• Tidak ada hasil yang ditemukan

A New Beginning

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "A New Beginning"

Copied!
525
0
0

Teks penuh

The merger involves two of Indonesia's leading banking institutions, PT Bank CIMB Niaga Tbk (hereinafter Bank Niaga) and PT Bank Lippo Tbk (hereinafter LippoBank). The merger has strengthened CIMB Niaga's position as the sixth largest bank in Indonesia by assets. CIMB Niaga combines the best of Bank Niaga and LippoBank, enhanced by synergies of scale and CIMB Group's regional platform.

Penggabungan ini merupakan awal yang baru bagi kita semua, termasuk seluruh nasabah CIMB Niaga. Staf CIMB Niaga juga tergabung dalam kelompok kerja GCG yang dibentuk oleh Bank Indonesia. Sementara itu, CIMB Group sebagai induk perusahaan CIMB Niaga merupakan bank terbesar ke-5 di Asia Tenggara.

Vision : To be the most trusted Indonesian bank that is part of South East Asia’s leading universal bank by understanding our customer’s needs,

STRATEGY MAP

STRATEGIC BLUE PRINTFinancial

Customer Perspective

Internal Perspective

EARNING Growth

The merger between CIMB Niaga and LippoBank is a good combination to strengthen the competitive position in the Indonesian banking sector. This has enhanced CIMB Niaga and CIMB Group's investment banking reputation. Asset contribution from Syariah banking over CIMB Niaga total assets rose to 1.8% in 2008 from 1% in the prior year.

CIMB Niaga Syariah saat ini masuk dalam daftar lima besar pemain di industri Syariah. Kontribusi aset perbankan syariah terhadap total aset CIMB Niaga meningkat menjadi 1,8% di tahun 2008 dari 1% di tahun sebelumnya. Landasan yang kuat ini menunjukkan bahwa Tresuri dan Pasar Modal CIMB Niaga merupakan salah satu unit bisnis yang terus tumbuh dan berkembang.

In such a challenging condition, CIMB Niaga's Treasury and Capital Markets recorded stable sales volume, mainly in foreign currency. CIMB Group supports CIMB Niaga's local market understanding, generating new strength and capability at the regional scale. In relation to the merger plan between CIMB Niaga and LippoBank announced in late 2007, the Operations.

Terdapat 3 fokus utama pengelolaan SDM untuk meningkatkan kualitas manajemen kinerja di CIMB Niaga. Pada tahun 2008, perencanaan, kegiatan dan pelaksanaan proses integrasi terkait merger antara CIMB Niaga dan LippoBank. Keterlibatan CIMB Group tahun ini ditandai dengan penguatan kapabilitas manajemen risiko CIMB Niaga melalui kerangka kerja Enterprise Wide Risk Management (EWRM).

Kemitraan antara CIMB Niaga dan CIMB Group ini sangat penting mengingat keduanya menghadapi tantangan regional dan global.

Satuan Kerja Manajemen Risiko merupakan unit pendukung Dewan Komisaris dan Direksi dalam melaksanakan dan mengelola kegiatan terkait. Dalam menilai profil risiko CIMB Niaga dan anak perusahaan, Unit Manajemen Risiko menyusun laporan risiko secara berkala untuk disampaikan kepada Direksi dan Direksi. Unit kerja manajemen risiko didukung oleh staf spesialis yang berkualifikasi tinggi untuk menganalisis risiko, menyediakan teknik, model dan metode risiko, melaporkan hasil analisis portofolio dan, dalam batas tertentu, menetapkan kebijakan dan proses pengendalian risiko.

Untuk mewujudkan visi barunya, CIMB Niaga akan menyelaraskan aktivitas dan inisiatifnya dengan CIMB Group dan akan selalu berupaya untuk memenuhi berbagai rencana yang ditetapkan oleh Bank Indonesia, termasuk implementasi Basel II. Tim dari CIMB Niaga juga aktif berpartisipasi dalam kelompok kerja yang dibentuk oleh Bank Indonesia, baik untuk inisiatif kredit maupun risiko pasar dan operasional. Sebagai cabang bank bertaraf internasional, CIMB Niaga juga sedang mempersiapkan infrastruktur untuk mendukung berbagai aktivitas Basel II yang diterapkan di dalam Grup.

Pada tahun 2009, CIMB Niaga dijadwalkan untuk melakukan simulasi perhitungan Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM) risiko operasional dengan menggunakan metode Basic Indicator Approach dan persiapan perhitungan KPMM risiko operasional dengan menggunakan metode pendekatan. Komite Pemantau Risiko dibentuk pada bulan Juli 2007 dan telah mendukung Dewan dengan melakukan penelitian mendalam terhadap semua profil risiko yang dihadapi CIMB Niaga. Unit Manajemen Risiko adalah unit pendukung Dewan dan Dewan dalam menyampaikan dan mengelola kegiatan terkait.

In assessing the risk profile of CIMB Niaga and its subsidiaries, the Risk Management Unit prepares risk reports on a regular basis to be presented to the Directors as well as the Board of Commissioners. Risk Management is equipped with dedicated and qualified staff to perform risk analysis; develop and implement techniques, models and methodologies; and perform portfolio analysis reports and define policies and processes for risk controls.

IMPlEMENTATIoN

CIMB Niaga

Menyetujui penunjukan kembali Kantor Akuntan Publik “Haryanto Sahari & Rekan” sebagai Akuntan Publik untuk mengaudit Laporan Keuangan CIMB Niaga tahun buku 2008. Menyetujui perubahan nama CIMB Niaga dari PT Bank Niaga Tbk menjadi “PT Bank CIMB Niaga Tbk". Jumlah gaji (tidak termasuk tunjangan lain dalam bentuk natura dan bonus atau gratifikasi) yang akan diterima Dewan Komisaris sampai dengan penutupan RUPS Tahunan tahun buku 2008 adalah maksimum sebesar Rp gross.iv) Menyetujui penambahan modal dasar dan diterbitkan di CIMB Niaga berbadan hukum Rp, tidak termasuk jumlah waran saham Seri I Kelas B yang dimiliki pada akhir pelaksanaannya, tanggal 24 September 2008. v) Menyetujui anggota Direksi dan Dewan Komisaris CIMB Niaga sebagai bank yang menerima penggabungan yang berlaku pada tanggal efektif penggabungan.

Total remuneration (excluding other facilities in kind or in kind and bonus or royalty) received by the board of directors until the end of the ordinary general meeting in 2008 is a maximum gross of Rp. Fathurrahman Djamil, MA, and M. Taufik Ridlo, Lc, Dipl.. EC, Member of Syariah Supervisory Board CIMB Niaga. Report on the change of members of CIMB Niaga's Audit Committee, which is valid until the conclusion of the 2009 Annual General Meeting of Shareholders.

Plan of merger between LippoBank and CIMB Niaga (formerly known as Bank Niaga), whereby LippoBank will merge with CIMB Niaga including agreements on the plan of merger and the concept of the Deed of Merger. The board of commissioners is responsible for carrying out supervisory functions with the implementation of the duties and responsibilities of the directors and for providing advice to the directors. In carrying out its supervisory functions, the board must guide, monitor and evaluate the implementation of the company's strategic policies.

The Board of Commissioners is responsible for ensuring the implementation of GCG practices in every business activity at all organizational levels of the bank. The Board of Commissioners' decision, as mentioned above in point 4, is part of the Board's monitoring duties without reducing the Board's responsibility for the management of the company.

Saran dan Nasihat Dewan Komisaris

  • rISK MANAGEMENT COMMITTEE
  • CrEDIT pOLICY COMMITTEE
  • ASSETS AND LIABILITIES COMMITTEE
  • MArKET rISK COMMITTEE (MArCO)
  • OpErATIONS rISK AND IT STEErING COMMITTEE
  • pErSONNEL pOLICY COMMITTEE
  • BUSINESS DEvELOpMENT AND MArKETING COMMITTEE
  • SENIOr CrEDIT COMMITTEE (SCC)

CIMB Niaga's EGMS held on 18 July 2008 discussed the merger plan and significantly changed the composition of the Board of Commissioners to 6 members. The members of the board of directors consist of six members, which are less than the total number of directors. The recommendation of the Remuneration and Appointments Committee is taken into account when replacing and appointing members of the Board of Directors.

Members of the Board of Commissioners complied with the regulations of Bank Indonesia on number, composition, criteria and independence. Number of the Board of Commissioners Jumlah Rupiah Diterima (kotor) dalam 1 tahun Rupiah Amount received (gross) in 1 year CIMB Niaga. The respective decisions of the meeting of the Board of Commissioners which are recorded and documented in the minutes of meetings.

Jumlah remunerasi yang dibayarkan kepada Dewan Komisaris pada tahun 2008 sudah termasuk royalti untuk lima anggota Dewan Komisaris yang menjabat pada tahun 2007. Mengundurkan diri sebagai anggota Dewan Komisaris tanggal 31 Desember 2008 * Mengundurkan diri sebagai anggota Dewan Komisaris tanggal 31 Desember 2008 Mengundurkan diri sebagai anggota Dewan Komisaris tanggal 31 Desember 2008 * Mengundurkan diri tanggal 31 Desember 2008 sebagai anggota Dewan Komisaris mengundurkan diri Komisaris.

Rapat Komite Audit CIMB Niaga (dahulu Bank Niaga) telah dilaksanakan sebanyak 21 kali, termasuk 3 kali rapat gabungan dengan Dewan Komisaris dan 1 kali dengan Komite Pemantau Risiko (KIPER). Mengundurkan diri sebagai anggota Dewan Komisaris pada tanggal 1 April 2008 * Mengundurkan diri sebagai anggota Dewan Komisaris pada tanggal 1 April 2008. Berdasarkan peraturan yang berlaku, dibentuk komite remunerasi dan nominasi untuk mendukung efektivitas pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris.

The directors report on the performance of their tasks to the shareholders through the Board of Directors.

Tabel di bawah ini menjelaskan mengenai mulai berlakunya  masa  jabatan  dari  masing-masing  anggota  Dewan  Komisaris  yang  akan  berakhir  pada  penutupan  RUPST  tahun  2009  yang  seluruhnya  akan  dilaksanakan  tahun  2010.
Tabel di bawah ini menjelaskan mengenai mulai berlakunya masa jabatan dari masing-masing anggota Dewan Komisaris yang akan berakhir pada penutupan RUPST tahun 2009 yang seluruhnya akan dilaksanakan tahun 2010.

PERUBAHAN DIREKSI DAN

Dia mentadbir pemindahan sebahagian atau semua pemilikan sahamnya dalam satu atau lebih bank kepada pihak lain, supaya orang berkenaan hanya menjadi PSP dalam satu bank;. Pemegang saham operasi CIMB Niaga telah memilih untuk menggabungkan CIMB Niaga (dahulunya Bank Niaga) dengan LippoBank. CIMB Niaga telah menyelaraskan bajet asasnya dengan peruntukan UUPT yang kemudiannya diluluskan oleh para pemegang saham melalui RUPS pada 23 April 2008.

Perusahaan yang melakukan kegiatan usaha berdasarkan prinsip syariah wajib memiliki Dewan Pengawas Syariah yang diangkat oleh RUPS atas usul Majelis Ulama Indonesia. Perusahaan yang menjalankan kegiatan usahanya berdasarkan prinsip syariah, wajib memiliki Dewan Pengawas Syariah yang diangkat oleh RUPS atas usul Majelis Ulama Indonesia.

DIVIDEN INTERIM (BARU)

RENCANA KERJA (BARU)

PERUBAHAN ANGGARAN

Sehubungan dengan penggabungan tersebut, diperlukan penyelarasan organisasi dan infrastruktur kedua bank untuk mendukung penerapan prinsip-prinsip APU/KYC terintegrasi CIMB Niaga. Seluruh aktivitas CIMB Niaga mematuhi kebijakan, standar, prosedur dan aturan dan/atau hukum yang berlaku. Pada tahun 2008, Internal Audit CIMB Niaga (dahulu Bank Niaga) dan LippoBank melakukan penugasan audit sesuai dengan rencana audit mereka.

Selama tahun 2008, Audit Internal CIMB Niaga (dahulu Bank Niaga) dan LippoBank telah menyelesaikan tugas auditnya sesuai dengan rencana audit. Penunjukan akuntan publik sebagai auditor CIMB Niaga telah disetujui oleh Rapat Umum Pemegang Saham pada tanggal 23 April 2008. Dewan Komisaris dibantu oleh Komite Pemantau Risiko melakukan kajian yang lebih mendalam terhadap risiko CIMB Niaga.

The Board of Commissioners is assisted by the Risk Monitoring Committee to review more details about CIMB Niaga's risks. More details on CIMB Niaga's Risk Management can be found in the Risk Management section of this 2008 Annual Report. In 2008, CIMB Niaga did not breach the LLL and loans in excess of the LLL.

Perkara pidana antara lain kedudukan CIMB Niaga sebagai pelapor, pihak yang diberitahukan, sedangkan kedudukan sebagai saksi tidak diperhitungkan. Seperti tahun lalu, CIMB Niaga kembali melakukan evaluasi diri terhadap penerapan GCG di perusahaan.

Tabel  di  bawah  ini  menjelaskan  jumlah  total  penyediaan  dana kepada Pihak Terkait (related party) dan 25 Debitur  Inti untuk posisi per 31 Desember 2008, yaitu:
Tabel di bawah ini menjelaskan jumlah total penyediaan dana kepada Pihak Terkait (related party) dan 25 Debitur Inti untuk posisi per 31 Desember 2008, yaitu:

Gambar

Tabel di bawah ini menjelaskan mengenai mulai berlakunya  masa  jabatan  dari  masing-masing  anggota  Dewan  Komisaris  yang  akan  berakhir  pada  penutupan  RUPST  tahun  2009  yang  seluruhnya  akan  dilaksanakan  tahun  2010.
Tabel di bawah ini menjelaskan mengenai mulai berlakunya  masa  jabatan  dari  masing-masing  anggota  Direksi  yang  seluruhnya akan berakhir pada penutupan RUPST tahun  2009 yang akan dilaksanakan tahun 2010.
Tabel  Keanggotaan  Komite  Eksekutif  per  31  Desember 2008
Tabel  kehadiran  Direksi  pada  rapat  Komite  Eksekutif
+3

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat pengaruh dari ukuran perusahaan, opini audit, kompleksitas operasi perusahaan, audit tenur, dan spesialiasi kantor akuntan