• Tidak ada hasil yang ditemukan

LEMBARAN DATA KESELAMATAN BAHAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "LEMBARAN DATA KESELAMATAN BAHAN"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

Nama Produk: DOWLEX™ 2047G Polyethylene Resin Tanggal Terbit: 27.03.2015 Tanggal Cetak: 06.04.2016 PT DOW INDONESIA mendorong dan mengharapkan Anda membaca dan memahami (M) SDS

keseluruhan, karena ada informasi penting dalam seluruh dokumen tersebut. Kami mengharapkan anda untuk mengikuti tindakan pencegahan yang diidentifikasi dalam dokumen ini kecuali kondisi penggunaan akan memerlukan metode lain yang sesuai atau tindakan.

1. PRODUK DAN IDENTIFIKASI PERUSAHAAN

Nama Produk: DOWLEX™ 2047G Polyethylene Resin

Penggunaan yang dianjurkan dan pembatasan penggunaan

Penggunaan yang teridentifikasi: Plastik Polietilena Untuk perubahan industri sebagai bahan baku untuk membuat barang-barang/produk.

Tanda pengenal perusahaan PT DOW INDONESIA

Wisma GKBI, Lt. 20 Suite 2001, Jl. Jend. Sudirman No. 28 10210 JAKARTA

INDONESIA

Nomor Informasi Pelanggan: (62) 21-2995-6200 SDSQuestion@dow.com NOMOR TELEPON DARURAT

Nomor Darurat 24 Jam: 62-21-7591-2862

Penghubung Tanggap Darurat Lokal: 21-7591-2862

2. IDENTIFIKASI BAHAYA

Klasifikasi risiko bahaya

Produk ini tidak diklasifikasikan sebagai produk berbahaya sesuai dengan Peraturan Keselamatan Kerja Indonesia terhadap bahan kimia berbahaya dari Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi no.

KEP-187/MEN/1999.

Bahaya lain data tidak tersedia

3. KOMPOSISI/INFORMASI TENTANG BAHAN PENYUSUN

Produk ini adalah suatu campuran.

Komponen CASRN Konsentrasi

(2)

Ethylene-1-octene copolymer 26221-73-8 > 99,0 %

4. TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN

Penjelasan mengenai tindakan pertolongan pertama

Saran umum: Tenaga P3K harus memperhatikan pelindungan diri dan menggunakan pakaian

pelindung yang telah direkomendasikan (sarung tangan tahan kimia, perlindungan terhadap percikan).

Jika potensi untuk pemaparan terjadi, rujuk pada bagian 8 untuk peralatan perlindungan pribadi yand spesifik.

Penghirupan: Pindahkan korban ke udara segar; jika ada efek yang terjadi, hubungi dokter.

Kena kulit: Cuci bersih dengan banyak air. Carilah pertolongan pertama atau bantuan medis yang diperlukan. Jika bahan cair datang dan kontak dengan kulit, tidak berlaku es tapi dingin di bawah air es atau menjalankan aliran air. JANGAN mencoba untuk menghilangkan bahan dari kulit. Pelepasan ini dapat mengakibatkan kerusakan jaringan parah.. Dapatkan perhatian medis segera. Fasilitas pancuran keselamatan yang sesuai harus secepatnya tersedia.

Kena mata: Bilas mata dengan air selama beberapa menit. Lepaskan lensa kontak setelah 1-2 menit pertama dan lanjutkan pembilasan selama beberapa menit tambahan. Jika efek masih berlanjut, hubungi dokter, sebaiknya dokter ahli mata.

Tertelan: Jika tertelan, mencari perhatian medis. Dapat terjadi penyumbatan causegastrointestinal . Jangan memberikan obat pencahar. Jangan memaksakan muntah kecuali diarahkan untuk

melakukannya oleh tenaga medis.

Kumpulan gejala / efek terpenting, baik akut maupun tertunda: Selain dari informasi yang ditemukan dibawah Deskripsi langkah-langkah pertolongan pertama (atas) dan indikasi perhatian medis segera dan perlakuan khusus diperlukan (dibawah), semua gejala tambahan dan efek-efek yang dijelaskan dalam seksi 11: Informasi Toksikologi.

Indikasi pertolongan medis pertama dan perawatankhusus yang diperlukan

Instruksi kepada dokter: Jika ada luka bakar, tangani sebagaimana luka bakar lainnya, setelah dilakukan dekontaminasi. Jika dilakukan pencucian lambung, disarankan untuk menggunakan pengendalian endotrachea dan/atau esofagus. Apabila ada pertimbangan untuk mengosongkan lambung, bahaya terhirup dalam paru-paru harus dibandingkan terhadap toksisitas. Tidak ada obat penangkal khusus. Perawatan terhadap pemaparan harus diarahkan untuk mengendalikan gejala dan kondisi klinis pasien

5. TINDAKAN PEMADAMAN KEBAKARAN

Media pemadaman yang sesuai: Kabut air atau penyemprotan halus. Pemadam api kimia kering.

Alat pemadam kebakaran karbon dioksida. Busa.

Media pemadaman yang tidak sesuai: Tidak ada yang diketahui.

Bahaya khusus yang muncul dari bahan atau campuran

(3)

menyebabkan iritasi. Hasil pembakaran antara lain dapat berupa: Karbon monoksida. Karbon dioksida.

Bahaya Kebakaran dan Ledakan Luar Biasa: Kegiatan pemindahan secara pneumatik (tiupan) dan penanganan mekanikal lainnya dapat menghasilkan debu yang dapat terbakar. Untuk

mengurangi potensi terjadinya ledakan debu, jangan biarkan debu terakumulasi. Jika terbakar dengan kekurangan oksigen, mengeluarkan asap tebal.

Saran bagi petugas pemadam kebakaran

Prosedur Pemadaman Kebakaran: Jangan biarkan orang mendekat. Api harus diisolasi, jangan biarkan orang yang tidak berkepentingan masuk. Rendam dalam air secara menyeluruh untuk mendinginkan dan mencegah penyalaan kembali. Jika bahan melunak, jangan dikenakan aliran air langsung. Pakai semburan air halus atau busa. Dinginkan sekitarnya dengan air untuk membatasi daerah kebakaran. Alat pemadam kebakaran kimia kering atau karbon dioksida yang dapat dijinjing dapat digunakan untuk memadam kebakaran kecil.

Alat pelindung khusus bagi petugas pemadam kebakaran: Gunakan alat pernafasan mandiri bertekanan positif dan pakaian tahan api (termasuk helm, mantel, celana, sarung tangan dan sepatu boot pemadam kebakaran). Jika alat pelindung tidak tersedia atau tidak dipakai, padamkan

kebakaran dari lokasi yang terlindung atau dari jarak aman.

6. TINDAKAN PENANGGULANGAN JIKA TERJADI TUMPAHAN DAN KEBOCORAN

Langkah-langkah pencegahan diri, alat pelindung dan prosedur tanggap darurat: Bahan tumpahan dapat menimbulkan bahaya tergelincir. Gunakan peralatan keselamatan yang sesuai.

Untuk informasi tambahan, silakan rujuk pada Bagian 8, Pengendalian pemaparan dan Perlindungan Diri.

Langkah-langkah pencegahan bagi lingkungan: Jangan sampai masuk ke dalam tanah, selokan, saluran air dan/atau air tanah. Lihat Bagian 12, Informasi Ekologi.

Metode dan bahan untuk penangkalan (containment) dan pembersihan: Tampung tumpahan bahan jika memungkinkan. Sapukan Kumpulkan dalam wadah yang sesuai dan beri label

sebagaimana mestinya. Untuk informasi tambahan, lihat Bagian 13, Pertimbangan Pembuangan.

7. PENYIMPANAN DAN PENANGANAN BAHAN

Kehati-hatian dalam menangani secara aman: Gunakan dengan ventilasi emmadai. Dilarang merokok atau membiarkan api terbuka atau sumber pengapian di areal penanganan dan penyimpanan. Penanganan produk ini secara aman memerlukan tempat kerja yang baik dan pengendalian debu. Penghantaran pneumatik dan kegiatan penanganan mekanis lainnya dapat menghasilkan debu yang mudah terbakar. Untuk mengurangi potensi ledakan debu, peralatan harus diikat kelistrikannya dan dilengkapi arde serta jangan sampai terjadi akumulasi debu. Debu dapat menyala karena aliran listrik statis. Bila diperlukan, informasi penanganan yang unik untuk wadah- wadah dapat ditemukan pada label produk. Pada pekerja harus dilindungi dari kemungkinan terkena dengan polimer yang mencair Jangan sampai bahan yang mencair terkena mata, kulit dan pakaian.

Hindarkan menghirup uap-uap proses Lihat di bagian No. 8, Pengendalian Pemaparan dan

Perlindungan Pribadi

(4)

Kondisi untuk penyimpanan yang aman: Lakukan penyimpanan sesuai dengan praktek manufaktur yang baik Simpan dalam ruangan. Simpan dalam tempat dingin, ditempat yang kering. Simpan berjauhan dari cahaya matahari atau cahaya ultraviolet.

8. KONTROL PAPARAN/ PERLINDUNGAN DIRI

Parameter pengendalian

Batas paparan didaftarkan berikut ini, jika ada.

Tidak ada yang diketahui secara pasti.

Pengendalian pendedahan

Kontrol teknik: Gunakan ventilasi lokal, atau perangkat kendali teknik lain untuk mengontrol tingkat kebutuhan kadar udara dibawah batas pemaparan atau petunjuk. Jika tidak tersedia batas pemaparan yang di butuhkan atau petunjuk, ventilasi umum harus mencukupi untuk banyaknya produksi.

Ventilasi pembuangan udara lokal mungkin diperlukan untuk sejumlah kegiatan.

Tindakan perlindungan individual

Perlindungan mata/wajah: Gunakan kacamata pelindung (dengan pelindung sisi). Kaca Mata(dengan pelindung sisi) harus konsisten dengan EN 166 atau sepadan. Jika ada potensi terkena partikel sehingga menyebabkan mata pedih, gunakan kacamata pelindung kimia (chemical goggles). Kacamata pelindung kimia (chemical goggles) harus sesuai dengan EN 166 atau setara. Jika terkena sampai menyebabkan mata pedih, gunakan alat respirator seluruh wajah.

Perlindungan kulit

Perlindungan tangan: Untuk menangani bahan ini, tidak diperlukan sarung tangan tahan kimia. Sesuai dengan praktek higienis umum untuk setiap jenis bahan yang ada, kontak dengan kulit harus dibuat seminimal mungkin. Gunakan sarung tangan untuk perlindungan terhadap cedera mekanis. Pemilihan sarung tangan akan tergantung dari jenis pekerjaan. Gunakan sarung tangan dengan isolasi untuk perlindungan termal ( EN 407 ), ketika diperlukan.

Perlindungan lain: Diperkirakan tidak perlu langkah pencegahan selain pakaian bersih yang menutupi badan.

Perlindungan pernapasan: Perlindungan pernafasan harus dikenakan ketika ada suatu potensi melebihi pedoman-pedoman atau kebutuhan batas pemaparan. Jika tidak tersedia pedoman atau kebutuhan batas pemaparan, pakailah perlindungan pernafasan ketika timbul efek kurang baik seperti iritasi saluran pernafasan atau rasa tidak nyaman telah dialami, atau jika ditandai oleh proses penilaian resiko. Gunakan alat respirator pemurni udara yang telah disetujui, apabila timbul uap pada suhu yang lebih tinggi atau terdapat debu atau kabut.

Gunakan alat pernafasan jenis pemurni udara yang telah disetujui CE sebagai berikut: Jika ada debu atau kabut gunakan suatu Partikel, jenis P2. Apabila terdapat kombinasi uap, asam atau debu/kabut, gunakan sebuah Uap organik dan partikel, jenis AP2

9. SIFAT FISIKA DAN KIMIA

Tampilan

Keadaan Fisik Pelet

Warna Putih

Bau Tak-berbau

(5)

pH Tidak berlaku.

Titik lebur/rentang Pemasok bervariasi

Titik beku Tidak berlaku.

Titik didih (760 mmHg) Tidak berlaku.

Titik nyala cawan tertutup Tidak berlaku.

Tingkat evaporasi (Butil Asetat = 1)

Tidak berlaku.

Flamabilitas (padatan, gas) No

Terendah batas ledakan Tidak berlaku.

Tertinggi batas ledakan Tidak berlaku.

Tekanan Uap Tidak berlaku.

Relatif Densitas Uap (udara = 1) Tidak berlaku.

Kepadatan Relatif (air = 1) 0,83 - 0,97 Pemasok Kelarutan dalam air Dapat diabaikan Koefisien partisi (n-oktanol/air) data tidak tersedia Suhu dapat membakar sendiri

(auto-ignition temperature)

Data ujian tidak tersedia.

Suhu penguraian Data ujian tidak tersedia.

Viskositas kinematik Tidak berlaku.

Sifat peledak No

Sifat oksidator No

Berat Molekul data tidak tersedia

CATATAN: Data fisik yang disajikan di atas adalah nilai-nilai tipikal dan jangan diartikan sebagai spesifikasi.

10. STABILITAS DAN REAKTIFITAS

Reaktifitas: data tidak tersedia Stabilitas kimia: Stabil.

Reaksi berbahaya yang mungkin di bawah kondisi spesifik/khusus: Polimerisasi tidak akan terjadi.

Kondisi yang harus dihindari: Produk apabila terkena suhu tinggi dapat mengalami dekomposisi.

Bahan yang harus dihindari: Tidak ada yang diketahui.

(6)

Produk berbahaya hasil penguraian: Hasil dekomposisi tergantung pada suhu, persediaan udara dan kehadiran bahan lainnya. Pengolahan dapat menghasilkan asap dan produk dekomposisi lainnya. Pecahan polimer dapat lepas pada suhu melebihi titik leleh. Asapnya dapat menyebabkan iritasi. Produk dekomposisi dapat termasuk dan tidak terbatas pada: Aldehid. Alkohol. Asam-asam organik Hasil-hasil penguraian juga termasuk sejumlah kecil dari: Hidrokarbon.

11. INFORMASI TOKSIKOLOGI

Informasi toksikologis tentang produk ini atau komponennya tercantum pada seksi ini jika data tersebut tersedia.

Toksisitas akut

Toksisitas oral akut

Toksisitas sangat rendah jika tertelan. Efek merugikan akibat menelan jumlah kecil diperkirakan tidak akan terjadi. Dapat menyebabkan tercekik jika tertelan.

Dosis oral tunggal untuk LD50 belum ditentukan.

Ciri yang khas untuk keluarga bahan ini.

LD50, Tikus, > 5.000 mg/kg Diperkirakan.

Toksisitas kulit akut

Diperkirakan tidak terjadi dampak merugikan pada penyerapan kulit LD50 dermis belum ditentukan.

Ciri yang khas untuk keluarga bahan ini.

LD50, Kelinci, > 2.000 mg/kg Diperkirakan.

Toksisitas inhalasi akut

Diperkirakan tidak terjadi efek negatif jika terkena debu satu kali saja. Uap air dilepaskan selama proses termal (panas) dapat menyebabkan iritasi saluran pernafasan.

LC50 belum di tentukan.,

Korosi/iritasi kulit

Kontak berkepanjangan pada hakekatnya tidak menimbulkan iritasi kulit.

Cedera mekanikal saja.

Di bawah kondisi proses yang normal, bahan ini dipanaskan pada suhu yang meningkat, kontak dengan bahan dapat menyebabkan luka bakar

Kerusakan mata serius/iritasi mata

Bahan padat atau debu dapat menyebabkan iritasi atau cedera kornea karena pergerakan mekanikalnya.

Suhu yang diangkat dapat menghasilkan tingkatan uap air/asap yang cukup sehingga menyebabkan

iritasi pada mata. Dampak-dampak tersebut mungkin dapat membuat ketidaknyamanan dan merah

pada mata.

(7)

Untuk sensitisasi kulit:

Tidak ada data relevan ditemukan.

Untuk sensitisasi pernafasan:

Tidak ada data relevan ditemukan.

Target Specifik Sistem Organ Racun (Paparan Tunggal)

Evaluasi data yang tersedia menunjukkan bahwa bahan ini bukan racun STOT-SE.

Target Specifik Sistem Organ Racun (Pengulangan Paparan)

Bahan aditif terenkapsulasi dalam produk ini, sehingga diperkirakan tidak dapat lepas pada keadaan pengolahan normal atau keadaan darurat yang sudah diperkirakan.

Karsinogenisitas

Tidak ada data relevan ditemukan.

Teratogenisitas

Tidak ada data relevan ditemukan.

Toksisitas terhadap Reproduksi Tidak ada data relevan ditemukan.

Mutagenisitas (Kemampuan menyebabkan perubahan gen) Tidak ada data relevan ditemukan.

Bahaya terhirup

Berdasarkan pada sifat-sifat fisik, tidak mungkin menjadi aspirasi bahaya.

12. INFORMASI EKOLOGI

Informasi ekotoksikologis tentang produk ini atau komponennya muncul pada seksi ini jika data tersebut tersedia.

Ekotoksisitas

Sangat/akut beracun pada ikan

Tidak diharapkan menjadi toksisitas akut, tetapibahan dalam bentuk butir atau manik- manik mungkin menyebabkan efek merugikan secara mekanis jika tertelan oleh unggas air atau kehidupan akuatik.

Persistensi dan penguraian oleh lingkungan

Daya hancur secara biologis: Bahan padat polimer yang tak terlarut air ini diperkirakan tidak bereaksi dalam lingkungan. Bila terkena sinar matahari, diperkirakan akan mengalami

fotodegredasi pada permukaan Diperkirakan tidak ada biodegredasi yang terjadi secara berarti.

Potensi bioakumulasi

Bioakumulasi: Diperkirakan tidak terjadi biokonsentrasi karena berat molekul yang relatif tinggi (berat molekul di atas 1000).

Mobilitas dalam Tanah

Dalam lingkungan daratan, bahan ini diperkirakan tetap berada dalam tanah.

Dalam lingkungan air, bahan ini diperkirakan dapat mengapung.

(8)

Hasil dari asesmen PBT dan vPvB

Campuran ini belum dinilai untuk ketekunan, bioakumulasi dan toksisitas (PBT).

Efek merugikan lainnya

Tidak ada data relevan ditemukan.

13. PERTIMBANGAN PEMBUANGAN/ PEMUSNAHAN

Metode pembuangan: JANGAN BUANG KE DALAM SALURAN AIR MANA PUN, DI TANAH ATAU KE DALAM SETIAP BADAN AIR. Semua praktek pembuangan harus mematuhi seluruh undang- undang dan peraturan yang berlaku, baik nasional maupun propinsi/daerah Peraturan perundangan mungkin berbeda pada lokasi-lokasi berbeda Penetapan karakteristik dari limbah dan pemenuhan terhadap peraturan yang berlaku menjadi tanggung jawab dari penghasil limbah SEBAGAI PENYALUR KAMI TIDAK MEMPUNYAI KONTROL TERHADAP PRAKTEK MANAJEMEN ATAU PROSES MANUFAKTUR DARI PENANGANAN BEBERAPA PIHAK ATAU PENGGUNAAN DARI BAHAN INI INFORMASI YANG DISAMPIKAN DISINI BERKAITAN HANYADENGAN PRODUK DALAM BENTUK SEPERTI KONDISI PENGIRIMAN YANG DIMAKSUDKAN SEPERTI DIJELASKAN DALAM MSDS PASAL: Informasi Komposisi. UNTUK PRODUK YANG BELUM DIGUNAKAN DAN TERCEMAR, pilihan yang diinginkan termasuk dikirim kepada yang mempunyai ijin dan diperbolehkan Pendaur-ulang Pemulihan ulang Tanur pembakar atau peralatan pemusnah secara panas lainnya Penimbunan

14. INFORMASI TRANSPORTASI

Penggolongan untuk angkutan JALAN dan Rel

Not regulated for transport

Penggolongan untuk pengangkutan LAUT (IMO-IMDG):

Not regulated for transport Transportasi dalam

jumlah besar sesuai Annex I atau II MARPOL 73/78 dan IBC atau IGC Kode

Consult IMO regulations before transporting ocean bulk

Penggolongan untuk pengangkutan UDARA (IATA/ICAO):

Not regulated for transport

Informasi ini tidak dimaksudkan untuk menyampaikan seluruh persyaratan peraturan atau operasional

spesifik / informasi yang berkaitan dengan produk ini. Klasifikasi pengangkutan akan berubah oleh

volume kontainer dan akan di pengaruhi oleh daerah atau perbedaan peraturan negara. Transportasi

sistem informasi tambahan dapat diperoleh melalui perwakilan penjualan atau layanan pelanggan. Ini

adalah tanggung jawab dari organisasi transportasi untuk mengikuti semua undang-undang, peraturan

(9)

15. INFORMASI YANG BERKAITAN DENGAN REGULASI

Keputusan Menteri Tenaga Kerja Republik Indonesia Nomor Kep-187/MEN/1999 tentang Pengendalian Bahan Kimia Berbahaya di Tempat Kerja.

:

16. INFORMASI LAIN

Revisi

Nomor Identifikasi: 101198338 / A149 / Tanggal Terbit: 27.03.2015 / Versi: 4.0 Revisi terbaru ditandai dengan garis ganda tebalpada sisi kiri di sepanjang dokumen Sumber Informasi dan Referensi

SDS ini disiapkan oleh Product Regulatory Services dan Hazard Communications berdasarkan informasi dari referensi internal dalam perusahaan kami.

PT DOW INDONESIA meminta setiap pelanggan atau penerima (M)SDS ini untuk mempelajarinya secara cermat dan berkonsultasi dengan ahli-ahli yang sesuai, sebagaimana diperlukan atau

selayaknya, agar menyadari dan memahami data yang termuat dalam (M)SDS ini dan setiap bahaya yang terkait dengan produk. Informasi ini diberikan dengan itikad baik dan dipercaya sebagai

informasi yang akurat pada tanggal yang berlaku di atas. Meskipun demikian tidak ada jaminan yang

diberikan, baik secara tersurat maupun tersirat. Kewajiban peraturan yang berlaku dapat berubah

sewaktu-waktu dan mungkin berbeda antara satu lokasi dengan lokasi lainnya. Pembeli/pemakai

bertanggung jawab untuk memastikan kepatuhan kegiatannya terhadap seluruh undang-undang

pemerintah, propinsi atau peraturan setempat. Informasi yang disampaikan disini berkaitan hanya

dengan produk dalam bentuk seperti pengiriman semula. Karena kondisi pemakaian produk tidak

berada di bawah pengawasan pabrik, maka pembeli/pemakai wajib menentukan kondisi yang

diperlukan demi keselamatan pemakaian produk ini. Karena pelipatgandaan sumber informasi,

seperti (M)SDS yang khusus disusun pabrik, kami tidak dan tidak dapat bertanggung jawab atas

(M)SDS dari sumber manapun selain kami sendiri. Jika Anda mendapatkan (M)SDS dari sumber lain

atau Anda meragukan keabsahan (M)SDS yang Anda miliki, silakan menghubungi kami untuk

mendapatkan versi yang terbaru.

Referensi

Dokumen terkait

Semua praktek pembuangan harus mematuhi seluruh undang- undang dan peraturan yang berlaku, baik nasional maupun propinsi/daerah Peraturan perundangan mungkin berbeda

Hasil observasi peneliti didapatkan bahwa di RS PKU Muhammadiyah Surakarta melaksanakan program pelatihan mengenai pasien safety kepada staf, hasil wawancara dengan

fleksibel, fitur yang disajikan lengkap dan memiliki banyak pilihan output seperti HD TV, HD Youtube, mulai dari ukuran kecil sampai terbesar (Sistyaningsih, 2021). Tujuan yang

Semua praktek pembuangan harus mematuhi seluruh undang- undang dan peraturan yang berlaku, baik nasional maupun propinsi/daerah Peraturan perundangan mungkin berbeda

Semua praktek pembuangan harus mematuhi seluruh undang- undang dan peraturan yang berlaku, baik nasional maupun propinsi/daerah Peraturan perundangan mungkin berbeda

Semua praktek pembuangan harus mematuhi seluruh undang- undang dan peraturan yang berlaku, baik nasional maupun propinsi/daerah Peraturan perundangan mungkin berbeda

Semua praktek pembuangan harus mematuhi seluruh undang- undang dan peraturan yang berlaku, baik nasional maupun propinsi/daerah Peraturan perundangan mungkin berbeda

Semua praktek pembuangan harus mematuhi seluruh undang- undang dan peraturan yang berlaku, baik nasional maupun propinsi/daerah Peraturan perundangan mungkin berbeda