• Tidak ada hasil yang ditemukan

Persepsi Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera Utara dan Mahasiswa Fakultas Syariah IAIN Sumatera Utara Terhadap Adanya Akuntansi Forensik

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Persepsi Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera Utara dan Mahasiswa Fakultas Syariah IAIN Sumatera Utara Terhadap Adanya Akuntansi Forensik"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

Lampiran 1 Kuesioner Penelitian

KUESIONER PENELITIAN Dengan hormat,

Sehubungan dengan penyelesaian skripsi yang sedang saya lakukan di Fakultas Ekonomi dan Bisnis USU (FEB-USU), yang berjudul : PERSEPSI

MAHASISWA UNIVERISTAS SUMATERA UTARA DAN IAIN SUMATERA UTARA TERHADAP ADANYA AKUNTANSI FORENSIK, maka saya

mengharapkan kesediaan, Saudara/I untuk mengisi kuesioner ini sebagai data yang akan dipergunakan dalam penelitian, sebelum mengisi kuesioner ini, akan saya jelaskan sedikit tentang akuntansi forensik.

Akuntansi Forensik adalah penerapan disiplin akuntansi dalam arti luas, termasuk auditing pada masalah hukum untuk penyelesaian hukum di dalam atau diluar pengadilan, akuntansi forensik dapat diterapkan disektor publik maupun swasta, akuntansi forensik merupakan analisis akuntansi yang dapat

mengungkapkan penipuan, yang mungkin sangat cocok untuk presentasi di pengadilan, dengan demikian investigasi dan analisis yang dilakukan harus sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh pengadilan atau hukum yang memiliki yuridiksi yang kuat.

Akuntansi Forensik sebenarnya telah dipraktekkan di Indonesia. Praktek ini tumbuh pesat, tak lama setelah terjadi krisis keuangan tahun 1977. Akuntansi forensik dilaksanakan oleh berbagai lembaga seperti Badan Pemeriksa keuangan (BPK), Komisi Pemeberantasan Korupsi (KPK), Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), Badan Pengawasan Keuangan dan

Pengembangan(BPKP), Bank Dunia (untuk proyek-proyek penjamannya), dan kantor-kantor Akuntan Publik (KAP) di Indonesia.

Perkembangan dunia akuntansi yang semakin pesat saat ini tidak hanya membawa manfaat bagi masyarakat, tetapi juga menjadi sumber masalah kecurangan (fraud) yang sangat kompleks seperti misalnya korupsi,

penyalahgunaan aset dan manipulasi laporan keuangan yang sulit atau bahkan tidak bisa dideteksi oleh proses audit keuangan biasa. Oleh karena itu disiplin Ilmu Akuntansi dituntut untuk dapat berubah mengikuti tren permasalahan terkini terutama terkait dengan isu-isu kecurangan (fraud). Berkembangnya Ilmu

(2)

Peneliti,

Tya Yuli R Manurung

Petunjuk Pengisian

1. Kuesioner ini semata-mata untuk keperluan akademis, mohon dijawab

dengan jujur

2. Tidak ada jawaban yang ‘’benar’’ atau ‘’salah’’, melainkan pendapat

pribadi anda yang diminta

3. Berilah tanda Cheklist (√) pada tempat yang telah tersedia sesuai dengan

jawaban Anda.

Keterangan: (SS) Sangat Setuju; (S) Setuju; KS (Kurang Setuju); (TS) Tidak Setuju; STS (Sangat Tidak Setuju)

Data Responden

1. Nama :

2. Mahsiswa : USU IAIN SU

(3)

No Pernyataan STS TS KS S SS

1 Akuntansi forensik tidak sama dengan

audit investigative

2 Akuntansi forensik berorientasi pada

etika dan hukum

3 Akuntansi forensik sangat berperan

terhadap sebuah peluang karir yang

menjanjikan di masa yang akan datang

4 Akuntansi Forensik sebagai alat untuk

mempercepat pemberantasan korupsi dan

penanggulangan tindak penipuan

5 Akuntansi Forensik dimasukkan ke

dalam kurikulum pendidikan akuntansi

strata satu

6 Ada hubungan akuntansi forensik dengan

perkembangan ilmu akuntansi

7 Akuntansi forensik belum mendapatkan

perhatian yang serius dari pihak

(4)

Lampiran 2 Daftar Jawaban Responden

DAFTAR DISTRIBUSI JAWABAN RESPONDEN

NO MAHASISWA

PERTANYAAN

X1 X2 X3 X4 X5 X6 X7

1 USU 5 4 3 4 4 4 5

2 USU 5 5 2 5 3 4 3

3 USU 4 5 4 5 5 5 4

4 USU 4 4 4 4 4 4 4

5 USU 3 4 2 4 5 5 3

6 USU 5 5 3 5 4 5 5

7 USU 5 5 2 4 3 5 5

(5)

9 USU 4 4 4 4 5 4 4

10 USU 5 5 4 5 5 5 5

11 USU 2 4 2 4 4 4 5

12 USU 4 5 2 5 5 5 4

13 USU 4 4 4 5 5 4 3

14 USU 4 5 4 5 4 4 4

15 USU 4 4 3 4 4 4 4

16 USU 5 4 3 5 5 5 5

17 USU 1 4 2 2 2 1 1

18 USU 4 4 3 4 5 3 4

19 USU 4 3 3 3 3 5 4

20 USU 4 5 4 4 5 4 4

21 USU 4 5 4 4 5 4 4

22 USU 3 4 2 5 4 5 3

23 USU 4 5 4 5 4 4 4

24 USU 4 4 4 5 5 4 4

25 USU 2 4 2 4 3 2 2

26 USU 3 5 2 4 5 5 3

27 USU 4 4 2 3 4 4 4

28 USU 5 3 2 4 4 4 5

29 USU 4 3 2 4 4 4 4

30 USU 5 5 2 4 4 4 5

31 USU 5 5 4 5 5 4 5

32 USU 4 5 4 4 5 4 4

33 USU 4 4 3 4 4 4 4

(6)

35 USU 5 5 3 3 4 5 5

36 USU 3 3 4 4 4 4 4

37 USU 3 3 4 5 4 5 4

38 USU 4 3 4 4 4 4 5

39 USU 4 4 4 4 4 4 4

40 USU 1 5 2 5 5 4 5

41 USU 3 3 2 4 5 5 4

42 USU 4 4 5 3 5 5 4

43 USU 4 4 4 4 5 4 4

44 USU 4 4 3 4 3 4 4

45 USU 4 5 4 4 5 4 4

46 USU 3 5 1 4 4 4 4

47 USU 5 4 3 5 2 3 4

48 USU 4 4 4 4 3 4 5

49 USU 2 4 4 5 4 5 4

50 USU 4 5 4 5 4 5 3

51 USU 4 4 4 4 4 4 4

52 USU 4 4 3 4 4 4 4

53 USU 3 4 3 4 4 4 4

54 USU 4 3 3 4 4 4 2

55 USU 2 4 2 4 4 4 2

56 USU 3 4 4 4 4 4 3

57 USU 2 4 3 4 3 4 2

58 USU 5 5 4 4 5 4 4

59 USU 3 4 3 2 3 5 4

(7)

61 USU 4 4 4 4 4 4 4

62 USU 3 3 4 3 4 4 4

63 USU 2 4 3 4 3 4 4

64 USU 1 3 2 3 2 4 5

65 USU 3 4 4 3 2 4 5

66 USU 3 4 4 4 4 4 4

67 USU 4 4 4 4 4 4 4

68 IAIN SU 3 4 3 4 4 4 5

69 IAIN SU 2 5 4 4 3 5 5

70 IAIN SU 4 5 3 5 5 5 4

71 IAIN SU 4 4 2 4 4 4 4

72 IAIN SU 2 4 4 5 5 4 3

73 IAIN SU 3 5 4 5 4 5 5

74 IAIN SU 2 5 3 5 4 4 5

75 IAIN SU 2 4 4 4 4 4 4

76 IAIN SU 4 4 4 4 5 4 4

77 IAIN SU 4 5 5 5 5 5 5

78 IAIN SU 2 4 4 4 4 4 2

79 IAIN SU 2 3 4 5 5 5 4

80 IAIN SU 4 4 5 4 5 5 4

81 IAIN SU 4 5 4 4 4 5 4

82 IAIN SU 3 4 2 4 4 4 4

83 IAIN SU 3 4 5 5 5 5 5

84 IAIN SU 2 4 2 1 2 2 1

85 IAIN SU 3 4 5 3 5 4 4

(8)

87 IAIN SU 4 5 4 4 5 4 4

88 IAIN SU 4 5 4 4 5 4 4

89 IAIN SU 2 4 5 5 4 5 3

90 IAIN SU 4 5 3 4 4 5 4

91 IAIN SU 4 4 5 4 5 5 4

92 IAIN SU 2 4 3 2 3 4 2

93 IAIN SU 2 5 5 5 5 4 3

94 IAIN SU 2 4 3 4 4 3 4

95 IAIN SU 2 3 2 4 4 4 5

96 IAIN SU 2 3 4 4 4 4 4

97 IAIN SU 2 5 4 4 4 4 5

98 IAIN SU 4 5 4 4 5 5 5

99 IAIN SU 4 5 4 4 5 4 4

100 IAIN SU 3 4 4 4 4 4 4

101 IAIN SU 4 5 4 4 4 4 4

102 IAIN SU 3 5 3 5 4 3 5

Lampiran 3 Uji Validitas dan Reliabilitas

(9)

Scale Mean if Item Deleted

Scale Variance if Item Deleted

Uji Realibilitas Mahasiswa USU Realibility Statistic

Cronbach's Alpha Cronbach's Alpha Based on Standardized Items

N of Items

.678 .682 7

Uji Validitas Mahasiswa IAIN SU Item-Total Statistics Scale Mean

if Item Deleted

(10)

X2 23.2000 12.871 .386 .237 .756

X3 23.8286 10.911 .480 .605 .741

X4 23.3714 11.887 .446 .407 .745

X5 23.3143 10.516 .662 .583 .697

X6 23.3143 11.457 .662 .505 .707

X7 23.5143 11.492 .443 .403 .747

Uji Realibilitas Mahasiswa IAIN

Reliability Statistics Cronbach's

Alpha

Cronbach's Alpha Based on Standardized Items

N of Items

(11)

Lampiran 4 Analisis Deskriptif Penelitian

X1 Frequenc

y

Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid

1.00 3 2.9 2.9 2.9

2.00 20 19.6 19.6 22.5

3.00 21 20.6 20.6 43.1

4.00 46 45.1 45.1 88.2

5.00 12 11.8 11.8 100.0

Total 102 100.0 100.0

(12)

Frequenc y

Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid

3.00 14 13.7 13.7 13.7

4.00 52 51.0 51.0 64.7

5.00 36 35.3 35.3 100.0

Total 102 100.0 100.0

X3 Frequenc

y

Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid

1.00 2 2.0 2.0 2.0

2.00 22 21.6 21.6 23.5

3.00 23 22.5 22.5 46.1

4.00 47 46.1 46.1 92.2

5.00 8 7.8 7.8 100.0

Total 102 100.0 100.0

(13)

Frequenc y

Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid

1.00 1 1.0 1.0 1.0

2.00 3 2.9 2.9 3.9

3.00 8 7.8 7.8 11.8

4.00 62 60.8 60.8 72.5

5.00 28 27.5 27.5 100.0

Total 102 100.0 100.0

X5 Frequenc

y

Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid

1.00 1 1.0 1.0 1.0

2.00 5 4.9 4.9 5.9

3.00 11 10.8 10.8 16.7

4.00 51 50.0 50.0 66.7

5.00 34 33.3 33.3 100.0

(14)

X6 Frequenc

y

Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid

1.00 1 1.0 1.0 1.0

2.00 2 2.0 2.0 2.9

3.00 5 4.9 4.9 7.8

4.00 65 63.7 63.7 71.6

5.00 29 28.4 28.4 100.0

Total 102 100.0 100.0

X7 Frequenc

y

Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid

1.00 2 2.0 2.0 2.0

2.00 6 5.9 5.9 7.8

3.00 10 9.8 9.8 17.6

4.00 59 57.8 57.8 75.5

5.00 25 24.5 24.5 100.0

(15)

Lampiran 5 Uji Hipotesis

Group Statistics UNIVERSITAS N Mean Std.

Deviation

Std. Error Mean

X1

USU 67 3.6716 1.02081 .12471

IAIN 35 2.9714 .89066 .15055

X2

USU 67 4.1642 .66508 .08125

IAIN 35 4.3143 .67612 .11429

X3

USU 67 3.1940 .90853 .11099

(16)

X4

USU 67 4.0896 .69044 .08435

IAIN 35 4.1429 .84515 .14286

X5

USU 67 4.0448 .82449 .10073

IAIN 35 4.2000 .90098 .15229

X6

USU 67 4.1493 .67988 .08306

IAIN 35 4.2000 .71948 .12161

X7

USU 67 3.9552 .84267 .10295

(17)

Independent Samples Test Levene's Test

for Equality of Variances

t-test for Equa

F Sig. t df Sig.

(2-Equal variances not assumed 3.582 77.800 .001 .70021

X2

Equal variances assumed .657 .420 -1.076 100 .284 -.15011

Equal variances not assumed -1.070 68.096 .288 -.15011

X3

Equal variances assumed .017 .897 -2.485 100 .015 -.49168

Equal variances not assumed -2.394 62.367 .020 -.49168

X4

Equal variances assumed .433 .512 -.342 100 .733 -.05330

Equal variances not assumed -.321 58.196 .749 -.05330

X5

Equal variances assumed .307 .580 -.874 100 .384 -.15522

Equal variances not assumed -.850 63.949 .398 -.15522

X6

Equal variances assumed 1.251 .266 -.351 100 .726 -.05075

Equal variances not assumed -.345 65.748 .732 -.05075

X7

Equal variances assumed .122 .727 -.245 100 .807 -.04478

Referensi

Dokumen terkait

Hasil akurasi pengenalan wajah dengan pose unik menggunakan metode LVQ yang terdiri dari 10 skenario pengujian terdapat pada Tabel 1 Sample dari skenario pengujian

Pada bab ini, Anda diajak menyelesaikan masalah program linear dengan cara membuat gra¿k himpunan penyelesaian sistem pertidaksamaan linear, menentukan model matematika dari soal

“Faktor -Faktor yang Berhubungan dengan Kesembuhan Penderita TB Paru (Studi Kasus di Puskesmas Purwodadai I Kabupaten Grobongan)”.. Jurnal

Berdasarkan Tabel 3 terlihat bahwa mayoritas responden menilai Sangat Setuju (SS) pada pernyataan kualitas layanan universitas sebagai berikut: Ruang kuliah nyaman dan tenang

Selama lomba peserta tidak boleh keluar masuk ruangan, kecuali untuk keperluan emergency.. Penilaian dilakukan berdasarkan kesesuaian diagram alur, 2 angka untuk setiap kotak yang

metode titrasi argentometri merupakan metode yang klasik untuk analisis kadar. klorida yang dilakukan dengan mempergunakan AgNO 3 dan indikator K 2 CrO 4

Rhinolith dan antrolith adalah benda asing yang tidak lazim pada hidung dan antrum, Rhinolith adalah batu yang ditemukan di dalam rongga hidung yang mungkin didapati secara tidak

Penalaan parameter kendali PI D untuk mengendalikan kecepatan motor DC yang dipakai pada perancangan ini mampu memberikan respon pengendalian yang paling ideal, dengan nilai K p =