BAB III
OBJEK DAN METODE PENELITIAN
3.1 Skema Diagram Layout jarak dan waktu
Terdapat beberapa tahapan dalam menganalsis layout asli, tahapan – tahapannya dapat dilihat pada diagram dibawah ini :
Pengumpulan Data Mulai
Menentukan Urutan
Proses
-Gambar layout asli perusahaan -Gambar tiap komponen
produk
- Mesin Produksi yang digunakan
- Pengukuran waktu dan jarak pada tiap proses
sesuai layout asli
Melakukan Perhitungan waktu
dan jarak pada layout asli
Diagram diatas menjelaskan proses-proses yang dilakukan untuk membuat lay out solusi yaitu dengan mengumpulkan data berdasarkan layout solusi. Data yang dicari yaitu waktu dan jarak material yang dipindah sesuai proses produksi dengan melihat dari lay out solusi. Berikut uraian langkah-langkah yang dilakukan didiagram penelitian :
1. Mulai
Melakukan kegiatan awal sesuai dengan perencanaan dan mempersiapkan segala peralatan yang diperlukan
2. Pengumpulan Data
Dari kegiatan pengumpulan data ini yang diambil yaitu a. Layout aktual dilakukannya simulasi
b. Perhitungan jarak dari proses awal sampai akhir sesuai layout aktual c. Perhitungan waktu dari proses awal sampai akhir sesuai dengan
layout aktual
3. Melakukan Pembuatan layout Aktual
Dalam pembuatan layout aktual ini disesuaikan layout asli dengan tanpa memberikan perubahan
4. Menyesuaikan Data Jarak dan Waktu Pada Layout Aktual
Data Jarak dan waktu dihasilkan dari pengolahan data ,berdasarkan layout yang diusulkan dengan menggunakan simulasi terhadap tiap proses-proses produksi. Data yang diolah yaitu jarak dan waktu sesuai layout aktual.
5. Selesai
Data yang dibutuhkan sudah didapat dengan mengikuti beberapa tahap diatas.
3.2 Identifikasi Data
Buffling clothing didirikan pada tahun 2007, oleh Bapak Sadarudin. Beliau
pemilik sekaligus Pimpinan perusahaan tersebut. Buffling clothing adalah perusahaan memproduksi celana jeans pada umumnya dan celana berbahan lain, baik celana panjang maupun celana pendek. Produk Buffling clothing dipasarkan di wilayah Jawa dan Sumatera. Lokasi perusahaan Buffling clothing adalah :
OFFICE : Komp. Pharmindo Jl. Singosari II No.1 Cimahi Bandung
INDUSTRI : Komp. Pharmindo Jl. Pawon VII No.38 Cimahi Bandung
Jam kerja yang diterapkan di Buffling clothing adalah 7 jam/hari dan istirahat 30 menit /hari.
3.2.1 Mesin produksi
Pada proses produksi celana terdapat beberapa mesin produksi sebagai penunjang proses produksi, mesin – mesin tersebut dapat dilihat pada tabel dibawah
Tabel 3.1 Mesin produksi celana
No Nama Mesin Jumlah
1
Ms. Jahit 1 Jarum (JUKIDDL 811h)
12 Unit
2
Ms. Jahit Jarum 2 (JUKI MH 1410D)
3 Unit
3 Ms. Obras 3 Benang
(Brother551) 1 Unit
4
Ms. Obras 5 Benang (JUKI551)
2 Unit
5
Ms. Bartek
(JUKI1850) 2 Unit
6
Ms. Rantai (JUKI)
1 Unit
7
Ms. Ban
(Kansai Special 1508))
1 Unit
8
Ms. Tali Pinggang (Kansai special 1404)
1 Unit
Gambar 3.2 Layout produksi celana di Buffling clothing
3.2.2 Layout Produksi Aktual dan Proses Produksi Celana
Berikut ini adalah layout produksi yang digunakan pada lini produksi celana
di Baffling clothing :
Gambar diatas merupakan layout asli dari Baffling Clothing dapat dilihat dari keterangan yang ada terdiri dari dinding, tangga, kompresor, westafel, apar, mesin jahit 1, mesin jahit 2, mesin tali, mesin obras benang 3, mesin obras 5, mesin bartek, mesin ban, dan mesin rantai . Semua itu disusun sesuai denah bangunan tesebut
Setelah dilakukan observasi lapangan dan diskusi dengan kepala produksi celana Buffling clothing maka didapatkan urutan proses dan mesin yang digunakan pada produksi celana yang diterapkan di Buffling clothing, Berikut adalah tabel
Tabel 3.2 Urutan proses produksi celana
Kegiatan Penjelasan Proses
Pendahulu Mesin
A Obras kantong kecil - Ms. Obras 3 Benang
B Jahit kantong kecil ke kelam A Ms. Jahit Jarum1
C Obras kelam (KK) B Ms. Obras 3 Benang
D Jahit kain saku ke kelam (KK) C Ms. JahitJarum 1 E Jahit saku ke badan depan (KK) D Ms. JahitJarum 1
F Jahit timpa saku (KK) E Ms. Jahit Jarum 2
G Obras badan kanan F Ms. Obras 3 Benang
H Obras golpi - Ms. Obras 3 Benang
I Jahit resleting ke golpi H Ms. Jahit Jarum1 J Jahit resleting ke badan kiri I & G Ms. Jahit Jarum1
K Jahit timpa golpi J Ms. Jahit Jarum 2
L Obras comlot - Ms. Obras 3 Benang
M Jahit sambung badan kiri ke kanan L & K Ms. Jahit Jarum1 N Jahit kalong badan belakang (KK) - Ms. Rantai O Jahit badan kiri dan kanan N Ms. Rantai
P Jahit saku belakang (KK) O Ms. Jahit Jarum1 Q Obras selangkangan M & P Ms. Obras 5 Benang
R Jahit timpa selangkangan Q Ms. Rantai
S Obras bagian samping (KK) R Ms. Obras 5 Benang T Jahit timpa bagian samping (KK) S Ms. Jahit Jarum1
U Jahit ujung kaki (KK) T Ms. Jahit Jarum1
V Jahit ban pinggang U Ms. Ban
W Jahit ujung ban (KK) V Ms. Jahit Jarum1
Urutan proses pembuatan celana berjumlah 25 masing-masing kegiatan diberi kode dari A – W agar memudahkan dalam proses pencaraian data. Selain diberi kode
dalam tiap urutan proses ,ditabel ini pun diberikan urutan mesin yang digunakan pada setiap proses, sesuai urutan kegiatannya.
3.3 Metode Penelitian
1. Ruang Lingkup Penelitian
Pelaksanaan magang kerja dan penelitian dilaksanakan pada Perusahaan Baffling Clothing yang berlokasi di JL. Komp. Pharmindo Jl. Pawon VII No.38 Cimahi Bandung
2. Jenis dan Sumber Data
Jenis data adalah data primer, yaitu data yang diperoleh langsung dari sumber data melalui magang kerja di obyek penelitian. Data yang diperoleh meliputi data produksi, data karyawan, data layout, letak dan posisi obyek
3. Teknik Pengumpulan Data a. Observasi
Dilakukan dengan cara mendatangi langsung obyek dan dilakukan pengamatan langsung pada obyek terutama data layout mesin produksi pada obyek.
b. Wawancara
Merupakan teknik pengumpulan data dengan cara menanyakan langsung pada tenaga manjerial, maupun tenaga kerja produksi obyek.
c. Studi pustaka
Merupakan kegiatan pencarian informasi dengan sumber literatur yang mendukung penelitian. Dengan studi pustaka ini penulis memperoleh informasi mengenai obyek dan metode penelitian yang dIlakukan.
3.4 Rumus Pengolahan Data Jarak dan Waktu
Dibawah ini menjelaskan cara yang dipakai untuk mengambilan hasil dari data yang dikumpulkan melalui penelitian proses produksi celana di Perusahaan Baffling Clothing.Berikut rumus-rumus yang dugunakan sebagai berikut :
Rumus ini digunakan untuk mencari jumlah jarak ( distance ) yang telah dikumpulkan disetiap proses produksi.
Rumus ini digunakan untuk mencari jumlah waktu normal yang telah dikumpulkan disetiap proses produksi
3.4.1 Perhitungan Waktu Standar
Cara menghitung Waktu Standar dibawah ini menjelaskan adanya kelonggaran (allowance) karena dengan waktu standar merupakan hasil sebenernya yang terjadi saat proses produksi. Didalam waktu standar merupakan kumpulan diluar kegiatan selama proses produksi seperti istirahat, makan, minum, mengobrol.dan lain-lain diuar proses produksi. Besarnya waktu cadangan ditetapkan pada range 4%-7% untuk tiap kriteria yang ditetapkan (Barry Render: 2004: 145).
Diperusahaan ini ditetapkan sebesar 5% untuk kelonggarannya. Berikut cara menghitung waktu standar :
Waktu Standar = Waktu Normal + ( waktu normal x % Allowance ) Allowance sebesar 5%
3.4.2 Perhitungan Produk
Dibawah ini cara yang digunakan untuk menghitung jumlah output yang dihasilkan di Perusahaan Baffling Clothing :
Pengertian Output disini merupakan hasil dari sekali perputaran yang diperoleh dari proses produksi di Perusahaan Baffling Clothing ,di dalam output ini bisa menghasilkan beberapa produk.
Diatas cara pmeghitung pendapatan yang didapat terhadap jumlah produk yang dihasilkan perharinya. Setelah jumlah produk didapat ,bisa dicari efesiensi dalam perbandingan antara jarak dan waktu layout aktual dan layout alternatif yang diteliti.Bisa diukur melalui hasil efisiensi diatas diperjelas dengan efisiensi % .
Berikut ini merupakan rumus efisiensi :