• Tidak ada hasil yang ditemukan

Persediaan Masuk Aplikasi Persediaan BMN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Persediaan Masuk Aplikasi Persediaan BMN"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

Persediaan Masuk

Aplikasi Persediaan BMN

Menu Persediaan Masuk, terdiri dari Saldo Awal, Pembelian, Transfer Masuk, Hibah Masuk, Rampasan dan Perolehan Lainnya sebagaimana nampak dalam aplikasi pada gambar berikut ini.

a. Saldo Awal

Digunakan untuk mencatat/menginput persediaan yang diperoleh sebelum tahun anggaran berjalan bisa berasal dari pembelian, transfer masuk, hibah masuk, rampasan atau perolehan lainnya yang belum pernah dicatat dalam aplikasi persediaan.

b. Pembelian

Digunakan untuk mencatat/menginput persediaan yang diperoleh dari pembelian persediaan pada tahun anggaran berjalan.

(2)

Modul Aplikasi Persediaan 51 c. Transfer Masuk

Digunakan untuk mencatat/menginput persediaan yang diperoleh dari satker lain dalam lingkungan pemerintah pusat pada tahun anggaran berjalan. d. Hibah Masuk

Digunakan untuk mencatat/menginput persediaan yang diperoleh dari entitas lain di luar pemerintah pusat yang diberikan sebagai hibah kepada pemerintah pusat pada tahun anggaran berjalan, bisa berasal dari lembaga keagamaan, lembaga sosial atau lembaga kemasyarakatan lainnya dan pemerintah daerah.

e. Rampasan

Digunakan untuk mencatat/menginput persediaan yang diperoleh dari rampasan yang ditetapkan oleh peraturan perundang-undangan menjadi aset negara.

f. Perolehan Lainnya

Digunakan untuk mencatat/menginput persediaan yang diperoleh UAKPB atau UAPKPB pada tahun anggaran berjalan yang tidak dapat dikategorikan sebagai transaksi pada menu Saldo Awal, Pembelian, Transfer Masuk, Hibah Masuk dan Rampasan.

Bagaimana penggunaan masing-masing Menu Persediaan Masuk akan diberikan contoh transaksi dan cara inputnya di aplikasi persediaan sebagai berikut:

1. Saldo Awal

Transaksi Saldo Awal

Pada tanggal 2 Januari 2011 dilakukan pembukuan atas persediaan dari hasil opname fisik di gudang persediaan dengan Berita Acara Nomor: 001/BA/2010 tanggal 31 Desember 2010, diketahui terdapat beberapa persediaan yang belum diinput dalam aplikasi, sebagai berikut:

No. Barang Persediaan Jumlah unit Harga per Unit (Rp) 1. 2. 3. 4. 5. Kertas HVS A4

Stapler HD-50 merk Joyco Isi Staples besar

Ordner merk Gungyu Map Kertas 20 rim 10 buah 15 kotak 5 buah 12 buah 32.000 21.000 3.000 17.500 2.500 Langkah-langkah untuk mencatat transaksi dalam aplikasi persediaan adalah sebagai berikut:

(3)

52 Modul Aplikasi Persediaan

a. Klik menu Transaksi, kemudian klik Persediaan Masuk, kemudian klik Saldo Awal. Transaksi Persediaan Masuk Saldo Awal

Maka akan muncul tampilan sebagai berikut:

b. Kemudian klik icon , dilanjutkan dengan menginput persediaan dalam Register Transaksi Harian ( RTH) Saldo Awal, setelah memastikan seluruh barang persediaan yang akan diinput dalam transaksi sudah ada dalam Daftar Kode Barang Persediaan yang diisi terlebih dahulu melalui menu ReferensiTabel Barang, dengan urutan pengisian di RTH Saldo Awal sebagai berikut:

4) Isi Kode Persediaan, dengan cara klik icon , kemudian pilih persediaan yang akan diinput, seperti tampilan berikut ini:

(4)

Modul Aplikasi Persediaan 53 Selanjutnya, Kode Persediaan akan terisi sebagai berikut:

Kemudian Jumlah masuk diisi dengan jumlah kertas HVS A4 yaitu 20, Harga Beli Satuan diisi 32.000. Kolom ‘keterangan’ diisi dengan hal-hal yang ingin dijelaskan oleh operator terkait dengan persediaan. Misal:

(5)

54 Modul Aplikasi Persediaan

Selanjutnya tampilan aplikasi akan nampak sebagai berikut:

Setelah klik ‘Tambah brg’ cara pengisian barang ke dua dan seterusnya mengikuti prosedur yang sama yaitu kembali lagi ke prosedur nomor 4).

c. Setelah seluruh persediaan diinput kemudian klik “Selesai”, maka RTH Saldo Awal akan nampak sebagai berikut:

Untuk dapat melihat isi dari Register Transaksi harian dapat dilakukan dalam tampilan di atas dengan klik kemudian pilih periode tanggal buku (Januari) kemudian Cetak, maka akan tampak Register Transaksi Harian Persediaan Masuk (Saldo Awal) sebagai berikut:

(6)

Modul Aplikasi Persediaan 55 2. Pembelian

Transaksi Pembelian

Pada tanggal 20 Januari 2011, dibukukan persediaan hasil pembelian berdasarkan dokumen berupa SPM nomor 00001 dan SP2D nomor 123405X tanggal 19 Januari 2011, sebagai berikut:

No. Barang Persediaan Jumlah unit Harga per Unit (Rp) 1. 2. 3. 4. 5. 6. Kertas HVS Kwarto Kertas HVS F4

Toner Printer HP Laserjet Ballpoint Standard Tecno Pensil Staedtler Mars 2B Spidol Whiteboard Artline 500

10 rim 15 rim 5 buah 10 box 10 box 30 buah 31.500 35.000 700.000 25.000 20.000 7.500

Langkah-langkah untuk mencatat transaksi dalam aplikasi persediaan adalah sebagai berikut:

a. Klik menu Transaksi, kemudian klik Persediaan Masuk, kemudian klik Pembelian. Transaksi Persediaan Masuk Pembelian

Maka akan muncul tampilan sebagai berikut:

b. Kemudian klik icon , dilanjutkan dengan menginput persediaan dalam Register Transaksi Harian (RTH) Pembelian, setelah memastikan seluruh barang persediaan yang akan diinput dalam transaksi sudah ada dalam Daftar Kode Barang Persediaan yang diisi terlebih dahulu melalui menu ReferensiTabel Barang, dengan urutan pengisian di RTH Pembelian sebagai berikut:

1) Isi nomor dokumen bukti berupa SP2D nomor 123405X dan tanggal dokumen bukti 19 Januari 2011 pada kolom masing-masing.

(7)

56 Modul Aplikasi Persediaan

2) Isi tanggal pembukuan dengan 20 Januari 2011 Aplikasi akan memperlihatkan tampilan sebagai berikut:

3) Isi Kode Persediaan, dengan cara klik icon , kemudian pilih persediaan yang akan diinput dalam Pembelian, seperti yang dilakukan pada transaksi saldo awal pada point 4) di atas, kemudian setelah selesai pengisian satu barang klik icon selanjutnya untuk barang persediaan kedua, ketiga dan seterusnya diinput dengan sebelumnya klik icon . Setelah seluruh barang yang ada dalam dokumen berupa faktur yang terdapat dalam SP2D nomor 123405X tanggal 19 Januari 2011 diinput maka pada Register Transaksi Harian Pembelian akan nampak seperti tampilan berikut ini:

Keterangan merk barang persediaan bisa diisikan pada kolom ‘Keterangan’ c. Setelah itu klik ‘Selesai’ dan dapat dilanjutkan dengan mencetak Register

(8)

Modul Aplikasi Persediaan 57 dengan cetak RTH Saldo Awal di atas atau dengan pilih periode Tahun 2011. RTH Pembelian nampak seperti tampilan berikut ini.

3. Transfer Masuk

Transaksi Transfer Masuk

Pada tanggal 2 Februari 2011, diterima barang persediaan dari kantor pusat (satker) dalam lingkungan Badan Meteorologi dan Geofisika berupa suku cadang alat pemantauan kualitas udara untuk Balai Besar Wilayah II Ciputat dengan bukti berupa Berita Acara Serah Terima Barang nomor 002/TK/2011 tanggal 2 Februari 2011, sebagai berikut:

No. Barang Persediaan Jumlah unit Harga per Unit (Rp) 1.

2. 3.

Suku cadang aerosol sampler Suku cadang passive sampler Suku cadang ozone analyzer

5 buah 5 buah 2 buah 200.000 135.000 300.000 Langkah-langkah untuk mencatat transaksi dalam aplikasi persediaan adalah sebagai berikut:

a. Klik menu Transaksi, kemudian klik Persediaan Masuk, kemudian klik Pembelian. Transaksi Persediaan Masuk Transfer Masuk

(9)

58 Modul Aplikasi Persediaan

b. Kemudian klik icon , dilanjutkan dengan menginput persediaan dalam Register Transaksi Harian (RTH) Transfer Masuk, setelah memastikan seluruh barang persediaan yang akan diinput dalam transaksi sudah ada dalam Daftar Kode Barang Persediaan yang diisi terlebih dahulu melalui menu ReferensiTabel Barang, dengan urutan pengisian di RTH Transfer masuk sebagai berikut:

1) Isi nomor dokumen bukti berupa Berita Acara Serah Terima Barang nomor 002/TK/2011 tanggal 2 Februari 2011 pada kolom masing-masing.

2) Isi tanggal pembukuan dengan 2 Februari 2011

3) Isi Kode Organisasi Pengirim, jika diketahui, atau nama organisasi pengirim saja apabila tidak diketahui kodenya.

4) Isi Kode Persediaan, dengan cara klik icon , kemudian pilih persediaan yang akan diinput dalam Transfer Masuk sama dengan yang dilakukan pada transaksi saldo awal pada point 4), kemudian klik icon selanjutnya untuk barang persediaan kedua, ketiga dan seterusnya diinput dengan sebelumnya klik icon , yang setelah seluruh barang dalam dokumen BAST nomor 002/TK/2011 tanggal 2 Januari 2011 diinput akan nampak seperti tampilan berikut ini:

(10)

Modul Aplikasi Persediaan 59 c. Kemudian klik ‘Selesai’ dan selanjutnya untuk mengetahui tampilan isi RTH

Transfer Masuk dapat dicetak dengan tampilan sebagai berikut:

4. Hibah Masuk, Rampasan dan Perolehan Lainnya

Perolehan persediaan dimasukkan sebagai Hibah Masuk, apabila UAKPB menerima persediaan dari entitas di luar Pemerintah Pusat, seperti organisasi masyarakat, pemerintah daerah maupun pemerintah luar negeri. Untuk mencatat transaksi ini, menu yang dipilih adalah Transaksi Persediaan Masuk Hibah

Masuk. Adapun langkah-langkahnya sama dengan langkah-langkah pada Saldo

Awal, Pembelian dan Transfer Masuk. Untuk itu, penulis tidak memberikan ilustrasi dalam modul ini. Peserta diharapkan mencoba sendiri, apabila ada masalah dapat ditanyakan langsung kepada pengajar/instruktur di kelas.

Sedangkan persediaan dimasukkan sebagai Rampasan, apabila UAKPB menerima persediaan dari rampasan sebagai pelaksanaan wewenang negara. Untuk mencatat transaksi ini, menu yang dipilih adalah Transaksi Persediaan

MasukRampasan. Adapun langkahnya sama dengan

langkah-langkah pada Saldo Awal, Pembelian dan Transfer Masuk. Untuk itu, penulis tidak memberikan ilustrasi dalam modul ini. Peserta diharapkan mencoba sendiri, apabila ada masalah dapat ditanyakan langsung kepada pengajar/instruktur di kelas.

Untuk Menu Perolehan Lainnya, digunakan apabila UAKPB menerima persediaan yang tidak dapat dikategorikan sebagai transaksi Saldo Awal, Pembelian, Transfer Masuk, Hibah Masuk maupun Rampasan. Adapun langkah-langkahnya sama dengan langkah-langkah pada Saldo Awal, Pembelian dan Transfer Masuk. Untuk itu, penulis tidak memberikan ilustrasi dalam modul ini. Peserta diharapkan mencoba sendiri, apabila ada masalah dapat ditanyakan langsung kepada pengajar/instruktur di kelas.

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan (Gambar 9) mengenai towing (upaya penagkapan) yang digunakan nelayan Juata Laut adalah durasi towing 4-5 jam dengan prosentase 53% (5 jam) dan nilai prosentase

Validasi dilakukan dengan memasukkan citra non-latih yang sudah diketahui kelas dan grade mutu ke dalam alat. Validasi dilakukan kedalam dua bagian, validasi untuk prediksi

Prinsip syariah sendiri merupakan aturan perjanjian berdasarkan hokum islam antara bank dan pihak lain untuk menyimpan dana maupun pembiayaan kegiatan usaha,

dituangkan dalam satu program latihan dapat meningkatkan kemampuan fisik tertentu secara nyata (Sharkey, 2011). Berdasarkan hasil tes kondisi fisik yang dilakukan pada atlet

Pendidikannya dimulai dari keluarganya sendiri, “orang tuanya memiliki peran penting dalam membentuk karakter Hasan Maksum, selain mendapatkan pendidikan formal di

Selain itu keberhasilan pelakasanaan program khususnya dan gerakan Muhammadiyah pada umumnya juga dipengaruhi atau ditentukan oleh sikap integratif atau menyatu

Suami harus yang paling awal dalam kebaikan, sehingga tertutup kemungkinan bagi istri untuk melakukan pembangkangan ( nusyuz ). Lebih baik jika setiap hari

Menurut FI edisi IV krim adalah bentuk sediaan setengah padat mengandung satu atau lebih bahan obat terlarut atau terdispersi dalam bahan dasar yang sesuai. Secara tradisional