BAB III
METODE PENELITIAN
3.1 Metode Evaluasi
Selecting criteria merupakan salah satu metode dalam melakukan evaluasi terhadap suatu analisis atau penelitian tertentu. Kriteria-kriteria dipilih dengan meninjau isi dari literatur yang berkaitan dengan tema suatu analisis dan kriteria ditetapkan berdasarkan tingkat keberpengaruhannya dalam studi kasus. Metode teknik evaluasi selecting criteria adalah metode evaluasi yang memudahkan untuk melihat prinsip-prinsip pengukuran ketika mencoba melakukan penelitian. Selection criteria dalam sebuah proyek sering dimasukkan sebagai bagian dari dokumen pengadaan, dapat diidentifikasi dan didokumentasikan untuk mendukung penilaian produk, layanan, atau hasil yang lebih rumit. Tidak semua kriteria seleksi itu sama yang mana terbagi menjadi "penting" dan "diinginkan”. Berdasarkan Public Contracts (Scotland) Regulations tahun 2015, 3 kategori besar dalam mempertimbangkan proses seleksi adalah:
1. Kesesuaian untuk mengejar kegiatan profesional;
2. Kedudukan ekonomi dan keuangan; dan 3. Kemampuan teknis dan profesional.
Namun, sangat kecil kemungkinannya untuk menggunakan semua kriteria yang ada dalam pelaksanaan proyek sehingga harus dipastikan untuk menggunakan kriteria yang relevan dengan kontrak. Kriteria seleksi mencakup informasi yang dibutuhkan pemasok, kapasitas, tanggal, biaya design, keahlian teknis dan pendekatan kontrak dalam hal manajemen proyek.
3.2 Data dan Sumber Data 3.2.1 Tempat Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Lapangan Emmy Saelan yang berada di Jl. Letjen Hertasning, Bonto Makkio, Kec. Rappocini, Kota Makassar.
3.2.2 Waktu Penelitian
Penelitian dilaksanakan pada bulan Mei 2022 pada Pukul 10.00 pagi.
3.2.3 Data dan Sumber Data
Dalam penelitian ini menggunakan jenis data yakni data kualitatif yang mana kualitatif diartikan sebagai data yang mendekati dan mencirikan sesuatu. Tipe data ini bersifat bukan angka. Metode yang dilakukan dalam mengumpulkan data adalah observasi, wawancara, focus grup, dsb.
Menurut Arikunto (2006) sumber data yang dimaksud dalam penelitian adalah subjek asal data didapatkan. Penelitian yang dilakukan menggunakan dua sumber yakni:
1. Sumber data primer, merupakan data yang dikumpulkan dari sumber pertama.
Adapun yang menjadi sumber data primer dalam penelitian ini adalah hasil observasi yang dilakukan di lokasi penelitian.
2. Sumber data sekunder, merupakan data yang dikumpulkan sebagai penunjang dari sumber pertama atau dapat dikatakan data sekunder adalah data yang tersusun berbentuk dokumen. Pada penelitian ini artikel, jurnal dan literatur yang terkait dengan penelitian menjadi sumber data sekunder.
3.2.4 Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data yang dilakukan oleh penulis dalam melakukan penelitian ini ialah:
1. Studi Dokumentasi, Teknik pengumpulan data dengan menggunakan dokumentasi merupakan suatu teknik pengumpulan data dengan menganalisis
dokumen, menghimpun dokumen, baik tertulis, gambar, maupun elektronik.
Studi dokumen sebagai data pelengkap dari metode observasi dan wawancara yang dilakukan dalam penelitian kualitatif. Hasil penelitian dari observasi atau wawancara, akan didukung oleh dokumen kredibel dan dapat dipercaya kalau dokumen dari narasumber (Nana Syaodih, 2013: 221).
2. Observasi atau pengamatan merupakan suatu tektnik atau cara mengumpulkan data dengan melakukan pengamatan langsung pada suatu kegiatan yang sedang berlangsung. Observasi diar ahkan pada kegiatan memperhatikan secara akurat, mencatat fenomena yang muncul, dan mempertimbangkan hubungan antar aspek dalam fenomena tersebut. Dari pengamatan, akan mendapatkan data tentang suatu masalah, sehingga diperoleh pemahaman atau sebagai terhadap informasi/keterangan Syaodih, 2013: 220).