• Tidak ada hasil yang ditemukan

FAKULTAS AGAMA ISLAM

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "FAKULTAS AGAMA ISLAM "

Copied!
73
0
0

Teks penuh

Pendahuluan

Latar Belakang

Rumusan Masalah

Tujuan Penelitian

Manfaat Penelitian

Tinjauan Pustaka

Yayasan

Bagaimana peran Yayasan Ali Imran dalam pembinaan akhlak remaja di Kelurahan Banta-bantaeng Kecamatan Rappocini Kota Makassar. Kendala apa saja yang dihadapi Yayasan Ali Imran dalam pembinaan akhlak remaja di Kelurahan Banta-bantaeng Kecamatan Rappocini Kota Makassar. Untuk mengetahui peran Yayasan Ali Imran dalam pengembangan akhlak remaja di Kelurahan Banta-bantaeng Kecamatan Rappocini Kota Makassar.

Dapat mengungkap peran Yayasan Ali Imran dalam pembinaan moral remaja di Desa Banta-bantaeng Kec. Dapat mengungkap dampak pedoman Yayasan Ali-Imran terhadap perkembangan moral remaja di Kecamatan Banta-Bantaeng Kec.

Tabel II    :  Keadaan Sampel ..................................................................
Tabel II : Keadaan Sampel ..................................................................

Pembinaan Akhlak

Jika tabiat yang tidak terbentuk itu baik, ia dipanggil akhlak yang baik dan jika ia adalah tabiat buruk, ia dipanggil akhlak yang buruk. Rasulullah juga pernah bersabda, “Kebanyakan orang yang akan masuk syurga ialah orang yang bertakwa kepada Allah SWT dan berakhlak mulia”. Akhlak yang baik lahir daripada sifat-sifat baik yang sesuai dengan ajaran Allah SWT dan rasul-rasul-Nya.

Menurut penulis hujah di atas, beliau menjelaskan bahawa sebagai masyarakat Islam, kita sentiasa meningkatkan ketaqwaan kepada Allah (swt). bila-bila masa dan di mana sahaja kita berada. Akhlakul madzmumah (tercela) adalah akhlak yang lahir dari sifat-sifat yang tidak sesuai dengan ajaran Allah SWT dan Rasul-Nya. Syirik ialah perbuatan mempersekutukan Allah. atau penggandaan Allah (swt) dan orang yang melakukan perbuatan tersebut tidak akan dimasukkan ke dalam syurga.

Sesungguhnya orang-orang yang mempersekutukan (sesuatu dengan) Allah, maka sesungguhnya Allah mengharamkan bagi mereka surga, dan tempatnya ialah neraka. Meminum arak adalah perbuatan yang amat dibenci oleh Allah SWT dan juga merupakan salah satu perbuatan yang makruh dan termasuk dalam perbuatan syaitan. Umat ​​Islam seharusnya mengamalkan akhlakul karimah ini kerana kedatangan Nabi Muhammad SAW adalah kesempurnaan akhlak yang baik dan utama.

Akhlak merupakan salah satu ajaran dasar Islam sebagaimana Rasulullah pernah mendefinisikan agama dengan akhlak yang baik. Begitu juga dengan ibadah, zakat dan haji yang dikaitkan dengan Allah Taala. kebijaksanaannya dengan aspek akhlak. Jadi kesimpulannya, akhlak yang baik dan diterima Allah adalah buah dari ibadah yang baik atau ibadah yang baik dan diterima oleh Allah SWT sudah tentu akan melahirkan akhlak yang baik dan terpuji.

Remaja

Banyak sekali ayat-ayat Al-Qur’an yang berkaitan dengan akhlak, baik berupa perintah akhlak yang baik maupun pujian dan pahala yang diberikan kepada orang yang menaati perintah tersebut, maupun larangan akhlak yang buruk serta celaan dan dosa bagi orang yang melanggarnya. mereka. . Permasalahan kenakalan remaja mulai mendapat perhatian khusus masyarakat sejak ditetapkannya peradilan bagi kenakalan remaja pada tahun 1899 di Illinois, Amerika Serikat. Kenakalan remaja terjadi karena beberapa faktor, bisa disebabkan oleh remaja itu sendiri (internal) maupun faktor luar (eksternal). A.

Pola asuh yang salah dalam keluarga, seperti memanjakan anak secara berlebihan, tidak memberikan pendidikan agama atau pengingkaran terhadap keberadaan anak, dapat menjadi penyebab terjadinya kenakalan remaja. Hal yang dapat dilakukan untuk mengatasi kenakalan remaja dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut. Kegagalan mencapai identitas peran dan buruknya pengendalian diri dapat dicegah atau diatasi dengan prinsip keteladanan.

Remaja hendaknya diberikan kesempatan untuk mendapatkan sebanyak-banyaknya kepribadian orang dewasa yang mampu melewati masa remaja dengan baik dan yang berhasil berkembang setelah mengalami kegagalan sebelumnya pada tahap ini. Remaja tahu cara memilih teman dan lingkungan yang baik, dan orang tua membimbing mereka dengan siapa dan di komunitas mana mereka harus bergaul. Remaja membangun ketahanan diri agar tidak mudah terpengaruh jika teman sebaya atau komunitas yang ada ternyata tidak sesuai dengan harapannya.

Dan yang lebih penting lagi: orang tua harus bisa memberikan contoh yang baik kepada anak remajanya.

Metode Penelitian

Jenis penelitian

Proposal disertasi ini berjudul “Peranan Yayasan Ali Imran Dalam Mempromosikan Akhlak Remaja Di Kecamatan Banta-Bantaeng Kec. Yayasan Ali Imran merupakan sebuah yayasan yang bergerak di bidang pendidikan dan mempunyai peranan yang sangat penting dalam meningkatkan moral. remaja di Kecamatan Banta-Bantaeng Kec. Nantinya pada penelitian ini yang menjadi sasaran penelitian adalah Yayasan Ali-Imran yang fokus pada remaja di Kecamatan Banta-Bantaeng Kec.

Metode ini juga digunakan untuk mengetahui jumlah remaja binaan Yayasan Ali-imran di Kecamatan Banta-Bantaeng Kec. Hal inilah yang menjadi alasan berdirinya Yayasan Ali Imran di Kelurahan Bantabantaeng, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar. Yayasan Ali Imran di Kelurahan Banta-bantaeng, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar berdiri di atas tanah seluas ± 9830 M2.

Berdasarkan tabel di atas terlihat 13 responden atau 62 persen menyatakan Yayasan Ali Imran melakukan pembinaan moral terhadap remaja di Desa Banta-Bantaeng Kecamatan. Dan tidak ada responden yang mengatakan bahwa Yayasan Ali Imran tidak memberikan pembinaan akhlak pada remaja. Selain memberikan pembinaan akhlak bagi remaja, Yayasan Ali Imran juga memberikan motivasi kepada remaja tentang pentingnya pembinaan akhlak bagi remaja.

Yayasan Ali Imran berperan luar biasa dalam pembinaan akhlak remaja di kompleks ini. Berdasarkan tabel di atas, sebanyak 13 responden atau 62 persen mengatakan, setelah mengikuti pembinaan moral remaja di Yayasan Ali Imran Kelurahan Banta-bantaeng Kecamatan Rappocini Kota Makassar menjadi lebih konsisten dalam melaksanakan moral yang baik. Dengan pembinaan akhlak remaja yang dilakukan oleh yayasan Ali Imran, saya melihat para remaja berlomba-lomba mengumandangkan azan di masjid.

Tabel II
Tabel II

Lokasi dan obyek penelitian

Instrumen penelitian

Yayasan Ali Imran di Kelurahan Banta-bantaeng Kecamatan Rappocini Kota Makassar didirikan pada tanggal 27 Maret 1997 oleh .. berlokasi di Jl. Wijaya Kusuma III Blok K II No. 12. Hamdana Dachlan, M.Kes. Selain itu, Yayasan Ali Imran juga didedikasikan untuk kegiatan pembinaan akhlak remaja. Hal di atas juga berlaku pada Yayasan Ali Imran yang keberadaannya berperan dalam pengembangan akhlak remaja.

Berdasarkan tabel di atas terlihat 14 responden atau 67 persen menjawab Yayasan Ali Imran sering memotivasi remaja untuk ikut serta dalam pembinaan moral remaja. Yayasan Ali Imran berperan sangat penting dalam mengembangkan moral remaja di sekitar kompleks ini. Dampak Perkembangan Akhlak Remaja di Kecamatan Banta-bantaeng Kecamatan Rappocini Kota Makassar Kecamatan Rappocini Kota Makassar.

7 responden (33) mengatakan setelah mengikuti kegiatan pembinaan akhlak, mereka biasa saja dalam menjalankan akhlak yang baik. Selain konsisten dalam mengamalkan akhlak yang baik, hubungan atau komunikasi dengan teman sebaya semakin membaik setelah mengikuti kegiatan pembinaan akhlak remaja. Pembinaan akhlak remaja yang dilakukan oleh Yayasan Ali Imran dapat meningkatkan hubungan dan komunikasi satu sama lain seiring dengan berjalannya pembinaan remaja.

10 responden atau 48 orang menyatakan setelah mengikuti kegiatan pembinaan moral, hubungannya dengan teman sebaya dalam keadaan normal. Pilihan Kategori Frekuensi Jawaban Persentase (%). atau 14 persen mengatakan bahwa remaja seringkali menemui hambatan dan kesulitan dalam mengikuti kegiatan pengembangan moral remaja. Dari beberapa tabel angket remaja dan dari hasil wawancara dengan para pembina dan mantan pengurus remaja yang dilakukan peneliti, dapat disimpulkan bahwa dalam proses kegiatan pembinaan moral remaja terdapat kendala dan tantangan yang remaja rasakan ketika mengajak. teman dan sebagai administrator. Yayasan Ali Imran sangat sulit mengajak para remaja di Kelurahan Banta-Bantaeng Kecamatan Rappocini Kota Makassar untuk mengikuti kegiatan pembinaan akhlak remaja bahkan para pelatih terkadang kesulitan mengumpulkan remaja untuk berbagi ilmu tentang Islam.

Tabel III
Tabel III

Tekhnik pengumpulan data

Tekhnik analisis data

Hasil Penelitian

Selayang pandang Yayasan Ali Imran

Peranan Yayasan Ali Imran dalam membina akhlak remaja di

Keberadaan Yayasan Ali Imran bertujuan untuk mewujudkan kehidupan masyarakat yang memiliki pemahaman yang cukup terhadap agamanya, yang ditunjukkan melalui pengalaman yang penuh komitmen dan konsistensi, dengan disertai wawasan multikultural untuk menciptakan tatanan kehidupan yang harmonis dan saling menghargai. dan bertanggung jawab langsung terhadap pengembangan karakter dan kepribadian. , keimanan dan ketakwaan di semua kalangan, baik pelajar, remaja, bahkan ibu rumah tangga. Yayasan Ali Imran kemudian membolehkan para remaja membiasakan diri dengan azan di masjid, sehingga dulunya suara mereka pas-pasan untuk mengumandangkan azan, namun seiring dengan terbiasanya, lama kelamaan suara mereka menjadi merdu. Tak hanya itu, Yayasan Ali Imran juga melakukan survei rutin setiap minggunya untuk meningkatkan atau memperkaya ilmu pengetahuan remaja (wawancara, 17 Oktober 2014). Senada dengan yang diungkapkan oleh Bapak Imam Ikhsan S.Sos diatas, pengurus pemuda Ali Imran yang pernah mengemban misi menyatakan bahwa berdasarkan temuan wawancara peneliti dengan Muhammad Arfah S.Pd, hal tersebut adalah :

Dimana Yayasan Ali Imran merangkul remaja disini, sebagian remaja yang dirangkulnya sudah mempunyai kesadaran untuk selalu berakhlak mulia dan ada pula yang masih kurang kesadarannya dalam berperilaku baik.

Pengaruh pembinaan akhlak remaja di kelurahan banta’-bantaeng

Berdasarkan tabel di atas terlihat sekitar 11 responden atau 52 persen menyatakan bahwa setelah mendapat pembinaan moral, hubungannya dengan teman sebaya membaik. Dan tidak ada responden yang mengatakan bahwa setelah mendapat pelatihan moral, hubungannya dengan teman sebayanya kurang baik. Dari penjelasan kedua tabel di atas, peneliti menyimpulkan bahwa pelatihan moral remaja mempunyai pengaruh terhadap remaja, baik dari pelaksanaannya.

Selanjutnya pimpinan pemuda yang mengemban misi mengungkapkan bahwa berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan peneliti dengan Muhammad Arfah S.Pd. Dari beberapa tabel angket remaja serta hasil wawancara dengan para pembina remaja dan mantan pengurus remaja yang dilakukan peneliti dapat disimpulkan bahwa setelah mengikuti kegiatan pembinaan, akhlak remaja menjadi lebih sesuai dengan ajaran Islam dan hubungan atau komunikasinya dengan teman sebaya meningkatkan. . 14 responden atau 67 diantaranya mengatakan bahwa remaja terkadang merasakan hal tersebut ketika mengajak temannya untuk mengikuti kegiatan pembinaan moral remaja.

Sepuluh responden (48) mengatakan bahwa remaja terkadang menemui hambatan dan kesulitan ketika mengikuti kegiatan pengembangan pemuda. Dari pemaparan kedua tabel di atas, peneliti dapat mengambil kesimpulan bahwa pembinaan pemuda banyak sekali menghadapi kendala dan tantangan, baik dalam mengajak teman-teman untuk ikut serta dalam kegiatan pembinaan pemuda maupun dalam proses kegiatan pembinaan akhlak remaja. Dan dapat kita lihat hasil wawancara peneliti dengan Pembina Remaja dalam hal ini Bapak Imam Ikhsan S.Sos :.

Tabel VII
Tabel VII

Hambatan yang dihadapi yayasan ali imran dalam pembinaan

Penutup

Kesimpulan

Saran-saran

Muttahari, Murtadha, Manusia og Agama, Mizan, 1984, Bandung http://www.damandiri.or.id/file/muazarhabibiupibab2.pdf.

Gambar

Tabel II    :  Keadaan Sampel ..................................................................
Tabel II
Tabel III
Tabel VII
+3

Referensi

Dokumen terkait

Hal ini juga dapat dilihat dari hasil wawancara dengan beberapa orangtua remaja mengenai pendidikan agama Islam dalam keluarga dan moral remaja di dusun III dan IV, Peneliti mengambil

So, at 5% level of significance, it can be said that AB Bank is not able to satisfy their clients with their service during Covid It is demonstrated that, 61.1% 12% strongly agreed and