PENDAHULUAN
Latar Belakang Masalah
Maka Al-Qur'an adalah mukjizat yang kekal sepanjang zaman dan diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW. Memandangkan al-Quran adalah petunjuk, maka menjadi kewajipan umat untuk mempelajari dan memahami kandungannya serta mengamalkannya. Al-Qur'an sebenarnya diturunkan oleh Allah SWT sebagai pedoman hidup umat Islam, meliputi seluruh aspek kehidupan.
2 Wiwi Alawiyah Wahid, Panduan Super Cepat Menghafal Al-Qur'an: Langkah demi Langkah dan Berdasarkan Pengalaman, (Yogjakarta: Diva Press. Pernyataan di atas mengingatkan kita bahwa Al-Qur'an hendaknya dipelajari khususnya oleh semua kalangan umat Islam, para penghafal Al-Qur'an (Tahfidz) harus mampu mempertahankan hafalannya dan juga mengetahui cara memanfaatkan isi Al-Qur'an dengan baik.
44 Rofi'ul Wahyudi, Ridhoul Wahidi, Berhasil Menghafal Al-Qur'an Meski Belajar (Yogjakarta: Semesta Hikmah, 2016), 54. Banyak sekali permasalahan yang dihadapi para penghafal Al-Qur'an, namun itu karena kecintaan umat Islam terhadap Al-Quran.
Fokus Penelitian
Permasalahan bisa muncul dari banyak aspek; seperti aspek psikologis dan kognitif anak. Salah satu permasalahan yang paling kentara adalah bagaimana meningkatkan kualitas hafalan Al-Qur'an; dimana hal ini dipandang oleh anak-anak sebagai sesuatu yang sulit. Penerapan Metode Yanbu’a dalam Menghafal Al-Qur’an di Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an Putri Yayasan Islam Nahdlatuth Thalabah (YASINAT) Desa Kesilir Kecamatan Wuluhan Kabupaten Jember Tahun Pelajaran 2018. “Diharapkan dalam penelitian ini, akan ditemukan permasalahan dalam prosesnya.tahfidz Al Qur'an sehingga muncul solusi metode pembelajaran efektif anak menghafal Al Qur'an. Apa saja permasalahan menghafal Al Qur'an menggunakan metode Yanbu'a at Asrama Islam Tahfidzul Qur'an Putri Yayasan Islam Nahdlatuth Thalabah (YASINAT) Desa Kesilir Kecamatan Wuluhan Kabupaten Jember Tahun Pelajaran 2018.
Tujuan Penelitian
Manfaat Penelitian
- Manfaat Teoritis
- Manfaat Praktis
Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan atau pengetahuan anda tentang cara menghafal Al-Qur'an yang benar, memotivasi diri anda dalam menghafal Al-Qur'an dan dapat menambah pengalaman anda untuk penelitian selanjutnya. Untuk Pondok Pesantren Wanita Tahfidzul Qur'an Yayasan Islam Nahdlatuth Thalabah (YASINAT) Desa Kesilir Kecamatan Wuluhan Kabupaten Jember. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan pertimbangan dan masukan bagi Pondok Pesantren Yasinat Putri Desa Kesilir Kecamatan Wuluhan Kabupaten Jember dalam pengembangan program pesantren.
Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan tambahan literatur bagi seluruh karya ilmiah yang ada dan menjadi acuan dalam pengembangan karya ilmiah selanjutnya. Hasil penelitian ini dapat menjadi wacana yang memotivasi Anda dalam menghafal Al-Quran dan sebagai acuan dalam memilih metode.
Definisi Istilah
Dengan demikian, metode pengajaran Yanbu'a adalah proses belajar mengajar yang dilakukan secara langsung dan tatap muka antara guru dan siswa; siswa langsung melihat dan mendengar contoh bacaan dari guru. Di Pondok Pesantren Tahfidzul Qur'an Putri, metode Yanbu'a digunakan atau diajarkan sebagai tahap awal sebelum mulai menghafal Al-Qur'an, sehingga ketika para santri sudah mulai menghafal Al-Qur'an maka para santri dapat sudah membaca Al-Quran dengan baik, benar dan sesuai makhorijul huruf dengan tajwid. Menurut istilah Al-Quran adalah kalam Allah yang mengulang-ulang mukjizat, diturunkan kepada Nabi dan Rasul terakhir melalui perantaraan malaikat Jibril As, tertulis dalam muhaf, disampaikan kepada kita secara mutawatir, dan membacanya merupakan ibadah, yang dimulai dari Surat Al-Fatihah dan diakhiri dengan Surat An-Nas.8.
Dengan demikian, menurut kesimpulan peneliti, Tahfidzul Qur'an adalah suatu kegiatan atau upaya seseorang menghafal ayat-ayat Al-Qur'an tanpa melihat, dan dilakukan secara terus menerus atau istiqomah. Jadi menurut peneliti penerapan metode Yanbu’a dalam menghafal Al-Quran adalah suatu proses yang menggambarkan pelaksanaan pembelajaran dengan menggunakan metode membaca, menulis dan menghafal Al-Quran yang disusun secara sistematis dan terdiri dari : dari 7 bagian, cara membacanya langsung tanpa ejaan, cepat, tepat, benar dan tidak terputus sesuai dengan makhorijul huruf dan ilmu tajwid. Problematik berasal dari kata ‘problem’ yang berarti keadaan atau keadaan yang tidak menentu, meragukan dan sulit dipahami, suatu permasalahan atau pernyataan yang memerlukan pemecahan masalah.
Sedangkan masalah adalah hal-hal yang menimbulkan permasalahan atau hal-hal yang belum tentu dapat diselesaikan (problem). Jadi yang dimaksud problematis disini adalah permasalahan atau kesulitan yang dihadapi atau terjadi pada saat menggunakan tahfidzul Qur'an dengan metode pembelajaran yanbu'a di Pondok Pesantren Tahfidzul Qur'an Putri Nahdlatuth Thalabah (YASINAT) Yayasan Islam. .
Ruang Lingkup Penelitian
Pondok Pesantren Tahfidzul Qur'an Wanita Yayasan Islam Nahdlatuth Thalabah (YASINAT) Desa Kesilir Kecamatan Wuluhan Kabupaten Jember. Dengan demikian ruang lingkup penelitian ini akan membahas tentang penjelasan penggunaan metode Yanbu’a dalam menghafal Al-Qur’an, dengan subjek penelitiannya adalah siswi Yayasan Islam Nahdlatuth Thalabah (YASINAT) Desa Kesilir Tahfidzul Qur’an Putri , Kecamatan Wuluhan, Kabupaten Jember.
Sistematika Pembahasan
Proses Hafalan Al-Qur'an di Pondok Pesantren Tahfidzul Qur'an Wanita Yayasan Islam Nahdlatuth Thalabah (YASINAT). Permasalahan Hafalan Al-Qur'an di Pondok Pesantren Tahfidzul Qur'an Wanita Yayasan Islam Nahdlatuth Thalabah (YASINAT).
KAJIAN KEPUSTAKAAN
Penelitian Terdahulu
- Kajian Teori Tahfidzul Qur’an
METODE PENELITIAN
- Pendekatan dan Jenis Penelitian
- Lokasi Penelitian
- Subyek Penelitian
- Teknik Pengumpulan Data
- Analisis Data
- Keabsahan Data
- Tahap-tahap Penelitian
Keluar dari pesantren harus mendapat izin dari pengurus, membawa surat izin dari pesantren dan berpakaian sopan (mengenakan topi bagi santri putra dan jilbab bagi santri putri).
PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA
Gambaran Obyek Penelitian
Penyajian Data dan Analisis Data
Pembahasan Temuan
Bagaimana proses menghafal Al-Qur'an dengan metode yanbu'a di Pondok Pesantren Tahfidzul Qur'an Putri Yayasan Islam Nahdlatuth Thalabah (YASINAT) Desa Kesilir Kecamatan Wuluhan Kabupaten Jember. Materi yang digunakan di Asrama Islam Tahfidzul Qur'an Wanita Yayasan Islam Nahdlatuth Thalabah (YASINAT) yang wajib dihafal adalah 30 Juz (1 Mushaf Al-Qur'an). Metode yang digunakan dalam menghafal Al-Qur’an di Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an Wanita Yayasan Islam Nahdlatuth Thalabah (YASINAT) adalah metode tahfidz dan metode talakki.
Sedangkan alat peraga yang digunakan di Pondok Pesantren Tahfidzul Qur'an Putri merupakan bahan pendukung. Evaluasi yang digunakan dalam penghafalan Al-Quran di Pondok Pesantren Tahfidzul Qur'an Wanita Yayasan Islam Nahdlatuth Thalabah (YASINAT) menggunakan dua. Proses menghafal Al-Quran menggunakan metode yanbu'a di Pondok Pesantren Tahfidzul Qur'an Putri Yayasan Islam Nahdlatuth Thalabah (YASINAT) Desa Kesilir Kecamatan Wuluhan Kabupaten Jember.
Maka sebelum proses menghafal Al-Qur'an dimulai, para siswi baru diajarkan terlebih dahulu metode Yanbu'a. Apa saja permasalahan Tahfidzul Qur'an metode Yanbu'a di Pondok Pesantren Tahfidzul Qur'an Wanita Yayasan Islam Nahdlatuth Thalabah (YASINAT). Lingkungan Pondok Pesantren Tahfidzul Qur'an Putri Yayasan Islam Nahdlatuth Thalabah (YASINAT) Desa Kesilir Kecamatan Wuluhan Kabupaten Jember.
Materi, metode, media dan evaluasi apa yang digunakan dalam menghafal Al-Qur'an dengan metode Yanbu'a? Sejarah Berdirinya Pondok Pesantren Putri Tahfidzul Qur'an Yayasan Islam Nahdlatuth Thalabah (YASINAT) Desa Kesilir Kecamatan Wuluhan Kabupaten Jember. Visi dan Misi Pondok Pesantren Tahfidzul Qur'an Yayasan Islam Nahdlatuth Thalabah (YASINAT) Desa Kesilir Kecamatan Wuluhan Kabupaten Jember.
Geografiese ligging van die Tahfidzul Qur'an Islamic Boarding School for Women, Nahdlatuth Thalabah Islamic Foundation (YASINAT) Kesilir Village, Wuluhan Distrik, Jember Regency. Qonun-Qonun Tahfidzul Qur'an Islamitiese kosskool vir meisies Nahdlatuth Thalabah Islamitiese Stigting (YASINAT) Kesilir Village, Wuluhan Distrik, Jember Regency. Organisatoriese struktuur van die Tahfidzul Qur'an Girls Islamic Boarding School Nahdlatuth Thalabah Islamic Foundation (YASINAT) Kesilir Village, Wuluhan Distrik, Jember Regency.
Sarana dan Prasarana Pondok Pesantren Putri Tahfidzul Qur'an Yayasan Islam Nahdlatuth Thalabah (YASINAT), Desa Kesilir, Kecamatan Wuluhan, Kabupaten Jember. Pendirian: Qonun-Qonun tentang penataan Pondok Pesantren Tahfidzul Qur'an wanita di Yayasan Islam Nahdlatuth Thalabah.