73
2.9. CAPAIAN PEMBELAJARAN DASAR-DASAR TEKNIK KIMIA INDUSTRI
74
dipelajari. Penguasaan peserta didik terhadap mata pelajaran Dasar- Dasar Teknik Kimia Industri sangat penting karena mata pelajaran ini menjadi dasar bagi semua mata pelajaran kejuruan pada Program Keahlian Teknik Kimia Industri. Pada awal pembelajaran disampaikan pada peserta didik bahwa perkembangan teknologi kimia industri yang begitu pesat memegang peranan yang begitu penting di semua bidang industri. Peserta didik dikenalkan dengan industri dan dunia kerja yang berkaitan dengan Dasar-Dasar Teknik Kimia Industri dan isu-isu penting dalam bidang manufaktur dan rekayasa seperti optimasi otomasi dan pengendalian limbah. Peserta didik dikenalkan dengan jenis-jenis industri dan dunia kerja sebagai peluang untuk bekerja setelah lulus. Untuk menumbuhkan passion (renjana), vision (visi), imajinasi, dan kreativitas dapat dilaksanakan melalui, kegiatan pembelajaran berbasis projek sederhana, interaksi dengan alumni, guru tamu dari industri/praktisi bidang kimia industri untuk menumbuhkan minat dan motivasi siswa, kunjungan industri untuk mengenalkan dunia kerja yang sesungguhnya, dan pencarian informasi melalui media digital. Tahap internalisasi wawasan serta soft skills ini membutuhkan porsi dominan (sekitar 75%) dari waktu yang tersedia pada kelas X, sebelum mempelajari aspek hard skills yang lebih spesifik.
Mata pelajaran Dasar-Dasar Teknik Kimia Industri berkontribusi dalam membentuk peserta didik menjadi insan yang tidak hanya ahli pada bidang Teknik Kimia Industri, namun juga bernalar kritis, mandiri, kreatif, dan adaptif. Peserta didik juga diharapkan dapat menjadi insan yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia, bernalar kritis, mandiri, kreatif, bergotong royong dan peduli terhadap lingkungan.
B. Tujuan
Mata pelajaran Dasar-Dasar Teknik Kimia Industri bertujuan membekali peserta didik dengan dasar-dasar pengetahuan, keterampilan, dan sikap (hard skills dan soft skills) yang meliputi:
1. memahami proses bisnis secara menyeluruh bidang kimia industri;
75
2. memahami perkembangan teknologi di dunia kerja dan isu-isu global terkait dunia kimia industri;
3. memahami profesi dan kewirausahaan (job-profile dan technopreneurship), serta peluang usaha di bidang kimia industri;
4. memahami teknik dasar proses produksi pada bidang kimia industri;
5. memahami penerapan teknik kimia;
6. memahami penerapan dasar kimia;
7. memahami penerapan dasar mikrobiologi;
8. menerapkan Keselamatan dan Kesehatan Kerja serta Lingkungan Hidup (K3LH) di lingkungan kerjanya; dan
9. memahami teknik dasar pekerjaan laboratorium;
C. Karakteristik
Mata pelajaran Dasar-Dasar Teknik Kimia Industri memuat materi dasar yang dibutuhkan pada program keahlian Teknik Kimia Industri.
Selain itu peserta didik diberikan pemahaman tentang proses bisnis, perkembangan penerapan teknologi dan isu-isu global, entrepreneur profile, job profile, peluang usaha dan pekerjaan/profesi. Mata pelajaran Dasar-Dasar Teknik Kimia Industri terdiri atas elemen- elemen berikut ini.
Elemen Deskripsi
Proses bisnis secara menyeluruh bidang kimia industri
Meliputi proses bisnis bidang kimia industri secara menyeluruh, antara lain perancangan produk, Mata Rantai Pasok (Supply Chain), logistik, proses produksi pada industri kimia, perawatan peralatan produksi, dan pengelolaan sumber daya manusia dengan memperhatikan potensi dan kearifan lokal.
Perkembangan teknologi di dunia kerja dan isu-isu global terkait dunia kimia industri
Meliputi perkembangan proses produksi pada industri kimia, mulai dari teknologi konvensional sampai dengan teknologi modern, Industri 4.0, teknik digitalisasi di industri, Product Life Cycle, isu pemanasan global, Waste Control, perubahan iklim dan aspek-aspek ketenagakerjaan.
Profesi dan
kewirausahaan (job-profile dan technopreneurship), serta peluang usaha di bidang kimia industri
Profesi dan kewirausahaan (job-profile dan technopreneurship), serta peluang usaha di bidang kimia industri.
Teknik dasar proses produksi pada bidang kimia industri;
Meliputi praktik dasar yang terkait dengan seluruh proses produksi dan teknologi yang diaplikasikan di industri kimia antara lain
76
Elemen Deskripsi
praktik dasar kimia, praktik dasar mikrobiologi, praktik dasar pekerjaan laboratorium dan penerapan dasar industri 4.0 dalam lingkup teknik kimia industri.
Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Lingkungan Hidup (K3LH) dan budaya kerja industri
Meliputi penerapan K3LH dan budaya kerja industri, antara lain: praktik-praktik kerja yang aman, bahaya-bahaya di tempat kerja, prosedur-prosedur dalam keadaan darurat, dan penerapan budaya kerja industri (Ringkas, Rapi, Resik, Rawat, Rajin), termasuk K3LH pada pengendalian
pencemaran air, pengendalian pencemaran udara, pengelolaan limbah B3 dan non B3
dengan menggunakan material safety data sheet (MSDS) atau panduan lain yang sesuai serta etika kerja,
Dasar kimia Meliputi kimia organik dasar dan kimia anorganik dasar (larutan standar, reaksi kimia, stoikiometri, laju reaksi,
kesetimbangan kimia, sifat koligatif larutan, redoks, dan elektrokimia).
Dasar mikrobiologi Meliputi pengenalan mikrobiologi,
pengenalan media mikrobiologi, pembuatan media mikrobiologi, teknik sterilisasi, teknik isolasi dan inokulasi, dan perhitungan jumlah bakteri/kapang.
Teknik dasar pekerjaan laboratorium
Meliputi penggunaan peralatan dasar laboratorium dan analisis dasar laboratorium.
D. Capaian Pembelajaran
Pada akhir fase E (kelas X SMK), peserta didik akan mendapatkan gambaran mengenai program keahlian sehingga mampu menumbuhkan vision dan passion untuk merencanakan dan melaksanakan aktivitas belajar.
Elemen Capaian Pembelajaran
Proses bisnis secara menyeluruh bidang kimia industri
Pada akhir fase E, peserta didik mampu memahami proses bisnis bidang kimia industri secara menyeluruh, antara lain perancangan produk, Mata Rantai Pasok (Supply Chain), logistik, proses produksi pada industri kimia, perawatan peralatan produksi, dan pengelolaan sumber daya manusia dengan memperhatikan potensi dan kearifan lokal.
Perkembangan teknologi di dunia kerja dan isu-isu global terkait dunia kimia industri
Pada akhir fase E, peserta didik mampu memahami perkembangan proses produksi pada industri kimia, mulai dari teknologi konvensional sampai dengan teknologi modern, Industri 4.0, teknik digitalisasi di industri, Product Life Cycle, isu pemanasan
77
Elemen Capaian Pembelajaran
global, Waste Control, perubahan iklim dan aspek-aspek ketenagakerjaan.
Profesi dan
kewirausahaan (job-profile dan technopreneurship), serta peluang usaha di bidang kimia industri
Pada akhir fase E, peserta didik mampu memahami profesi dan kewirausahaan (job- profile dan technopreneurship), serta peluang usaha di bidang kimia industri, , untuk membangun vision dan passion, dengan melaksanakan pembelajaran berbasis proyek nyata sebagai simulasi proyek
kewirausahaan.
Teknik dasar proses produksi pada bidang kimia industri;
Pada akhir fase E, peserta didik mampu memahami teknik dasar proses industri kimia melalui pengenalan dan praktik singkat yang terkait dengan seluruh proses produksi dan teknologi yang diaplikasikan di industri kimia antara lain dasar teknik kimia, dasar mikrobiologi, dasar pekerjaan laboratorium dan penerapan industri 4.0 dalam lingkup teknik kimia industri.
Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Lingkungan Hidup (K3LH) dan budaya kerja industri
Pada akhir fase E, peserta didik mampu menerapkan K3LH dan budaya kerja industri, antara lain: praktik-praktik kerja yang aman, bahaya-bahaya di tempat kerja, prosedur-prosedur dalam keadaan darurat, dan penerapan budaya kerja industri (Ringkas, Rapi, Resik, Rawat, Rajin), termasuk K3LH pada pengendalian
pencemaran air, pengendalian pencemaran udara, pengelolaan limbah B3 dan non B3 dengan menggunakan material safety data sheet (MSDS) atau panduan lain yang sesuai serta etika kerja.
Dasar kimia Pada akhir fase E, peserta didik mampu memahami kimia organik dasar dan kimia anorganik dasar (larutan standar, reaksi kimia, stoikiometri, laju reaksi,
kesetimbangan kimia, sifat koligatif larutan, redoks, dan elektrokimia).
Dasar mikrobiologi Pada akhir fase E, peserta didik mampu memahami pengenalan mikrobiologi,
pengenalan media mikrobiologi, pembuatan media mikrobiologi, teknik sterilisasi, teknik isolasi dan inokulasi, dan perhitungan jumlah bakteri/kapang.
Teknik dasar pekerjaan laboratorium
Pada akhir fase E, peserta didik mampu memahami penggunaan peralatan dasar laboratorium dan analisis dasar
laboratorium.
78