TINJAUAN HUKUM INTERNASIONAL TERHADAP
PELANGGARAN HAK ASASI MANUSIA DALAM
KEJAHATAN GENOSIDA ABORIGIN
DI AUSTRALIA
S K R I P S I
Disusun Dan Diajukan Untuk Melengkapi Persyaratan Memperoleh Gelar
Sarjana Hukum Pada Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara
Oleh :
NIM : 120200376 MERY C. SINAGA
DEPARTEMEN HUKUM INTERNASIONAL
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
ABSTRAK Mery C. Sinaga 1
Kata kunci : HAM, Kejahatan Genosida, Aborigin Australia Chairul Bariah**
Makdin Munthe***
Hak Asasi Manusia dijamin oleh hukum internasional, namun bekerja untuk menjamin pengakuan atas pelanggaran HAM dan menangani kasus atas orang-orang yang hak asasinya telah dilanggar bisa menjadi kegiatan yang berbahaya di berbagai negara di dunia. Genosida mencakup aksi-aksi terlarang yang didaftar secara rinci (misalnya pembunuhan, kejahatan serius) dan bertujuan untuk menghancurkan, seluruh atau sebagian, bangsa, suku bangsa, ras atau kelompok agama.
Penelitian dilakukan dengan metode penelitian hukum normatif. Bahan atau data yang dicari berupa bahan hukum primer, bahan hukum sekunder dan bahan hukum tersier. Teknik pengumpulan data dengan cara studi kepustakaan. Analisis Data yang digunakan secara kualitatif yaitu data yang bersifat deskriptif.
Hukum Internasional mengenai Kejahatan Hak Asasi Manusia telah memberikan status kepada individu sebagai subjek hukum Internasional yang mandiri dalam tata hukum internasional. Individu dalam hukum Internasional hak asasi manusia, juga dapat membela hak-haknya secara langsung. Pengalaman pahit dan getir dari umat manusia dari perang dunia yang telah terjadi dua kali, dimana harkat dan martabat hak-hak asasi manusia terinjak-injak, timbul kesadaran umat manusia menempatkan penghormatan dan penghargaan akan hak-hak asasi manusia ke dalam Piagam PBB yang sebagai realisasinya muncul kemudian The Universal Declaration of Human Rights (Pernyataan Sedunia tentang Hak-Hak Asasi Manusia). Hak asasi manusia dewasa ini tidak terlepas dengan diterimanya suatu prinsip bahwa negara (pemerintah) mempunyai kewajiban untuk menjamin dan memberikan perlindungan HAM tersebut selain merupakan tanggung jawab negara yang bersangkutan juga merupakan tanggung jawab bersama masyarakat internasional. Bentuk kesejahatan Genosida Menurut Hukum Internasional yaitu Kejahatan Genosida (genocide), Kejahatan Terhadap Kemanusiaan (crimes against humanity), Kejahatan Perang (War Crimes) dan Kejahatan Agresi (crimes of aggression) dikategorikan sebagai kejahatan internasional karena kejahatan-kejahatan tersebut dianggap sebagai kejahatan yang paling serius, sehingga memerlukan langkah serius juga untuk mencegah dan menindak. Bentuk penyelesaian Hukum Internasional Terhadap Hak Asasi Manusia dalam Kejahatan Genosida Suku Aborigin di Australia diambil alih oleh Dewan Keamanan PBB untuk diselesaikan menggunakan cara melalui Mahkamah Pidana Internasional (International Criminal Court). Kejahatan yang terjadi terhadap etnis Aborigin dapat diadili melalui Mahkamah Pidana Internasional, karena kejahatan genosida Aborigin di Australia merupakan pelanggaran HAM berat.
1
Mahasiswa Fakultas Hukum Departemen Hukum Internasional USU **
Kata Pengantar
Segala Puji dan Syukur penulis panjatkan kepada Allah Bapa, Allah Putra dan Allah Roh kudus, Bunda Maria, Santo Yosef, Santo Antonius, Para Rasul, Para Malaikat yang di Surga dan kepada Semua Orang Kudus yang selalu mendengarkan doa doa penulis, memberikan rahmatNya didalam segala hal, seperti yang tertulis di dalam Alkitab “Semuanya itu karena Allah adalah Kasih ( 1 Yohannes 4:8)”. Thank you Jesus for all the things you have given to me
sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas penyusunan skripsi yang berjudul “TINJAUAN HUKUM INTERNASIONAL TERHADAP PELANGGARAN HAK ASASI MANUSIA DALAM KEJAHATAN GENOSIDA SUKU
ABORIGIN DI AUSTRALIA”. Skripsi ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Hukum di Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.
Selama proses penyusunan skripsi ini penulis banyak mendapat bantuan, bimbingan, pengarahan, dan doa dari berbagai pihak. Penulis ingin memberikan rasa terima kasih yang sebesar besarnya kepada Bapak dan Mamak yang selalu mendoakan penulis, memberikan nasihat dan memberikan semangat dalam menyelesaikan penulisan skripsi ini, selain itu penulis dengan segala kerendahan hati, penulis ingin memberikan ucapan terima kasih atas segala bantuan, bimbingan dan dukungan yang telah di berikan sehingga skripsi ini karena itu dengan dapat terselesaikan dengan baik. Ucapan terima kasih ini penulis sampaikan kepada:
1. Bapak Prof. Runtung Sitepu, S.H., M.Hum selaku Rektor Universitas Sumatera Utara
2. Bapak Prof. Budiman Ginting, S.H., M.Hum Selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara
4. Ibu Puspa Melati, S.H., M.Hum Selaku Wakil Dekan II Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara
5. Bapak Jelly Leviza S.H., M.Hum Selaku Wakil Dekan III Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara
6. Ibu Dr. Chairul Bariah, S.H., M.Hum Selaku Ketua Departemen Hukum Internasional Fakultas Hukum Internasional sekaligus Dosen Pembimbing I penulis, yang telah memberikan bantuan dan ilmunya dalam skripsi ini 7. Bapak Makdin Munthe, S.H., M.Hum selaku Dosen Pembimbing II
penulis yang telah sabar membimbing penulis sehingga penulis mampu menyelesaikan penulisan skripsi ini
8. Bapak Edy Ikhsan, S.H., MA selaku Dosen Pembimbing Akademik selama penulis berkuliah di Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara 9. Seluruh Dosen/ Staff Pengajar Fakultas Hukum Universitas Sumatera
Utara yang telah memberikan ilmu pengetahuan kepada penulis selama menjalani perkuliahan
10.Seluruh tenaga administrasi dan pegawai yang ada di Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara
11.Departemen Hukum Internasional Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara dan teman teman ILSA
12.Kepada kakak kakak dan abang abang ku yang tercinta ( kak Nita, kak Erna, bang Cius, bang Hendra, kak Sri) terima kasih telah menjadi tempat curhat dan orang yang selalu membimbing ketika aku salah arah
13.To all my families who lived in Germany, kak July, my step brother
Abangnda Stephen ( hey dude, are you still learn Bahasa?) kak Sri Sulastri Sinaga as my lovey sister. Vielen dank an euch alle!
14.Sahabat sahabatku Korinti Venesia Sembiring dan Marisa Hutabarat yang selalu sabar mengajari dan selalu mendengar keluh kesa semoga kita sukses kedepannya dan selalu keep in touch
16.Sahabat sahabat selama di kampus Silvie Yoelanda, Ivo Eriska Ginting, Dara Qurratu Aini, Tiffany Putri, Verin Angeline, Putri Khairani dan Siti Fariza yang telah mau di repotkan oleh aku, yang selalu mendengar ocehan ku yang tidak jelas
17.Bapak Gembala Pendeta Yosman beserta Ibu Gembala yang selalu mendoakan saya agar Tuhan selalu menyertai pendidikan dan kehidupan saya, semoga Tuhan selalu memberkati Bapak sekeluarga
18.Seluruh teman teman Group A Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara yang telah melakukan aktivitas perkuliahan bersama sama
19.Dan kepada semua pihak yang telah membantu dalam penulisan skripsi ini baik secara langsung maupun tidak langsung yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu.
Akhir kata dengan segala kerendahan hati penulis mengharapkan skripsi ini dapat memberikan kontribusi yang positif bagi semua pihak termasuk penulis. Penulis berharap skripsi ini dapat memberikan manfaat kepada para pembaca dan rekan rekan yang hendak melakukan penelitian yang sejenis.
Medan, September 2016
Penulis
DAFTAR ISI
ABSTRAK ... i
KATA PENGANTAR ... iii
DAFTAR ISI ... vi
BAB I : PENDAHULUAN ... 1
A. Latar Belakang Masalah ... 1
B. Perumusan Masalah ... 7
C. Tujuan Penulisan ... 8
D. Manfaat Penulisan ... 8
E. Keaslian Penulisan ... 8
E. Metode Penelitian ... 9
F. Sistematika Penulisan ... 11
BAB II : TINJAUAN HUKUM INTERNASIONAL MENGENAI HAK ASASI MANUSIA ... 13
A. Pengertian dan Perkembagan Hak Asasi Manusia Internasional ... 13
B. Instrumen-Instrumen Pelaksanaan Hak Asasi Manusia Internasional ... 32
C. Beberapa tentang Konvensi Hak Asasi Manusia Internasional ... 44
BAB III : BENTUK KEJAHATAN GENOSIDA MENURUT HUKUM INTERNASIONAL ... 50
A. Perkembangan Kejahatan Genosida ... 50
B. Macam dan Bentuk Kejahatan dalam Hukum Internasional ... 54
BAB IV: BENTUK PENYELESAIAN MENURUT HUKUM INTERNASIONAL
TERHADAP PELANGGARAN HAK ASASI MANUSIA
DALAM
KEJAHATAN GENOSIDA SUKU ABORIGIN DI
AUSTRALIA ... 84
A. Berbagai Kejahatan yang terjadi terhadap suku Aborigin di Australia ... 84
B. Pengaturan Hukum Nasional Australia Mengenai Kejahatan Genosida ... 88
C. Bentuk Penyelesaian Menurut Hukum Internasional Terhadap Pelanggaran Hak Asasi Manusia Dalam Kejahatan Genosida Suku Aborigin Di Australia ... 100
BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN ... 106
A. Kesimpulan ... 106