• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPKAS FRAKTUR MANDIBULA 2

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "LAPKAS FRAKTUR MANDIBULA 2"

Copied!
31
0
0

Teks penuh

(1)

LAPKAS FRAKTUR MANDIBULA 2

Uploaded by kurnia sari

laporan kasus faktur mandibula

Save  Embed RELATED TITLES 23 views 0   Share  Print

SCN 2 lapkas covr kulit lapkas

kulkel.docx lapkas anak

  Search

Upload Sign In Join

LAPORAN KASUS

LAPORAN KASUS

“FRAKTUR MANDIBULA

“FRAKTUR MANDIBULA SEGMENTAL” 

SEGMENTAL” 

 Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Mengikuti Ujian Akhir Kepaniteraan Klinik Madya  Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Mengikuti Ujian Akhir Kepaniteraan Klinik Madya

SMF GIGI & MULUT Rumah Sakit Umum Daerah Jayapura SMF GIGI & MULUT Rumah Sakit Umum Daerah Jayapura

Oleh : Oleh :

1.

1. Anisa

Anisa Q.A.

Q.A. Hamsah,

Hamsah, S.Ked

S.Ked

0100840112

0100840112

2.

2. Kurnia

Kurnia Sari,

Sari, S.Ked

S.Ked

0110840044

0110840044

Pembimbing : Pembimbing :

drg. Meiske E. Paoki, Sp.BM

drg. Meiske E. Paoki, Sp.BM

Home

Saved

Top Charts

Books

Audiobooks

Magazines

Documents

Sheet Music

(2)

LAPKAS FRAKTUR MANDIBULA 2

Uploaded by kurnia sari

laporan kasus faktur mandibula

Save  Embed RELATED TITLES 23 views 0   Share  Print

SCN 2 lapkas covr kulit lapkas

kulkel.docx lapkas anak

  Search

Upload Sign In Join

LEMBAR PENGESAHAN LEMBAR PENGESAHAN

Laporan Kasus Gigi & Mulut dengan judul Laporan Kasus Gigi & Mulut dengan judul ::

“Fraktur Mandibula Segmental” 

“Fraktur Mandibula Segmental” 

Telah diterima dan disetujui oleh

Telah diterima dan disetujui olehdrg. Meiske E. Paoki, Sp.BMdrg. Meiske E. Paoki, Sp.BM

Hari :

Hari :

Tanggal : Tanggal :

Sebagai syarat untuk mengikuti Ujian Akhir Kepaniteraan

Sebagai syarat untuk mengikuti Ujian Akhir Kepaniteraan Klinik MadyaKlinik Madya SMF GIGI & MULUT Rumah Sakit Umum

SMF GIGI & MULUT Rumah Sakit Umum Daerah JayapuraDaerah Jayapura

Jayapura, 2017 Jayapura, 2017

Home

Saved

Top Charts

Books

Audiobooks

Magazines

Documents

Sheet Music

(3)

LAPKAS FRAKTUR MANDIBULA 2

Uploaded by kurnia sari

laporan kasus faktur mandibula

Save  Embed RELATED TITLES 23 views 0   Share  Print

SCN 2 lapkas covr kulit lapkas

kulkel.docx lapkas anak

  Search

Upload Sign In Join

LEMBAR PENGESAHAN LEMBAR PENGESAHAN

Laporan Kasus Gigi & Mulut dengan judul Laporan Kasus Gigi & Mulut dengan judul ::

“Fraktur Mandibula Segmental” 

“Fraktur Mandibula Segmental” 

Telah diterima dan disetujui oleh

Telah diterima dan disetujui olehdrg. Meiske E. Paoki, Sp.BMdrg. Meiske E. Paoki, Sp.BM

Hari :

Hari :

Tanggal : Tanggal :

Sebagai syarat untuk mengikuti Ujian Akhir Kepaniteraan

Sebagai syarat untuk mengikuti Ujian Akhir Kepaniteraan Klinik MadyaKlinik Madya SMF GIGI & MULUT Rumah Sakit Umum

SMF GIGI & MULUT Rumah Sakit Umum Daerah JayapuraDaerah Jayapura

Jayapura, 2017 Jayapura, 2017

Home

Saved

Top Charts

Books

Audiobooks

Magazines

Documents

Sheet Music

(4)

LAPKAS FRAKTUR MANDIBULA 2

Uploaded by kurnia sari

laporan kasus faktur mandibula

Save  Embed RELATED TITLES 23 views 0   Share  Print

SCN 2 lapkas covr kulit lapkas

kulkel.docx lapkas anak

  Search

Upload Sign In Join

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI

COVER COVER LEMBAR PENGESAHAN LEMBAR PENGESAHAN ... ... ii... ii DAFTAR ISI

DAFTAR ISI ... ... ... iiiiii

BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN  ... 1  ... 1 1.1.

1.1. Identitas ... 1Identitas ... 1 1.2.

1.2. Keluhan Utama Keluhan Utama ... ... 11 1.3.

1.3. Riwayat Penyakit Sekarang Riwayat Penyakit Sekarang ... ... 11 1.4.

1.4. Riwayat Penyakit Riwayat Penyakit Dahulu Dahulu ... ... ... 22 1.5.

1.5. Riwayat Penyakit Riwayat Penyakit Keluarga Keluarga ... ... 22 1.6.

1.6. Pemeriksaan Fisis ... 2Pemeriksaan Fisis ... 2 1.7.

1.7. Pemeriksaan Penunjang Pemeriksaan Penunjang ... ... ... 44 1.8.

1.8. Diagnosis Banding Diagnosis Banding ... ... ... 55 1.9.

1.9. Penatalaksanaan Penatalaksanaan ... ... 55 1.10. Prognosis... 5 1.10. Prognosis... 5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 6 ... 6 2.1. 2.1. Anatomi ... 6Anatomi ... 6 2.2. 2.2. Definisi ... 6Definisi ... 6 2.3. 2.3. Etiologi ... 7Etiologi ... 7 2.4. 2.4. Insidensi ... 8Insidensi ... 8 2.5. 2.5. Klasifikasi ... 8Klasifikasi ... 8 2.6.

2.6. Gejala Klinis ... 12Gejala Klinis ... 12 2.7. 2.7. Diagnosis ... 15Diagnosis ... 15 2.8. 2.8. Penatalaksanaan ... 17Penatalaksanaan ... 17 2.10. 2.10. Komplikasi Komplikasi ... ... ... 2424

BAB III PEMBAHASAN

BAB III PEMBAHASAN 2626

Home

Saved

Top Charts

Books

Audiobooks

Magazines

Documents

Sheet Music

(5)

LAPKAS FRAKTUR MANDIBULA 2

Uploaded by kurnia sari

laporan kasus faktur mandibula

Save  Embed RELATED TITLES 23 views 0   Share  Print

SCN 2 lapkas covr kulit lapkas

kulkel.docx lapkas anak

  Search

Upload Sign In Join

BAB I

LAPORAN KASUS

1.1. IDENTITAS PASIEN

 Nama : Tn. B. I

Jenis Kelamin : Laki-laki

Umur : 20 Tahun

Pekerjaan : Swasta

Alamat : Kamp. Buton Perumnas II Waena

 No. DM : 43 48 35

1.2. KELUHAN UTAMA

Dilakukan auto dan alloanamnesis dengan keluarga pada tanggal 19 September 2017,  jam 13.30 WIT. Pasien datang ke Poliklinik Gigi dan Mulut RSUD Dok II Jayapura dengan

keluhan sulit kancing gigi.

1.3. RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG

Pasien datang dengan keluhan sulit kancing gigi sejak 2 hari yang lalu sebelum masuk RS. Pasien mengaku ± 2 minggu yang lalu pasien di pukuli polisi dengan menggunakan tangan dan sepatu laras pada bagian wajah karena sedang mabuk. Pasien kemudian dibawa ke RSUD Abepura dan menjalani perawatan selama 3 hari. Awal masuk  pasien mengatakan rasa nyeri hebat saat menggerakkan rahang untuk berbicara, sulit mengunyah atau menelan disertai bengkak serta perdarahan dari rongga mulut. Riwayat

Home

Saved

Top Charts

Books

Audiobooks

Magazines

Documents

Sheet Music

(6)

LAPKAS FRAKTUR MANDIBULA 2

Uploaded by kurnia sari

laporan kasus faktur mandibula

Save  Embed RELATED TITLES 23 views 0   Share  Print

SCN 2 lapkas covr kulit lapkas

kulkel.docx lapkas anak

  Search

Upload Sign In Join

1.4. RIWAYAT PENYAKIT DAHULU

Gigi berlubang (+)

Alergi obat disangkal, Hipertensi disangkal, Diabetes mellitus disangkal, penyakit jantung disangkal, merokok (+), alkohol (+), makan pinang (+).

1.5. RIWAYAT PENYAKIT KELUARGA

Dalam keluarga pasien tidak ada yang memiliki riwayat penyakit seperti ini.

1.6. PEMERIKSAAN FISIK

Dilakukan pemeriksaan fisik pada tanggal 19 september 2017 di poliklinik Gigi dan Mulut RSUD Dok II Jayapura.

a. Status Generalis

- KU : tampak sakit sedang

- Kesadaran : Compos Mentis - Vital sign :

Tekanan Darah : 120/70 mmHg

 Nadi : 98x/menit

Respirasi : 18X/menit

Suhu : afebris

- Kepala/ Leher : Tampak asimetris pada regio nasal, bruise (+) pada regio frontal kiri, konjungtiva anemis (+/+) sklera ikterik (-/-). Pupil bulat, isokhor, ukuran 3 mm/3 mm, letak di tengah, pipi kanan/kiri simetris, pembesaran KGB (-).

- Thorax : dalam batas normal - Abdomen : dalam batas normal

Home

Saved

Top Charts

Books

Audiobooks

Magazines

Documents

Sheet Music

(7)

LAPKAS FRAKTUR MANDIBULA 2

Uploaded by kurnia sari

laporan kasus faktur mandibula

Save  Embed RELATED TITLES 23 views 0   Share  Print

SCN 2 lapkas covr kulit lapkas

kulkel.docx lapkas anak

  Search

Upload Sign In Join

b. Status Lokalis Ekstra-oral

- Inspeksi : Asimetris wajah (+), long face  (+) edema negatif (-), eritema negatif (-), hematoma negatif (-), laserasi negatif (-), bruise (+)  pada regio frontal sinistra.

- Palpasi : Nyeri tekan (+) pada buccal sinistra, konsistensi lunak, hipoestesi (+) pada bibir bawah

Gambar 1. Foto Klinis tampilan AP, Lateral kanan, dan Lateral kiri Intra-Oral

- mukosa pipi : tidak ditemukan kelainan - mukosa palatum : tidak ditemukan kelainan - mukosa dasar mulut : tidak ditemukan kelainan - gingiva atas : tidak ditemukan kelainan - gingiva bawah : laserasi (+) gingiva 54 45

- gigi :

inspeksi : maloklusi open bite anteroposterior, step reg gigi 54 45 ,

Home

Saved

Top Charts

Books

Audiobooks

Magazines

Documents

Sheet Music

(8)

LAPKAS FRAKTUR MANDIBULA 2

Uploaded by kurnia sari

laporan kasus faktur mandibula

Save  Embed RELATED TITLES 23 views 0   Share  Print

SCN 2 lapkas covr kulit lapkas

kulkel.docx lapkas anak

  Search

Upload Sign In Join

Gambar 2. Foto Klinis Intraoral

1.7. PEMERIKSAAN PENUNJANG

1.7.1. Pemeriksaan Laboratorium

PARAMETERS NILAI RUJUKAN

HBG 12.1 gr/dL L : 13.3-16.6 P : 11.0-14.7 RBC 4.35 x 106UL 3.69 –  5.46 x 106UL HCT 35.7 % L : 41.3-52.1 % P : 35.2-46.7 % WBC 5.99 x 103UL 3.37 –  8.35 x 103UL PLT 218 x 103UL 172 -378 x 106UL

Home

Saved

Top Charts

Books

Audiobooks

Magazines

Documents

Sheet Music

(9)

LAPKAS FRAKTUR MANDIBULA 2

Uploaded by kurnia sari

laporan kasus faktur mandibula

Save  Embed RELATED TITLES 23 views 0   Share  Print

SCN 2 lapkas covr kulit lapkas

kulkel.docx lapkas anak

  Search

Upload Sign In Join

1.7.2. Pemeriksaan Radiologi Foto panoramik

Gambar 3. Foto Panoramik

Expertise : tampak garis radiolusen reg 54 dan oblique reg 567

1.8. DIAGNOSA KERJA

Fraktur mandibular segmental

1.9. PENATALAKSANAAN

- Cek laboratorium

- Foto thorax

- Pro refracturing + IMF + ORIF mandibula

1.10. PROGNOSIS

Ad Vitam : ad bonam

Ad Fungsionam : dubia ad bonam

Home

Saved

Top Charts

Books

Audiobooks

Magazines

Documents

Sheet Music

(10)

LAPKAS FRAKTUR MANDIBULA 2

Uploaded by kurnia sari

laporan kasus faktur mandibula

Save  Embed RELATED TITLES 23 views 0   Share  Print

SCN 2 lapkas covr kulit lapkas

kulkel.docx lapkas anak

  Search

Upload Sign In Join

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1. ANATOMI MANDIBULA

Mandibula adalah tulang rahang bawah pada manusia dan berfungsi sebagai tempat menempelnya gigi geligi.1  Mandibula berhubungan dengan basis kranii dengan adanya temporomandibular joint dan disangga oleh otot otot mengunyah. Mandibula terdiri dari korpus berbentuk tapal kuda dan sepasang ramus. Corpus mandibula bertemu dengan ramus masing masing sisi pada angulus mandibulae (Gambar 4). Pada permukaan luar digaris tengah corpus mandibulae terdapat sebuah rigi yang menunjukkan garis fusi dari kedua  belahan selama perkembangan, yaitu simfisis mandibulae. Foramen mental dapat dilihat di  bawah gigi premolar kedua. Dari lubang ini keluar a., v., n. alveolaris inferior.3

Gambar 4. Anatomi Mandibula

Fraktur mandibula sangat penting dihubungkan dengan adanya otot yang berorigo

Home

Saved

Top Charts

Books

Audiobooks

Magazines

Documents

Sheet Music

(11)

LAPKAS FRAKTUR MANDIBULA 2

Uploaded by kurnia sari

laporan kasus faktur mandibula

Save  Embed RELATED TITLES 23 views 0   Share  Print

SCN 2 lapkas covr kulit lapkas

kulkel.docx lapkas anak

  Search

Upload Sign In Join

Mandibula dipersarafi oleh saraf mandibular, alveolar inferior, pleksus dental inferior dan nervus mentalis. Sistem vaskularisasi pada mandibula dilakukan oleh arteri maksilari interna, arteri alveolar inferior, dan arteri mentalis.3

2.2. DEFINISI FRAKTUR MANDIBULA

Fraktur adalah discontinuitas dari jaringan tulang yang biasanya disebabkan oleh adanya kecelakaan yang timbul secara langsung.4  Fraktur mandibula adalah putusnya kontinuitas tulang mandibula. Hilangnya kontinuitas pada rahang bawah (mandibula), yang diakibatkan trauma oleh wajah ataupun keadaan patologis, dapat berakibat fatal bila tidak ditangani dengan benar.1

2.3. ETIOLOGI

Setiap pukulan keras pada wajah dapat mengakibatkan terjadinya suatu fraktur pada mandibula. Daya tahan mandibula terhadap kekuatan impak adalah lebih besar dibandingkan dengan tulang wajah lainnya. Meskipun demikian fraktur mandibula lebih sering terjadi dibandingkan dengan bagian skeleton wajah lainnya.

Fraktur mandibula dapat disebabkan oleh trauma maupun proses patologik. 1) Fraktur traumatik disebabkan oleh :

a. Kecelakaan kendaraan bermotor (43%)  b. Kekerasan atau perkelahian (34%)

c. Kecelakaan kerja (7%) d. Terjatuh (7%)

e. Kecelakaan berolahraga (4%) f. Kecelakaan lainnya (5%) 2) Fraktur patologik

Fraktur patologik dapat disebabkan oleh kista, tumor tulang, osteogenesis, imperfecta,

Home

Saved

Top Charts

Books

Audiobooks

Magazines

Documents

Sheet Music

(12)

LAPKAS FRAKTUR MANDIBULA 2

Uploaded by kurnia sari

laporan kasus faktur mandibula

Save  Embed RELATED TITLES 23 views 0   Share  Print

SCN 2 lapkas covr kulit lapkas

kulkel.docx lapkas anak

  Search

Upload Sign In Join

2.4. INSIDENSI

Fraktur mandibula lebih umum dibandingkan cedera pada bagian sepertiga tengah. Schuchordt et al (1966) dalam serangkaian 2901 fraktur, menemukan 1997 fraktur terjadi  pada mandibula itu sendiri, sedangkan 156 kasus terjadi baik pada mandibula maupun pada  bagian sepertiga tengah dari skeleton fasial, sehingga terdapat 2103 fraktur mandibula.

Fraktur mandibula meliputi 40% –  62% dari seluruh fraktur wajah, perbandingan pria dan wanita, yaitu 3 : 1 –   7 : 1 tergantung dari penelitian dan Negara. Fraktur subkondilar  banyak ditemukan pada anak-anak, sedangkan fraktur angulus lebih sering pada remaja dan

dewasa muda.

2.5. KLASIFIKASI 5,6

Banyak klasifikasi fraktur yang ditulis dalam berbagai buku, namun secara praktis dapat dikelompokkan menjadi :

2.5.1. Menurut Penyebab Terjadinya Fraktur 1. Fraktur traumatik

 Trauma langsung (direk), Trauma tersebut langsung mengenai anggota

tubuh penderita.

 Trauma tidak langsung (indirek), Terjadi seperti pada penderita yang

 jatuh dengan tangan menumpu dan lengan atas-bawah lurus, berakibat fraktur kaput radii atau klavikula. Gaya tersebut dihantarkan melalui tulang-tulang anggota gerak atas dapat berupa gaya berputar,  pembengkokan (bending) atau kombinasi pembengkokan dengan kompresi yang berakibat fraktur butterfly, maupun kombinasi gaya  berputar, pembengkokan dan kompresi seperti fraktur oblik dengan garis fraktur pendek. Fraktur juga dapat terjadi akibat tarikan otot seperti

Home

Saved

Top Charts

Books

Audiobooks

Magazines

Documents

Sheet Music

(13)

LAPKAS FRAKTUR MANDIBULA 2

Uploaded by kurnia sari

laporan kasus faktur mandibula

Save  Embed RELATED TITLES 23 views 0   Share  Print

SCN 2 lapkas covr kulit lapkas

kulkel.docx lapkas anak

  Search

Upload Sign In Join

3. Fraktur patologis

Pada tulang telah terjadi proses patologis yang mengakibatkan tulang tersebut rapuh dan lemah. Biasanya fraktur terjadi spontan.

2.5.2. Menurut Hubungan dengan Jaringan Ikat Sekitarnya

1. Fraktur simple/tertutup, disebut juga fraktur tertutup, oleh karena kulit di sekeliling fraktur sehat dan tidak sobek.

2. Fraktur terbuka, kulit di sekitar fraktur sobek sehingga fragmen tulang  berhubungan dengan dunia luar (bone expose) dan berpotensi untuk menjadi

infeksi. Fraktur terbuka dapat berhubungan dengan ruangan di tubuh yang tidak steril seperti rongga mulut.

3. Fraktur komplikasi, fraktur tersebut berhubungan dengan kerusakan jaringan atau struktur lain seperti saraf, pembuluh darah, organ visera atau sendi.

2.5.3. Menurut Pola Fraktur

1. Fraktur komplit, Garis fraktur membagi tulang menjadi dua fragmen atau lebih. Garis fraktur bisa transversal, oblik atau spiral. Kelainan ini dapat menggambarkan arah trauma dan menentukan fraktur stabil atau unstabile.

2. Fraktur inkomplit, Kedua fragmen fraktur terlihat saling impaksi atau masih saling tertancap.

3. Fraktur komunitif, Fraktur yang menimbulkan lebih dari dua fragmen. 4. Fraktur kompresi, Fraktur ini umumnya terjadi di daerah tulan g kanselus.

2.5.4. Menurut Lokasi Fraktur

Home

Saved

Top Charts

Books

Audiobooks

Magazines

Documents

Sheet Music

(14)

LAPKAS FRAKTUR MANDIBULA 2

Uploaded by kurnia sari

laporan kasus faktur mandibula

Save  Embed RELATED TITLES 23 views 0   Share  Print

SCN 2 lapkas covr kulit lapkas

kulkel.docx lapkas anak

  Search

Upload Sign In Join

a. Fraktur Dentoalveolar

Semua fraktur yang terbatas pada tooth-bearing area mandibula tanpa gangguan  pada underlying osseus structure.

 b. Fraktur Symphysis

Fraktur pada regio incisivus mandibula yang memanjang dari processus alveolar ke batas inferior secara vertikal.

c. Fraktur Parasymphysis

Fraktur yang muncul diantara foramen mentale dengan distal incisivus lateral mandibula dan memanjang dari processus alveolar ke batas inferior.

d. Fraktur Body Mandibula

Fraktur yang muncul diantara foramen mentale dengan distal molar kedua dan memanjang dari processus alveolar ke batas inferior.

e. Fraktur Angle

Fraktur distal ke molar kedua yang memanjang dibentuk dari titik temu body dan ramus mandibula pada retromolar area dengan titik yang dibentuk dari titik inferior body mandibula dan posterior border ramus mandibula.

f. Fraktur Ascending Ramus

Fraktur yang dibetntuk dari garis fraktur yang memanjang secara horizontal melewati anterior-posterior ramus mandibula atau garis fraktur yang memanjang secara vertikal dari sigmoid notch ke batas inferior mandibula.

g. Fraktur Processus Condylus

Fraktur yang memanjang dari sigmoid notch ke posterior border ramus mandibula sepanjang aspect superior ramus; atau fraktur yang melibatkan condylus bisa diklasifikasikan menjadi extracapsular atau intracapsular, tergantung dari relasi fraktur dan capsular attachment.

2.5.5. Menurut ada tidaknya gigi

Home

Saved

Top Charts

Books

Audiobooks

Magazines

Documents

Sheet Music

(15)

LAPKAS FRAKTUR MANDIBULA 2

Uploaded by kurnia sari

laporan kasus faktur mandibula

Save  Embed RELATED TITLES 23 views 0   Share  Print

SCN 2 lapkas covr kulit lapkas

kulkel.docx lapkas anak

  Search

Upload Sign In Join

1) Fraktur kelas 1 : gigi terdapat di 2 sisi fraktur, penanganan pada fraktur kelas 1 ini dapat melalui interdental wiring  (memasang kawat pada gigi)

2) Fraktur kelas 2 : gigi hanya terdapat di salah satu fraktur

3) Fraktur kelas 3 : tidak terdapat gigi di kedua sisi fraktur, pada keadaan ini dilakukn melalui open reduction, kemudian dipasangkan plate and screw, atau bisa juga dengan cara intermaxillary fixation.

Dengan melihat cara perawatan, maka pola fraktur mandibula dapat digolongkan menjadi :

1. Fraktur Unilateral

Fraktur ini biasanya hanya tunggal, tetapi kadang terjadi lebih dari satu fraktur yang dapat dijumpai pada satu sisi mandibula dan bila hal ini terjadi, sering didapatkan pemindahan fragmen secara nyata. Suatu fraktur korpus mandibula unilateral sering terjadi.

2. Fraktur Bilateral

Fraktur bilateral sering terjadi dari suatu kombinasi antara kecelakaan langsung dan tidak langsung. Fraktur ini umumnya akibat mekanisme yang menyangkut angulus dan bagian leher kondilar yang berlawanan atau daerah gigi kanius dan angulus yang berlawanan.

3. Fraktur Multipel

Gabungan yang sempurna dari kecelakaan langsung dan tidak langsung dapat menimbulkan terjadinya fraktur multipel. Pada umumnya fraktur ini terjadi karena trauma tepat mengenai titik tengah dagu yang mengakibatkan fraktur pada simpisis dan kedua kondilus.

4. Fraktur Comminuted

Fraktur ini hampir selalu diakibatkan oleh trauma langsung yang cukup keras  pada daerah fraktur. Fraktur ini sering terjadi pada simfisis dan parasimfisis.

Home

Saved

Top Charts

Books

Audiobooks

Magazines

Documents

Sheet Music

(16)

LAPKAS FRAKTUR MANDIBULA 2

Uploaded by kurnia sari

laporan kasus faktur mandibula

Save  Embed RELATED TITLES 23 views 0   Share  Print

SCN 2 lapkas covr kulit lapkas

kulkel.docx lapkas anak

  Search

Upload Sign In Join

2.6. GEJALA6,7

Tanda dan gejala adanya fraktur mandibula yaitu: 1) Perubahan oklusi.

Perubahan oklusi sebagian besar disebabkan oleh fraktur mandibula. Klinisi harus menanyakan pada pasien apakah gigitannya terasa berbeda. Perubahan pada oklusi dapat disebabkan oleh fraktur gigi, fraktur prosessus alveolaris, fraktur mandibula pada  beberapa lokasi dan trauma pada TMJ dan otot mastikasi. Open bite anterior disebabkan

karena fraktur bilateral pada kondilus atau angulus mandibula dan fraktur maksilla dengan perpindahan inferior dari posterior maksilla. Open bite posterior disebabkan oleh fraktur pada prosessus alveolaris atau fraktur parasimfiseal. Open bite unilateral disebabkan oleh fraktur parasimfiseal. Crossbite posterior disebabkan oleh fraktur kondilus dan midline simfiseal. Oklusi retrognatik berhubungan dengan fraktur angulus atau kondilus. Oklusi prognatik disebabkan oleh karena pergerakan berlebih dari TMJ. Contoh di atas merupakan beberapa kelainan oklusi karena fraktur mandibula.

Kelainan Oklusi Daerah yang diduga mengalami fraktur

 Kontak prematur gigi post.

 Openbite anterior Kondilus atau sudut mandibula (bilateral)

Openbite posterior Prosesus alveolar anterior atau daerah

Parasymphyseal

Posterior crossbite

Kondilus danmidline symphyseal  denganmiringnya segmen posterior dari mandibula

Retrognatik  Kondilus dan sudut mandibula

Unilateral openbite Sudut ipsilateral dan parasymphyseal

Home

Saved

Top Charts

Books

Audiobooks

Magazines

Documents

Sheet Music

(17)

LAPKAS FRAKTUR MANDIBULA 2

Uploaded by kurnia sari

laporan kasus faktur mandibula

Save  Embed RELATED TITLES 23 views 0   Share  Print

SCN 2 lapkas covr kulit lapkas

kulkel.docx lapkas anak

  Search

Upload Sign In Join

2) Anesthesia, Paresthesia, atau Diesthesia pada Bibir Bawah.

Hal ini berkaitan dengan gangguan pada nervus alveolar inferior dimana nervus ini melewati foramen mandibula. Jika bibir bawah mati rasa, mungkin saja terjadi fraktur  pada daerah distal foramen mandibula. Untuk memeriksa adanya perubahan sensasi pada  bibir bawah dan dagu, klinisian harus menggunakan anesthesi.

3) Pergerakan Abnormal Mandibula

Beberapa pasien dengan fraktur mandibula mempunyai pembukaan mulut yang terbatas dan trismus. Contohnya deviasi pada salah satu sisi karena fraktu kondilaris karena ketidakseimbangan kerja pada otot pterigoideus lateralis. Ketidakmampuan mandibula untuk membuka disebabkan karena fraktur ramus yang mengenai prosessus koronoideus  pada arkus zygomatikus atau depresi pada fraktur arkus zygomatikus. Ketidakmampuan rahang untuk menutup disebabkan oleh fraktur pada prosessus alveolaris, angulus, ramus atau simfisis karena kontak prematur gigi.

Kelainan Pergerakan Mandibula

Daerah yang Kemungkinan Mengalami

Fraktur

Ketidakmampuan membuka rahang Prosesus koroniod, ramus dan lengkung Zigomatikum

Ketidak mampuan menutup rahang Prosesus alveolaris, ramus, sudut atau Symphysis

Pergerakan lateral Kondilus (bilateral), ramus dengan

displacement  tulang

Tabel 2. Kelainan Pergerakan Mandibula, dibandingkan dengan Daerah yang Kemungkinan Mengalami Fraktur

Home

Saved

Top Charts

Books

Audiobooks

Magazines

Documents

Sheet Music

(18)

LAPKAS FRAKTUR MANDIBULA 2

Uploaded by kurnia sari

laporan kasus faktur mandibula

Save  Embed RELATED TITLES 23 views 0   Share  Print

SCN 2 lapkas covr kulit lapkas

kulkel.docx lapkas anak

  Search

Upload Sign In Join

 pada muka mungkin disebabkan oleh fraktur bilateral pada subkondilar angulus atau corpus, asimetris wajah, merupakan tanda bagi klinisi kemungkinanadanya fraktur mandibula. Jika ada deviasi dari bentuk U yang normal pada kurva mandibula, adanya fraktur harus dicurigai.

Perubahan pada wajah Daerah yang Kemungkinan Mengalami Fraktur

Bagian lateral yang lebih datar Korpus, ramus, sudut mandibula

Retruded chin

Pemanjangan wajah

Parasymphyseal (bilateral)

Subkondilar (bilateral), sudut, korpus menyebabkan posisi mandibula lebih ke  bawah

Tabel 3. Perubahan pada Wajah, dibandingkan dengan Daerah yang Kemungkinan Mengalami Fraktur

5) Laserasi, Hematoma, dan Ekimosis.

Trauma menyebabkan hilangnya kontinuitas kulit atau mukosa secara signifikan atau perdarahan subkutaneus-submukosal karena trauma pada mandibula. Adanya luka harus diinspeksi secara hati-hati sebelum penutupan. Arah dan tipe fraktur dapat dilihat melalui luka. Namun, klinisi perlu pemeriksaan radiografi untuk mendiagnosis. Adanya kimosis pada dasar mulut mengindikasikan terjadinya fraktur korpus mandibula atau fraktur simfiseal.

6) Kehilangan Gigi dan Krepitasi Saat Palpasi.

Pemeriksaan pada gigi dan tulang pendukung dapat membantu diagnosis fraktur pada prosessus alveolaris, korpus dan simfiseal. Gaya yang kuat dapat menyebabkan fraktur gigi juga pada tulang yang mendasarinya. Fraktur gigi multiple

Home

Saved

Top Charts

Books

Audiobooks

Magazines

Documents

Sheet Music

(19)

LAPKAS FRAKTUR MANDIBULA 2

Uploaded by kurnia sari

laporan kasus faktur mandibula

Save  Embed RELATED TITLES 23 views 0   Share  Print

SCN 2 lapkas covr kulit lapkas

kulkel.docx lapkas anak

  Search

Upload Sign In Join

7) Rubor, Kalor, Tumor, dan Dolor.

Kemerahan, panas yang terlokalisasi, bengkak, dan rasa sakit merupakan tanda-tanda sejak jaman Yunani kuno. Jika semua hal tersebut ditemukan merupakan tanda-tanda primer dari dugaan adanya fraktur mandibula. Pemeriksaan radiologis juga diperlukan untuk memperkuat diagnosa, beberapa teknik foto yang bisa digunakan pada kasus fraktur mandibula ini antara lain, panoramik, lateral oblique, posteroanterior, occlusal view,periaphical view, reverse towne’s, f oto TMJ, dan CT scan.

2.7. DIAGNOSIS 8,9 2.7.1. Anamnesis

Diagnosis pasien dengan fraktur mandibula dapat dilakukan dengan  pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang. Setiap fraktur mempunyai riwayat trauma. Posisi waktu kejadian merupakan informasi yang penting sehingga dapat menggambarkan tipe fraktur yang terjadi. Bila trauma ragu-ragu atau tidak ada maka kemungkian fraktur patologis tetap perlu dipikirkan. Riwayat penderita harus dilengkapi apakah ada trauma daerah lain (kepala, torak, abdomen, pelvis dll).

Pertanyaan-pertanyaan kepada penderita maupun pada orang yang lebih mengetahui harus jelas dan terarah, sehingga diperoleh informasi menganai; keadaan kardiovaskuler maupun sistem respirasi, apakah penderita merupakan penderita diabetes, atau penderita dengan terapi steroid yang lama maupun meminum obat-obat lain, alergi terhadap obat, makan atau minum terakhir dengan penggunaan obat-obat anestesi.

2.7.2. Pemeriksaan Fisik

 Inspeksi : deformitas angulasi medial, lateral, posterior atau anterior,

diskrepensi, rotasi, perpendekan atau perpanjangan, apakah ada bengkak atau kebiruan, pada luka yang mengarah ke fraktur terbuka harus diidentifikasi dan ditentukan menurut derajatnya menurut klasifikasi Gustillo et. Al.

Home

Saved

Top Charts

Books

Audiobooks

Magazines

Documents

Sheet Music

(20)

LAPKAS FRAKTUR MANDIBULA 2

Uploaded by kurnia sari

laporan kasus faktur mandibula

Save  Embed RELATED TITLES 23 views 0   Share  Print

SCN 2 lapkas covr kulit lapkas

kulkel.docx lapkas anak

  Search

Upload Sign In Join

 Gerakan : gerakan luar biasa pada daerah fraktur. Gerakan sendi di sekitarnya

terbatas karena nyeri, akibatnya fungsi terganggu.

 Pemeriksaan trauma di tempat lain seperti kepala, torak, abdomen, traktus,

urinarius dan pelvis.

 Pemeriksaan komplikasi fraktur seperti neurovaskuler bagian distal fraktur

yang berupa: pulsus arteri, warna kulit, temperatur kulit, pengembalian darah ke kapiler 

2.7.3. Pemeriksaan Penunjang

Pemeriksaan sinar-X A-P, lateral. Bila perlu dilakukan foto waters. Untuk  pencitraan wajah digunakan proyeksi Waters sehingga bayangan bagian wajah tidak terganggu atau disamarkan oleh struktur tulang dasar tengkorak olah struktur tulang dasar tengkorak dan tulang servikal. Identitas penderita dan tanggal pemeriksaan dengan sinar penting dikerjakan sesudah tindakan atau pada tindak lanjut (folow up)  penderita guna menentukan apakah sudah terlihat kalus, posisi fragmen dan sebagainya. Jadi pemeriksaan dapat berfungsi memperkuat diagnosis, menilai hasil dan tindak lanjut penderita.

Diagnosis fraktur mandibula dapat ditunjukkan dengan adanya : rasa sakit,  pembengkaan, nyeri tekan, dan maloklusi. Patahnya gigi, adanya gap, tidak ratanya gigi, tidak simetrisnya arcus dentalis, adanya laserasi intra oral, gigi yang longgar dan krepitasi menunujukkan kemungkinan adanya fraktur mandibula. Selain hal itu mungkin juga terjadi trismus (nyeri waktu rahang digerakkan). Evaluasi radiografis  pada mandibula mencakup foto polos, scan dan pemeriksaan panoramiks. Tapi  pemeriksaan yang baik, yang dapat menunjukkan lokasi serta luas fraktur adalah dengan CT Scan (Gambar 3). Pemeriksaan panoramix juga dapat dilakukan, hanya saja diperlukan kerja sama antara pasien dan fasilitas pemeriksaan yang memadai. 2.7.4. Studi Imaging6

Home

Saved

Top Charts

Books

Audiobooks

Magazines

Documents

Sheet Music

(21)

LAPKAS FRAKTUR MANDIBULA 2

Uploaded by kurnia sari

laporan kasus faktur mandibula

Save  Embed RELATED TITLES 23 views 0   Share  Print

SCN 2 lapkas covr kulit lapkas

kulkel.docx lapkas anak

  Search

Upload Sign In Join

 Panoramik membutuhkan pasien tegak, dan tidak memiliki kemampuan

melihat secara detail area TMJ, simfisis dan gigi / daerah proses alveolar. Plain film, termasuk pandangan lateral-obliq, oklusal, posteroanterior, dan  periapikal, dapat membantu.

 Pandangan lateral-obliq membantu mendiagnosis ramus, angel, fraktur pada

corpus posterior. Bagian kondilus, bicuspid dan daerah simfisis seringkali tidak jelas.

 Tampilan oklusal mandibula menunjukkan perbedaan di posisi tengah dan

lateral fraktur body.

 Tampilan Caldwell posteroanterior menunjukkan setiap perpindahan medial

ataulateral ra mus, sudut, tubuh, atau fraktur simfisis. CT scan juga dapat membantu :

 CT scan juga memungkinkan dokter untuk survei fraktur wajah daerah lain,

termasuk tulang frontal, kompleks naso-ethmoid-orbital, orbit, dan seluruh sistem horizontal dan vertical yang menopang kraniofasial.

 Rekonstruksi kerangka wajah sering membantu untuk konsep cedera.

 CT scan juga ideal untuk fraktur condylar, yang sulit untuk

memvisualisasikan (gambar 3).

2.8. PENATALAKSANAAN6,7

A. Tujuan dan Prinsip Perawatan

Tujuan :

1. Memperbaiki bagian yang fraktur sehingga mendapatkan kembali fungsi fisiologis mandibula dan estetika wajah pasien

2. Mendapatkan oklusi yang stabil

3. Mengembalikan bukaan interincisal dan gerakan-gerakan ekskursif mandibula yang

Home

Saved

Top Charts

Books

Audiobooks

Magazines

Documents

Sheet Music

(22)

LAPKAS FRAKTUR MANDIBULA 2

Uploaded by kurnia sari

laporan kasus faktur mandibula

Save  Embed RELATED TITLES 23 views 0   Share  Print

SCN 2 lapkas covr kulit lapkas

kulkel.docx lapkas anak

  Search

Upload Sign In Join

6. Tidak terjadi kelainan TMJ pada sisi yang terkena trauma ataupun sisi kontralateralnya

7. Menghindari komplikasi jangka panjang pertumbuhan tulang. Prinsip Perawatan :

Prinsip penanganan fraktur mandibula pada langkah awal bersifat kedaruratan seperti jalan nafas (airway), pernafasan (breathing), sirkulasi darah termasuk penanganan syok (circulaation), penaganan luka jaringan lunak dan imobilisasi sementara serta evaluasi terhadap kemungkinan cedera otak. Tahap kedua adalah penanganan fraktur secara definitif yaitu reduksi/reposisi fragmen fraktur (secara tertutup (close reduction) dan secara terbuka (open reduction).

1. Reduksi

Proses mengembalikan fragmen yang fraktur ke posisi normalnya. Bisa dilakukan dengan reduksi tertutup maupun reduksi terbuka.

2. Fiksasi

Ujung tulang yang fraktur konstan (tidak bergerak/ fixed ) pada posisi yang tereduksinya. Fiksasi bisa dilakukan secara indirect , yaitu dengan intermaxillary  fixation (IMF) atau secaradirect , yaitu dengan sekrup-sekrup danbone plate.

3. Imobilisasi

Fragmen tulang yang sudah direduksi dan difiksasi selama beberapa waktu tertentu diimobilisasi agar proses penyembuhan berjalan baik.

Home

Saved

Top Charts

Books

Audiobooks

Magazines

Documents

Sheet Music

(23)

LAPKAS FRAKTUR MANDIBULA 2

Uploaded by kurnia sari

laporan kasus faktur mandibula

Save  Embed RELATED TITLES 23 views 0   Share  Print

SCN 2 lapkas covr kulit lapkas

kulkel.docx lapkas anak

  Search

Upload Sign In Join

B. Jenis Perawatan Jenis Perawatan :

1. Perawatan Konservatif

Ketika terlihat garis fraktur pada tampilan radiografis tapi tidak terlihat displacement .

a. Kontrol rasa sakit dengan obat analgesik yang cukup kuat seperti pentazosin, karena pasien fraktur mandibula measakan derajat sakit yang ekstrem, hingga  bisa terjadi syok.

 b. Kontrol infeksi untuk mencegah infeksi maka antibiotik profilaksis perlu diberikan.

c. Stabilisasi sementara bagian yang terkena fraktur dengan p erbanbarrel . d. Diet

e. Instruksi untuk menjaga kebersihan rongga mulut

f. Instruksi untuk menggerakkan rahangnya dengan pelan g. Follow –  up

2. Perawatan Aktif

a. Reduksi Tertutup6

Pada reduksi tertutup perawatan dilakukan tanpa operator/dokter melihat frakturnya secara langsung / tidak dilakukan pembukaan jaringan Adapun indikasi untuk reposisi tertutup di antaranya:

 Frakturdisplace atau terbuka derajat ringan sampai sedang.  Fraktur kondilus

 Fraktur pada anak

 Fraktur komunitif berat atau fraktur dimana suplai darah menu run.  Fraktureduntulous mandibula

Home

Saved

Top Charts

Books

Audiobooks

Magazines

Documents

Sheet Music

(24)

LAPKAS FRAKTUR MANDIBULA 2

Uploaded by kurnia sari

laporan kasus faktur mandibula

Save  Embed RELATED TITLES 23 views 0   Share  Print

SCN 2 lapkas covr kulit lapkas

kulkel.docx lapkas anak

  Search

Upload Sign In Join

Gambar 7. Raduksi Tertutup Reduksi tertutup kemudian dibantu dengan :

- Intermaxillary Fixation (IMF)

Yaitu proses fiksasi yang dibantu dengan aplikasi kawat-kawat atau karet elastik antara rahang atas dan rahang bawah. Fiksasi ini dipertahankan 3-4 minggu pada fraktur daerah condylus dan 4-6 minggu pada daerah lain dari mandibula. Metode utama fiksasi ini adalahwiring, arch bars, dan splints.

 Wiring

Beberapa macam teknik wiring   yang dapat dilakukan untuk proses fiksasi, tapi kedua jenis teknik wiring dibawah ini paling sering digunakan.

 Multiple loop wiri ng

Teknikwiring  dimana 4 gigi posterior dikawat bersama.

Home

Saved

Top Charts

Books

Audiobooks

Magazines

Documents

Sheet Music

(25)

LAPKAS FRAKTUR MANDIBULA 2

Uploaded by kurnia sari

laporan kasus faktur mandibula

Save  Embed RELATED TITLES 23 views 0   Share  Print

SCN 2 lapkas covr kulit lapkas

kulkel.docx lapkas anak

  Search

Upload Sign In Join

dibandingkan multiple loop, walaupun kadang sejumlah ivy loop diperlukan di beberapa area lengkung gigi.

Gambar 9. Ivy Loop Wiring

 Arch Bars

Penggunaan arch bars dianggap metode yang paling ideal untuk  perawatan IMF. Arch bars ada yang sudah tersedia dari pabrik dan bisa  juga dibuat sendiri.

Gambar 10. Arch Bars

Home

Saved

Top Charts

Books

Audiobooks

Magazines

Documents

Sheet Music

(26)

LAPKAS FRAKTUR MANDIBULA 2

Uploaded by kurnia sari

laporan kasus faktur mandibula

Save  Embed RELATED TITLES 23 views 0   Share  Print

SCN 2 lapkas covr kulit lapkas

kulkel.docx lapkas anak

  Search

Upload Sign In Join

Splint   diindikasikan untuk kasus yang sangat simpel atau yang sangat sulit. Apabila dokter dihadapkan pada kasus fraktur mandibula yang sederhana di area lengkung gigi, maka dokter biasanya akan lebih memilih menggunakan splint sehingga bukaan rahang tidak perlu ditutup rapat dengan kawat atau karet elastik.

Jika kasusnya sangat sulit, sehingga diperlukan cangkok tulang atau pada kasus dimana perawatan penggabungan rahang tertunda, splint diindikasikan untuk memberikan fiksasi jangka panjang.

Gambar 11. Splint Akrilik

- Skeletal pin

Fiksasi dengan skeletal pin digunakan pada kasus dimana manajemen dengan IMF kurang memuaskan. Fraktur pada angulus mandibula terutama dapat diimobilisasi dengan fiksasi skeletal pin tanpa harus mengekspos fragmen fraktur.

Home

Saved

Top Charts

Books

Audiobooks

Magazines

Documents

Sheet Music

(27)

LAPKAS FRAKTUR MANDIBULA 2

Uploaded by kurnia sari

laporan kasus faktur mandibula

Save  Embed RELATED TITLES 23 views 0   Share  Print

SCN 2 lapkas covr kulit lapkas

kulkel.docx lapkas anak

  Search

Upload Sign In Join

imobilisasi tergantung pada lokasi fraktur, ada atau tidaknya gigi di daerah fraktur, usia pasien, dan ada atau tidaknya infeksi.

b. Reduksi Terbuka6

Reduksi terbuka pada fraktur mandibula memiliki pendekatan intra dan ekstraoral. Pendekatan ekstraoral dapat dilakukan melalui submandibula, submental, atau preaurikular.

Indikasi reposisi terbuka di antaranya:

1. Fraktur terbuka ataudisplace derajat sedang sampai berat 2. Fraktur yang tidak tereduksi dengan reposisi tertutup 3. Unfavorable fracture

Gambar 13. Approach ekstraoral Gambar 14. Insisi retromandibular

Dengan pendekatan intraoral, regio mandibula dicapai melalui insisi vestibular di mukosa. Jika dibandingkan dengan pendekatan ekstraoral, .pendekatan intraoral lebih cepat dilakukan, tidak memiliki parut ekstraoral, dan risiko lebih kecil untuk mengenai saraf wajah.

Home

Saved

Top Charts

Books

Audiobooks

Magazines

Documents

Sheet Music

(28)

LAPKAS FRAKTUR MANDIBULA 2

Uploaded by kurnia sari

laporan kasus faktur mandibula

Save  Embed RELATED TITLES 23 views 0   Share  Print

SCN 2 lapkas covr kulit lapkas

kulkel.docx lapkas anak

  Search

Upload Sign In Join

 Wiring (kawat)

Kawat dibuat seperti mata, kemudian mata tadi dipasang disekitar dua  buah gigi atau geraham dirahang atas ataupun bawah. Rahang bawah yang  patah difiksasi pada rahang atas melalui mata di kawat atas dan bawah.

Jika perlu ikatan kawat ini dipasang di berbagai tempat untuk memperoleh fiksasi yang kuat.

 Plating

Pemasangan plat bertujuan untuk memberi tahanan pada daerah fraktur, sehingga dapat menyatukan bagian fraktur dengan alveolus superior. Setelah plat tepasang, maka tidak dibutuhkan lagi fiksasi maksila. Dengan catatan pemasangan screw pada plat tidak dengan penekanan yang terlalu kuat. Karena dengan pemasangan screw yang terlalu kuat akan mengkibatkan terjadinya kesulitan pada saat pelepasan, oleh karena itu,  pemasangan dengan teknik yang tidak terlalu menekan lebih dipilih dalam  pemasangan plat pada fraktur mandibula.

2.9. KOMPLIKASI 1,9,11

Tulang mandibula merupakan daerah yang paling sering mengalami gangguan  penyembuhan fraktur baik itu malunion ataupun non-union, hal ini akan memberi keluhan  berupa rasa sakit dan tidak nyaman (discomfort ) yang berkepanjangan pada sendi rahang temporo mandibular joint (TMJ) oleh karena perubahan posisi dan ketidakstabilan antara sendi rahang kiri dan kanan. Hal ini tidak hanya berdampak pada sendi tetapi otot-otot  pengunyahan dan otot sekitar wajah juga dapat memberikan respon nyeri (myofascial pain)

Terlebih jika pasien mengkompensasikan atau memaksakan mengunyah dalam hubungan oklusi yang tidak normal. Kondisi inilah yang banyak dikeluhkan oleh pasien patah rahang

Home

Saved

Top Charts

Books

Audiobooks

Magazines

Documents

Sheet Music

(29)

LAPKAS FRAKTUR MANDIBULA 2

Uploaded by kurnia sari

laporan kasus faktur mandibula

Save  Embed RELATED TITLES 23 views 0   Share  Print

SCN 2 lapkas covr kulit lapkas

kulkel.docx lapkas anak

  Search

Upload Sign In Join

kurang baik, kurangnya imobilisasi segmen fraktur, adanya benda asing, tarikan otot yang tidak menguntungkan pada segmen fraktur. Malunion yang berat pada mandibula akan mengakibatkan asimetri wajah dan dapat juga disertai gangguan fungsi. Kelainan-kelainan ini dapat diperbaiki dengan melakukan perencanaan osteotomi secara tepat untuk merekonstruksi bentuk lengkung mandibula.11

Home

Saved

Top Charts

Books

Audiobooks

Magazines

Documents

Sheet Music

(30)

LAPKAS FRAKTUR MANDIBULA 2

Uploaded by kurnia sari

laporan kasus faktur mandibula

Save  Embed RELATED TITLES 23 views 0   Share  Print

SCN 2 lapkas covr kulit lapkas

kulkel.docx lapkas anak

  Search

Upload Sign In Join

BAB III PEMBAHASAN

Pasien datang dengan keluhan sulit kancing gigi. Pasien mengaku ± 2 minggu yang lalu pasien di pukuli polisi dengan menggunakan tangan dan sepatu laras pada bagian wajah karena sedang mabuk. Pasien kemudian dibawa ke RSUD Abepura dan menjalani perawatan selama 3 hari. Awal masuk pasien mengatakan rasa nyeri hebat saat menggerakkan rahang untuk berbicara, sulit mengunyah atau menelan disertai bengkak serta perdarahan dari rongga mulut. Riwayat pingsan saat kejadian disangkal, muntah disangkal.

Dari pemeriksaan fisik didapatkan adanya asimetris pada wajah , long face  (+) CA (+/+), nyeri tekan (+) pipi kiri, dan hipoestesi (+) pada bibir bawah. Selain itu, pada  pemeriksaan mulut juga ditemukan adanya maloklusi pada rahang, nyeri tekan pada

mandibula, laserasi, step gigi kiri bawah, bone exp osed dan trismus.

Berdasarkan teori, tanda dan gejala yang dialami pasien sesuai dengan tanda dan gejala yang terdapat pada fraktur mandibula yaitu asimetris wajah, maloklusi, hipoestesia, dan trismus.

Untuk mengetahui letak fraktur, maka dilakukan pemeriksaan penunjang radiologi. Dari pemeriksaan tersebut didapatkan adanya garis patah pada lebih dari satu segmen tetapi tidak berhubungan yaitu pada daerah reg gigi 45 dan garis patahan oblique pada reg gigi 567 .

Berdasarkan teori, jenis fraktur mandibula dapat diklassifikasikan menurut lokasi fraktur yaitu fr.dentoalveolar, fr.simfisis, fr.parasimfisis, fr.body mandibula, fr.angulus, fr.ramus, dan fr.condylus. Pada kasus ini didapatkan dua lokasi fraktur yaitu fr.dentoalveolar  pada reg gigi 45 dan pada reg gigi 567 , dimana fraktur yang muncul terbatas pada

tooth-

Home

Saved

Top Charts

Books

Audiobooks

Magazines

Documents

Sheet Music

(31)

LAPKAS FRAKTUR MANDIBULA 2

Uploaded by kurnia sari

laporan kasus faktur mandibula

Save  Embed RELATED TITLES 23 views 0   Share  Print

SCN 2 lapkas covr kulit lapkas

kulkel.docx lapkas anak

  Search

Upload Sign In Join

Adapun penatalaksanaan dari pasien ini adalah penanganan fraktur secara definitif. Penatalaksanaan definitif yaitu reduksi/reposisi fragmen fraktur (secara tertutup (close reduction) dan secara terbuka (open reduction). Dimana menurut teori, reposisi merupakan proses mengembalikkan fragmen yang fraktur ke posisi normalnya. Serta dilakukan perawatan secara fiksasi, yaitu ujung tulang yang fraktur konstan (tidak bergerak atau fixed) pada posisi yang tereduksi. Fiksasi bisa dilakukan secara indirect   yaitu dengan intermaxillary fixation (IMF) atau secaradirect , yaitu dengan sekrup ataubone plate.

Pada kasus ini perawatan yang digunakan reduksi tertutup kemudian dibantu dengan  Intermaxillary Fixation  (IMF), yaitu proses fiksasi yang dibantu dengan aplikasi kawat-kawat atau karet elastik antara rahang atas dan rahang bawah. Selain itu juga dilakukan Open Reduction Internal Fixation  (ORIF) dengan tujuan membantu keterbatasan fungsi selama penyembuhan terjadi. Fiksasi tersebut kemudian dipertahankan sekitar 2-3 minggu. Oleh karena itu, asupan nutrisi selama masa penyembuhan perlu diperhatikan.

Home

Saved

Top Charts

Books

Audiobooks

Magazines

Documents

Sheet Music

Gambar

Gambar 1. Foto Klinis tampilan AP, Lateral kanan, dan Lateral kiri
Gambar 2. Foto Klinis Intraoral
Gambar 3. Foto Panoramik
Gambar 4. Anatomi Mandibula
+7

Referensi

Dokumen terkait

Peraturan pencatatan efek no I-A tahun 2001, menunjukkan bahwa Bursa Efek Jakarta (BEJ) ingin meningkatkan pengawasan terhadap pengelolaan perusahaan sehingga dapat

Pada fitur epidemiologi antara pasien dengan infeksi akut telah ditemukan menunjukkan peningkatan penyakit hati aktif, berkembang dalam 60% -70% dari orang yang

Καί είς τάς τρεις ταύτας πε­ ρι yραφάς όφειλομένας είς τήν γραφίδα προσώπων, περί της ήθικης καl διανοητικης άρτιότη­ τος των

Tabel 5.8 memperlihatkan bahwa nilai probabilitas signifikansi atau p value-nya adalah 0.001 atau lebih kecil dari 0.05 atau 5% dan koefisien regresi-nya

adalah suatu cara istinbath hukum yang digunakan ulama atau intelektual NU dalam Lajnah Bahtsul Masail dengan mempelajari masalah yang dihadapi kemudian mencari

Hasil penelitian menunjukkan lanjut usia di wlayah kerja Puskesmas Batu Aji Kota Batam setelah dilakukan terapi relaksasi otot progresif paling banyak mengalami insomnia ringan

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya menyetujui untuk memberikan kepada Universitas Sriwijaya ―hak bebas royalti non-ekslusif‖ (non-exclusively royalty-freeright)

Berdasarkan indeks keragaman (H’) yang dihubungkan dengan kualitas perairan, kualitas air pada danau sekitar Muara Sungai Jembatan Dua, muara Sungai Koyabo