• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengembangan Industri Pasar Modal

PENGEMBANGAN

2.3.2 Pengembangan Industri Pasar Modal

Pada Triwulan IV-2014 OJK telah melakukan kajian di sektor Pasar Modal dengan detail sebagai berikut:

Kajian Dalam Rangka Pengembang­

an Kebijakan Transaksi dan Lembaga Efek

1) Kajian tentang Transaksi Efek

Dalam rangka mendukung kegiatan peng- awasan transaksi Efek terutama di surat utang, OJK melakukan kajian mengenai Tran saksi Efek dengan melakukan identi- fikasi permasalahan yang ada dan mem- bandingkan dengan praktik di negara lain.

OJK berharap dapat mengembangkan pola pengawasan dalam transaksi Efek sehingga dapat mendorong peningkatan likuiditas pasar

2) Kajian tentang Penerapan Batasan Fee Yang Dikenakan Oleh Perantara Pedagang Efek Latar belakang dilakukannya studi pe- nerapan batasan Minimum Fee yang di- kena kan oleh Perantara Pedagang Efek (PPE) adalah terjadinya perang tarif di antara Perantara Pedagang Efek (PPE) yang mengarah kepada persaingan usaha yang tidak sehat. Untuk menindaklanjuti

kondisi hal tersebut, maka dilakukan kajian mengenai Penerapan Batasan Minimum Fee oleh Perantara Pedagang Efek (PPE) dengan tujuan menciptakan kompetisi yang sehat antar PPE serta Pasar Modal yang kondusif di Indonesia

3) Kajian tentang Lembaga Pengujian Keahlian di Bidang Pasar Modal

Latar belakang dan tujuannya adalah untuk mengetahui praktik pengaturan lem baga pengujian keahlian pada profesi jasa keuangan lain di Indonesia, dan inter- nasional serta diharapkan dapat me re- komendasikan kebijakan pengaturan lem- baga pengujian keahlian di bidang Pasar Modal Indonesia.

4) Kajian mengenai prosedur pemeriksaan Akuntan atas Laporan MKBD Tahunan.

Tujuan kajian ini untuk menyusun standar prosedur minimal berdasarkan perikatan agreed upon procedure yang harus dilakukan Akuntan dalam melakukan pemeriksaan laporan MKBD

5) Kajian Kepatuhan Penyajian dan Peng- ungkapan Laporan Keuangan Perusahaan Efek terhadap Peraturan Nomor VIII.G.17 tentang Pedoman Akuntansi Perusahaan Efek.

Kajian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kepatuhan Perusahaan Efek dalam menyusun laporan keuangannya setelah diterbitkannya PAPE.

6) Kajian Dampak Penerapan PSAK Baru ter- hadap Peraturan Nomor VIII.G.17 tentang Pedoman Akuntansi Perusahaan Efek Tujuan kajian ini untuk mengidentifikasi isu- isu dan dampak penerapan PSAK, ISAK dan PPSAK baru yang terbit setelah berlakunya Peraturan Nomor VIII.G.7.

Kajian Dalam Rangka Pengembang­

an Pengelolaan Investasi

1) Kajian peraturan tentang Perencana Ke- uangan Sektor Jasa Keuangan.

2) Kajian Identifikasi Isu Akuntansi pada Lapor- an Keuangan Reksa Dana.

3) Kajian peraturan tentang Pemasaran Pro- duk Reksa Dana Asing.

4) Kajian peratuan KPD Size Di Bawah 10 Milyar.

5) Kajian peraturan tentang Sistem Penge- lolaan Investasi Terpadu.

Kajian Dalam Rangka

Pengembangan Emiten dan Perusahaan Publik

1) Kajian tentang kendala dalam melakukan penawaran umum saham perdana dari perspektif pelaku pasar modal.

Tujuan dari kajian ini adalah untuk men- dukung program kegiatan pen dalam an pasar (market deepening) melalui pemberian rekomendasi baik penyempurnaan per- aturan, sosialisasi, maupun edukasi.

2) Kajian tentang merger dan reverse take offer.

Kajian ini bertujuan untuk memberikan rekomendasi terkait dengan ketentuan peraturan yang ada dengan standar inter- nasional yang berlaku.

3) Kajian tentang luas lingkup informasi yang harus tersedia pada website Emiten dan Perusahaan Publik.

Tujuan dari penyusunan peraturan ini adalah untuk menerapkan salah satu prinsip tata kelola yaitu transparansi. Peraturan ini mengatur informasi yang harus tersedia dalam website Emiten dan Perusahaan Publik.

4) Kajian tentang Sekretaris Perusahaan di Pasar Modal Indonesia.

Tujuan dari penyempurnaan peraturan ini adalah penerapan prinsip tata kelola perusahaan khususnya dengan dalam hal peningkatan peran dan tanggung jawab sekretaris perusahaan serta peningkatan kualifikasi sekretaris perusahaan di Pasar Modal Indonesia melalui training, sertifikasi atau penyesuaian dengan standar yang berlaku di dunia internasional.

5) Kajian Analisis Pengungkapan Tata Kelola Emiten dan Perusahaan Publik Pada Lapor- an Tahunan 2013.

Kajian ini merupakan database tata kelola Emiten dan Perusahaan Publik. Kajian ini didasari peraturan X.K.6 tentang pe- nyampai an laporan tahunan Emiten dan Perusahaan Publik.

6) Kajian Pedoman Good Corporate Govern- ance Emiten dan Perusahaan Publik di Pasar Modal Indonesia.

Kajian ini merupakan pemetaan informasi yang terkandung dalam Pedoman GCG baik di Indonesia maupun di dunia internasio nal.

Hasil kajian ini akan dijadikan masukan dan rekomendasi bagi penyusunan pedoman GCG Emiten dan Perusahaan Publik yang juga merupakan rekomendasi roadmap tata kelola emiten dan perusahaan publik.

7) Kajian Penyempurnaan Peraturan Penyam- pai an Laporan Tahunan Emiten dan Per- usahaan Publik.

Kajian ini dilakukan untuk mendapatkan gambaran terkini tentang laporan tahunan baik di Indonesia maupun internasional.

Hasil kajian ini akan digunakan sebagai dasar untuk menyusun revisi peraturan X.K.6 Penyampaian Laporan Tahunan Emiten dan Perusahaan Publik

8) Kajian mengenai Penerapan Standar Akun- tansi (SA) seri 700 terhadap opini Akuntan di pasar modal dan dampaknya terhadap peraturan di pasar modal.

Kajian ini dimaksudkan untuk mengetahui implementasi SA 700 dalam Laporan Akuntan yang disampaikan terkait dengan laporan keuangan tahun 2013 sekaligus mem pelajari dampaknya terhadap per- aturan di pasar modal.

9) Kajian mengenai Standar Pemeriksaan Akun tan atas Informasi Keuangan Proforma.

Kajian ini bertujuan untuk melakukan komparasi antara standar pemeriksaan atas informasi keuangan proforma yang di atur dalam Standar Atestasi (SAT) 300 tahun 2001 dengan International Standard on Assurance Engagement (ISEI) 3420 tahun 2013 untuk mengidentifikasi dampak adopsi ISEI 3420 ke dalam SPAP terhadap peraturan di Pasar Modal.

10) Kajian Dampak Penerapan PSAK Baru ter- hadap Peraturan Nomor VIII.G.7 tentang Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan Emiten dan Perusahaan Publik.

Tujuan kajian ini untuk mengidentifikasi isu- isu dan dampak penerapan PSAK, ISAK dan PPSAK baru yang terbit setelah berlakunya Peraturan Nomor VIII.G.7. Hasil kajian ini akan digunakan sebagai dasar untuk me nentukan perlunya dilakukan revisi Peraturan Nomor VIII.G.7.

11) Kajian Annual Report Award (ARA) Penyusunan Kriteria dan Penjurian ARA 2013

Kajian Dalam Rangka

Pengembangan Lembaga dan Profesi Penunjang Pasar Modal

a. Kajian dalam rangka Penyusunan Pedoman

Pengendalian Mutu Penilai.

Kajian ini bertujuan untuk membantu Pe nilai yang terdaftar di OJK dalam me- nyusun manajemen resiko pengendalian mutu sehingga kegiatan penilaian dapat dilakukan secara profesional, independen dan obyektif.

b. Kajian dalam rangka Penyusunan Penyem- purnaan Peraturan Perusahaan Pemeringkat Efek.

Kajian ini ditujukan sebagai upaya pe- nyempurnaan peraturan untuk me ning kat - kan kualitas dan independensi Perusaha- an Pemeringkat Efek atas perluasan ruang lingkup dan kegiatan usaha pemeringkatan.

c. Kajian dalam rangka penyempurnaan Per- aturan tentang Bank Kustodian.

Kajian ini bertujuan untuk mengetahui dampak dari perluasan kegiatan dan fungsi Bank Kustodian yang disebabkan oleh perkembangan tehnologi dan sistem keuangan yang terintegrasi.

d. Kajian dalam rangka penyusunan Pedoman Pemeriksaan Kepatuhan Konsultan Hukum di Pasar Modal.

Kajian ini dimaksudkan memberikan wa- cana dan perbandingan atas beberapa pe- doman yang mungkin dapat digunakan dalam pemeriksaan kepatuhan sehingga memberikan panduan yang jelas atas ke- giat an pemeriksaan kepatuhan Konsultan Hukum di lingkungan Pasar Modal.  

2.3.3 Pengembangan Industri