• Tidak ada hasil yang ditemukan

RENCANA KERJA JANGKA MENENGAH. Tahun Pelajaran 2020/2021 s.d 2023/2024

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "RENCANA KERJA JANGKA MENENGAH. Tahun Pelajaran 2020/2021 s.d 2023/2024"

Copied!
95
0
0

Teks penuh

(1)

Tahun Pelajaran

2020/2021 s.d 2023/2024

Penyusun:

Tim Pengembang Sekolah (TPS) SMPN 1 LOKOP

PEMERINTAH KABUPATEN ACEH TIMUR DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

SMPN 1 LOKOP

2020

TUT

WURI HANDAY AN

I

(2)

Rencana Kerja Jangka Menengah Ini akan mulai Diberlakukan Pada Tahun Pelajaran 2020/2021 s.d 2023/2024

Menyetujui Ketua Komite

RUSIDIN

Hari : Jum’at

Tanggal : 28 Februari 2020 Mengesahkan

Kepala Sekolah SMPN 1 Lokop

AGUS TRIONO, S.Pd NIP. 19810808 200604 1 005

Mengetahui,

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Aceh Timur

(3)

Nya serta atas dukungan segenap komponen sekolah, komite sekolah dan masyarakat, kami Tim Pengembang Sekolah telah menyelesaikan penyusunan Rencana Kerja Menengah Sekolah

RKJM ini adalah rencana kerja yang disusun berdasarkan kekuatan dan kelemahan yang berdasarkan fakta masa lalu, fakta kini, harapan yang diinginkan serta tantangan nyata yang dihadapai. Melalui RKJM ini sekolah telah melihat alur perjalanan kedepan dalam memwujudkan Visi, Misi dan Tujuan Sekolah. Dimana harapan segenap sekolah dalam beberapa tahun ke depan akan memenuhi keinginan pemerintah dan masyarakat Kab Aceh Timur sebagai satu-satunya sekolah yang berhasil mememenuhi kreteria sebagai Sekolah Berstandar Nasional di Kabupaten Aceh Timur.

Kami menyadari bahwa RKJM ini masih banyak terdapat kekurangan yang selanjutnya kami sangat mengharapakan kritikan dan saran agar kami dapat melakukan evaluasi secara berkala. Penghargaan yang sebesar-besarnya kami sampaikan kepada semua pihak yang telah ikut andil dalam penyusunan RKJM ini.

Hal ini merupakan kontribusi dalam rangka memajukan pendidikan di SMPN 1 LOKOP mengingat pendidikan merupakan tanggung jawab segenap komponen bangsa.

Semoga RKJM ini dapat bermanfaat sesuai harapan kita bersama.

Serbajadi, 28 Februari 2020 Kepala

AGUS TRIONO, S.Pd NIP. 19810808 200604 1 005

(4)

LEMBAR PENGESAHAN ...ii

KATA PENGANTAR...ii

DAFTAR ISI ...iv

DAFTARTABEL ...v

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. LATAR BELAKANG ... 1

B. LANDASAN HUKUM ... 2

C. MAKSUD DAN TUJUAN ... 2

D. METODE PENYUSUNAN ... 3

E. KERANGKA PEMIKIRAN... 3

F. SISTEMATIKA PENULISAN ... 4

BABII KONDISI UMUM... 6

BAB III RENCANA STRATEGIS...14

A. VISI...14

B. MISI ...14

C. TUJUAN SEKOLAH ...14

D. SASARAN SEKOLAH...14

E. IDENTIFIKASI FUNGSI-FUNGSI YANG DIPERLUKAN SETIAP ...15

SASARAN...15

F. ANALISIS SWOT ...15

G. ALTERNATIF LANGKAH PEMECAHAN MASALAH...23

H. MENYUSUN PROGRAM PENINGKATAN MUTU...23

I. JADWAL KEGIATAN ...24

BAB IV PENUTUP ...47

DAFTAR PUSTAKA ...48

LAMPIRAN ...49

(5)

Tabel. 2 ...16 Tabel. 3 ...24

(6)

A. LATAR BELAKANG

Rencana Kerja Jangka Menengah Sekolah merupakan sebuah proses perencanaan atas semua hal dengan baik dan teliti untuk mencapai tujuan pendidikan dalam jangka waktu 4 tahun. Dengan tujuan ini sekolah dapat disesuaikan dengan kekhasan, kondisi dan potensi daerah, sosial budaya masyarakat, potensi sekolah dan kebutuhan peserta didik. RKJM (Rencana Kerja Jangka Menengah) disusun sebagai pedoman kerja pengembangan sekolah, dan sebagai bahan acuan untuk mengidentifikasi serta mengajukan sumber daya yang diperlukan.

Dewasa ini kompetisi pendidikan berlangsung sangat ketat dan tajam hampir tiada batas. Sekolah yang tidak mampu bersaing secara fair dan terbuka akan tertinggal terseleksi oleh keadaan. Oleh karena itu SMPN 1 LOKOP perlu mengembangkan dan meningkatkan secara terus menerus dengan memperhatikan sumber daya yang dimiliki, baik sumber daya menusia maupun sumber daya yang lainnya. SMPN 1 LOKOP memiliki siswa sebanyak 293 orang, guru sebanyak 34 orang, dukungan dan kepercayaan pemangku kepentingan (stakeholder) yang mendukung, sarana dan prasarana, dan berada di lingkungan persekolah dengan masyarakat yang religius.

Menghadapi kondisi tersebut SMPN 1 LOKOP perlu mempersiapkan diri secara mantap dengan menyusun Rencana Kerja Jangka Menengah (RKJM ) bertujuan untuk tercapainya pelayanan pendidikan yang minimal terhadap siswa dan

tercapainya pendidikan nasional secara umum.

(7)

1. Undang-undang No. 20 tahun 2003; tentang Sistem Pendidikan Nasional;

2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No.19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan.

3. Permendiknas No. 22, 23, dan 24 Tahun 2006 tentang SI dan SKL 4. Permendiknas No. 41 Tahun 2007 tentang Standar Proses

5. Permendiknas No. 16 Tahun 2007 tentang Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru

6. Permendiknas No. 13 Tahun 2007 tentang Kualifikasi Kepala Sekolah 7. Permendiknas No. 28 Tahun 2010 tentang Tugas Guru sebagai Kepala

Sekolah

8. Permendiknas No. 24 Tahun 2007 tentang Standar Sarana dan Prasarana 9. Permendiknas No. 19 Tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan

10. Permendiknas No. 69 Tahun 2009 tentang Standar Pembiayaan 12. Permendiknas No. 20 Tahun 20007 tentang Standar Penilaian

C. MAKSUD DAN TUJUAN

RKJM SMPN 1 LOKOP dengan tujuan untuk:

1. Menjamin agar perubahan / tujuan sekolah yang telah ditetapkan dapat dicapai dengan tingkat kepastian yang tinggi dan resiko yang kecil.

2. Mendukung koordinasi anatar personil sekolah.

3. Menjamin terciptanya integrasi, sinkronisasi, dan sinergi baik antar personil sekolah, antar sekolah dan dinas pendidikan.

4. Menjamin keterkaitan antara perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan pengawasan.

5. Mengoptimalkan partisipasi warga sekolah dan masyarakat.

6. Menjamin tercapainya penggunaan sumber daya secara efisien, efektif, berkeadilan dan berkelanjutan.

(8)

kini dan harapan sekolah ke depan berdasarkan tantangan nyata yang dihadapi.

Sehingga dapat direkomnedasikan jalan keluar agar tujuan yang telah ditetapkan dicapai. Data yang dianalisis berasal dari data yang dikumpulkan melalui metode observasi dan metode tanya jawab.

Metode observasi digunakan berdasarkan fakta riil saat ini baik melalui pengamatan langsung dan berdasarkan data yang tersimpan pada bank data SMPN 1 LOKOP. Data tersebut dapat berupa dokumen pengarsipan dan dokumen elektronik.

Sedangkan yang lain yang digunakan dalam mengumpulkan data adalah metode tanya jawab secara langsung terkait dengan fungsi kepala sekolah dalam mensupervisi guru.

Metode tanya jawab juga digunakan saat rapat dengan komite sekolah dan rapat interen guru untuk mengetahui beberapa kelemahan dan kekuatan yang layak untuk mendapat jalan keluar sehingga tantangan nyata yang dihadapi dapat diatasi menuju tercapainya tujuan yang telah ditetapkan.

E. KERANGKA PEMIKIRAN

Kerangka pemikiran dari Rencana Kerja Menengah Sekolah adalah mengacu pada tujuan dari pendidikan nasional sesuai dengan bunyi pasal 3 Undang-undang Sisdiknas Nomor 20 tahun 2003 yaitu “Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab”

. Kemudian diatur lebih lanjut ke dalam Peraturan Pemerintah Nomor 19

Nomor 19 tentang Standar Nasional Pendidikan yang memuat 8 Standar Nasional Pendidikan yaitu a. standar isi; b. standar proses; c. standar kompetensi lulusan; d.

standar pendidik dan tenaga kependidikan; e. standar sarana dan prasarana; f. standar pengelolaan; g. standar pembiayaan;dan h. standar penilaian pendidikan.

(9)

Pendidikan) atau bahkan dapat lebih yang selanjutnya dapat mengacu kepada sistem manajemen sekolah mencakup kurikulum yang mengadopsi manajemen sekolah dan kurikulum sekolah di negara maju. Hal tersebut terkait dengan posisi Nama Sekolah SMPN 1 Lokop yang dipersiapkan untuk menjadi Sekolah Bersatandar Internasional.

Sudah barang tentu banyak hal yang belum terpenuhi yang merupakan suatu kodisi nyata saat ini yang harus segera dipenuhi untuk mencapai standar minimal yaitu Standar Nasional Pendidikan (SNP). Dimana langkah selanjutnya menuju Standar Internasional. Maka dari itu sekolah wajib melakukan perencanaan secara rinci dan terstruktur berdasarkan analisis dari fakta kelemahan dan kekuatan yang ada sehingga dapat digambarkan kondisi tantangan nyata yang selanjutnya dijawab dengan melakukan penyusunan dan pelaksanaan program-program strategis mulai dari saat ini dan seterusnya untuk mempercepat tercapainya tujuan yang telah ditentukan.

F. SISTEMATIKA PENULISAN

Rencana Kerja Menengah Sekolah ini disusun dengan sistematis dengan menggunakan kaedah penulisan standard ilmiah. Hal ini dilakukan karna hal tersebut sesuai dengan karakteristik ilmiah yang tidak dapat dipisahkan dari rangkaian rencana kerja ini. Oleh karna pada dasarnya setiap rencana selalu berpijak dari suatu tekad untuk memperbaiki suatu keadaan saat ini yang dianggap belum baik.

Keadaan baik adalah suatu keadaan yang diharapkan. Sehingga perencanaan yang matang perlu dilaksanakan berdasarkan prinsip pemecahan masalah.

Metode pemecahan masalah yang diawali dengan ditemukannya masalah sebagai akibat terjadinya kesenjangan antara kondisi nyata dengan kondisi yang diharapkan. Selanjutnya dilakukan analisis masalah yaitu dengan menemukan beberapa alternatif pemecahan yang mungkin dilaksanakan selanjutnya memilih satu dari beberapa alternatif tersebut untuk dijadikan solusi dari masalah tersbut untuk dipecahkan. Tindakan selanjutnya adalah implementasi dari alternatif pemecahan masalah tersebut. Langkah berikutnya adalah memastikan penerapannya berjalan

(10)

pada Rencana Kerja Menengah ini mengikuti kaedah penulisan ilmiah baik dalam format paragarap, huruf, kertas, margin dan srtuktur penomoran. Sistematika penulisan yang digunakan adalah meniru sistem penomeran Amerika. Menggunakan huruf Tahoma 12, kertas F4 2,2,2, 3. Spasi yang digunakan adalah 1,5 spasi.

(11)

Pada tabel berikut akan digambarkan kondisi saat ini, kondisi yang diharapkan dan besarnya tantangan yang dihadapi untuk melaksanakannya.

Tabel. 1

Tabel Kondisi Nyata, Kondisi Yang Diharapkan dan Tantangan Nyata

NO

Standar dan Komponen

Standar

Kondisi saat ini

Kondisi yang diharapkan (1 tahun kedepan)

Besarnya Tantangan

Nyata A Pengelolaan

1 PPDB

2 Rombel dan jumlah siswa 3 Keadaan

gender 4 Akreditasi

8 Perencanaan Keuangan 9 Struktur

Organisasi

Tidak Ada Test Kemampuan ICT, Test kesehatan, phsiko tes (belum) wawancara orang tua.

(belum)

1 kelas 20 orang (belum)

diperhatikan Nilai A

RPS, RKAS, RAB, RKM lengkap (belum) Shcool Board lengkap, Wakasek Kurikulum, Sarpras, Humas, Kesiswaan, Komite, Konsultan (belum)

Adanya Test Kemampuan

ICT, test kesehatan, phsiko tes,

wawancara orang tua.

1 kelas 24-28 orang

diperhatikan Nilai A+

RPS, RKAS, RAB, RKM lengkap

(sedang dikerjakan) Shcool Board

lengkap, Wakasek Kurikulum, Sarpras, Humas,

Kesiswaan, Komite, Konsultan

(diusahakan)

Pembiayaan dari sekolah tidak ada Besarnya biaya test di

tanggung orang tua murid

Besarnya minat masyarakat

Banyaknya administrasi yang harus dipenuhi sebagai bukti fisiknya Anggaran terlalu kecil, sulit

Pendanaan terbatas

(12)

10 Pakaian

11 Kultur sekolah

12 Administrasi

13 Siswa Berprestasi

14 Tidak dauoble Shifts.

15 Visi dan Misi

A. Seragam siswa Senin- Selasa, (sudah) Rabu-Kamis Lokal, Jumat- Sabtu (sudah) Pramuka. Senin- Kamis Rompi &

dasi (sebagian) B. Seragam Guru lengkap (sudah) C. Seragam Karyawan

lengkap (Belum) Lingkungan sekolah Clean &

Green (Belum) Bebas rokok, narkoba, kekerasan, pornografi, pornoaksi.

Budaya disiplin, baca, tulis, malu, berprestasi, bersaing sehat (belum) Memiliki sistem komputerisasi (belum)

Diutamakan siswa yang miskin (belum maksimal) Jumlah rombel sesuai dengan jumlah ruangan (Sesuai)

Tercapainya visi

A. Seragam siswa Senin-Selasa, Rabu-Kamis Lokal, Jumat-Sabtu Pramuka. Senin - Kamis Rompi & dasi (Seluruhnya)

B. Seragam Guru lengkap (dilanjutkan) C. Seragam Karyawan lengkap (diusahakan)

Lingkungan sekolah (Clean and Green) Bebas rokok,

narkoba, kekerasan, pornografi,

pornoaksi. Budaya disiplin,

baca, tulis, malu, berprestasi, bersaing sehat (diusahakan) Memiliki sistem komputerisasi (usahakan)

Diutamakan siswa yang miskin (sedang diusahakan)

Jumlah rombel sesuai dengan jumlah ruangan (Sesuai)

Tercapainya visi dan

Dana terbatas Pendanaan sulit Tenaga

Pengawas terbatas

SDM tenaga tanaga pendidik dan

kependidikan kualifikasinya kurang.

Sulit mencari yang miskin dan berprestasi

Kekurangan

(13)

dan misi secara maksimal.

(belum)

misi secara

maksimal. (45%)

dana pembinaan Kekurangan pembina

B

C

16 Kaderisasi Kasek

17 Daya Serap 18 Prosentase

Kelulusan 19 Prestasi

Akademik dan Non Akademik Kurikulum

Proses

Pembelajaran

1 orang guru berhasil lolos dalam

kegiatan guru berprestasi dan Cakep (belum) 85% (sudah) 100% (sudah) Juara di semua bidang (belum)

1. KTSP 2006 (Sudah) 2. Silabus dan RPP (belum Lengkap)

3. Beban belajar 24-36 jam per minggu (sudah) 1. Kreatif, produktif, menyenangkan.

(belum) 2. PBM peran guru 35%, siswa 65% (belum) 3. Supervisi Kepsek kpd semua guru (sdh)

4. Supervisi

1 orang guru

berhasil lolos dalam kegiatan guru berprestasi dan Cakep(diusahakan)

90% (ush) 100%

Juara di semua bidang (diusahakan)

1. Kurikulum 2013 (Sedang)

2. Silabus dan RPP Bilingual (Dilengkapi) 3. Beban belajar 24- 36 jam per minggu (dimaksimalkan)

1. Kreatif, produktif, menyenangkan.

(diusahakan) 2. PBM peran guru 35%, siswa 65%

(ush)

3. Supervisi Kepsek kpd semua guru (sdh)

4. Supervisi Dinas

Kekurangan keterlibatan masyarakat peduli pendidikan Guru

kekurangan masa kerja.

Guru tidak berminat menjadi Kepsek.

Pembinaan terhadap siswa

Kesulitan dana dan pembina

Ruang kelas, sarana, kurang

Guru kurang inovatif

Jadwal tidak

(14)

Dinas Kab, profensi (blm) 5. Supervisi Konsultan (blm)

Kab, profensi (kords) 5. Supervisi

Konsultan (dikordinasikan)

menentu Belum menunjuk konsulan

D

E

SKL

Pendidik dan Tenaga Kependidikan

6. Kegiatan siswa. Tatap muka, terstrukur, outing, mandiri (blm mak) 7. Waktu

pembelajaran 40 menit,

8. Isirahat 15 menit. (sudah) 9. Nilai rata-rata UAN 80

1. KKM Mapel dan BA 7,2 2. Remidi dibawah 7,0 A. Tendik Guru 1. Pendidik (Guru Mapel) S1, D.2, D.3

2. Guru terampil ICT (belum) 3. Ijasah Linearitas rumpun pendidikan dengan Mapel 4. IPK guru min 2,25

5. Memiliki prestasi akademik dan non (blm) 6. Kepribadian,

6. Kegiatan siswa.

Tatap muka, terstrukur, outing, mandiri (ush) 7. Waktu

pembelajaran 40 menit,

8. isirahat 40 menit.

(dilanjutkan) 12. Nilai rata-rata UAN 85

1. KKM Mapel dan BA 7,5

2. Remidi dibawah 7,1

A. Tendik Guru 1. Pendidik (Guru Mapel) S1

2. Guru terampil ICT (usaha)

3. Ijasah Linearitas rumpun pendidikan dengan Mapel

4. IPK guru min 3,0 5. Memiliki prestasi akademik dan non (ush)

6. Kepribadian,

Kemampuan manejemen guru

Kemampuan manejemen guru

Pemerataan kemampuan siswa

Kesulitan dalam berbahasa Inggris

Kesulitan dalam bahasa inggris

Dana

pengembangan guru kurang

(15)

sikap, prilaku yang baik (blm mak)

sikap, prilaku yang baik (diusahakan) 9. 0% guru S2

B. Tendik Kasek 1. Tendik Kasek S2, Linear S1, Topel (belum) 2. Gol IV.a 3. Kepribadian dan sikap baik D. Tendik Pustakawan 1. SI, memiliki sertifikat

pelatihan (Belum) kepribadian, sikap, dan prilaku baik G. Tendik Administrasi 1. SI, memiliki sertifikat

pelatihan

9. 10% guru S2 B. Tendik Kasek 1. Tendik Kasek S2, Linear S1, Topel (usaha)

2. Gol IV.b

3. Kepribadian dan sikap baik

D. Tendik Pustakawan 1. SI, memiliki sertifikat pelatihan kepribadian, sikap, dan prilaku baik G. Tendik Administrasi 1. SI, memiliki sertifikat pelatihan

Sulit mencari guru S2

Tamatan khusus belum ada

F Prasarana, Sarana dan Media

kepribadian, sikap, dan prilaku baik H. Satpam, Waker, Tukang Kebun

1 orang 1. Luas lahan 1.200 m²

2. Ruang Kasek (1) (sudah ada) 4. Ruang

belajar (12 ruang) 5. Ruang guru (sudah ada) 6. Ruang

kepribadian, sikap, dan prilaku baik

H. Satpam, Waker, Tukang Kebun

1 orang 1. Luas lahan (mencukupi) 2. Ruang Kasek (sudah ada) 4. Ruang belajar (12 ruang)

5. Ruang guru (sudah ada)

6. Ruang bermain

Belum

mendapatkan batuan serta sulitnya bantuan gedung

(16)

bermain (belum) 7. Tempat tunggu (sudah) 8. Aula (belum) 9. Ruang tamu (sudah)

10. Ruang perpustakaan referensi cetak

dan elektro (belum)

11. Lab MIPA (sudah)

12. Ruang multi media, (belum) 13. Ruang Lab Kumpoter (1 ruang) 14. Lab Bahasa (belum)

15. Media

akademik (belum) 16. Media non akademik (belum) 17. Tempat upacara/ Ibadah (1 buah) / (sudah) 18. Parkir (belum) 19. Kantin kejujuran (belum)

20. Toilet(belum) 21. Cuci tangan (belum)

(ush)

7. Tempat tunggu (ditingkatkan) 8. Aula (ush) 9. Ruang tamu (di tingkatkan) 10. Ruang perpustakaan referensi cetak

dan elektro (ush)

11. Lab MIPA (ush) 12. Ruang multi media (ush) 13. Ruang Lab Kumpoter (2 ruang) 14. Lab Bahasa (ush)

15. Media akademik (ush)

16. Media non akademik (ush) 17. Tempat upacara/

Ibadah

(ditingkatkan) 18. Parkir (diusahakan)

19. Kantin kejujuran (diusahakan)

20. Toilet (sudah) 21. Cuci tangan (diusahakan) 22. Dapur

(sudah) 23. Ruang penghubung (belum)

24. UKS (sudah) 25. Ruang

22. Dapur (ditingkatkan) 23. Ruang

penghubung (ush) 24. UKS

(dilanjutkan) 25. Ruang koperasi

(17)

G

H

Penilaian

Pembiayaan (dana dan sumber dana)

koperasi (belum) 26. Gudang (belum) 27. Sumber belajar ( hotspot, e-mail,

internet, dll (belum)

28. Alat peraga (belum

memadai) 29. Buku paket (sudah lengkap) 30. LCD Proyektor (0 Buah)

1. Penilaian proses (outentik assessmen,

portofolio, performance test dll)

2. Penilaian produk 3. Jenis test (Formatif, UTS, Sumatif,

UASBN, UAS 4. Pelaksanaan test

5. Analisis penilaian 6. Perbaikan, pengayaan, dan remidi

7. Try out 8. TPA masuk ke SMP

1. PPDB (Rp. 0,00) 2. Sukarela (Rp. 0,00)

(diusahakan) 26. Gudang (diusahakan)

27. Sumber belajar ( hotspot, e-mail,

internet, dll (diusahakan) 28. Alat peraga (diusahakan) 29. Buku paket (di tingkatkan) 30. LCD Proyektor (12 Buah, 1 kls 1 Infokus)

1. Penilaian proses (outentik assessmen,

portofolio, performance test dll) 2. Penilaian produk 3. Jenis test

(Formatif, UTS, Sumatif,

UASBN, UAS 4. Pelaksanaan test 5. Analisis penilaian 6. Perbaikan, pengayaan, dan remidi

7. Try out

8. TPA masuk ke SMP

1. PPDB (min Rp.

200.000,00) 2. Sukarela (min Rp. 0,00)

Sosialisasi pada orang tua peserta

Kemampuan Kasek mengelola seluruh dana

(18)

4. Alat (Rp.

0,00) 5.

Pengembangan

4. Alat (min Rp.

50.000,00)

5. Pengembangan

yang ada.

6. BOS Pusat (Rp.

315.000.000,00)

6. BOS Pusat (Rp.

315.000.000,00)

(19)

A. VISI

“ Unggul dalam Berprestasi, Keselarasan IMTAQ dan IPTEK, BerAkhlakul Karimah dan Berbudaya”.

B. MISI

1. Mendorong dan menumbuhkan semangat berprestasi, belajar dan bekerja keras dalam mewujudkan perilaku yang berprestasi.

2. Mendorong dan membantu setiap siswa untuk mengenali potensi dirinya agar dapat berkembang secara optimal.

3. Menumbuhkan wawasan pengetahuan yang cerdas sebagai dasar untuk menjadi menusia yang berkeperibadian, mandiri, berakal, bermoral, berketerampilan, beriman dan bertaqwa bagi seluruh warga sekolah.

4. Mendorong penerapan teknologi informasi dan komunikasi serta IPTEK yang selaras dengan IMTAQ dalam semua kegiatan di Sekolah.

5. Menumbuh kembangkan kepercayaan pada diri siswa agar belaku disiplin, berakhlakul karimah dan memiliki budi pekerti yang luhur sesuai dengan budaya bangsa.

6. Mendorong dan menumbuhkan semangat pelestarian budaya daerah sebagai asset untuk kemajuan kebudayaan nasional.

C. TUJUAN SEKOLAH

Mengacu pada visi dan misi sekolah, serta tujuan umum pendidikan dasar, tujuan sekolah dalam mengembangkan pendidikan ini adalah sebagai berikut ini.

1. Pada tahun 2020 s/d 2024, rata rata ujian sekolah meningkat dan stabil 2. Pada tahun 2021 s/d 2024 minimal 1 siswa ungul dalam KSN, O2SN,

FLSN, pentas PAI tingkat kabupaten

3. Pada tahun 2021 pengadaaan infokus (LCD Proyektor) 100% / 12 buah, 1 kelas 1 infokus (LCD Proyektor) dan semua guru sudah terampil menggunakan infokus (LCD Proyektor) dan sekolah sudah menyediakan HOTSPOT gratis untuk guru.

4. Pada tahun 2020 s/d 2024 pembinaan karakter religus siswa / keagamaan semakin rutin dan intensif untuk mencetak siswa yang berkarakter dan religius

5. Pada tahun 2022 sekolah sudah menerapkan penggunaan media digital secara menyeluruh untuk keperluan administrasi sekolah dan administrasi guru.

6. Pada tahun 2020 s/d 2024 kegiatan pelestarian daerah melalui kegiatan ekstrakurikuler semakin di tingkatkan.

(20)

melaksanakan program-program yang telah dirancang serta dapat melaksanakan pembelajaran dan bimbingan yang efektif, mantap dan dapat mencapai tujuan yang diharapkan

2. Menumbuhkan penghayatan terhadapa ajaran agama yang dianut serta budaya bangsa sehingga menjadi sumber kearifan dalam bertindak

3. Mengadakan suverpisi kepada guru-guru secara rutin dalam bentuk administrasi kelas maupun kegiatan pembelajaran

4. Memberikan rasa tanggung jawab kepada guru-guru dalam mengatur kelas maupun pengelolaan kelas

5. Memberikan pembinaan kepada semua warga sekolah untuk selalu disiplin dalam segala hal termasuk tata karma

6. Mengadakan kerjasama yang harmonis dan transparan di dalam pengelolaan sekolah terhadap komite, tokoh masyarakat, warga Negara, dan pemerintah

7. Mengadakan kerjasama yang baik dengan masyarakat dalam rangka peningkatan mutu pendidikan

E. IDENTIFIKASI FUNGSI-FUNGSI YANG DIPERLUKAN SETIAP SASARAN

Fungsi-fungsi yang berlaku dalam setiap sasaran adalah :

1. Untuk melakukan pembinaan terhadap guru secara rutin diperlukan fungsi supervisi kepala sekolah yang dilaksanakan secara konsisten

2. Untuk memastikan segenap komponen sekolah telah melakukan penghayatan terhadap ajaran agama maka melalui kegiatan keaagaman berupa acara dan upacara agama secara rutin

3. Untuk memastikan guru melaksanakan pembelajaran dengan menggunakan adminidtrasi

F. ANALISIS SWOT

Berdasarkan besarnya tantangan nyata pada tabel di atas maka berikut di kemukakan analisis Swot untuk dapat menggambarkan kesiapan sekolah dalam menghadapi tantangan nyata tersebut.

(21)

No Urusan dan Faktornya Kesiapan (Kondisi

Ideal)

Kondisi Nyata

Kesiapan Faktor Siap Tidak

Siap A Pengelolaan

1 PPDB

Rombel dan 2 jumlah

siswa 3 Keadaan

gender

TPA Lulus test praktek Bahasa Inggris,

ICT, test kesehatan, phsiko tes, wawancara orang tua.

1 kelas 28 orang Tidak

diperhatikan

7.5 Lulus nilai

baik Lulus nilai

baik

28 orang

6.5 Belum mampu

Belum mampu

17 orang

Siap

Tidak siap Tidak

siap

Tidak siap

4 Akreditasi 5 Perencanaa

n Keuangan

6 Struktur Organisasi

7 Pakaian

11 Kultur

Nilai A RPS, RKAS, RAB, RKM lengkap Shcool Board lengkap, Wakasek Kurikulum, Sarpras, Humas, Kesiswaan, Komite, Konsultan A. Seragam siswa Senin- Selasa, Rabu-Kamis Lokal, Jumat- Sabtu

Pramuka. Senin- Kamis Rompi &

dasi

B. Seragam Guru lengkap C. Seragam Karyawan lengkap Lingkungan

9.8 Lengkap

Lengkap

Lengkap

Lengkap

Lengkap

9.4 Blm mampu

Belum ada

Lengkap

Lengkap

Lengkap

Siap Siap

Siap

Siap

Siap

Blm siap

Tidak siap

(22)

B

sekolah

12 Administrasi

13 Siswa Berprestasi Tidak 14 dauoble

Shifts.

15 Visi dan Misi

16 Kaderisasi Kasek

18 Daya Serap 19 Prosentase

Kelulusan Prestasi 20 Akademik

dan Non Akademik Kurikulum

sekolah (Clean and Green) Bebas rokok, narkoba, kekerasan, pornografi, pornoaksi.

Budaya disiplin, baca, tulis, malu, berprestasi, bersaing Sehat

Memiliki sistem komputerisasi Diutamakan siswa yang miskin

Jumlah rimbel sesuai dengan jumlah

Ruangan

Tercapainya visi dan misi secara maksimal.

3 orang guru berhasil lolos dalam

kegiatan guru berprestasi dan Cakep

8,5 100%

Juara di semua bidang

1. KTSP

Terpenuhi Lengkap

Juara

Lengkap

Lengkap

1 orang

8.5 100%

100%

Ada

Belum terpenuhi

Belum lengkap

Belum mampu Kurang 2

ruang

Lengkap

Belum mampu

7.5 100%

25%

Tidak ada

Siap

Siap

Tidak siap Tidak

siap Tidak

siap Tidak

siap

Tidak siap

Tidak siap

Tidak siap Tidak

siap 3. Silabus dan

RPP 4. Beban

Ada 32-36 jam

Tidak ada

32-36 jam Siap

Tidak siap

(23)

Ideal) Siap

Siap

C

D

Proses

Pembelajaran

SKL

belajar

1. Kelas/Lab : Kreatif, produktif, menyenangkan.

2. Metode CTL, SCL, Pakem,

Humanitis, KL, PBL

3. Full Inggris, Mapel Sains Matik

4. PBM peran guru 35%, siswa 65%

5. Supervisi Kepsek kepada smua guru 6. Supervisi Dinas Kab, profensi 7. Supervisi Konsultan 8. Kegiatan siswa. Tatap muka,

terstrukur, outing, mandiri 9.

Melaksanakan Moving kelas 10 Waktu pembelajaran

isirahat 11. Model pembelajaran salah satu

Negara OECD(Australia) 12. Nilai rata- rata UAN 1. KKM Mapel dan BA

2. Remidi

Siap

Siap

Siap

Siap

Siap

Siap

Siap

Siap

Siap

35 menit 15 menit

Siap 7.5 8.5 7.6

50%

50%

Belum mampu

Belum mampu

Sudah

Sudah

Sudah

Belum mampu

Belum mampu 35 menit 15 menit

Belum mampu

7.5 7.5 7.6

Siap

Siap

Siap

Siap

Siap

Siap

Tidak siap

Tidak siap

Tidak siap Tidak

siap

Tidak siap Tidak

siap

Tidak siap

Tidak siap

(24)

E

Pendidik dan Tenaga Kependidikan

dibawah 3. SKL mengacu ke Australia

A. Tendik Guru 1. Pendidik (Guru Mapel) S1 2. Guru

terampil ICT 3. Ijasah Linearitas rumpun pendidikan dengan Mapel 4. IPK guru min

5. Memiliki prestasi akademik dan non

6. Kepribadian, sikap, prilaku yang baik 7. 20% guru S2

B. Tendik Kasek 1. Tendik Kasek S2, Linear S1, Topel

500, ICT memiliki standar

kompetensi 2. Gol IV.a

Siap

Lengkap Ada

Sesuai

3.5

Sudah

Baik

Ada

Ada

Ada

Belum mampu

Belum Belum

Belum

3.5

Belum

Baik

Belum ada

ada

ada

Siap

Siap

Siap

Siap

Tidak siap

Tidak siap Tidak

siap

Tidak siap

Tidak siap

Tidak siap

3. Kepribadian dan sikap baik C. Tendik Wakasek 1. Kualifikasi S1, Topel 500, ICT

Gol III.c, kepribadian

Ada ada Siap

(25)

Ideal) Siap

Siap

F

Prasarana, Sarana dan Media

sikap, prilaku Baik D. Tendik Pustakawan 1. SI, memiliki sertifikat

pelatihan perpustakaan, topel 300, ICT,

kepribadian, sikap, dan prilaku baik G. Tendik Administrasi 1. SI, memiliki sertifikat

pelatihan administrasi, topel 300, ICT,

kepribadian, sikap, dan prilaku baik H. Satpam, Waker, Tukang Kebun

1 orang 1. Luas lahan 2. Ruang Kasek 3. Ruang Wakasek 4. Ruang belajar

5. Ruang guru 6. Ruang bermain 7. Tempat tunggu 8. Aula

9. Ruang tamu

Ada

Ada

Ada

Ada 379 M2

1 ruangan 1 ruangan 12 ruangan

1 ruangan 1 ruangan 1 ruangan 1 ruangan 1 ruangan

ada

Belum ada

ada

ada 5000 m²

Belum ada Belum ada 3 ruangan

Ada Belum ada Belum ada Belum ada Belum ada

Siap

Siap

Siap

Tidak siap

siap

Tidak siap Tidak

siap Tidak

siap Tidak

siap Tidak

siap Tidak

(26)

10. Ruang perpustakaan referensi cetak 11. Lab MIPA 12. Ruang multi media,

13. Ruang Lab Kumpoter 14. Lab Bahasa

1 ruangan

1 ruangan 1 ruangan 1 ruangan 1 ruangan

Belum ada

Belum ada Belum ada Belum ada Belum ada

siap Tidak

siap Tidak

siap Tidak

siap Tidak

siap Tidak

siap

15. Media akademik 16. Media non akademik 17. Tempat upacara/ Ibadah 18. Parkir

19. Kantin kejujuran 20. Toilet 21. Cuci tangan 22. Dapur 23. Ruang penghubung 24. UKS 25. Ruang koperasi 26. Gudang 27. Sumber belajar (

hotspot, e-mail, internet, dll 28. Alat peraga 29. Buku paket 30. Infokus

1 ruangan 1 ruangan 4 tempat 1 tempat 1 ruangan

12 ruang 1 set 1 ruangan 1 ruangan 1 ruangan 1 ruangan 1 ruangan

1 ruangan

Lengkap Lengkap Lengkap

Belum ada Belum ada 1 tempat Belum ada Belum ada Belum ada Belum ada Belum ada Belum ada Belum ada Belum ada Belum ada

Belum ada

Belum lengkap

belum

Siap Siap Siap

Tidak siap Tidak

siap Tidak

siap Tidak

siap Tidak

siap Tidak

siap Tidak

siap Tidak

siap Tidak

siap Tidak

siap Tidak

siap Tidak

siap Tidak

siap

(27)

Ideal) Siap

Siap G

H

Penilaian

Pembiayaan (dana dan sumber dana)

1. Penilaian proses (outentik assessmen,

portofolio, performance test dll) 2. Penilaian produk 3. Jenis test (Formatif, UTS, Sumatif,

UASBN, UAS

4. Pelaksanaan test

5. Analisis penilaian 6. Perbaikan, pengayaan, dan remidi

7. Try out 8. TPA masuk ke SMP

1. PPDB (min Rp. 200.000,00) 2. Sukarela (min Rp.

500.000,00) 3. Bulanan (min Rp.

150.000,00) 4. Alat (min Rp. 50.000,00) 5.

Pengembangan (min Rp.

100.000,00) 6. BOS Pusat (Rp.

315.000.000,00 )

7. BOS Propinsi (Rp.

15.000.000,00) 8. BOS

Ada

Ada

Ada

Ada Ada

Ada Ada Ada

2,000,000

3,000,000

150,000

500,000

500,000

315,000,00 0

15,000,000 Ada

Ada

Ada

Ada Ada

Ada Ada Ada

Tidak ada

Tidak ada

Tidak ada

Tidak ada

Tidak ada

Tidak siap

Tidak ada Siap

Siap

Siap

Siap Siap

Siap Siap Siap

Tidak siap Tidak

siap Tidak

siap Tidak

siap Tidak

siap

Tidak siap

Tidak siap Tidak

(28)

Kabupaten (Rp.

4.000.000,00) 9. Peran serta komite

4,000,000

250,000,00 0

Tidak ada

Tidak ada

siap

Tidak siap

G. ALTERNATIF LANGKAH PEMECAHAN MASALAH

Berbagai berapa alternative pemecahan masalah S M P N 1 L O K O P adalah sebagai berikut :

1. Pengajuan proposal Bansos, DAK, DECON kepada instansi yang terkait sehubungan dengan peningkatan mutu sarana dan prasarana sekolah

2. Pengiriman pelatihan kepada guru tentang ICT

3. Mengadakan pelatihan Bahasa Inggris kepada seluruh staff dewan guru

H. MENYUSUN PROGRAM PENINGKATAN MUTU 1. Sasaran 1 Peningkatan Nilai UN

a. Untuk meningkatkan nilai UN dilakukan melalui usaha melaksanakan bimbingan belajar,

b. melakukan tryout pada UN,

c. pemantapan maple yang di UASBN-kan

2. Sasaran 2 Peningkatan prestasi akademik/non akademik a. Mengadakan pembinaan olimpiade MIPA

b. Mengadakan pembinaan khusus siswa berprestasi

c. Mengadakan pembinaan khusus Mata Pelajaran Bahasa Inggris d. Mengaktifkan kegiatan ekstrakurikuler

(29)

N O

ASPEK-

ASPEK TAHUN I (2020/2021) TAHUN II (2021/2022) TAHUN III (2022/2023) TAHUN IV (2023/2024)

7 8 9 # # # 1 2 3 4 5 6 7 8 9 # # # 1 2 3 4 5 6 7 8 9 # # # 1 2 3 4 5 6 7 8 9 # # # 1 2 3 4 5 6 A Pengel

olaan

1 TPA, lulus tes prakte k, tes keseha tan wawan cara orang tua

x x x x x x x x

2

Mengu sahaka n sertifik at negara

lain x

3

Mengu sahaka

n ISO x

4

Bidang Matem

atika x

(30)

5 RPS, RKAS, RAB, RKM lengka

p x x x x

6

Pemba haruan data dan struktu r organi sasi SMP Negeri 1 Lokop

x x x x x x x x

7

Penga daan pakaia n

siswa x x x x

Penga daan pakaia

n guru x x x x

8 Perenc

(31)

penge mbang an karakt er bangs

a x x x x

9

Penge mbang an sistem basis data denga n

server x x x x x x

1 0

Pembi naan siswa berpre

stasi x x x x x x x x x x x x x x x x x x x

1 1

Penam bahan ruanga

n kelas x x x x

1 Evalua x x x x

(32)

misi

1 3

Lomba guru berpre

stasi x x x x x x x x x x x x x x x x x x

1 4

Perinti san progra m toek

siswa x x x x x x x x x x x x

1 5

Pembi naan dan lomba siswa berpre stasi akade mik dan non akade

mik x x x x x x x x x x x x

B Kurikul um

(33)

1

anaan KTSP Bilingu

al x x x x x x x x

2

Perenc anaan Kurikul um (dari

OECD) x x

3

Peranc angan Silabus dan

RPP x x x x x x x x

C

Proses Pembe lajaran

1

Penyel enggar aan pembe lajaran Paike

m x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x 2

Penyel enggar

aan x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x

(34)

ICT

3

Penyel enggar aan superv isi kepala sekola h kepad a semua

guru x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x

4

Kegiat an siswa.

Tatap muka, terstru kur, outing, mandir

i x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x D SKL

1

Peneta pan

KKM x x x x

(35)

dan BA

2

Kegiat an remidi dan penga

yaan x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x

3

Progra m SKL menga cu ke Austral

ia x x

E

Pendid ik dan Tenag a Kepen didika n 1 Tendik

Guru Mempr ogram kan pelatih an

Bahas x x x x x x x x x x x x

(36)

Mempr ogram kan pelatih an interne t aplikas i pembe lajaran e- learnin g Ibas dan moodl

e x x x x x x x x x x x x

Mempr ogram kan pelatih an interne t berbas is server

data x x x x x x x x x x x x

(37)

terpus at (localt host) 2 Tendik

Kasek Pelatih an kompu ter berbas is interne

t x x x x x x x x x x x x

Pelatih an kompu ter akses

data x x x x x x x x x x

3

Tendik Pustak awan Mempr ogram kan pelatih an

Bahas x x x x x x x x x x

(38)

Mempr ogram kan pelatih an interne t aplikas i pembe lajaran e- learnin g Ibas dan moodl

e x x x x x x x x x x

Mempr ogram kan pelatih an interne t berbas is server

data x x x x x x x x x x

(39)

terpus at (localt host) 4

Tendik Labora n Mempr ogram kan pelatih an Bahas a

Inggris x x x x x x x x x x

Mempr ogram kan pelatih an interne t aplikas i pembe lajaran e- learnin

g Ibas x x x x x x x x x x

(40)

e Mempr ogram kan pelatih an interne t berbas is server data lokal terpus at (localt

host) x x x x x x x x x x

5 Tendik Teknisi Mempr ogram kan pelatih an Bahas a

Inggris x x x x x x x x x x

(41)

ogram kan pelatih an interne t aplikas i pembe lajaran e- learnin g Ibas dan moodl

e x x x x x x x x x x

Mempr ogram kan pelatih an interne t berbas is server data lokal

terpus x x x x x x x x x x

(42)

host) 6

Tendik Admini strasi Mempr ogram kan pelatih an Bahas a

Inggris x x x x x x x x x x

Mempr ogram kan pelatih an interne t aplikas i pembe lajaran e- learnin g Ibas dan

moodl x x x x x x x x x x

(43)

Mempr ogram kan pelatih an interne t berbas is server data lokal terpus at (localt

host) x x x x x x x x x x

7

Prasar ana, Sarana dan Media Penam bahan arel sekola h

melalu x x x x x x x x x x x x x

(44)

ping denga nSMP N1Lok op Peleba ran ruang Kepse

k x x x x x x x x

Pemba nguna n sarana olah raga basket dan volly

mini x x x x x x x x

Pemba nguna n dan penge mbang an laborat

orium x x x x x x x x

(45)

Penga daan akses point wifi untuk mendu kung progra m manaj emen data lokal terpus at (localt

host) x x x x

Penam bahan dan penge mbang an sarana ICT untuk

media x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x

(46)

Pemba nguna n sarana ibadah umat Muslim dan

Budha x x x x x x x x x x x x x

Penata an taman sekola

h x x x x x x x x x x x x x x x x x x x

Pemba nguna n lobi, ruang tungg u dan bangu nan pengh

ubung x x x x x x x x x x x x x

Penata an lapang

an x x x x x x x x x x x x x

(47)

Penga daan kantin kejujur

an x x x x x x x x x x x x x

Pemba nguna n Hotspo

t x x x x x x x x x x x x x

8 Penilai an Penyel enggar aan penilai an proses (outen tik assese men) portof olio dan perfo mance test,

penilai x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x

(48)

Penga daan dan enyele nggara an format if, UASBN dan

UAS x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x Menga

dakan analisi s evalias i, remidi dan penga

yaan x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x Pelatih

an tryout, TPA masuk

ke x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x

(49)

Pembi ayaan (dana dan sumbe r dana)

9

Mempr ogram kan pungu tan untuk PPDB (min Rp.

200.00

0,00) x x x x x x x x

Mempr ogram kan sumba ngan Sukare la untuk sekola

h x x x x x x

(50)

500.00 0,00) Usaha pengg alian dana untuk penge mbang an sekola h untuk regrou ping denga n SMPN 1 Lokop Penge mbang an (min Rp.

1.000.

000,00 )

x x x x x x x x x x

(51)

asi BOS

Pusat x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x x Ralisas

i BOS Propin

si x x x x

Realis asi BOS Kabup

aten x x x x

(52)

A. SIMPULAN

Delapan standard pendidikan wajib dilaksanakan di sekolah. Untuk efektifnya pelaksanaan delapan standard pendidikan di SMPN 1 LOKOP maka diperlukan RKJM (Rencana Kerja Jangka Menengah) Tahun 2020 – 2024. RKJM bertujuan memberikan arah pelaksanaan untuk terjaminnya mutu pendidikan di SMPN 1 LOKOP. Adapun lingkup RKJM terdiri atas :

1. Maksud dan tujuan 2. Kerangka penyusunan 3. Sistematika penulisan

4. Kondisi umum Nama Sekolah SMPN 1 Lokop 5. Rencana Strategis

6. Visi/Misi

7. Tujuan Sekolah 8. Sasaran

9. Identifikasi Fungsi-fungsi yang diperlukan 10. Analisis Swot

11. Alternatif pemecahan masalah

12. Penyusunan program peningkatan mutu 13. Jadwal kegiatan

14. Kesimpulan dan saran

B. SARAN

RKJM (Rencana Kerja Jangka Menengah) disusun dalam waktu yang sangat singkat. Sudah pasti isinya sangat jauh dari harapan. Untuk itu saran dan kritik yang membangun sangat diharapkan guna sempurnanaya RKJM ini. Untuk pemangku kepentingan, disarankan memberikan pelatihan-pelatihan dalam penyusunan RKJM.

(53)

Pendidikan Nasional.

Prsesiden Republik Indonesia, 2005. Peraturan Pemerintah No 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan

Mendiknas, 2006. Permendiknas No 22 tahun 2006 tentang Standar Isi

Mendiknas, 2007. Permendiknas No 19 tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan Mendiknas, 2007. Permendiknas No 20 tahun 2007 tentang Standar Penilaian

Mendiknas, 2006. Permendiknas No 23 tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan

Mendiknas, 2007. Permendiknas No 41 tahun 2007 tentang Standar Proses

Mendiknas, 2007. Permendiknas No 24 tahun 2007 tentang Standar Sarana dan Prasarana

Mendiknas, 2006. Permendiknas No 69 tahun 2009 tentang Standar Pembiayaan Mendiknas, 2010. Permendiknas No 15 tahun 2010 tentang Standar Pelayanan

Minimal

Mendiknas, 2009. Permendiknas No 78 tahun 2009 tentang Sekolah Berstandar Internasional

Pengembang Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa, 2010. Pengembangan Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa. Kementrian Pendidikan Nasional Badan Penelitian dan Pengembangan Pusat Kurikulum : 2010

(54)
(55)

SMP NEGERI 1 LOKOP Tahun Pelajaran 2020/2021

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN PEMERINTAH KABUPATEN ACEH TIMUR

SMP NEGERI 1 LOKOP

2020

(56)

Rencana Kerja Tahunan (RKT) Tahun 2020/2021 SMP Negeri 1 Lokop Kecamatan Serbajadi, Kabupaten Aceh Timur ini Di Sahkan

Hari : Jum’at

Tanggal : 28 Februari 2020

Oleh :

Ketua Komite Sekolah Kepala Sekolah

Rusdin Agus Triono, S.Pd

NIP. 19810808 200604 1 005

(57)

Segala puji bagi Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa, atas segala karunia dan rahmat-Nya, sehingga Rencana Kerja Sekolah (RKS) SMP Negeri 1 Lokop Tahun Pelajaran 2020/2021 dapat terselesaikan dengan baik sesuai yang direncanakan.

Penyusunan Rencana Kerja Sekolah (RKS) ini didasarkan atas kebutuhan dan harapan warga sekolah beserta pemangku kepentingan (stakeholder) dalam mengelola SMP Negeri 1 Lokop. Pertimbangan lain adalah bekerja dengan perencanaan yang jelas akan memudahkan pelaku kepentingan bekerja secara jelas pula dan lebih terarah. Berbeda jika bekerja tanpa perencanaan sama halnyamenciptakan kegagalan akan menimbulkan benturan-benturan tugas atau tumpang tindihnya kegiatan.

Pengembangan program kerja sekolah disusun berdasarkan hasil evaluasi diri dengan melibatkan seluruh pemangku kepentingan (stakeholder) sekolah. Materi program kerja disusun secara garis besar, karena itu pelaksanaannya di lapangan disesuaikan dengan kondisi maupun situasi yang ada. Hal ini dikandung maksud agar program kerja ini dapat dikembangkan secara fleksibel, dinamis, efisien dan efektif tanpa keluar dari pokok program yang telah ditetapkan.

Kami menyadari bahwa program ini dapat diselesaikan atas kerjasama semua pihak yang terkait. Karena itu kami sampaikan terima kasih atas segala bantuan yang diberikan, semoga Tuhan memberikan imbalan dan balasan yang lebih baik.

Harapan kami kepada para pembaca semoga berkenan memberikan masukan yang bersifat membangun demi kesempurnaan program ini.

Serbajadi, 28 Februari 2020 Kepala Sekolah

Agus Triono, S.Pd

NIP. 19810808 200604 1 005

(58)

DAFTAR ISI ...

BAB I PENDAHULUAN ...

A. Latar Belakang ...

B. Landasan ...

C. Tujuan Penyusunan ...

BAB II DATA SEKOLAH ...

A. Data Sekolah ...

1. Data Pendidik dan Tenaga Kependidikan ...

2. Data Peserta Didik ...

3. Data Komite Sekolah ...

4. Data Sarana Prasarana ...

B. Hasil Program Tahun Sebelumnya ...

BAB III STRUKTUR ORGANISASI SEKOLAH ...

A. Struktur Organisasi ...

B. Uraian Tugas ...

BAB IV RENCANA KEGIATAN SEKOLAH (RKS) ...

A. Rencana Kegiatan ...

B. Jadwal Kegiatan ...

BAB V RENCANA KEGIATAN DAN ANGGARAN SEKOLAH (RKAS) ...

BAB VI PENUTUP ...

(59)

Tabel 2 : Jumlah tenaga menurut tingkat pendidikan ... ... 9 Tabel 3 : Jumlah tenaga menurut masa kerja ... ... 9 Tabel 4 : Jumlah peserta didik pada awal tahun pelajaran ... ....10 Tabel 5 : Jumlah Lulusan Peserta Didik ... ....10 Tabel 6 : Tabel Data Kondisi Orang Tua ... ....10 Tabel 7 : Tabel Data Komite Sekolah ... ....10 Tabel 8 : Tabel Data Ruang Kelas ... ....11 Tabel 9 : Tabel Data Ruang Lain ... ....11 Tabel 10 : ... ....11 Tabel 11 : ... ....11 Tabel 12 : ... ....12 Tabel 14 : Tingkat Pencapaian Program ... ....12 Tabel 15 : Prestasi yang diperoleh ... ....16 Tabel 16 : Struktur Ketenagaan ... ....17 Tabel 17 : Rencana Kegiatan ... ....18 Tabel 18 : Jadwal Kegiatan Pelaksanaan Program ... ....19 Tabel 19 : Rencana Kegiatan Anggaran Sekolah ... ....24 Tabel 20 :

(60)

Peraturan Menteri Pendidikan Nasional (Permendiknas) Nomor 19 tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan menyebutkan bahwa setiap sekolah harus menyusun rencana kerja sekolah yang terdiri dari rencana kerja jangka menengah dan rencana kerja tahunan. Ketentuan tentang rencana kerja jangka menengah yang selanjutnya disebut RKJM dan rencana kerja tahunan yang selanjutnya disebut RKT ini diperkuat melalui Peraturan Pemerintah nomor 17 tahun 2010 tentang pengelolaan dan penyelenggaraan pendidikan pada Pasal 51, menyatakan bahwa satuan pendidikan usia dini, pendidikan dasar dan menengah harus membuat kebijakan tentang perencanaan program dan pelaksanaannya secara transparan dan akuntabel.

Manajemen Berbasis Sekolah yang selanjutnya disebut MBS merupakan salah satu amanah Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Oleh karena itu setiap satuan pendidikan diwajibkan menerapkannya dalam bentuk kebijakan-kebijakan nyata untuk mengelola satuan pendidikan sebagaimana dimaksud, dalam rangka mewujudkan sistem pengelolaan dan manajerial sekolah yang transparan dan akuntabel, tanpa meninggalkan peran serta masyarakat, dan pengelolaan pembelajaran yang optimal. Kebijakan ini diberlakukan secara nasional pada setiap satuan pendidikan termasuk di lingkungan Sekolah Dasar dalam naungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Aceh Timur.

Tiga pilar MBS meliputi aspek pengelolaan yang transparan; pembelajaran yang aktif, kreatif, efektif, dan menyenangkan; dan peran serta masyarakat yang semakin meningkat. Secara ideal, variabel-variabel tersebut harus mampu berjalan beriringan untuk mewujudkan postur MBS sebagaimana dikehendaki dalam Undang-undang Sistem Pendidikan Nasional. Konsekuensinya adalah terciptanya sebuah sistem pengelolaan satuan pendidikan dengan anatomi yang sejalan dengan pilar-pilar MBS.

Kesebangunan konsep pengelolaan satuan pendidikan dengan pilar-pilar MBS akan memudahkan pencapaian tujuan MBS, yaitu peningkatan prestasi belajar peserta didik dan akuntabilitas publik. Prestasi belajar peserta didik

(61)

akuntabilitas publik ditunjukkan dalam bentuk transparansi pengelolaan terutama pengelolaan keuangan dan peran serta aktif masyarakat dalam setiap kebijakan satuan pendidikan yang memang mengharuskan adanya partisipasi masyarakat.

Dalam rangka menuju MBS yang ideal maka pengelolaan satuan pendidikan harus berbasis pada perencanaan yang sesuai dengan kondisi sekolah, sebagai bentuk perangkat lunak kebijakan yang akan dilaksanakan dalam rangka pencapaian tujuan MBS. Sebagai salah satu fungsi manajemen yang paling dasar, maka perencanaan harus mampu menjadi pijakan bagi fungsi manajemen yang lain, misalnya pengorganisasian sumber daya yang ada, pengarahan, pengawasan, dan motivasi sehingga fungsi-fungsi manajemen dalam pengelolaan satuan pendidikan dapat didistribusikan secara optimal.

Fungsi perencanaan dalam manajemen pengelolaan satuan pendidikan diwujudkan dalam bentuk RKT yang mewakili rencana kebijakan pengelolaan sekolah dalam kurun waktu satu tahun. Kurun waktu satu tahun dimaksudkan untuk memberikan keleluasaan terhadap satuan pendidikan dalam pengembangan institusi hingga tercapainya postur satuan pendidikan yang sejalan dengan visi dan misi SMP Negeri 1 Lokop Kecamatan Serbajadi Kabupaten Aceh Timur.

Sebagai salah satu sekolah dasar di lingkungan Dinas Pendidikan dan kebudayaan Kabupaten Aceh Timur, maka SMP Negeri 1 Lokop , Kecamatan Serbajadi yang pada saat RKT ini disusun memiliki jumlah peserta didik sebanyak 293 orang, dan dibimbing oleh 35 guru, terus berupaya meningkatkan sistem pengelolaan sekolah sesuai dengan amanah Undang- undang. Hal itu direalisasikan dalam bentuk Rencana Pengembangan Sekolah (RPS) sebagaimana tercantum secara jelas pada BAB II.

Dasar-dasar manajemen berbasis sekolah pada SMP Negeri 1 Lokop, Kecamatan Serbajadi, Kabupaten Aceh Timur, diupayakan dengan mengeksplorasi seluruh kemampuan dan sumber daya yang dimiliki oleh

(62)

B. Landasan

Sebagai landasan fundamental tempat berpijak dalam penyusunan program kerja sekolah ini adalah:

1. Undang-undang RI nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

2. Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan.

3. Permendiknas Nomor 19 Tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan oleh Satuan Pendidikan.

4. Visi dan Misi SMP Negeri 1 Lokop, Kecamatan Serbajadi.

5. Rencana Kerja Sekolah (RKS) SMP Negeri 1 Lokop.

6. Ketetapan bersama Kepala Sekolah, Guru, dan Pengurus Komite.

C. Tujuan Penyusunan

Secara garis besar dapat dikemukakan bahwa tujuan penyusunan program kerja SMP Negeri 1 Lokop, Kecamatan Serbajadi, Kabupaten Aceh Timur Tahun Pelajaran 2020/2021 dapat dikemukakan sebagai berikut:

1. Untuk menyatukan pandangan dan cita-cita bagi seluruh warga sekolah dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan;

2. Untuk memudahkan dalam melaksanakan tugas pengelolaan sekolah sesuai bidang masing-masing;

3. Untuk memudahkan dalam melaksanakan evaluasi tugas yang telah berhasil dicapai atau yang belum dicapai;

4. Sebagai tempat berpijak untuk kesinambungan pelaksanaan Program Sekolah pada tahun berikutnya;

5. Memberikan gambaran kondisi nyata saat ini dan kondisi yang diharapkan dapat terwujud dalam waktu satu tahun ke depan;

6. Sebagai bentuk laporan kepada masyarakat dan pemangku kepentingan yang membutuhkan;

(63)

SMP Negeri 1 Lokop.

(64)

jenis kelamin

No Uraian

Status Jenis Kelamin PNS Non

PNS

Laki- laki

Peremp uan

1 Kepala Sekolah 1 1

2 Guru Mata Pelajaran 14 27 16 16

3 Tenaga Administrasi 1 2 3

4 Tenaga Perpustakaan 1 1

5 Penjaga Sekolah 1

6 Satpam Sekolah 2 2

7

Jumlah 16 23 22 17

Tabel 1: Jumlah tenaga menurut status kepegawaian dan jenis kelamin 2.Jumlah pendidik dan tenaga kependidikan menurut tingkat pendidikan

No Jabatan S2 S1 D3 D2 SLT A

SLT

P JML

1 Kepala Sekolah 1 1

2 Guru Mata Pelajaran

30 2 32

3 Tenaga Administrasi 3 3

4 Tenaga Perpustakaan

1

5 Penjaga Sekolah 1 1

6 Satpam Sekolah 2 2

7

Jumlah 6 39

Tabel 2: Jumlah tenaga menurut tingkat pendidikan

3.Jumlah pendidik dan tenaga kependidikan menurut masa kerja (tahun) No Jabatan <5 5-10 10-

15 15-

20 20-

25 25-

30 >30

1 Kepala Sekolah 1

2 Guru Mata Pelajaran 11 10 6 2

3 Tenaga Administrasi 1 1

4 Tenaga Perpustakaan 2 1

5 Penjaga Sekolah 1

6 Satpam Sekolah 2

7

Jumlah 11 15 8 4 Tabel 3: Jumlah tenaga menurut masa kerja

(65)

L P Jml L P Jml L P Jml L P Jml

7a 22 22 27 27 29 29 22 22

7b 25 25 25 25 27 27 21 21

7c 27 27 29 29 25 25 22 22

7d 27 27 28 28 24 24 0

8a 26 26 28 28 25 25 29 29

8b 26 26 26 26 26 26 27 27

8c 25 25 25 25 25 25 25 25

8d 21 21 21 21 21 21 24 24

9a 25 25 25 25 25 25 25 25

9b 22 22 22 22 22 22 26 26

9c 26 26 26 26 26 26 25 25

9d 22 22 22 22 22 22 21 21

Jml 138 156 294 143 161 304 147 150 297 146 121 267 Tabel 4: Jumlah peserta didik pada awal tahun pelajaran

5.Jumlah Lulusan Tahun Pelajaran

Tamatan Rata-rata Melanjutkan Jml Target Hasil Target Jml Target

2017/2018 95 100% 95 100%

2018/2019 95 100% 95 100%

2019/2020 92 100% 92 100%

2020/2021 80 100% 80 100%

Tabel 5: Jumlah Lulusan Peserta Didik 6. Data peserta didik mengulang

Tahun Pelajaran

Kelas

Jumlah I II III IV V VI

2017/2018 - - - -

2018/2019 - - - -

2019/2020 - - - -

2020/2021 - - - -

Tabel 6: Jumlah peserta didik mengulang dalam 4 tahun terakhir

7. Jumlah peserta didik dalam 4 tahun terakhir

Kelas

Akhir Tahun Pelajaran

Ket 2018/2019 2019/2020 2020/2021 2021/2022

L P Jml L P Jml L P Jml L P Jml

7a 22 22 27 27 29 29 22 22

7b 25 25 25 25 27 27 21 21

7c 27 27 29 29 25 25 22 22

(66)

9a 25 25 25 25 25 25 25 25

9b 22 22 22 22 22 22 26 26

9c 26 26 26 26 26 26 25 25

9d 22 22 22 22 22 22 21 21

Jml 138 156 294 143 161 304 147 150 297 146 121 267 Tabel 7: Jumlah peserta didik dalam 4 tahun terakhir

8.Jumlah orang tua peserta didik menurut pekerjaan

Pekerjaan 2017 2018 2019 2020 2021 Ket

Pegawai Negeri 3 2 1 2 2

TNI/Polri 2 2 1 2 2

Pegawai Swasta 3 3 5 7 7

Petani 23 23 26 23 23

Pedagang 10 11 12 15 15

Buruh 59 58 58 67 62

Tukang Kayu Tukang Batu

Tabel 8: Jumlah orang tua /wali peserta didik menurut pekerjaan

9.Jumlah orang tua peserta didik menurut tingkat penghasilan rata-rata per bulan

Pekerjaan 2017 2018 2019 2020 2021 KET

< 200.000

200.000 - 500.000 59 46 57 41 35

500.000 - 1.000.000 11 11 12 32 34 1.000.000 - 2.000.000 9 11 12 21 22

2.000.000 - 5.000.000 3 5 6 9 9

5.000.000 - 10.000.000

> 10.000.000

Tabel 9: Jumlah orang tua /wali peserta didik menurut pekerjaan

9. Pengurus Komite Sekolah (masa bakti 2010 s.d. 2014)

No Nama Pekerjaan Jabatan Keterangan

1 Rusdin Wiraswasta Ketua Tokoh

Masyarakat Tabel 10: Pengurus Komite Sekolah

(67)

tuhan Sedang Berat

Ruang Kelas 12 12 12

Ruang Guru 1 1 1

Ruang Kepala Sekolah

1 1 1

Ruang

Perpustakaan

1 1 1

WC / Kamar mandi 12 12 12

Tabel 11: Tabel Data Ruang

Data Ruang Lain yang dibutuhkan

Jenis Ruang Jumlah Ukuran Ket

1. Gudang 1 -

2. Dapur 1 -

3. Ruang ganti pakaian 1 -

4. Ruang komputer 1 -

5. Mushola/tempat ibadah 1 -

Tabel 12: Tabel Data Ruang Lain Data Mebeler

Nama Ruang Kebu-

tuhan Yang ada Baik Rusak Sedang

Rusak Berat

Meja Murid 290 290 290

Kursi Murid 290 290 290

Meja Guru 36 36 36

Kursi Guru 36 36 36

Lemari 8 8 8

Papan Tulis 12 12 12

Rak Buku 7 7 7

Kursi Tamu 6 6 6

Komputer 40 40 40

Mesin Tik 0

Papan Data 12 1 1

Tabel 13: Data mebeler

B. Hasil Program Tahun Sebelumnya 1. Tingkat Pencapaian Program

No Jenis Kegiatan Target Pencapa

ian Kendala Tindak Lanjut A Pengembangan

(68)

UN 2. Bidang

Olahraga

7,5 100% Pengembangan

3. Bidang seni budaya

6,8 85% Kurang sarana Perbaikan B Pengembangan

Kurikulum (Standar Isi)

1. Review KTSP Terlaksana review KTSP

100%

2. Beban belajar peserta didik

Maksimal 40

jam/mingg u

min: 31 jp mak: 36 jp

Jumlah jam pelajaran mata pelajaran untuk UN terlalu sedikit

Menambah jam pembelajaran di luar jam wajib (les)

3.Pengembangan

muatan lokal Terlaksana nya muatan lokal pertanian

100%

4. Kalender akademik

Memiliki kalender pendidikan yang disusun sekolah

100% -

5. Buku referensi guru

Semua guru memiliki buku referensi minimal 2 buku

75% Kesulitan memperoleh buku yang sesuai

6. Buku referensi peserta didik

Setiap peserta didik memiliki buku B.

Indonesia, IPA, Matematik a, dan IPS

75% Tidak cukup biaya untuk memenuhi kebutuhan buku

Memenuhi secara bertahap

7. Buku Lembar Setiap 50% Dana yang ada Pemenuhan

(69)

memiliki semua kebutuhan C. Pengembangan

Proses

Pembelajaran 1. Perangkat

pembelajaran

100%

operasiona l

75% Tidak lengkap karena

keterbatasan biaya yang ada

Menggunakan daya yang ada secara maksimal 2. Rombongan

belajar

6 rombel, 1 rombel maksimal 28 peserta didik

5 rombel, Kekurangan jumlah siswa karena berada di daerah terpencil

Menerima keadaan karena kondisi daerah yang tidak memungkinkan 3. Buku teks

pelajaran

Rasio 1siswa 1 buku untuk semua mapel

65% Keterbatasan dana karena pendapatan hanya dari BOS

4. Pengelolaan pembelajaran

Semua guru menguasai TIK

80% Belum semua guru memiliki sarana TIK

Mengikuti pelatihan, MGMP, dan workshop 5. Supervisi

kunjungan kelas

Semua guru 1 minggu 1 guru

60% Kepala Sekolah terlalu padat kegiatan dan mengerjakan sistem pelaporan

Pekerjaan KS yang bisa dikerjakan guru dibagikan kepada guru.

D. Pengembangan sistem penilaian 1. Instrumen

penilaian

100% 80% Kemampuan

guru belum optimal

Pembimbingan guru

2. Ulangan harian

100% 100%

3. UTS 80% 85% Motivasi dan

kemampuan dasar peserta didik masih rendah

Mengoptimalkan pembimbingan

4. US 5. UN

6. Perbaikan dan pengayaan

100%

terlaksana

85% Padatnya kegiatan yang

menggunakan tugas mandiri,

(70)

kegiatan

pengayaan tidak selalu

dilaksanakan di sekolah

terstruktur

E. Pengembangan Pendidik &

Tenaga Kependidikan 1. Implementasi

12 budaya malu

Semua pegawai dapat melaksana kan

85% d patuhi

Kendala jarak jangkau sehingga belum

sepenuhnya dapat

dilaksanakan

Pembinaan secara rutin, pemberian motivasi

2. Budaya dan etos kerja

Disiplin dan mentalitas yang tinggi

85% Masih ada pegawai yang belum 100%

mematuhi aturan kerja

Pembinaan secara rutin

3. Kompetisi pedagogik dan profesional guru

Tinggi 50%

masih rendah

Kompetensi guru masih

Mengadakan pelatihan dan pembimbingan 4. Kompetensi

manajerial Kepala Sekolah

Sesuai dengan Kompeten si Kepala Sekolah

85% Luasnya

kompetensi yang harus dikuasai, belum ada program induksi bagi kepala sekolah

Mengikuti kegiatan KKKS BERMUTU, studi referensi dan studi banding ke sekolah lain F. Pengembangan

Sarana &

Prasarana 1. Rasio kelas

dengan rombel

Rasio 1:1 1 ruang kelas untuk 1 rombel;

2 ruang kelas untuk 4 rombel dengan cara di

Pemerintah belum sepenuhnya memperhatikan kebutuhan jumlah ruang kelas sesuai jumlah rombel

Mengusulkan tambahan ruang kelas

(71)

luas 12 M ada mengadakan secara swadaya, sementara bantuan dari pihak pemerintah belum

terkabulkan

bersama dengan ruang guru

3. Ruang guru Minimal luas 56 M2

Luas 49 M2, belum lengkap

Belum semua usulan direalisasi

Memanfaatkan yang sudah ada secara maksimal 4. Ruang UKS Minimal

luas 16 M2

belum ada

belum memiliki ruang UKS tersendiri

Masih

menggunakan ruang guru yang disekat.

5. Ruang

Perpustakaan

Sudah ada Kelengka pan bubu belum optimal

Dana sekolah msh minim, bntuan dr pmrnth blm direalisasi

Mengusulkan pada pemerintah

6. Mushola Minimal luas 72 M2

36 M2 Dana sekolah msh mnim, bntuan dr pmrnth blm direalisasi

Mnggali brbgai smber

dana,trmsuk infak

guru/peserta didik

7. Rasio WC/KM dengan rombel

Rasio 1:30 Rasio 1:50

Pemerintah belum memenuhi kebutuhan sesuai dengan rasio.

Mengusulkan pada pemerintah untuk ditambah.

8 Pagar keliling sekolah

12.50 meter

25 meter Bantuan skrla ortu msh rndh

Membangun scr berthap

9. Talud & pagar pengaman

13.100 M2 50 M2 Bantuan skrla ortu msh rndh

Membangun scr berthap

10. Lapangan Upacara

100%

selesai

0% Dana sklah msh minim,bantuan dr pmerntah blm drealisasi

11. Lap OR Memiliki &

memadai 12. Dapur

sekolah

Represent atif

50% Dana sekolah blm mnckupi 13. Kantin

sekolah

Bersih dan memadai

50% Pembinaan sekolah sht blm intensif

Melakukan pmbinaan kntin shat

Gambar

Tabel Kondisi Nyata, Kondisi Yang Diharapkan dan Tantangan Nyata
Tabel 2  :  Jumlah tenaga menurut tingkat pendidikan  ................................
Tabel 1: Jumlah tenaga menurut status kepegawaian dan jenis kelamin   2.Jumlah pendidik dan tenaga kependidikan menurut tingkat pendidikan
Tabel 5: Jumlah Lulusan Peserta Didik   6. Data peserta didik mengulang
+6

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

Kegiatan audit internal harus dilaksanakan sekolah agar rencana, proses dan hasil pemenuhan dapat dilakukan sesuai dengan yang diharapkan.. Selain dari itu audit

Banyak warga sekolah tidak peduli terhadap lingkungan.Banyak siswa membuang sampah sembarangan. Teman-teman di depan kelas juga kurang di perhatikan. Limgkungan

Agar sekolah dapat menyelenggarakan pendidikan dengan baik, maka perlu disusun program kerja sekolah yang dapat dijadikan panduan dalam pengelolaan sekolah tersebut

Sejalan dengan tuntutan dan kebutuhan masyarakat terhadap pendidikan anaknya pada saat ini, sekolahi memerlukan peningkatan dan pengembangan dalam berbagai aspek

Penyusunan Perencanaan Pengembangan Sekolah Unggul Jangka Menengah dimaksudkan untuk memacu pengelola, penyelenggara, dan satuan pendidikan yaitu SMA N 9 Sijunjung

❖ PPDB Jalur Prestasi Akademik dan non akademik diperuntukkan bagi peserta didik baru SMP Negeri yang memiliki Sertifikat minimal juara 3 (tiga) tingkat Kabupaten, berasal dari

Peraturan Daerah Kota Surakarta Nomor 1 Tahun 2019 tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kota Surakarta Tahun

Selama pelaksanaannya, telah terjadi beberapa perubahan kebijakan nasional, diantaranya ditetapkan Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019 ten tang Pengelolaan Keuangan Daerah,