2020 2021 2022 2023
798 kwh 1.100 kwh 1.578 kwh 46.184 kwh
KWH
Laporan Berkelanjutan
Bab 7 Komitmen Lingkungan
169 Emission Aspect [F.11] [F.12]
The Company implements a fuel saving program to show concern for environmental sustainability as well as support for Presidential Regulation of the Republic of Indonesia No. 61 of 2011 concerning the National Action Plan for Reducing Greenhouse Gas Emissions “RAN-GRK”. This regulation has become the basis for various relevant Ministries/state institutions as well as Local Governments to carry out activities that will have a direct or indirect impact on reducing greenhouse gases (GHG).
Through the fuel saving program, in 2023 the Company strives to reduce emissions by providing vouchers for employees to use public transportation while working outside the office.
The Company’s office area also limits its parking volume in each tower, with the aim of encouraging the use of public transportation for activities. The Company considers this a very significant effort in the emission saving program.
Waste and Effluent Aspect [F.13]
The Company’s waste are generated from office waste such as paper and plastic, domestic waste from toilet waste, rainwater, etc, and food waste from canteen waste.
Aspek Emisi [F.11] [F.12]
Aspek Emisi [F.11] [F.12]
Perseroan mengimplementasikan program Perseroan mengimplementasikan program penghematan bahan bakar untuk menunjukkan penghematan bahan bakar untuk menunjukkan kepedulian terhadap keberlangsungan lingkungan kepedulian terhadap keberlangsungan lingkungan serta dukungan terhadap Peraturan Presiden serta dukungan terhadap Peraturan Presiden Republik Indonesia No. 61 Tahun 2011 tentang Republik Indonesia No. 61 Tahun 2011 tentang Rencana Aksi Nasional Penurunan Emisi Gas Rencana Aksi Nasional Penurunan Emisi Gas Rumah Kaca “RAN-GRK”. Peraturan ini telah Rumah Kaca “RAN-GRK”. Peraturan ini telah menjadi dasar bagi berbagai Kementerian terkait/
menjadi dasar bagi berbagai Kementerian terkait/
lembaga negara serta Pemerintah Daerah untuk lembaga negara serta Pemerintah Daerah untuk melaksanakan kegiatan yang akan memberikan melaksanakan kegiatan yang akan memberikan dampak baik secara langsung maupun tidak dampak baik secara langsung maupun tidak langsung untuk mengurangi gas rumah kaca langsung untuk mengurangi gas rumah kaca (GRK).
(GRK).
Melalui program penghematan bahan bakar, pada Melalui program penghematan bahan bakar, pada tahun 2023 Perseroan melakukan penghematan tahun 2023 Perseroan melakukan penghematan emisi melalui penyediaan voucher bagi karyawan emisi melalui penyediaan voucher bagi karyawan untuk menggunakan kendaraan umum untuk untuk menggunakan kendaraan umum untuk keperluan pekerjaan di luar kantor. Kawasan keperluan pekerjaan di luar kantor. Kawasan tempat Perseroan berkantor juga mengurangi tempat Perseroan berkantor juga mengurangi lahan parkir di setiap gedung kantor yang lahan parkir di setiap gedung kantor yang berada di kawasan tersebut, dengan tujuan berada di kawasan tersebut, dengan tujuan untuk mendorong para penghuni kawasan untuk mendorong para penghuni kawasan untuk dapat menggunakan kendaraan umum untuk dapat menggunakan kendaraan umum untuk beraktivitas. Perseroan beranggapan hal untuk beraktivitas. Perseroan beranggapan hal ini adalah upaya yang sangat signifikan dalam ini adalah upaya yang sangat signifikan dalam program penghematan emisi.
program penghematan emisi.
Aspek Limbah dan Efluen [F.13]
Aspek Limbah dan Efluen [F.13]
Sumber limbah di Perseroan dihasilkan dari Sumber limbah di Perseroan dihasilkan dari limbah perkantoran seperti (kertas dan plastik), limbah perkantoran seperti (kertas dan plastik), limbah domestik (buangan toilet, air hujan, dan limbah domestik (buangan toilet, air hujan, dan lainnya), dan limbah kantin (sisa makanan).
lainnya), dan limbah kantin (sisa makanan).
Tahun
2020 2021 2022 2023
+- 351 kwh +- 230 kwh
KWH
Perhitungan dilakukan oleh pihak gedung Calculated by the building Perhitungan dilakukan oleh pihak gedung
Calculated by the building
Laporan Berkelanjutan
Bab 7 Komitmen Lingkungan
169 170 Mekanisme Pengelolaan Limbah
Mekanisme Pengelolaan Limbah
Limbah padat yang dihasilkan dibuang di Tempat Limbah padat yang dihasilkan dibuang di Tempat Pembuangan Sementara (TPS) kemudian ke Pembuangan Sementara (TPS) kemudian ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA), dengan Tempat Pembuangan Akhir (TPA), dengan bantuan pihak ketiga (Pihak Swasta). Limbah Cair bantuan pihak ketiga (Pihak Swasta). Limbah Cair diolah dengan sistem Sewage Treatment Plant diolah dengan sistem Sewage Treatment Plant (STP) di lokasi Kantor Pusat, kemudian langsung (STP) di lokasi Kantor Pusat, kemudian langsung dibuang ke saluran kota.
dibuang ke saluran kota.
Khusus untuk limbah domestik yang berasal dari Khusus untuk limbah domestik yang berasal dari buangan toilet, gedung kantor Perseroan sudah buangan toilet, gedung kantor Perseroan sudah menggunakan Biofil Septic Tank. Biofil Septic menggunakan Biofil Septic Tank. Biofil Septic Tank adalah bak tampung yang berfungsi untuk Tank adalah bak tampung yang berfungsi untuk mengurai dan menghancurkan kotoran hingga mengurai dan menghancurkan kotoran hingga menghasilkan air bersih (layak buang) kemudian menghasilkan air bersih (layak buang) kemudian di alirkan ke saluran kota.
di alirkan ke saluran kota.
Keanekaragaman Hayati Keanekaragaman Hayati
Perseroan senantiasa menjaga ekosistem di Perseroan senantiasa menjaga ekosistem di sekitar wilayah operasi dan tidak memberikan sekitar wilayah operasi dan tidak memberikan dampak negatif terhadap habitat flora dan fauna dampak negatif terhadap habitat flora dan fauna yang berada di wilayah operasional.
yang berada di wilayah operasional.
Pengaduan Lingkungan Hidup [F.15] [F.16]
Pengaduan Lingkungan Hidup [F.15] [F.16]
Hingga tahun 2023, tidak terdapat dampak Hingga tahun 2023, tidak terdapat dampak yang signifikan dari hasil pembuangan limbah yang signifikan dari hasil pembuangan limbah perkantoran atau wilayah operasional Perseroan perkantoran atau wilayah operasional Perseroan terhadap keanekaragaman hayati dan habitat terhadap keanekaragaman hayati dan habitat lainnya di badan dan aliran air. Dengan demikian, lainnya di badan dan aliran air. Dengan demikian, maka selama periode pelaporan tidak ada maka selama periode pelaporan tidak ada pengaduan terhadap Mahaka yang berkaitan pengaduan terhadap Mahaka yang berkaitan dengan dampak lingkungan. Perseroan juga dengan dampak lingkungan. Perseroan juga tidak dikenakan denda akibat ketidakpatuhan tidak dikenakan denda akibat ketidakpatuhan terhadap undang-undang dan peraturan tentang terhadap undang-undang dan peraturan tentang lingkungan.
lingkungan.
Biaya Lingkungan Hidup [F.4]
Biaya Lingkungan Hidup [F.4]
Pada periode tahun 2023, Perseroan Pada periode tahun 2023, Perseroan merealisasikan biaya pengelolaan dan merealisasikan biaya pengelolaan dan pemantauan lingkungan sebesar Rp 242.000.000.
pemantauan lingkungan sebesar Rp 242.000.000.
Tempat Pembuangan
Sementara (TPS) Diambil oleh Pihak
Ketiga (Swasta) Tempat Pembuangan Akhir (TPA)
Waste Management Mechanism
The solid waste produced is discharged to a Temporary Disposal Site then to a Final Disposal Site, assisted by a third party (private). Liquid Waste is processed with the Sewage Treatment Plant (STP) system at the Head Office location, then directly discharged into city drains.
For domestic waste from toilet waste, the Company’s office building has used Biofil Septic Tanks. It is a reservoir that functions to break down and destroy dirt to produce clean water (safe for disposal) which is then discharged into city drains.
Biodiversity
The Company protects its surrounding ecosystem and prevent negative impact on the flora and fauna habitat in the operational area.
Report on Environmental Issues [F.15] [F.16]
As of 2023, there were no significant impact from the Company’s office waste or operational areas on biodiversity and other habitats in bodies and waterways. Thus, during the reporting period there were no complaints relating to environmental impacts. The company was also not subjected to fines for non-compliance with environmental laws and regulations.
Environmental Cost [F.4]
The Company accrued environmental management and monitoring expenditures totaling Rp 242,000,000 billion during the fiscal year 2023.
Laporan Berkelanjutan
Bab 7 Komitmen Lingkungan
171 Committed to Provide Equal Services for Customers [F.17]
Other assets that were equally important to the Company came in the form of customers/clients, as well as the community situated around the company’s areas of operations. These two external stakeholders also determined the Company’s sustainability. Without loyal customers and a supportive community, it would be difficult for the Company to advance and develop. As such, in an effort to maintain quality communication and relationships, the Company has made every effort to provide the best products and services equally for all, and has also provided a complaints channel for the public if there were any negative impacts that originated from the Company’s operations. With respect to incoming complaints, the Company is committed to providing solutions as soon as possible.
Commitment on Employment [F.21]
Human Resources (HR) plays a significant role in the Company’s business sustainability. In order to survive, grow and develop sustainably, the Company needs superior and competent human resources.
The Company implements a transparent, measurable and accountable HR management system in strategic planning, management, supervision, evaluation and development of all aspects related to HR management. A conducive work environment coupled with Occupational Health and Safety (K3) facilities that conforms with applicable operational standards, is provided and strictly enforced for all employees and the Company’s operational areas. This effort aims to ensure a comfortable working atmosphere and safety at work, which in turn will have a positive effect on increasing productivity.
Komitmen Memberikan Layanan yang Setara Komitmen Memberikan Layanan yang Setara kepada Pelanggan [F.17]
kepada Pelanggan [F.17]
Aset lain yang sama pentingnya bagi Perseroan Aset lain yang sama pentingnya bagi Perseroan adalah pelanggan/pengguna jasa serta adalah pelanggan/pengguna jasa serta masyarakat di sekitar operasional perusahaan.
masyarakat di sekitar operasional perusahaan.
Kedua pemangku kepentingan eksternal tersebut Kedua pemangku kepentingan eksternal tersebut juga turut menentukan keberlanjutan perusahaan.
juga turut menentukan keberlanjutan perusahaan.
Tanpa konsumen yang loyal dan masyarakat yang Tanpa konsumen yang loyal dan masyarakat yang mendukung, maka Perseroan akan sulit untuk mendukung, maka Perseroan akan sulit untuk maju dan berkembang. Sebab itu, dalam upaya maju dan berkembang. Sebab itu, dalam upaya menjaga komunikasi dan relasi yang berkualitas, menjaga komunikasi dan relasi yang berkualitas, Perseroan berupaya semaksimal mungkin untuk Perseroan berupaya semaksimal mungkin untuk memberikan produk dan layanan terbaik secara memberikan produk dan layanan terbaik secara setara untuk semua, serta membuka saluran setara untuk semua, serta membuka saluran pengaduan untuk masyarakat jika ada dampak pengaduan untuk masyarakat jika ada dampak negatif yang ditimbulkan dari operasional negatif yang ditimbulkan dari operasional Perusahaan. Terhadap pengaduan yang masuk, Perusahaan. Terhadap pengaduan yang masuk, Perusahaan berkomitmen untuk memberikan Perusahaan berkomitmen untuk memberikan solusi secepatnya.
solusi secepatnya.
Komitmen Ketenagakerjaan [F.21]
Komitmen Ketenagakerjaan [F.21]
Sumber Daya Manusia (SDM) berperan sangat Sumber Daya Manusia (SDM) berperan sangat penting dalam menentukan keberlanjutan usaha penting dalam menentukan keberlanjutan usaha Perseroan. Untuk dapat bertahan, tumbuh Perseroan. Untuk dapat bertahan, tumbuh berkembang dan berkelanjutan, Perseroan harus berkembang dan berkelanjutan, Perseroan harus terus didukung oleh SDM berkarakter unggul dan terus didukung oleh SDM berkarakter unggul dan kompeten.
kompeten.
Perseroan menerapkan sistem manajemen Perseroan menerapkan sistem manajemen SDM yang transparan, terukur, dan dapat SDM yang transparan, terukur, dan dapat dipertanggungjawabkan dalam perencanaan dipertanggungjawabkan dalam perencanaan strategis, pengelolaan, pengawasan, evaluasi dan strategis, pengelolaan, pengawasan, evaluasi dan pengembangan seluruh aspek yang terkait dengan pengembangan seluruh aspek yang terkait dengan pengelolaan SDM. Lingkungan kerja yang kondusif pengelolaan SDM. Lingkungan kerja yang kondusif disertai fasilitas Kesehatan dan Keselamatan disertai fasilitas Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) sesuai standar operasional yang Kerja (K3) sesuai standar operasional yang berlaku, disediakan dan diberlakukan dengan berlaku, disediakan dan diberlakukan dengan ketat kepada seluruh karyawan Perseroan. Upaya ketat kepada seluruh karyawan Perseroan. Upaya ini bertujuan untuk memastikan kenyamanan ini bertujuan untuk memastikan kenyamanan suasana kerja dan keamanan dalam bekerja, suasana kerja dan keamanan dalam bekerja, yang selanjutnya akan berpengaruh positif pada yang selanjutnya akan berpengaruh positif pada peningkatan produktivitas.
peningkatan produktivitas.