• Tidak ada hasil yang ditemukan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) : Aku Selalu Dekat dengan Allah SWT (Asmaul Husna) : 1 Pertemuan x 3 JP (1 JP - 45 Menit)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) : Aku Selalu Dekat dengan Allah SWT (Asmaul Husna) : 1 Pertemuan x 3 JP (1 JP - 45 Menit)"

Copied!
26
0
0

Teks penuh

(1)

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran – By. Sugeng Fitri Aji 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP) Sekolah : SMA Negeri 1 Tanjungpinang

Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas/Semester : X / Ganjil

Materi Pokok : Aku Selalu Dekat dengan Allah SWT (Asmaul Husna) Alokasi Waktu : 1 Pertemuan x 3 JP (1 JP - 45 Menit)

A. TUJUAN PEMBELAJARAN

Setelah melalui model problem based learning (PBL) dan metode Tanya jawab, ceramah, diskusi, penugasan, MIKIR dan mind map. Peserta didik dapat menganalisis makna al-Asma al-Husna: al-Karim, al-Mu’min, al-Wakil, al-Matin, al-Jami’, al-‘Adl, dan al-Akhir, menghubungkan al-Asma’u al- Husna: al-Karim, al-Mu’min, al-Wakil, al- Matin, al-Jami’, al-‘Adl, dan al-Akhir dalam kehidupan sehari-hari, dan menyajikan hasil peta konsep hubungan makna al-Asma al-Husna: al-Karim, al-Mu’min, al-Wakil, al-Matin, al-Jami’, al-

‘Adl, dan al-Akhir dengan perilaku keluhuran budi, kokoh pendirian, rasa aman, tawakal dan perilaku adil dalam kehidupan sehari-hari, sesuai pendapat masing-masing dengan penuh rasa percaya diri, disiplin dan tanggung jawab.

B. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN 1 . Pertemuan Ketiga (1x3 JP)

Kegiatan Pendahuluan (10 Menit) Guru :

Orientasi (Internalisasi PPK)

1. Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, memanjatkan syukur kepada Tuhan YME dan berdoa untuk memulai pembelajaran. (Religius)

2. Memeriksa kehadiran peserta didik dan kebersihan kelas (Disiplin)

3. Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran dengan cara menayakan apakah sudah didownload: Bahan Ajar dan LKPD yang diakses secara Asinkronus melalui group whatsapp.

4. Mengajak siswa menyanyikan lagu nasional. Kemudian guru memberikan penguatan pentingnya menanamkan rasa cinta tanah Air. (PPK-Nasionalisme)

5. Mengajak siswa membaca ayat al-Qur’an sebagai pembiasaan nilai religius dan literasi.

(Gerakan Literasi) Aperpepsi dan Motivasi

6. Guru melakukan apersepsi dengan poster/gambar tentang info seorang anak kecil yang membantu seorang nenek menyebrang jalan.

Pemberian Acuan

7. Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung

8. Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-langkah (sintak) model pembelajaran.

9. Guru mengecek kemampuan awal siswa dengan Quis: https://bit.ly/pretesmysoon1 Kegiatan Inti ( 110 Menit )

Sintak Model

Pembelajaran PBL Kegiatan Pembelajaran

Pendekatan Saintifik, 4C, HOTS, TPACK Orientasi Peserta

didik pada Masalah

1. Guru mengajukan permasalahan dalam sebuah video tentang informasi kejadian tawuran antar remaja.

TPACK

▸ Baca selengkapnya: buatlah peta konsep hubungan shalat dengan dzikir

(2)

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran – By. Sugeng Fitri Aji 2 1 . Pertemuan Ketiga (1x3 JP)

2. Peserta didik mengamati tanyangan video tentang informasi kejadian tawuran antar remaja.

3. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengajukan pertanyaan atas masalah yang ada dalam video permasalahan tersebut yang berhubungan dengan materi Al-Asma al- Husna (al-Kariim, al-Mu’min, al-Wakiil, al- Matiin, al-Jaami’, al-‘Adl, dan al-Akhiir).

4. Guru meminta siswa mempersiapkan LKPD yang telah diberikan kepada siswa yang berisi permasalahan-permasalahan kasus yang harus diselesaikan.

Saintifik:

Menagamati

Berpikir HOTS

Saintifik:

Menaya Mengorganisasikan

peserta didik untuk belajar

5. Peserta didik diberikan arahan tentang penyelesaian LKPD dengan mengolah data/bahan yang telah dicari.

6. Guru memastikan semua siswa untuk menyelesaikan LKPD-nya tepat waktu.

Ketrampilan Abad 21: Creative,

Critikal Thingking dan

Problem Solving Membimbing

penyelidikan peserta didik

7. Guru membimbing dan memantau keaktifan peserta didik dalam pengumpulan informasi dan data selama proses penyelidikan menyelesaikan LKPD dengan menampilkan gambar-gambar dalam power point.

8. Peserta didik melakukan penyelidikan dalam mencari informasi dan data dari referensi serta sumber lain internet. Kemudian dicatat untuk digunakan sebagai bahan penyelesaian masalah.

Saintifik:

Mengumpulkan Informasi Mengembangkan

dan menyajikan hasil karya

9. Masing-masing peserta didik mengasosiasikan atau mengolah bahan informasi yang sudah di temukan sebagai pemecahan masalah dan hasilnya dapat dipresentasikan secara langsung.

10. Guru memberikan kesempatan peserta didik untuk tampil mempresentasikan hasil laporan LPKD yang telah selesai disusun secara jujur.

11. Peserta didik diarahkan presentasi dan dapat mengumpulkan hasil LKPD melalui upload di google drive link:

https://bit.ly/TugasPetaKonsepAsmaulHusna

Saintifik:

Mengasosiasikan

TPACK

Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah.

12. Setiap peserta didik melakukan evaluasi dari laporan penyelesaian LKPD yang telah selesai dikerjakan oleh siswa.

13. Guru memberikan penghargaan serta penguatan kepada siswa atas hasil presentasi peserta didik.

14. Peserta didik lain memberikan apresiasi 15. Dengan tanya jawab, guru bersama-sama

peserta didik menyimpulkan point-point penting mengenai permasalahan tersebut.

Ketrampilan Abad 21:

Comunication Saintifik:

Mengkomunikasikan Ketrampilan Abad 21:

(3)

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran – By. Sugeng Fitri Aji 3 1 . Pertemuan Ketiga (1x3 JP)

16. Memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk bertanya.

Colaboration

Catatan : Selama pembelajaran Makna Al-Asma al- Husna (al-Kariim, al-Mu’min, al-Wakiil, al- Matiin, al-Jaami’, al-‘Adl, dan al-Akhiir) berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran yang meliputi sikap: Religius, nasionalisme, disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tanggungjawab, rasa ingin tahu, keaktifan dalam belajar, dan sopan santun dalam belajar daring.

Kegiatan Penutup (15 Menit) Evaluasi Hasi Belajar

1. Guru Melakukan Evaluasi Pembelajaran melalui Aplikasi Google Formulir:

https://bit.ly/EvaluasiAsmaulHusnaMateri Refleksi dan Tindak Lanjut:

2. Peserta didik bersama guru melakukan refleksi atas pembelajaran yang telah berlangsung:

✓ Apa saja yang telah dipelajari dari kegiatan hari ini dan bagaimana perasaannya?

✓ Informasi apa yang ingin kamu ketahui lebih lanjut?

3. Peserta didik menyimak penguatan pendidikan karakter tentang pentingnya mengamalkan sikap Religius, nasionalisme, memberi rasa aman kepada sesama (menghargai), disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, dan peduli lingkungan dengan mematuji protokol kesehatan, seperti saat berdiskusi dan berpendapat harus bisa menghargai perbedaan pendapat teman, saling membantu jika ada kesulitan, disiplin tepat waktu dalam mengerjakan tugas yang telah diberikan oleh guru. (Penguatan dan Tindak Lanjut).

Penutup dan Do’a :

4. Kelas ditutup dengan bacaan hamdalah dan do’a bersama yang dipimpin oleh salah satu peserta didik. (Religius).

C. Penilaian Hasil Pembelajaran

1. Teknik penilaian sikap (Sikap Spiritual, sosial, dan pengetahuan bersifat assesment for as and of learning), dan penilaian ketrampilan (hasil karya LKPD yang berisi peta konsep)

2. Pengayaan

Peserta didik yang sudah menguasai materi dengan baik diberikan treatment pembelajaran pengayaan model belajar kelompok. Setiap kelompok menyelesaikan tugas-tugas permasalahan untuk meningkatkan pemahaman makna dan hubungan al- Karĩm, al-Mu’mĩn, al-Wakĩl, al-Matĩn, al-Jāmi’, al-‘Adl, dan al-Akhĩr dalam kehidupan sehari-hari atau model-model pengembangan lainnya. Kemudian, guru mencatat dan memberikan tambahan nilai bagi peserta didik yang berhasil dalam pengayaan.

3. Remedial

Bagi peserta didik yang belum menguasai materi guru melakukan kegiatan pembelajaran kembali diluar jam pembelajaran yang berkaitan dengan materi tentang penerapan perilaku “Aku selalu dekat dengan Allah Swt.” berdasarkan pemahaman makna al-Asmā’u al-Ĥusnā: al-Karĩm, al-Mu’mĩn, al-Wakĩl, al-Matĩn, al- Jāmi’, al-‘Adl, dan al-Akhĩr dan melakukan penilaian kembali dengan soal yang sejenis (yang telah diujikan) atau yang dikembangkan dan setara bobotnya, sesuai dengan situasi yang

(4)

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran – By. Sugeng Fitri Aji 4 berkembang. Langkah penyusunan program remedial yaitu: Menganalisis kebutuhan dengan mengidentifikasi kesulitan peserta didik, Menyusun perencanaan berdasarkan permasalahan peserta didik, Melaksanakan program peserta didik, Melaksanakan Penlian kembali, dan Menetapkan nilai yang diperoleh.

Remedial dilaksanakan pada waktu dan hari tertentu yang disesuaikan, seperti:

boleh pada saat pembelajaran apabila masih ada waktu atau diluar jam pelajaran, pada umumnya 30 menit setelah pulang sekolah.

4. Interaksi Guru dengan Orang Tua

Interaksi guru dan orang tua apat juga dengan menggunakan komunikasi secara langsung, dengan pernyataan tertulis (whastapp) atau lewat telepon. Begitupula tentang perkembangan kemampuan membaca dan memahami peserta didik, terkait dengan materi

“Aku selalu dekat dengan Allah Swt.” berdasarkan pemahaman makna dan pengamalan al-Asmā’u al-Ĥusnā dalam kehidupan sehari-hari.

Tanjungpinang, 24 Juni 2022 Mengetahui,

Kepala Sekolah SMA N 1 Tanjungpinang Guru Mata Pelajaran

Dr. Imam Syafii, S.Pd., M.Si. Sugeng Fitri Aji, M.Pd.I

NIP. 19660929 199002 1 002 NIP. 19920331 201503 1 002

(5)

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran – By. Sugeng Fitri Aji 5

Lampiran-Lampiran

(6)

MEDIA BELAJAR

VIDEO UNTUK DIAMATI SISWA

GAMBAR TENTANG WUJUD MENELADANI SIFAT-SIFAT ALLAH SWT

(7)

A. MATERI PEMBELAJARAN

“Aku Selalu Dekat Dengan Allah Swt”

B. KOMPETENSI DASAR

3.3. Menganalisis makna al-Asma al-Husna: al-Karim, al-Mu’min, al-Wakil, al-Matin, al-Jami’, al-‘Adl, dan al-Akhir.

3.4. Menyajikan hubungan makna al-Asma al-Husna: al-Karim, al-Mu’min, al-Wakil, al-Matin, al-Jami’, al-‘Adl, dan al-Akhir dalam perilaku kehidupan sehari-hari dengan penuh keteguhan hati, disiplin dan tanggung jawab.

C. TUJUAN PEMBELAJARAN

Setelah melalui model problem based learning (PBL) dan metode Tanya jawab, ceramah, diskusi, penugasan, MIKIR dan mind map. Peserta didik dapat menganalisis makna al-Asma al-Husna: al-Karim, al- Mu’min, al-Wakil, al-Matin, al-Jami’, al-‘Adl, dan al-Akhir, menghubungkan al-Asma’u al- Husna: al-Karim, al-Mu’min, al-Wakil, al- Matin, al-Jami’, al-‘Adl, dan al-Akhir dalam kehidupan sehari-hari, dan menyajikan hasil peta konsep hubungan makna al-Asma al-Husna: al-Karim, al-Mu’min, al-Wakil, al-Matin, al-Jami’, al-

‘Adl, dan al-Akhir dengan perilaku keluhuran budi, kokoh pendirian, rasa aman, tawakal dan perilaku adil dalam kehidupan sehari-hari, sesuai pendapat masing-masing dengan penuh rasa percaya diri, disiplin dan tanggung jawab.

.

D. PETA KONSEP MATERI

(8)

Langkah-langkah Kegiatan

1. Amati E-Book PAI dan Video Pembelajaran dalam Youtube:

2. Kerjakan Lembar Kerja dibawah ini dengan Benar dan Penuh Rasa Tanggung Jawab.

Lembar Kerja 1.1. : Permasalahan Pertama (KELOMPOK 1)

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan Bupati Bogor Ade Yasin sebagi tersangka kasus dugaan suap pengurusan laporan keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Bogor Tahun Anggaran 2021. Ketua KPK Firli Bahuri menjelaskan, penangkapan Bupati Bogor itu merupakan tindak lanjut dari laporan masyarakat terkait dugaan adanya pemberian uang dari Ade melalui orang kepercayaannya kepada anggota tim audit BPK Perwakilan Jawa Barat. “Lalu tim KPK bergerak untuk mengamankan pihak-pihak dimaksud,” ujar Firli dalam konferensi pers, di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Kamis (28/4/2022).

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kronologi Tangkap Tangan Bupati Bogor Ade Yasin, Awal Mula Suap Rp 1,9 M untuk Auditor BPK", Klik untuk baca:

https://nasional.kompas.com/read/2022/04/28/04113891/kronologi-tangkap-tangan-bupati-bogor-ade- yasin-awal- mula-suap-rp-19-m-untuk. Penulis : Irfan Kamil. Editor : Sabrina Asril.

Diskusikan Pertanyaan dibawah ini dan buat Hasil Presentasi dengan PETA KONSEP:

1. Bagaimana menurut saudara kasus tersebut jika dilihat dari perspektif makna Asmaul Husna makna al- Asma al-Husna: al-Karim, al-Mu’min, al-Wakil, al-Matin, al-Jami’, al-‘Adl, dan al-Akhir.?

2. Bagaimana solusi yang paling tepat untuk membrantas korupsi di Indonesia?

3. Setuju atau tidak jika lembaga KPK itu di bubarkan? Jelaskan !

(9)

Lembar Kerja 1.2.: Permasalahan Kedua (KELOMPOK 2)

KOMPAS.com - FA (18), remaja perempuan asal Desa Silau Barat, Kecamatan Setia Janji, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara diamankan polisi atas kasus pembuangan bayi yang baru ia lahirkan. FA nekat melakukan hal tersebut karena malu hamil di luar nikah. Ia membuang bayinya dalam kondisi hidup. Bayi laki-laki tersebut ia masukkan dalam goni lalu dibuang ke sungai dalam kondisi hidup.

Bau menyengat dari karung goni Kasus pembuangan bayi tersebut terungkap saat seorang warga bernama Wasimin mencium aroma menyengat di aliran Sungai Sitio-tio pada Selasa (16/11/2021) pagi. Karena penasaran, ia mencari sumber bau yang ternyata berasal dari karung goni yang tersangkut di akar sawit di sungai. "Dia penasaran lalu diambilnya karung goni itu. Setelah dibuka dia kaget karena di dalamnya berisi jasad bayi laki-laki," kata Kapolres Asahan, AKBP Putu Yudha Prawira, Minggu (21/11/2021).

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Remaja 18 Tahun Buang Bayi yang Baru Dilahirkan ke Sungai, Mengaku Malu karena Hamil di Luar Nikah", Klik untuk baca:

https://regional.kompas.com/read/2021/11/21/182800678/remaja-18-tahun-buang-bayi-yang-baru- dilahirkan-ke-sungai-mengaku-malu. Editor : Rachmawati

Diskusikan Pertanyaan dibawah ini buat Hasil Presentasi dengan PETA KONSEP:

1. Bagaimana menurut saudara kasus tersebut jika dilihat dari perspektif makna Asmaul Husna makna al- Asma al-Husna: al-Karim, al-Mu’min, al-Wakil, al-Matin, al-Jami’, al-‘Adl, dan al-Akhir.?

2. Bagaimana solusi yang paling tepat agar kasus tersebut tidak terjadi?

3. Faktor apa yang melatarbelakangi kasus tersebut bisa terjadi? Jelaskan !

(10)

Lembar Kerja 1.3.: Permasalahan Ketiga (KELOMPOK 3)

Jakarta - Sekelompok remaja melakukan aksi tawuran di Kota Bambu Utara, Palmerah, Jakarta Barat. Mirisnya, para pelaku melakukan aksi tawuran itu agar terkenal di media sosial.

Aksi tawuran itu viral di media sosial. Kompol Supriyanto mengatakan peristiwa itu terjadi pada Minggu (30/8) dini hari.

"Itu kejadiannya sudah lama. Kejadiannya malam minggu kemarin ya, kejadiannya cuman sebentar, nggak lama cuman 5 menit doang. Memang sengaja mau diviralin, yang penting udah masuk viral aja udah merasa bangga," kata Kapolsek Palmerah Kompol Supriyanto ketika dihubungi wartawan, Selasa (1/9/2020).

Supriyanto menjelaskan tawuran tersebut bermula dari aksi saling ledek di media sosial. Dari saling sindir di media sosial tersebut, para pelaku kemudian bertemu dan melakukan tawuran.

Baca artikel detiknews, "Miris Kelompok Remaja di Jakarta Barat, Aksi Tawuran Biar Viral" selengkapnya https://news.detik.com/berita/d-5156121/miris-kelompok-remaja-di-jakarta-barat-aksi-tawuran-biar-viral.

Diskusikan Pertanyaan dibawah ini buat Hasil Presentasi dengan PETA KONSEP:

1. Bagaimana menurut saudara kasus tersebut jika dilihat dari perspektif makna Asmaul Husna makna al- Asma al-Husna: al-Karim, al-Mu’min, al-Wakil, al-Matin, al-Jami’, al-‘Adl, dan al-Akhir.?

2. Bagaimana solusi yang paling tepat agar kasus tersebut tidak terjadi?

3. Faktor apa yang melatarbelakangi kasus tersebut bisa terjadi? Jelaskan !

(11)

Lembar Kerja 1.4.: SEMUA SISWA Mengerjakan Lembar Kerja ini!

1. Simpulkan apa yang kalian dapatkan dari mempelajari materi diatas?

2. Hikmah apa yang kalian dapatkan dari makna al-Asma al-Husna: al-Karim, al-Mu’min, al-Wakil, al- Matin, al-Jami’, al-‘Adl, dan al-Akhir. ?

3. Tulis pekerjaan dan hasilnya dengan cara PETA KONSEP.

Ketrangan Akses Online: https://www.liveworksheets.com/oy2151606hl

Terima Kasih

(12)

INSTRUMEN PENILAIAN

Oleh: Sugeng Fitri Aji, M.Pd.I.

SMA Negeri 1 Tanjungpinang 2022

(13)

LANGKAH-LANGKAH PENYUSUNAN INSTRUMEN EVALUASI PEMBELAJARAN MODEL HOTS

A. ANALISIS KOMPETENSI DASAR (KD)

KD yang ditampilkan pada analisis KD ini adalah KD yang diambil dari Permendikbud No. 37 Tahun 2018 tentang KI-KD. Dari hasil analisis tersebut guru akan memilih KD yang dapat dibuatkan soal HOTS.

No. Kompetensi Dasar Level

KD Afektif/Kognitif/Ketrampilan

1.3 Meyakini bahwa Allah Maha Mulia, Maha Mengamankan, Maha Memelihara, Maha Sempurna Kekuatan-Nya, Maha Penghimpun, Maha Adil, dan Maha Akhir

Menjadikan pola hidup

2.3 Memiliki sikap keluhuran budi; kokoh pendirian, pemberi rasa aman, tawakal dan adil sebagai implementasi pemahaman al-Asmau al-Husna: Al-Karim, Al-Mu’min, Al- Wakil, Al- Matin, Al-Jami’, Al-‘Adl, dan Al-Akhir

Menjadikan pola hidup

3.3 Menganalisis makna al-Asma’u al-Husna: al-Karim, al- Mu’min, al-Wakil, al-Matin, al-Jami’, al-‘Adl, dan al-Akhir

C.4 / L.3

4.3 Menyajikan hubungan makna- makna al-Asma’u al-Husna:

al-Karim, al-Mu’min, al-Wakil, al-Matin, al-Jami’, al-‘Adl, dan al-Akhir dengan perilaku keluhuran budi, kokoh pendirian, rasa aman, tawakal dan perilaku adil

KA.5 / Menyaji

B. ANALISIS STIMULUS

Stimulus yang dapat dibuat disesuaikan dengan materi KD-3 Pengetahuan. Tujuannya untuk menginspirasi agar memudahkan dalam menyusun stimulus soal HOTS yang menarik dan konstekstual sesuai materi dalam KD-3 Pengetahuan.

NO KOMPETENSI DASAR STIMULUS KEMAMPUAN

YANG DIUJI

TAHAPAN BERPIKIR

1 3.3. Menganalisis makna al-Asma’u al-Husna:

al-Karim, al-Mu’min, al-Wakil, al-Matin, al- Jami’, al-‘Adl, dan al- Akhir

Disajikan tentang kisah para tokoh yang memiliki sifat al-karim, al-mu’min, al-wakil, al-matin, al-jami’, al-‘adl, dan al-akhir

Menganalisis makna dan nilai-nilai dari kisah tersebut

• Menelaah kisah dalam wacana yang disajikan.

• Mengaitkan kisah tersebut dengan relevansi kehidupan sehari-hari.

(14)

• Menemukan nilai- nilai yang dapat dipetik dari kisah tersebut.

• Mengambil hikmah dalam meneladani nilai-nilai dari kisah tersebut dalam kehidupan sehari- hari

C. MENURUNKAN KD MENJADI INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

Berisi penjelasan tentang cara menurunkan KD menjadi Indikator Pencapaian Kompetensi untuk memudahkan dalam penyusunan indikator soal.

No Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

1 3.3. Menganalisis makna al-Asma’u al- Husna: al-Karim, al-Mu’min, al-Wakil, al-Matin, al-Jami’, al-‘Adl, dan al-Akhir

3.3.1. Menelaah makna al-Asmaul al- Husna: al-Karim, al-Mu’min, al-Wakil, al- Matin, al-Jami’, al-‘Adl, dan al-Akhir. (C.4-HOTS)

3.3.2. Menghubungkan al-Asma’u al- Husna: al-Karim, al-Mu’min, al-Wakil, al- Matin, al-Jami’, al-‘Adl, dan al-Akhir dalam kehidupan sehari-hari.

(C.6-HOTS)

(15)

D. MENYUSUN KISI-KISI

Berisi petunjuk soal yang sebagai pedoman dalam menulis soal.

No Kompetensi dasar Indikator Pencapaian Kompetensi Kelas/SMT Indikator Soal Level Kognitif

Bentuk Soal

No.

Soal

1 2 3 4 5 6 7

1 1.3. Meyakini bahwa Allah Maha Mulia, Maha Mengamankan, Maha Memelihara, Maha Sempurna Kekuatan-Nya, Maha Penghimpun, Maha Adil, dan Maha Akhir

1.3.1. Meyakini bahwa Allah Maha Mulia, Maha Mengamankan, Maha Memelihara, Maha Sempurna Kekuatan-Nya, Maha Penghimpun, Maha Adil, dan Maha Akhir

X/1 Disajikan rubrik observasi untuk mengamati sikap spiritual siswa sesuai dengan IPK.

- - -

2 2.3. Memiliki sikap keluhuran budi; kokoh pendirian, pemberi rasa aman, tawakal dan adil sebagai implementasi pemahaman al-Asmau al-Husna: Al- Karim, Al-Mu’min, Al-Wakil, Al- Matin, Al-Jami’, Al-‘Adl, dan Al-Akhir

2.3.1 Memiliki sikap keluhuran budi; kokoh pendirian, pemberi rasa aman, tawakal dan adil sebagai implementasi pemahaman al-Asmau al-Husna: Al- Karim, Al-Mu’min, Al-Wakil, Al- Matin, Al-Jami’, Al-‘Adl, dan Al-Akhir

X/1 Disajikan rubrik observasi untuk mengamati sikap spiritual siswa sesuai dengan IPK.

- - -

3 3.3. Menganalisis makna al- Asma’u al-Husna: al-Karim, al-Mu’min, al-Wakil, al-

3.3.1. Menelaah makna al-Asmaul al- Husna: al-Karim, al- Mu’min, al-Wakil, al- Matin,

X/1 Disajikan kisah salah satu tokoh yang memiliki sifat sifat al-karim, al-mu’min, al-wakil, al-matin, al-

L.3 /C.4 HOTS

Esay 1

(16)

Matin, al-Jami’, al-‘Adl, dan al-Akhir

al-Jami’, al-‘Adl, dan al- Akhir.

(C.4-HOTS)

jami’, al-‘adl, dan al-akhir, siswa dapat menguraikan sifat-sifat terpuji yang berhubungan dengan makna asma’ul husna tersebut dengan benar.

X/1 Disajikan kisah salah satu tokoh yang memiliki sifat sifat al-karim, al-mu’min, al-wakil, al-matin, al- jami’, al-‘adl, dan al-akhir, siswa dapat menguraikan sifat-sifat terpuji yang berhubungan dengan makna asma’ul husna tersebut dengan benar.

L.3/C4 HOTS

Esay 2

3.3.2. Menghubungkan

keteladanan al-Asma’u al- Husna: al-Karim, al-Mu’min, al-Wakil, al- Matin, al-Jami’, al-‘Adl, dan al-Akhir dalam kehidupan sehari-hari.

(C.6-HOTS)

X/1 Disajikan peristiwa kejadian salah satu orang yang berkaitan

dengan sifat-sifat terpuji dari asma’ul husna, siswa dapat menentukan sifat tersebut berhubungan dengan

keteladanan dari asma’ul husna al-karim, al-mu’min, al-wakil, al- matin, al-jami’, al-‘adl, dan al- akhir dengan benar.

L.3/C.6 HOTS

Esay 3

X/1 Disajikan peristiwa kejadian salah satu orang yang berkaitan

dengan sifat-sifat terpuji dari

L.3/C.6 HOTS

Esay 4

(17)

asma’ul husna, siswa dapat menentukan sifat tersebut berhubungan dengan

keteladanan dari asma’ul husna al-karim, al-mu’min, al-wakil, al- matin, al-jami’, al-‘adl, dan al- akhir dengan benar.

X/1 Disajikan peristiwa kejadian salah satu orang yang berkaitan

dengan sifat-sifat terpuji dari asma’ul husna, siswa dapat menentukan sifat tersebut berhubungan dengan

keteladanan dari asma’ul husna al-karim, al-mu’min, al-wakil, al- matin, al-jami’, al-‘adl, dan al- akhir dengan benar.

L.3/C.6 HOTS

Esay 5

X/1 Disajikan narasi tentang sifat-sifat terpuji dari asma’ul husna, siswa dapat menentukan sifat tersebut berhubungan i asma’ul husna al- karim, al-mu’min, al-wakil, al- matin, al-jami’, al-‘adl, dan al- akhir dengan benar.

L.3/C.6 HOTS

Esay 6

(18)

X/1 Disajikan peristiwa kejadian salah satu orang yang berkaitan

dengan sifat-sifat terpuji dari asma’ul husna, siswa dapat menentukan sifat tersebut berhubungan dengan

keteladanan dari asma’ul husna al-karim, al-mu’min, al-wakil, al- matin, al-jami’, al-‘adl, dan al- akhir dengan benar.

L.3/C.6 HOTS

Esay 7

X/1 Disajikan narasi tentang pentingnya kita mengimani Asma’ul Husna dan meneladani Asma’ul Husna, siswa dapat menjelaskan manfaatnya

tersebut dengan baik dan benar.

L.3/C.6 HOTS

Esay 8

4 4.3. Menyajikan hubungan makna- makna al-Asma’u al-Husna: al-Karim, al- Mu’min, al-Wakil, al-Matin, al-Jami’, al-‘Adl, dan al- Akhir dengan perilaku keluhuran budi, kokoh pendirian, rasa aman, tawakal dan perilaku adil

4.3.1. Membuat peta konsep tentang hubungan makna al-Asmaul al- Husna: al- Karim, al-Mu’min, al-Wakil, al- Matin, al-Jami’, al-‘Adl, dan al-Akhir dengan perilaku keluhuran budi, kokoh pendirian, rasa aman, tawakal dan perilaku adil.

X/1 Disajikan rubrik penilaian karya peta konsep

- - -

(19)

4.3.2. Membuat laporan tertulis tentang hubungan makna al-Asma’u al- Husna: al- Karim, al-Mu’min, al-Wakil, al- Matin, al-Jami’, al-‘Adl, dan al-Akhir dalam

kehidupan sehari-hari

X/1 Disajikan rubrik penilaian karya laporan tertulis.

- - -

(20)

E. SOAL EVALUASI PEMBELAJARAN HOTS

1. Suatu hari anak Gubernur di Mesir ‘Amir bin ‘Ash memukul seorang petani miskin. Sang petani tidak menerima perlakuan itu. Ia kemudian protes dan menemui Umar bin Khatab seraya menuntut agar Khalifah menghukumnya dengan setimpal.

Khalifah Umar lalu memanggil Abdullah, anak gubernur itu dan berkata kepadanya, “sejak kapan kamu memperbudak orang padahal ibunya melahirkan ia dalam keadaan merdeka?”.

Abdullah diam dalam ketakutan yang luar biasa. Umar, lalu mempersilahkan petani miskin tadi untuk membalasnya.

Perilaku Umar bin Khatab pada kasus tersebut apabila dikaitkan dengan makna asma'ul husna ...

2. Abid adalah seorang siswa yang rajin dan selalu berusaha dengan sungguh-sungguh. Suatu ketika Abid mengikuti Ulangan harian, dia sudah belajar dengan sungguh-sungguh baik di sekolah maupun saat dirumah. Ia sudah berusaha dengan keras untuk menyelesaikan soal demi soal yang diberikan. Kemudian setelah selesai Ia berdo’a dan menyerahkan hasilnya hanya kepada Allah SWT. Perilaku Abid sesuai dengan makna Asma’ul Husna, yaitu….

3. Ahmad, seorang jaksa di Kota Bercahaya. Dia dalam memutuskan sebuah perkara sesuai dengan hukum yang berlaku. Terhadap keputusan tersebut, Ahmad tidak mau tergoda dengan pemberian kliennya yang memberi uang banyak. Dia berpegang teguh dan kokoh terhadap aturan yang ada. Perilaku Ahmad meneladani asmaul husna, yaitu...

4. Seorang petugas keamanan di sekolah menjaga sepeda motor beserta helm dan mobil di tempat parkir secara sungguh-sungguh, sehingga terwujud suasana aman. Perilaku petugas keamanan tersebut telah meneladani asmaul husna Allah Swt. yaitu...

5. Habib, pelajar SMA di Semarang, setiap hari sebelum berangkat ke sekolah mohon doa restu kepada orang tuanya. Di sekolah, saat bertemu dengan gurunya, Habib mengucapkan salam dan bersalaman. Habib dengan temannya saling menghormati. Dalam diri Habib ingin berperilaku mulia dengan siapapun. Sikap yang ditampilkan Habib merupakan keteladanan asmaul husna, yaitu...

6. Allah SWT. mengumpulkan dan menyatukan beberapa makhlukNya yang ada di sawah sehingga membentuk satu kesatuan ekosistem sawah membuktikan bahwa Allah SWT.

bersifat...

7. Pak Lukman adalah seorang pengusaha yang kaya raya, harta nya sangat banyak. Setiap harinya dia selalu menyisihkan hasil usahanya untuk kemudian diberikan ke takmir masjid

(21)

sebagai amal jariyah hidupnya. Ia juga tidak pernah meninggalkan sholat lima waktu walaupun aktivitas Ia sangat sibuk karena mengurusi banyak usaha yang dijalannya.

Perilaku Pak Lukman sesuai dengan keteladanan Asma’ul Husna, yaitu...

8. Islam mengajarkan kita untuk selalu dekat dengan Allah Swt. salah satu cara kita dekat dengan Allah Swt adalah berdzikir dan memohon kepada Allah Swt dengan menyebut nama-nama-Nya. Coba Anda jelaskan manfaat kita harus mengimani dan meneladani Asma’ul Husna dan menerapkan dalam kehidupan sehari-hari....

Kunci Jawaban:

1. Asma’ul husna: al-‘adl 2. Asma’ul husna: al-wakil 3. Asma’ul husna: al-matin 4. Asma’ul husna: al-mu’min 5. Asma’ul husna: al-karim 6. Asma’ul husna: al-jami’

7. Asma’ul husna: al-akhir

8. Karena dengan mengimani dan meneladani Asma’ul Husna dalam kehidupan sehari- hari maka hidup kita akan lebih tenang dan selalu dalam keberkahan serta perlindungan-Nya.

(22)

INSTRUMEN PENILAIAN KETRAMPILAN - 1 Mata Pelajaran : PAI dan Budi Pekerti

Kelas/Semester : X/1

Kurikulum : 2013 Edisi Revisi

Indikator : Membuat peta konsep tentang hubungan makna al-Asmaul al- Husna:

al-Karim, al-Mu’min, al-Wakil, al- Matin, al-Jami’, al-‘Adl, dan al-Akhir dengan perilaku keluhuran budi, kokoh pendirian, rasa aman, tawakal dan perilaku adil.

Membuat Peta Konsep Langkah-langkah Kegiatan:

1. Buatlah peta Konsep tentang Membuat peta konsep tentang hubungan makna al- Asmaul al- Husna: al-Karim, al-Mu’min, al-Wakil, al- Matin, al-Jami’, al-‘Adl, dan al- Akhir dengan perilaku keluhuran budi, kokoh pendirian, rasa aman, tawakal dan perilaku adil.

2. Upload hasil video presentasi peta konsepnya di youtube, dan kemudian link nya dikirimkan melalui google classroom.

Rubrik Pengamatan

N o

Kriteria

Kategori

Skor maksimal

Skor yang

diperoleh Nilai

K C B SB

1 2 3 4

1 Kesesuain Peta Konsep

2 Kreativitas 3 Artikulasi 4 Kejelasan Isi 5 Penampilan

Kriteria Penskoran:

1. Kurang Skor 50 → 69

2. Cukup Skor 70 → 79

3. Baik Skor 80 → 89

4. Sangat Baik Skor 90 → 100

Pedoman Penskoran:

Nilai akhir = Jumlah skor yang diperoleh peserta didik× 100 skor tertinggi 4

(23)

INSTRUMEN PENILAIAN KETRAMPILAN - 2 Mata Pelajaran : PAI dan Budi Pekerti

Kelas/Semester : X/1

Kurikulum : 2013 Edisi Revisi

Indikator : Membuat laporan tertulis tentang hubungan makna al-Asma’u al- Husna: al-Karim, al-Mu’min, al-Wakil, al- Matin, al-Jami’, al-‘Adl, dan al- Akhir dalam kehidupan sehari-hari

Membuat Laporan Tertulis Langkah-langakh Kegiatan:

1. Baca dan pelajari materi dalam google classroom 2. Kerjakan LKPD yang ada dalam google classroom

Rubrik Pengamatan

N o

Kriteria

Kategori

Skor maksi

mal

Skor yang

diperoleh Nilai

K C B SB

1 2 3 4

1 Ketepatan Waktu 2 Kreativitas Laporan 3 Kesesuaian isi 4 Presentasi

5 Sikap/Penampilan

Kriteria Penskoran :

1. Kurang Skor 50 → 69

2. Cukup Skor 70 → 79

3. Baik Skor 80 → 89

4. Sangat Baik Skor 90 → 100

Pedoman Penskoran:

Nilai akhir = Jumlah skor yang diperoleh peserta didik× 100 skor tertinggi 4

(24)

INSTRUMEN PENILAIAN SPIRITUAL

Mata Pelajaran : PAI dan Budi Pekerti Kelas/Semester : X/1

Kurikulum : 2013 Edisi Revisi

Indikator : Meyakini bahwa Allah Maha Mulia, Maha Mengamankan, Maha Memelihara, Maha Sempurna Kekuatan-Nya, Maha Penghimpun, Maha Adil, dan Maha Akhir.

Pedoman Pengamatan Sikap Spiritual

No Pernyataan Kebiasan

Selalu Sering Jarang Tidak Pernah Skor 4 Skor 3 Skor 2 Skor 1 1 Berdoa sebelum dan sesudah melakukan

sesuatu

2 Mengucapkan rasa syukur atas karunia Tuhan 3 Berdzikir dengan melafadkan asma’ul husna 4 Mengungkapakan kekaguman secara lisan

maupun tulisan terhadap Tuhan saat melihat kebesaran dan kekuatan-Nya

5 Merasakan keberadaan dan mengakui bahwa Tuhan selalu berbuat adil kepada Makluk-Nya Jumlah Skor

Kriteria Penskoran:

1. Kurang Skor 50 → 69

2. Cukup Skor 70 → 79

3. Baik Skor 80 → 89

4. Sangat Baik Skor 90 → 100

Pedoman Penskoran:

Nilai akhir = Jumlah skor yang diperoleh peserta didik× 100 skor tertinggi 4

(25)

INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP SOSIAL

Mata Pelajaran : PAI dan Budi Pekerti Kelas/Semester : X/1

Kurikulum : 2013 Edisi Revisi

Indikator : Memiliki sikap keluhuran budi; kokoh pendirian, pemberi rasa aman, tawakal dan adil sebagai implementasi pemahaman al-Asmau al-Husna: Al-Karim, Al-Mu’min, Al-Wakil, Al- Matin, Al-Jami’, Al-‘Adl, dan Al-Akhir

Pedoman Pengamatan Sikap Sosial

Kebiasan

No Pernyataan Selalu Sering Jarang Tidak

Pernah Skor 4 Skor 3 Skor 2 Skor 1 1

2

3

4

5

6 7 8

9

10

Saya tidak ingin membuat onar di sekolah dan di masyarakat.

Saya ingin memaafkan teman yang menyakiti hati saya.

Bila melihat orang yang membutuhkan pertolongan, saya berkeinginan untuk memberikan pertolongan.

Saya berkeinginan untuk memberi nasihat, mengajak, dan mempelopori teman-teman untuk beribadah dan berbuat kebajikan.

Saya berusaha tidak mengeluh saat mendapat musibah/cobaan.

Saya sangat takut ketika mengingat kematian.

Saya bersungguh-sungguh saat diberi tugas.

Memberikan solusi kepada teman yang mendapat masalah.

Saya berusaha meningkatkan amal baik agar catatan amal baik saya terus bertambah.

Mudah memaafkan kesalahan teman/orang lain.

Pedoman Penskoran:

Nilai akhir = Jumlah skor yang diperoleh peserta didik× 100 skor tertinggi 4

(26)

Mata Pelajaran : PAI dan Budi Pekerti Kelas/Semester : X/1

Kurikulum : 2013 Edisi Revisi

Indikator : Memiliki sikap keluhuran budi; kokoh pendirian, pemberi rasa aman, tawakal dan adil sebagai implementasi pemahaman al-Asmau al-Husna: Al-Karim, Al-Mu’min, Al-Wakil, Al- Matin, Al-Jami’, Al-‘Adl, dan Al-Akhir

Lembar Observasi Jurnal Catatan Guru Terhadap Peserta Didik

No Waktu Nama Kejadian/Peristiwa Butir

Sikap

Positif/

Negatif

Tindak Lanjut

1 2 3 4 5 6 7

1 2 dst.

Referensi

Dokumen terkait

Peta sisipan merupakan peta tambahan dengan ukuran kecil yang disisipkan pada peta utama untuk menunjukkan lokasi yang dipetakan pada kedudukannya dengan daerah sekitar

Sebagai sumber hukum Islam, al-Qur’ān memiliki kedudukan yang sangat tinggi. Al-Qur’ān merupakan sumber utama dan pertama sehingga semua persoalan harus merujuk dan

Melalui pembelajaran discovery learning peserta didik dapat mengidentifikasi, mendeskripsikan fakta dan konsep dalam menentukan jarak antar titik dalam ruang

Peserta didik diminta menemukan suatu kesimpulan dari Unsur-unsur Musik dan teknik bermain alat musik dan apa yang dapat mereka peroleh berdasarkan penyelesaian masalah

c. Pemanfaatan tutor teman sebaya. Semua pembelajaran remedial diakhiri dengan tes ulang sesuai dengan materi yang belum tuntas. Dalam hal ini pembelajaran remedial dan tes

Saling tukar informasi tentang materi :Konsep keanekaragaman gen, jenis, ekosistem dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga diperoleh

 Peserta didik mengolah informasi yang telah diperoleh dari bahan ajar dan sumber lain dalam rangka memahami permasalahan yang berkaitan dengan konsep relasi dan

Peserta didik mencari dan mengumpulkan informasi yang dibutuhkan untuk menyelesaikan permasalahan terkait dengan jarak antar titik dalam ruang yang disajikan dalam