• Tidak ada hasil yang ditemukan

3_MANAJEMEN, SISTEM INFORMASI DAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "3_MANAJEMEN, SISTEM INFORMASI DAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

MANAJEMEN adalah suatu tim yang disusun dalam

organisasi untuk menjadi pengendali organisasi untuk

mencapai tujuan-tujuan dan sasaran-sasaran yang

hendak dicapai oleh organisasi.

MANAJEMEN DALAM ORGANISASI :

1.

Manajemen tingkat atas

(3)

 MANAJEMEN TINGKAT ATAS

Tujuannya adalah pencapaian visi dan misi organisasi. Pada tingkat ini keputusan yang diambil oleh tim manajemen mempunyai sifat strategis, berdampak secara jangka panjang atas perusahaan.

 MANAJEMEN TINGKAT MENENGAH

Tujuannya adalah efektivitas. Artinya, setiap organisasi harus mencapai tujuan yang telah ditetapkan oleh manajemen puncak organisasi. Pada tingkat ini bertugas untuk membawa dan mengendalikan organisasi menuju sasaran yang sudah ditetapkan. Dalam proses ini terdapat tahapan perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, evaluasi dan pelaporan.

 MANAJEMEN TINGKAT BAWAH

(4)

 Sumber informasi : Eksternal/Internal

 Lingkup informasi : global/Parsial

 Kurun waktu informasi : jangka panjang/jangka pendek

 Kelengkapan informasi : hal-hal pokok/Lengkap

 Kerincian informasi : ringkas/rinci

 Kerangka waktu : masa depan/masa lalu

(5)

 Sistem pemrosesan transaksi

Adalah sistem informasi yang kegiatan utamanya adalah pemrosesan transaksi. Kegiatan utamanya adalah memproses transaksi-transaksi yang ada di organisasi. Contohnya : sistem informasi pemrosesan rekening listrik.

 Sistem pengendalian manajemen

Adalah sistem informasi untuk membantu manajemen tingkat menengah melakukan pengendalian manajemen atas unit kerja-unit kerja yang ada dibawah otoritasnya. Kegiatan utamanya adalah membandingkan antara target yang direncanakan oleh organisasi dan realisasi yang dicapai. Contohnya : manajemen keuangan – manajemen tingkat menengah

 Sistem pendukung pengambilan keputusan

(6)

 Manajemen tingkat bawah

Manajemen tingkat bawah memerlukan sistem pemrosesan transaksi.

 Manajemen tingkat menengah

Untuk mengkordinasikan unit-unit kerja dibawahnya agar organisasi tetap sinergis dan bersama-sama menuju ke arah tujuan yang sama.

Manajemen tingkat atas

(7)

 Manajemen tingkat atas

Melakukan estimasi tentang yang akan terjadi di masa mendatang, alat yang digunakannya adalah ilmu statistic.

 Manajemen tingkat menengah

Menggunakan cara dan alat yang digunakan oleh manajemen tingkat atas maupun manajemen tingkat bawah sesuai kebutuhan.

 Manajemen tingkat bawah

(8)

Pengambilan keputusan berlangsung melalui 4 tahap :

Intelligence : proses pengumpulan informasi yang bertujuan

mengidentifikasi permasalahan

Design : tahap peracangan solusi terhadap masalah

Choice : tahap mengkaji kelebihan dan kekurangan dari berbagai macam

alternative yang ada dan memilih yang terbaik.

Referensi

Dokumen terkait

Renang merupakan salah satu cabang olahraga yang dimasukkan dalam olympiade Athena pada tahun 1896.Induk organisasi renang tingkat dunia adalah FINA (Federation Internationale

Menurut Puslitbangbun (2003), cengkeh impor tersebut diduga merupakan cengkeh Indonesia yang diekspor pada saat panen besar, karena selain Indonesia hanya sedikit produksi dan

Untuk itu RRI khususnya Programa 4 mengubah strategi dengan membuat program Pappasangta’ dengan cara mengundang komunitas anak muda dari berbagai daerah untuk datang langsung ke

Berdasarkan pengujian dan analisis data tentang integrasi dan implikasi portofolio diversifikasi terdapat hubungan intergrasi dalam keseimbangan jangka panjang (kointegrasi)

bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 4 Peraturan Daerah Kabupaten Purwakarta Nomor 9 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten

Variabel independen yang digunakan dalam penelitian selanjutnya tidak hanya pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR), ukuran perusahaan (size),

Ketersediaan alat kesehatan sangat penting untuk dapat melakukan pelayanan kesehatan secara maksimal termasuk di puskesmas, sehingga perlu dilaksanakan manajemen logistik

sebagai sebuah sistem manajemen sebuah organisasi untuk mencapai tujuan, sasaran dan visinya dalam aspek Keselamatan dan Kesehatan kerja serta