• Tidak ada hasil yang ditemukan

Studi Perbandingan Beban Linear Dan Nonlinear Terhadap Kinerja Generator Sinkron Tiga Phasa

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Studi Perbandingan Beban Linear Dan Nonlinear Terhadap Kinerja Generator Sinkron Tiga Phasa"

Copied!
40
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar 2.1 Konstruksi Generator Sinkron Secara Umum
Gambar 2.2 Rotor Generator Sinkron
Gambar 2.3 Rotor Kutub Menonjol Generator Sinkron
Gambar 2.4 Rotor Kutub Silinder Generator Sinkron
+7

Referensi

Dokumen terkait

Dari data yang ada maka dapat dihitung daya keluaran generator sinkron 3 phasa dengan rotor silinder, dengan mengetahui rugi – rugi yang dihasilkan dari generator tersebut. Rugi

Gambar 4.3 Grafik temperatur generator sinkron tiga phasa beban resistif tidak seimbang menggunakan thermometer infrared

Apabila rotor generator diputar pada kecepatan nominalnya, dimana putaran tersebut diperoleh dari putaran penggerak mulanya (prime mover), kemudian pada kumparan medan rotor

Saat generator sinkron bekerja pada beban nol tidak ada arus yang mengalir melalui kumparan jangkar (stator), sehingga yang ada pada celah udara hanya fluksi arus medan

Karena motor sinkron tidak dapat melakukan start sendiri (self starting) maka rotor diputar dengan suatu penggerak mula sampai pada kecepatan putar rotor sama dengan kecepatan

Kecepatan sinkron ini dihasilkan dari kecepatan putar rotor dengan kutub – kutub magnet yang berputar dengan kecepatan yang sama dengan medan putar pada stator.. Mesin

sinkron yang terdiri dari belitan medan dengan suplai arus searah akan.. menghasilkan medan magnet yang diputar dengan kecepatan yang

Apabila rotor generator diputar pada kecepatan nominalnya, dimana putaran tersebut diperoleh dari putaran penggerak mulanya ( prime mover ), kemudian pada kumparan medan