ALPINE SKI HOUSE
K3- (keselamatan &
kesehatan kerja)
LUTFIA PUSPA INDAH ARUM M,.MT
Tujuan
Pembelajaran
Setelah mengikuti pelajaran ini peserta mampu memahami, menjelaskan
dan menerapkan K3 di tempat kerja sesuai dengan peraturan perundangan
yang berlaku.
ALPINE SKI HOUSE
3K3
HEALTH AND
SAFETY
definisi
Upaya atau pemikiran dan penerapannya yang ditujukan untuk menjamin keutuhan dan kesempurnaan
baik jasmaniah maupun rohaniah tenaga kerja pada khususnya dan manusia pada umumnya, hasil karya
ALPINE SKI HOUSE
5ALPINE SKI HOUSE
REGULASI
KESELAMATAN
KESEHATAN KERJA
1. UU No.1 / 1970 tentang Keselamatan Kerja
2. Pasal 86, 87 Paragraf 5 UU No.13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan
3. Pasal 5, 20 dan 27 ayat (2) UUD 1945 Tiap-tiap warga negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan
4. UU No.14 Tahun 1969 tentang Ketentuan-ketentuan Pokok Mengenai ketenagakerjaan pasal 3,9, 10
5. PP No.50 / 2012 tentang Sistem Manajemen K3 ( SMK3 )
RUANG LINGKUP
POINT 1
Ruang lingkup tentang Keselamatan Kerja dalam segala tempat kerja, baik didarat, didalam tanah, dipermukaan air, didalam air maupun diudara yang berada didalam wilayah kekuasaan hukum Republik Indonesia, yang antara lain :
POINT 2
a. Dilakukan pembuatan, uji coba dan penggunaan peralatan mesin dan instalasi yang dapat menimbulkan kecelakaan, kebakaran atau peledakan.
b. Dilakukan pembuatan, perdagangan, penggunaan dan pengangkutan barang-barang mudah meledak, terbakar menggigit dan beracun.
c. Dilakukan pembangunan, perbaikan, perawatan, pembersihan atau pembongkaran.
d. Dilakukan usaha petanian, perkebunan, pembukaan hutan dan pengolahan hasil hutan.
ALPINE SKI HOUSE ALPINE SKI HOUSE
RUANG LINGKUP
e.
Dilakukan usaha pertambangan dan pengolahan.f. Dilakukan pengangkutan, barang, binatang dan manusia.
g. Dilakukan pekerjaan bongkar muat.
h. Dilakukan penyelaman dan pengambilan benda dan pekerjaan didalam air.
i. Dilakukan pekerjaan diketinggian.
j. Dilakukan pekerjaan dibawah tekanan udara.
k. Dilakukan pekerjaan yang mengundang bahaya tertimbun, kajatuhan, kena benda terpelanting, terperosok.
l. Dilakukan pekerjaan dalam tanki, sumur atau lobang.
m. terdapat atau penyibara debu, api, radiasi, asap, gas, getaran, sinar atau suara.
n. Dilakukan pembuangan atau penimbunan serempak atau limbah.
o. Dilakukan pemancaran, penyiaran, radio, telepon, TV atau radar.
p. Dilakukan pendidikan, pembinaan, percobaan penyelidikan/riset yang menggunakan alat teknis.
q. Dibangkitkan, dirubah, disalurkan, dikumpulkan atau disimpan listrik, gas, air atau minyak.
r. Diputar film pertunjukan, sandiwara atau rekreasi menggunakan instalasi listrik atau peralatan mekanik.
7
RUANG LINGKUP
Undang - Undang 1/1970 diberlakukan untuk setiap tempat kerja yang di dalamnya terdapat 3 (tiga) unsur, yaitu :
1. Adanya suatu usaha, baik usaha yang bersifat ekonomi maupun sosial
2. Adanya tenaga kerja yang bekerja di dalamnya, baik secara terus menerus atau hanya sewaktu-waktu
3. Adanya sumber bahaya
ALPINE SKI HOUSE
Large Image slide
HAZARD (POTENSI BAHAYA)
DEFINISI
suatu kondisi yang dapat
minimbulkan / menyebabkan gangguan/
kegagalan kecelakaan/kerusakan
Hazard dapat berupa :Bahan-bahan , peralatan,
cara kerja,
proses kerja sifat pekerjaan dan lingkungan kerja.
SUMBER BAHAYA
Peralatan Mesin, Instalasi
“Acciden t”
“Acciden t”
Bahan Cara kerja,
Proses Lingkungan
Kerusakan Korban jiwa
Cacat, cidera,
Sakit Kerugian
Citra
“HAZARD”
“CONSEQUENCE ”
ALPINE SKI HOUSE
11ALPINE SKI HOUSE
KECELAKAAN
Kecelakaan adalah suatu kejadian yang tidak diinginkan / tidak diharapkan .yang dapat menimbulkan berbagai kerugian ,baik kerugian harta benda (rusaknya peralatan ) maupun kehilangan jiwa manusia
KEJADIAN BERBAHAYA LAINNYA
Suatu kejadian yang potensial dapat menyebabkan kecelakaan kerja atau penyakit akibat kerja kecuali kebakaran, peledakan dan bahaya pembuangan limbah “Nearmiss”
Upaya pencegahan kecelakaan ditujukan untuk menjamin keutuhan dan kesempurnaan baik jasmani maupun
rohani setiap tenaga kerja pada khususnya dan manusia pada umumnya, hasil karya dan budaya, untuk
meningkatkan kesejahteraan tenaga kerja.
KECELAKAAN KERJA
Kecelakaan yang terjadi berhubung dengan hubungan kerja, termasuk penyakit yang timbul karena hubungan kerja, demikian pula kecelakaan yang terjadi dalam perjalanan berangkat dari rumah menuju tempat kerja, dan pulang kerumah melalui jalan yang biasa atau wajar dilalui
RAMBUT TERLILIT MESIN, BURUH PABRIK MI TEWAS DENGAN LUKA MENGERIKAN
ALPINE SKI HOUSE
13ALPINE SKI HOUSE
PENYEBAB KECELAKAAN KERJA
Unsafe action
Unsafe Action adalah Sikap atau tingkah laku manusia yang tidak aman (berbahaya). Contoh-
contoh Unsafe Act diantaranya adalah: lalai, ceroboh bergurau ditempat kerja , menggunakan alat yang rusak , bekerja 21`21`dengan cara yang salah , bekerja tanpa wewenang , tidak memakai alat pelindung diri (APD)
Unsafe Condition
Unsafe Condition adalah Kondisi / keadaan tempat kerja atau peralatan kerja yang tidak aman (berbahaya). Contoh Unsafe Condition diantaranya adalah: tempat kerja licin, bau, dan pengap ,
perlatan rusak / tidak laik pakai , peralatan listrik yang masih bertegangan , peralatan / mesin tanpa
pelindung , terdapatbahaya kebakaran / ledakan
KERUGIAN-KERUGIAN AKIBAT KECELAKAAN
Terhadap karyawan :
Luka ringan, luka berat, cacat atau bahkan tewas, Penderitaan dan kesedihan, Beban masa depan Dan sebagainya
Terhadap perusahaan :
Kehilangan jam kerja, Timbulnya biaya pengobatan , Kerusakan instalasi, Merusak nama baik perusahaan, Kelambatan produksi, Dan sebagainya
Terhadap masyarakat :
Kerusakan lingkungan , Kerusakan harta benda , Kehilangan
15
UNSUR PENYEBAB
o SETIAP KECEL AKA AN DAPAT DICEGAH
o FAKTOR PENYEBAB KECEL AKA AN TIDAK BERDIRI SENDIRI TETAPI TERDIRI DARI BEBERAPA FAKTOR YANG S ALING BERHUBUNGAN
RANGKAIAN SEBAB-AKIBAT KECELAKAAN (DOMINO EFFECTS)
FA K T O R
K E C E L A K A A N
The Reason Model of System Safety (Reason, 1997)
THE ILCI LOSS CAUSATION MODEL Bird & German, 1985
SEBAB DASAR
PENYEBA B
LANGSUN G
INSIDEN (Kontak) LEMAHNYA
KONTROL
o PROGRAM TAK SESUAI o STANDAR
TAK SESUAI o KEPATUHA
N THD STANDAR
oFAKTOR PERORANGA N
oFAKTOR KERJA
oPERBUATA N TAK AMAN &
oKONDISI TAK AMAN
<KEJADIAN>
o KONTAK DENGAN ENERGI ATAU o BAHAN/
ZAT
oMANUSIA oMATERIA L
oPROSES PRODUKS I
KERUGIA N
IDEN
STRUCK AGAINST menabrak/bentur benda diam/bergerak
STRUCK BY terpukul/tabrak oleh benda bergerak
FALL TO jatuh dari tempat yang lebih tinggi
FALL ON jatuh di tempat yang datar
CAUGHT IN tusuk, jepit, cubit benda runcing
CAUGHT ON terjepit,tangkap,jebak diantara obyek besar
CAUGHT BETWEEN terpotong, hancur, remuk
CONTACT WITH listrik, kimia, radiasi, panas, dingin LEMAHNYA
KONTROL PENYEBABDASAR LANGSUNGPENYEBAB KECELAKAAN KERUGIAN
LEMAHNYA
KONTROL PENYEBABDASAR LANGSUNGPENYEBAB KECELAKAAN KERUGIAN
KERUGIAN
HAZARD CONTROL
Prinsip dasar penerapan K3
Identifikasi
Analisa poensi bahaya
Tindakan
Pengendalian
bahaya
Metoda pencegahan kecelakaan :
Eliminasi
Subtitusi
Rekayasa
Pengendalian administratif
PPE
Syarat tersebut harus mengacu prinsip sebagai berikut : - Efektif dalam menghindari terjadinya kecelakaan.
- Dapat dilakukan atau dikerjakan.
- Biaya yang dikeluarkan seminimal mungkin ( Murah ).
- Tidak mengganggu proses produksi dan pemeliharaan
Syarat-syarat
(Rekomendasi K-3)
ALPINE SKI HOUSE
23ALPINE SKI HOUSE
KUNJUNGI BLOG SAYA UNTUK MENDAPATKAN MATERI GRATIS