• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Struktur Dan Komposisi Tegakan Terhadap Cadangan Karbon Tumbuhan Bawah Di Hutan Desa Simorangkir Julu Tarutung

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Struktur Dan Komposisi Tegakan Terhadap Cadangan Karbon Tumbuhan Bawah Di Hutan Desa Simorangkir Julu Tarutung"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

i

ABSTRAK

INDRA ALEXANDER SARAGIH: Pengaruh Struktur Dan Komposisi Tegakan Terhadap Cadangan Karbon Tumbuhan Bawah Di Hutan Desa Simorangkir Julu Tarutung. Dibimbing oleh MUHDI dan KANSIH SRI HARTINI

Pemanfaatan hutan yang tidak diimbangi oleh usaha pemeliharaan dan perawatan akan mengakibatkan kerusakan hutan sehingga terjadi peningkatan kadar karbon di atmosfer. Semua komponen penyusun vegetasi baik pohon, semak, liana dan epifit, dan tumbuhan bawah merupakan penyimpan karbon. Namun, pertumbuhan tumbuhan bawah sangat sangat dipengaruhi oleh struktur dan komposisi tegakan diatasnya. Pengukuran karbon tumbuhan bawah di hutan desa ini perlu dilakukan untuk mengetahui nilai kepentingan hutan tersebut dalam menyimpan karbon sebagai salah satu upaya mitigasi perubahan iklim di kawasan Kabupaten Tapanuli Utara. Obyek penelitian ini adalah tegakan dan tumbuhan bawah di Hutan Desa Simorangkir Julu. Metode yang digunakan dengan menganalisis pengaruh struktur dan komposisi tegakan terhadap tumbuhan bawah. Metode destructive sampling digunakan untuk memanen seluruh tumbuhan bawah yang berada pada petak contoh 2m x 2m dalam menganalisis karbonnya.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat 26 jenis tumbuhan bawah. Karbon tersimpan yang terdapat pada tumbuhan bawah pada tegakan Pinus adalah 4,88 ton/ha dan tumbuhan bawah pada Tegakan Salagundi sebesar 4,93 ton/ha. Berdasarkan analisis secara statistik cadangan karbon tumbuhan bawah pada tegakan Pinus dan tegakan Salagundi tidak berbeda secara nyata. Cadangan karbon tersebut lebih dipengaruhi oleh keanekaragaman dan kerapatan jenis tumbuhan bawah, jenis tanah, dan kondisi lingkungan tempat tumbuh.

Kata kunci: jenis, tumbuhan bawah, tegakan, karbon.

(2)

ii

ABSTRACT

INDRA ALEXANDER SARAGIH: Effect of Structure and Composition Stands to Groundcover Stock In Simorangkir Julu Village Forest, Tarutung. Under the supervision of MUHDI and KANSIH SRI HARTINI.

The utilization of forest which not offset by maintenance and care efforts will lead to the destruction of forests so that increase carbon levels in atmosphere. All components of the vegetation either trees, shrubs, lianas and epiphytes, groundcovers are carbon sink. However, the growth of groundcover very strongly influenced by the structure and composition of stands. Measurements of carbon groundcover in this village forest needs to determine the value of the importance of forests to be carbon sink as part of efforts to mitigate climate change in the North Tapanuli. Object of this research is the stand and groundcover in the forest village Simorangkir Julu. The method used is analysation effect of the structure and composition stands to groundcover. Destructive sampling method use to harvesting groundcover in 2m x 2m sample plots for carbon analyze.

The results of this research indicate that there were 26 species of groundcover. Carbon stock o f grouncover in Salagundi stand is 4,93 tonnes/ ha, and in Pine stand 4,88 tonnes/ ha. Based on statistical analysis of carbon stocks groundcover in pine stands and Salagundi stands not significantly different. Carbon stocks are more influenced by the diversity and density of groundcover, soil type, and environmental condition..

Keywords: species, groundcover, stand, carbon.

Referensi

Dokumen terkait

Sehubungan dengan telah dilakukannya evaluasi administrasi, teknis dan kewajaran harga serta formulir isian Dokumen Kualifikasi untuk penawaran paket pekerjaan tersebut diatas,

Dalam kaitannya dengan Pendidikan karakter bangsa, pembelajaran karakter ini dapat dilakukan dengan pembiasaan nilai moral luhur kepada murid dan

 Perkiraan pada Triwulan IV - 2014 nilai ITK Provinsi Sumatera Barat diprediksi mencapai 103,91 atau lebih rendah dibandingkan Triwulan III dan berada pada urutan ke sepuluh di

Lampiran kode program studi tidak mampu memperlihatkan posisi pengembangan keilmuan khas Indonesia khususnya ilmu-ilmu di bidang seni, sejarah, bahasa, sastra yang sangat

dengan triwulan yang sama pada tahun 2013 nilai impor atas dasar harga konstan 2000 triwulan III-2014. meningkat sebesar

Dengan menggunakan bantuan sofware SPSS, maka diperoleh nilai signifikansi uji multikolinearitas untuk semua variabel penelitian yang dapat dilihat pada tabel

Mekanisme yang digunakan adalah forward chaining , sehingga proses deteksi dimulai dari input user tentang gejala penyakit yang dialami, untuk kemudian dihitung

Hasil penelitian ini juga sejalan dengan penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh Sulistyarini (2012) Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Motivasi Memasuki Dunia