• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH LOKASI DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN BENGKEL KENDAL SERVIS SEPEDA MOTOR HONDA DENGAN KEPUASAN SEBAGAI VARIABEL INTERVEN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PENGARUH LOKASI DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN BENGKEL KENDAL SERVIS SEPEDA MOTOR HONDA DENGAN KEPUASAN SEBAGAI VARIABEL INTERVEN"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

1 PENGARUH LOKASI DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN BENGKEL KENDAL SERVIS SEPEDA MOTOR HONDA DENGAN

KEPUASAN SEBAGAI VARIABEL INTERVENING

Panji Tri Sopandi1, Yulihar Mukhtar2, Irda2

1 Department of Management, Faculty of Economics, University of Bung Hatta E-mail: sofandipanjitri@yahoo.com , yul_mukhtar@yahoo.com , irda1987@yahoo.com

ABSTRACT

This study aims to determine the effect of location and service quality on customer loyalty workshop kendal honda motorcycle service with satisfaction as an intervening variable. The sample in this study amounted to one hundred respondents. The sampling technique is purposive sampling. Data analysis method used is multiple linear regression analysis, simple regression analysis and multilevel regression analysis. The results of this study found that the location and quality of services significantly influence customer loyalty, location and quality of services significantly influence customer satisfaction, customer satisfaction have a significant effect on customer loyalty and customer satisfaction meintervening relationship between the location and quality of service with customer loyalty Kendal Service Stations Motorcycles Honda. Suggested to workshop service Kendal Honda motorcycles in order to improve service quality and expand its parking location.

Keywords: location, quality of service, customer loyalty, customer satisfaction

PENDAHULUAN

Latar Belakang Masalah

Bengkel Kendal Servis Sepeda Motor Honda merupakan dealer resmi Honda yang bergerak dalam bidang pemasaran sepeda motor merk Honda. Dalam usahanya, tidak hanya melakukan penjualan sepeda motor dengan merek Honda saja, akan tetapi juga menyediakan jasa service, penyediaan dan penggantian spare part dan pengecatan (body painting).

Dalam perkembangannya, jumlah pelanggan Bengkel Kendal Servis Sepeda Motor Honda mengalami naik turun seiring dengan ketatnya persaingan. Adanya penurunan konsumen jasa service

tersebut, maka pihak penyedia jasa dalam hal ini Bengkel Kendal Servis Sepeda Motor Honda harus mengevaluasi kembali terhadap lokasi dan kualitas pelayanan kepada pelanggan sehingga pelanggan puas dan akhirnya loyal terhadap perusahaan.

Berdasarkam hasil survey diketahui bahwa selama periode September 2013 – Februari 2014 telah terjadi kecenderungan fluktuasi perubahan jumlah pelanggan yang berkunjung ke bengkel Kendal Servis, dimana fluktuasi penurunan dan peningkatan pelanggan tidak terlalu drastis setiap bulannya. Hal ini disebabkan pelanggan yang berkunjung ke bengkel

(2)

2 Kendal Servis adalah pelanggan yang

melakukan kunjungan berulang secara teratur dalam menservis motor, dimana pelanggan disini adalah pelanggan yang telah sering menggunakan bengkel Kendal Servis sebagai tempat untuk mensevis motor, dan biasanya pelanggan ini mereferensikan kepada orang-orang terdekat mereka untuk juga ikut menggunakan jasa bengkel Kendal Servis dan pelanggan ini merupakan pelanggan yang kebal dari tarikan pesaing bengkel lainnya, ini dibuktikan dengan seringnya mereka gunakan jasa bengkel. Namun disamping pelanggan yang sudah sering menggunakan jasa bengkel, ditemukan juga pelanggan-pelanggan yang baru pertama kali menggunakan jasa bengkel.

Menurut Hurriyati (2005:129) loyalitas pelanggan adalah komitmen pelanggan bertahan secara mendalam untuk berlangganan kembali atau melakukan pembelian ulang produk/jasa terpilih secara konsisten di masa yang akan datang, meskipun pengaruh situasi dan usaha-usaha pemasaran mempunyai potensi untuk menyebabkan perubahan perilaku.

Menyadari peran penting konsumen dan pengaruh kepuasan konsumen terhadap keuntungan, perusahaan berupaya mencari cara yang dapat meningkatkan kepuasan konsumen. Hal ini pula yang dilakukan oleh Bengkel Kendal Servis

yang memberikan jasa perbengkelan yang dituntut secara terus-menerus untuk kian memperhatikan penetapan lokasi serta meningkatkan kualitas layanan agar dapat meningkatkan jumlah pelanggan.

Berdasarkan survey pendahuluan Februari 2014, jika dilihat dari lokasi, Bengkel Kendal Servis berada jauh diperbatasan kota, sehingga kebanyakan yang menggunakan jasa adalah pelanggan-pelanggan yang memiliki kendaraan pribadi yang berada di sekitar bengkel, begitu juga dengan tempat parkir yang dimiliki bengkel Kendal servis masih terbatas, sehingga pelanggan cukup kesulitan untuk memarkir kendaraannya jika bengkel mulai dipadati pengunjung yang ingin menggunakan jasa, disamping itu bengkel ini juga tidak memiliki tempat untuk perluasan usahanya.

Berdasarkan survey pendahuluan Februari 2014, dalam kualitas layanan dapat dilihat dari beberapa aspek dimensi kualitas yang masih mendapat keluhan. Dimana untuk kualitas layanan dari segi tangible sendiri tempatnya masih sempit dan pengunjung sendiri banyak, kemudian karyawan kurang tanggap dalam melayani pelanggan. Apabila pelanggan menanyakan kondisi sepeda motornya, karyawan hanya kalau sudah selesai nanti diberitahu, disebabkan saking banyaknya yang melakukan servis, pelaksanaan servis yang lama sehingga membuat pelanggan

(3)

3 terkadang menunggu cukup lama

disebabkan mekanik hanya terdiri dari 3 orang, sementara untuk emphaty karyawan tidak begitu emphaty pada konsumennya.

Hal ini mengindikasikan masih kurang optimalnya aspek variabel lokasi dan kualitas layanan dari Bengkel Kendal Servis . jadi dapat disimpulkan faktor-faktor yang mempengaruhi loyalitas pelanggan seperti lokasi dan kualitas pelayanan tentang Bengkel Kendal Servis masih belum dapat menciptakan kepuasan bagi pelanggannya secara optimal, sehingga perlu dievaluasi kembali beserta seberapa besar pengaruhnya terhadap para pelanggan.

Dari fenomena diatas maka peneliti tertarik melakukan penelitian dengan judul “Pengaruh Lokasi dan Kualitas Pelayanan Terhadap Loyalitas Pelanggan Bengkel Kendal Servis Sepeda Motor Honda Dengan Kepuasan Sebagai Variabel Intervening”.

Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas maka dapat dirumuskan masalah sebagai berikut :

1. Bagaimana pengaruh lokasi terhadap loyalitas pelanggan bengkel kendal servis sepeda motor honda ?

2. Bagaimana pengaruh kualitas pelayanan terhadap loyalitas pelanggan bengkel kendal servis sepeda motor Honda ?

3. Bagaimana pengaruh lokasi terhadap kepuasan pelanggan bengkel kendal servis sepeda motor honda ?

4. Bagaimana pengaruh kualitas pelayanan terhadap kepuasan pelanggan bengkel kendal servis sepeda motor Honda ? 5. Bagaimana pengaruh kepuasan

pelanggan terhadap loyalitas pelanggan bengkel kendal servis sepeda motor Honda ?

6. Bagaimana pengaruh kepuasan pelanggan meintervening hubungan antara lokasi dengan loyalitas pelanggan bengkel kendal servis sepeda motor Honda?

7. Bagaimana pengaruh kepuasan pelanggan meintervening hubungan antara kualitas pelayanan dengan loyalitas pelanggan bengkel kendal servis sepeda motor Honda ?

Tujuan Penelitian

Dari perumusan masalah di atas dapat dijelaskan tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Untuk mengetahui pengaruh lokasi terhadap loyalitas pelanggan bengkel kendal servis sepeda motor Honda. 2. Untuk mengetahui pengaruh kualitas

pelayanan terhadap loyalitas pelanggan bengkel kendal servis sepeda motor Honda.

3. Untuk mengetahui pengaruh lokasi terhadap kepuasan pelanggan bengkel kendal servis sepeda motor Honda.

(4)

4 4. Untuk mengetahui pengaruh kualitas

pelayanan terhadap kepuasan pelanggan bengkel kendal servis sepeda motor Honda.

5. Untuk mengetahui pengaruh kepuasan pelanggan terhadap loyalitas pelanggan bengkel kendal servis sepeda motor Honda.

6. Untuk mengetahui pengaruh kepuasan pelanggan meintervening hubungan antara lokasi dengan loyalitas pelanggan bengkel kendal servis sepeda motor Honda.

7. Untuk mengetahui pengaruh kepuasan pelanggan meintervening hubungan antara kualitas pelayanan dengan loyalitas pelanggan bengkel kendal servis sepeda motor Honda.

KAJIAN LITERATUR Loyalitas Pelanggan

Menurut Hurriyati (2005:129) loyalitas pelanggan adalah komitmen pelanggan bertahan secara mendalam untuk berlangganan kembali atau melakukan pembelian ulang produk/jasa terpilih secara konsisten di masa yang akan datang, meskipun pengaruh situasi dan usaha-usaha pemasaran mempunyai potensi untuk menyebabkan perubahan perilaku. Selanjutnya Griffin (2002:4) juga mengatakan loyalitas lebih mengacu pada wujud perilaku dari unit-unit pengambilan keputusan untuk melakukan pembelian

secara terus menerus terhadap barang/jasa suatu ;perusahaan yang dipilih dengan kondisi dari durasi waktu tertentu dan mensyaratkan bahwa tindakan pembelian terjadi tidak kurang dari dua kali.

Kepuasan Pelanggan

Menurut Kotler dan Keller (2009:138) kepuasan adalah perasaan senang atau kecewa seseorang yang muncul setelah membandingkan kinerja produk yang dipikirkan terhadap kinerja yang di harapkan. Jika kinerja dibawah harapan, pelanggan tidak puas dan jika kinerja memenuhi harapan, pelanggan puas. Jika kinerja melebihi harapan, pelanggan amat puas.

Lokasi

Lupiyoadi dan Hamdani (2009:92) mengatakan lokasi yaitu keputusan yang dibuat perusahaan berkaitan dengan di mana operasi dan stafnya akan ditempatkan. Pentingnya lokasi bagi perusahaan jasa tergantung dari jenis dan derajat interaksi yang terlibat. Untuk penentuan lokasi ini, perusahaan perlu melihat jenis interaksi konsumen dan jasa yang disediakan.

Kualitas Pelayanan

American Society For Quality Control dalam Kotler dan Keller (2009:143) mengatakan kualitas (quality)

(5)

5 merupakan totalitas fitur dan karakteristik

produk atau jasa yang bergantung pada kemampuannya untuk memuaskan kebutuhan yang dinyatakan atau tersirat. Dikatakan bahwa kualitas adalah tingkat mutu yang diharapkan, dan pengendalian keragaman dalam mencapai mutu tersebut untuk memenuhi kebutuhan konsumen. Untuk dapat memberikan kualitas pelayanan yang baik maka perlu di bina hubungan yang erat antar perusahaan, dalam hal ini adalah karyawan dengan pemakai jsa tersebut.

Hipotesis

H1 : lokasi berpengaruh positif signifikan terhadap loyalitas pelanggan

H2 : kualitas pelayanan berpengaruh positif signifikan terhadap loyalitas pelanggan

H3 : lokasi berpengaruh positif signifikan terhadap kepuasan pelanggan

H4 : kualitas pelayanan berpengaruh positif signifikan terhadap kepuasan pelanggan

H5 : Kepuasaan pelanggan berpengaruh positif signifikan terhadap loyalitas pelanggan

H6 : Kepuasan pelanggan sebagai variabel intervening berpengaruh positif signifikan antara lokasi dan loyalitas pelanggan

H7 : Kepuasan pelanggan sebagai variabel intervening berpengaruh positif

signifikan antara kualitas pelayanan dan loyalitas pelanggan

Kerangka Konseptual

Gambar 1 Kerangka Konseptual

METODE PENELITIAN Populasi dan Sampel

Populasi dalam penelitian ini adalah pelanggan bengkel kendal servis sepeda motor Honda yang beralamat di Jalan Raya Padang Bukittinggi Km 24. Kemudian rumus dalam menghitung ukuran sampel yang akan digunakan pada penelitian ini dengan menggunakan rumus Slovin. dengan jumlah sampel terpilih sebanyak 100 orang. Teknik yang digunakan dalam pengambilan sampel adalah purposive sampling (Sugiyono, 2003).

Metode Analisis Data

Dalam melakukan pengujian statistik, maka penulis melakukan pengujian data yang di gunakan dalam penelitian ini dengan menggunakan tahapan pengujian hipotesis yang meliputi uji validitas dan uji reliabilitas, kemudian uji asumsi klasik yang terdiri dari uji normalitas, uji linieritas, uji multikolinearitas serta uji

Lokasi (X1) Kepuasan pelanggan ( I ) Loyalitas pelanggan (Y) Kualitas pelayanan (X2)

(6)

6 heteroskedastisitas, selanjutnya analisa

regresi linear berganda, analisa regresi linear sederhana dan analisa regresi bertingkat (hierarchical regresi analysis), uji koefisien determinasi ( r² ), uji kelayakan model (uji f) serta pengujian hipotesis dengan uji t-tes statistik

HASIL DAN PEMBAHASAN Analisa Regresi Linier Berganda

Analisis regresi linear berganda merupakan teknik statistik untuk mengetahui pengaruh beberapa variabel bebas terhadap variabel terikat. Adapun tujuan melakukan analisis regresi linear berganda dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui :

Pengaruh lokasi (X1) dan kualitas pelayanan (X2) terhadap loyalitas pelanggan (Y)

Hasil analisa regresi linear berganda untuk membuktikan pengaruh lokasi (X1) dan kualitas pelayanan (X2) terhadap loyalitas pelanggan (Y) dapat dilihat pada tabel 1 berikut ini :

Tabel 1

Hasil Analisis Regresi Linear Berganda Pengaruh lokasi (X1) dan kualitas pelayanan (X2) terhadap loyalitas

pelanggan (Y)

Variabel Terikat

Variabel Bebas Koefisien Regresi Signifikansi Loyalitas Pelanggan (Y) Konstanta -0.205 0.442 Lokasi (X1) 0.773 0.000 Kualitas Pelayanan(X2) 0.266 0.002 F 111.097 0.000 R2 0,696

Sumber : Data Olahan SPSS, 2014

Dari hasil analisis data untuk mengetahui pengaruh lokasi (X1) dan kualitas pelayanan (X2) terhadap loyalitas pelanggan (Y) diperoleh nilai koefisien regresi linear berganda dan interprestasi sebagai berikut :

Y = a + b1 X1 + b2 X2

Y = -0,205 + 0,773 X1 + 0,266 X2 Dari persamaan regresi linear berganda di atas dapat diartikan sebagai berikut :

1. Konstanta sebesar -0,205, menyatakan bahwa jika tidak ada lokasi dan kualitas pelayanan maka loyalitas pelanggan Bengkel Kendal Servis Sepeda Motor Honda sebesar nilai konstanta yang dihasilkan yaitu -0,205.

2. Koefisien regresi sebesar 0,773 menyatakan bahwa setiap penambahan (karena tanda positif) 1 point lokasi akan meningkatkan loyalitas pelanggan Bengkel Kendal Servis Sepeda Motor honda sebesar 0,773 dengan anggapan kualitas pelayanan tetap.

3. Koefisien regresi sebesar 0,266 menyatakan bahwa setiap penambahan (karena tanda positif) 1 point kualitas pelayanan akan meningkatkan loyalitas pelanggan Bengkel Kendal Servis Sepeda Motor honda sebesar 0,266 dengan anggapan lokasi tetap.

(7)

7 Pengujian Hipotesis 1 dan 2

Uji Koefisien Determinasi (R Square) Nilai R2 (R Square) ditemukan sebesar 0,696 yang dapat diartikan bahwa ke 2 variabel bebas mempengaruhi variabel loyalitas pelanggan Bengkel Kendal Servis Sepeda Motor honda sebesar 69,6%. Sedangkan sisanya sebanyak 30,4% lagi dipengaruhi oleh variabel bebas lainnya yang tidak diikutsertakan dalam penelitian ini.

Uji Parsial Dengan T- Test

1. Nilai koefisien regresi lokasi (X1) adalah 0,773 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,000. Nilai signifikansi tersebut lebih kecil dari alpha 0,05. Dengan demikian, dapat diartikan bahwa variabel lokasi (X1) berpengaruh signifikan terhadap loyalitas pelanggan (Y) Bengkel Kendal Servis Sepeda Motor honda. Oleh karena itu hipotesis pertama (H1) penelitian ini yang menyatakan bahwa “lokasi berpengaruh signifikan terhadap loyalitas pelanggan Bengkel Kendal Servis Sepeda Motor honda” keputusannya adalah Ho ditolak dan Ha diterima. Hal ini berarti terdapat pengaruh yang signifikan positif antara variabel lokasi (X1) terhadap loyalitas pelanggan (Y) Bengkel Kendal Servis Sepeda Motor honda, atau semakin baik lokasi maka akan semakin tinggi loyalitas pelanggan Bengkel Kendal

Servis Sepeda Motor honda dengan asumsi variabel lain selain variabel lokasi (X1) dianggap tetap konstan, begitu juga sebaliknya semakin jelek lokasi maka akan semakin rendah loyalitas pelanggan.

2. Nilai koefisien regresi kualitas pelayanan (X2) adalah 0,266 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,002. Nilai signifikansi tersebut lebih kecil dari alpha 0,05. Dengan demikian, dapat diartikan bahwa variabel kualitas pelayanan (X2) berpengaruh signifikan terhadap loyalitas pelanggan (Y) Bengkel Kendal Servis Sepeda Motor honda. Oleh karena itu hipotesis kedua (H2) penelitian ini yang menyatakan bahwa “kualitas pelayanan berpengaruh signifikan terhadap loyalitas pelanggan Bengkel Kendal Servis Sepeda Motor honda” keputusannya adalah Ho ditolak dan Ha diterima. Hal ini berarti terdapat pengaruh yang signifikan positif antara variabel kualitas pelayanan (X2) terhadap loyalitas pelanggan (Y) Bengkel Kendal Servis Sepeda Motor honda, atau semakin baik kualitas pelayanan maka akan semakin tinggi loyalitas pelanggan Bengkel Kendal Servis Sepeda Motor honda dengan asumsi variabel lain selain variabel kualitas pelayanan (X2) dianggap tetap konstan, begitu juga sebaliknya semakin

(8)

8 jelek kualitas pelayanan maka akan

semakin rendah loyalitas pelanggan. Uji Simultan Dengan F-Test (Anova) Nilai F ditemukan sebesar 111,097 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,000. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa ke 2 variabel bebas yaitu lokasi dan kualitas pelayanan secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap loyalitas pelanggan Bengkel Kendal Servis Sepeda Motor honda.

Pengaruh lokasi (X1) dan kualitas pelayanan (X2) terhadap Kepuasan pelanggan (I)

Hasil analisa regresi linear berganda untuk membuktikan pengaruh lokasi (X1) dan kualitas pelayanan (X2) terhadap kepuasan pelanggan (I) dapat dilihat pada tabel 2 berikut ini :

Tabel 2

Hasil Analisis Regresi Linear Berganda Pengaruh lokasi (X1) dan kualitas pelayanan (X2) terhadap Kepuasan

pelanggan (I) Variabel Terikat Variabel Bebas Koefisien Regresi Signifikansi Kepuasan Pelanggan (I) Konstanta 1.134 0.000 Lokasi (X1) 0.495 0.000 Kualitas pelayanan (X2) 0.181 0.019 F 57.759 0.000 R2 0.544

Sumber : Data Olahan SPSS, 2014

Dari hasil analisis data untuk mengetahui pengaruh lokasi (X1) dan kualitas pelayanan (X2) terhadap kepuasan pelanggan (I) diperoleh nilai koefisien

regresi linear berganda dan interprestasi sebagai berikut :

I = a + b1 X1 + b2 X2

I = 1,134 + 0,495 X1 + 0,181 X2 Dari persamaan regresi linear berganda di atas dapat diartikan sebagai berikut :

1. Konstanta sebesar 1,134, menyatakan bahwa jika tidak ada lokasi dan kualitas pelayanan maka kepuasan pelanggan Bengkel Kendal Servis Sepeda Motor Honda sebesar nilai konstanta yang dihasilkan yaitu 1,134.

2. Koefisien regresi sebesar 0,495 menyatakan bahwa setiap penambahan (karena tanda positif) 1 point lokasi akan meningkatkan kepuasan pelanggan Bengkel Kendal Servis Sepeda Motor honda sebesar 0,495 dengan anggapan kualitas pelayanan tetap.

3. Koefisien regresi sebesar 0,181 menyatakan bahwa setiap penambahan (karena tanda positif) 1 point kualitas pelayanan akan meningkatkan kepuasan pelanggan Bengkel Kendal Servis Sepeda Motor honda sebesar 0,181 dengan anggapan lokasi tetap.

Pengujian Hipotesis 3 dan 4

Uji Koefisien Determinasi (R Square) Nilai R2 (R Square) ditemukan sebesar 0,544 yang dapat diartikan bahwa ke 2 variabel bebas mempengaruhi variabel kepuasan pelanggan Bengkel

(9)

9 Kendal Servis Sepeda Motor honda

sebesar 54,4%. Sedangkan sisanya sebanyak 45,6% lagi dipengaruhi oleh variabel bebas lainnya yang tidak diikutsertakan dalam penelitian ini.

Uji Parsial Dengan T- Test

1. Nilai koefisien regresi lokasi (X1) adalah 0,495 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,000. Nilai signifikansi tersebut lebih kecil dari alpha 0,05. Dengan demikian, dapat diartikan bahwa variabel lokasi (X1) berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pelanggan (I) Bengkel Kendal Servis Sepeda Motor honda. Oleh karena itu hipotesis ketiga (H3) penelitian ini yang menyatakan bahwa “lokasi berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pelanggan Bengkel Kendal Servis Sepeda Motor honda” keputusannya adalah Ho ditolak dan Ha diterima. Hal ini berarti terdapat pengaruh yang signifikan positif antara variabel lokasi (X1) terhadap kepuasan pelanggan (I) Bengkel Kendal Servis Sepeda Motor honda, atau semakin baik lokasi maka akan semakin tinggi kepuasan pelanggan Bengkel Kendal Servis Sepeda Motor Honda dengan asumsi variabel lain selain variabel lokasi (X1) dianggap tetap konstan, begitu juga sebaliknya semakin jelek lokasi maka

akan semakin rendah kepuasan pelanggan.

2. Nilai koefisien regresi kualitas pelayanan (X2) adalah 0,181 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,019. Nilai signifikansi tersebut lebih kecil dari alpha 0,05. Dengan demikian, dapat diartikan bahwa variabel kualitas pelayanan (X2) berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pelanggan (I) Bengkel Kendal Servis Sepeda Motor honda. Oleh karena itu hipotesis keempat (H4) penelitian ini yang menyatakan bahwa “kualitas pelayanan berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pelanggan Bengkel Kendal Servis Sepeda Motor honda” keputusannya adalah Ho ditolak dan Ha diterima. Hal ini berarti terdapat pengaruh yang signifikan positif antara variabel kualitas pelayanan (X2) terhadap kepuasan pelanggan (I) Bengkel Kendal Servis Sepeda Motor honda, atau semakin baik kualitas pelayanan maka akan semakin tinggi kepuasan pelanggan Bengkel Kendal Servis Sepeda Motor Honda dengan asumsi variabel lain selain variabel kualitas pelayanan (X2) dianggap tetap konstan, begitu juga sebaliknya semakin jelek kualitas pelayanan maka akan semakin rendah kepuasan pelanggan. Uji Simultan Dengan F-Test (Anova)

(10)

10 Nilai F ditemukan sebesar 57,759

dengan tingkat signifikansi sebesar 0,000. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa ke 2 variabel bebas yaitu lokasi dan kualitas pelayanan secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pelanggan Bengkel Kendal Servis Sepeda Motor Honda.

Analisa Regresi Linear Sederhana Analisa regresi linear sederhana merupakan teknik statistik untuk mengetahui pengaruh satu variabel bebas terhadap variabel terikat. Adapun tujuan melakukan analisis regresi linear sederhana dalam penelitian inin adalah untuk melihat pengaruh kepuasan pelanggan (I) terhadap loyalitas pelanggan (Y). Hasil analisis regresi linier sederhana untuk membuktikan pengaruh kepuasan pelanggan (I) terhadap loyalitas pelanggan (Y) dapat dilihat pada tabel 3 berikut ini :

Tabel 3

Hasil Analisis Regresi Linear Sederhana Pengaruh Kepuasan Pelanggan (I) Terhadap Loyalitas Pelanggan (Y) Variabel Terikat Variabel Bebas Koefisien Regresi Signifikansi Loyalitas Pelanggan (Y) Konstanta 0,248 0.502 Kepuasan Pelanggan (I) 0,940 0.000 R2 0,477

Sumber : Data Olahan SPSS, 2014

Dari hasil analisis data untuk mengetahui pengaruh kepuasan pelanggan (I) terhadap loyalitas pelanggan (Y) diperoleh nilai

koefisien regresi linear sederhana dan interprestasi sebagai berikut:

Y = a + b I

Y = 0,248 + 0,940 I

Dari persamaan regresi linear sederhana di atas dapat diartikan sebagai berikut :

1. Konstanta sebesar 0,248, menyatakan bahwa jika tidak ada kepuasan maka loyalitas pelanggan Bengkel Kendal Servis Sepeda Motor Honda sebesar nilai konstanta yang dihasilkan yaitu 0,248.

2. Koefisien regresi sebesar 0,940 menyatakan bahwa setiap penambahan (karena tanda positif) 1 point kepuasan akan meningkatkan loyalitas pelanggan Bengkel Kendal Servis Sepeda Motor Honda sebesar 0,940.

Pengujian Hipotesis 5

Uji Koefisien Determinasi (R Square) Nilai R2 (R Square) ditemukan sebesar 0,477 yang dapat diartikan bahwa variabel bebas yaitu kepuasan pelanggan mempengaruhi loyalitas pelanggan Bengkel Kendal Servis Sepeda Motor Honda sebesar 47,7%. Sedangkan sisanya sebanyak 52,3% lagi dipengaruhi oleh variabel bebas lainnya yang tidak diikutsertakan dalam penelitian ini.

Uji Parsial Dengan T- Test

Nilai koefisien regresi kepuasan pelanggan (I) adalah 0,940 dengan tingkat

(11)

11 signifikansi sebesar 0,000. Nilai

signifikansi tersebut lebih kecil dari alpha 0,05. Dengan demikian, dapat diartikan bahwa variabel kepuasan (I) berpengaruh signifikan terhadap loyalitas pelanggan (Y) Bengkel Kendal Servis Sepeda Motor Honda. Oleh karena itu hipotesis kelima (H5) penelitian ini yang menyatakan bahwa “kepuasan pelanggan berpengaruh signifikan terhadap loyalitas pelanggan Bengkel Kendal Servis Sepeda Motor Honda” keputusannya adalah Ho ditolak dan Ha diterima. Hal ini berarti terdapat pengaruh yang signifikan positif antara variabel kepuasan pelanggan (I) terhadap loyalitas pelanggan (Y) Bengkel Kendal Servis Sepeda Motor Honda, atau semakin baik kepuasan maka akan semakin tinggi loyalitas pelanggan Bengkel Kendal Servis Sepeda Motor Honda, begitu juga sebaliknya semakin jelek kepuasan maka akan semakin rendah loyalitas pelanggan.

Analisis Regresi Bertingkat

Berdasarkan hasil regresi linear berganda tentang pengaruh lokasi (X1) dan kualitas pelayanan (X2) terhadap loyalitas pelanggan (Y) (langkah pertama) ditemukan variabel lokasi (X1) dan kualitas pelayanan (X2) berpengaruh signifikan terhadap loyalitas pelanggan (Y) (lihat tabel 1). dengan demikian pernyatan pada langkah pertama dalam pengujian pengaruh intervening terpenuhi.

Pengujian pengaruh mediasi pada langkah kedua adalah variabel bebas (lokasi dan kualitas pelayanan) harus signifikan terhadap variabel mediasi (kepuasan pelanggan). Berdasarkan hasil uji regresi linear berganda ditemukan bahwa lokasi (X1) dan kualitas pelayanan (X2) berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pelanggan (lihat tabel 2). dengan demikian dapat disimpulkan bahwa persayaratan langkah 2 dalam uji mediasi atau intervening telah terpenuhi.

Langkah ketiga pengujian mediasi adalah melakukan atas pengaruh variabel mediasi (kepuasan pelanggan) terhadap variabel terikat (loyalitas pelanggan). Hasil uji regresi linear sederhana tentang kepuasan pelanggan terhadap loyalitas pelanggan (lihat tabel 3) memperlihatkan bahwa variabel kepuasan pelanggan (I) berpengaruh signifikan terhadap loyalitas pelanggan (Y). Dengan demikian persyaratan ketiga dalam pengujian pengaruh mediasi terpenuhi.

Tabel 4

Hasil Analisa Regresi Bertingkat

Variabel Terikat

Variabel Bebas dan Intervening

Koefisien Regresi danSignifikansi Tahap 1 Sig Tahap 2 Sig Loyalitas Pelanggan (Y) Konstanta -0,205 0,442 -0,461 0,115 Lokasi (X1) 0,773 0,000 0,661 0,000 Kualitas pelayanan (X2) 0,266 0,002 0,225 0,010 Kepuasan Pelanggan (I) 0,226 0,045 R2 0,696 0,709

(12)

12

Berdasarkan hasil uji regresi bertingkat yang diringkas pada tabel di atas dapat diketahui bahwa pada Tahap 1 :

a. Variabel lokasi (X1) berpengaruh

signifikan terhadap loyalitas pelanggan (Y) dimana nilai koefisien regresinya adalah 0,773 dengan tingkat signifikansi adalah 0,000.

b. Variabel kualitas pelayanan (X2)

berpengaruh signifikan terhadap loyalitas pelanggan (Y) dimana nilai koefisien regresinya adalah 0,266 dengan tingkat signifikansi adalah 0,002.

c. Besar pengaruh variabel lokasi (X1) dan

kualitas pelayanan(X2) terhadap loyalitas

pelanggan (Y) adalah 69,6% (R2 = 0,696) Pada tahap, pengaruh variabel lokasi (X1) dan kualitas pelayanan (X2) terhadap

loyalitas pelanggan (Y) setelah dimediasi atau diintervening oleh kepuasan pelanggan (I) dapat dijelaskan sebagai berikut :

a. Variabel lokasi (X1) masih berpengaruh

signifikan terhadap loyalitas pelanggan (Y) dimana koefisien regresinya adalah 0,661 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,000. Namun, nilai koefisien regresi

variabel lokasi (X1) tersebut mengalami

penurunan dari 0,773 (tahap I) menjadi 0,661 (tahap2)

b. Variabel kualitas pelayanan (X2) masih

berpengaruh signifikan terhadap loyalitas

b. pelanggan (Y) dimana koefisien

regresinya adalah 0,225 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,010. Namun, nilai

koefisine regresi variabel kualitas

pelayanan (X2) tersebut mengalami

penurunan dari 0,266 (tahap I) menjadi 0,225 (tahap 2)

c. Variabel kepuasan konsumen (I) sebagai

variabel intervening berpengaruh

signifikan terhadap loyalitas pelanggan (Y) dengan nilai koefisien regresi adalah 0,226 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,045.

d. Besarnya pengaruh variabel lokasi (X1) dan kualitas pelayanan (X2) dan kepuasan pelanggan terhadap loyalitas pelanggan (Y) adalah 0,709 (R2 = 70,9%). Dengan kata lain terjadi peningkatan pengaruh

variabel lokasi (X1) dan kualitas

pelayanan (X2) terhadap loyalitas

pelanggan (Y) sebesar 1,3% atau dari 69,6% menjadi 70,9%.

Berdasarkan uraian diatas dapat diintreprestasikan bahwa variabel kepuasan pelanggan (I) meintervening secara parsial (partial mediation) hubungan antara variabel lokasi (X1) dan kualitas pelayanan (X2)

terhadap loyalitas pelanggan (Y), dengan demikian hipotesis keenam (H6) “kepuasan pelanggan meintervening hubungan antara lokasi dengan loyalitas pelanggan Bengkel Kendal Servis Sepeda Motor Honda” dan hipotesis ketujuh (H7) “kepuasan pelanggan meintervening hubungan antara kualitas

pelayanan dengan loyalitas pelanggan

Bengkel Kendal Servis Sepeda Motor Honda”, keputusannya Ho ditolak dan Ha diterima.

(13)

13

PENUTUP Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis dan

pembahasan, maka kesimpulan untuk

masing-masing variabel penelitian adalah sebagai berikut :

1. lokasi berpengaruh signifikan terhadap loyalitas pelanggan Bengkel Kendal Servis Sepeda Motor Honda.

2. Kualitas pelayanan berpengaruh

signifikan terhadap loyalitas pelanggan Bengkel Kendal Servis Sepeda Motor Honda.

3. Lokasi berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pelanggan Bengkel Kendal Servis Sepeda Motor Honda.

4. Kualitas pelayanan berpengaruh

signifikan terhadap kepuasan pelanggan Bengkel Kendal Servis Sepeda Motor Honda.

5. Kepuasan pelanggan berpengaruh

signifikan terhadap loyalitas pelanggan Bengkel Kendal Servis Sepeda Motor Honda.

6. Kepuasan pelanggan meintervening

hubungan antara lokasi dengan loyalitas pelanggan Bengkel Kendal Servis Sepeda Motor Honda.

7. Kepuasan pelanggan meintervening

hubungan antara kualitas pelayanan dengan loyalitas pelanggan Bengkel Kendal Servis Sepeda Motor Honda.

Keterbatasan

1. Penelitian ini hanya melihat pengaruh lokasi dan kualitas pelayanan terhadap

loyalitas pelanggan Bengkel Kendal Servis Sepeda Motor Honda dengan kepuasan sebagai variabel intervening. 2. Pengambilan data primer hanya melalui

kuesioner. Pengumpulan data melalui kuesioner mempunyai kelemahan, yaitu

perbendaan pandangan responden

terhadap sesuatu, sehingga dalam

penelitian ini peneliti tidak dapat

mengendalikan jawaban responden.

Peneliti selanjutnya diharapkan dapat mengumpulkan datan primer melalui kuesioner dan wawancara agar hasil lebih sempurna.

3. Variabel bebas dalam penelitian ini hanya

lokasi Dan kualitas pelayanan ,

sedangkan variabel mediasinya kepuasan

pelanggan. Peneliti selanjutnya

diharapkan dapat menambahkan variabel lain misalnya harga dan lain-lain.

Saran

1. Dalam upaya meningkatkan loyalitas

pelanggan Bengkel Kendal Servis Sepeda Motor Honda maka pihak bengkel agar dapat mampu mengajak pelanggan untuk

1. bersedia merekomendasikan bengkel pada

teman, keluarga serta orang lain dengan cara merancang program-program yang dapat meningkatkan penerimaan lokasi serta kualitas pelayanan dan kepuasa pelanggan dengan melakukan pemberian program potongan harga bagi yang menggunakan jasa service berkala secara teratur.

2. Disarankan dalam upaya memperbaiki

(14)

14

Sepeda Motor Honda dapat dilakukan dengan cara meningkatkan kemudahan akses, visibilitas, lalu-lintas (traffic), tempat parkir, ekspansi, lingkungan,.dan kompetisi.

3. Disarankan dalam upaya memperbaiki

kualitas pelayanan Bengkel Kendal Servis Sepeda Motor Honda dapat dilakukan dengan cara meningkatkan bukti fisik, kehandalan, daya tanggap dan jaminan.

4. Disarankan dalam upaya meningkatkan

kepuasan pelanggan Bengkel Kendal Servis Sepeda Motor Honda dapat dilakukan dengan cara meningkatkan

ketanggapan pelayanan, kecepatan

transaksi, keberadaan pelayanan,

professionalisme, dan kepuasan

menyeluruh dengan jasa.

DAFTAR PUSTAKA

Barron, R.M., dan Kenny, D.A (1986). The

moderator-mediator Variabel

Distinction in Sosial Psychological Research. Cconceptual, Strayegic, and Statistical Considerations. Journal of

Personality and Social {hychology, 51

(6), 13-25.

Ghozali, Imam 2005. Analisis Multivariate dengan program SPSS. Semarang : Badan Penerbit Universitas Diponegoro Griffin, Jill. 2002. Customer Loyalty How

To earn it, How To Keep It I” Mc. Graw Hill, Kentucky.

---. 2005. Customer Loyalty :

Menumbuhkan & Mempertahankan

Kesetiaan pelanggan. Jakarta : Erlangga.

Gujarati, Damodar. 2001. Ekonometrik

Dasar. Jakarta : Erlangga.

Hasan, Ali. 2013. Marketing dan Kasus-Kasus Pilihan. Cetakan 1 Yogyakarta : CAPS.

Hurriyati, Ratih. 2005. Bauran Pemasaran dan Loyalitas Konsumen. Bandung : Alfabeta

Istijanto. 2005. Aplikasi Praktis Riset

Pemasaran. Jakarta : Gramedia Pustaka

Utama.

Kotler, Philip, dan Kevin Lane Keller. 2009.

Manajemen Pemasaran, Edisi 13, Jilid

1 & 2. Jakarta : Erlangga

Kurniasih, Indah Dwi. 2012. pengaruh harga

dan kualitas pelayanan terhadap

loyalitas pelanggan melalui variabel kepuasan (studi pada bengkel AHASS 0002-Astra Motor Siliwangi Semarang). Jurnal Administrasi Bisnis Volume I Nomor 1 September 2012

Lupiyoadi, Rambat dan A Hamdani. 2009.

Manajemen Pemasaran Jasa. Jakarta :

Salemba Empat.

Malhotra K. N. 1933. Marketing Research

an Applied Orientation, Second Edition

Prentice Hall International Inc. New Jersey

Putra, Febri Tri Bramasta dan Edy Raharja.

2012. Analisis pengaruh kualitas

pelayanan, harga, Dan kepuasan

pelanggan Terhadap loyalitas pelanggan di bengkel mobil Rapiglass autocare

Semarang. diponegoro journal of

management Volume 1, Nomor 1, Tahun 2012, Halaman 1 http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/dbr

Putri, Dea Irana, Wahyu Hidayat & Reni Shinta Dewi. 2013. Pengaruh Kualitas Produk Dan Lokasi Terhadap Loyalitas Pelanggan Melalui Kepuasan Sebagai Variabel Intervening ( Studi Kasus Pada Pelanggan Mertojoyo Cake Semarang ).

http://download.portalgaruda.org/article.php

(15)

15

Santoso, Singgih. 2001. Buku Latihan SPSS. Edisi Kedua. Jakarta: Elex Media Komputindo.

Suharso, Edwin Sugito. 2013. pengaruh kualitas layanan terhadap kepuasan pelanggan dalam membentuk loyalitas pelanggan pada bengkel resmi yamaha CV. sarana makmur sejahtera (SMS) motor di Surabaya. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.2 No.2 (2013)

Sekaran, Uma. 2006. Metodologi Penelitian untuk Bisnis. Edisi4. Jakarta : Salemba Empat.

Sugiyono, 2003. Metode Penelitian Bisnis. Cetakan Kelima. Bandung : Alfabeta. Tjiptono , Fandy dan Gregorius Chandra.

2005. Service, Quality & Satisfaction. Edisi 3. Yogyakarta: Andi.

Tjiptono, Fandy. 2008. Strategi Pemasaran. Edisi III. Yogyakarta : Andi

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil evaluasi pada algoritma FGWC-PSO dengan menggunakan 4 varian penimbang inersia serta menggunakan enam ukuran validitas, dapat disimpulkan bahwa algoritma

dari hasil wawancara dari 25 remaja mendapat kesimpulan bahwa media promosi dalam bentuk animasi interaktif tersebut meningkatkan daya tarik remaja untuk mengunjungi Desa

PENGEMBANGAN  SISTEM  INFORMASI AKREDITASI   UNTUK  MENDUKUNG PENGAWASAN  MUTU  INSTITUSI PENDIDIKAN  TENAGA KESEHATAN   PADA  DINAS  KESEHATAN 

- Memiliki banyak ragam dan jenis cakes dan bakery yang di tawarkan dengan total 588 jenis makanan yang membuat konsumen dapat menikmati ragam makanan yang ditawarkan..

BAB II MODEL PEMBELAJARAN Teams Games Tournament (TGT) , PENGUASAAN KONSEP, BERPIKIR KRITIS DAN KONSEP SISTEM GERAK MANUSIA .... Model Pembelajaran

Dengan ini menyatakan bahwa skripsi dengan judul “ Pemanfaatan Media berbasis Tehnologi Informasi dalam Meningkatkan Proses Pembelajaran Agama Islam di MAN 2 Tulungagung ”

1) Adanya keterlibatan siswa baik secara fisik, mental-emosional mau pun intelektual dalam setiap proses pembelajaran. Hal ini dapat dilihat dari tingginya perhatian,

Berdasarkan Pepres Nom or : 70 Tahun 2012 besert a lam piran-lam pirannya dan m em perhat ikan hasil pemasukan dan evaluasi penilaian dokum en kualifikasi jasa konsult ansi pada Sat