• Tidak ada hasil yang ditemukan

Evaluasi Pembelajaran Bahasa Arab berbasis Online

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "Evaluasi Pembelajaran Bahasa Arab berbasis Online"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

Proceeding NATHLA : al-Nadwah al-‘Alamiyyah fi Ta’lim al-Lughah al-‘Arabiyyah (International Conference on Arabic Languange

Teaching)

e-ISSN: 2747-1616

Published by: Arabic Education Departement (PBA), the Faculty of Education and Teacher Training (FTIK), State Islamic Institut (IAIN) of Palangka Raya.

Evaluasi Pembelajaran Bahasa Arab berbasis Online Norhidayah1

1Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang, Indonesia E-mail: [email protected]

Abstract

One of the impacts of the Covid-19 pandemic is that the home study policy in educational institutions has clearly caused major disruptions, such as student learning and disruption in conducting learning evaluations.

In the learning process, evaluation is a very important part. Evaluation is an effort to obtain information about student learning acquisition as a whole, both knowledge, concepts, attitudes, values, and process skills and to provide an overview of student learning difficulties. This study aims to determine the results of the implementation of online learning at home for high school students due to the COVID-19 pandemic. This study uses quantitative research wherein collecting information with documentation techniques, namely looking for data about student learning outcomes and conducting interviews with teachers. The results showed that the implementation of online learning at SMP IT Al-Ghazali could be carried out quite well because of the collaboration between teachers, students and parents in learning at home. However, for student learning outcomes there are those who have very good grades and there are those who get grades that do not meet the graduation standard.

Keywords : Evaluation; Online-based Learning; Arabic Language

خللما ص

لا يرثأت نم ديفوك - 19 ةسايس نأ وه في حوضوب تببست دق ةيميلعتلا تاسسؤلما في ةيلزنلما ةساردلا

لعت لثم ، ةيربك تباارطضا ي

لعتلا تامييقت ءارجإ ليطعتو بلاطلا م ي

لعتلا ةيلمع في .م اًءزج مييقتلا برتعي ، يم

لعت باستكا لوح تامولعم ىلع لوصحلل ةلوامح وه مييقتلا .اًمهم ي

بلاطلا م ،

ك فقاولماو ميهافلماو ةفرعلما

ديدتح لىإ ةساردلا هذه فدته .بلاطلا ملعت تباوعص نع ةماع ةرظن يمدقتو ةيلمعلا تاراهمو ميقلاو ءباو ببسب ةيوناثلا سرادلما بلاطل لزنلما في تنترنلإا برع ملعتلا ذيفنت جئاتن

ديفوك - . 19 هذه مدختست

أ ، قيثوتلا تاينقت مادختسبا تامولعلما عجم متي ثيح يمكلا ثحبلا ةساردلا لوح تناايب نع ثحبلا ي

لعت جئاتن ي

في تنترنلإا برع ملعتلا ذيفنت نأ جئاتنلا ترهظأ .ينملعلما عم تلاباقم ءارجإو بلاطلا م

ةسردلما

"ليازغلا" ةيونثلا في روملأا ءايلوأو بلاطلاو ينملعلما ينب نواعتلا ببسب ةياغلل ديج لكشب متي نأ نكيم

، كلذ عمو .لزنلما في ملعتلا ةديج تاجرد ىلع اولصح نيذلا كئلوأ كانه ، بلاطلا ملعت جئاتنل ةبسنلبا

جرختلا يرياعم بيلت لا تاجرد ىلع اولصح نيذلا كئلوأ كانهو اًدج .

:ةيسيئرلا تاملكلا لعتلا ،يموقتلا

ي ةيبرعلا ةغللا ، تنترنلإا برع م

Abstrak

Dampak dari pandemik covid-19 salah satunya adalah Kebijakan belajar di rumah pada institusi pendidikan jelas menyebabkan gangguan besar, seperti pembelajaran siswa dan gangguan dalam

(2)

melakukan evaluasi pembalajaran. Dalam proses pembelajaran, evaluasi merupakan bagian yang sangat penting. Evaluasi merupakan usaha untuk memperoleh informasi tentang perolehan belajar siswa secara menyeluruh, baik pengetahuan, konsep, sikap, nilai, maupun keterampilan proses serta memberi gambaran tentang kesulitan belajar siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil dari implementasi pembelajaran daring dirumah pada siswa Sekolah menengah akibat dari adanya pandemik COVID-19. Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dimana dalam mengumpulkan informasi dengan teknik dokumentasi yaitu mencari data mengenai hasil belajar siswa dan melakukan wawancara dengan guru. hasil penelitian menunjukan bahwa implementasi pembelajaran daring di SMP IT Al- Ghazali dapat terlaksana dengan cukup baik karena adanya kerjasama antara guru, siswa dan orang tua dalam belajar di rumah. Akan tetapi, untuk hasil belajar siswa ada yang memiliki nilai yang sangat bagus dan ada juga yang mendapatkan nilai belum memenuhi untuk standar kelulusan.

Kata kunci: Evaluasi, Pembelajaran berbasis Online, Bahasa Arab.

PENDAHULUAN

Pandemi Covid-19 yang mewabah di berbagai negara, termasuk Indonesia, telah mengubah pola perilaku masyarakat dalam beraktivitas sehari-hari (Dara Sawitri, 2020).

Salah satunya adalah dalam dunia pendidikan yang mengalami perubahan sangat besar, para guru dan dosen tidak lagi melakukan pembelajaran secara langsung atau tatap muka, akan tetapi pembelajarannya berbasis online (Dwi Ismawati dan Iis Prasetyo, 2020). Seolah seluruh jenjang pendidikan “dipaksa” bertransformasi untuk beradaptasi secara tiba-tiba drastis untuk melakukan pembelajaran dari rumah melalui media daring (online). Ini tentu bukanlah hal yang mudah, karena belum sepenuhnya siap (Alifarose Syahda Zahra dan Sherina Wijayanti, 2020). Di sisi lain, berbagai tantangan dan kerumitan yang serba tiba-tiba tersebut dianggap sebagai momentum untuk transformasi sistem pendidikan menjadi digital (Sri Gusty, 2020).

Pandemi Covid -19 menjadi persoalan multidimensi yang dihadapi dunia, hal tersebut juga dirasakan dampaknya dalam sector pendidikan yang menyebabkan penurunan kualitas belajar pada peserta didik (Nahdiyah Sakina dkk, 2021). Pengaruh covid-19 tidak bisa dipungkiri telah mengubah konsep, metode pembelajaran yang sudah diterapkan dan dengan adanya covid-19 ini juga merubah pembelajaran konvensional, salah satu diantaranya guru, dosen dan peserta didik harus terbiasa dengan pembelajaran daring.

Berbagai macam Aplikasi sudah banyak digunakan untuk menunjang pembelajaran agar adanya kualitas dalam pembelajaran tersebut (Purim Marbun, 2020). Dalam meningkatkan kualitas pembelajaran bahasa Arab salah satunya adalah Evaluasi. Evaluasi dalam proses pembelajaran bahasa Arab bertujuan untuk mendapatkan informasi yang terkait dengan kinerja peserta didik (Amalia Resti Pamuji dan Dian Hidayati, 2021). Hal ini diharapkan hasil dari evaluasi dapat digunakan sebagai salah satu tolak ukur keberhasilan dari suatu proses pembelajaran bahasa Arab dan juga dapat dimanfaatkan sebagai masukan dalam rangka perbaikan kualitas pembelajaran bahasa Arab.

SMP Al-Ghazali merupakan salah satu sekolah menengah yang menjadikan mata pelajaran bahasa Arab sebagai salah satu mata pelajaran. Guru bahasa Arab telah melaksanakan pembelajaran melalui aplikasi whatsapp, class room dan zoom meeting.

Setelah pembelajaran berakhir guru melakukan evaluasi pembelajaran bahasa Arab. Hasil evaluasi tersebut terdapat sebagian siswa nilainya belum mencapai KKM, sehingga setiap selesai pembelajaran guru selalu melaksanakan evaluasi pembelajaran. Tujuan evaluasi untuk menentukan atau membuat keputusan sampai sejauh mana tujuan-tujuan

(3)

pengajaran telah dicapai (Ida farida, 2017). Alat evaluasi dapat berupa tes, kuesioner, wawancara, dan observasi (Nunung Nuriyah, 2014).

Evaluasi hasil belajar dapat dikatakan terlaksana dengan baik, jika pelaksanaannya guru melakukan evaluasi terhadap suatu objek, maka guru harus mengambil seluruh objek tersebut sebagai bahan evaluasi (I Putu Suardipa dan Kadek Hengki Primayana, 2020).

Hasil evaluasi yang diperoleh harus dihubungkan dengan hasil evaluasi sebelumnya karena pembelajaran bahasa Arab sendiri adalah suatu proses yang berkesinambungan. Sedangkan, prinsip objektifitas adalah guru melakukan evaluasi dengan tanpa pilih kasih (Dina Indriana, 2018). Oleh karena itu, Untuk mengetahui keberhasilan pembelajaran mata pelajaran bahasa Arab, maka evaluasi harus dilakukan secara sistematis dan berkesinambungan agar dapat menggambarkan kemampuan siswa yang dievaluasi

Oleh sebab itu, tujuan penelitian ini berfokus untuk memaparkan pelaksanaan evaluasi pembelajaran bahasa arab di SMP Al-Ghazali, serta untuk mengetahui hasil belajar siswa-siswi SMP Al-Ghazali tersebut.

METODE

Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif adalah penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati (Sukardi: 2007). Penelitian ini menggunakan pendekatan analisis deskriptif. analisis deskriptif adalah sebuah bentuk pengumpulan data secara kaya dari suatu fenomena yang ada untuk dianalisis, sehingga diperoleh gambaran terhadap apa yang sudah diteliti. Data yang dikumpulkan berupa kata-kata, gambar, dokumen serta tingkah laku (Zainal Arifin, 2017).

Penelitian ini dilaksanakan di SMP Al-Ghazali, yang menjadi subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas 1. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah Dokumentasi adalah suatu teknik pengumpulan data dengan menghimpun dan menganalisis dokumen-dokumen, baik dokumen tertulis, gambar maupun elektronik.

Dokumen-dokumen yang dihimpun dipilih yang sesuai dengan tujuan dan fokus masalah (Nana Syaodih Sukmadinata: 2011). Metode ini digunakan untuk memperoleh data mengenai daftar-daftar nama mahasiwa dan hasil belajar siswa. Wawancara adalah suatu bentuk komunikasi verbal jadi semacam percakapan yang bertujuan untuk memperoleh informasi (Nasution S , 2007). Metode ini digunakan mewawancarai guru bahasa arab tersebut untuk mengetahui pelaksanaan evaluasi pembelajaran.

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Evaluasi memegang peran yang amat penting dalam pembelajaran (Dewy Widiyawati dkk, 2020). Akurasi data kemampuan siswa atau data kesulitan siswa dalam belajar sangat tergantung kepada akurasi alat evaluasi dan proses evaluasi. Oleh karena itu, alat evaluasi harus disusun secermat mungkin, agar secara konsisten mampu mengukur apa yang semestinya diukur. Selain itu, alat evaluasi harus diujicoba, dan bila perlu harus diujicoba beberapa kali, agar persyaratan validitas, reliabilitas, daya pembeda, tingkat kesukaran, dan persyaratan alat evaluasi lainnya dapat dipenuhi dengan baik (Liya Dachliyani, 2019).

1. Evaluasi pembelajaran bahasa Arab

Penelitian ini dilaksanakan pada sekolah menengah “SMP Al-Ghazali”. SMP Al-Ghazali adalah sekolah menengah yang terletak di palangkaraya, SMP Al-Ghazali menjadi smp islam terpadu dalam mengantarkan siswanya berakhlak mulia, berbasis tauhid, berwawasan kebangsaan dengan pendekatan e-learning. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan evaluasi pembelajaran bahasa arab. Pembelajaran dilaksanakan dengan daring atau secara online menggunakan aplikasi whatasapp untuk guru berkomunikasi dengan para siswa, sedangkan

(4)

aplikasi classroom itu hanya digunakan oleh gurunya sebagai untuk mengumpulkan tugas. Dan untuk pembelajarannya guru menggunakan aplikasi zoom.

Langkah pertama yang perlu dilakukan dalam kegiatan evaluasi adalah membuat perencanaan. Perencanaan ini penting karena akan mempengaruhi langkah-langkah selanjutnya, bahkan mempengaruhi keefektifan prosedur evaluasi secara menyeluruh. Dalam melaksanakan suatu kegiatan tentunya harus sesuai dengan apa yang direncanakan. Hal ini dimaksudkan agar hasil yang diperoleh dapat lebih maksimal. Oleh sebab itu, seorang evaluator harus dapat membuat perencaan.

Perencanaan ini penting karena akan mempengaruhi keefektifan prosedur evaluasi secara menyeluruh (Zainal Arifin, 2009). Pada tahap ini guru melakukan perencaan untuk evaluasi pembelajaran bahasa arab, dari menentukan tujuan evaluasi atau indikator yang ingin dicapai, menyusun kisi-kisi, materi yang akan dievaluasi, dan cara mengevaluasinya untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan. Pada penelitian ini, cara guru untuk mengevaluasinya adalah dengan non-tes atau yang berupa dengan sebuah video.

Langkah kedua, Pelaksanaan evaluasi artinya bagaimana cara melaksanakan suatu evaluasi sesuai dengan perencanaan evaluasi. Pada tahap perencanaan evaluasi yang pelaksanaannya bergantung pada jenis evaluasi yang digunakan. Jenis evaluasi yang digunakan akan mempengaruhi seorang evaluator dalam menentukan prosedur, metode, instrumen, waktu pelaksanaan, sumber data dan sebagainya.

Pada penelitian ini, untuk cara pelaksanaanya dalam mengevaluasi pembelajaran adalah sebagai berikut: pertama, guru terlebih dahulu memberikan contoh dalam bentuk sebuah video yang mana dalam video tersebut menyebutkan sebuah kosa kata dalam bahasa arab. Dalam hal ini, guru memberikan contoh terlebih dahulu kepada siswa dengan cara menyebutkan kosa kata bahasa arab di depan kamera sambil menunjukkan benda yang disebutkan selama beberapa menit. Kedua, guru memberikan beberapa kosa kata yang nantinya siswa diminta untuk menghafal kosa kata yang sudah diberikan. Dalam hal ini, guru memberikan kosa kata yang tujuannya unuk dihafalkan oleh siswa. Ketiga, setelah kosa kata yang diberikan oleh guru dan sudah dihafalkan oleh siswa. Maka selanjutnya, siswa diberikan tugas untuk membuat sebuah video , yang mana di dalam video tersebut siswa harus menyebutkan kosa kata beserta menunjukkan benda yang sesuai dengan kosa kata yang disebutkan dalam bahasa arab.

2. Hasil evaluasi pembelajaran berbasis online

Evaluasi sangat penting bagi berjalannya suatu program, baik itu program pendidikan, pembelajaran, atau pun pelatihan (Moh. Matsna dan Erta Mahyudin, 2012). Biasanya tujuan dari diadakannya evaluasi ialah untuk mengetahui apakah program yang sudah dijalankan seperti program-program tersebut di atas, tersampaikan kepada peserta dengan baik, atau sesuai dengan target/tujuan dari program tersebut, ataukah belum sama sekali. Dan jika hal-hal tersebut terjadi dalam menjalankan program seperti di atas maka peserta atau penyampai program akan melakukan evaluasi terhadap pencapaian keberhasilannya. Sehingga di masa yang akan datang program tersebut sudah menjadi lebih baik dan hal-hal yang membuatnya tidak tercapai akan berkurang. Adapun evaluasi untuk pembelajaran evaluasi digunakan untuk mengukur pencapaian keberhasilannya dalam mengikuti pelajaran yang telah diberikan oleh guru (Syahruddin Damanik dan Muhammad Zuhdi, 2020).

Jika siswa memperoleh hasil yang memuaskan, tentunya kepuasan ini ingin diperolehnya kembali pada waktu yang akan datang. Untuk ini siswa akan

(5)

termotivasi untuk belajar lebih giat agar perolehannya sama bahkan meningkat pada masa yang akan datang. Namun, dapat pula terjadi sebaliknya, setelah memperoleh hasil yang memuaskan siswa tidak rajin belajar. sehingga pada waktu berikutnya hasilnya menurun. Hasil bagi siswa yang tidak memuaskan Jika siswa memperoleh hasil yang tidak memuaskan, maka pada kesempatan yang akan datang dia akan berusaha memperbaikinya. Oleh karena itu, siswa akan giat belajar. Tetapi bagi siswa yang kurang motivasi atau lemah kemauannya akan menjadi putus asa.

Adapun untuk hasil evaluasi pembelajaran berbasis online di SMP Al-Ghazali, sebagai berikut:

Dapat diliht dari tabel di atas yang menunjukkan hasil dari evaluasi pembelajaran bahasa arab berbasis online. Yang mana rata-rata nilai dari siswa siswi SMP Al-Ghazali adalah 61-79 sebanyak 23 orang, yang mana dengan predikat C.

Sedangkan untuk yang di bawah rata-rata terdapat sebanyak 4 orang dengan nilai kurang dari 60, yang mana predikat D. Sedangkan untuk nilai 80-89 dengan predikat B ini hanya 2 orang saja. Dan untuk predikat A atau sangat baik ini dengan nilai 90-100 terdapat 1 orang siswa saja yang mendapatkan predikat A ini.

Dari hasil penelitian di atas, bahwa pembelajaran secara online ini efektif. Akan tetapi, masih banyak kekurangan dan susahnya untuk mengontrol siswa untuk mengerjakan tugas atau dalam pembelajarannya itu sendiri. Dari evaluasi ini, bisa membantu guru untuk memperbaiki pembelajaran selanjutnya. Evaluasi pembelajaran sangat penting dilakukan untuk mengetahui efektif atau tidaknya suatu sistem pembelajaran yang diterapkan oleh tenaga pendidik. Karena bila seorang pendidik tidak melakukan Evaluasi, sama saja tenaga pendidik tersebut tidak ada perkembangan dalam merancang sistem pembelajaran. Tenaga pendidik harus menciptakan Inovasi baru untuk memperbaharui sistem pembelajaran yang akan diterapkan di dalam kelas, mulai dari materi, metode, media, sumber belajar, lingkungan dan sistem penilaian. Dalam merancang evaluasi pembelajaran, tenaga pendidik juga harus memperhatikan prinsip dasar evaluasi..

KESIMPULAN

(6)

Evaluasi sebagai sebuah proses menentukan hasil yang telah dicapai beberapa kegiatan yang direncanakan untuk mendukung tercapainya tujuan. evaluasi merupakan proses penggambaran pencarian dan pemberian informasi yang sangat bermanfaat bagi pengambil keputusan dalam menentukan alternative keputusan. Adapun penelitian ini meneliti tentang evaluasi pembelajaran bahasa arab secara online. Langkah-langkah evaluasi pembelajaran bahasa Arab berbasis online meliputi: Perencanaan danPelaksanaan. Pada penelitian ini juga diketahui hasil dari pembelajaran bahasa rab di SMP Al-ghazali bahwa banyak yang mendapatkan dengan predikat C. Dengan dilihat adannya hasil yang seperti itu, hendaknya guru melakukan inovasi dalam pembelajaran.

Penerapan pembelajaran bahasa Arab berbasis online yang telah dilakukan pada beberapa pertemuan. Adanya progres dari tugas yang sudah dilaksanakan. Diharapkan dengan pembelajaran bahasa arab berbasis online ini dapat membantu tercapainya tujuan dan keberhasilan dalam proses pelakasanaan pembelajaran bahasa Arab berbasis online ini, serta dapat meningkatkan dan menambahkan wawasan tentang bahasa Arab itu sendiri.

REFERENSI

Alifarose Syahda Zahra, Sherina Wijayanti, “Efektivitas Pembelajaran Basis Online Di Iain Tulungagung Dengan Adanya Kebijakan Physical Distancing Era Pandemi Covid-

19” Geram, Vol. 8, No.1, (2020), Doi:

Https://Doi.Org/10.25299/Geram.2020.Vol8(1).5040.

Amalia Resti Pamuji Dan Dian Hidayati, “Model Pengembangan Dan Evaluasi Pembelajaran Bahasa Indonesia Di Mts Karangkajen”, Aoej, Vol. 12, No. 1, (2021), Doi: Https://Doi.Org/10.47200/Aoej.V12i1.438.

Dara Sawitri, “Penggunaan Google Meet Untuk Work From Home Di Era Pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19)” Jurnal Prioritas : Jurnal Pengabdian Masyarakat, Vol. 2, Nomor : 1, (2020).

Dewy Widiyawati, Cici Dwi Putri, Ahmad Walid, “Evaluasi Pembelajaran Serta Pengaruhnya Terhadap Minat Belajar Pada Mata Pembelajaran Ipa Siswa Kelas Ix Smpn 3 Tanjung Sakti Pumi Lahat Sumatra Selatan”, Jurnal Ptk & Pendidikan, Vol. 6, No. 2, (2020), Doi: 10.18592/Ptk.V6i2.4227.

Dina Indriana, “Evaluasi Pembelajaran dan Penilaian Autentik dalam Pembelajaran Bahasa Arab”, al-ittijah, Vol.10, No. 02, (2018).

I Putu Suardipa Dan Kadek Hengki Primayana, “Peran Desain Evaluasi Pembelajaran Untuk Meningkatkan Kualitas Pembelajaran”, Widyacarya, Vol. 4, No. 2 (2020).

Ida Farida, 2017, Evaluasi Pembelajaran Berdasarkan Kerikulum Nasional, (Bandung: PT Remaja Rosdakara).

Ilmiani, A. M., Ahmadi, A., Rahman, N. F., & Rahmah, Y. (2020). Multimedia Interaktif untuk Mengatasi Problematika Pembelajaran Bahasa Arab. Al-Ta’rib : Jurnal Ilmiah Program Studi Pendidikan Bahasa Arab IAIN Palangka Raya, 8(1), 17–32.

https://doi.org/10.23971/altarib.v8i1.1902

Liya Dachliyani, “Instrumen Yang Sahih : Sebagai Alat Ukur Keberhasilan Suatu Evaluasi Program Diklat (Evaluasi Pembelajaran)”, Madika, Vol 5, No 1 (2019).

Moh Matsna dan Erta Mahyudin, Pengembangan Evaluasi dan Tes Bahasa Arab, (Tangerang Selatan: Alkitabah, 2012).

(7)

Moh Matsna dan Erta Mahyudin, Pengembangan Evaluasi dan Tes Bahasa Arab, (Tangerang Selatan: Alkitabah, 2012).

Mubarak, M. R., Wahdah, N., Ilmiani, A. M., & Hamidah, H. (2020). Zoom Cloud Meeting:

Media Alternatif dalam Pembelajaran Maharah Kalam di Tengah Wabah Virus Corona (Covid-19). Arabiyatuna : Jurnal Bahasa Arab, 4(2), 211–226.

https://doi.org/10.29240/jba.v4i2.1445

Nahdiyah Sakina Dkk, “Evaluasi Pembelajaran Daring Terhadap Mata Kuliah Statistika Ipa Iain Bengkulu”, Aoej, Vol. 12, No. 1, (2021), Doi:

Https://Doi.Org/10.47200/Aoej.V12i1.436.

Nasution S., Metode Research (Penelitian Ilmiah), (Jakarta: Bumi Aksara, 2007).

Nunung Nuriyah, “Evaluasi Pembelajaran: Sebuah Kajian Teori”, Jurnal Edueksos Vol. 3,

No. 1, (2014),

Https://Www.Syekhnurjati.Ac.Id/Jurnal/Index.Php/Edueksos/Article/View/327/

289.

Purim Marbun, “Disain Pembelajaran Online Pada Era Dan Pasca Covid-19”, CSRID Journal 12 (2) .129-142. https://www.doi.org/10.22303/csrid.12.2.2020.129-142.

Sri Gusty, “Belajar Mandiri: Pembelajaran Daring di tengah Pandemi Covid-19”, (Yayasan Kita Menulis, 2020), H.59.

Syahruddin Damanik Dan Muhammad Zuhdi, “Model Evaluasi Pembelajaran Aud Berbasis Daring Di Ra Nurun Namirah Medan Marelan (Studi Kasus Selama Masa Pandemi Covid-19), Al-Fatih, Vol. 3, No. 1 (2020), Doi:

Https://Doi.Org/10.30821/Alfatih.V3i1.84.

ZainaArifin l, Penelitian Pendidian Metode dan Paradigma Baru, (Bandung: PT Remaja Rosdakarya: 2014).

Zainal Arifin, Evaluasi Pembelajaran, (Bandung: PT Remaja Rosdakarya: 2009).

(8)

HALAMAN INI SENGAJA DIKOSONGKAN

Referensi

Dokumen terkait

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pesiapan guru dalam mempersiapkan pelajaran bahasa Arab, proses pembelajaran bahasa Arab, evaluasi pembelajaran

DELAPAN PERANGKAT PEMBELAJARAN MADRASAH TSANAWIYAH SILABUS PEMBELAJARAN MATA PELAJARAN : BAHASA ARAB SILABUS Madrasah : MTs Kelas/Semester :

Problematika yang dihadapi Guru Bahasa Arab dalam Pembelajaran Mata Pelajaran Bahasa Arab .... Jalan Keluar yang ditempuh oleh Guru Bahasa Arab dalam

Penulis telah memaparkan evaluasi pembelajaran bahasa Arab dan statistiknya, mulai dari beberapa teori dan juga aplikasinya dalam pembelajaran empat keterampilan bahasa

Pembelajaran bahasa Arab bagi mahasiswa non PBA di IAIN Metro terdiri dari mata kuliah bahasa Arab 1 yang diprogramkan pada semester ganjil dan bahasa Arab 2 yang

Pelatihan dalam pendekatan andragogi lebih menitik beratkan pada proses pemecahan masalah ketimbang proses pemberian mata pelajaran. Model pembelajaran bahasa Arab

Perencanaan pembelajaran Bahasa Arab di MTsN 11 Kabupaten Cirebon dibuat berlandaskan pada silabus/RPS kurikulum Bahasa Arab dan guru mata pelajaran Bahasa Arab

UJIAN SEKOLAH BAHASA ARAB SMA MUHAMMADIYAH 5 JAKARTA TAHUN PELAJARAN 2020/2021 MATA PELAJARAN : Pendidikan Bahasa Arab HARI/TANGGAL : WAKTU/PUKUL : 90 Menit Petunjuk: Pilihlah