• Tidak ada hasil yang ditemukan

Divisi ini memproduksi beragam pilihan makanan khusus dengan kandungan nutrisi seimbang yang memenuhi standar keamanan pangan internasional tertinggi dalam berbagai pilihan harga. Produk-produknya meliputi bubur bayi; makanan ringan bayi (rice puffs, crunchies, biskuit, dan puding), mi dan pasta untuk bayi dan balita;

cereal-based snack untuk anak-anak; cereal powdered drinks untuk seluruh keluarga; serta produk susu bagi ibu hamil dan menyusui. Produk-produk ini dipasarkan dengan berbagai merek seperti Promina, SUN, Govit, GoWell dan SUN Ibu dengan target konsumen dari berbagai segmen pasar.

Minuman

Divisi Minuman dijalankan oleh PT Anugerah Indofood Barokah Makmur, anak perusahaan ICBP.

Divisi ini memproduksi beragam produk minuman, termasuk minuman teh siap minum, AMDK dan minuman rasa buah yang dipasarkan dengan merek Ichi Ocha, Club dan Fruitamin.

Ke enam divisi ini didukung oleh Divisi Kemasan, yang memproduksi kemasan fleksibel dan kemasan karton untuk Grup Indofood serta para pelanggan pihak ketiga.

Divisi Kemasan memegang peranan penting dalam konsep Total Food Solutions Indofood, karena kemasan makanan menjamin kualitas dan keamanan produk-produk Indofood di sepanjang rantai pasokan termasuk saat pendistribusian ke konsumen baik di dalam maupun luar negeri.

In achieving the resilient results, the CBP Group focused on organic growth strategies with its priority on product portfolio optimization. Throughout the year, targeted marketing campaigns were executed to elevate brand awareness, improve mindshare and connect with diverse consumer segments. Distribution efforts were widened and deepened, while the utilization of sales channels was maximized to ensure greater availability of products.

As a result, ICBP was able to maintain its position as one of Indonesia’s leading FMCG players. All its business divisions delivered sales growth in 2022.

The Noodles Division registered improved sales across its product categories and regions. Despite the incremental adjustments to selling prices due to rising commodity costs since 2021, sales volumes continued to grow, testifying to the brand equity and pricing power.

All in all, the Division’s total sales value grew by 16% to Rp47.48 trillion in 2022. EBIT margin remained healthy at 22.9% despite the year-on-year decline.

To ensure its brands and products remained relevant to prevailing trends and tastes, the Division developed targeted marketing communications programs and invested in product innovation. New launches included Indomie Fried Noodles Ayam Pop, featuring a popular cuisine from West Sumatra; Indomie Soto Banjar Limau Kuit, unveiled nationwide for the first time;

and Indomie Hype Abis Kebab Rendang, featuring fusion Turkish and West Sumatran flavors. For health- conscious consumers, Supermi Nutrimi Fried Noodles flavor, featuring air-dried noodles made from broccoli and delicious mushroom broth, without added MSG, preservatives and artificial coloring, was introduced.

For lovers of spicy flavors, there was Pop Mie Hot Soup Noodles with crunchy fried dumpling toppings.

The launches were supported by TV commercials (TVCs) and social media engagements themed to appeal to various audiences. For example, to resonate with youths returning home for Lebaran, we promoted the convenience of breaking fast anywhere with Pop Mie cup noodles. We also developed digital ads targeted at mothers to showcase Sarimi Gelas mug noodles as a tasty, filling and convenient snack for children. Overseas, a Cambodian TVC demonstrating the best techniques for preparing Indomie Fried Noodles, and brand activations in Saudi Arabia capitalizing on the World Cup event, were among the highlights.

Dalam meraih pencapaian ini, Grup CBP fokus

mengembangkan kegiatan usahanya secara organik dengan prioritas pada optimalisasi portofolio produk. Sepanjang tahun 2022, berbagai kampanye pemasaran yang terarah telah dilaksanakan dalam rangka meningkatkan brand awareness dan mindshare, serta menjalin hubungan dengan berbagai segmen konsumen. Jangkauan distribusi telah diperluas dan diperdalam, dan channel penjualan juga dimaksimalkan untuk memastikan ketersediaan produk yang lebih baik. Oleh karenanya, ICBP dapat mempertahankan posisinya sebagai salah satu pemain FMCG terkemuka di Indonesia. Seluruh segmen usaha berhasil meraih pertumbuhan penjualan di tahun 2022.

Divisi Mi Instan mencatatkan peningkatan penjualan di seluruh kategori produk dan kawasan. Walaupun terjadi penyesuaian pada harga jual akibat meningkatnya harga komoditas sejak tahun 2021, namun volume penjualan tetap tumbuh, membuktikan kekuatan brand equity dan pricing power kami. Secara keseluruhan, total nilai penjualan Divisi Mi Instan tumbuh 16% mencapai Rp47,48 triliun di tahun 2022. Marjin EBIT tetap sehat di kisaran 22,9%

meskipun lebih rendah dibandingkan tahun sebelumnya.

Guna memastikan relevansi merek dan produk terhadap pergeseran tren dan preferensi rasa, Divisi Mi Instan mengembangkan berbagai program komunikasi pemasaran yang terarah serta terus melakukan inovasi produk. Peluncuran produk-produk baru meliputi Indomie Mi Goreng Ayam Pop, yang merupakan hidangan populer dari Sumatera Barat; Indomie Soto Banjar Limau Kuit, yang kini diluncurkan secara nasional; serta Indomie Hype Abis Kebab Rendang, yang menawarkan perpaduan rasa makanan khas dari Turki dan Sumatera Barat. Untuk para konsumen yang memilih makanan lebih sehat, kami meluncurkan Supermi Nutrimi rasa Mi Goreng, yang menghadirkan produk mi yang dikeringkan dengan teknologi air-dried serta terbuat dari brokoli dan kaldu jamur yang lezat tanpa tambahan MSG, bahan pengawet dan pewarna buatan. Bagi penggemar hidangan pedas, tersedia Pop Mie Pedes Dower Pangsit Jontor yang dilengkapi dengan topping pangsit goreng yang renyah.

Peluncuran produk-produk baru ini didukung dengan berbagai kampanye iklan TV dan media sosial dengan tema yang menarik bagi target konsumen yang beragam.

Sebagai contoh, kami menunjukkan kenyamanan berbuka puasa di mana pun dengan Pop Mie, yang sesuai bagi kaum muda yang melakukan perjalanan mudik saat menyambut Lebaran. Kami juga menghadirkan berbagai iklan digital yang ditujukan bagi ibu-ibu untuk menawarkan Sarimi Gelas sebagai makanan ringan yang lezat, mengenyangkan dan praktis bagi anak-anak. Di luar negeri, iklan TV di Kamboja menampilkan cara memasak Indomie Mi Goreng dengan benar untuk hasil yang terbaik, sedangkan aktivasi merek di Arab Saudi memanfaatkan penyelenggaraan Piala Dunia.

PT INDOFOOD SUKSES MAKMUR Tbk      2022      Annual R

Notably, 2022 marked the 50th year of the Indomie brand.

Year-round campaigns and activities were held to celebrate its heritage with fans in Indonesia and abroad.

These included the special "50 years of Indomie" logo for domestic and export products, a docutainment video tracing Indomie’s journey to becoming an iconic and international brand, and an eclectic array of Indomie- inspired merchandize designed in collaboration with local and international brands — just to name a few.

Other celebratory events in Indonesia included a singing contest, a music concert and a cycling event;

while overseas supporters shared their favorite Indomie moments through a digital storytelling competition in Vietnam, a poetry challenge in Australia, a garnishing challenge in Hong Kong, and a Halloween-themed recipe competition in the Philippines, among others.

According to Kantar Brand Footprint 2022, Indomie has remained one of the "Top Three Most Chosen Food Brands in the World" for the seventh consecutive year, while maintaining its position as the "Most Chosen Brand in Indonesia". Indomie was also the top-ranked brand in YouGov’s 2022 "Best Brand Rankings for Indonesia".

Di tahun 2022, Indomie merayakan ulang tahun yang ke-50 dimana berbagai kampanye dan aktivitas diselenggarakan di sepanjang tahun untuk memperingati warisannya bersama para penggemar di Indonesia dan di luar Indonesia. Aktivitas diantaranya meliputi logo spesial "50 tahun Indomie" untuk seluruh produk domestik dan ekspor, video dokumentasi yang menelusuri perjalanan Indomie menjadi merek yang ikonik dan internasional, serta berbagai merchandize yang terinspirasi oleh Indomie yang bekerja sama dengan berbagai merek lokal dan internasional. Kegiatan lain yang dijalankan di Indonesia meliputi lomba menyanyi, konser musik dan acara bersepeda; sedangkan para penggemar kami di luar Indonesia dapat membagikan kenangan favorit bersama Indomie melalui kompetisi mendongeng secara digital di Vietnam, lomba puisi di Australia, kompetisi membuat hidangan Indomie yang dihias dengan indah di Hong Kong, serta lomba resep dengan membuat kreasi hidangan bertemakan Halloween di Filipina.

Menurut Kantar Brand Footprint 2022, Indomie kembali menjadi sebagai salah satu dari "Top Three Most Chosen Food Brands in the World" selama tujuh tahun berturut-turut, serta mempertahankan posisinya sebagai "Most Chosen Brand in Indonesia". Indomie juga terpilih sebagai "Best Brand Rankings for Indonesia" dari YouGov 2022.

OFOOD SUKSES MAKMUR Tbk      2022      Laporan Tahunan

To drive continued success, distribution efforts were strengthened by elevating the availability and visibility by focusing on variants preferred by consumers in each target market. In-store promotions and product samplings were held to boost awareness and drive consumption. In terms of manufacturing excellence, productivity and efficiency initiatives were aimed at improving sustainability and business competitiveness.

Investments in automation were focused on reducing downtime and waste, as well as increasing speeds and capacity levels. Renewable energy use was also increased, and the Division’s achievement was recognized through several green awards.

The Dairy Division remained one of Indonesia’s leading dairy producers, upholding its position among Kantar’s

"Most Chosen Dairy Brands in Indonesia". With the return to normalcy bolstering stronger demand for dairy products whilst inflationary pressures due to higher commodity prices prompted market growth to slow down in the latter half of 2022, the Division’s total sales value increased by 3% to Rp9.44 trillion, driven mainly by higher ASP. EBIT margin of 7.1% has narrowed due to higher raw material prices.

The Division maintained its position as one of Indonesia’s key dairy players by expanding distribution, optimizing product availability, strengthening brand relevance and

Dalam mendukung keberhasilan yang berkelanjutan, upaya distribusi terus dikembangkan dengan meningkatkan ketersediaan dan visibilitas produk yang terfokus pada varian- varian yang digemari konsumen di masing-masing target pasar. Promosi dan product sampling di outlet ritel dilakukan untuk meningkatkan awareness dan mendorong konsumsi.

Dalam hal keunggulan operasional di bidang produksi, berbagai inisiatif produktivitas dan efisiensi dilakukan untuk meningkatkan keberlanjutan dan daya saing usaha. Investasi pada otomatisasi difokuskan untuk menurunkan downtime dan limbah, serta meningkatkan kecepatan dan kapasitas.

Penggunaan energi terbarukan juga terus ditingkatkan, dan Divisi ini berhasil meraih beberapa penghargaan atas upayanya di bidang pelestarian lingkungan.

Divisi Dairy tetap menjadi salah satu produsen dairy terkemuka di Indonesia, serta mereknya tetap sebagai salah satu "Most Chosen Dairy Brands in Indonesia" menurut Kantar. Seiring dengan situasi yang kembali berangsur normal telah mendorong tingkat permintaan untuk produk dairy meskipun pertumbuhannya melambat di paruh kedua tahun 2022 karena tekanan inflasi akibat kenaikan harga komoditas, total nilai penjualan Divisi ini meningkat 3% mencapai Rp9,44 triliun yang terutama didukung oleh harga jual yang lebih tinggi. Marjin EBIT turun menjadi 7,1% karena meningkatnya harga bahan baku.

Divisi Dairy mampu mempertahankan posisinya sebagai salah satu pemain utama di industri dairy di Indonesia dengan terus memperluas distribusi, mengoptimalkan ketersediaan produk, memperkuat relevansi merek dan

PT INDOFOOD SUKSES MAKMUR Tbk      2022      Annual R

engaging with its target market, as well as implementing push and pull strategies to increase market penetration.

Brand campaigns were conceptualized to showcase the versatility of SCC products in different culinary applications. This was supplemented by bundled promotions, loyalty programs and product innovation.

New flavors and formats included Indomilk SCC Swiss Choco flavor in pouch packaging and Cap Enaak products in resealable pouches. Improvements were also made to the flavor of our milk products to satisfy consumer demands for richer tastes, textures and aromas.

In addition, we introduced a healthier Indomilk UHT Kids containing 25% less sugar which bore the "Healthier Choice" logo on its packaging, alongside Indomilk UHT Milk in Korean Banana, Italian Coffee Latte and Belgium Chocolate flavors, all of which saw good market reception. The Indomilk UHT Milk Korean series in Seoul Banana, Korean Strawberry, Busan Vanilla and Jeju Chocolate flavors were relaunched to satisfy the growing community of K-culture enthusiasts in Indonesia. The all- new Indomilk Sterilized Milk in can format provided milk lovers with a pleasant and comforting taste coupled with a light and non-sticky texture in the throat.

Apart from the TVCs and digital campaigns to amplify these activities, product visibility was heightened by embellishing shelf displays, increasing availability at high-traffic outlets and increasing distribution coverage of foodservices outlets as well as maintaining Indomilk’s e-commerce presence. To support production operations, a new robotic warehouse system was installed, allowing for better accuracy and higher work efficiency.

The Snack Foods Division maintained its leading position in the modern snacks category, thriving on the momentum generated from higher snack consumption since the pandemic. The Division’s total sales value grew by 17% to Rp3.97 trillion for the year, driven by higher volumes in most categories. However, the EBIT margin narrowed to 7.9% due mainly to higher raw material costs.

During the year, we grew our product categories and integrated some new brands into the market.

Comprehensive strategies were implemented to elevate distribution activities, bolster brand equity and sales and marketing efforts, and drive operational excellence.

interaksi dengan target konsumen, serta menerapkan strategi push and pull untuk meningkatkan penetrasi pasar.

Kampanye merek hadir dengan konsep yang menunjukkan beragam kegunaan produk SCC dalam membuat produk kuliner yang berbeda-beda. Hal ini juga dilengkapi dengan bundled promotions, program loyalitas konsumen dan inovasi produk. Pilihan rasa dan format baru meliputi Indomilk SCC rasa Swiss Choco dalam kemasan pouch dan produk Cap Enaak dalam kemasan resealable pouch. Upaya penyempurnaan juga dilakukan untuk cita rasa produk susu kami guna memenuhi selera konsumen akan susu dengan rasa, tekstur dan aroma yang lebih kuat.

Selain itu, kami meluncurkan varian produk Indomilk UHT Kids yang lebih sehat dengan kandungan gula 25%

lebih rendah dan disertai logo "Pilihan Lebih Sehat"

pada kemasannya, serta produk Indomilk Susu UHT dalam pilihan rasa Korean Banana, Italian Coffee Latte dan Belgium Chocolate, dimana seluruhnya berhasil memperoleh tanggapan positif di pasar. Kami juga meluncurkan kembali Indomilk Susu UHT seri Korea dengan pilihan rasa Seoul Banana, Korean Strawberry, Busan Vanilla dan Jeju Chocolate untuk memuaskan komunitas penggemar budaya Korea yang terus

berkembang di Indonesia. Indomilk Susu Steril dalam format kemasan kaleng yang baru hadir untuk para penggemar produk susu dengan menawarkan rasa yang tidak enek dengan tekstur ringan dan tidak lengket di tenggorokan.

Selain iklan TV dan kampanye digital untuk mendukung berbagai kegiatan yang dilakukan, visibilitas produk juga ditingkatkan dengan mempercantik tampilan produk di rak outlet ritel, meningkatkan ketersediaan produk di outlet- outlet yang ramai dikunjungi, meningkatkan jangkauan distribusi di outlet foodservice, serta terus mempertahankan kehadiran Indomilk di platform e-commerce. Guna mendukung kegiatan operasional produksi, sistem pergudangan robotik yang baru telah selesai terpasang, untuk meningkatkan akurasi dan efisiensi kerja.

Divisi Makanan Ringan mempertahankan posisi kepemimpinannya di kategori makanan ringan modern, seiring meningkatnya konsumsi makanan ringan sejak masa pandemi. Total nilai penjualan tumbuh 17%

mencapai Rp3,97 triliun di tahun 2022, didorong oleh kenaikan volume penjualan di hampir seluruh kategori produk. Namun demikian, marjin EBIT turun menjadi 7,9%, terutama karena kenaikan harga bahan baku.

Di sepanjang tahun 2022, kami terus mengembangkan kategori produk dan mengintegrasikan merek-merek baru kami di pasar. Strategi yang komprehensif telah diimplementasikan guna meningkatkan distribusi, brand equity, kegiatan penjualan dan pemasaran, serta keunggulan operasional. Kami juga meluncurkan

OFOOD SUKSES MAKMUR Tbk      2022      Laporan Tahunan

berbagai varian rasa baru dan menawarkan produk dengan ukuran kemasan personal dan keluarga guna memenuhi kebutuhan konsumen yang berbeda-beda.

Program bundling dalam promosi dan penawaran, serta layanan antar gratis bagi para konsumen online yang kami jalankan berhasil mendorong penjualan.

Agar dapat terhubung dengan target konsumen Chitato yang lebih muda secara baik, kami menjalankan kampanye video animasi dalam mempromosikan Chitato dengan varian rasa Ayam Bumbu, Mi Goreng dan Sapi Panggang. Iklan-iklan TV baru juga diproduksi untuk mempromosikan Qtela keripik tempe rasa Cabai Rawit dan keripik singkong varian rasa pedas yaitu Balado dan Ayam Geprek, serta makanan ringan Chiki yang menampilkan berbagai bentuk dan tekstur. Merek keripik tortila Maxicorn hadir sebagai sponsor utama Indonesia selama Piala Dunia Qatar. Guna memperkuat brand equity dan consumer relevance, kami meluncurkan beberapa produk baru seperti varian Chitato "Chijeu"

(Keju) yang terinspirasi dari budaya Korea, keripik singkong Qtela rasa Ayam Lada Hitam, serta desain kemasan edisi terbatas Jetz yang menghadirkan cerita komik pendek dengan karakter yang populer.

Untuk menjamin ketepatan waktu pasokan bahan baku makanan ringan seperti kentang, Divisi ini terus menjalin kerjasama yang erat dengan para petani lokal.

Selain itu, upaya peningkatan produktivitas dan efisiensi terus berlanjut untuk meningkatkan daya saing terutama di tengah kondisi dimana berbagai biaya mengalami kenaikan.

Divisi Penyedap Makanan berhasil meningkatkan pangsa pasarnya di sebagian besar kategori produk, serta mencatatkan kenaikan total nilai penjualan sebesar 18% menjadi Rp3,36 triliun, terutama dikontribusikan oleh meningkatnya penjualan produk kuliner, yang didorong oleh kenaikan volume penjualan dan harga jual rata-rata. EBIT meningkat dan marjin EBIT yang sehat dipertahankan di kisaran 11,8%.

Keberhasilan Divisi Penyedap Makanan didukung oleh peningkatan brand equity dan product awareness, kampanye pemasaran yang kreatif dalam menghadirkan cara menikmati kelezatan berbagai hidangan dengan produk kami, serta peningkatan distribusi. Di tahun 2022, kami menggabungkan merek Bumbu Instan Indofood dengan merek Indofood Racik. Upaya ini berhasil memperkuat posisi Indofood Racik sebagai pemimpin pasar di kategori recipe mixes, dengan memiliki lebih dari 15 varian rasa baik dalam format bubuk dan paste.

We also launched new flavor variants and introduced our snacks in individual and family-sized formats to cater to varying needs. Bundled promotions and offers, coupled with free delivery services for online customers, drove higher sales.

To connect with younger Chitato consumers, we ran an animated video campaign for Chitato’s Spice Chicken, Fried Noodles and Beef Barbeque flavor variants.

New TVCs were produced to promote Qtela’s tempe chips in Chili flavor, cassava chips in spicy Balado and Ayam Geprek flavors, as well as Chiki’s snacks to accentuate the different shapes and textures. The Maxicorn brand of tortilla chips gained impactful mileage as the main Indonesian sponsor during the Qatar World Cup. To strengthen brand equity and consumer relevance, we launched several new products such as the Korean-inspired Chitato "Chijeu" (Cheese) variant, limited-edition Chitato Lite Truffle, Qtela cassava chips in Black Pepper Chicken flavor, as well as limited-edition packaging design of Jetz featuring comic strips of beloved cartoon characters.

To ensure the timely supply of snack ingredients like potatoes, the Division continued with its partnership arrangements with local farmers. This was in addition to the ongoing productivity and efficiency improvements to bolster competitiveness amid a rising-cost environment.

The Food Seasonings Division increased its market share in most of the product categories, recording a 18%

increase in total sales value to Rp3.36 trillion due mainly to improved sales of culinary products, supported by higher volumes and ASP. The EBIT has increased as a result of strong sales performance, while the EBIT margin was maintained at a healthy level of 11.8%.

The Division’s success was attributed to improved brand equity and product awareness, creative marketing campaigns suggesting delicious ways to enjoy the culinary products, as well as heightened distribution activities.

During the year, the Indofood Instant Paste Seasonings were consolidated under the master brand of Indofood Racik.

This enhanced the market positioning of Indofood Racik as a leader in recipe mixes with over 15 flavors and options in power and paste format for food preparation. New variants

PT INDOFOOD SUKSES MAKMUR Tbk      2022      Annual R