• Tidak ada hasil yang ditemukan

KATA PENGANTAR. Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2018 Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "KATA PENGANTAR. Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2018 Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau"

Copied!
23
0
0

Teks penuh

(1)

i Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2018 Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau

KATA PENGANTAR

Puji syukur senantiasa kami panjatkan kehadirat Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa, atas rahmat-Nya Laporan Kinerja Triwulan I Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2018 dapat disusun sesuai dengan rencana. Sebagai instansi yang mempunyai komitmen untuk mewujudkan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi/Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBK/WBBM), Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau telah melaksanakan tugas berdasarkan tugas dan

fungsinya yang telah ditetapkan. Sebagai bentuk pertanggungjawaban baik internal

maupun eksternal atas pelaksanaan tugas dan kinerja selama triwulan I, maka Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau dalam menyusun Laporan Kinerja ini,

sebagai bentuk pertanggungjawaban dalam pelaksanaan anggaran maka

berkewajiban untuk menyusun Laporan Akuntabilitas Kinerja sebagaimana yang ditetapkan dalam pasal 3 Undang-undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas Korupsi, Kolusi dan Nepotisme dan Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.

Dalam penyusunan dokumen Laporan Kinerja ini berpedoman pada Keputusan Menteri Agama Nomor 702 Tahun 2016 tentang Pedoman Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja pada Kementerian Agama. Dengan tersusunnya Laporan Kinerja ini, diharapkan dapat menjadi sarana evaluasi atas pencapaian kinerja organisasi sehingga kedepan dapat lebih produktif, efektif, efisien dan akuntabel baik dari aspek perencanaan, pengorganisasian, manajemen keuangan maupun koordinasi pelaksanaannya untuk mencapai kinerja yang lebih baik.

Semoga Laporan Kinerja ini menjadi laporan kinerja yang lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya dan menjadi evaluasi kegiatan atau kinerja yang akan datang. Terima kasih diucapkan kepada pegawai Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau yang telah bersedia membantu dalam penyusunan Laporan Kinerja ini.

(2)

ii Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2018 Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau

Tanjungpinang, 01 April 2018 Kepala Kanwil Kemenag

Provinsi Kepulauan Riau

Drs. H. MARWIN

(3)

iii Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2018 Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ... i

DAFTAR ISI ... iii

IKHTISAR EKSEKUTIF ... iv

BAB I PERJANJIAN KINERJA ... 1

BAB II AKUNTABILITAS KINERJA ... 8

A. Capaian Kinerja ... 8

B. Capaian Anggaran ... 8

C. Hambatan/Kendala ... 11

C.1 Hambatan Umum ... 11

C.2 Hambatan dalam pencapaian Target ... 11

D. Upaya Tindak Lanjut ... 12

BAB III PENUTUP ... 13

Kesimpulan ... 13

LAMPIRAN-LAMPIRAN

(4)

iv Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2018 Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau

IKHTISAR EKSEKUTIF

Salah satu wujud dari penerapan good governance pada suatu instansi pemerintah adalah akuntabilitas yang merupakan bentuk pertanggungjawaban instansi atas tugas dan fungsi yang diemban instansi tersebut. Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kepri sebagai instansi pemerintah mempunyai kewajiban melaksanakan tugas dan fungsinya secara akuntabel, yang ditandai dengan penyampaian Laporan Kinerja Triwulan I kepada Menteri Agama. Laporan Kinerja ini menyajikan capaian kinerja Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kepri selama 3 bulan pertama berdasarkan pada pencapaian sasaran strategis khususnya dalam penyerapan anggaran yang ditetapkan dalam perjanjian kinerja Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau.

Proses penyusunan Laporan Kinerja ini, seperti yang telah diamanatkan dalam Keputusan Menteri Agama Nomor 702 Tahun 2016 tentang Pedoman Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja pada Kementerian Agama, dilakukan melalui perancangan kinerja, pengumpulan dan pengukuran data kinerja, dan penyusunan laporan kinerja.

Selain fungsi akuntabilitas, laporan kinerja ini secara internal untuk memenuhi kebutuhan Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kep.Riau dalam melakukan analisis dan evaluasi kinerja sebagai upaya peningkatan kinerja organisasi secara menyeluruh dan berkelanjutan dan secara eksternal sebagai umpan balik untuk memperbaiki kinerja Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau dimasa yang akan datang. Berikut rincian penjelasan Laporan Kinerja Triwulan I sebagai berikut :

I. Perjanjian Kinerja

Perjanjian Kinerja adalah lembar/dokumen yang berisikan penugasana dari pimpinan instansi yang lebih tinggi kepada pimpinan instansi yang lebih rendah untuk melaksanakan program/kegiatan yang disertai dengan indikator kinerja. Perjanjian Kinerja Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau telah diseragamkan dengan seluruh Kanwil Kementerian Agama yang ada di seluruh Indonesia.

(5)

v Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2018 Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau

II. Pencapaian Perjanjian Kinerja

Pencapaian Perjanjian Kinerja dapat kita lihat realisasinya pada triwulan I sebagai berikut :

Jumlah % Jumlah % Keterangan Jumlah % Keterangan Jumlah % Keterangan Jumlah % Keterangan

1 Meningkatnya kualitas dan ketersediaan bimbingan dan fasilitasi keagamaan

Jumlah Penyuluh dan Tenaga Teknis Keagamaan Islam yang difasilitasi dalam Pembinaan dan Pengembangan

817 25 50 75 100 832 101,84 0 0 Belum terealisasi 745 91,19 Dari jumlah target 817 setahun

795 97,31 832 101,84

Jumlah Penyuluh dan Tenaga Teknis Keagamaan Kristen yang Difasilitasi dalam Pembinaan dan Pengembangannya

60 25 50 75 100 60 100 0 0 Belum terealisasi 30 50 Dari Jumlah Target 60 orang

60 100 60 100

Jumlah penyuluh dan tenaga teknis keagamaan Katolik yang difasilitasi dalam pembinaan dan pengembangan

24 25 50 75 100 24 100 0 0 Belum terealisasi 0 0 Realisasi pada triwulan berikutnya

12 50 24 100

Jumlah penyuluh dan tenaga teknis keagamaan Hindu yang difasilitasi dalam pembinaan dan pengembangan

4 25 50 75 100 4 100 0 0 Belum terealisasi 2 40 0 50 Target pada tw berikutnya

4 100

Jumlah penyuluh dan tenaga teknis keagamaan Buddha yang difasilitasi dalam pembinaan dan pengembangan

30 25 50 75 100 30 100 0 0 Belum terealisasi 0 0 Laporan penyuluh belum lengkap, sehingga belum bisa dicairkan

15 50 30 100

Persentase lembaga sosial keagamaan Islam yang difasilitasi untuk ditingkatkan kualitas pelayanannya

0 25 50 75 100 0 0 0 0 Tidak ada lembaga sosial yg mendapat bantuan

0 0 Tidak ada lembaga yang dibantu tahun ini

0 0 0 0

Persentase lembaga sosial keagamaan Kristen yang difasilitasi untuk ditingkatkan kualitas pelayanannya

70 25 50 75 100 9 100 0 0 Belum terealisasi target di tw berikutnya

7 77,78 9 100 9 100 Dari target 70%

Persentase lembaga sosial keagamaan Katolik yang difasilitasi untuk ditingkatkan kualitas pelayanannya

100 25 50 75 100 1 100 0 0 Belum terealisasi target di tw berikutnya

1 100 1 100 1 100

Persentase lembaga sosial keagamaan Hindu yang difasilitasi untuk ditingkatkan kualitas pelayanannya 100 25 50 75 100 3 100 0 0 Belum terealisasi target di tw berikutnya 0 0 Realisasi pada tw berikutnya 1 33 Realisasi pada tw 3 hanya 1 lembaga, dari target 3 3 100

Persentase lembaga sosial keagamaan Buddha yang difasilitasi untuk ditingkatkan kualitas pelayanannya 100 25 50 75 100 1 100 0 0 Belum terealisasi target di tw berikutnya 0 0 Realisasi pada triwulan berikutnya 1 50 Realisasi 1 kegiatan dari jumlah target 100% dari jumlah 2 kegiatan dan yang 1 kegiatan lagi 1 100 Realisasi 1 kegiatan dari jumlah target 100% dari jumlah 2 kegiatan dan yang 1 kegiatan lagi penghematan 2 Meningkatnya harmoni

sosial dan kerukunan antar umat beragama

Jumlah FKUB pada tingkat kabupaten Kota

6 25 50 75 100 7 100 0 0 Belum terealisasi target di tw berikutnya

6 85,71 1 Kabupaten yg belum ada FKUB

7 100 7 100

Persentase fasilitasi sarana dan prasarana Sekber FKUB yang memenuhi standar 0 25 50 75 100 3 100 0 0 3 100 Jumlah Sekber FKUB hanya 3 3 100 Jumlah Sekber se Provinsi berjumlah 3 3 100 Jumlah Sekber se Provinsi Kepri berjumlah 3 Jumlah Dialog Kerukunan Untuk

Meningkatkan Kerukunan Intern Umat Beragama 3 25 50 75 100 3 100 0 0 Belum terealisasi target di tw berikutnya 2 66,67 Jumlah dialog kerukunan dalam bentuk kegiatan target 3 kegiatan selama setahun 3 100 3 100 3 Meningkatnya kualitas pelayanan kehidupan beragama

Jumlah Kantor Urusan Agama yang memenuhi standar pelayanan dalam layanan administrasi

50 25 50 75 100 50 100 0 0 35 70 Jumlah KUA yang sudah standar pelayanan 40 80 50 100 s.d TRW III s.d TRW IV s.d TRW II (%) s.d TRW III (%) s.d TRW IV (%) 1 Tahun s.d TRW I s.d TRW II

Laporan Realisasi Kinerja Periode Triwulan IV Tahun 2016

No Sasaran Indikator Kinerja Target Realisasi 1 Tahun s.d TRW I

(6)

vi Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2018 Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau

0 25 50 75 100 5 100 0 0 Tahun ini tidak ada bantuan

0 0 Tidak ada bantuan rumah ibadah tahun ini 5 0 APBNP tw 3 mendapat bantuan 3 Masjid dan 2 5 100 APBNP mendapat bantuan 3 Masjid dan 2 mushallah 7 25 50 75 100 3 42,86 0 0 2 100 Dari target 7 lembaga, karena ada efisiensi anggaran 3 100 Dari target 7 lembaga, karena ada efisiensi anggaran 3 42,86 Dari target 7 lembaga, karena ada efisiensi anggaran menjadi 3 1 25 50 75 100 1 100 0 0 Belum terealisasi target di tw berikutnya 1 100 1 100 1 100 3 25 50 75 100 3 100 0 0 Belum terealisasi target di tw berikutnya 0 0 Realisasi pada triwulan berikutnya 1 33 Realisasi pada tw 3 hanya 1 lembaga, dari 3 100 2 25 50 75 100 2 100 0 0 Belum terealisasi target di tw berikutnya 2 100 Jumlah rumah ibadah yang dibantu pada 0 100 Sudah terealisasi semua di Tw 2 2 100 80.000.000.000 25 50 75 100 56.457.846.353 70,57 0 0 Data belum diminta ke lembaga zakat 50.796.966.365 63,5 56.457.846.353 70,57 56.457.846.353 70,57 8 25 50 75 100 8 100 0 8 6 75 Dari target 8 setahun 8 100 8 100 26,89 25 50 75 100 27 100 0 0 100 26,85 Jumlah tanah wakaf seluruhnya 1.192, yg belum bersertifikat 872, yg sudah 26,9 100 Belum ada penambahan tanah wakaf bersertifikat sampai dengan 27 100 795 25 50 75 100 795 100 0 0 0 0 Realisasi pada tw berikutnya 795 100 795 100 30 25 50 75 100 30 100 0 0 Belum terealisasi target di tw berikutnya 30 100 Jumlah pembimbing haji bersertifikat 30 100 30 100 100 25 50 75 100 17 113,33 0 20 11 73,33 Realisasi temuan pada tw 2 sebanyak 8 laporan dari target

17 113,33 17 113,33 Dari Target 15 Laporan 1.268 25 50 75 100 716 56,47 0 0 175 50 Pencairan KIP per

semester dari jumlah target 349 siswa setahun 490 38,64 Karena keterbatasan anggaran, hanya 490 siswa yang mendapat KIP dari target 716 56,47

1.103 25 50 75 100 665 60,29 0 0 208 50 Pencairan KIP per semester dari jumlah target 415 setahun 460 41,7 Karena keterbatasan anggaran, hanya 460 siswa yang 665 60,29

616 25 50 75 100 326 52,92 0 0 99 49,75 Pencairan KIP per

semester dari jumlah target 199 siswa pertahun 228 37,01 Karena keterbatasan anggaran, hanya 228 siswa yang 326 52,92 8,49 25 50 75 100 6,38 75 0 6,29 0 0 APK RA perhitungan setahun sekali pada tahun ajaran baru 0 6,38 6,38 75 13,41 25 50 75 100 13,41 100 0 4,81 0 0 APK MI/Ula perhitungan setahun sekali 0 5,44 13,41 100 9,28 25 50 75 100 9,28 100 0 4,29 0 0 APM MI/Ula perhitungan setahun sekali pada tahun ajaran

0 4,92 9,28 100 22,59 25 50 75 999,99 22,59 100 0 8,35 0 0 APK MTs/Wustha

perhitungan setahun sekali pada tahun ajaran

0 8,74 22,59 100 8,83 25 50 75 100 8,83 100 0 4,07 0 0 APK MA/Ulya

perhitungan setahun sekali pada tahun ajaran

0 5,33 8,83 100 3,23 25 50 75 100 3,23 100 0 3,23 0 0 APM MA/Ulya

perhitungan setahun sekali pada tahun ajaran

0 4,48 3,23 100 6,66 25 50 75 100 0,16 2,4 0 0,16 0 0 Angka Putus Sekolah perhitungan setahun sekali 0 0 Angka Putus Sekolah MI/Ula perhitungan 0,16 2,4 13,16 25 50 75 100 0,34 2,58 0 0,34 0 0 Angka Putus Sekolah perhitungan setahun sekali 0 0 Angka Putus Sekolah MTs/Wustha perhitungan 0,34 2,58 5,46 25 50 75 100 0,4 7,33 0 0,4 0 0 Angka Putus Sekolah perhitungan setahun sekali 0 0 Angka Putus Sekolah MA/Ulya perhitungan 0,4 7,33 20,47 25 50 75 100 33 92,13 0 20,47 0 0 Dihitung setiap

akhir tahun pada triwulan 4 33 92,13 persentese lembaga yg sudah terakreditasi 33 92,13 47 25 50 75 100 37 124,96 0 45 0 0 Dihitung setiap

akhir tahun pada triwulan 4 37 124,96 persentese lembaga yg sudah terakreditasi 124,96 dari 37 124,96 45 25 50 75 100 30 109,29 0 42,86 0 0 Dihitung setiap

akhir tahun pada triwulan 4 30 109,29 persentese lembaga yg sudah terakreditasi 49,18 dari 30 109,29 63 25 50 75 100 21 101,06 0 61,29 0 0 Dihitung setiap

akhir tahun pada triwulan 4 21 101,06 persentese lembaga yg sudah terakreditasi 63,64 dari 21 101,06

61 0 0 0 0 60,53 100 0 60,53 53 87,53 Nilai rata2 ujian

semester 1, 53,00 dari target 60,55

60,53 100 Dari jumlah siswa 2.574

60,53 100

57 0 0 0 0 56,92 100 0 56,92 46,59 81,73 Nilai rata2 ujian

semester 1, 46,59 dari target 57,00 56,92 100 Dari jumlah siswa 940 56,92 100 67 25 50 75 100 100 129 0 66,31 100 88,7 416 orang dari 469 orang guru 100 129 100 129 7,44 25 50 75 100 28,75 100 0 21,28 100 57,78 271 orang dari 469 orang guru 100 28,75 28,75 100 95 25 50 75 100 0 0 0 45,33 0 0 Belum ada panggilan sertifikasi guru

0 45,33 0 0 Tahun ini tidak ada guru yang disertifikasi 40 25 50 75 100 3 62,5 0 30 0 0 3 62,5 Dari jumlah

guru yang diusulkan sebanyak 12

3 62,5 Dari jumlah guru yang diusulkan sebanyak 12 orang

(7)

vii Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2018 Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau

Persentase guru pendidikan agama Katolik bersertifikat

90 25 50 75 100 0 0 0 89,29 0 0 Realisasi pada triwulan berikutnya 0 0 Target pada triwulan berikutnya

0 0 Tahun ini tidak ada guru yang disertifikasi Persentase guru pendidikan

agama Hindu bersertifikat

0 25 50 75 100 0 0 0 100 0 0 Tahun ini tidak ada guru agama Hindu yang bersetifikat

1 100 0 0 Persentase guru pendidikan

agama Buddha bersertifikat

0 25 50 75 100 0 0 0 0 0 0 Tahun ini tidak ada guru agama Buddha yang

0 0 0 0 Persentase guru pendidikan

agama Khonghucu bersertifikat

0 25 50 75 100 0 0 0 0 0 0 Guru Khonghucu belum ada yang

0 0 0 0 13 Meningkatnya akses

pendidikan keagamaan sesuai aspirasi umat beragama

Jumlah peserta didik pada pendidikan keagamaan Islam

25.306 25 50 75 100 52017 205,55 0 0 Belum terealisasi target ditriwulan berikutnya

0 0 alasannya data santri baru didapat satu tahun sekali pada tahun ajaran

0 0 52017 205,55 Jumlah santri pada triwulan 4 melebihi dari target awal Jumlah peserta didik pada

pendidikan keagamaan Kristen

0 25 50 75 100 0 0 0 0 Tidak ada bantuan 0 0 0 0 0 0 Jumlah peserta didik pada

pendidikan keagamaan Katolik

2.433 25 50 75 100 0 0 0 0 Belum terealisasi target ditriwulan

0 0 0 0 0 0 Jumlah peserta didik pada

pendidikan keagamaan Hindu (Pasraman)

188 25 50 75 100 40 21 0 0 Belum terealisasi target ditriwulan berikutnya

40 21,27 Jumlah seluruh peserta didik ada 188, tetapi karena ketrbatasan anggaran sehingga yang terealisasi 0 0 Sudah terealisasi pada tw 2, target diawal kesalahan input data 40 21

Jumlah peserta didik pada pendidikan keagamaan Buddha (SMB, Dhammasekha, Pabbajja Samanera, dan Widya Darma)

11.264 25 50 75 100 40 0,36 0 0 0 0 Realisasi pada triwulan berikutnya

40 50 40 0,36

Jumlah peserta didik pada pendidikan keagamaan Konghucu

0 25 50 75 100 0 0 0 0 tidak ada bantuan 0 0 0 0 0 0

Nilai Rata-Rata Capaian Kinerja Triwulan IV Tahun 2016 74,24

Dari tabel diatas dapat dijelaskan beberapa hal sebagai berikut :

1. Meningkatnya ketersediaan guru pendidikan agama yang telah bersertifikat, dengan indikator sebagai berikut :

a. Persentase guru pendidikan agama Islam dan Katolik bersertifikat masih 0 dikarenakan untuk Tahun 2016 belum ada panggilan guru yang akan disertifikasi; sedangkan guru agama Hindu dan Buddha sudah bersertifikasi semua, dan guru Khonghucu tidak ada yang bersertifikat. 2. Meningkatnya akses pendidikan keagamaan sesuai aspirasi umat beragama,

dengan indikator sebagai berikut :

a. Jumlah peserta didik pada pendidikan keagamaan Kristen 0, dikarenakan tidak ada siswa yang dibantu setiap tahunnya;

b. Jumlah peserta didik pada pendidikan keagamaan Katolik, realisasi pada triwulan IV masih 0 dikarenakan tidak ada guru yang disertifikasi pada tahun ini;

c. Jumlah peserta didik pada pendidikan keagamaan Konghucu, realisasi pada triwulan IV masih 0 dikarenakan tidak ada siswa yang dibantu;

(8)

- 1 - Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2018 Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau

IKHTISAR EKSEKUTIF

Salah satu wujud dari penerapan good governance pada suatu instansi

pemerintah adalah akuntabilitas yang merupakan bentuk

pertanggungjawaban instansi atas tugas dan fungsi yang diemban instansi tersebut. Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kepri sebagai instansi pemerintah mempunyai kewajiban melaksanakan tugas dan fungsinya secara akuntabel, yang ditandai dengan penyampaian Laporan Kinerja Triwulan I kepada Menteri Agama. Laporan Kinerja ini menyajikan capaian kinerja Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kepri selama 3 bulan pertama berdasarkan pada pencapaian sasaran strategis khususnya dalam penyerapan anggaran yang ditetapkan dalam perjanjian kinerja Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau.

Proses penyusunan Laporan Kinerja ini, seperti yang telah diamanatkan dalam Keputusan Menteri Agama Nomor 702 Tahun 2016 tentang Pedoman Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja pada Kementerian Agama, dilakukan melalui perancangan kinerja, pengumpulan dan pengukuran data kinerja, dan penyusunan laporan kinerja.

Selain fungsi akuntabilitas, laporan kinerja ini secara internal untuk memenuhi kebutuhan Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kep.Riau dalam melakukan analisis dan evaluasi kinerja sebagai upaya peningkatan kinerja organisasi secara menyeluruh dan berkelanjutan dan secara eksternal sebagai umpan balik untuk memperbaiki kinerja Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau dimasa yang akan datang.

Capaian anggaran Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau tahun 2018 Triwulan I dengan total pagu Rp. 283.297.133.000 dan realisasi

Rp. 59.132.925.541,- atau mencapai 20,87 % yang terdiri dari anggaran

Sekretariat Jenderal, Bimas Islam, Pendidikan Agama Islam, Bimas Kristen, Bimas Katolik, Bimas Hindu dan Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah.

(9)

- 2 - Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2018 Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau

BAB I

PERJANJIAN KINERJA

A. Latar Belakang

Sesuai dengan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 29 tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) bagian keenam perihal pelaporan kinerja pasal 18 s.d 20 tercantum bahwa pimpinan satuan kerja agar menyampaikan Laporan Kinerja Tahunan dan Laporan Kinerja berkala per triwulan (interim) kepada unit kerja masing-masing.

Untuk melaksanakan Peraturan dimaksud maka perlu juga kita pedomani Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah.

Sebagai upaya mewujudkan kinerja organisasi komprehensif, terukur dan mendorong terselenggaranya pemerintahan yang berorientasi pada hasil serta membantu kelancaran pelaksanaan penilaian dimaksud, oleh sebab itu Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau sebagai instansi pemerintah mempunyai kewajiban untuk menyampaikan Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2018 sebagai umpan balik untuk memperbaiki kinerja Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau di masa yang akan datang.

B. Maksud dan Tujuan

Maksud dan tujuan pembuatan Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2018 Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau adalah sebagai bentuk pertanggungjawaban laporan kinerja Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau kepada Sekretaris Jenderal atas pengelolaan anggaran dan pelaksanaan program/kegiatan dalam rangka mencapai visi dan misi yang telah ditetapkan.

Adapun tujuan laporan kinerja ini untuk menilai dan mengevaluasi pencapaian kinerja dan sasaran Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau pada triwulan I, kemudian hasil evaluasi tersebut dirumuskan untuk dibuatkan rekomendasi yang akan menjadi masukan dalam menetapkan

(10)

- 3 - Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2018 Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau

kebijakan dan strategi yang akan datang untuk meningkatkan kinerja pegawai Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau.

C. Perjanjian Kinerja a. Pengertian

Perjanjian Kinerja adalah lembar/dokumen yang berisikan penugasan dari pimpinan instansi yang lebih tinggi kepada pimpinan instansi yang lebih rendah untuk melaksanakan program/kegiatan yang disertai dengan indikator kinerja.

b. Tujuan

Adapun tujuan penyusunan perjanjian kinerja adalah

1. Sebagai wujud nyata komitmen antara penerima dan pemberi amanah untuk meningkatkan integritas, akuntabilitas, transparansi dan kinerja aparatur;

2. Menciptakan tolak ukur kinerja sebagai dasar evaluasi kinerja aparatur; 3. Sebagai dasar penilaian keberhasilan/kegagalan pencapaian tujuan dan

sasaran organisasi juga sebagai dasar pemberian pengharagaan dan sanksi;

4. Sebagai dasar bagi pemberi amanah untuk melakukan monitoring, evaluasi dan supervisi atas perkembangan/kemajuan kinerja penerima amanah;

5. Sebagai dasar dalam penetapan sasaran kinerja pegawai.

c. Waktu penyusunan perjanjian kinerja

Perjanjian kinerja harus disusun setelah suatu instansi pemerintah telah menerima dokumen pelaksanaan anggaran, paling lambat satu bulan setelah dokumen anggaran disahkan.

d. Format Perjanjian Kinerja

Secara umum format perjanjian kinerja ada 2 bagian yaitu Pernyataan Perjanjian Kinerja dan Lampiran Perjanjian Kinerja, yaitu :

(11)

- 4 - Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2018 Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau

1. Pernyataan Perjanjian Kinerja

Pernyataan dibuat untuk mewujudkan suatu kinerja pada suatu tahun tertentu dan tanda tangan pihak yang berjanji/para pihak yang bersepakat.

2. Lampiran Perjanjian Kinerja

Lampiran Perjanjian Kinerja merupakan bagian yang tidak terpisahkan dalam dokumen perjanjian kinerja. Informasi yang disajikan dalam lampiran perjanjian kinerja disesuaikan dengan tingkatnya. Lampiran perjanjian kinerja berisikan sasaran, indikator kinerja dan target yang akan dilaksanakan dalam waktu satu tahun. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut ini.

No

Sasaran

Indikator Kinerja

Target

(1) (2) (3) (4)

1. Meningkatnya kualitas dan ketersediaan bimbingan dan fasilitasi keagamaan

1. Jumlah penyuluh dan tenaga teknis keagamaan Islam yang difasilitasi dalam pembinaan dan pengembangan

2. Jumlah penyuluh dan tenaga teknis keagamaan Katolik yang difasilitasi dalam pembinaan dan pengembangan

3. Jumlah penyuluh dan tenaga teknis keagamaan Hindu yang difasilitasi dalam pembinaan dan pengembangan

4. Jumlah penyuluh dan tenaga teknis keagamaan Buddha yang difasilitasi dalam pembinaan dan pengembangan

5. Persentase lembaga sosial keagamaan Islam yang difasilitasi untuk ditingkatkan kualitas pelayanannya 6. Persentase lembaga sosial

keagamaan Katolik yang difasilitasi untuk ditingkatkan kualitas pelayanannya 7. Persentase lembaga sosial

keagamaan Hindu yang difasilitasi untuk ditingkatkan kualitas pelayanannya 467 orang 30 orang 40 orang 50 orang 100 orang 33.33% 23%

(12)

- 5 - Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2018 Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau 8. Persentase lembaga sosial

keagamaan Buddha yang difasilitasi untuk ditingkatkan kualitas pelayanannya

15%

2. Meningkatnya harmoni sosial dan kerukunan umat beragama

1. Jumlah FKUB pada tingkat kabupaten Kota

2. Persentase fasilitasi sarana dan prasarana Sekber FKUB yang memenuhi standar 3. Jumlah dialog kerukunan

untuk meningkatkan kerukunan intern umat beragama 7 lembaga 100% 3 kegiatan 3. Meningkatnya kualitas pelayanan kehidupan beragama

1. Jumlah Kantor Urusan Agama yang memenuhi standar pelayanan dalam layanan administrasi keagamaan 2. Jumlah rumah ibadah Agama

Katolik yang difasilitasi untuk ditingkatkan kualitas

pelayanannya

3. Jumlah rumah ibadah Agama Buddha yang difasilitasi untuk ditingkatkan kualitas pelayanannya 53 KUA 2 Rumah Ibadah 2 Rumah Ibadah 4. Meningkatnya kualitas dan akuntabilitas pengelolaan potensi ekonomi keagamaan

1. Dana Zakat yang terhimpun (Miliar Rupiah)

2. Jumlah lembaga zakat yang memenuhi standar pelayanan minimal

3. Persentase tanah wakaf bersertifikat 70.000.000.000 15 lembaga 27,71 % 5. Meningkatnya kualitas penyelenggaraan ibadah haji dan umrah yang transparan, efisien, dan akuntabel

1. Jumlah jemaah haji yang dilayani

2. Jumlah pembimbing haji bersertifikat

1.295 orang 343 orang

6. Terselenggaranya tatakelola pembangunan bidang agama yang efektif, efisien, transparan, dan akuntabel

1. Persentase temuan BPK, BPKP dan Itjen yang ditindaklanjuti

(13)

- 6 - Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2018 Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau

No. Sasaran Indikator Kinerja Target

(1) (2) (3) (4)

7. Meningkatnya akses masyarakat tidak mampu terhadap Program

Indonesia Pintar pada pendidikan dasar-menengah melalui manfaat Kartu Indonesia Pintar (KIP)

1. Jumlah siswa MI/ Ula

2. Jumlah siswa MTs/ Wustha

3. Jumlah siswa MA/ Ulya 1.098 siswa 153 siswa 890 siswa 250 siswa 339 siswa 114 siswa 8. Meningkatnya Angka Partisipasi Penduduk Usia Pendidikan Dasar, Menengah, dan Pendidikan Tinggi 1. APK RA 2. APK MI/ Ula 3. APM MI/ Ula 4. APK MTs/ Wustha 5. APK MA/ 6. APM MA/ 7,28 % 5,83 % 0.17 % 5.25 % 0.17 % 8,20 % 0,52 % 5,73 % 4,62 %

9. Menurunnya jumlah siswa yang tidak melanjutkan pendidikan

1. Angka putus sekolah MI/ULA 2. Angka putus sekolah MTs /

Wustha 0.2 % 0.2 % 10. Meningkatnya jaminan kualitas pelayanan pendidikan 1. Persentase Pendidikan RA yang terakreditasi minimal B 2. Persentase Pendidikan MI

yang terakreditasi minimal B 3. Persentase MTs yang

terakreditasi minimal B 4. Persentase MA yang

terakreditasi minimal B 5. Rata-rata nilai ujian akhir MI 6. Rata-rata nilai ujian akhir

18,86 % 63,49 % 54,10 % 64,71 % 62,34 % 57,31 %

(14)

- 7 - Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2018 Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau

Kegiatan Anggaran

1. Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan

Tugas Teknis Lainnya Kementerian Agama

Rp. 29.404.166.000

2. Kerukunan Umat Beragama Rp. 1.295.800.000

3. Bimbingan Masyarakat Islam Rp. 41.113.338.000

4. Pendidikan Islam Rp. 182.409.457.000

5. Bimbingan Masyarakat Kristen Rp. 7.030.457.000

6. Bimbingan Masyarakat Katolik Rp. 2.606.494.000

7. Bimbingan Masyarakat Hindu Rp. 1.554.200.000

8. Bimbingan Masyarakat Buddha Rp. 10.621.013.000

9. Penyelenggaraan Haji dan Umrah Rp. 9.644.208.000

Tabel diatas merupakan perjanjian kinerja Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau beserta anggaran dari masing-masing bidang dengan total pagu Rp. 285.679.133.000,- . Setelah pagu definitif ternyata anggaran pada Program

Pendidikan Islam yang semula Rp. 182.409.457.000,- menjadi Rp.

180.027.457.000,- dikarenakan penarikan oleh Unit Eselon I Direktorat Jenderal Pendidikan Islam sebesar Rp. 2.382.000.000,- pada Belanja Pegawai (51) Tunjangan Fungsional Guru.

(15)

- 8 - Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2018 Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau

BAB II

AKUNTABILITAS KINERJA

A. CAPAIAN KINERJA

Tolok ukur keberhasilan capaian kinerja Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau memang tidak seluruhnya dapat dituangkan dalam grafik dan angka-angka yang bersifat kualitatif. Dari 9 program yang ingin dicapai yang tertuang dalam Perjanjian Kinerja Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2018 membutuhkan proses dan waktu dalam pencapaiannya. Namun demikian pengukuran tingkat capaian kinerja telah dilakukan dengan cara membandingkan antara target pencapaian indikator sasaran yang telah di tetapkan dalam Perjanjian Kinerja dengan realisasinya. Tingkat capaian kinerja Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau triwulan I Tahun 2018 dapat dilihat pada lampiran laporan ini.

B. CAPAIAN ANGGARAN

Capaian anggaran Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau tahun 2018 Triwulan I dengan total pagu Rp. 283.297.133.000 dan

realisasi Rp. 59.132.925.541,- atau mencapai 20,87 % yang terdiri dari

anggaran Sekretariat Jenderal, Bimas Islam, Pendidikan Agama Islam, Bimas Kristen, Bimas Katolik, Bimas Hindu dan Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah. JENIS BELANJA ANGGARAN TAHUN 2018 % REALISASI TRIWULAN I

PAGU REALISASI SISA

SEKRETARIAT JENDERAL BELANJA PEGAWAI 12.345.701.000 3.545.736.739 8.799.964.261 28,72 BELANJA BARANG 16.356.274.000 4.176.635.992 12.179.638.008 25,54 BELANJA MODAL 1.997.991.000 361.515.950 1.6363.475.050 18,09 JUMLAH 30.699.966.000 8.083.888.681 22.616.077.319 26,33

(16)

- 9 - Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2018 Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau BIMAS ISLAM BELANJA PEGAWAI 18.366.589.000 5.385.454.755 12.981.134.245 29,32 BELANJA BARANG 10.827.728.000 1.795.749.363 9.031.978.637 16,58 BELANJA MODAL 11.919.021.000 0 11.919.021.000 0 JUMLAH 41.113.338.000 7.181.204.118 33.932.133.882 17,47

PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

BELANJA PEGAWAI 103.389.706.000 20.023.512.258 83.366.193.742 19,37 BELANJA BARANG 54.302.230.000 14.992.021.054 39.310.208.946 27,61 BELANJA MODAL 22.335.521.000 2.159.679.100 20.175.841.900 9,67 BANTUAN SOSIAL 0 0 0 0 JUMLAH 180.027.457.000 37.175.212.412 142.852.244.588 20,65 BIMAS KRISTEN BELANJA PEGAWAI 5.448.517.000 1.237.902.379 4.210.614.621 22,72 BELANJA BARANG 1.514.440.000 1.172.230.943 342.209.057 77,404 BELANJA SOSIAL 0 0 0 0 JUMLAH 7.030.457.000 2.410.133.322 4.620.323.678 34,28 BIMAS KATOLIK BELANJA PEGAWAI 1.299.494.000 258.435.669 1.041.058.331 19,89 BELANJA BARANG 1.232.000.000 224.776.000 1.007.224.000 18,24 BELANJA MODAL 75.000.000 0 75.000.000 0 JUMLAH 2.606.494.000 483.211.669 2.123.282.331 18,54 BIMAS HINDU

(17)

- 10 - Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2018 Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau BELANJA PEGAWAI 583.200.000 145.200.272 437.999.728 24,90 BELANJA BARANG 953.550.000 145.139.685 808.410.315 15,22 BELANJA MODAL 17.450.000 0 17.450.000 0 JUMLAH 1.554.200.000 290.339.957 1.263.860.043 18,68 BIMAS BUDHA BELANJA PEGAWAI 6.149.260.000 1.013.463.136 5.135.796.864 16,48 BELANJA BARANG 4.250.253.000 996.459.525 3.253.793.475 23,44 BELANJA MODAL 221.500.000 75.389.500 146.110.500 34,04 JUMLAH 10.621.013.000 2.085.312.161 8.535.700.839 19,63

PENYELENGGARAAN HAJI DAN UMRAH

BELANJA PEGAWAI 3.396.637.000 1.020.425.204 2.376.211.796 30,04 BELANJA BARANG 6.247.571.000 403.198.017 5.844.372.983 6,45 BELANJA MODAL 0 0 0 0 JUMLAH 9.644.208.000 1.423.623.221 8.220.584.779 14,76 GABUNGAN Total Belanja Pegawai 150.979.104.000 32.630.130.412 118.348.973.588 21,61

Total Belanja Barang 95.684.046.000 23.906.210.579

71.777.835.421 24,98

Total Belanja Modal 36.566.483.000 2.596.584.550 33.969.898.45 7,10

Total Bantuan Sosial 67.500.000 0

67.500.000 0

JUMLAH 283.297.133.000 59.132.925.541

224.164.207.459 20,87

(18)

- 11 - Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2018 Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau

C. HAMBATAN/KENDALA C.1. Hambatan Umum

Kendala umum dalam penyelesaian Laporan Kinerja sebagai berikut :

1. Memerlukan waktu yang cukup lama dalam pengumpulan data karena data Perjanjian Kinerja dan Realisasi anggaran ada pada Subbag Perencanaan dan Keuangan sedangkan Pelaporan ada pada Subbag Ortala dan Kepegawaian;

2. Aplikasi SIPKA lagi tahap pengembangan, sehingga adminnya hanya di tingkat Kanwil belum sampai tingkat Kabupaten/Kota sedangkan data seluruhnya;

3. Belum melakukan evaluasi internal masing-masing bidang terkait data pada Perjanjian Kinerja dan realisasi capaian kinerja masing-masing indikator;

4. Laporan Kinerja tidak bisa dilaporkan tepat pada waktunya, jika data yang diperlukan belum bisa diambil pada bagian Perencanaan dan Keuangan.

C.2. Hambatan dalam Pencapaian Target per Indikator

Hambatan dalam Pencapaian Target per Indikator untuk triwulan I ini belum ada hambatan realisasi capaian target per indikator, rata-rata masih 0 dikarenakan target realisasi pada triwulan berikutnya

A. UPAYA TINDAK LANJUT

Untuk mengatasi permasalahan tersebut, berikut kami sampaikan beberapa hal upaya tindak lanjut, sebagai berikut :

1. Segera melakukan evaluasi internal terkait capaian kinerja di masing-masing bidang, terutama dalam pengumpulan data sehingga tidak terlalu dalam pengumpulan data;

2. Untuk percepatan dalam pengumpulan data agar segera menunjuk admin untuk tingkat Kabupaten/Kota apabila aplikasi SIPKA sudah selesai tahap pengembangan;

(19)

- 12 - Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2018 Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau

3. Dalam pembuatan Laporan Kinerja data yang harus diambil pada bagian Perencanaan dan Keuangan, sehingga memerlukan waktu yang cukup lama. Untuk kedepannya apakah bisa dijadikan satu bagian saja yang mengeluarkan data dan yang membuat laporannya.

(20)

- 13 - Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2018 Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau

BAB III

PENUTUP

Dari uraian laporan diatas maka dapat diambil kesimpulan, sebagai berikut :

1. Sebagai bentuk pertanggungjawaban baik internal maupun eksternal atas pelaksanaan tugas dan kinerja dalam bentuk pelaksanaan anggaran maka berkewajiban untuk menyusun Laporan kinerja per triwulan;

2. Dalam penyusunan Laporan kinerja per triwulan dengan memasukkan data ke aplikasi SIPKA, maka dibutuhkan admin khusus pengelola SIPKA dan tim-tim pengelola khususnya pada satker-satker di lingkungan Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau agar data yang akan diinput tidak terlalu lama terkumpul;

3. Mengarahkan kepada seluruh pejabat, JFU dan jabatan lainnya untuk mendukung pelaporan kinerja untuk pengambilan kebijakan;

4. Menunjuk admin khusus dan pengelola laporan kinerja (SIPKA) di tingkat Kabupaten/Kota;

5. Dalam pembuatan Laporan Kinerja memerlukan waktu yang cukup lama karena data diambil pada bagian Perencanaan dan Keuangan.

Tanjungpinang, 01 April 2018 Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Kepulauan Riau

Drs. H. MARWIN

(21)
(22)
(23)

Referensi

Dokumen terkait

KUMPULAN DARI PROTEIN YANG MEMPUNYAI EFEK FISIOLOGIK YANG LUAS ATAU BERVARIASI. YANG MEMPENGARUHI SISTEM MULTIORGAN, TERUTAMA NEUROLOGIK, KARDIOVASKULER SISTEM PERNAPASAN.. Tanda

Selain itu, Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 60 Tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) dan Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2014

KESATU : Menetapkan Indikator Kinerja Utama Kanwil Kementerian Agama Provinsi Bali yang selanjutnya disebut IKU Kanwil yang merupakan ukuran keberhasilan dari pencapaian

Siagian, C, 2009, Keanekaragaman dan Kelimpahan Ikan serta Keterkaitannya dengan Kualitas Perairan di Danau Toba Balige Sumatera Utara, [Tesis], Sekolah

Dalam hal ini manusia-manusia sempurna yang menjadi dasar dari konsep pendidikan Iqbal tidak berbeda dengan konsep manusia Muslim sejati, dengan tidak memperlakukan agama sebagai

Menurut responden, salah satu kebiasaan yang ada dianut oleh masyarakat Bali adalah ketika anak bungsu telah menikah maka anak tersebut yang akan tetap tinggal bersama

Sasaran ke-2 : Program Pengelolaan dan Pembinaan Pemberdayaan Zakat dan Wakaf. Meningkatnya Pembinaan dan Pengawasan Syari’ah Lembaga Zakat. Jumlah Bantuan Operasional BAZNAS

Upaya mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, akuntabel dan berorientasi kepada hasil kerja dengan berpedoman pada rencana kerja tahun 2020, maka Perjanjian