• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pembahasan Hasil Penelitian

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

C. Pembahasan Hasil Penelitian

Sebelum melakukan kegiatan pembelajaran, terlebih dahulu sudah disusun pedoman kegiatan pembelajaran akuatik yaitu sekenario pembelajaran dengan upaya meningkatkan perkembangan sosial emosional anak usia dini melalui kegiatan pembelajaran akuatik di PAUD Al-Fathiyah kelompok B tahun pelajaran 2019/2020. Sekenario yang disusun sebagai langkah-langkah yang dilakukan guru dalam kegiatan pembelajaran.

Materi akuatik berisi tentang aktifitas-aktifitas di dalam air. Materi akuatik materi pelajaran pendidikan jasmani di dalam kurikulum 2013 yang masih tetap ada untuk diajarkan. Dunia anak-anak sangat erat sekali kaitannya dengan dunia pendidikan dan bermain. 60 Pembelajaran yang disampaikan melalui aktifitas bermain dapat memberikan nilai-nilai positif yaitu diantaranya: siswa lebih termotivasi dan bersemangat karena nuansa bermain sambil berlajar yang dilaksanakan terdapat unsur yang sangat mengembirakan dan menyenangkan.

Aktifitas bermain dapat dilaksanakan dalam kegiatan pembelajaran jasmani. Pada kegiatan pembelajaran jasmani di sekolah guru dapat berinovasi tentang gaya mengajar, termasuk dalam menggunakan aktiftas bermain dalam pembelajaran. 61

Usia prasekolah merupakan usia yang begitu penting untuk pertumbuhan dan perkembangan anak. Usia prasekolah atau usia dimana anak berada dalam pendidikan anak usia dini (PAUD) termasuk masa yang paling tepat untuk memperkenalkan anak pada kegiatan air atau kegiatan akuatik. Kegiatan akuatik pada masa pendidikan anak usia dini bertujuam untuk mengenalkan kepada anak- anak agar memiliki rasa senang terhadap kegiatan pembelajaran akuatik dan berani mengenal resiko terhadap kegiatan pembelajaran akuatik atau kegiatan didalam

60Bahtiar Heru Susanto dan Ferawati Listianingsih, Model Pembelajaran Ak uatik Berbasis Permainan Tradisional Untuk Meningk atkan Keterampilan Berenan g Siswa Sek olah Dasar, Volume 6 Nomor 1, Januari 2019, hlm 97.

61Muchamad Ishak, Pengaruh Pembelajaran Ak uatik Melalui Pendekatan Bermain Terhadap Keterampilan Renang Gaya Bebas, Pendidikan Jasmani, STKIP Pasundan Cimah, hlm 2.

air.62

Metode penelitian dalam kegiatan akuatik menggunakan penelitian tindakan kelas yaitu menggunakan dua kali siklus yaitu siklus I dan siklus II. Pada siklus I dua kali pertemuan, disetiap pertemua dimulai dengan pemanasan gerak tubuh atau senam, membagi kelompok yaitu yang terdiiri dari tiga kelompok masing-masing kelompok terdiri dari 4 siswa. Selanjutnya berjalan menuju lokasi kegiatan akuatik kemudian bermain seswai ketentuan yang sudah direncanakan oleh peneliti dan guru di kelompok B PAUD Al-Fathiyah, guru terlebih dahulu memberiakan contoh kegiatan permainan yang dilaksanakan yaitu memasukan bola kedalam keranjang, setiap kelompok didampingi oleh satu guru, permainan dimulai ketika reple berbunyi, kelompok siapa yang paling banyak memasukan bola kedalam keranjang itulah pemenangnya. Disamping itu peneliti membuat lembar observasi aktifitas guru, aktifitas siswa dan penilaian kegiatan pembelajaran akuatik untuk meningkatkan perkembangan sosial emosional anak usia dini.

Pada siklus I presentasi aktifitas guru mencapai 63,75% dengan predikat cukup baik dengan tingkat keberhasilan yang nampak hanya 51. Sedangkan untuk aktifitas siswa persentasi tingkat keberhasilan sebesar 61,43% dengan predikat cukup baik dengan tingkat keberhasilan yang nampak hanya 43. Dan Berdasarkan hasil data siklus I penilaian kegiatan pembelajaran akuatik untuk meningkatkan

62Ermawan Susanto, Pembelajaran Ak uatik bagi Siswa Prasek olah, Universitas Negri Jogjakarta, hlm 282.

perkembangan sosial emosional anak diperoleh nilai rata-rata 70,23% dari 12 siswa dengan ketuntasan klasikal 58,33% dengan predikat sedang dan tidak tuntas, dimana terdapat 7 orang siswa yang tuntas dan 5 orang siswa yang tidak tuntas.

Secara umum pelaksaan kegiatan pembelajaran akuatik pada siswa kelompok B PAUD Al-Fathiyah tahun pelajarana 2019/2020 sudah berjalan dengan cukup baik, namun perlu perbaikan peningkatan pada siklus II.

Pada siklus II kegaiatan yang dilaksanakan sama dengan yang dilaksanakan disiklus I hanya beberapa yang perlu dilperbaiki kekurangan yang terjadi pada siklus I dan diperbaiki disiklus II, yaitu yang perlu ditingkatkan pada kegiatan aktifitas guru, aktifitas siswa dan kegiatan pembelajaran akuatik yang digunakan untuk meningkatkan perkembangan sosial emosional anak usia dini.

Berdasarkan hasil data dari siklus II terjadi peningkatan pada aktifitas guru yaitu mencapai 86,25% dengan predikat sangat baik dengan tingkat keberhasilan yang nampak 69. Sedangkan untuk aktifitas siswa persentasetingkat keberhasilan yang dicapai sebesar 88,57% dengan predikat sangat baik dengan tingkat keberhasilan yang nampak 62. Dan Berdasarkan hasil data siklus II penilaian kegiatan pembelajaran akuatik untuk meningkatkan perkembangan sosial emosional anak usia dini diperoleh nilai rata-rata 83,93% dari 12 siswa dengan ketuntasan klasikal 83,33% dengan predikat sangat tinggidan tuntas, dimana terdapat 10 orang siswa yang tuntas dan 2 orang siswa yang tidak tuntas. Dalam penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan kegiatan pembelajaran

akuatik dari siklus I kesiklus II dapat ditingkatkan dan berhasil meningkatkan perkembangan sosial emosional anak kelompok B di PAUD Al-Fathiyah Desa Lendang Ara Kecamatan Kopang Kabupaten Lombok Tengah Tahun Pelajaran 2019/2020.

Hasil penelitian ini diperkuat oleh Ermawan Susanto yang menerapkan model pembelajaran akuatik siswa prasekolah. Program studi pendidikan olahraga, program sarjana, Universitas Negeri Semarang. Hasil penelitian model pembelajaran akuatik siswa prasekolah dapat meningkatkan psikomotorik, sosial dan kognitif .63

Kegiatan pembelajaran akuatik pada pendidikan anak usia dini merupakan salah satu proses latihan supanya mendapatkan kemampuan jasmani seperti yang sudah tertera pada Standar Kopetensi Taman Kanak-Kanak pada aspek fisik atau motorik anak. Aspek-aspek kegiatan pembelajaran akuatik sangat perlu diciptakan untuk memudahkan guru menyampaikan materi pembelajaran secara terstruktur untuk memperoleh hasil belajar yang optimal. Kegiatan pembelajaran akuatik juga disesuaikan dengan karakteristik siswa prasekolah yang berada dalam tahap pertumbuhan dan perkembangan.

63 Erman Susanto, Model Pembelajaran Ak uatik Prasek olah, Program Sutdi Pendidikan Olahraga, Program Pascasarjana, Uiniversitas Negri Semarang, hlm 39.

Kegiatan pembelajaran akuatik anak usia dini menitik beratkan pada: jenis materi atau jenis kegiatan dalam urutan pembelajarannya, penetapan jumlah guru dan siswa, alokasi waktu pembelajara, tempat kegiatan pembelajaran, dan tujuan pembelajaran. Dalam kegiatan akuatik yang dilakukan peneliti mampu meningkatkan perkembanagn sosial emosional dan dapat meningkatkan perkembangan kognitif dan perkembangan fisik motorik.

109 A.Kesimpulan

Berdasarkan analisis data yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan kegiatan pembelajaran akuatik dapat meningkatkan perkembangan sosial emosional anak usia dini kelompok B di PAUD Al-Fathiyah tahun pelajaran 2019/2020. Hal ini dapat dilihat dari hasil siklus persiklus, pada siklus I nilai rata- rata dari 12 siswa mendapatkan 70,23% predikat tinggi, dan mendapat tingkat keberhasilan ketuntasan klasikal sebanyak 58,33% predikat sedang yaitu yang didapatkan dari 7 siswa yang tuntas dari 12 siswa. Selanjutnya setelah melakukan perbaikan pada siklus II hasilnya meningkat yaitu nilai rata-rata dari 12 siswa mendapatkan tingkat keberhasilan 83,93% predikat sangat tinggi, dan mendapatkan tingkat keberhasilan ketuntasan klasikal sebanyak 83,33% predikat sangat tinggi yaitu yang didaptkan dari 10 siswa yang tuntas dari 12 siswa.

Hasil observasi aktifitas guru dan aktifitas siswa dapat meningkat dari siklus persiklus. Hasil observasi aktifitas guru pada siklus I pada kegiatan pembelajaran akuatik untuk meningkatkan perkembangan sosial emosinal anak usia dini yaitu mendapatkan tingkat keberhasilan 63,75% predikat cukup.

Selanjutnya pada siklus II nilai yang dihasilkan dari observasi aktifitas guru mendapatkan tingkat keberhasilan 86,25% predikat sangat baik. Selanjutnya dari hasil observasi aktifitas siswa pada kegiatan pembelajaran akuatik untuk

meningkatkan perkembangan sosial emosional anak usia dini yaitu mendapatkan tingkat keberhasilan sebanyak 61,43% predikat cukup. Selanjutnya pada siklus II tingkat keberhasilan yang dihasilkan dari observasi aktifitas siswa mendapatkan 88,57% predikat sangat baik.

B.Saran

Berdasarkan hasil penelitian diatas peneliti memberikan saran kepada kepala sekolah yang ada di PAUD Al-Fathiyah untuk lebih membimbing semua guru yang ada di PAUD Al-Fathiyah untuk melakukan kegiatan pembelajaran yang dapat meningkatkan aspek perkembangan bagi anak usia dini, seperti, ketika berada pada tema yang berkaitan dengan kegiatan pembelajaran akuatik seperti tema rekresi, air udara dan api, dan tema transportasi sebaiknya melakukan pembelajaran diluar kelas (outbound) yaitu melakukan kegiatan pembelajaran akuatik, dimana siswa dapat belajar di alam bebas dan dapat melihat secara langsung apa yang diajarkan.. Kegiatan pembelajaran akuatik selain dapat meningkatkan perkembangan sosial emosional dapat juga meningkatkan aspek motorik dan kognitif.

DAFTAR PUSTAKA

Astuti Mulya, Alfira, Statistik Penelitian. Mataram: Insan Madani Publishing Mataram, 2016.

SusantoHeru, Bahtiar dan FerawatiListianingsih, Model Pembelajaran Akuatik Berbasis Permainan Tradisional Untuk Meningkatkan Keterampilan Berenang Siswa Sekolah Dasar, Yogyakarta: Volume 6, Nomor 1, Januari 2019, hlm 97.

Susanto Heru, Bahtiar dan Listianingsih Ferawati, “Elementary School”. Volume. 6, Nomor1, Januari 2019, hlm 5.

Desmita, Pisikologi Perkembangan Peserta Didik. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Offset, 2009.

WidoyokoPutro, Eko, Teknik Penyusunan Instrumen Penelitian. Yogyakarta:

PUSTAKA PELAJAR, 2012.

Susanto, Ermawan, Model Pembelajaran Akuatik Siswa Prasekolah, “Of Physical Education and Sports”.

Susanto, Ermawan, Pembelajaran Akuatik bagi siswa Prasekolah, Universitas Negri Jogjakarta.

Susanto, Ermawan, Pembelajaran Akuatik Prasekola., Yogyakarta: UNY Press, 2014.

Susanto, Erwin, Model Permainan Air (Water Fun Games) Untuk meningkatkan Potensi Berenang dan Perilaku Karakter Siswa Sekolah Dasar, Jurnal Pendidikan Jasmani Indonesia, Volume 12, Nomor 2, November 2016, hlm 8.

Fadlillah, Bermain dan Permainan Anak Usi Dini. Jakarta: Kencana: 2017.

Nurullita, Farina, “Upaya Meningkatkan Perkembangan Sosial Emosional melalui kegiatan bermain peran pada anak kelompok A TK Islam Al-Anis, Jiwan, Ngemplak, Kartasura Tahun Ajaran 2012/2013. Naskah Publikasi Universitas Muhamadiyah Surakarta.

B. Uno, Hamzah dan MohamadNurudin, Belajar dengan pendekatan PAILKEM.

Jakarta: PT Bumi Aksara 2011.

Hasbi dan Ahyar Rasidin, Pengembangan Fisik Motorik Anak Usia Dini. Jember:

Pustaka Abadi, 2017.

Hasbi, Kegiatan Outbound Yang Menyenangkan. Mataram: Percetakan RISTIA, 2015.

AsmaniJamal, Ma’mur , Buku Pintar Playgroup. Jogjakarta: Bukubiru, 2010.

Dimyati, Johni, Metodologi Penelitian Pendidikan dan Aplikasikanya pada Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta: PT Kharisma Putri Utama, 2013.

Nugraheni, Mita, “Peningkatan Kemampuan Sosial Emosional Melalui Media Powor Poin Pada Anak Usia Dini 5-6 Tahun di TK SD Selman. Skripsi. Universitas Negeri Yogyakarta, Yogyakarta, 2014.

Ishak, Muchamad, Pengaruh Pembelajaran Akuatik Melalui Pendekatan Bermain Terhadap Keterampilan Renang Gaya Bebas, Pendidikan Jasmani, STKIP Pasundan Cimah.

Fadlillah, Muhamad, Desain Pembelajaran PAUD. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media, 2012.

Roesdiyanto, Mustakim, Pengembangan Model Permainan Kereta Api Untuk Pengenalan Air Bagi Pemula Usia 6-8 Tahun Di Klub Renang Amerika Aquatik Kota Malang, Pendidikan Kepelatihan Olahraga Universitas Negri Malang, volume 3, Nomor 1, 2013, hlm 3.

Purwanto, Ngalim, Prinsip-prinsip dan Tehnik Evaluasi Pengajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2008.

Wiyani Ardy, Nova, Mengelola dan Mengembangkan Kecerdasan Sosial dan Emosi Anak Usia Dini. Yogyakarta: AR-RUZZ MEDIA, 2014.

Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No 137 Tentang Standar Nasional Pendidikan Anak Usia Dini.

El Fiah, Rifda, Bimbingan dan Konseling Anak Usia Dini. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2017.

Sugiyono, Metodologi Penelitian Kuantitatif Kualitatif R dan D. Bandung:

ALFABETA, CV. 2012.

Arikunto, Suharsimi, Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: PT Bumi Aksara, 2006.

Jadwal Kegiatan Penelitian

No Kegiatan

Bulan

Nov Des Jan Feb Mar Aprl Mei Juni Juli 1 Penyusun

an Proposal 2 Seminar

Proposal 3 Persiapan

Penelitian 4 Membuat

Draf Laporan 5 Diskusi

Draf Laporan 6 Penyemp

urnaan Laporan

Keterangan: jadwal kegiatan penelitian ini sewaktu-waktu berubah sesuai dengan situas dan kondisi yang terjadi dilapangan.

LAMPIRAN

Lampira 1: Pedoman Pelaksanaan Kegiatan Pembelajaran Akuatik Siklus I Pertemuaan Pertama

PEDOMAN PELAKSANAAN KEGIATAN PEMBELAJARAN AKUATIK

NAMA PAUD : PAUD Al-FATHIYAH

KELOMPOK/USIA : B/5-6 TAHUN

TEMA : AIR, UDARA, API

SUB TEMA : AIR

SEMESTER/BULAN/MINGGU/HARI KE : II/MARET/I/4

HARI TANGGAL : RABU, 04 MARET 2020

KOMPETENSI DASAR : NAM. 2.1, 4.2.1, 4.2.2, FM.

1.2, 2.3, KOG, 4.1, 5.1, 1.5, 3.1, BHS. 1.1.1, 3.1,SOSEM. 3.1, 4.1, 1.1, 1.2 SENI.2.4.1, 4.15.2, PAI. 1.13, 2.1.5, QH. 1.1.1, 2.4, 4.6, IBADAH. 2.4.1, 3.3.1 A.MATERI DAN KEGIATAN

1. Mempercayai adanya tuhan melalui ciptaannya 2. Memiliki perilaku yang mencerminkan hidup sehat 3. Berprilaku seswai ahlak yang baik

4. Mengenal benda-benda yang ada disekitarnya 5. Bernyanyi dan bertepuk

6. Memecahkan masalah, konsep pembelajaran akuatik 7. Memasukan bola kedalam keranjang

8. Menghitung jumlah bola

9. Menyebutkan macam-macam warna

B.MATERI YANG MASUK DALAM PEMBIASAAN 1. Mengucapkan salam

2. SOP penyambutan dan penjemputan

3. SOP do’a sebelum dan sesudah belajar dan mengenal aturan bermain 4. SOP mencuci tangan sebelum dan sesudah makan

C.ALAT DAN BAHAN 1. Kolam renang 2. Keranjang plastik 3. Bola warna warni

Lampiran 2: Pedoman Pelaksanaan Kegiatan Pembelajaran Akuatik Siklus I Pertemuan Kedua

PEDOMAN PELAKSANAAN KEGIATAN PEMBELAJARAN AKUATIK

NAMA PAUD : PAUD Al-FATHIYAH

KELOMPOK/USIA : B/5-6 TAHUN

TEMA : AIR, UDARA, API

SUB TEMA : AIR

SEMESTER/BULAN/MINGGU/HARI KE : II/MARET/I/5

HARI TANGGAL : KAMIS, 05 MARET 2020

KOMPETENSI DASAR : NAM. 2.1, 4.2.1, 4.2.2, FM.

1.2, 2.3, KOG, 4.1, 5.1, 1.5, 3.1, BHS. 1.1.1, 3.1, SOSEM. 3.1, 4.1, 1.1, 1.2 SENI.2.4.1, 4.15.2, PAI. 1.13, 2.1.5, QH. 1.1.1, 2.4, 4.6, IBADAH. 2.4.1, 3.3.1

A.MATERI DAN KEGIATAN

1. Mempercayai adanya tuhan melalui ciptaannya 2. Memiliki perilaku yang mencerminkan hidup sehat 3. Berprilaku seswai ahlak yang baik

4. Mengenal benda-benda yang ada disekitarnya 5. Bernyanyi dan bertepuk

6. Memecahkan masalah, konsep pembelajaran akuatik 7. Memasukan bola kedalam keranjang

8. Menghittung jumlah bola

9. Menyebutkan macam-macam warna

B.MATERI YANG MASUK DALAM PEMBIASAAN 1. Mengucapkan salam

2. SOP penyambutan dan penjemputan

3. SOP do’a sebelum dan sesudah belajar dan mengenal aturan bermain 4. SOP mencuci tangan sebelum dan sesudah makan

C.ALAT DAN BAHAN 1. Kolam renang 2. Keranjang plastik 3. Bola warna warni 4. Reple

D.PEMBUKAAN (30 MENIT) 1. Do’a sebelum kegiatan

2. Menyanyikan lagu dan bertepuk

3. Mengenal kegitan hari ini dan aturan bermain 4. Melakukan pemanasan dengan gerak

5. Pembagian kelompok E. INTI (90 MENIT)

1. Memasuka bola kedalam keranjang

2. Menghitung jumlah bola yang masuk dalam keranjang 3. Menyebutkan warna-warna bola

RECALLING:

a. Merapikan alat-alat yang sudah digunakan b. Menanyakan perasaan saat melakukan kegiatan c. Menceritakan dan menunjukan hasil kegiatan d. Menguatkan kosep kegiatan pembelajaran akuatik F. ISTIRAHAT (30 MENIT)

1. SOP Istirahat G.PENUTUP (30 MENIT)

1. Menanyakan perasaan siswa hari ini

2. Berdiskusi kegiatan apa saja yang sudah dimainkan hari ini, mainan apa yang paling di sukai

3. Bercerita pendek berisi pesan-pesan

4. Menginformasikan untuk kegiatan hari esok 5. Berdo’a selesai belajar

Lampiran 3: Pedoman Pelaksanaan Kegiatan Pembelajaran Akuatik Siklus II Pertemuan Pertama

PEDOMAN PELAKSANAAN KEGIATAN PEMBELAJARAN AKUATIK

NAMA PAUD : PAUD Al-FATHIYAH

KELOMPOK/USIA : B/5-6 TAHUN

TEMA : AIR, UDARA, API

SUB TEMA : UDARA

SEMESTER/BULAN/MINGGU/HARI KE : II/MARET/II11/4

HARI TANGGAL : RABU, 11 MARET 2020

KOMPETENSI DASAR : NAM. 2.1, 4.2, 4.1, FM. 1.3, 2.1, 2.2, KOG, 2.1, 4.1, 1.1, BHS. 1.1, 4.1, SOSEM. 2.1, 3.1, SENI. 2.4.1, 4.15.2, PAI.

1.13, 2.1.5, QH. 1.1.1, 2.4, 4.6, IBADAH. 2.4.1, 3.3.1

A.MATERI DAN KEGIATAN

1. Mempercayai adanya tuhan melalui ciptaannya 2. Memiliki perilaku yang mencerminkan hidup sehat 3. Berprilaku seswai ahlak yang baik

4. Mengenal benda-benda yang ada disekitarnya 5. Bernyanyi dan bertepuk

6. Memecahkan masalah, konsep pembelajaran akuatik 7. Memasukan bola kedalam keranjang

8. Menghittung jumlah bola

9. Menyebutkan macam-macam warna

B.MATERI YANG MASUK DALAM PEMBIASAAN 1. Mengucapkan salam

2. SOP penyambutan dan penjemputan

3. SOP do’a sebelum dan sesudah belajar dan mengenal aturan bermain 4. SOP mencuci tangan sebelum dan sesudah makan

C.ALAT DAN BAHAN 1. Kolam renang 2. Keranjang plastik 3. Bola warna warni 4. Reple

D.PEMBUKAAN (30 MENIT) 1. Do’a sebelum kegiatan

2. Menyanyikan lagu dan bertepuk

3. Mengenal kegitan hari ini dan aturan bermain 4. Melakukan pemanasan dengan gerak

5. Pembagian kelompok E. INTI (90 MENIT)

1. Memasuka bola kedalam keranjang

2. Menghitung jumlah bola yang masuk dalam keranjang 4. Menyebutkan warna-warna bola

RECALLING:

a. Merapikan alat-alat yang sudah digunakan b. Menanyakan perasaan saat melakukan kegiatan c. Menceritakan dan menunjukan hasil kegiatan d. Menguatkan kosep kegiatan pembelajaran akuatik F. ISTIRAHAT (30 MENIT)

1. SOP Istirahat

G.PENUTUP (30 MENIT)

1. Menanyakan perasaan siswa hari ini

2. Berdiskusi kegiatan apa saja yang sudah dimainkan hari ini, mainan apa yang paling di sukai

3. Bercerita pendek berisi pesan-pesan

4. Menginformasikan untuk kegiatan hari esok 5. Berdo’a selesai belajar

Lampiran 4: Pedoman Pelaksanaan Kegiatan Pembelajaran Akuatik Siklus II Pertemuan Kedua

PEDOMAN PELAKSANAAN KEGIATAN PEMBELAJARAN AKUATIK

NAMA PAUD : PAUD Al-FATHIYAH

KELOMPOK/USIA : B/5-6 TAHUN

TEMA : AIR, UDARA, API

SUB TEMA : UDARA

SEMESTER/BULAN/MINGGU/HARI KE : II/MARET/II12/5

HARI TANGGAL : KAMIS, 12 MARET 2020

KOMPETENSI DASAR : NAM. 2.1, 4.2, 4.1, FM. 1.3, 2.1, 2.2, KOG, 2.1, 4.1, 1.1, BHS. 1.1, 4.1, SOSEM. 2.1, 3.1, SENI. 2.4.1, 4.15.2, PAI.

1.13, 2.1.5, QH. 1.1.1, 2.4, 4.6, IBADAH. 2.4.1, 3.3.1

A.MATERI DAN KEGIATAN

1. Mempercayai adanya tuhan melalui ciptaannya 2. Memiliki perilaku yang mencerminkan hidup sehat 3. Berprilaku seswai ahlak yang baik

4. Mengenal benda-benda yang ada disekitarnya 5. Bernyanyi dan bertepuk

6. Memecahkan masalah, konsep pembelajaran akuatik 7. Memasukan bola kedalam keranjang

8. Menghittung jumlah bola

9. Menyebutkan macam-macam warna

B.MATERI YANG MASUK DALAM PEMBIASAAN 1. Mengucapkan salam

2. SOP penyambutan dan penjemputan

3. SOP do’a sebelum dan sesudah belajar dan mengenal aturan bermain 4. SOP mencuci tangan sebelum dan sesudah makan

C.ALAT DAN BAHAN 1. Kolam renang 2. Keranjang plastik

3. Bola warna warni 4. Reple

D.PEMBUKAAN (30 MENIT) 1. Do’a sebelum kegiatan

2. Menyanyikan lagu dan bertepuk

3. Mengenal kegitan hari ini dan aturan bermain 4. Melakukan pemanasan dengan gerak

5. Pembagian kelompok E. INTI (90 MENIT)

1. Memasuka bola kedalam keranjang

2. Menghitung jumlah bola yang masuk dalam keranjang 3. Menyebutkan warna-warna bola

RECALLING:

a. Merapikan alat-alat yang sudah digunakan b. Menanyakan perasaan saat melakukan kegiatan c. Menceritakan dan menunjukan hasil kegiatan d. Menguatkan kosep kegiatan pembelajaran akuatik F. ISTIRAHAT (30 MENIT)

1. SOP Istirahat

G.PENUTUP (30 MENIT)

1. Menanyakan perasaan siswa hari ini

2. Berdiskusi kegiatan apa saja yang sudah dimainkan hari ini, mainan apa yang paling di sukai

3. Bercerita pendek berisi pesan-pesan

4. Menginformasikan untuk kegiatan hari esok 5. Berdo’a selesai belajar

Lampiran 5: Lembar Observasi Untuk Aktifitas Guru Siklus I

LEMBAR OBSERVASI UNTUK AKTIFITAS GURU

Petunjuk :

1. Berilah penilaian dengan memberikan tanda ( ) pada kolom yang tersedia 2. Kriteria penilaian

a. Penilaian diberikan 1 jika kegiatan sangat tidak baik/sangat rendah/ tidak pernahdilaksanakan

b. Penilaian diberikan 2 jika kegiatan tidak baik/ rendah/ jarang dilaksanakan c. Penilaian diberikan 3 jika kegiatan biasa/ cukup/ sering dilaksanakan d. Penilaian diberikan 4 jika kegiatan baik/ tinggi/ seringdilaksanakan

e. Penilaiandiberikan 5 jika kegiatan sangat baik/ sangat tinggi/ selalu dilaksanakan

Lebih jelasnya bisa dilihat pada rubrik lembar observasi untuk aktifitas guru yang terdapat pada lampiran 7.

No Tahap

Penilaaian

Aktifitas Guru Aspek Penilaian 1 2 3 4 5 1 Kegiatan Awal a. Guru membuat perangkat

pembelajaran

b. Memberikan penyambutan

ketika siswa baru datang

c. Mengabsen kehadiran siswa d. Membuka pelajaran dengan

salam, berdo’a dan mampu memberikan motivasi kepada semua siswa yang sedang

bermain

e. Guru menyiapkan alat dan bahan yang digunakan untuk kegiatan pembelajaran akuatik

f. Guru mengajak siswa untuk pemanasan (menggerakan anggota tubuh)

2 Kegiatan Inti a. Menyampaiakn materi kegiatan yang dilaksanakan

b. Bernyanyi, bertepuk bersama seswai tema kegiatan

c. Guru menjelaskan dan

mempraktekan kegiatan pembelajaran akuatik

d. Guru membimbing dan mengarahkan siswa selama kegiatan pembelajaran akuatik

e. Mengontrol semua siswa dengan baik tampa membeda- bedakan

f. Memberi semangat dan motivasi saat kegiatan pembelajaran akuatik berlangsung

3 Kegiatan Akhir a. Guru melakukan evaluasi kepada siswa

b. Menanyakan perasaan siswa ketika melaksanakan kegian pembelajaran akuatik

c. Memberikan penghargaan kepada siswa

d. Menutup kegiatan

pembelajaran dengan salam dan do’a

Jumlah tingkat keberhasilan yang Nampak 51

Banyak tingkat keberhasilanr 16×5=80

Persentase 63,75

Predikat Cukup

=

= 63,75%

Lampiran 6: Lembar Observasi Untuk Aktifitas Guru Siklus II

LEMBAR OBSERVASI UNTUK AKTIFITAS GURU

Petunjuk :

1. Berilah penilaian dengan memberikan tanda ( ) pada kolom yang tersedia 2. Kriteria penilaian

a. Penilaian diberikan 1 jika kegiatan sangat tidak baik/sangat rendah/ tidak pernah dilaksanakan

b. Penilaian diberikan 2 jika kegiatan tidak baik/ rendah/ jarang dilaksanakan c. Penilaian diberikan 3 jika kegiatan biasa/ cukup/ sering dilaksanakan d. Penilaian diberikan 4 jika kegiatan baik/ tinggi/ sering dilaksanakan

e. Penilaian diberikan 5 jika kegiatan sangat baik/ sangat tinggi/ selalu dilaksanakan

Lebih jelasnya bisa dilihat pada rubrik lembar observasi untuk aktifitas guru yang terdapat pada lampiran 7.

No Tahap

Pebilaian

Aktifitas Guru Aspek Penilaian 1 2 3 4 5 1 Kegiatan Awal a. Guru membuat perangkat

pembelajaran

b. Memberikan penyambutan ketika siswa baru datang

c. Mengabsen kehadiran siswa

d. Membuka pelajaran dengan salam, berdo’a dan mampu memberikan motivasi kepada semua siswa yang sedang bermain

e. Guru menyiapkan alat dan bahan yang digunakan untuk kegiatan pembelajaran akuatik f. Guru mengajak siswa untuk

pemanasan (menggerakan anggota tubuh)

2 Kegiatan Inti a. Menyampaikan materi kegiatan yang dilaksanakan

b. Bernyanyi, bertepuk bersama seswai tema kegiatan

c. Guru menjelaskan dan

mempraktekan kegiatan pembelajaran akuatik d. Guru membimbing dan

mengarahkan siswa selama kegiatan pembelajaran akuatik

e. Mengontrol semua siswa dengan baik tampa membeda- bedakan

f. Memberi semangat dan motivasi saat kegiatan pembelajaran akuatik berlangsung

3 Kegiatan Akhir a. Guru melakukan evaluasi kepada siswa

b. Menanyakan perasaan siswa ketika melaksanakan kegiatan pembelajaran akuatik

c. Memberikan penghargaan kepada siswa

d. Menutup kegiatan

pembelajaran dengan salam dan do’a

Jumlah tingkat keberhasilan yang nampak 69

Banyak tingkat keberhasilan 16×5=80

Persentase 86,25

Predikat Sangat Baik

=

= 86,25%

Lampiran 7: Rubrik Lembar Observasi Untuk Aktifitas Guru

RUBRIK LEMBAR OBSERVASI UNTUK AKTIFITAS GURU

No

Tahap Penilaian

Indikator Rubik Perkembangan Anak

Tidak Pernah (1)

Jarang (2) Biasa (3) Baik (4) Sangat Baik (5) 1. Kegiatan

Awal

a. Guru membuat perangkat pembelaja ran

Guru tidak pernah

membuat perangkat pembelajaran

Guru jarang membuat perangkat pembelajaran

Guru biasa membuat dan biasa juga tidak membuat perangkat pembelajaran

Guru sering membuat

perangkat pembelajaran

Guru tetap membuat perangkat pembelajaran

b. Memberik an

penyambu tan ketika siswa baru datang

Guru tidak pernah

memberikan penyambutan ketika siswa baru datang

Guru jarang sekali

memberikan penyambutan ketika siswa baru datang

Guru biasa memberikan dan biasa juga tidak

memberikan penyambutan ketika siswa baru datang

Guru sering memberikan penyambutan ketika siswa baru datang

Guru tetap memberikan penyambutan ketika siswa baru datang

c. Mengabse n

kehadiran siswa

Guru tidak pernah

mengabsen kehadiran siswa

Guru jarang sekali

mengabsen kehadiran siswa

Guru biasa mengabsen kehadiran siswa dan terbiasa juga tidak

mengabsen kehadiran siswa

Guru sering mengabsen kehadiran siswa

Guru tetap mengabsen kehadiran siswa

d. Membuka pembelaja ran dengan salam, berdoa dan mampu memberik an motivasi kepada semua siswa yang sedang bermain

Guru tidak pernah

membuka pembelajaran dengan salam, berdoa dan mampu

memberikan motivasi

kepada semua siswa yang sedang

bermain

Guru jarang sekali

membuka pembelajaran dengan

salam, berdoa dan mampu memberikan motivasi kepada

semua siswa yang sedang bermain

Guru biasa membuka dan biasa juga tidak

membuka pembelajaran dengan salam, berdo’a dan mampu

memberikan motivasi

kepada semua siswa yang sedang

bermain

Guru sering membuka

pembelajaran dengan salam, berdo’a dan mampu

memberikan motivasi kepada semua siswa yang sedang bermain

Guru tetap membuka pembelajaran dengan salam, berdo’a dan mampu

memberikan motivasi

kepada semua siswa yang sedang

bermain

Dokumen terkait