KLASTERISASI KOMPETENSI GURU MENGGUNAKAN HASIL PENILAIAN PORTOFOLIO
DENGAN METODE K-MEANS CLUSTERING
Ari Kurniawan
2208206015
Dosen Pembimbing :g
Mochamad Hariadi, S.T., M.Sc., Ph.D.
S2 TEKNIK ELEKTRO (TELEMATIKA) FAKULTAS TEKNIK INDUSTRI
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
SURABAYA 2010
LATAR BELAKANG
UU No. 14 tahun 2005 tentang Guru & Dosen :
Guru Pendidik Profesional
Penilaian Portofolio - Minim S1 / D-IV
Menguasai kompetensiMenguasai kompetensi - Menguasai kompetensi
(pedagogik, profesional, sosial dan kepribadian) - Memiliki sertifikat pendidik
Menguasai kompetensi p
- Sehat jasmani & rohani
- Memiliki kemampuan untuk mewujudkan tujuan p j j pendidikan nasional
SERTIFIKASI
GURU
LATAR BELAKANG
Pemetaan Komponen Portofolio dalam konteks Kompetensi Guru
Kel. Komponen Portofolio Kompetensi Guru
Ped Kepr Sos Prof
Kualifikasi Akademik √ √
A Pendidikan dan Pelatihan √ √
Pengalaman Mengajar √ √ √
Perencanaan dan Pelaksanaan B
Pembelajaran √ √
Penilaian dari Atasan dan Pengawas √ √
Prestasi Akademik √ √
Karya Pengembangan Profesi √ Keikutsertaan dalam Forum Ilmiah √ √ Pengalaman Menjadi Pengurus Organisasi di
C
g j g g
√ √
Bidang Kependidikan dan Sosial
Penghargaan yang Relevan dengan Bidang
√ √ √
Pendidikan √ √ √
LATAR BELAKANG
LATAR BELAKANG
LATAR BELAKANG
ALUR SERTIFIKASI BAGI GURU DALAM JABATAN 2009 Tidak Memenuhi Persyaratan
•GURU S2/S3 +IVB GURU IV C VERIFIKASI DOKUMEN Memenuhi Persyaratan Tidak Memenuhi Persyaratan
GURU DALAM JABATAN •GURU IV C DOKUMEN SERTIFIKAT PENDIDIK Persyaratan Lulus • S1/D IV • Belum S1 /DIV yang memenuhi PENILAIAN PORTOFOLIO MELENGKAPI PORTOFOLIO ak us y g syarat UJIAN Lulus PLPG PLPG PORTOFOLIO Tid Lul DINAS PENDIDIKAN Tidak Lulus Tidak Lulus UJIAN ULANG Lulus PROV/KAB/KOTA Lulus (2X)
LATAR BELAKANG
LATAR BELAKANG
Keterbatasan fungsi ASG (Aplikasi Sertifikasi Guru) : g ( p ) sebatas mengolah angka-angka dan memberi keluaran status kelulusan.
MAKSUD TUJUAN
1. Memberikan gambaran dan analisa kelebihan dan
kekurangan kompetensi guru dengan pemilihan data kekurangan kompetensi guru dengan pemilihan data yang variatif
2. Bagaimana memanfaatkan data berupa angka-angka
hasil penilaian portofolio menjadi sebuah informasi
d k i
dan tentang kompetensi guru
3 Menerapkan proses data mining untuk 3. Menerapkan proses data mining untuk
pengolahan nilai portofolio guru dengan
metode K-Means Clustering untuk mengelompokan metode K Means Clustering untuk mengelompokan kompetensi yang relatif homogen
BATASAN MASALAH
1. Basis data dari ASG di Rayon 14 Universitas
Negeri Surabaya dan kemudian diolah berdasarkan proses-proses yang ada dalam data mining.
2 K i i t d t dit j hk b i j k
2. Kemiripan antar data diterjemahkan sebagai jarak kedekatan antar data dengan titik pusat (centroid),
sehingga menghasilkan klaster kompetensi sehingga menghasilkan klaster kompetensi. 3. Algoritma : K-Means Clustering
MANFAAT PENELITIAN
1. Bagi pengelola manajemen pendidikan nasional g g j (LPMP, PMPTK, Depdiknas) :
b f t t k lih t fil b d
a. bermanfaat untuk melihat profil sumber daya
dan kompetensi guru secara nasional atau daerah. b pertimbangan dan acuan untuk menentukan
b. pertimbangan dan acuan untuk menentukan kebijakan pendidikan.
MANFAAT PENELITIAN
2. Bagi Dinas Pendidikan Daerah (propinsi, kabupaten, kota)
(propinsi, kabupaten, kota)
a. bermanfaat untuk melihat profil sumber daya dan kompetensi guru di daerah.
b. secara cepat dan tepat mengambil kebijakan dalam proses pembinaan guru dengan melihat dalam proses pembinaan guru, dengan melihat
kelebihan dan kekurangan kompetensi guru secara kolektif.
MANFAAT PENELITIAN
3. Bagi LPTK (Lembaga Pendidik Tenaga Kependidikan) :
b f t t k d t d k d l
bermanfaat untuk data pendukung dalam penyusunan kurikulum berdasar
kompetensi yang ada kompetensi yang ada.
4 B i t tifik i ( )
4. Bagi peserta sertifikasi (guru) :
secara individu, bermanfaat untuk evaluasi dan bahan pengembangan diri sebagai guru profesional
SISTEMATIKA PENELITIAN
Persiapan Database ASG
Pemilihan Data Pembersihan Data Transformasi Data Integrasi Data Klasterisasi Kompetensi
DATA MINING
Analisa dari observasi data dalam jumlah
besar untuk menemukan hubungan yang
besar untuk menemukan hubungan yang
tidak diketahui sebelumnya dan metode
baru untuk meringkas data agar mudah
baru untuk meringkas data agar mudah
dipahami serta kegunaannya untuk pemilik
data
data
TRANSFORMASI DATA
Fungsi : mendapatkan hasil analisis yang akurat
Percobaan 3 cara transformasi : 1. Menghiraukan Data Outlier 2. Scaling
2. Scaling
TRANSFORMASI DATA
1. Menghiraukan Data Outlier
Outlier adalah pengamatan yang tidak mengikuti sebagian besar pola
dan terletak jauh dari pusat data
Identifikasi Outlier : IQR (Interquartile Range) atau boxplot
Q = kuartil
R = IQR = rentang
Batas bawah outlier
BBO = Q1 - (1,5 * R)
Batas atas outlier
TRANSFORMASI DATA
2. Scaling Perubahan data dalam rentang tertentu.
+ [-1 1] + [ 1, 1] + [ 0, 1]
Tn = hasil transformasi nilai kompetensi ke-n Kn = nilai kompetensi
BA = batas atas kompetensi ke-n BB = batas bawah kompetensi ke-n
TRANSFORMASI DATA
3. Normalisasi
Tujuan : merubah data menjadi kumpulan data baru dengan : mean = 0
variansi = 1
P b i t i d t d t d d d i ti
variansi 1
Pembagian centering data dengan standard deviation
= hasil transformasi dengan normalisasi = nilai kompetensi
= nilai kompetensi
= mean kompetensi ke-n = standard deviation
CLUSTERING
Tujuan dari metode clustering adalah untuk
Tujuan dari metode clustering adalah untuk
mengelompokkan sejumlah data atau objek
kedalam klaster sehingga setiap klaster akan
kedalam klaster sehingga setiap klaster akan
terisi data yang semirip mungkin
(Budi Santosa, 2007).
(Budi Santosa, 2007).
KLASTERISASI DATA
KONSEP JARAK
Euclidean Distance
Menentukan jarak 2 titik
Misalnya jarak antara titik P(x1,x2) dan titik Q(y1,y2) adalah:
Kegunaan dalam algoritma K-Means :
- Menentukan centroid ketika ada data baru yang diproses
- Mengelompokkan data dalam klaster tertentu dengan mencari
jarak terpendek dengan centroid yang terbentuk
KONSEP JARAK
Jarak Data dan Centroid
Jika sudah diketahui centroid masing-masing klaster, bisa diketahui jarak data dengan centroid klaster dengan rumus :
j g g
D = jarak centroid dengan masing-masing data S = Item data
X = atribut
KLASTERISASI DATA M-File MATLAB X = [20 30 10; 10 15 20 ; 30 40 20] [cidx,ctrs] = kmeans(X,2,'dist','SqEuclidean'); [ctrs] [X cidx] s = xlswrite('tempdata.xls', cidx) l t(X( id 1 1) X( id 1 2) ' ' X( id 2 1) plot(X(cidx==1,1),X(cidx==1,2),'ro',X(cidx==2,1), ... X(cidx==2,2),'b*',ctrs(:,1),ctrs(:,2),'kx') i i i j
OUTPUT & ANALISA
Data Kompetensi Guru per Kab. / Kota
Klasterisasi kualifikasi akademik dan pengalaman mengajar Kab. Gresik
(2)
(1) (2)
OUTPUT & ANALISA
Data Kompetensi Guru per Kab. / Kota
Klasterisasi kualifikasi akademik dan rencana pembelajaran Kab. Gresik
(2)
(1) (2)
OUTPUT & ANALISA
Data Kompetensi Guru per Kab. / Kota
Klasterisasi kualifikasi akademik dan pendidikan & pelatihan Kab. Gresik
(2)
(1) (2)
OUTPUT & ANALISA
Data Kompetensi Guru per Kab. / Kota
Klasterisasi kualifikasi akademik dan penilaian atasan Kab. Gresik
(2)
(1) (2)
OUTPUT & ANALISA
Data Kompetensi Guru per Kab. / Kota
Klasterisasi kualifikasi akademik dan prestasi akademik Kab. Gresik
(2)
(1) (2)
OUTPUT & ANALISA
Data Kompetensi Guru per Kab. / Kota
Klasterisasi kualifikasi akademik dan prestasi akademik Kab. Gresik
Kl t b d t f i
No. No Peserta Nama Kab./Kota Klaster berdasar transformasi Non Outlier Scaling Normalisasi
(1) (2) (4) (5) (6) (7)
1 09050102010002 LIN SUARNI Kab. Gresik 2 2 1
2 09050102010005 SRI MINARSIH Kab. Gresik 2 2 1 3 09050102010009 SRIRAHAJU Kab. Gresik 2 1 2
4 09050102010010 THOYIMAH K b G ik 2 2 1 4 09050102010010 THOYIMAH Kab. Gresik 2 2 1 5 09050102010016 SUPARMIATI Kab. Gresik 2 2 1
6 09050102010020 BUDI ASTUTI Kab. Gresik 2 2 1 7 09050102010022 HJ. HUSNUL MUZAYANAH Kab. Gresik 2 2 1
8 09050102010025 SAKDIYAH Kab. Gresik 2 2 1
9 09050102010028 ASMAUL KHUSNAH Kab Gresik 2 2 1 9 09050102010028 ASMAUL KHUSNAH Kab. Gresik 2 2 1 10 09050102010029 MUTHI'AH Kab. Gresik 2 2 1
OUTPUT & ANALISA
Data Kompetensi Guru per Kab. / Kota
Klasterisasi kualifikasi akademik dan karya pengembangan profesi Kab. Gresik
(2)
(1) (2)
OUTPUT & ANALISA
Data Kompetensi Guru per Kab. / Kota
Klasterisasi kualifikasi akademik dan keikutsertaan forum ilmiah Kab. Gresik
(2)
(1) (2)
OUTPUT & ANALISA
Data Kompetensi Guru per Kab. / Kota
Klasterisasi kualifikasi akademik dan pengalaman berorganisasi Kab. Gresik
(2)
(1) (2)
OUTPUT & ANALISA
Data Kompetensi Guru per Kab. / Kota
Klasterisasi kualifikasi akademik dan pengalaman mengajar Kab. Gresik
(2)
(1) (2)
SIMPULAN SARAN
1 Kl t i i d l it K M l t i bi
1. Klasterisasi dengan algoritma K-Means clustering bisa digunakan untuk melakukan pengelompokan
kompetensi guru kompetensi guru.
2. Hasil dari penelitian ini bisa dijadikan sebagai acuan p j g dalam proses pengembangan & peningkatan
kompetensi guru oleh pihak-pihak terkait Untuk memaksimalkan hasil, perlu diadakan
liti l bih d l d b di k
penelitian lebih mendalam dengan membandingkan dengan metode clustering lainnya.
T i k ih Terima kasih ...