LAPORAN VISITASI AKREDITASI SMP/MTS ( Penilaian Kelompok )

(1)

12/1/2020 https://bansm.kemdikbud.go.id/sispena2020/penilaian/cetak_laporan_kelompok/14482

LAPORAN VISITASI AKREDITASI SMP/MTS ( Penilaian Kelompok )

Nama Sekolah : SMP NEGERI 3 SUKADANA NPSN 10810865

Alamat Sekolah : JL LETNAN ADNAN SANJAYA Nama Asesor 1 : SOFWAN ADIPUTRA

Nama Asesor 2 : BASUKI CAHYO NUSANTORO, M.Pd Komponen Mutu Lulusan

Butir No Nilai Ketua Nilai Anggota Nilai

Kelompok Kesimpulan Kelompok

1 4 4 4

Ada dan membudaya Kedisiplinan kehadiran siswa di sekolah, Kedisiplinan kehadiran siswa di kelas dan Kedisiplinan kehadiran dalam kegiatan ektrakurikuler di sekolah Ada dan membudaya Kedisiplinan siswa berpakaian seragam sekolah/madrasah, Kedisiplinan siswa berpakaian olahraga sekolah dan Kedisiplinan siswa berpakaian dalam berseragam lain yang telah ditetapkan Ada dan membudaya Kepatuhan terhadap tata tertib di dalam ruangan (kelas, laboratorium, bengkel, workshop, perpustakaan, terapi, UKS, BK, tempat ibadah, jamban, dan kantin), Kepatuhan terhadap tata tertib di luar ruangan (lapangan olah raga, halaman, taman, tempat parkir, kolam renang) dan Kepatuhan terhadap tata tertib lain yang ditetapkan

sekolah/madrasah (tidak membawa HP, make-up, merokok) walaupun masih terdapat beberapa pelanggaran yang terdokumentasikan.

(2)

2 4 4 4

Ada dan terlihat Perilaku religius siswa dalam kebiasaan berdoa pada awal masuk sekolah;

kebiasaan mengucapkan salam jika masuk ke kelas; kepedulian sosial dengan adanya bakti sosial di masyarakat Ada dan terlihat Partisipasi ibadah sesuai agama / keyakinan siswa yang dianutnya yaitu Agama islam, dan hindu dengan jadwal tertentu. Ada dan terlihat Partisipasi siswa dalam kegiatan ibadah dalam peringatan hari-hari besar agama dalam pelaksanaan ibadah yang dianutnya Ada dan membudaya Sikap toleran dan kerukunan hidup antar pemeluk agama lain : perilaku menghargai dan menghormati hak dan kewajiban ; perilaku saling membantu dan menolong ; perilaku menjaga keharmonisan dan perdamaian ; perilaku tidak memaksakan kehendak untuk memeluk agama tertentu.

3 4 4 4

Ada dan membudayanya Perilaku tangguh siswa dalam pembelajaran dari semangat dalam belajar ; sikap tidak mudah menyerah dan kesiapan mengemban tugas Ada namun belum maksimalnya Perilaku bertanggung jawab dalam pembelajaran dari penyelesaian tugas tanpa disuruh, pelaporan setiap pekerjaan yang dilakukan dan sikap menghindari kecurangan dalam pelaksanaan tugas yang terlihat dari masih adanya siswa yang terlambat.

4 3 3 3

Ada tetapi belum maksimal Jenis program kegiatan pencegahan bully / perundungan yang dibuat oleh sekolah namun belum terporgram dan terencana dengan baik. Ada sebagian kecil

Perundungan fisik yang dilakukan / dialami siswa yang memicu kasus perkelahian. Tidak ada Perundungan verbal, sosial, seksual yang dilakukan / dialami siswa dan dunia maya yang dilakukan / dialami siswa. Adanya Bentuk pembinaan dalam rangka pencegahan perundungan.

Sekolah tengah merencanakan penyusunan program perundungan pada siswa yang dilakukan oleh guru BK.

5 3 3 3

Ada dan belum maksimalnya Keterampilan berkomunikasi yang efektif secara lisan dalam pembelajaran. Data siswa menunjukan baru 40% siswa yang memiliki keberanian bertanya, menjawab, mengemukakan pendapat dan berani presentasi di depan. dan siswa masih belajar mempergunakan media TIK Ada dan belum maksimal Keterampilan berkomunikasi yang efektif secara tertulis dalam pembelajaran. Data siswa menunjukan baru 20% siswa yang memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik. dan belum ada siswa yang membuat karya tulis di media elektronik

6 3 3 3

Ada dan namun belum maksimalnya Kegiatan diskusi kelompok, kerja kelompok karena hanya didominasi beberapa orang. Ada dan terlihatnya Kegiatan piket harian di kelas, Pembagian tugas piket, tugas upacara di sekolah namun masih terdapat yang tidak menjalankan. Ada dan terlihat Keaktifan menjalankan kegiatan bersama sekolah lain seperti pada saat mengikuti lomba, namun tidak semua siswa terlibat; Ada dan terlihat Kemampuan bekerja sama dalam kegiatan bersama yang diselenggarakan oleh lembaga non sekolah misalnya pada saat penyuluhan dari kepolisian, namun tidak semua siswa aktif.

7 3 3 3

Keterampilan siswa dalam mengidentifikasi, menganalisis dan menyelesaikan masalah tampak dari kemampuan menganalsis permasalahan sosial di pelajaran tertentu dalam diskusi. Ada namun Belum dapat diidentifikasi hasil karya siswa yang terkait Keterampilan siswa dalam mengidentifikasi masalah ; siswa dalam menganalisis masalah ; dan siswa dalam memecahkan

(3)

8 3 3 3

Ada dan belum maksimal Keterampilan siswa menemukan gagasan atau konsep baru Ada dan belum maksimal Keterampilan siswa menganalisis dan mengevaluasi ide-ide untuk

meningkatkan kreativitas dan inovasi Ada dan belum maksimal Keterampilan siswa

mengembangkan gagasan dan konsep yang sudah ada Ada dan belum maksimal Keterampilan siswa menerapkan gagasan dan konsep baru Ada dan belum maksimal Hasil karya dan prestasi siswa yang menunjukkan keterampilan kreatif dan inovatif dalam kegiatan ekstrakurikuler Ada dan belum maksimal Keterampilan siswa menemukan gagasan atau konsep baru Mulai terlihat adanya Keterampilan siswa menganalisis dan mengevaluasi ide-ide untuk meningkatkan

kreativitas dan inovasi Ada dan belum maksimal Keterampilan siswa mengembangkan gagasan dan konsep yang sudah ada Ada dan terlihatnya Keterampilan siswa menerapkan gagasan dan konsep baru

9 3 3 3

Ada dan belum maksimal Partisipasi siswa dalam bidang olahraga Ada dan belum maksimal Prestasi siswa dalam bidang olahraga Ada dan belum maksimal Partisipasi siswa dalam bidang kesenian Ada dan belum maksimal Prestasi siswa dalam bidang kesenian Ada dan belum

maksimal Partisipasi siswa dalam bidang keorganisasian Ada dan belum maksimal Prestasi siswa dalam bidang keorganisasian Ada dan belum maksimal Partisipasi siswa dalam bidang ilmiah dan inovasi Mulai terlihat adanya Prestasi siswa dalam bidang ilmiah dan inovasi Ada dan terlihatnya Partisipasi siswa dalam bidang kerohanian Mulai terlihat adanya Prestasi siswa dalam bidang kerohanian

10 4 4 4 Ada dan meningkat nilai ujian sekolah dalam 3 tahun terakhir walaupun tidak terlalu signifikan Ada dan rata-rata stabil nilai rapor kelas akhir dalam 3 tahun terakhir Adanya respon positif persepsi masyarakat terhadap sekolah terkait nilai siswa dalam 3 tahun terakhir

11 3 3 3

Ada dan terlihatnya Sikap religius Kepuasan terhadap sikap lulusan Ada dan terlihatnya Sikap kejujuran Kepuasan terhadap sikap lulusan Ada dan belum maksimal Sikap Tanggung jawab Kepuasan terhadap sikap lulusan Ada dan belum maksimal Sikap kedisiplinan Kepuasan terhadap sikap lulusan Ada dan terlihatnya Bidang ilmu Pengetahuan Kepuasan terhadap pengetahuan lulusan Ada dan belum maksimal Bidang teknologi Kepuasan terhadap

pengetahuan lulusan Ada dan belum maksimal Bidang seni Kepuasan terhadap pengetahuan lulusan Ada dan belum maksimal Komunikasi Kepuasan terhadap pengetahuan lulusan Ada dan terlihatnya Kolaborasi Kepuasan terhadap pengetahuan lulusan Ada dan belum maksimal Kreativitas Kepuasan terhadap keterampilan lulusan Ada dan belum maksimal Produktivitas Kepuasan terhadap keterampilan lulusan Ada dan belum maksimal Komunikasi Kepuasan terhadap keterampilan lulusan Ada dan terlihatnya Kolaborasi Kepuasan terhadap keterampilan lulusan

Komponen Proses Pembelajaran

(4)

12 3 3 3

Adanya guru selalu melibatkan siswa secara aktif dalam pembelajaran Adanya guru selalu melibatkan keterampilan berpikir tingkat tinggi Adanya guru selalu melaksanakan pembelajaran melalui Pengalaman konkrit Adanya guru sering menyajikan materi yang bermakna Guru sering menjelaskan manfaat dari materi yang dipelajari untuk kehidupan Adanya guru selalu

menerapkan strategi pembelajaran yang dilaksanakan berdampak terhadap pemecahan masalah dalam kehidupan sehari-hari

13 3 3 3

Guru sering penilaian menggunakan berbagai teknik/metode Adanya guru sering menggunakan lebih dari satu teknik penilaian, misalnya tes tulis, tes lisan, uji kinerja, portofolio Adanya guru sering menilai lebih dari satu aspek capaian pembelajaran (sikap, pengetahuan dan keterampilan) Adanya guru sering melakukan penilaian proses dan hasil belajar Adanya guru selalu penilaian dilakukan secara sistemis dan berkesinambungan Adanya guru selalu menempuh langkah- langkah penilaian yang logis dari mulai persiapan, pelaksanaan, penilaian dan tindak lanjut Adanya guru sering melakukan penilaian secara berkelanjutan (misal: ada ujian harian, mingguan, bulanan, formatif dan atau sumatif) Adanya guru sering penilaian berdampak terhadap perbaikan proses dan hasil belajar siswa Adanya guru sering melakukan perbaikan program pembelajaran sebagai tindak lanjut hasil penilaian Adanya guru sering meningkatkan prestasi siswa (sikap, pengetahuan dan keterampilan) sebagai dampak dari penilaian

14 3 3 3

Guru sering membuat catatan tentang prosedur penilaian proses belajar dan metode penilaian hasil belajar masing-masing siswa Guru jarang melakukan analisis pencapaian kompetensi masing-masing siswa berdasarkan Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM) Guru sering Melaksanaan remedial/pengayaan Guru sering memilih strategi/metode pelaksanaan

remedial/pengayaan yang unik sesuai kebutuhan siswa Guru jarang merencanakan kegiatan tindak lanjut remedial/pengayaan Siswa sering terlihat Manfaat yang dirasakan siswa setelah mengikuti program remedial/pengayaan Guru sering memaksimalkan pencapaian standar minimal Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM) Siswa sering menunjukkan perbaikan diri untuk proses pembelajaran selanjutnya Siswa sering menunjukkan adanya peningkatan kompetensi pengetahuan dan keterampilan

15 3 3 3

Guru sering memfasilitasi terbentuknya kelompok yang heterogen Guru sering mengakomodir terjadinya diskusi baik antar siswa maupun siswa dengan guru Adanya sebagian besar Siswa terlihat antusias karena pengondisian strategi, model dan/atau metode pembelajaran yang relevan dan menyenangkan Adanya sebagian besar Siswa terlihat antusias karena pengondisian

penggunaan media dan sumber belajar yang mendukung pencapaian tujuan pembelajaran Adanya sebagian besar Siswa terlihat antusias karena pengondisian belajar yang mengaitkan pembelajaran dengan kondisi yang kontekstual Adanya sebagian besar Guru mendorong dan mengakomodir adanya perbedaan pendapat antar siswa Adanya sebagian besar Guru melakukan refleksi hasil belajar dan tes formatif pada akhir kegiatan pembelajaran untuk mengetahui pencapaian tujuan pembelajaran Adanya semua Siswa menunjukkan kompetensi hasil belajar sesuai dengan tujuan pembelajaran

(5)

16 3 3 3

Adanya sebagian besar guru memfasilitasi aktivitas membaca dan menulis sebelum proses pembelajaran Adanya sebagian kecil guru mengkondisikan adanya aktivitas membaca dan menulis dalam proses pembelajaran Adanya sebagian besar guru mendorong adanya aktivitas membaca diluar jam pelajaran di pojok baca/perpustakaan Adanya sebagian kecil guru

mendorong siswa menghasilkan karya literasi seperti karya untuk majalah dinding, cerpen dan karya tulis lainnya Adanya sebagian kecil guru merespon hasil karya tulis siswa Tidak

terlaksananya guru melibatkan orangtua siswa untuk pembiasaan membaca dan menulis dirumah Adanya sebagian kecil siswa memajang hasil karya tulisnya pada tempat yang telah disiapkan Adanya sebagian kecil siswa mudah mengakses fasilitas pemajangan karya tulis siswa

17 4 4 4

Adanya sebagian besar terlihat melakukan pengelolaan kelas diantaranya mengatur tempat duduk siswa, menggunakan metode/strategi pembelajaran yang melibatkan siswa, melengkapi fasilitas belajar di kelas, mengatur fasilitas belajar di dalam kelas. Adanya sebagian besar terlihat memfasilitasi terjadinya saling mempercayai dan saling menghargai antar siswa, seperti

memfasilitasi terjadinya hubungan interpersonal antar siswa, mendorong terjadinya diskusi antar siswa yang saling menguatkan Adanya sebagian besar terlihat memfasilitasi terjadinya interaksi yang menyenangkan antar siswa dan juga dengan guru untuk pencapaian tujuan pembelajaran, dimana guru menciptakan proses yang memungkinkan siswa terlibat secara langsung dan saling berinterkasi, memberi kesempatan terjadinya proses diskusi antar siswa dengan guru

18 3 3 3

Ada dan sebagian besar terlaksana memanfaatkan sarana dan prasarana di dalam dan di luar sekolah sebagai media belajar melalui penggunaan strategi pembelajaran untuk meningkatkan mutu pembelajaran Ada dan sebagian besar terlihat dampak yang dirasakan siswa setelah memanfaatkan sarana dan prasarana sebagai media/sumber belajar dengan memaksimalkan penggunaan sarana prasarana, menunjukkan antusias belajar di dalam dan diluar sekolah Komponen Mutu Guru

19 3 2 3

Guru sering mengikuti prosedur dan tahapan dalam menyusun RPP Guru sering menguraikan komponen atau aspek-aspek yang harus ada dalam RPP Guru sering memanfaatkan lingkungan di dalam sekolah dalam sebagai sumber belajar Guru jarang memanfaatkan lingkungan di luar sekolah sebagai sumber belajar Guru jarang memanfaatkan internet sebagai sumber belajar (pencarian sumber belajar) Siswa tidak memanfaatkan internet sebagai strategi pembelajaran (e- learning, distance learning, blended learning dll)

(6)

20 3 3 3

Guru sesekali melakukan evaluasi dan refleksi diri berdasarkan hasil penilaian dari siswa Guru sesekali evaluasi dan refleksi diri berdasarkan hasil penilaian dari teman sejawat Guru sesekali evaluasi dan refleksi diri berdasarkan hasil obervasi kelas oleh kepala sekolah Guru tidak evaluasi dan refleksi diri berdasarkan hasil rekaman audio/video tentang kinerja dirinya Guru sesekali diskusi dan desiminasi hasil evaluasi dan refleksi diri kepada teman sejawat Guru

sesekali Sekolah memfasilitasi kegiatan diskusi dan desiminasi hasil evaluasi guru. Guru sesekali meningkatkan kompetensi / kinerjanya berdasarkan hasi evaluasi dan refleksi diri Guru sesekali meningkatkan mutu pembelajaran berdasarkan hasil evaluasi dan refleksi dirinya

21 2 2 2

Adanya konsistensi guru melakukan pengembangan profesi atas dasar kebutuhan untuk mengmbangkan diri Adanya konsistensi guru melakukan pengembangan profesi untuk

memenuhi aturan dan kewajiban Adanya konsistensi guru melakukan pengembangan profesi atas permintaan kepala sekolah Ada namun tidak maksimalnya Dampak dan manfaat pengembangan profesi bagi guru Ada namun tidak maksimalnya Dampak pengembangan profesi guru bagi peningkatan mutu pembelajaran Adanya konsistensi guru mengikuti kegiatan KKG/MGMP Ada namun tidak maksimalnya guru mengikuti kegiatan diskusi / seminar / diklat Tidak adanya guru mengikuti kegiatan publikasi karya ilmiah Tidak adanya guru menyusun karya inovasi

Membagikan hasil pengembangan profesinya (praktik baik) kepada orang lain di dalam dan di luar sekolah melalui beragam media, dapat dilihat dari: Belum maksimalnya guru Pemakalah dalam seminar/diskusi/pelatihan baik luring maupun daring termasuk konten youtube. Tidak adanya guru Buku / makalah / artikel / panduan menulis buku yang dipublikasikan

22 3 3 3

"Guru sesekali mengimplementasikan strategi/model/metode/teknik pembelajaran yang beragam dan menantang sesuai rancangan yang dikembangkan/dimodifikasi. " Guru selalu

mengimpementasikan media/bahan/alat/sumber pembelajaran yang bervariasi dan memotivasi sesuai dengan rancangan yang dikembangkan (misal: PPT, Video, gambar, chart) Guru sesekali memanfaatkan teknologi informasi dalam melaksanakan pembelajaran, baik sebagai

sumber/bahan dan atau strategi pembelajaran Guru selalu menggunakan Teknik bertanya yang tepat (menstimulasi) Guru selalu merespon jawaban siswa secara benar (memotivasi siswa) Guru sesekali membuat pengelompokan belajar siswa secara tepat (heterogen sehingga kondusif untuk terjadinya cooperative learning) Guru selalu memberi feedback atas pekerjaan siswa secara tepat/positif. Guru tidak selalu mendesiminasikan (sharing) inovasi pembelajarannya kepada guru-guru lain Guru sesekali menghasilkan Inovasi pembelajaran yang digunakan (dicontoh) oleh guru lain.

Komponen Manajemen Sekolah/Madrasah Butir No Nilai Ketua Nilai Anggota Nilai

(7)

23 3 3 3

Semua unsur melibatkan Pemangku kepentingan Hampir semua unsur warga sekolah

menerapkan visi, misi, dan tujuan melalui kegiatan sesuai jadwal yang ditentukan Ada namun tidak teridentifikasi menyebarluaskan visi, misi, dan tujuan melalui berbagai media secara terbuka Belum terlihat adanya melaksanakan evaluasi dan perbaikan visi, misi, dan tujuan secara berkelanjutan berdasarkan hasil rekomendasi evaluasi

24 4 3 4

Ada dan teridentifikasi kepala S/M telah menyupervisi semua guru sesuai jadwal yang telah ditetapkan dalam tiga tahun terakhir Ada dan teridentifikasi aspek-aspek yang perlu diperbaiki pada proses supervisi akademik Ada namun belum teridentifikasi memfasilitasi guru untuk menindaklanjuti hasil supervisi akademik Belum terlihat melakukan monitoring dan evaluasi terhadap hasil tindak lanjut supervisi Belum terlihat Guru menciptakan pembelajaran yang kreatif, inovatif, efektif dan menyenangkan

25 2 2 2 Belum teridentifikasinya kepala sekolah melaksanakan ide kreatif dan inovatif sesuai program kerja dan jadwal Belum teridentifikasinya program yang memuat ide kreatif dan inovatif bermanfaat bagi peningkatan mutu pembelajaran dan manajemen sekolah

26 4 4 4

Ada dan teridentifikasinya komunikasi dan interaksi antara warga sekolah/madrasah dengan orang tua dan masyarakat sekitar yang harmonis Ada namun belum maksimalnya komunikasi dan interaksi antara sekolah dengan orang tua siswa dan masyarakat berdampak positif terhadap kinerja sekolah

27 4 4 4

Ada dan teridentifikasinya sekolah tidak pernah mengalami gangguan fisik atau non fisik, baik dari dalam maupun dari luar sekolah Ada dan teridentifikasinya kebiasaan saling menjaga keamanan di antara warga sekolah dan masyarakat di lingkungan sekolah Ada dan

teridentifikasinya Warga sekolah menunjukkan budaya patuh pada tata tertib dan aturan yang ada di sekolah Ada dan teridentifikasinya Siswa memiliki kebiasaan melakukan penataan di dalam kelas Ada dan teridentifikasinya Warga sekolah memiliki kebiasaan melakukan penataan lingkungan sekolah serta pemeliharaan taman yang indah Ada dan teridentifikasinya tidak adanya sampah atau kotoran yang berserakan dalam lingkungan sekolah Ada dan

teridentifikasinya suasana sekolah yang tenang, tenteram dan kondusif yang menunjang

kelancaran kegiatan pembelajaran Ada dan teridentifikasinya Masyarakat ikut bangga terhadap budaya aman, tertib, bersih dan indah

28 4 4 4 Ada dan terlihatnya masyarakat dan komite sekolah terlibat aktif dalam penyusunan rencana, pelaksanaan dan pengawasan program sekolah Ada dan terlihatnya masyarakat memiliki persepsi positif terhadap kiprahnya pada kegiatan sekolah

(8)

29 3 3 3

Ada dan teridentifikasinya sekolah secara kreatif menerjemahkan struktur kurikulum dan standar isi untuk memenuhi target keunggulan mutu dalam pengembangan kurikulum sekolah Ada dan teridentifikasinya sekolah melibatkan pemangku kepentingan dalam pengembangan Kurikulum sekolah Ada dan teridentifikasinya sekolah menyediakan anggaran yang memadai bagi

terlaksananya kurikulum sekolah Ada namun belum teridentifikasinya sekolah

mengoperasionalkan kurikulum yang telah disusun oleh sekolah dalam bentuk program

pembelajaran yang mudah dipahami dan dilaksanakan oleh warga madrasah Ada namun belum teridentifikasinya sekolah menerapkan mekanisme kerja yang sistematis untuk memastikan pelaksanaan kurikulum sekolah Ada namun belum teridentifikasinya sekolah bekerja sama dengan berbagai pihak lain dalam pemanfaatan sumber dan media belajar secara kreatif, inovatif, dan efektif dalam pelaksanaan kurikulum Belum teridentifikasinya sekolah menerapkan

mekanisme kerja yang sistematis, untuk menemukan aspek yang perlu diperbaiki dalam pelaksanaan kurikulum Belum teridentifikasinya sekolah secara sistematis menindaklanjuti evaluasi pelaksanaan kurikulum dengan memberi rekomendasi perbaikan Belum

teridentifikasinya sekolah menunjukkan peningkatan prestasi belajar siswa secara signifikan dalam kurun waktu 4 tahun terakhir

30 3 3 3

Adanya Guru dan tenaga kependidikan yang terdaftar di sekolah adalah hasil rekrutmen dan seleksi yang transparan dan akuntabel Adanya sekolah melakukan pembinaan secara rutin dalam mendampingi guru dan tenaga kependidikan Adanya sekolah menyediakan anggaran yang memadai bagi terlaksananya kurikulum sekolah Ada namum belum maksimal sekolah

menyiapkan mekanisme penilaian kinerja yang dapat memotivasi guru dan tenaga kependidikan Ada namum belum maksimal sekolah menyampaikan hasil penilaian kinerja guru dan tenaga pendidikan berdampak pada peningkatan kinerja mereka sekolah baru berencana menerapkan penghargaan dan sanksi sehingga menjadi budaya dalam mengapresiasi kinerja personil

sekolah/madrasah Ada namum belum maksimal Pemangku kepentingan memberikan dukungan yang positif terhadap aktivitas guru dan tenaga kependidikan Ada namum belum maksimal sekolah menciptakan iklim kerja yang kondusif, memotivasi guru dalam melaksanakan tugas

31 4 4 4

Sekolah melaksanakan pemeliharaan dan perawatan sarana dan prasarana sesuai standar

operasional secara berkala setiap tahun Sekolah melakukan perbaikan sarana dan prasarana yang rusak sesuai standar operasional secara berkala setiap tahun Sekolah memanfaatkan sarana dan prasarana secara optimal dan efisien Sekolah dan pemangku kepentingan eksternal ikut serta merencanakan dan mendukung pengadaan sarana prasarana Sekolah dan pemangku kepentingan eksternal ikut serta dalam pemeliharaan dan perbaikan sarana dan prasarana Sekolah

menyampaikan hasil penilaian kinerja guru dan tenaga pendidikan berdampak pada peningkatan kinerja mereka Sekolah memastikan sarpras pembelajaran dalam keadaan siap digunakan Sekolah memastikan proses pembelajaran berlangsung secara efektif karena dukungan ketersediaan sarpras

(9)

32 3 4 3

Adanya sekolah merealisasikan pembelanjaan sesuai dengan sasaran dan target Adanya sekolah merealisasikan pembelanjaan sesuai dengan jadwal Adanya sekolah melakukan efisiensi

anggaran belanja Adanya sekolah menindaklanjuti hasil audit internal dan eksternal Sekolah merealisasi penggunaan anggaran sesuai perencanaan secara tepat, namun kurang transparan dan akuntabel.

33 3 3 3

Ada namum belum maksimal sekolah mengadakan berbagai program ekstrakurikuler sekolah Ada namum belum maksimal sekolah melakukan evaluasi dan melakukan perbaikan dalam penyelenggaraan kegiatan ekstrakurikuler di sekolah sekolah memberikan dukungan fisik maupun nonfisik yang optimal bagi kegiatan ekstrakurikuler Ada namum belum maksimal Orangtua memberikan dukungan fisik maupun nonfisik yang optimal bagi kegiatan

ekstrakurikuler Adanya Masyarakat memberikan dukungan fisik maupun nonfisik yang optimal bagi kegiatan ekstrakurikuler Belum maksmimalnya prestasi dari berbagai kompetisi

ekstrakuriler

34 2 2 2

Ada namun belum maksimalnya Layanan bimbingan konseling di sekolah telah mendukung pengembangan diri dan sosial siswa secara berkelanjutan Ada namun belum maksimalnya Layanan bimbingan konseling di sekolah telah mendukung pengembangan akademik dan karier siswa secara berkelanjutan Ada namun belum maksimalnya Guru dan konselor melakukan kegiatan pengembangan diri bagi peningkatan kompetensinya Sekolah Belum memfasilitasi guru dan konselor untuk melakukan kegiatan pengembangan profesi Layanan bimbingan dan

konseling dalam bidang pengembangan pribadi dilaksanakan secara insidensial 35 3 3 3 Ada namun belum maksimalnya sekolah menyusun program perbaikan berkelanjutan

berdasarkan rekomendasi evaluasi program

(10)

REKAPITULASI NILAI AKHIR AKREDITASI

No Komponen Nilai Asesor 1 Nilai Asesor 2 Nilai Kelompok

1 Komponen Mutu Lulusan 29 29 29

2 Komponen Proses Pembelajaran 23 23 23

3 Komponen Mutu Guru 12 11 12

4 Komponen Manajemen Sekolah/Madrasah 15 15 15

Nilai Akhir 82

Peringkat B

Status Terakreditasi

Pringsewu, 1 Desember 2020

Asesor I Asesor II

SOFWAN ADIPUTRA BASUKI CAHYO NUSANTORO, M.Pd

(11)

FORMAT D

SARAN DAN REKOMENDASI

Berdasarkan hasil visitasi, tuliskan saran-saran dalam rangka pembinaan, pengembangan, dan peningkatan mutu sekolah/madrasah. Saran-saran untuk komponen akreditasi hendaknya yang bersifat spesifik sesuai dengan hasil temuan.

1. Komponen Mutu Lulusan

1. Sekolah perlu meningkatkan kepatuhan menjalankan tata tertib 2. Perlu dibudayakan ketaatan pada tata tertib serta dalam menjaga kebersihan dan keindahan lingkungan 3. Siswa perlu meningkatkan budaya bekerja kerasdan tidak putus asa 4. Siswa harus meningkatikan tanggung jawab dalam menyelesaikan tugas serta menghindari kecurangan 5. Sekolah perlu memprogramkan kegiatan pencegahan bully/perundungan 6. Sekolah perlu mengoptimalkan kegiatan ekstrakurikuler 7. Guru perlu banyak melatih anak untuk terampil bertanya dan menjawab serta berfikir kritis dan menganalisis masalah 8. Guru harus mendorong siswa untuk kreatif dan kritis dalam pembelajaran 9.

Sekolah harus memfasilitasi pengembangan bakat siswa

2. Komponen Proses Pembelajaran

1. Guru harus selalu meningkatkan kompetensinya dengan mengikuti pembinaan profesi 2. Guru harus selalu kreatif, menggunakan variasi metode/strategi/model pembelajaran 3. Guru harus menilai secara komprehensifterhadap aspek pengetahuan, sikap dan keterampilan 4. Guru harus

meningkatkan program pengayaan dan remidial sesuai standar 5. KKM diharapkan dirumuskan dengan cara yang benar 6. Kegiatan literasi agar diprogramkan dan dibudayakan dengan lebih cermat 7. Guru harus memanfaatkan sarana prasarana dalam pembelajaran agar siswa lebih antusias dalam mengikutripembelajaran

3. Komponen Mutu Guru

(12)

1. guru harus selalu mengikuti dan menjalankan tahapan dalam membuat RPP 2. guru memanfaatkan lingkungan di luar kelasdalam proses pembelajaran sebagai sumber belajar 3. Guru harus selalu meningkatkan kompetensinya dalam penguasaan TIK 4. sekolah memfasilitasi guru untuk

melakukan refleksi dan evaluasi diri untuk meningkatkan kinerjanya 5. guru hatrus memaksimalkan kegiatan diskusi-seminar dan menyusun karya inovasi 6. guru harus menghasilkan karya inovasi

4. Komponen Manajemen Sekolah/Madrasah

1. Sekolah harus melibatkan semua unsur untuk perencanaan dan pengembangan 2. Visi misi sekolah dikembangkan melibatkan semua pihak dan diisosialisasikan 3. Kegiatan supervisi agar

diadministrasikan rapi mulai dari perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan tindaklanjut 4. Sekolah mendorong dan memfasilitasi guru untuk menciptakan pembelajaran yang aktif, kreatif san menyenangkan 5. Kepala Sekolah agar meningkatkan diri untuk melaksanakan ide kreatif dan inovatif untuk pengembangan sekolah melalui program-program 6. Sekolah harus bekerjasama dengan pihak-pihak lain untuk pengembangan diri 7. Sekolah perlu meningkatkan kegiatan evaluasi diri 8. Sekolah harus mengefektifkan kegiatan penilaian kinerja guru dan tenaga kependidikan 9.

Sekolah agar memaksimalkan penghargaan dan sanksi bagi guru dan tenaga kependidikan 10.

Sekolah agar mendorong guru untuk memanfaatka sarana-prasaran sebagai sumber belajar 11.

Sekolah segera melakukan evaluasi kegiatan ekstrakurikuler dan perbaikan agar meningkatkan prestasi 12. Sekolah perlu menyusun program bimbingan dan konseling

Tim Asesor: Pringsewu, 1 Desember 2020

Asesor I Asesor II

SOFWAN ADIPUTRA BASUKI CAHYO NUSANTORO, M.Pd