• Tidak ada hasil yang ditemukan

KABUPATEN SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET. Urusan Pendidikan. 1 Meningkatnya aksesibilitas dan kualitas pendidikan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "KABUPATEN SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET. Urusan Pendidikan. 1 Meningkatnya aksesibilitas dan kualitas pendidikan"

Copied!
36
0
0

Teks penuh

(1)

1

P

P

E

E

R

R

J

J

A

A

N

N

J

J

I

I

A

A

N

N

K

K

I

I

N

N

E

E

R

R

J

J

A

A

KABUPATEN : LUMAJANG

TAHUN : 2015

MISI I : Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia yang Agamis,

Cerdas, Kreatif, Inovatif dan Bermoral melalui Peningkatan

Kualitas Layanan Pendidikan, Kesehatan dan Pembinaan

Keagamaan

TUJUAN 1 : Meningkatnya aksesibilitas dan mutu pendidikan, pembinaan

keagamaan serta pengembangan dan pelestarian seni budaya

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3

Urusan Pendidikan

1 Meningkatnya aksesibilitas dan kualitas pendidikan

1) Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)

52.35%

2) Penduduk yang berusia >15 tahun

melek huruf (tidak buta aksara)

97.82

3) Angka Partisipasi Murni (APM)

SD/MI/Paket A

98.00%

4) Angka Partisipasi Murni (APM)

SMP/MTs/Paket B

98.95%

5) Angka Partisipasi Murni (APM)

SMA/SMK/ MA/Paket C

58.53% 6) Angka Putus Sekolah (APS)

SD/MI

0,05%

7) Angka Putus Sekolah (APS)

SMP/MTs

0,25%

8) Angka Putus Sekolah (APS)

SMA/SMK/MA

0,38%

9) Angka Kelulusan (AL) SD/MI 100%

10) Angka Kelulusan (AL) SMP/MTs 99,97%

11) Angka Kelulusan (AL)

SMA/SMK/MA

99,96% 12) Angka Melanjutkan (AM) dari

SD/MI ke SMP/MTs

98% 13) Angka Melanjutkan (AM) dari

SMP/MTs ke SMA/SMK/MA

72% 14) Berdirinya Perguruan Tinggi

Negeri

Promosi PMB, Operasional, Diklat

Pendidik & Tendik Meubelair, Persiapan, Pembangunan Gedung oleh Dikti,

Pembangunan Sarana Penunjang,

Jalan penghubung dan penyambungan

listrik 15) Guru yang memenuhi kualifikasi

S1/D-IV

(2)

2

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3

16) Tersedia satuan pendidikan dalam jarak yang terjangkau dengan berjalan kaki yaitu maksimal 3 km untuk SD/MI dan 6 km untuk

SMP/MTs dari kelompok

permukiman

100%

17) Jumlah peserta didik dalam setiap rombongan belajar untuk SD/MI tidak melebihi 32 orang, dan untuk SMP/MTs tidak melebihi 36 orang. Untuk setiap rombongan belajar tersedia 1 (satu) ruang kelas yang dilengkapi dengan meja dan kursi yang cukup untuk peserta didik dan guru, serta papan tulis

96%

18) Di setiap SMP dan MTs tersedia ruang laboratorium IPA yang dilengkapi dengan meja dan kursi yang cukup untuk 36 peserta didik dan minimal satu set peralatan praktek IPA untuk demonstrasi dan eksperimen peserta didik

68%

19) Di setiap SD/MI dan SMP/MTs tersedia satu ruang guru yang dilengkapi dengan meja dan kursi untuk setiap orang guru, kepala sekolah dan staf kependidikan lainnya; dan di setiap SMP/MTs tersedia ruang kepala sekolah yang terpisah dari ruang guru

67%

20) Di setiap SD/MI tersedia 1 (satu) orang guru untuk setiap 32 peserta didik dan 6 (enam) orang guru untuk setiap satuan pendidikan, dan untuk daerah khusus 4 (empat) orang guru setiap satuan pendidikan

80%

21) Di setiap SMP/MTs tersedia 1 (satu) orang guru untuk setiap mata pelajaran, dan untuk daerah khusus tersedia satu orang guru untuk setiap rumpun mata pelajaran

87%

22) Di setiap SD/MI tersedia 2 (dua) orang guru yang memenuhi kualifikasi akademik S1 atau D-IV dan 2 (dua) orang guru yang telah memiliki sertifikat pendidik

100%

23) Di setiap SMP/MTs tersedia guru dengan kualifikasi akademik S-1 atau D-IV sebanyak 70% dan separuh diantaranya (35% dari

(3)

3

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3

keseluruhan guru) telah memiliki sertifikat pendidik, untuk daerah khusus masing-masing sebanyak 40% dan 20%

24) Di setiap SMP/MTs tersedia guru dengan kualifikasi akademik S-1 atau D-IV dan telah memiliki sertifikat pendidik masing-masing satu orang untuk mata pelajaran

Matematika, IPA, Bahasa

Indonesia, dan Bahasa Inggris

100%

25) Semua kepala SD/MI

berkualifikasi akademik S-1 atau D-IV dan telah memiliki sertifikat pendidik

100%

26) Semua kepala SMP/MTs

berkualifikasi akademik S-1 atau D-IV dan telah memiliki sertifikat pendidik

100%

27) Semua pengawas sekolah dan madrasah memiliki kualifikasi akademik S-1 atau D-IV dan telah memiliki sertifikat Pendidik

100%

28) Pemerintah Lumajang memiliki rencana dan melaksanakan kegiatan untuk membantu satuan

pendidikan dalam

mengembangkan kurikulum dan proses pembelajaran yang efektif

100%

29) Kunjungan pengawas ke satuan pendidikan dilakukan satu kali setiap bulan dan setiap kunjungan dilakukan selama 3 jam untuk

melakukan supervisi dan

pembinaan

98%

30) Setiap SD/MI menyediakan buku teks yang sudah ditetapkan kelayakannya oleh Pemerintah mencakup mata pelajaran Bahasa Indonesia, Matematika, IPA, dan IPS dengan perbandingan satu set untuk setiap peserta didik

100%

31) Setiap SMP/MTs menyediakan buku teks yang sudah ditetapkan kelayakannya oleh Pemerintah mencakup semua mata pelajaran dengan perbandingan satu set untuk setiap perserta didik

100%

32) Setiap SD/MI menyediakan satu set peraga IPA dan bahan yang terdiri dari model kerangka manusia, model tubuh manusia,

(4)

4

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3

bola dunia (globe), contoh peralatan optik, kit IPA untuk

eksperimen dasar, dan

poster/carta IPA

33) Setiap SD/MI memiliki 100 judul buku pengayaan dan 10 buku referensi,dan setiap SMP/MTs memiliki 200 judul buku pengayaan dan 20 buku referensi

100%

34) Setiap guru tetap bekerja 37,5 jam per minggu di satuan pendidikan,

termasuk merencanakan

pembelajaran, melaksanakan pembelajaran, menilai hasil pembelajaran, membimbing atau melatih peserta didik, dan melaksanakan tugas tambahan

100%

35) Satuan pendidikan

menyelenggarakan proses

pembelajaran selama 34 minggu per tahun dengan kegiatan tatap

muka sebagai berikut : a) Kelas I – II : 18 jam per minggu;

b) Kelas III : 24 jam per minggu; c) Kelas IV - VI : 27 jam per

minggu atau d) Kelas VII - IX : 27 jam per

minggu

100%

36) Satuan pendidikan menerapkan kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP) sesuai ketentuan yang berlaku

100%

37) Setiap guru menerapkan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) yang disusun berdasarkan silabus untuk setiap mata pelajaran yang diampunya

100%

38) Setiap guru mengembangkan dan menerapkan program penilaian untuk membantu meningkatkan kemampuan belajar peserta didik

100%

39) Kepala sekolah melakukan supervisi kelas dan memberikan umpan balik kepada guru dua kali dalam setiap semester

100%

40) Setiap guru menyampaikan laporan hasil evaluasi mata pelajaran serta hasil penilaian setiap peserta didik kepada kepala sekolah pada akhir semester dalam bentuk laporan hasil prestasi belajar peserta didik

(5)

5

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3

41) Kepala sekolah atau madrasah menyampaikan laporan hasil ulangan akhir semester (UAS) dan Ulangan Kenaikan Kelas (UKK) serta ujian akhir (US/UN) kepada orang tua peserta didik dan menyampaikan rekapitulasinya

kepada Dinas Pendidikan

Kecamatan atau Kantor

Kementerian Agama di

kecamatan pada setiap akhir semester

100%

42) Setiap satuan pendidikan menerapkan prinsip-prinsip manajemen berbasis sekolah (MBS)

100%

No. Program Anggaran (Rp)

1. Pendidikan Anak Usia Dini 673.700.000,00

2. Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan Tahun 58.791.083.450,00

3. Pendidikan Menengah 70.614.779.050,00

4. Pendidikan Non Formal 352.500.000,00

5. Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan 888.244.850,00

6. Manajemen Pelayanan Pendidikan 175.000.000,00

Jumlah 131.495.307.350,00

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3

Urusan Perpustakaan

2 Meningkatnya Minat Baca Masyarakat

1) Jumlah koleksi buku yang tersedia di perpustakaan daerah 84.024 buku 2) Jumlah Pengunjung di perpustakaan daerah 159.477 orang

No. Program Anggaran (Rp)

1. Pengembangan Budaya Baca dan Pembinaan Perpustakaan

758.426.500,00

(6)

6

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3

Urusan Kebudayaan

3 Terpeliharanya seni dan kebudayaan daerah

1) Jumlah kegiatan festival seni dan budaya

3 kegiatan

2) Sarana penyelenggaraan seni

dan budaya

2 unit

3) Cakupan Kajian Seni 50 %

4) Cakupat Fasilitasi Seni 30 %

5) Cakupan Gelar Seni 75 %

6) Misi Kesenian 100 %

7) Cakupan Sumberdaya Manusia Kesenian

50 %

8) Cakupan Tempat 100 %

9) Cakupan Organisasi 100 %

No. Program Anggaran (Rp)

1. Pengembangan Nilai Budaya 280.000.000,00

2. Pengelolaan Kekayaan Budaya 578.940.000,00

3. Pengelolaan Keragaman Budaya 2.503.280.000,00

(7)

7

MISI I : Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia yang Agamis,

Cerdas, Kreatif, Inovatif dan Bermoral melalui Peningkatan

Kualitas Layanan Pendidikan, Kesehatan dan Pembinaan

Keagamaan

TUJUAN 2 : Meningkatnya aksesibilitas dan Derajat Kesehatan Masyarakat

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3

Urusan Kesehatan

4 Meningkatnya derajat kesehatan

1) Cakupan komplikasi kebidanan yang ditangani

100 %

2) Cakupan pertolongan

persalinan oleh tenaga kesehatan yang memiliki kompetensi kebidanan

99 %

3) Meningkatnya Capaian

Desa/kelurahan Universal Child Immunization (UCI)

76,5 %

4) Menurunkan Prevalensi Balita Gizi Buruk

0,63 %

5) Meningkatnya Cakupan

Posyandu Purnama Mandiri

64 buah 6) Cakupan kunjungan ibu hamil

K4

95 % 7) Cakupan neonatus dengan

komplikasi yang di tangani

100 % 8) Tertanggulanginya KLB < 24

jam

100 %

9) Cakupan Desa Siaga Aktif 69 %

10) Bed Occupancy Rate / BOR (%

pemakaian Tempat Tidur) 75 %

11) % Jumlah rujukan pasien maskin yang dilayani

100 %

12) Cakupan pelayanan ibu nifas 97 %

13) Cakupan pelayanan anak balita 90 %

14) Cakupan pemberian makanan pendamping ASI pada anak usia 6-24 bulan dari Keluarga Miskin

100 %

15) Meningkatnya AFP rate per 100.000 penduduk < 15 tahun

≥ 2 per 100.000 penduduk 16) Penemuan Penderita dan

Penanganan kasus diare

96,5 % 17) Cakupan pelayanan kesehatan

dasar masyarakat miskin

< 25 % 18) Cakupan pelayanan kesehatan

rujukan pasien masyarakat miskin

< 15 %

(8)

8

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3

darurat level 1 yang harus diberikan sarana kesehatan (RS) di Kab/Kota

20) Cakupan Ibu hamil dengan komplikasi yang ditangani

95 %

21) Cakupan kunjungan bayi 90 %

22) Cakupan Balita gizi buruk mendapat perawatan

100 % 23) Cakupan penjaringan kesehatan

siswa SD dan setingkat

100 %

24) Cakupan peserta KB Aktif 70 %

25) Cakupan Penemuan dan penanganan Pneumonia Balita

31 % 26) Cakupan Penemuan dan

penanganan Pasien Baru TB BTA Positif

70 %

27) Cakupan Penemuan dan

penanganan DBD yang

Ditangani

< 100 %

28) Cakupan Desa/ Kelurahan mengalami KLB yang dilakukan penyelidikan epidemiologi <24 jam

100 %

29) Cakupan kunjungan Rawat Jalan di Puskesmas (contact rate)

> 15 %

30) Cakupan kunjungan Rawat Inap di Puskesmas

1.5 %

No. Program Anggaran (Rp)

1. Jaminan Kesehatan Nasional 32.015.000.000

2. Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit 1.006.767.000

3. Pengembangan Lingkungan Sehat 265.317.000

4. Perbaikan Gizi Masyarakat 632.535.900

5. Obat dan Perbekalan Kesehatan 5.162.801.467

6. Pengadaan, Peningkatan dan Perbaikan Sarana dan Prasarana Puskesmas/Pustu dan Jaringannya

17.079.843.893 7. Pengawasan Keamanan dan Pengendalian Kesehatan

Makanan

46.522.000

8. Pengawasan Obat dan Bahan Makanan 27.370.000

9. Peningkatan Keselamatan Ibu Melahirkan dan Anak 458.063.000

10. Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat 905.065.000

11. Upaya Kesehatan Masyarakat 29.543.496.888

12. Upaya Peningkatan Kesehatan Lansia 48.475.000

13. Peningkatan Manajemen Pelayanan Kesehatan 344.672.000

14. Pengadaan, Peningkatan dan Perbaikan Sarana dan Prasarana RS/RSJ/RS Paru-Paru/RS Mata

1.865.538.000

15. Peningkatan pelayanan Pendidikan Kesehatan BLUD 4.345.138.500

(9)

9

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3

URUSAN KELUARGA BERENCANA DAN KELUARGA SEJAHTERA

5 Meningkatnya pelayanan keluarga berencana

1) Cakupan PUS yang istrinya dibawah usia 20 tahun

27,00%

2) cakupan PUS yang ingin ber KB

tidak terpenuhi (unmeet need)

11,10% 3) Cakupan anggota Bina

Keluarga Balita (BKB) yang ber-KB

77,50 %

4) Cakupan Penyediaan Informasi Data Mikro Keluarga Di Setiap Desa/Kelurahan

100 %

5) Cakupan Sasaran Pasangan Usia Subur menjadi Peserta KB aktif

69,00%

6) Cakupan PUS peserta KB Anggota Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera (UPPKS) yang ber-KB

74,20 %

7) Ratio Petugas Lapangan Keluarga Berencana/Penyuluh Keluarga Berencana (PLKB/ PKB) 1 Petugas di setiap 2 (dua) desa/kelurahan

32,00 %

8) Ratio Pembantu Pembina Keluarga Berencana (PPKBD) 1 (satu) petugas di setiap desa/ kelurahan

100 %

9) Cakupan Penyediaan alat dan

obat kontrasepsi untuk

memenuhi permintaan masy.

65 %

No. Program Anggaran (Rp)

1. Pendukung Operasional Keluarga Berencana 80.090.000

2. Keluarga Sejahtera 15.705.000

3. Kesehatan Reproduksi Remaja 25.021.750

4. Pelayanan Kontrasepsi 1.507.604.500

5. Pembinaan Peran Serta Masyarakat Dalam Pelayanan KB/ KR yang Mandiri

935.551.000 6. Promosi Kesehatan Ibu, Bayi dan Anak Melalui Kelompok

Kegiatan Di Masyarakat

15.700.000 7. Pengembangan Pusat Pelayanan Informasi Dan

Konseling KRR

25.520.000 8. Peningkatan Penanggulangan Narkoba, PMS dan

Termasuk HIV/AIDS

12.295.000 9. Pengembangan Model Operasional BKB - Posyandu –

Padu

(10)

10

10. Pengelolaan Data dan Informasi KB/KS 49.141.500

Jumlah 1.599.974.500

MISI I : Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia yang Agamis,

Cerdas, Kreatif, Inovatif dan Bermoral melalui Peningkatan

Kualitas Layanan Pendidikan, Kesehatan dan Pembinaan

Keagamaan.

TUJUAN 3 : Meningkatnya kualitas SDM perempuan, pemuda dan anak

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3

URUSAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK

6 Meningkatnya

perlindungan dan

partisipasi perempuan dalam pembangunan

1) Cakupan Perempuan dan Anak

Korban Kekerasan yang

Mendapatkan Penanganan

Pengaduan oleh Petugas Terlatih di dalam Unit Pelayan Terpadu

100 %

2) Cakupan Perempuan dan Anak

Korban Kekerasan yang

Mendapatkan Layanan

Kesehatan oleh Tenaga

Kesehatan Terlatih di

Puskesmas Mampu

Tatalaksana KtP/A dan PPT / PKT di Rumah Sakit

100 %

3) Cakupan Layanan Rehabilitasi Sosial yang Diberikan oleh Petugas Rehabiitasi Sosial Terlatih Bagi Perempuan dan Anak Korban Kekerasan di dalam Unit Pelayanan Terpadu

100 %

4) Cakupan Layanan Bimbingan Rohani yang Dierikan Oleh Petugas Bimbingan Rohani Terlatih Bagi Perempuan dan Anak Korban Kekerasan di Dalam Unit Pelayanan Terpadu

100 %

5) Cakupan Penegakan Hukum dari Tingkat Penyidikan sampai dengan Putusan Pengadilan atas Kasus-kasus Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak

80 %

6) Cakupan Perempuan dan Anak

Korban Kekerasan yang

Mendapatkan Layanan Bantuan Hukum

75 %

7) Cakupan Layanan Pemulangan Bagi Perempuan dan Anak Korban Kekerasan

100 %

(11)

11

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3

Sosial Bagi Perempuan dan Anak Korban Kekerasan

No. Program Anggaran (Rp)

1. Program Keserasian Kebijakan Peningkatan Kualitas Anak dan Perempuan

96.500.000 2. Program Penguatan Kelembagaan Pengarusutamaan

Gender dan Anak

150.000.000 3. Program Peningkatan Kualitas Hidup dan Perlindungan

Perempuan

85.000.000 4. Program Peningkatan Peranserta dan Kesetaraan

Gender Dalam Pembangunan

150.000.000

Jumlah 385.096.500

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3

URUSAN KEPEMUDAAN DAN OLAHRAGA

7 Meningkatnya prestasi olah raga daerah

1) Jumlah organisasi kepemudaan yang aktif

16 unit 2) Jumlah cabang olahraga

berprestasi :

- POPDA 4 Cabor

- PORPROV 5 Cabor

No. Program Anggaran (Rp)

1. Pengembangan dan Keserasian Kebijakan Pemuda 20.000.000

2. Peningkatan Peran Serta Kepemudaan 484.950.000

3. Peningkatan Upaya Penumbuhan Kewirausahaan dan Kecakapan Hidup Pemuda

30.050.000

4. Pelatihan Ketrampilan Pemuda 20.000.000

5. Pembinaan dan Pemasyarakatan Olahraga 1.113.200.000

6. Peningkatan Sarana dan Prasarana Olahraga 536.030.000

(12)

12

MISI 2 : Meningkatkan Perekonomian Daerah dan Kesejahteraan

Masyarakat secara Merata Berbasis Pertanian, Pemberdayaan UMKM dan Jasa Pariwisata serta Usaha Pendukungnya.

TUJUAN : Meningkatnya pertumbuhan ekonomi dan pendapatan masyarakat

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3

URUSAN PERDAGANGAN

8 Meningkatnya usaha

perdagangan

1) Pertumbuhan Penerbitan SIUP 5,7 % 2) Jumlah Pameran / Ekspo Per

Tahun

6 Even

3) Ekspor bersih Rp235.000.000.000

4) Kontribusi sektor perdagangan terhadap total PDRB

2.518 %

No. Program Anggaran (Rp)

Dinas Perindustrian dan Perdagangan

1. Peningkatan dan Pengembangan Ekspor 30.000.000

2. Pemberantasan Barang Kena Cukai Illegal 60.000.000

3. Perlindungan konsumen dan Pengamanan

perdagangan

675.130.000

4. Peningkatan Efesiensi Perdagangan Dalam Negeri 610.000.000

5. Program Pembinaan PKL dan Asongan (Disperindag) 13.000.000

6. Peningkatan Promosi dan Kerjasama Investasi 100.000.000

7. Peningkatan Iklim Investasi dan Realisasi Investasi 15.000.000

Dinas Pasar

8. Peningkatan Sarana dan Prasarana Pasar Daerah 5.508.132.800

9. Pembinaan Pedagang Kaki Lima dan Asongan 93.060.000

Jumlah 10.619.000.000

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3 URUSAN PERINDUSTRIAN 9 Meningkatnya sektor industry 1) Pertumbuhan industri 3.08 %

2) Kontribusi sektor Industri terhadap PDRB

10,40 %

No. Program Anggaran (Rp)

1. Program Pembinaan Lingkungan Sosial 443.017.000

2. Program Pengembangan Industri Kecil dan Menengah 200.000.000

(13)

13

No. Program Anggaran (Rp)

4. Pembinaan Industri 196.983.000

5. Program Peningkatan Kemampuan Teknologi Industri 1.247.900.000

Jumlah 712.500.000

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3

URUSAN KOPERASI DAN UKM

10 Meningkatnya Kualitas Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (UKM)

1) Peningkatan Kuantitas Koperasi

1,06 % 2) Peningkatan Kualitas Koperasi 1,07 %

- Cukup Sehat 123 Unit

- Sehat 3 Unit

- Jumlah 126 Unit

- Persentase Kenaikan 7 %

3) Peningkatan UMKM 25.681 Unit

No. Program Anggaran (Rp)

1. Pengembangan Kewirausahaan dan Keunggulan Kompetitif Usaha Kecil Menengah

133.723.500 2. Pengembangan sistem Pendukung Usaha Bagi Usaha

Mikro Kecil dan Menengah

20.930.000

3. Pemberdayaan Usaha Skala Mikro 35.000.000

4. Peningkatan Kualitas Kelembagaan Koperasi 98.905.500

5. Penciptaan Iklim Usaha UKM yang Kondusif 39.153.000

Jumlah 772.200.000

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3

URUSAN PENANAMAN MODAL

11 Meningkatnya investasi di daerah

1) Kenaikan Nilai Realisasi PMDN 9,60 2) Persentase Penyelesaian

Permohonan : 7 Hari

- Ijin Gangguan (HO) 1.000.000.000

33,3 % - Ijin Mendirikan Bangunan 500.000.000

20 % 3) Jumlah Perda yang mendukung

iklim usaha

22 perda 4) Tersedianya informasi peluang

usaha sektor/bidang unggulan

3 Sektor/tahun 5) Terselenggaranya fasilitasi

pemerintah daerah dalam rangka kerjasama kemitraan

(14)

14

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3

Antara Usaha Mikro, Kecil,

Menengah dan Koperasi

(UMKMK) tingkat kabupaten dengan pengusaha tingkat provinsi/nasional

6) Terselenggaranya promosi peluang penanaman modal kabupaten.

2 kali/tahun

7) Terselenggaranya bimbingan

pelaksanaan Kegiatan

Penanaman Modal kepada masyarakat dunia usaha

2 kali/tahun

8) Terselenggaranya sosialisasi kebijakan penanaman modal kepada masyarakat dunia usaha

2 kali/tahun

No. Program Anggaran (Rp)

Bagian Ekonomi

1. Peningkatan Promosi dan Kerja Sama Investasi 45.165.000

2. Pengembangan Data/Informasi/Statistik Daerah 39.708.000

3. Pengendalian Distribusi Pupuk 82.383.500

4. Pembinaan Dan Pengawasan Bidang Pertambangan 11.497.500

5. Perlindungan Konsumen dan Pengamanan Perdagangan 15.000.000

6. Pengembangan Industri Kecil dan Menengah 200.000.000

Kantor Pelayanan Terpadu

7. Optimalisasi Pelayanan Perizinan 107.452.150

8. Optimalisasi Kebijakan Perizinan 67.950.000

9. Peningkatan Pembinaan Dan Sosialisasi Perizinan 58.175.000

Jumlah : 762.331.150

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3

URUSAN PERHUBUNGAN

12 Meningkatnya Pelayanan Transportasi Daerah yang

Aman, Lancar, dan

Terjangkau

1) Tersedianya angkutan umum yang melayani wilayah yang telah tersedia jaringan jalan untuk jaringan jalan Kabupaten

80,00 %

2) Tersedianya angkutan umum yang melayani jaringan trayek yang menghubungkan daerah tertinggal dan terpencil dengan wilayah yang telah berkembang pada wilayah yang telah tersedia jaringan jalan

(15)

15

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3

Kabupaten

3) Tersedianya halte pada setiap Kabupaten yang telah dilayani angkutan umum dalam trayek

76,00 %

4) Tersedianya terminal angkutan

penumpang pada setiap

Kabupaten yang telah dilayani angkutan umum dalam trayek

84,00 %

5) Tersedianya fasilitas perlengkapan jalan (rambu, marka, dan guardrill) dan penerangan jalan umum (PJU) pada jalan Kabupaten

80,00 %

6) Tersedianya unit pengujian kendaraan bermotor bagi Kabupaten yang memiliki populasi kendaraan wajib uji minimal 4000 (empat ribu) kendaraan wajib uji

100,00 %

7) Tersedianya Sumber Daya Manusia (SDM) di bidang terminal pada Kabupaten yang telah memiliki terminal

70,00 %

8) Tersedianya Sumber Daya Manusia (SDM) di bidang pengujian kendaraan bermotor pada Kabupaten yang telah melakukan pengujian berkala kendaraan bermotor

80,00 %

9) Tersedianya Sumber Daya Manusia (SDM) di bidang MRLL, Evaluasi Andalalin, Pengelolaan Parkir pada Kecamatan

70,00 %

10) Tersedianya Sumber Daya Manusia (SDM) yang memiliki kompetensi sebagai pengawas kelaikan kendaraan pada setiap perusahaan angkutan umum

100,00 %

11) Terpenuhinya standar keselamatan bagi angkutan umum yang melayani trayek di dalam Kabupaten

80,00 %

12) Persentase Kendaraan Wajib Uji Kir

80,00 %

No. Program Anggaran (Rp)

1. Pembangunan Prasarana dan Fasilitas Perhubungan 250.000.000

2. Pengendalian dan Pengamanan Lalu Lintas 1.375.000.000

(16)

16

4. Rehabilitasi/Pemeliharaan Prasarana dan Fasilitas LLAJ 1.735.475.000

5. Program Peningkatan Pelayanan Angkutan 334.561.000

Jumlah : 4.326.750.000

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3

URUSAN KETENAGAKERJAAN

13 Meningkatnya kualitas

tenaga kerja dan

kesempatan kerja

1) Tingkat partisipasi angkatan kerja

69 % 2) Pencari kerja yang ditempatkan 38,48 % 3) Angkatan kerja yang memiliki

keterampilan berbasis

kompetensi

52,63 %

4) Angkatan kerja yang memiliki

keterampilan berbasis

masyarakat

47 %

5) Angkatan kerja yang memiliki

keterampilan berbasis kewirausahaan 54 % 14 Meningkatnya perlindungan terhadap tenaga kerja 1) Pemeriksaan perusahaan 39 % 2) Pengujian peralatan perusahaan 48 % 3) Kepesertaan tenaga kerja

terhadap program Jamsostek

49 % 4) Kepesertaan perusahaan

terhadap program Jamsostek

35 % 5) Besaran kasus perselisihan

yang diselesaikan dengan Perjanjian Bersama

90 %

No. Program Anggaran (Rp)

1. Peningkatan kualitas dan produktivitas tenaga kerja 160.000.000

2. Peningkatan Kesempatan Kerja 745.477.400

3. Pengembangan Industri Kecil dan Menengah 800.000.000

4. Perlindungan dan pengembangan lembaga kertenaga-kerjaan

160.000.000

(17)

17

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3

URUSAN PERTANIAN

15 Meningkatnya Produksi

dan Produktivitas

Tanaman Pangan dan Hortikultura

1) Produksi Tanaman Pangan :

- Padi 4.296.433 ku - Jagung 1.515.560 ku - Kedelai 17.945 ku - Kacang Tanah 45.415 ku - Kacang Hijau 397 ku - Ubi Kayu 588.033 ku - Ubi Jalar 86.270 ku

2) Produksi Tanaman Buah :

- Pisang 1.180.868 ku - Manggis 24.502 ku - Durian 14.098 ku - Rambutan 20.272 ku - Alpukad 19.782 ku - Nangka 24.595 ku - Jeruk Keprok 124.546 ku - Salak 83.642 ku - Pepaya 404.613 ku - Petai 18.087 ku - Buah Naga 7.131 ku

3) Produksi Tan. Sayur & buah semusim - Kentang 93.513 ku - Kubis 109.450 ku - Cabe Rawit 246.859 ku - Cabe Besar 64.548 ku - Bawang Daun 159.649 ku - Semangka 50.650 ku

4) Produktivitas Tanaman Pangan :

- Padi 56,63 ku/ha

- Jagung 44,31 ku/ha

- Kedelai 14,69 ku/ha

- Kacang Tanah 13,33 ku/ha

- Kacang Hijau 7,69 ku/ha

- Ubi Kayu 240,36 ku/ha

- Ubi Jalar 194,16 ku/ha

5) Produktivitas Tanaman Buah :

- Pisang 204,30 ku/ha - Manggis 59,46 ku/ha - Durian 84,79 ku/ha - Rambutan 58,41 ku/ha - Alpukad 57,90 ku/ha - Nangka 59,68 ku/ha

- Jeruk Keprok 238,88 ku/ha

(18)

18

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3

- Pepaya 277,79 ku/ha

- Petai 47,28 ku/ha

- Buah Naga 125,83 ku/ha

6) Produktivitas Tan. Sayur & buah semusim

- Kentang 132,33 ku/ha

- Kubis 262,71 ku/ha

- Cabe Rawit 133,29 ku/ha

- Cabe Besar 111,61 ku/ha

- Bawang Daun 125,41 ku/ha

- Semangka 245,08 ku/ha

16 Meningkatnya Produksi dan Produktivitas Hasil Perkebunan

1) Produksi Tanaman Tahunan :

- Kopi 2.199.075 kg - Kelapa 7.250.400 kg - Cengkeh 227.360 kg - Kakao 137.605 kg - Pinang 217.890 kg

2) Produksi Tanaman Semusim :

- Tebu 988.000.000 kg

- Tembakau 2.909.250 kg

3) Produktivitas Tanaman Tahunan :

- Kopi 545 kg/ha - Kelapa 912 kg/ha - Cengkeh 232 kg/ha - Kakao 377 kg/ha - Pinang 538 kg/ha

4) Produktivitas Tanaman Semusim :

- Tebu 80.000 kg/ha

- Tembakau 1.350 kg/ha

5) Persentase Peningkatan Prod. Tanaman Tahunan : - Kopi 1,36 % - Kelapa 2,85 % - Cengkeh 10,90 % - Kakao 10,52 % - Pinang 6,34 %

6) Persentase Peningkatan Prod. Tanaman Semusim :

- Tebu 10,98 %

- Tembakau 7,14 %

7) Persentase Peningkatan Produk tivitas Tanaman Tahunan :

- Kopi 0,73 %

(19)

19

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3

- Cengkeh 6,03 %

- Kakao 4,77 %

- Pinang 2,79 %

8) Persentase Peningkatan Produk tivitas Tanaman Semusim :

- Tebu 7,50 %

- Tembakau 5,19 %

17 Meningkatnya produksi dan populasi peternakan

1) Produksi Peternakan - Daging 16.837.069 kg - Telur 7.978.904 kg - Susu 6.993.922 kg 2) Populasi Ternak

- Sapi potong 170.211 ekor

- Sapi Perah 4.100 ekor

- Kerbau 4.686 ekor

- Kuda 943 ekor

- Kambing 96.207 ekor

- Domba 37.712 ekor

- Babi 2.174 ekor

- Ayam Buras 1.022.940 ekor

- Ayam Petelur 511.691 ekor

- Ayam Pedaging 1.773.595 ekor

- Itik 305.157 ekor

No. Program Anggaran (Rp)

Dinas Pertanian

1. Pemberdayaan Agribisnis 87.465.000

Kantor Perkebunan

2. Pemberdayaan Penyuluh Pertanian/Perkebunan 254.300.000

3. Peningkatan Kesejahteraan Petani 737.500.000

4. Peningkatan Ketahanan Pangan (Pertanian/ Perkebunan)

939.001.000 5. Program Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi

Pertanian/ Perkebunan

121.765.250 6. Peningkatan Penerapan Teknologi Pertanian/

Perkebunan

472.250.000

7. Peningkatan Produksi Pertanian/ Perkebunan 6.765.422.550

8. Peningkatan Tingkat Kesuburan Lahan 400.000.000

9. Peningkatan penyuluh pertanian/perkebunan 16.785.000

10. Program Pengendalian Distribusi Pupuk 20.000.000

11. Program Stadarisasi Bahan Baku 1.390.000.000

12. Pembinaan Lingkungan Sosial Masyarakat di lingkungan industri hasil tembakau

200.000.000

Dinas Peternakan

1. Pencegahan Dan Penanggulangan Penyakit Ternak 442.000.150

(20)

20

No. Program Anggaran (Rp)

3. Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi Peternakan 287.446.700

4. Peningkatan Penerapan Teknologi Peternakan 83.282.050

Jumlah 13.235.462.738

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3

URUSAN KEHUTANAN

18 Meningkatnya rehabilitasi dan konservasi lingkungan

1) Rehabilitasi hutan dan lahan kritis

12,91 % 2) Produksi hasil Hutan :

- Sengon 378.000 m3

- Kayu Rimba Campur 42.000 m3

3) Kerusakan Kawasan Hutan 8,55 %

4) Proporsi luas lahan yang tertutup hutan

65,77 %

No. Program Anggaran (Rp)

1. Pemanfaatan Potensi Sumberdaya Hutan 125.700.000

2. Rehabilitasi Hutan dan Lahan 1.582.306.200

3. Perlindungan dan Konservasi Sumberdaya Hutan 110.000.000

4. Pembinaan dan Penertiban Industri hasil Hutan 85.000.000

5. Pemanfaatan kawasan hutan industri 26.150.000

6. Perencanaan dan Pengembangan Hutan 5.000.000

7. Pemberdayaan Penyuluh Kehutanan 60.000.000

Jumlah 1.994.156.200

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3

URUSAN PERIKANAN DAN KELAUTAN

19 Meningkatnya Produksi dan produktivitas perikanan

1) Peningkatan Produksi Perikanan 103 % a. Budi Daya :

- Udang Vannamae 555,87 ton

- Nila 1.087,42 ton

- Lele 667,15 ton

- Gurami 142,44 ton

b. Penangkapan Laut 4.038,18 ton

c. Perairan Umum 617,07 ton

2) Pengolahan Hasil Perikanan 770,37 ton 3) Produktivitas Lahan Tambak :

- Payau 13,90 ton/ha

- Tawar 40,80 ton/ha

4) Peningkatan Produksi Perikanan :

(21)

21

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3

- Penangkapan diperaiaran umum

3,00 %

- Budidaya perikanan 3,00 %

5) Meningkatnya Konsumsi Ikan 21,44 kg/kapita/tahun 6) Peningkatan pendapatan tenaga

kerja kelautan dan perikanan

10,00 %

No. Program Anggaran (Rp)

1. Pemberdayaan Ekonomi masyarakat pesisir 434.800.000

2. Pemberdayaaan masyarakat dalam Pengawasan dan Pengendalian Sumberdaya Kelautan

496.900.000 3. Program peningkatan kesadaran dan penegakan

Hukum dalam Pendayagunaan sumberdaya laut

20.000.000 4. Program peningkatan mitigasi bencana alam laut dan

Prakiraan iklim laut

60.000.000 5. Program peningkatan budaya kelautan dan maritim

kepada masyarakat

10.000.000

6. Pengembangan Budidaya Perikanan 1.593.499.900

7. Program pengembangan perikanan tangkap 2.156.971.100

8. Pengembangan Sistem Penyuluhan Perikanan 99.413.900

9. Optimalisasi Pengolahan dan Pemasaran Produksi Perikanan

1.053.234.000 10. Pengembangan Kawasan Budidaya Laut, Air Payau

dan Air Tawar

835.000.000

Jumlah 5.615.000.000

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3

URUSAN LINGKUNGAN HIDUP

20 Meningkatnya Kualitas Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup

1) Prosentase jumlah

usaha/kegiatan yang mentatati persyaratan administrasi dan

teknis pencegahan

pencemaran air

63,64 %

2) Prosentase jumlah usaha dan/atau kegiatan sumber yang tidak bergerak yang memenuhi persyaratan administrasi dan

teknis pencegahan

pencemaran udara

63,64 %

3) Pelayanan tindak lanjut pengaduan masyarakat akibat adanya dengan pencemaran dan/atau perusakan lingkungan hidup

90 %

(22)

22

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3 21 Meningkatnya penanganan persampahan 1) Tersedianya fasilitas pengurangan sampah di perkotaan. 15,5 % 2) Tersedianya sistem penanganan sampah di perkotaan. 87 %

No. Program Anggaran (Rp)

1. Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup

875.000.000

2. Perlindungan dan Konservasi Sumberdaya Alam 100.000.000

3. Peningkatan Kualitas dan Akses Informasi Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup

33.000.000

4. Pengelolaan Ruang Terbuka Hijau 5.069.000.000

5. Peningkatan Sarana dan Prasarana Pelayanan Umum 10.718.000.000

6. Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan

3.896.782.000

Jumlah : 20.691.782.000

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3

URUSAN PARIWISATA

22 Meningkatnya Jumlah Kunjungan Wisata

1) Prosentase Jumlah kunjungan wisata :

2,8 %

- Wisatawan Lokal 778.003 orang

- Wisatawan Asing 176 orang

No. Program Anggaran (Rp)

1. Pengembangan Pemasaran Pariwisata 1.351.860.000

2. Pengembangan Kemitraan 271.500.000

3. Pengembangan Destinasi Pariwisata 51.093.662.000

(23)

23

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3

URUSAN PEKERJAAN UMUM

23 Meningkatnya sarana infrastruktur daerah

1) Prosentase kondisi jalan mantap

83,08 %

2) Konektivitas jalan 88,55 %

3) Prosentase Panjang Jalan Hotmix

47,68 % 4) Tersedianya air baku untuk

memenuhi kebutuhan pokok minimal sehari hari.

45,06 %

5) penerbitan IUJK dalam waktu 10 (sepuluh) hari kerja setelah persyaratan lengkap

100,00 %

6) Tersedianya sistem informasi jasa konstruksi setiap tahun

57,14 %

24 Meningkatnya pemenuhan kebutuhan pelayanan irigasi

1) Tersedianya air irigasi untuk pertanian rakyat pada sistem irigasi yang sudah ada.

100,00 %

2) Prosentase Jaringan irigasi kondisi Baik

59,83 %

No. Program Anggaran (Rp)

1. Pembangunan Jalan dan Jembatan 11.489.100.000

2. Rehabilitasi/Pemeliharaan Jalan dan Jembatan 65.680.289.196

3. Inspeksi Kondisi Jalan dan Jembatan 403.600.000

4. Pembangunan Sistem Informasi/Data Base Jalan dan Jembatan

60.000.000

5. Peningkatan Sarana dan Prasarana Kebinamargaan 375.000.000

6. Keselamatan Jalan 579.104.000

7. Pembinaan Jasa Konstruksi 125.000.000

8. Peningkatan Sistem Pengawasan Internal dan Pengendalian Kegiatan

50.000.000

9. Pengembangan dan Penyempurnaan Produk Hukum 300.000.000

10. Pembangunan Saluran Drainase/Gorong-Gorong 724.005.000

11. Pembangunan Turap/Talud/Brojong 405.625.000

12. Rehabilitasi/ Pemeliharaan Talud/Bronjong 150.000.000

13. Rehabilitasi/ Pemeliharaan Saluran Drainase/Gorong-Gorong

135.000.000 14. Peningkatan Kesiagaan dan Pencegahan Bahaya

Kebakaran 634.250.000

15. Pengembangan Kinerja dan Pengelolaan Jaringan Irigasi,Rawa dan Jaringan Pengairan Lainnya

11.334.620.000

16. Penyediaan dan Pengolahan Air Baku 150.000.000

17. Pengembangan, Pengelolaan dan Konversi Sungai, Danau dan Sumber Daya Air Lainnya

50.000.000

18. Program Pengendalian Banjir 559.250.000

(24)

24

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3

URUSAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL

25 Meningkatnya pengelolaan energi dan sumber daya mineral daerah

1) Jumlah desa yang terlayani energi listrik

99 %

No. Program Anggaran (Rp)

1. Pembinaan dan Pengembangan Bidang

Ketenagalistrikan

17.330.000

2. Pembangunan dan Peningkatan Energi Perdesaan 3.889.748.000

Jumlah : 3.907.078.000

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3

URUSAN KETAHANAN PANGAN

26 Meningkatnya

ketersediaan pangan utama masyarakat

1) Ketersediaan Energi dan Protein Per Kapita

160,07 %

2) Penguatan Cadangan Pangan 57,91 % 3) Ketersediaan Informasi

Pasokan, Harga dan Akses Pangan di Daerah

87,02 %

4) Stabilitas Harga dan Pasokan Pangan

89,04 % 5) Skor Pola Pangan Harapan

(PPH)

90,82 % 6) Pengawasan dan Pembinaan

Keamanan Pangan

80,65 % 7) Penanganan Daerah Rawan

Pangan

100 %

No. Program Anggaran (Rp)

1. Peningkatan Ketahanan Pangan (Pertanian/ Perkebunan)

1.245.500.000

(25)

25

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3

URUSAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA

27 Meningkatnya

keberdayaan masyarakat pedesaan

1) Posyandu Gerbangmas Siaga aktif

100 %

No. Program Anggaran (Rp)

Dinas Pemberdayaan Masyarakat

1. Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Pedesaan 915.222.000

2. Pengembangan Lembaga Ekonomi Pedesaan 90.000.000

3. Peningkatan Partisipasi Masyarakat Dalam Pembangunan Desa

527.890.500

4. Peningkatan Peran Perempuan di Pedesaan 580.000.000

Bagian Pemerintahan Desa

5. Pembinaan dan Fasilitasi Pengelolaan Keuangan Desa 322.458.000

6. Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintah Desa 157.865.000

7. Peningkatan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa 401.181.000

Jumlah : 2.994.616.500

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3

URUSAN PERUMAHAN

28 Meningkatnya kualitas sarana dasar permukiman

1) Cakupan ketersediaan rumah layak huni

61,71 % 2) Cakupan Layanan Rumah

Layak Huni Yang Terjangkau

62 % 3) Cakupan lingkungan yg sehat

dan aman yg didukung

Prasarana, sarana dan Utilitas Umum (PSU)

60,00 %

4) Tersedianya akses air minum yang aman melalui Sistem Penyediaan Air Minum dengan jaringan perpipaan dan bukan jaringan perpipaan terlindungi dengan kebutuhan pokok minimal 60 liter/orang/ hari

63,00 %

5) Tersedianya sistem air limbah setempat yang memadai.

63,12 % 6) Tersedianya sistem air limbah

skala komunitas/kawasan/ kota

6,00 % 7) Tersedianya sistem jaringan 78,90 %

(26)

26

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3

drainase skala kawasan dan skala kota sehingga tidak terjadi genangan (lebih dari 30 cm, selama 2 jam) dan tidak lebih dari 2 kali setahun

8) Berkurangnya luasan

permukiman kumuh di kawasan perkotaan.

0,14 %

9) Tersedianya pedoman Harga Standar Bangunan Gedung Negara di Kabupaten/ kota

100,00 %

No. Program Anggaran (Rp)

1. Program Lingkungan Sehat Perumahan 323.648.000

2. Program Pemberdayaan Komunitas Perumahan 217.430.000

3. Program Peningkatan Kesiagaan Dan Pencegahan Bahaya Kebakaran

634.250.000 4. Program Pengembangan Wilayah Strategis Dan Cepat

Tumbuh

2.104.580.000

5. Program Pengembangan Perumahan 75.000.000

6. Program Pembangunan Infrastruktur Pedesaan 29.189.465.123

Jumlah : 32.544.373.123

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3

URUSAN PENATAAN RUANG

29 Meningkatnya penataan kawasan daerah sesuai RTRW

1) Tersedianya informasi

mengenai Rencana Tata

Ruang (RTR) wilayah

kabupaten beserta rencana rincinya melalui peta analog dan peta digital di tingkat :

- Rencana Tata Ruang

Wilayah (RTRW)

a. Kabupaten 100 %

b. Kecamatan 100 %

c. Kelurahan 100 %

- Rencana Rinci Tata Ruang (RDTRK)

a. Kabupaten 60 %

b. Kecamatan 100 %

c. Kelurahan 100 %

(27)

27

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3

aspirasi masyarakat melalui forum konsultasi publik yang memenuhi syarat inklusif dalam proses penyusunan RTR dan program pemanfaatan ruang, yang dilakukan minimal 2 (dua) kali setiap disusunnya RTR dan program pemanfaatan ruang 3) Terlayaninya masyarakat

dalam pengurusan izin

pemanfaatan ruang sesuai dengan Peraturan Daerah

tentang RTR wilayah

kecamatan beserta rencana rincinya

100 %

4) Terlaksanakannya tindakan awal terhadap pengaduan

masyarakat tentang

pelanggaran di bidang

penataan ruang, dalam waktu 5 (lima) hari kerja

100 %

5) Tersedianya luasan RTH publik sebesar 20% dari luas wilayah kota/kawasan perkotaan

5,73 %

No. Program Anggaran (Rp)

1. Perencanaan Tata Ruang 1.180.000.000

Jumlah : 1.180.000.000

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3 URUSAN KETRANSMIGRASIAN 30 Terselenggaranya pelayanan ketransmigrasian

1) Persentase calon trans yang diberangkatkan

4,93 %

2) MoU yang berhasil dibuat 2 Dokumen

No. Program Anggaran (Rp)

1. Pengembangan Wilayah Transmigrasi 90.000.000

(28)

28

MISI 3 : Mewujudkan Pemerintahan yang Efektif, Bersih, dan Demokratis

melalui Penyelenggaraan Pemerintahan yang Profesional,

Aspiratif, Partisipatif dan Transparan serta Mendorong Terciptanya Ketentraman dan Ketertiban dalam Kehidupan Bernegara, Berbangsa dan Bermasyarakat

TUJUAN 1 : Meningkatnya pelayanan publik yang profesional dan transparan

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3

URUSAN KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL

31 Meningkatnya kualitas pelayanan administrasi kependudukan

1) Cakupan Penerbitan Kartu Keluarga

97 % 2) Cakupan Penerbitan Kartu

Tanda Penduduk

93 % 3) Cakupan Penerbitan Kutipan

Akta Kelahiran

87 % 4) Cakupan Penerbitan Kutipan

Akta Kematian

45 %

No. Program Anggaran (Rp)

1. Penataan Administrasi Kependudukan 1.227.300.000

Jumlah : 1.227.300.000

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3

URUSAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

32 Meningkatnya sistem komunikasi, informasi dan media masa

1) Pelaksanaan Diseminasi dan Pendistribusian Informasi Nasional melalui:

- Media massa seperti majalah, radio, dan televisi;

320 per tahun - Media baru seperti website

(media online);

2210 setiap hari - Media tradisionil seperti

pertunjukan rakyat;

12 per tahun - Media interpersonal seperti

sarasehan, ceramah/ diskusi dan lokakarya;

34 per tahun setiap kecamatan - Media luar ruang seperti media

buletin, leaflet, booklet, brosur, spanduk, dan baliho

75 per tahun

2) Cakupan pengembangan dan pemberdayaan Kelompok Infor masi Masy. di Tk. Kecamatan

(29)

29

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3

No. Program Anggaran (Rp)

1. Program Pengembangan Komunikasi, Informasi dan Media Massa

105.760.000 2. Program Fasilitasi Peningkatan SDM Bidang

Komunikasi dan Informasi

171.530.000

3. Program Penyebarluasan Informasi Pembangunan 206.400.000

4. Program Sosialisasi Ketentuan di Bidang Cukai 100.000.000

Jumlah : 583.690.000

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3

URUSAN PERTANAHAN

33 Meningkatnya penanganan pertanahan

1) Pensertifikatan tanah untuk keluarga miskin

200 Bidang

No. Program Anggaran (Rp)

1. Pengembangan Wilayah Perbatasan 177.666.000

2. Penataan Penguasaan, Pemilikan, Penggunaan dan Pemanfaatan Tanah

16.485.000

3. Penyelesaian Konflik-Konflik Pertanahan 32.445.000

Jumlah : 226.596.000

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3

URUSAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN

34 Meningkatnya efektifitas perencanaan

Pembangunan

1) Program RKPD yang

diakomodasi dalam APBD

60 %

No. Program Anggaran (Rp)

Bappeda

1. Program Perencanaan Pembangunan Daerah 798.905.000

Kecamatan dan Kelurahan

Bappeda

2. Perencanaan Pembangunan Ekonomi 60.000.000

(30)

30

No. Program Anggaran (Rp)

4. Perencanaan Prasarana Wilayah dan SDA 190.000.000

5. Manajemen Pelayanan Pendidikan 150.000.000

6. Perbaikan Gizi Masyarakat 60.000.000

7. Pengembangan Lingkungan Sehat 200.000.000

8. Penguatan Kelembagaan Pengarusutamaan Gender dan Anak

25.000.000 9. Keserasian Kebijakan Peningkatan Kualitas Anak dan

Perempuan

96.500.000 10. Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam

Pembangunan Desa

129.800.000

11. Pengembangan Data/Informasi 135.000.000

12. Pengembangan Data/Informasi/Statistik Daerah 400.000.000

Jumlah : 1.720.205.000

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3

URUSAN STATISTIK

35 Tersedianya data statistik daerah yang akurat dan tepat waktu

1) Keberadaan dokumen

"Lumajang Dalam Angka"

Ada 2) Keberadaan dokumen "PDRB" Ada 3) Keberadaan dokumen "IPM" Ada

No. Program Anggaran (Rp)

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. Jumlah

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3

URUSAN KEARSIPAN

36 Meningkatnya pengelolaan arsip pemerintah daerah yang tertib, rapi dan handal

(31)

31

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3

No. Program Anggaran (Rp)

1. Perbaikan Sistem Administrasi Kearsipan 43.697.500

2. Penyelamatan dan Pelestarian Dokumen/Arsip Daerah 73.325.000

3. Pemeliharaan Rutin/Berkala Sarana dan Prasarana Kearsipan

8.283.000

4. Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Informasi 22.995.500

Jumlah 148.301.000

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3

URUSAN SOSIAL

37 Meningkatnya Kualitas dan Jangkauan Pelayanan Sosial

1) Persentase (%) PMKS skala kab/kota yang memperoleh

bantuan sosial untuk

pemenuhan kebutuhan dasar

18,50 %

2) Persentase (%) PMKS skala kab/kota yang menerima program pemberdayaan sosial melalui Kelompok Usaha

Bersama (KUBE) atau

kelompok sosial ekonomi sejenis lainnya

6,06 %

3) Presentase (%) pantai sosial skala kabupaten/ kota yang menyediakan sarana prasarana pelayanan kesejahteraan sosial

100 %

4) Presentase (%) korban bencana skala kecamatan yang menerima bantuan sosial selama masa tanggap darurat

100 %

5) Presentase (%) korban bencana skala kecamatan yang dievakuasi dengan meng gunakan sarana prasarana tanggap darurat lengkap

100 %

6) Presentase (%) penyandang cacat fisik dan mental, serta lanjut usia tidak potensial yang telah menerima jaminan sosial

(32)

32

No. Program Anggaran (Rp)

Kantor Sosial

1. Pelayanan dan Rehabilitasi Kesejahteraan Sosial 732.468.500

2. Pembinaan Anak Terlantar 367.500.000

3. Pembinaan para Penyandang Cacat dan Eks Trauma 156.099.400

4. Pembinaan Eks Penyandang Penyakit Sosial (Eks Napi, PSK, Narkoba dan Penyakit Sosial Lainnya)

56.842.500

5. Pembinaan Panti Asuhan/Panti Jompo 224.064.000

6. Pemberdayaan kelembagaan Kesejahteraan Sosial 119.571.100

Bagian Ekonomi, Kecamatan dan Kelurahan

7. Pemberdayaan Fakir Miskin, Komunitas Adat Terpencil (KAT) Dan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) Lainnya

1.116.098.300

Jumlah 2.483.077.000

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3

URUSAN OTONOMI DAERAH, PEMERINTAHAN UMUM, ADMINISTRASI KEUANGAN DAERAH, PERANGKAT DAERAH, KEPEGAWAIAN DAN PERSANDIAN

38 Meningkatnya Pengawasan dan Akuntabilitas Penyelenggaraan Pemerintahan

1) Prosentase jumlah LHP reguler dibanding jumlah target obyek pemeriksaan

90 %

2) Prosentase jumlah LHP dengan tujuan tertentu dibanding jumlah target obyek pemeriksaaan

100 %

3) Prosentase jumlah kasus dan pengaduan yang ditangani

90 % 4) Prosentase jumlah ijin

perkawinan dan perceraian yang diproses dibanding jumlah ijin perkawinan dan perceraian yang masuk

90 %

5) Prosentase jumlah LHR dibanding jumlah target review

100 % 6) prosentase jumlah LHE dan

LHM dibanding jumlah target evaluasi dan monitoring

100 %

7) Prosentase jumlah

rekomendasi hasil pengawasan Inspektorat yang selesai ditindaklanjuti

70 %

8) Prosentase jumlah

rekomendasi hasil

pengawasan/audit lembaga pemeriksa lainnya yang selesai ditindaklanjuti

70 %

39 Meningkatnya penyelenggaraan pemerintahan

1) Hasil Evaluasi kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah (IKK LPPD)

(33)

33

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3

2) Jumlah Raperda yang diserahkan ke DPRD

15 raperda

40 Meningkatnya kualitas pengelolaan keuangan dan aset daerah

1) Laporan keuangan tersusun

tepat waktu Tepat Waktu

2) APBD ditetapkan tepat waktu Tepat Waktu 3) Prosentase peningkatan PAD 10,9 % 4) % SKPD yang sdh baik

manajemen assetnya

90 %

41 Meningkatnya peran

legislatif dalam tugas pemerintahan

1) Prosentase prolegda yang ditetapkan menjadi perda

100 % 2) Efektifitas penyusunan,

pelaksanaan, perubahan dan pertanggungjawaban APBD

100 %

3) Prosentase aspirasi dan pengaduan masyarakat yang ditindaklanjuti

100 %

42 Meningkatnya Pengelolaan Aparatur yang Profesional

1) Rasio pejabat struktural yang telah mengikuti diklatpim sesuai jenjangnya

81,74 %

2) Rasio jabatan yang terisi 88 %

3) Rasio Pejabat struktural yang

telah sesuai dengan

pendidikan formal

90 %

4) Rasio Pejabat yang telah

memenuhi persyaratan

kepangkatan

89 %

5) Kesesuian SOTK SKPD dengan pedoman/peraturan tentang SOTK 70 % 43 Meningkatnya kerjasama Daerah

1) Jumlah MOU Kerjasama dengan Daerah Lain dan Pihak Ketiga

12 Buah

44 Meningkatnya

Akuntabilitas Pengadaan Barang dan Jasa

1) Keberadaan E-procurement Ada

2) Petugas yang lulus ujian sertifikasi pengadaan barang dan jasa Pemerintah

115 orang

No. Program Anggaran (Rp)

Inspektorat

1. Peningkatan Sistem Pengawasan Internal Dan Pengendalian Pelaksanaan Kebijakan Kepala Daerah

853.922.000 2. Peningkatan Profesionalisme Tenaga Pemeriksa dan

Aparatur Pengawasan

128.150.000 3. Penataan dan Penyempurnaan Kebijakan Sistem dan

Prosedur Pengawasan

75.000.000

(34)

34 Pemerintah

5. Peningkatan Percepatan Pemberantasan Korupsi 60.000.000

Bagian Hukum

6. Pengembangan dan Penyempurnaan Produk Hukum 1.081.172.500

Kecamatan dan Kelurahan

7. Pembinaan dan Fasilitasi Pengelolaan Keuangan Desa 84.380.000

8. Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintah Desa 157.865.000

9. Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Pedesaan 915.222.000

10. Peningkatan Kualitas Pelayanan Masyarakat 155.000.000 11. Peningkatan Partisipasi Masyarakat Dalam

Membangun Desa

527.890.500 12. Peningkatan Pemberdayaan Masyarakat Pedesaan 915.222.000 13. Peningkatan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa 15.737.000

14. Peningkatan Peran Perempuan di Pedesaan 580.000.000

Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

15. Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan Keuangan Daerah

7.781.022.575 16. Proses Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan

Barang Daerah

730.835.000

Sekretariat Dewan

17. Peningkatan Kapasitas Lembaga Perwakilan Rakyat Daerah

14.298.012.250

Badan Kepegawaian Daerah

18. Pendidikan Kedinasan 10.613.500

19. Peningkatan Disiplin Aparatur 21.600.000

20. Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur 53.867.500

21. Pembinaan dan Pengembangan Aparatur 1.101.237.700

22. Pelayanan Administrasi Kepegawaian 236.148.400

Kantor Diklat

23. Pendidikan Kedinasan 4.871.201.000

24. Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur 12.360.000

Bagian Organisasi

25. Penataan Kelembagaan dan Ketata Laksanaan Serta Peningkatan Kapasitas Kelembagan

313.500.000

26. Peningkatan Kualitas Pelayanan Masyarakat 155.000.000

27. Peningkatan Kapasitas Kinerja Kelembagaan 165.000.000

Bagian Tata Pemerintahan

28. Pendidikan Politik Masyarakat 0

29. Peningkatan Pelayanan Kedinasan Kepala

Daerah/Wakil Kepala Daerah

2.003.167.500 30. Program Peningkatan Penyelenggaraan Pemerintahan

Umum

75.115.500

Bagian Umum

31. Program Peningkatan Pelayanan Kedinasan Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah.

2.003.176.500

Bagian RTP

32. Program Pelayanan Kedinasan 1.005.480.000

Bagian Umum

33. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Fasilitas Umum

1.135.010.000

Bagian Tata Pemerintahan

34. Program Kerjasama Pembangunan 101.027.500

Bagian Pembangunan

(35)

35 Daerah

Jumlah 49.877.136.650

MISI 3 : Mewujudkan Pemerintahan yang Efektif, Bersih, dan Demokratis

melalui Penyelenggaraan Pemerintahan yang Profesional,

Aspiratif, Partisipatif dan Transparan serta Mendorong Terciptanya Ketentraman dan Ketertiban dalam Kehidupan Bernegara, Berbangsa dan Bermasyarakat

TUJUAN 2 : Meningkatnya ketentraman dan ketertiban masyarakat

SASARAN INDIKATOR SASARAN TARGET

1 2 3

Urusan Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri

45 Meningkatnya suasana yang santun dan saling

menghormati dalam

kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara

1) Cakupan patroli siaga

ketertiban umum dan

ketentraman masyarakat

730 kali

2) Cakupan rasio petugas perlindungan masyarakat (Linmas) di kabupaten / kota

6.015 orang

46 Meningkatnya kepatuhan masyarakat terhadap Peraturan Perundangan

1) Cakupan penegakan peraturan daerah dan peraturan kepala daerah di Kecamatan

95 %

47 Penanggulangan Bencana Kebakaran

1) Cakupan Pelayanan Bencana Kebakaran di Kecamatan

30 % 2) Tingkat Waktu Tanggap

(Response Time Rate)

75 % 3) Persentase aparatur pemadam

kebakaran yang memenuhi standar kualifikasi

40 %

4) Jumlah mobil pemadam kebakaran diatas 3000-5000

liter pada WMK

(Wilayah Manajemen

Kebakaran)

37,5 %

No. Program Anggaran (Rp)

Badan Kesatuan Bangsa dan Politik

1. Peningkatan Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan 408.600.000

2. Pengembangan Wawasan Kebangsaan 242.445.000

3. Kemitraan Pengembangan Wawasan Kebangsaan 87.555.000

4. Pemberdayaan Masyarakat untuk Menjaga Ketertiban dan Keamanan

20.000.000

(36)

36

Satuan Polisi Pamong Praja

6. Program Pemberantasan Penyakit Masyarakat (Pekat) 27.642.000

7. Program Peningkatan Stabilitas Keamanan Dan Ketertiban Umum

1.457.496.000

Badan Penanggulangan BencanaDaerah

8. Program Pencegahan Dini Penanggulangan Korban Bencana

1.800.580.000

9. Pengendalian Banjir 100.000.000

10. Peningkatan Kesiagaan dan Pencegahan Bahaya

Kebakaran 200.000.000

11. Program Perencanaan Pembangunan Daerah Rawan

Bencana 125.000.000

12. Pengendalian Kebakaran Hutan 150.000.000

Jumlah 2.405.000.000

BUPATI LUMAJANG

Referensi

Dokumen terkait

Kelompok bahan makanan pada bulan April 2014 mengalami deflasi 0,33 persen atau terjadi penurunan indeks dari 166,05 pada Maret 2014 menjadi 165,49 pada April 2014.. Dari 11

Ketiga berkaitan dengan spiritualitas, wawasan dunia Kris- ten memperluas pemahaman tentang Allah dan Trinitas yang peran, natur dan eksistensinya memben- tuk

‰ Tingkat perubahan yang diperlukan sesuatu organisasi bertahan untuk lingkungan yang berubah dapat berbeda tergantung pada tipe organisasi lingkungan yang berubah dapat

dapat diambil kesimpulan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara rentang usia muda dan baya - tua dengan kejadian anemia pada pasien kanker kolorektal..

Bagi Guru dan kepala sekolah, hasil dari penelitian ini diharapkan dapat digunakan untuk mengetahui dan memperjelas faktor-faktor yang memperngaruhi komitmen

Dengan demikian unsur-unsur percobaan melakukan kejahatan/ poging telah terpenuhi sebagaimana diatur dalam Pasal 53 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP). Unsur barang

Puan Hasmah binti Md Yusof, Pembantu Tadbir (Kesetiausahaan), Markas Tentera Udara, , Kementerian Pertahanan, Kuala Lumpur. Encik Abdul Rahim bin Ibrahim, Penolong Pegawai

Menurut Perry Wariyo (2004) faktor-faktor yang mempengaruhi likuiditas yang dihitung dengan FDR/ LDR dalam suatu bank adalah dengan melihat kondisi CAR (Capital