vi
DAFTAR ISI ... viii
DAFTAR TABEL ... x
DAFTAR GAMBAR ... xi
DAFTAR DIAGRAM ... xii
DAFTAR LAMPIRAN ... xiii
BAB I: PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... 1
B. Identifikasi Masalah ... 4
C. Pembatasan Masalah ... 5
D. Rumusan Masalah ... 5
E. Tujuan Penelitian ... 5
F. Manfaat Penelitian ... 6
BAB II: TINJAUAN PUSTAKA A. Kerangka Teoritis ... 7
1. Hasil Belajar ... 7
a. Pengertian Hasil Belajar ... 7
b. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Hasil Belajar ... 9
2. Variasi Metode KUMON ... 10
a. Pengertian Metode KUMON ... 10
b. Tahap-tahap penerapan Metode KUMON ... 12
c. Kelebihan dan kekurangan Metode KUMON ... 13
d. Variasi Metode KUMON dengan Media Gambar ... 14
ix
a. Penjumlahan Pecahan dan Pengurangan Pecahan ... 16
B. Kerangka Berpikir ... 21
C. Hipotesis Tindakan ... 22
BAB III: METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian dan Pendekatan Penelitian ... 23
B. Subjek dan Objek Penelitian... 23
C. Operasional Variabel Penelitian ... 23
D. Desain Penelitian ... 24
E. Prosedur Penelitian ... 24
F. Teknik Pengumpulan Data ... 31
G. Analisis Data ... 32
H. Tempat dan Waktu Penelitian ... 35
BAB IV: HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian... 36
B. Hasil Penelitian ... 36
1. Deskripsi Data Tes Awal (Pre Test) ... 36
2. Deskripsi Siklus I ... 39
a. Perencanaan ... 39
b. Pelaksanaan Tindakan ... 40
c. Obervasi ... 43
d. Refleksi ... 43
3. Deskripsi Siklus II ... 47
a. Perencanaan ... 47
b. Pelaksanaan Tindakan ... 48
c. Obervasi ... 51
d. Refleksi ... 51
C. Pembahasan Penelitian ... 55
BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ... 59
B. Saran ... 60
x
DAFTAR TABEL
Tabel.1 : Kriteria Tingkat Keberhasilan Belajar Siswa dalam % ... 34
Tabel .2: Jadwal Rencana Pelaksanaan Penelitian ... 35
Tabel.3: Hasil Perolehan Nilai Siswa Pada Saat Test Awal ... 37
Tabel.4: Perbandingan ketuntasan hasil belajar siswa secara klasikal pada Tes Awal (Pre Test) ... 38
Tabel. 5: Hasil Perolehan Nilai siswa pada saat Post Test I ... 44
Tabel.6: Perbandingan Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Pada Siklus I ... 45
Tabel.7: Hasil Perolehan Nilai siswa pada saat Post Test II ... 52
Tabel.8: Perbandingan Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Pada Siklus I ... 53
xi
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1: Penjumlahan Pecahan Berpenyebut Sama ... 17
Gambar 2: Penjumlahan Pecahan berpenyebut tidak sama ... 18
xii
DAFTAR DIAGRAM
Diagram1. Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Pada Tes Awal ... 39
Diagram 2. Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Pada Post Tes I ... 45
Diagram 3. Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Pada Post Tes II ... 51
Diagram 4. Perbandingan Perolehan Nilai Rata-rata kelas ... 55
iv
RIWAYAT HIDUP
1. Latar Belakang Keluargaa. Nama : Elsa Frida Siburian b. Temapat/Tanggal Lahir : Tandun, 22 Februari 1990 c. Agama : Kristen Protestan
d. Jumlah Saudara : 2 orang e. Nama Ayah : TR. Siburian f. Nama Ibu : M. Br Saragih
g. Pekerjaan Orang Tua : Karyawan PT. P Nusantara V Riau.
h. Alamat Orang Tua : Afdl. II Kawasan 3 Sei Berlian Kampar – Riau.
2. Latar Belakang Pendidikan.
a. Sekolah Dasar : SD Negeri 009 Senama Nenek Riau Tahun 1996-2002
b. SLTP : SLTP Negeri 4 Huta Bayu Raja Tahun 2002- 2005
c. SMA : SMA Swasta Teladan Medan Tahun 2005-2008 d. Perguruan Tinggi : PPSD/PGSD S-1 UNIMED Tahun 2008-2012
xiii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I ... 63
Lampiran 2: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II ... 68
Lampiran 3: Kisi-Kisi Soal ... 73
Lampiran 4: Lembar Soal Pre Test ... 74
Lampiran 5: Kunci Jawaban Soal Pre Test ... 76
Lampiran 6: Lembar Soal Post Test I ... 77
Lampiran 7: Kunci Jawaban Soal Post Test I ... 79
Lampiran 8: Lembar Soal Post Test II ... 80
Lampiran 9: Kunci Jawaban Soal Post Test II ... 82
Lampiran 10: Lembar Observasi Guru Pada Siklus I ... 83
Lampiran 11: Lembar Observasi Guru Pada Siklus II ... 84
Lampiran 12: Lembar Observasi Aktivitas Siswa Saat Pembelajaran Pada Siklus I ... 85
Lampiran 13: Lembar Observasi Aktivitas Siswa Saat Pembelajaran Pada Siklus II ... 88
Lampiran 14: Hasil Observasi Persentase Aktivitas Siswa Secara Klasikal Pada Siklus I ... 91
Lampiran 15: Hasil Observasi Persentase Aktivitas Siswa Secara Klasikal Pada Siklus II ... 92
Lampiran 16:Rekapitulasi Nilai Siswa Pada Tes Awal ... 93
Lampiran 17:Rekapitulasi Nilai Siswa Pada Post Test I ... 94
Lampiran 18:Rekapitulasi Nilai Siswa Pada Post Test II ... 95
Lampiran 19: Daftar Nama Siswa Kelas IV SD Swasta GKPS Menteng II. ... 96
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Pendidikan menjadi kunci utama untuk meningkatkan kesejahteraan
masyarakat, melalui pendidikan anak dipersiapkan menjadi generasi muda abad
ke-21 yang unggul dan mampu bekerja sama dalam perannya sebagai warga
masyarakat global. Salah satu jenjang pendidikan yang harus ditempuh anak di
Indonesia adalah Sekolah Dasar. Pendidikan sekolah dasar pada umumnya
diperuntukkan bagi anak yang berusia 6-12 tahun yang mempersiapkan siswa
menjadi manusia yang unggul dalam ranah kognitif, afektif dan psikomotorik di
dalam setiap perkembangannya lebih lagi untuk mempersiapkan mereka pada
jenjang pendidikan menengah pertama.
Dalam pendidikan SD sejumlah subjek pelajaran diberikan salah satunya
adalah matematika. Matematika merupakan bidang studi yang dipelajari oleh
semua siswa dari SD hingga SMA , bahkan Perguruan Tinggi. Ada lima alasan
perlunya siswa belajar matematika. Cornelius (dalam Abdurrahman, 2003:253)
mengemukakan, “lima alasan perlunya belajar matematika karena matematika
merupakan (1) sarana berpikir yang jelas dan logis, (2) sarana untuk memecahkan
masalah kehidupan sehari-hari, (3) sarana mengenal pola-pola hubungan dengan
generalisasi pengalaman, (4) sarana untuk mengembangkan kreativitas, dan (5)
2
Mata pelajaran matematika perlu diberikan kepada semua peserta didik
mulai dari sekolah dasar untuk membekali peserta didik dengan kemampuan
berpikir logis, analitis, sistematis, kritis dan kreatif, serta kemampuan kerja sama.
Kemampuan tersebut harus dimiliki oleh setiap siswa untuk bekal masa depan
guna bertahan hidup pada keadaan yang selalu berubah, tidak pasti dan persaingan
yang ketat.
Kendatipun matematika sangat penting bagi masa depan siswa, dalam
kenyataannya matematika sering dianggap pelajaran yang sulit dan sukar untuk
dipahami. Matematika menjadi suatu momok yang sangat menakutkan bagi siswa,
kesulitan yang dialami siswa dalam mengerjakan soal-soal matematika adalah
salah satu penyebabnya. Hal ini terbukti dari hasil wawancara yang dilakukan
peneliti dengan guru wali kelas IV SD Swasta Menteng II Medan pada tanggal 18
Januari 2012 mengatakan bahwa, matematika merupakan salah satu pelajaran
yang cukup sulit untuk dipelajari, khususnya pada Materi Pecahan, dengan
“Standar Kompetensi: Menggunakan pecahan dalam pemecahan masalah,
Kompetensi Dasar: Menjumlahkan pecahan, mengurangkan pecahan dan
menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan penggunaan pecahan dengan
Indikator yang ditetapkan yaitu Menjumlahkan dua pecahan biasa berpenyebut
sama, menjumlahkan dua pecahan biasa berpenyebut tidak sama, mengurangkan
dua pecahan biasa yang berpenyebut sama dan mengurangkan dua pecahan biasa
yang berpenyebut tidak sama serta menyelesaikan persoalan sehari-hari yang
berkaitan dengan penjumlahan dan pengurangan pecahan”, BSNP (2008:30) .
3
pertama rendah, yaitu 60% siswa belum mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal
(KKM) mata pelajaran matematika di Sekolah tersebut dengan nilai ≥65.
Banyak faktor yang menyebabkan matematika kurang disukai oleh para
siswa Sekolah Dasar, salah satu diantaranya adalah penggunaan metode
pembelajaran yang digunakan oleh pengajar masih berorientasi pada metode
pembelajaran konvensional yang menempatkan diri peserta didik sebagai
pendengar saja seperti metode ceramah, sehingga siswa belajar secara pasif. Kita
menyadari bahwa tidak ada satu pun metode yang sangat sempurna dalam
mengatasi setiap permasalahan dalam proses belajar mengajar di sekolah. Ahli
pendidikan juga sependapat bahwa “tidak ada satupun metode mengajar yang
dipandang paling baik, karena baik tidaknya metode mengajar sangat tergantung
kepada tujuan pengajaran, materi yang diajarkan, jumlah peserta didik, fasilitas
penunjang, kesanggupan individual, dan lain-lain”, Danim (2008:34). Jadi metode
mengajar yang baik adalah metode mengajar yang sangat tergantung kepada
beberapa variabel yang membangun proses belajar mengajar itu.
Salah satu metode yang cukup baik dalam pemecahan masalah yang telah
dipaparkan di atas adalah metode Kumon, karena metode ini mempermudah siswa
dalam memahami apa yang dipelajarinya melalui latihan secara mandiri. Siswa
dilatih untuk belajar sendiri tanpa menyontek milik temannya sendiri, sehingga
siswa dapat mengembangkan segala potensi yang dimilikinya. Untuk membuat
pembelajaran lebih menarik lagi bagi siswa perlu diberikan selingan ataupun
variasi dalam metode Kumon seperti penggunaan media gambar. Seperti yang kita
ketahui dalam PBM guru berupaya untuk menyampaikan materi secara rinci dan
4
menggunakan media pembelajaran, sehingga siswa bisa saja salah menanggapi
materi yang diajarkan oleh guru, seharusnya guru berupaya untuk menstimulus
siswa dari berbagai indera contohnya indera penglihatan dan indera pendengaran
sehingga siswa dapat mengerti dan menyerap materi yang diajarkan oleh guru
dengan mudah. Dengan mengadakan variasi antara metode kumon dan
penggunaan media pembelajaran berupa media gambar diharapkan siswa dapat
menguasai materi pecahan dengan mudah, siswa dapat belajar dengan menggali
potensi diri sendiri, mandiri tanpa menyontek dengan temannya, dan lebih percaya
diri.
Berdasarkan uraian di atas, maka peneliti tertarik untuk melakukan suatu
penelitian dengan judul: “Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Melalui Variasi
Metode Kumon Pada Mata Pelajaran Matematika Kelas IV SD Swasta GKPS Menteng II Medan Tahun Ajaran 2011/2012”.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka beberapa masalah yang
dapat diidentifikasikan adalah sebagai berikut:
1. Perlunya siswa belajar matematika
2. Siswa sering menganggap matematika merupakan pelajaran yang sulit
dan menjadi suatu momok yang menakutkan para siswa
3. Hasil belajar siswa kelas IV pada mata pelajaran matematika rendah.
4. Penggunaan metode pembelajaran yang masih berorientasi pada
metode pembelajaran konvensional seperti metode ceramah.
5
C. Pembatasan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah di atas dan mengingat keterbatasan
peneliti dari segi waktu, dana dan tenaga maka penelitian ini dibatasi pada
“Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Matematika Materi
Penjumlahan Pecahan dan Pengurangan Pecahan Melalui Variasi Metode Kumon
di Kelas IV SD Swasta GKPS Menteng II Medan Tahun Ajaran 2011/2012”.
D. Rumusan Masalah
Sesuai dengan batasan masalah di atas maka yang menjadi rumusan masalah
dalam penelitian ini adalah “Apakah Melalui Variasi Metode Kumon Dapat
Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Matematika Materi
Penjumlahan Pecahan dan Pengurangan Pecahan di Kelas IV SD Swasta GKPS
Menteng II Medan?”.
E. Tujuan Penelitian
Sejalan dengan rumusan masalah yang telah dikemukakan di atas, maka
penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa melalui
variasi metode Kumon pada mata pelajaran Matematika materi penjumlahan
pecahan dan pengurangan pecahan di kelas IV SD Swasta GKPS Menteng II
6
F. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan pemikiran
dan masukan yang berarti terhadap peningkatan kualitas pendidikan, terutama:
1. Sebagai masukan bagi Kepala Sekolah dalam meningkatkan mutu
Pendidikan di SD Swasta Menteng II Medan.
2. Bagi guru, dapat memperluas wawasan pengetahuan mengenai variasi
metode untuk membantu siswa dalam meningkatkan hasil belajar
matematika.
3. Bagi siswa, melalui variasi metode KUMON diharapkan terbina sikap
belajar yang positif dan mandiri dalam meningkatkan hasil belajar
matematika.
4. Bagi peneliti selanjutnya, dapat menjadi masukan bagi penelitian yang
relevan dengan judul ini.
59
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah diuraikan pada
bagian bab sebelumnya, dapat ditarik beberapa kesimpulan:
1. Pembelajaran Matematika dengan menggunakan variasi metode Kumon
dapat melatih dan membentuk siswa untuk mandiri, percaya diri serta
memudahkan siswa dalam pemahaman mereka terhadap materi
Penjumlahan Pecahan dan Pengurangan Pecahan.
2. Pembelajaran dengan menggunakan variasi metode Kumon dapat
meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Matematika. Hal
ini dapat dilihat dari data pada saat pre tes ketuntasan belajar siswa
secara klasikal hanya sebanyak 7 siswa (31,81%) namun setelah
pelaksanaan siklus I dengan menggunakan variasi metode Kumon
diperoleh peningkatan ketuntasan belajar siswa secara klasikal sebesar
27,28% yaitu (59,09%) atau sebanyak 13 siswa. Pada siklus II juga
terjadi peningkatan ketuntasan belajar siswa secara klasikal sebesar
22,72% yaitu menjadi (81,81%) atau sebanyak 18 siswa.
3. Variasi metode Kumon merupakan salah satu alternatif untuk
60
B. Saran
1. Diharapkan semua guru melakukan pembelajaran dengan menggunakan
variasi metode Kumon sebagai alternatif untuk memperbaiki proses
pembelajaran karena melalui variasi metode Kumon dapat
meningkatkan hasil belajar siswa khususnya mata pelajaran Matematika
pada materi Penjumlahan Pecahan dan pengurangan Pecahan.
2. Kepada siswa SD Swasta GKPS Menteng II Medan, khususnya siswa
kelas IV yang belum mencapai tingkat ketuntasan belajar, agar lebih
banyak berlatih lagi untuk menyelesaikan soal-soal dengan teliti.
3. Kepada Kepala SD Swasta GKPS Menteng II Medan, agar
mengkoordinasikan pelaksanaan pembelajaran Matematika dengan
menggunakan variasi metode Kumon untuk meningkatkan hasil belajar
matematika siswa.
4. Kepada peneliti selanjutnya agar melakukan penelitian yang sejenis
61
DAFTAR PUSKATA
Abdurrahman, Mulyono.(2003). Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Belajar. Rineka Cipta: Jakarta.
Anam. 2011. Variasi Metode Pembelajaran, (online) dalam
http://gurudesaku.blogspot.com.2011/07/variasimetodepembelajaran.html, diakses 14 Januari 2012)
Arikunto, Suharsimi.dkk. 2009. Penelitian Tindakan Kelas. Bumi Aksara: Jakarta.
BSNP. 2008. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Sekolah Dasar – Model Silabus Kelas IV. Departemen Pendidikan Nasional Direktorat Jenderal
Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah: Jakarta.
Danim, Sudarwan. 2008. Media Komunikasi Pendidikan. Bumi Aksara:Jakarta.
Depdikbud.1990. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta. Balai Pustaka
Djamarah, Syaiful dan Aswan Zain. 2006. Strategi Belajar Mengajar. Rineka Cipta: Jakarta.
Jhon W, Santrock. 2007. Psikologi Pendidikan Edisi Kedua. Kencana: Jakarta.
Lukman. 2008. Pembelajaran Kumon dalam Matematika, (Online), dalam
(http://haydar85.wordpress.com/2008/07/07), diakses 13 Januari 2012).
Makmun, Syamsuddin. 2003. Psikologi Kependidikan. Rineka Cipta: Jakarta.
Purwanto. 2008. Evaluasi Hasil Belajar. Pustaka Belajar: Yogyakarta.
TIM MKPBM. 2001. Hakikat Pembelajaran Matematika. (online), dalam
http://www.scribd.com/doc/59089688/1/HAKIKAT-PEMBELAJARAN-MATEMATIKA, accessed 15 Januari 2012)
Sanjaya, Wina H. 2005. Pembelajaran dalam Implementasi Kurikulum Berbasis
Kompetensi. Kencana: Jakarta.
Slameto. 2003. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Rineka Cipta:Jakarta.
Sudjana, Nana. 2010. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Remaja Rosdakarya: Bandung.
62
Suprijono, 2009. Cooperative Learning: Teori dan Aplikasi PAIKEM. Pustaka Pelajar: Yogyakarta.
Suryabrata, Sumadi. 2002. Psikologi Pendidikan: Raja Grafindo Persada: Jakarta.
Syah, Muhibbin. 2003. Psikologi Belajar. Raja Grafindo Persada: Jakarta.
Uno, B Hamzah. 2011. Belajar dengan Pendekatan PAILKEM. Bumi Aksara: Jakarta.