iii
ABSTRAK
PENGARUH PISANG KEPOK (Musa acuminata x balbisiana Colla) TERHADAP TEKANAN DARAH NORMAL PADA PRIA DEWASA
Nico Aurelius Tarigan, 2006, Pembimbing : Pinandojo Djojosuwarno, dr., drs., AIF.
Pisang kepok merupakan salah satu jenis pisang yang mempunyai banyak khasiat yang salah satunya adalah menurunkan tekanan darah. Pisang kepok mengandung K+ yang dapat menyebabkan vasodilatasi pembuluh darah, penghambatan sekresi renin, serta peningkatan ekskresi natrium. Juga mengandung flavonoid yang berpengaruh terhadap sistem renin angiotensin sehingga dapat menurunkan tekanan darah Selain mudah untuk mendapatkannya, pisang kepok tidak memberikan efek samping.
Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pisang kepok terhadap tekanan darah pada pria dewasa.
Metode penelitian ini bersifat prospektif eksperimental sungguhan menggunakan rancangan percobaan acak lengkap dengan subjek penelitian 15 pria dewasa berumur 18 – 25 tahun, dilakukan pengukuran tekanan darah sistol dan diastol sebelum dan sesudah makan buah pisang kepok yang sudah dimasak dengan dosis 200 gr, pada posisi duduk dengan metode gabungan.
Analisis data dengan menggunakan uji “t” yang berpasangan (α=0,01).
Hasil dari penelitian ini adalah tekanan darah setelah makan pisang kepok sebesar 103,2/62,8 mmHg, lebih rendah daripada sebelum makan pisang kepok sebesar 114,9/68,7 mmHg (p<0,01).
Berdasarkan penelitian maka dapat disimpulkan bahwa pisang kepok menurunkan tekanan darah.
Saran penulis, diperlukan penelitian lebih lanjut dalam penggunaan pisang kepok untuk menurunkan tekanan darah.
iv
ABSTRACT
THE INFLUENCE OF Musa acuminata balbisiana CollaTO THE NORMAL BLOOD PRESSURE FOR AN ADULT MALE
Nico Aurelius Tarigan, 2006, Tutor : Pinandojo Djojosuwarno, dr,drs,AIF
Musa acuminata balbisiana Colla is one of a kind of banana which has many effects that can decrease blood pressure. Musa acuminata balbisiana Colla contain K+ that can cause vasodilatation effect, renin secretion blocker, and increase natrium ecscretion. It also contain flavonoid that influence the system renin angiotensin in order to decrease blood pressure. Musa acuminata balbisiana Colla does not has negative effect also it is easy to find.
The purpose of this research is to find out the influence of musa acuminata balbisiana Colla to the blood pressure for an adult male.
The method of the research is real experimental prospective that use complete random trial, with the research subject is 15 adult male which 18-25 years old. It is done by measuring their sistol and diastol blood pressure after and before consumed Musa acuminata balbisiana Colla that cooked with 200 gram dosis in sit position with combination method. Data analysis used paired ‘student t” test (α = 0,01).
The result of this research is the mean blood pressure after consumed Musa acuminata balbisiana Colla was 103,2/62,8 mmHg which was lower than before consumed it (114,9/68,7 mmHg). p < 0,01.
Based by this research, Musa acuminata balbisiana Colla has ability to decrease the blood pressure.
The suggestion of the author is to have more the continually research in using Musa acuminata balbisiana Colla to decrease the blood pressure.
viii
DAFTAR ISI Halaman LEMBAR PERSETUJUAN LEMBAR PERNYATAAN ABSTRAK ... ... iv
ABSTRACT... ... v
KATA PENGANTAR ... ... vi
DAFTAR ISI... ... viii
DAFTAR TABEL... ...xi
DAFTAR GAMBAR ... .... xii
DAFTAR DIAGRAM... ... xiii
DAFTAR LAMPIRAN... ... xiv
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang ... ... 1
1.2. Identifikasi Masalah... ... 1
1.3. Maksud dan Tujuan ... ... 1
1.4. Kegunaan Penelitian ... ... 2
1.5. Kerangka Pemikiran dan Hipotesis Penelitian... ... 2
1.6. Metode Penelitian ... ... 3
1.7. Lokasi dan Waktu Penelitian ... ... 3
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Tekanan Darah ... ... 4
2.2. Hal-Hal yang Mempengaruhi Tekanan Darah ... … 6
ix
Faktor Tambahan ... … 7
2.3. Tekanan Darah yang Abnormal ... … 9
2.4. Cara-cara Pemeriksaan Tekanan Darah ... … 14
Cara Langsung ... .... 14
Cara Tidak Langsung ... .... 14
2.5. Pisang Kepok (Musa acuminata x balbisiana Colla) ... … 16
2.6 Pengaruh Buah Pisang Kepok Terhadap Penurunan Tekanan Darah ... .... 19
BAB III BAHAN DAN METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian ... … 22
3.2. Subjek Penelitian ... … 22
3.3. Alat dan Bahan yang Digunakan ... … 22
3.4. Metodologi Penelitian... … 23
3.5. Prosedur Penelitian ... … 23
3.6. Kriteria Uji... … 24
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Tekanan Darah Sistolik dan Pembahasan ... … 25
4.2 Hasil Tekanan Darah Diastolik dan Pembahasan... … 27
4.3. Pengujian Hipotesis Penelitian ... … 29
4.3.1 Hal-hal yang Mendukung... … 29
4.3.2 Hal-hal yang Tidak Mendukung ... … 29
4.3.3 Kesimpulan ... … 29
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan... … 30
x
DAFTAR PUSTAKA ... .... 31
LAMPIRAN ... .... 33
xi
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 2. 1 Klasifikasi dan Penanganan Tekanan Darah bagi Orang Yang Berusia 18
Tahun atau Lebih... 11
Tabel 4. 1 Tekanan Darah Sistolik Sebelum dan Sesudah Makan Pisang Kepok Serta
Penurunannya... 25
Tabel 4. 2 Tekanan Darah Diastolik Sebelum dan Sesudah Makan Pisang Kepok
xii
DAFTAR GAMBAR Halaman Gambar 2.1 Frekuensi Relatif Antara Hipertensi Primer dan Sekunder... 10
Gambar 2.2 Sistem Renin – Angiotensin... 12
Gambar 2.3 Pisang Kepok (Musa acuminata x balbisiana Colla)... 17
xiii
DAFTAR DIAGRAM
Halaman
Diagram 4.1 Tekanan Darah Sistolik dan Diastolik Sebelum dan Sesudah Makan
xiv
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1 Pengujian statistik ... 33
Lampiran 2 Data Naracoba dan Hasil Percobaan ... 37
Lampiran 1
Pengujian Statistik
Tekanan Darah Sistolik
Pengujian dengan uji t berpasangan α = 0,01
No Sebelum (mmHg)
Sesudah (mmHg)
di di2
1 104 92 12 144 2 108 98 10 100
3 110 100 10 100
4 110 98 12 144
5 112 102 10 100
6 114 104 10 100
7 116 98 18 324 8 116 98 18 324
9 118 102 16 256
{ }
Wilayah Kritis : 10,33 > 2,977, sehingga masuk dalam wilayah kritis
Keputusan : Tolak H0
Kesimpulan : Tekanan darah sistolik setelah percobaan lebih rendah
Tekanan Darah Diastolik
Pengujian dengan uji t berpasangan α = 0,01
No Sebelum (mmHg)
Sesudah (mmHg)
di di2
1 60 58 2 4
2 60 58 2 4
3 62 58 4 16 4 64 60 4 16 5 64 58 6 36 6 68 60 8 64 7 70 62 8 64 8 70 62 8 64 9 70 62 8 64 10 70 62 8 64 11 70 68 2 4 12 72 60 12 144 13 74 70 4 16 14 78 70 8 64 15 78 74 4 16
{ }
Wilayah Kritis : 7,71 > 2,977, sehingga masuk dalam wilayah kritis
Keputusan : Tolak H0
Kesimpulan : Tekanan darah diastolik setelah percobaan lebih rendah
Lampiran 2
Data Naracoba dan Hasil Percobaan
Naracoba 1
Tinggi Badan :168 cm
Berat Badan : 68 kg
Waktu percobaan :Selasa, 26 April 2005
Pkl. 15.21 WIB
Tekanan darah sebelum percobaan :
I. 108/64
II. 108/64
III. 108/64
Tekanan darah setelah percobaan :
15.31 108/64
15.33 108/64
15.35 100/64
15.37 100/62
15.39 100/62
15.41 100/60
15.43 98/60
15.45 98/60
15.47 98/60
15.49 98/60
15.51 98/60
15.53 98/62
15.55 100/62
15.57 100/62
15.59 102/62
16.01 110/64
16.03 108/64
16.05 108/64
Naracoba 2
Tinggi Badan :175 cm
Berat Badan : 67 kg
Waktu percobaan : Rabu, 27 April 2005
Pkl. 16.07 WIB
Tekanan darah sebelum percobaan :
I. 114/78
II. 114/78
III. 114/78
Tekanan darah setelah percobaan :
16.17 110/78
16.19 106/76
16.21 106/74
16.23 106/74
16.25 106/74
16.27 104/74
16.29 104/74
16.31 104/74
16.33 104/74
16.35 104/76
16.37 104/76
16.39 108/76
16.41 108/76
16.43 108/76
16.45 110/76
16.47 110/76
16.49 110/76
16.51 112/76
16.53 112/76
16.55 112/78
16.57 112/78
16.59 114/78
17.01 114/78
Naracoba 3
Tinggi Badan :168 cm
Berat Badan : 65 kg
Waktu percobaan : Kamis, 28 April 2005
Pkl. 15.42 WIB
Tekanan darah sebelum percobaan :
I. 118/78
II. 118/78
III. 118/78
Tekanan darah setelah percobaan :
15.52 118/78
15.54 114/78
15.56 112/74
15.58 108/72
16.00 104/72
16.02 104/70
16.04 102/70
16.06 102/70
16.08 102/72
16.10 102/70
16.12 102/70
16.14 102/70
16.16 102/72
16.18 104/74
16.20 108/74
16.22 108/76
16.24 112/76
16.26 112/76
16.28 116/78
16.30 116/78
16.32 118/78
16.34 118/78
Naracoba 4
Tinggi Badan :169 cm
Berat Badan : 50 kg
Waktu percobaan : Selasa, 06 September 2005
Pkl. 12.52 WIB
Tekanan darah sebelum percobaan :
I. 120/74
II. 120/74
III. 120/74
Tekanan darah setelah percobaan :
13.02 120/74
13.04 118/74
13.06 118/72
13.08 118/72
13.10 118/72
13.12 116/72
13.14 116/72
13.16 114/70
13.18 114/70
13.20 100/70
13.22 100/70
13.24 100/70
13.26 100/70
13.28 100/70
13.30 100/70
13.32 100/72
13.34 100/72
13.36 100/74
13.38 110/74
13.40 112/74
13.42 116/74
13.44 112/74
13.46 112/74
13.48 114/74
13.50 118/74
13.52 120/74
13.54 120/74
Naracoba 5
Tinggi Badan :179 cm
Berat Badan : 80 kg
Waktu percobaan : Selasa, 06 September 2005
Pkl. 15.21
Tekanan darah sebelum percobaan :
I. 104/62
II. 104/62
III. 104/62
Tekanan darah setelah percobaan :
15.31 104/62
15.33 100/62
15.35 100/64
15.37 100/64
15.39 100/64
15.41 98/60
16.07 100/62
16.09 102/62
16.11 102/62
16.13 102/62
16.15 102/62
16.17 104/64
16.19 106/68
16.21 106/68
Naracoba 6
Tinggi Badan :175 cm
Berat Badan : 70 kg
Waktu percobaan : Rabu, 07 September 2005
Pkl. 11.55 WIB
Tekanan darah sebelum percobaan :
I. 120/60
II. 120/60
III. 120/60
Tekanan darah setelah percobaan :
12.05 118/60
12.07 116/60
12.09 118/60
12.11 116/60
12.13 116/58
12.15 116/58
12.17 116/58
12.19 116/58
12.21 116/58
12.23 116/58
12.25 116/58
12.27 116/58
12.29 116/58
12.31 116/58
12.33 116/58
12.35 116/60
12.37 116/60
12.39 118/60
12.41 118/62
12.43 118/62
12.45 120/60
12.47 120/60
Naracoba 7
Tinggi Badan :168 cm
Berat Badan : 68 kg
Waktu percobaan : Rabu, 07 September 2005
Pkl. 13.29 WIB
Tekanan darah sebelum percobaan :
I. 110/60
II. 110/60
III. 110/60
Tekanan darah setelah percobaan :
13.39 104/60
13.41 104/60
13.43 104/60
13.45 102/58
13.47 102/60
13.49 102/60
14.51 102/60
14.53 100/58
14.55 100/58
14.57 100/58
14.00 100/58
14.02 100/58
14.04 100/58
14.06 100/58
14.08 100/58
14.10 100/58
14.12 102/58
14.14 102/60
14.16 102/58
14.18 104/60
14.20 108/60
14.22 108/60
14.24 110/60
14.26 110/60
Naracoba 8
Tinggi Badan :174 cm
Berat Badan : 62 kg
Waktu percobaan : Sabtu, 10 September 2005
Pkl. 13.33 WIB
Tekanan darah sebelum percobaan :
I. 118/68
II. 118/68
III. 118/68
Tekanan darah setelah percobaan :
13.43 116/68
13.45 116/68
13.47 116/65
13.49 116/65
13.51 116/65
13.53 116/65
13.55 116/60
13.57 114/60
13.59 114/60
14.01 114/64
14.03 114/62
14.05 112/62
14.07 112/62
14.09 110/62
14.11 110/62
14.13 110/62
14.15 110/62
14.17 110/62
14.19 112/66
14.21 114/68
14.23 114/68
14.25 116/68
14.27 118/68
14.29 118/68
Naracoba 9
Tinggi Badan :172 cm
Berat Badan : 68 kg
Waktu percobaan : Jumat, 30 September 2005
Pkl. 11.45
Tekanan darah sebelum percobaan :
I. 120/70
II. 120/70
III. 120/70
Tekanan darah setelah percobaan :
11.55 116/68
11.57 116/68
11.59 116/66
12.01 114/62
12.03 112/62
12.05 110/62
12.07 110/62
12.09 110/62
12.11 110/62
12.13 110/62
12.15 110/64
12.17 114/64
12.19 114/68
12.21 116/70
12.23 116/70
12.25 118/70
12.27 118/70
12.29 120/70
12.31 120/70
Naracoba 10
Tinggi Badan :168 cm
Berat Badan : 68 kg
Waktu percobaan : Jumat, 30 September 2005
Pkl. 13.35
Tekanan darah sebelum percobaan :
I. 112/72
II. 112/72
III. 112/72
Tekanan darah setelah percobaan :
13.45 112/72
13.47 110/70
13.49 106/68
13.51 106/68
13.53 104/66
13.55 104/64
13.57 104/66
13.59 104/64
14.01 102/62
14.03 102/60
14.05 102/60
14.07 102/60
14.09 102/60
14.11 102/60
14.13 104/64
14.15 104/64
14.17 106/64
14.19 108/68
14.21 108/68
14.23 108/68
14.25 110/70
14.27 112/70
14.29 112/72
Naracoba 11
Tinggi Badan :168 cm
Berat Badan : 68 kg
Waktu percobaan : Selasa, 18 Oktober 2005
Pkl. 11. 46 WIB
Tekanan darah sebelum percobaan :
I. 116/70
II. 116/70
III. 116/70
Tekanan darah setelah percobaan :
11.56 112/68
11.58 112/68
12.00 112/66
12.02 112/66
12.04 112/64
12.06 110/62
12.08 100/62
12.10 98/62
12.20 100/68
12.22 102/68
12.24 106/70
12.26 106/70
12.28 110/70
12.30 112/70
12.32 112/70
12.34 114/70
12.36 116/70
12.38 116/70
Naracoba 12
Tinggi Badan :168 cm
Berat Badan : 68 kg
Waktu percobaan : Selasa, 18 Oktober 2005
Pkl. 13.32 WIB
Tekanan darah sebelum percobaan :
I. 110/64
II. 110/64
III. 110/64
Tekanan darah setelah percobaan :
13.42 100/60
13.44 100/60
13.46 106/60
13.48 98/58
13.50 98/58
13.52 98/58
13.54 98/58
13.56 98/58
13.58 98/58
14.00 100/58
14.02 100/58
14.04 100/60
14.06 104/60
14.08 104/60
14.10 106/60
14.12 108/60
14.14 108/60
14.16 110/62
14.18 110/64
14.20 110/64
Naracoba 13
Tinggi Badan :168 cm
Berat Badan : 68 kg
Waktu percobaan : Rabu, 26 Oktober 2005
Pkl. 15.20 WIB
Tekanan darah sebelum percobaan :
I. 118/70
II. 118/70
III. 118/70
Tekanan darah setelah percobaan :
15.30 114/70
15.32 114/70
15.34 114/70
15.36 112/70
15.38 112/70
15.40 112/70
15.42 112/68
15.44 110/68
15.46 110/68
15.48 110/70
15.50 110/68
15.52 110/68
15.54 110/68
15.56 110/68
15.58 110/68
16.00 110/68
16.02 112/68
16.04 114/68
16.06 114/68
16.08 114/70
16.10 118/70
16.12 118/70
Naracoba 14
Tinggi Badan :168 cm
Berat Badan : 60 kg
Waktu percobaan : Rabu, 26 Oktober 2005
Pkl. 16.58 WIB
Tekanan darah sebelum percobaan :
I. 120/70
II. 120/70
III. 120/70
Tekanan darah setelah percobaan :
17.08 116/68
17.10 116/68
17.12 116/68
17.14 116/66
17.16 114/62
17.18 114/62
17.20 114/64
17.22 114/62
17.24 112/62
17.26 110/62
17.28 110/62
17.30 110/62
17.32 110/62
17.34 110/64
17.36 114/64
17.38 114/70
17.40 116/70
17.42 118/70
17.44 118/70
17.48 120/70
17.50 120/70
Naracoba 15
Tinggi Badan :168 cm
Berat Badan : 68 kg
Waktu percobaan : Jumat, 06 November 2005
Pkl. 15.49 WIB
Tekanan darah sebelum percobaan :
I. 116/70
II. 116/70
III. 116/70
Tekanan darah setelah percobaan :
15.59 112/70
16.01 112/68
16.03 112/66
16.05 112/64
16.07 110/62
16.09 100/62
16.11 98/62
16.25 100/68
16.27 102/68
16.29 106/70
16.31 110/70
16.33 112/70
16.35 114/70
16.37 116/70
16.39 116/70
SURAT PERSETUJUAN
Yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama : Arief Firmansyah
Tanggal Lahir : Bangka 1 Februari 1983
Alamat : Jalan Prof. Eyckman No. 20G
Menyatakan bersedia dan tidak keberatan menjadi naracoba dalam penelitian yang
dilakukan ole Nico Aurelius Tarigan, NRP 0110123 yang bertempat di Universitas Kristen Maranatha.
Surat persetujuan ini saya buat dengan kesadaran saya sendiri tanpa tekanan atau
paksaan dari pihak lain.
Bandung, 28 Desember 2005
( )
SURAT PERSETUJUAN
Yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama : Arief Nur Putra
Tanggal Lahir : Mentok, 22 Oktober 1982
Alamat : Jalan Sekeloa No. 90 C Bandung
Menyatakan bersedia dan tidak keberatan menjadi naracoba dalam penelitian yang
dilakukan oleh Nico Aurelius Tarigan, NRP 0110123 yang bertempat di Universitas Kristen Maranatha.
Surat persetujuan ini saya buat dengan kesadaran saya sendiri tanpa tekanan atau
paksaan dari pihak lain.
Bandung, 28 Desember 2005
SURAT PERSETUJUAN
Yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama : Dicky M. S
Tanggal Lahir : Bandung 8 Maret 1984
Alamat : Jalan Sukamulya Indah No. 2-3 Bandung
Menyatakan bersedia dan tidak keberatan menjadi naracoba dalam penelitian yang
dilakukan oleh Nico Aurelius Tarigan, NRP 0110123 yang bertempat di Universitas Kristen Maranatha.
Surat persetujuan ini saya buat dengan kesadaran saya sendiri tanpa tekanan atau
paksaan dari pihak lain.
Bandung, 28 Desember 2005
( )
SURAT PERSETUJUAN
Yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama : Astrid Sagita Harahap
Tanggal Lahir : Pontianak, 3 Desember 1982
Alamat : Perum Bumi Sariwangi Blok. E No. 35
Menyatakan bersedia dan tidak keberatan menjadi naracoba dalam penelitian yang
dilakukan oleh Nico Aurelius Tarigan, NRP 0110123 yang bertempat di Universitas Kristen Maranatha.
Surat persetujuan ini saya buat dengan kesadaran saya sendiri tanpa tekanan atau
paksaan dari pihak lain.
Bandung, 28 Desember 2005
SURAT PERSETUJUAN
Yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama : Irvan Reza
Tanggal Lahir : Bandung, 7 Oktober 1983
Alamat : Jalan Cibatu Raya No. 21
Menyatakan bersedia dan tidak keberatan menjadi naracoba dalam penelitian yang
dilakukan oleh Nico Aurelius Tarigan, NRP 0110123 yang bertempat di Universitas Kristen Maranatha.
Surat persetujuan ini saya buat dengan kesadaran saya sendiri tanpa tekanan atau
paksaan dari pihak lain.
Bandung, 28 Desember 2005
( )
SURAT PERSETUJUAN
Yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama : Levi
Tanggal Lahir : Jogja, 23 Februari 1986
Alamat : Jalan Bbk. Sukaresik No. 30 Bandung
Menyatakan bersedia dan tidak keberatan menjadi naracoba dalam penelitian yang
dilakukan oleh Nico Aurelius Tarigan, NRP 0110123 yang bertempat di Universitas Kristen Maranatha.
Surat persetujuan ini saya buat dengan kesadaran saya sendiri tanpa tekanan atau
paksaan dari pihak lain.
Bandung, 28 Desember 2005
SURAT PERSETUJUAN
Yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama : Eko Dion Purba
Tanggal Lahir : Ujung Pandang, 10 Februari 1982
Alamat : Pondok Hijau H-34
Menyatakan bersedia dan tidak keberatan menjadi naracoba dalam penelitian yang
dilakukan oleh Nico Aurelius Tarigan, NRP 0110123 yang bertempat di Universitas Kristen Maranatha.
Surat persetujuan ini saya buat dengan kesadaran saya sendiri tanpa tekanan atau
paksaan dari pihak lain.
Bandung, 28 Desember 2005
( )
SURAT PERSETUJUAN
Yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama : Dwi Argo Wijanarko
Tanggal Lahir : Bandung, 09 Oktober 1984
Alamat : Jalan Kopo Cirangrang Gg. Melati II No.22
Menyatakan bersedia dan tidak keberatan menjadi naracoba dalam penelitian yang
dilakukan oleh Nico Aurelius Tarigan, NRP 0110123 yang bertempat di Universitas Kristen Maranatha.
Surat persetujuan ini saya buat dengan kesadaran saya sendiri tanpa tekanan atau
paksaan dari pihak lain.
Bandung, 28 Desember 2005
SURAT PERSETUJUAN
Yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama : Ibrahim Nata Surya
Tanggal Lahir : Bandung, 23 Agustus 1983
Alamat : Terusan Kopo No. 480 Km. 10 Bandung
Menyatakan bersedia dan tidak keberatan menjadi naracoba dalam penelitian yang
dilakukan oleh Nico Aurelius Tarigan, NRP 0110123 yang bertempat di Universitas Kristen Maranatha.
Surat persetujuan ini saya buat dengan kesadaran saya sendiri tanpa tekanan atau
paksaan dari pihak lain.
Bandung, 28 Desember 2005
( )
SURAT PERSETUJUAN
Yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama : Daniel Singarimbun
Tanggal Lahir : Palangkaraya, 19 Oktober 1983
Alamat : Jalan Sukamekar 4 No. 3 Bandung
Menyatakan bersedia dan tidak keberatan menjadi naracoba dalam penelitian yang
dilakukan oleh Nico Aurelius Tarigan, NRP 0110123 yang bertempat di Universitas Kristen Maranatha.
Surat persetujuan ini saya buat dengan kesadaran saya sendiri tanpa tekanan atau
paksaan dari pihak lain.
Bandung, 28 Desember 2005
SURAT PERSETUJUAN
Yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama : Mega Yudistira
Tanggal Lahir : Jogja, 07 Juni 1985
Alamat : Cibogo 51, Bandung
Menyatakan bersedia dan tidak keberatan menjadi naracoba dalam penelitian yang
dilakukan oleh Nico Aurelius Tarigan, NRP 0110123 yang bertempat di Universitas Kristen Maranatha.
Surat persetujuan ini saya buat dengan kesadaran saya sendiri tanpa tekanan atau
paksaan dari pihak lain.
Bandung, 28 Desember 2005
( )
SURAT PERSETUJUAN Yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama : Leonard H Purba
Tanggal Lahir : Jayapura, 01 Januari 1982
Alamat : Cibogo 75, Bandung
Menyatakan bersedia dan tidak keberatan menjadi naracoba dalam penelitian yang
dilakukan oleh Nico Aurelius Tarigan, NRP 0110123 yang bertempat di Universitas Kristen Maranatha.
Surat persetujuan ini saya buat dengan kesadaran saya sendiri tanpa tekanan atau
paksaan dari pihak lain.
Bandung, 28 Desember 2005
SURAT PERSETUJUAN Yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama : Mario J. Effendy
Tanggal Lahir : Palembang, 07 Maret 1985
Alamat : Bbk. Jeruk I No. 173
Menyatakan bersedia dan tidak keberatan menjadi naracoba dalam penelitian yang
dilakukan oleh Nico Aurelius Tarigan, NRP 0110123 yang bertempat di Universitas Kristen Maranatha.
Surat persetujuan ini saya buat dengan kesadaran saya sendiri tanpa tekanan atau
paksaan dari pihak lain.
Bandung, 28 Desember 2005
( )
SURAT PERSETUJUAN Yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama : Joshua
Tanggal Lahir : Medan, 13 Agustus 1984
Alamat : Jl. Jurang Gg. Mamapura No. 59
Menyatakan bersedia dan tidak keberatan menjadi naracoba dalam penelitian yang
dilakukan oleh Nico Aurelius Tarigan, NRP 0110123 yang bertempat di Universitas Kristen Maranatha.
Surat persetujuan ini saya buat dengan kesadaran saya sendiri tanpa tekanan atau
paksaan dari pihak lain.
Bandung, 28 Desember 2005
SURAT PERSETUJUAN Yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama : Freedy Tambunan
Tanggal Lahir : Bandung, 10 Februari 1983
Alamat : Jalan Golf F1 No. 48, Bandung
Menyatakan bersedia dan tidak keberatan menjadi naracoba dalam penelitian yang
dilakukan oleh Nico Aurelius Tarigan, NRP 0110123 yang bertempat di Universitas Kristen Maranatha.
Surat persetujuan ini saya buat dengan kesadaran saya sendiri tanpa tekanan atau
paksaan dari pihak lain.
Bandung, 28 Desember 2005
RIWAYAT HIDUP
Nama : Nico Aurelius Tarigan
Nomor Pokok Mahasiswa : 0110123
Tempat dan Tanggal Lahir : Samarinda, 6 Oktober 1982
Agama : Kristen Protestan
Alamat : Jl. Sarimanah 2 Blok. X No. 123 Bandung 40151
Riwayat Pendidikan :
Lulus SD Methodist Lubuk Pakam, 1994
Lulus SMP Methodist Lubuk Pakam, 1997
Lulus SMU Negeri 1 Lubuk Pakam, 2000
Mahasiswa Fakultas Kedokteran Umum Universitas Kristen Maranatha,
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Di kalangan masyarakat didapatkan pengetahuan tentang berbagai macam
buah-buahan dan sayur-sayuran yang dapat bermanfaat bagi kesehatan seseorang, karena
sayuran dan buah-buahan banyak mengandung vitamin dan mineral serta tidak
mengandung lemak jenuh (Astawan, 2003).
Indonesia merupakan negara tropis sangat kaya dengan tumbuhan dan
buah-buahan. Diantara buah-buahan tersebut, buah pisang kepok (Musa acuminata x
balbisiana Colla) merupakan salah satu buah yang tersedia sepanjang tahun, murah
dan aman dan tidak memberikan efek samping. Seperti buah yang lain, pisang kepok
kaya akan ion K+ dan flavonoid, maka sangat berpengaruh pada hemodinamika,
dalam hal ini tekanan darah (Hembing,2004)
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan uraian-uraian yang terdapat dalam latar belakang penelitian, maka
penulis dapat mengidentifikasikan suatu masalah, yaitu:
Apakah buah pisang kepok menurunkan tekanan darah.
1.3 Maksud dan Tujuan
2
1.4 Kegunaan Penelitian
Kegunaan penelitian umum dari percobaan ini untuk memberi informasi kepada
masyarakat umum bahwa dengan mengkonsumsi buah pisang kepok dapat
menurunkan tekanan darah.
Kegunaan penelitian khusus dari percobaan ini untuk mendapatkan obat alternatif
penurun tekanan darah tinggi.
1.5 Kerangka Pemikiran dan Hipotesis Penelitian
Terdapat dua faktor yang mempengaruhi tekanan darah secara langsung, yaitu
curah jantung dan resistensi perifer total. Nilai curah jantung didapatkan dari
perkalian denyut jantung dan isi sekuncup. Sedangkan resistensi perifer total
merupakan gabungan tahanan pembuluh-pembuluh darah perifer (Kaplan, 1998).
Pisang kepok mengandung kalium tertinggi dibanding mineral lainnya yang dapat
menyebabkan dilatasi pembuluh darah, penghambatan sekresi renin, mengurangi
kepekaan terhadap vasokonstriktor endogen dan peningkatan ekskresi natrium (Oates,
Brown, 2001).
Pisang kepok mengandung flavonoid yang menghambat ACE (Angiotensin
Converting Enzym) yang mengubah angiotensin I menjadi angiotensin II. Hal ini
akan menyebabkan beberapa keadaan yaitu : berkurangnya sekresi aldosteron
sehingga terjadi natriuresis (menghambat retensi natrium dan air), menghambat
rangsangan saraf simpatis sehingga terjadi vasodilatasi, menghambat sekresi
endotelin endogen dan mengurangi disfungsi endotel. Keadaan- keadaan ini yang
akan menurunkan tekanan darah (Kaplan, 1998).
Hipotesis Penelitian
Pisang kepok menurunkan tekanan darah.
3
1.6 Metode Penelitian
Penelitian ini bersifat prospektif eksperimental sungguhan memakai rancangan
acak lengkap (RAL) bersifat kompetitif dengan rancangan pra-test dan post-test.
Data yang diukur adalah tekanan darah sistole dan diastole dalam mmHg analisa
data dengan uji “t” berpasangan dengan α= 0.01
1.7 Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakuan mulai dari bulan Maret 2005 sampai Januari 2006 di ruang
Skills Lab Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Maranatha.
30
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Pisang kepok menurunkan tekanan darah pada 15 orang mahasiswa FK UKM dari
114,9/68,7 mmHg menjadi 103,2/62,8 mmHg. Pisang kepok mengandung K+ yang
dapat menyebabkan vasodilatasi pembuluh darah, penghambatan sekresi renin, serta
peningkatan ekskresi natrium. Juga mengandung flavonoid yang berpengaruh
terhadap sistem renin angiotensin sehingga dapat menurunkan tekanan darah
5.2 Saran
Diperlukan penelitian lebih lanjut dengan jumlah naracoba lebih banyak pada
penggunaan pisang kepok untuk menurunkan tekanan darah.
Diperlukan penelitian untuk mengetahui kepastian mengenai ada tidaknya efek
31
DAFTAR PUSTAKA
Ganong W. F. 1999. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran. Edisi 17. Jakarta : EGC. P. 552,567-569,576.
Guyton A. C., Hall J. E. 1997. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran. Edisi 9. Jakarta : EGC. P. 208 – 211, 219 – 223, 277 – 282, 285 – 287.
Houssay B. A. 1955. Human Physiology. New York : McGraw – Hill Companies. P. 13 – 17, 175 – 185.
Ibnu Masud. 1989. Dasar-dasar Fisiologi Kardiovaskuler. Jakarta : EGC. P. 1- 2, 6 – 7, 25 – 27, 122, 129
Kaplan N. M. 1994. Hypertension. In Willerson J. T., editor : Treatment of Heart Disease. London : Mosby – Wolfe. P. 7.30 – 7.60.
Kaplan N. M. 1998. Clinical Hypertension. 7th Ed. Dallas : Williams & Wilkins Companies. P. 44 – 47.
Anounymus. 2005. Taxonomy of Musa Acuminata. http://www.plantnames.unimelb.edu.au/sorting/musa.html 27 Desember 2005
Hecht Frederick. 2003. High Blood Pressure. http://www.medicinenet.com/high_blood_pressure 27 Desember 2005.
Uren N. 2002. Hypertension (High Blood Pressure). http://www.netdoctor.co.uk/health_advice/facts.htm 30 Juli 2005.
Made Astawan. 2003. Cegah Hipertensi Dengan Pola Makan. www.kompas.com/kesehatan/news/senior/gizi/0301/23/gizi.htm 30 Juli 2005.
Beevers G., Lip G.Y.H., O’Brien E. 2001. The Pathophysiology Of Hypertension. http://www.cheobs.ubc.ca/hypertension.pdf 30 Juli 2005.
32
Martini F. 1992. Fundamentals of Anatomy and Physiology. 2nd ed. USA : Prentice – Hall, inc. 636, 637.
Mohrman D. E., Heller L. J. 2003. Cardiovascular Physiology. 5th Ed. New York : Lange Medical Books. P. 55 – 62, 159.