Belajar PKN adalah belajar tentang keindonesiaan;
belajar untuk menjadi manusia berkepribadian Indonesia; membangun rasa kebangsaan; dan
mencintai tanah air Indonesia. Pada akhirnya adalah menjadi warga negara yang baik dan terdidik (smart and good citizen)
Tujuan Belajar PKN adalah menjadi ilmuan dan
professional yg memiliki rasa kebangsaan dan cinta
tanah air; demokratis dan berkeadaban; menjadi warga negara yang memiliki daya saing: berdisiplin, dan
berpartisipasi aktif dalam membangun kehidupan yg damai berdasarkan sistem nilai Pancasila.
Pasal 37 ayat (1) dan (2) UU No.20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
PKn dalam Kurikulum
Kurikulum pendidikan dasar, pendidikan menengah, dan pendidikan tinggi wajib memuat Pendidikan
Kewarganegaraan yang dimaksudkan untuk
membentuk peserta didik menjadi manusia yang
memiliki rasa kebangsaan dan cinta tanah air sesuai dengan Pancasila dan UUD NRI Tahun 1945.
Pasal 35 ayat (3) UU No.12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi
PKn dalam Kurikulum
Kurikulum pendidikan tinggi wajib memuat mata kuliah: Agama;
Pancasila; Kewarganegaraan; dan
Bahasa Indonesia.
Penjelasan Pasal 35 ayat (3) huruf c UU No.12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi
PKn dalam Kurikulum
Yang dimaksud dengan mata kuliah
Kewarganegaraan adalah pendidikan yang mencakup Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia , dan
Bhineka Tunggal Ika untuk membentuk
Mahasiswa menjadi warga negara yang memiliki
rasa kebangsaan dan cinta tanah air.
Mata kuliah PKn merupakan Pendidikan untuk
memberikan pemahaman mengenai Pancasila, UUD
NRI Tahun 1945, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika serta implementasinya dalam membentuk Mahasiswa
menjadi warga negara yg memiliki rasa kebangsaan dan cinta tanah air. (Keputusan Dirjen Dikt
No.84/E/KPT/2020 tentang Pelaksanaan Mata Kuliah Wajib pada kurikulum Pendidikan Tinggi.
PKn untuk bela negara (Pasal 9 ayat 2 UU No.3 Tahun 2002 tentang Pertahanan Negara). Keikutsertaan
warga negara dlm Upaya bela negara diselenggarakan melalui:
1. Pengabdian sesuai profesi
2. Pengabdian sebagai prajurit TNI secara sukarela atau wajib
3. Pelatihan dasar kemiliteran secara wajib 4. Pendidikan Kewarganegaraan
Nilai-nilai Pancasila:
1. Nilai Dasar. Diinginkan manusia, didasarkan pada kodrat manusia,
diperjuangkan oleh manusia karena berharga. Tercermin pada 5 sila Pancasila.
2. Nilai instrumental: dipedomani di dalam sistem politik, ekonomi, sosial, budaya, dan hankam, bersumber pada nilai dasar dan bersifat berubah.
Tercermin pada pasal-pasal UUD NRI Tahun 1945, Peraturan perundnag-
undangan, Ketetapan MPR, kebijakan-kebijakan, dan hukum positif lainnya.
3. Nilai praktis: nilai implisit yg terkandung dalam sikap, perilaku serta perbuaan manusia, perwujudan nilai instrumental dan nilai dasar. Tercermin pada sikap perilaku sehari-hari yg berkaitan dengan keimanan dan ketaqwaan kepada
Tuhan Yang Maha Esa, kecintaan kepada tanah air, dsb.
Nilai-nilai Pancasila sebagai orientasi PKn:
1. Nilai ketuhanan
2. nilai kemanusiaan 3. nilai persatuan
4. nilai kerakyatan 5. nilai keadilan
Tujuannya membentuk perilaku mansia Indonesia dalam semua aspek kehidupannya.