• Tidak ada hasil yang ditemukan

Fisika Terapan - Besaran dan Satuan

N/A
N/A
03 Winardi Mangopang

Academic year: 2024

Membagikan " Fisika Terapan - Besaran dan Satuan"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

• Mata kuliah : Fisika Terapan I

• Kode Mata Kuliah : TM1402

• Sks : 2(Teori), 2x50 menit

• Pengampu : Yuli Nurasri S.T. , M.M.

• Semester : Gasal

poltek purbaya/tm-1/fisika dasar 1

(2)

Manfaat Mata Kuliah

Fisika dasar mengenalkan konsep dasar ilmu fisika yang mendukung berbagai teori dan praktikum di bidang teknik mesin.

Diskripsi Mata Kuliah

Mata kuliah ini membahas konsep dasar fisika

dan hitungan-hitungan nya sesuai dengan

kompetensi ilmu teknik.

(3)

Tujuan Instruksional

Setelah menyelesaikan mata kuliah ini mahasiswa akan mampu memahami konsep dasar fisika, besaran vektor, gerak lurus, gerak benda dalam bidang datar dengan percepatan tetap, hukum Newton tentang gerak, kesetimbangan, kerja dan energi, Momentum/impuls/gerak relatif, mekanika benda tegar, gravitasi,mekanika benda padat yang dapat berubah bentuk .

Strategi Perkuliahan Ceramah dan diskusi

poltek purbaya/tm-1/fisika dasar 3

(4)

Materi/bahan bacaan :

•Giancoli, C., Douglas, Fisika I, Printece Hall, Terjemahan Erlangga, 1997

•Umar Yahdi, FISIKA MEKANIKA, Gunadarma

•Schaum, D., B.S., 1977, Theory and Problems of College

Physics, edisi SI (metrik), McGraw-Hill Book Company, New

York.

(5)

Kriteria Penilaian :

Dalam menentukan nilai akhir akan dilakukan pembobotan sebagai berikut :

Tugas 20 %; Keaktifan 10 %; UTS 30 %; UAS 40

%

Kesepakatan tentang Tugas :

 Merupakan latihan soal-soal, yang dapat

diberikan sebagai tugas kelompok atau tugas mandiri

 Bentuk dan tipe soal seperti yang dituliskan pada tiap akhir perkuliahan/Pustaka acuan

 Dapat diberikan dalam bahasa

Inggris/Indonesia

poltek purbaya/tm-1/fisika dasar 5
(6)

BAB 1

BESARAN DAN SISTEM

SATUAN

(7)

1.1 PENDAHULUAN

Fisika : Fisika :

 Ilmu pengetahuan yang mempelajari benda-benda dialam, gejala-gejala, kejadian-kejadian alam serta interaksi dari benda-benda dialam .

 Fisika merupakan ilmu pengetahuan dasar yang mempelajari sifat-sifat dan interaksi antar materi dan radiasi.

 Fisika merupakan ilmu pengetahuan yang didasarkan pada pengamatan eksperimental dan pengukuran kuantitatif (Metode Ilmiah).

poltek purbaya/tm-1/fisika dasar 7

(8)

Fisika

Klasik Kuantum

(sebelum 1920) (setelah 1920)

 Posisi dan Momentum partikel dapat ditetapkan secara tepat

 ruang dan waktu

merupakan dua hal yang terpisah

 Ketidak pastian Posisi

dan Momentum

partikel

 ruang dan waktu merupakan satu kesatuan

Hukum Newton Dualisme

Gelombang-Partikel

Teori Relativitas Einsten

(9)

1.2 BESARAN DAN SATUAN 1.2 BESARAN DAN SATUAN

 Besaran :

Sesuatu yang dapat diukur  dinyatakan dengan angka (kuantitatif) Contoh : panjang, massa, waktu, suhu, dll.

 Mengukur

:

Membandingkan sesuatu dengan sesuatu yang lain yang sejenis yang ditetapkan sebagai satuan.

contoh : panjang jalan 10 km

Besaran Fisika baru terdefenisi jika :  ada nilainya (besarnya)

 ada satuannya

nilai

satuan

poltek purbaya/tm-1/fisika dasar 9

(10)

 Satuan :

Ukuran dari suatu besaran ditetapkan sebagai satuan.

Contoh :

 Sistem satuan

: ada 2 macam

1. Sistem Metrik : a. mks (meter, kilogram, sekon) b. cgs (centimeter, gram, sekon) 2. Sistem Non metrik (sistem British)

 Sistem Internasional (SI)

Sistem satuan mks yang telah disempurnakan  yang paling banyak dipakai sekarang ini.

Dalam SI :

Ada 7 besaran pokok berdimensi dan 2 besaran pokok tak berdimensi

 meter, kilometer  satuan panjang

 detik, menit, jam  satuan waktu

 gram, kilogram  satuan massa

 dll.

(11)

NO Besaran Pokok Satuan Singkatan Dimensi

1 Panjang Meter m L

2 Massa Kilogram kg M

3 Waktu Sekon s T

4 Arus Listrik Ampere A I

5 Suhu Kelvin K θ

6 Intensitas Cahaya Candela cd j

7 Jumlah Zat Mole mol N

NO Besaran Pokok Satuan Singkatan Dimensi

1 Sudut Datar Radian rad -

2 Sudut Ruang Steradian sr -

7 Besaran Pokok dalam Sistem internasional (SI) 7 Besaran Pokok dalam Sistem internasional (SI)

Besaran Pokok Tak Berdimensi

poltek purbaya/tm-1/fisika dasar 11

(12)

 Dimensi

Cara besaran itu tersusun oleh besaran pokok.

 Besaran Turunan

Besaran yang diturunkan dari besaran pokok.

1. Untuk menurunkan satuan dari suatu besaran

2. Untuk meneliti kebenaran suatu rumus atau persamaan - Metode penjabaran dimensi :

1. Dimensi ruas kanan = dimensi ruas kiri 2. Setiap suku berdimensi sama

- Guna Dimensi :

(13)

Contoh :

a. Tidak menggunakan nama khusus

NO Besaran Satuan Lambang

1 Gaya Newton N

2 Energi Joule J

3 Daya Watt W

4 Frekuensi Hertz Hz

NO Besaran Satuan 1 Kecepatan meter/detik

2 Luas meter 2

b. Mempunyai nama khusus

poltek purbaya/tm-1/fisika dasar 13

(14)

Besaran Turunan dan Dimensi

NO Besaran Pokok Rumus Dimensi

1 Luas panjang x lebar [L]2

2 Volume panjang x lebar x tinggi [L]3

3 Massa Jenis [m] [L]-3

4 Kecepatan [L] [T]-1

5 Percepatan

[L] [T]-2

6 Gaya massa x percepatan [M] [L] [T]-2

7 Usaha dan Energi gaya x perpindahan [M] [L]2 [T]-2 8 Impuls dan Momentum gaya x waktu [M] [L] [T]-1

 massa volume  perpindahan waktu

kecepatan waktu

(15)

poltek purbaya/tm-1/fisika dasar 15

(16)

Faktor Penggali dalam SI

NO Faktor Nama Simbol

1 10 -18 atto a

2 10 -15 femto f

3 10 -12 piko p

4 10 -9 nano n

5 10 -6 mikro μ

6 10 -3 mili m

7 10 3 kilo K

8 10 6 mega M

9 10 9 giga G

10 10 12 tera T

(17)

1. Tentukan dimensi dan satuannya dalam SI untuk besaran turunan berikut : a. Gaya

b. Berat Jenis c. Tekanan d. Usaha e. Daya Jawab :

b. Berat Jenis = = =

= MLT-2 (L-3)

= ML-2T-2 satuan kgm-2 berat

volume

Gaya Volume

MLT -2 L3 a. Gaya = massa x percepatan

= M x LT -2

= MLT -2 satuan kgms-2

c. Tekanan = = = MLT -2 satuan kgm-1s-1 gaya

luas

MLT -2 L2

d. Usaha = gaya x jarak = MLT -2 x L = ML 2 T -2 satuan kgm-2s-2

e. Daya = = = ML usaha 2 T -1 satuan kgm-2s-1 waktu

ML 2 T -2 T

Contoh Soal Contoh Soal

poltek purbaya/tm-1/fisika dasar 17

(18)

2. Buktikan besaran-besaran berikut adalah identik : a. Energi Potensial dan Energi Kinetik

b. Usaha/Energi dan Kalor Jawab :

a. Energi Potensial : Ep = mgh

Energi potensial = massa x gravitasi x tinggi = M x LT-2 x L = ML2T-2

Energi Kinetik : Ek = ½ mv2

Energi Kinetik = ½ x massa x kecepatan2 = M x (LT-1) 2

= ML2T-2

Keduanya (Ep dan Ek) mempunyai dimensi yang sama keduanya identik

b. Usaha = ML2T-2 Energi = ML2T-2

Kalor = 0.24 x energi = ML2T-2

Ketiganya memiliki dimensi yang sama identik

Referensi

Dokumen terkait

Scanning Matrik (overlay) antara matrik standar Intended materi Besaran-besaran Fisika, Pengukuran pada Fisika, Vektor dan Gerak meliputi antecedent, transaction dan

1.1 Menganalisis gerak lurus, gerak melingkar dan gerak parabola dengan menggunakan vektor  Menganalisis besaran perpindahan, kecepatan dan percepatan pada

 Guru memberikan tugas kepada siswa untuk mencari tahu dan merumuskan pengertian dari besaran, besaran pokok, besaran turunan dan satuan dalam fisika

Besaran Vektor : adalah Besaran yang selain ditentukan oleh besarnya atau nilainya, juga ditentukan oleh arahnya. Contoh : kecepatan, percepatan, gaya

Mata kuliah Biomekanika Olahraga mengkaji berbagai aspek mekanika yang terkait dengan aktifitas olahraga mencakup gerak lurus, vektor, dan skalar, gerak dalam bidang datar

(1) Dapat digunakan untuk membuktikan dua besaran fisika setara jika keduanya memiliki dimensi yang sama dan keduanya termasuk besaran skala atau keduanya termasuk

Besaran dan satuan Mekanik merupakan materi praktikum fisika dasar I di LFD UNSRI. Tujuan dari Praktikum Besaran dan Mekanik ini adalah mahasiswa akan dapat memahami

Sampel penelitian terdiri dari bab-bab yang ada pada buku teks Fisika SMA/MA Kelas X Kurikulum 2013 terbitan Intan Pariwara yaitu besaran fisika dan pengukuran, vektor, gerak lurus,