• Tidak ada hasil yang ditemukan

KAK PENGAWASAN PASAR 21

N/A
N/A
Muh. Syahrul

Academic year: 2024

Membagikan " KAK PENGAWASAN PASAR 21"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

KEGIATAN : Sub Kegiatan Penyediaan Sarana Distribusi Perdagangan

PEKERJAAN : Jasa Konsultansi Pengawasan Rehab Sarpras Pasar Rakyat Bandung,Pasar Eks Pasar Hewan Beji, Pasar Rakyat Ngemplak, Pasar Hewan Terpadu, Pasar Rakyat Gondang, Pasar Rakyat Pagerwojo dan Pasar Rakyat Kauman

TAHUN

ANGGARAN : 2023

SUMBER DANA : APBD KABUPATEN TULUNGAGUNG

PEMERINTAH KABUPATEN TULUNGAGUNG

DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN

Jln. Ki Mangunsarkoro Nomor 04 Tulungagung Kode Pos 66233 Telp. (0355) 321161 Fax. 32116

(2)

KERANGKA ACUAN KERJA

( KAK )

KEGIATAN : SUB KEGIATAN PENYEDIAAN SARANA DISTRIBUSI PERDAGANGAN PEKERJAAN : JASA KONSULTANSI PENGAWASAN REHAB SARPRAS PASAR RAKYAT

BANDUNG, EKS PASAR HEWAN BEJI, PASAR NGEMPLAK, PASAR HEWAN TERPADU , PASAR RAKYAT GONDANG, PASAR RAKYAT PAGERWOJO DAN PASAR RAKYAT KAUMAN

LOKASI : KABUPATEN TULUNGAGUNG

TAHUN ANGGARAN : 2023

I. PENDAHULUAN A. U M U M

1. Setiap pelaksanaan konstruksi fisik bangunan gedung negara yang dilakukan oleh pelaksana harus mendapat pengawasan secara teknis dilapangan, agar rencana teknis yang telah disiapkan dan dipergunakan sebagai dasar pelaksanaan kontruksi dapat berlangsung operasional efektif

2. Pelaksanaan pengawasan lapangan harus dilakukan oleh pemberi jasa pengawasan yang kompoten, dan dilakukan secara penuh dengan menempatkan tenaga-tenaga ahli pengawasan di lapangan sesuai kebutuhan dan kompleksitas pekerjaan.

3. Konsultan pengawas bertujuan secara umum mengawasi pekerjaan konstruksi, dari segi biaya, mutu, dan waktu kegiatan pelaksanaan.

4. Kinerja pengawasan lapangan sangat ditentukan oleh kualitas dan intensitas pengawasan, serta yang secara menyeluruh dapat melakukan kegiatannya berdasarkan Kerangka Acuan Kerja (KAK) yang telah disepakati.

B. MAKSUD DAN TUJUA

1. Kerangka Acuan Kerja (KAK) ini merupakan petunjuk bagi Konsultan Pengawas yang memuat masukan, azas, kriteria, proses dan keluaran yang harus dipenuhi dan diperhatikan serta diinterprestasikan kedalam pelaksanaan tugas pengawasan.

2. Dengan penugasan ini diharapkan Konsultan pengawas dapat melaksanakan tanggung jawabnya dengan baik untuk menghasilkan keluaran yang memenuhi sesuai KAK ini.

C. LATAR BELAKAN

1. Pekerjaan yang akan dilaksanakan adalah Jasa Konsultansi Pengawasan Rehab Sarpras Pasar Rakyat Bandung,Pasar Eks Pasar Hewan Beji, Pasar Rakyat Ngemplak, Pasar Hewan Terpadu, Pasar Rakyat Gondang, Pasar Rakyat Pagerwojo dan Pasar Rakyat Kauman

2. Pemegang mata adalah Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Tulungagung

(3)

D. LINGKUP KEGIATAN

1. Lingkup proyek adalahJasa Konsultansi Pengawasan Rehab Sarpras Pasar Rakyat Bandung,Pasar Eks Pasar Hewan Beji, Pasar Rakyat Ngemplak, Pasar Hewan Terpadu, Pasar Rakyat Gondang, Pasar Rakyat Pagerwojo dan Pasar Rakyat Kaumandi lingkungan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Tulungagung.

2. Lingkup pekerjaan adalahJasa Konsultansi Pengawasan Rehab Sarpras Pasar Rakyat Bandung,Pasar Eks Pasar Hewan Beji, Pasar Rakyat Ngemplak, Pasar Hewan Terpadu, Pasar Rakyat Gondang, Pasar Rakyat Pagerwojo dan Pasar Rakyat Kauman

II. KEGIATAN PENGAWASAN

A. Lingkup tugas yang harus dilaksanakan oleh Konsultan Pengawas adalah :

Berpedoman pada ketentuan yang berlaku, khususnya Teknis Bangunan-Bangunan Gedung

Negara, Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No : 5/PRT/M/2007 tanggal 27 Desember 2007.

B. Lingkup Kegiatan tersebut antara lain adalah :

1. Memeriksa dan mempelajari dokumen untuk pelaksanaan konstruksi yang akan dijadikan dasar dalam pengawasan pekerjaan di lapangan.

2. Mengawasi pemakaian bahan, peralatan dan metode pelaksanaan, serta mengawasi ketepatan waktu, dan biaya pekerjaan konstruksi.

3. Mengawasi pelaksanaan pekerjaan konstruksi dari segi kualitas, kuantitas, dan laju pencapaian volume / realisasi fisik.

4. Mengumpulkan data dan informasi di lapangan untuk memecahkan persoalan yang terjadi selama pelaksanaan konstruksi.

5. Menyelenggarakan rapat-rapat lapangan secara berkala, membuat laporan Mingguan dan laporan Bulanan pekerjaan pengawasan, dengan masukkan hasil rapat-rapat lapangan, Laporan harian, Mingguan dan Bulanan pekerjaan konstruksi yang dibuat oleh Pelaksana Pembangunan.

6. Menyusun Berita Acara Kemajuan Pekerjaan Pemeliharaan pekerjaan, serah Terima pertama dan Kedua pekerjaan Konstruksi.

7. Meneliti gambar-gambar pelaksanaan (Shop Drawings) yang diajukan oleh Pelaksana Pembangunan.

8. Meneliti gambar-gambar yang telah sesuai dengan pelaksanaan (As- Built Drawings) sebelum Serah Terima Pertama.

9. Menyusun daftar cacat / kekurangan sebelum Serah Terima Pertama, dan Laporan Akhir Pekerjaan Pengawasan.

10. Bersama Konsultan perencana menyusun petunjuk pemeliharaan dan penggunaan bangunan gedung.

(4)

III. BIAYA

A. SUMBER DANA

Sumber dana dari keseluruhan pekerjaan Jasa Konsultansi Pengawasan Rehab Sarpras Pasar Rakyat Bandung,Pasar Eks Pasar Hewan Beji, Pasar Rakyat Ngemplak, Pasar Hewan Terpadu, Pasar Rakyat Gondang, Pasar Rakyat Pagerwojo dan Pasar Rakyat Kauman pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Tulungagung Tahun Anggaran 2023.

Besar pagu anggaran yang sediakan adalah sebesar Rp. 25.000.000.- (Dua Puluh Lima Juta Rupiah)

IV. KELUARAN

Keluaran yang dihasilkan berdasarkan Kerangka Acuan Kerja (KAK) ini, adalah lebih lanjut akan diatur dalam Surat Perjanjian, yang minimal meliputi:

a) Buku harian, yang memuat semua kejadian, perintah / petunjuk yang penting dari Pemberi Tugas, Kontraktor Pelaksana, dan Konsultan Pengawas

b) Laporan Harian, berisi keterangan tentang : - Tenaga kerja;

- Bahan-bahan yang datang, diterima atau ditolak;

- Alat-alat;

- Pekerjaan-pekerjaan yang diselenggarakan;

- Waktu pelaksanaan pekerjaan c) Laporan Mingguan

Memuat laporan singkat yang menunjukkan tingkat kemajuan pekerjaan fisik dan masalah- masalah yang timbul serta pemecahannya

d) Laporan Bulanan

Laporan ini memuat laporan keterlambatan yang disebabkan oleh hambatan teknis dan kesulitan administrasi kontrak termasuk variasi kontrak dan Contract Change of Order e) Berita Acara Kemajuan Pekerjaan untuk angsuran pembayaran;

f) Surat Perintah Perubahan pekerjaan dan Berita Acara Pemeriksaan Pekerjaan Tambah Kurang;

g) Gambar-gambar sesuai dengan pelaksanaan (as-built drawings) dan manual Peralatan- peralatan yang dibuat oleh Pelaksana

h) Laporan Rapat di lapangan (site meeting)

i) Gambar rincian pelaksanaan (shop drawings) dan Time Schedule yang dibuat oleh Kontraktor Pelaksana

j) Laporan Final/Akhir Pelaksanaan Pekerjaan

(5)

V. PROSES PENGAWASAN A. UMUM

Konsultan Pengawas dalam menjalankan tugasnya diperlukan pula oleh Pengelola Kegiatan agar fungsi dan tanggung jawab Konsultan Pengawas dapat terlaksana dengan baik, dan menghasilkan keluaran sebagaimana yang diharapkan oleh Pemberi Tugas

B. URAIAN TUGAS OPERASIONAL KONSULTAN PENGAWAS

Konsultan Pengawas harus membuat uraian kegiatan secara terinci yang sesuai dengan setiap bagian pekerjaan pengawasan pelaksanaan yang dihadapi dilapangan yang secara garis besar adalah sebagai berikut :

1. Pekerjaan Persiapan

a. Menyusun program kerja, alokasi tenaga dan konsepsi pekerjaan pengawasan.

b. Memeriksa Time Schedule / Bar Chart, S-Curve, dan Net Work Planning yang diajukan oleh Kontraktor Pelaksana untuk selanjutnya diteruskan kepada Pengelola Kegiatan untuk mendapat persetujuan.

2. Pekerjaan Teknis Pengawasan Lapangan

a. Melaksanakan pekerjaan pengawasan secara umum, pengawasan lapangan, koordinasi dan inspeksi kegiatan kegiatan pembangunan agar pelaksanaan teknis yang dilakukan dapat secara terus menerus sampai dengan pekerjaan diserahkan untuk kedua kalinya.

b. Mengawasi kebenaran ukuran, kualitas dan kuantitas dari bahan atau komponen bangunan, peralatan dan perlengkapan selama pekerjaan pelaksanaan dilapangan atau ditempat kerja lainnya.

c. Mengawasi kemajuan pelaksanaan dan mengambil tindakan yang tepat dan cepat, agar batas waktu pelaksanaan minimal sesuai dengan jadwal yang ditetapkan.

d. Memberikan masukan pendapat teknis tentang penambahan atau pengurangan pekerjaan yang dapat mempengaruhi biaya dan waktu pekerjaan serta berpengaruh pada ketentuan kontrak, untuk mendapatkan persetujuan dari Pemberi Tugas.

e. Memberi petunjuk, perintah sejauh tidak mengenai pengurangan dan penambahan biaya dan waktu pekerjaan serta tidak menyimpang dari kontrak, dapat langsung disampaikan kepada Pemborong, dengan pemberitahuan tertulis kapada Pemberi Tugas.

(6)

3. Konsultasi

a. Melakukan konsultasi kepada Pemberi Tugas untuk membahas segala masalah dan persoalan yang timbul selama masa pembangunan.

b. Mengadakan rapat lapangan secara berkala sedikitnya dua kali dalam sebulan, dengan Pemberi Tugas, Perencana dan Pemborong dengan tujuan untuk membicarakan masalah dan persoalan yang timbul dalam pelaksanaan, kemudian membuat risalah dan mengirimkan kepada semua pihak yang bersangkutan, serta sudah diterima paling lambat 1 minggu kemudian.

c. Mengadakan rapat diluar jadwal rutin tersebut apabila dianggap mendesak.

4. Laporan

Konsultan harus membuat laporan yang baik untuk kegiatan pekerjaan maupun hasil pekerjaan yang harus disusun dengan baik.

Laporan ini meliputi :

- Laporan Bulanan : Laporan ini dikirim setiap bulan yang merupakan resume laporan mingguan dan memuat laporan keterlambatan yang disebabkan oleh hambatan teknis dan kesulitan administrasi kontrak termasuk variasi kontrak dan Contract Change of Order. Laporan ini digandakan pula sebanyak 4 (empat) eksemplar, format kertas A4 - Laporan Akhir/Final : laporan ini merupakan laporan akhir dari seluruh kegiatan yang

berisi seluruh muatan dari awal pekerjaan hingga akhir pekerjaan setelah dilakukan meliputi Metode pelaksanaan fisik, Pelaksaaan pengawasan teknis, Saran-saran untuk pemeliharaan dan masalah yang ditemui dan pemecahannya. Laporan ini digandakan pula sebanyak 4 (empat) eksemplar, format kertas A4 serta Soft Copy dalam bentuk Hard Disk

5. Dokumen

a. Menerima dan menyiapkan Berita Acara sehubungan dengan penyelesaian pekerjaan di lapangan, serta untuk keperluan pembayaran angsuran.

b. Memeriksa dan menyiapkan daftar volume dan nilai pekerjaan

c. dilapangan serta penambahan atau pengurangan pekerjaan guna keperluan pembayaran.

d. Mempersiapkan formulir, laporan harian, mingguan dan bulanan, Berita Acara kemajuan pekerjaan, penyerahan pertama dan kedua serta formulir - formulir lainnya yang diperlukan untuk kebutuhan dokumen pembangunan

VI. MASUKAN A. INFORMASI

1. Untuk melaksanakan tugasnya, Konsultan Pengawas harus mencari sendiri informasi yang dibutuhkan selain dari informasi yang diberikan oleh Pemberi Tugas termasuk melalui Kerangka Acuan Kerja ini.

(7)

2. Konsultan Pengawas harus memeriksa kebenaran informasi yang digunakan dalam pelaksanaan tugasnya, baik yang berasal dari Pemberi Tugas maupun yang dicari sendiri.

Kesalahan pengawasan/kelalaian pekerjaan sebagai akibat dari kesalahan informasi menjadi tanggung jawab sepenuhnya dari Konsultan Pengawas.

3. Informasi pengawasan antara lain : a. Dokumen Pelaksanaan yaitu :

i. Gambar-gambar pelaksanaan, ii. Rencana kerja dan syarat-syarat,

iii. Berita Acara Aanwijzing sampai dengan penunjukan Pemborong, iv. Dokumen Kontrak Pelaksanaan/Pemborongan

b. Bar Chart dan S-Curve dan Net Work Planning dari pekerjaan yang dbuat oleh Pemborong ( setelah disetujui ).

c. Kerangka Acuan Kerja ( KAK) Pengawasan

d. Peraturan-peraturan, standar dan pedoman yang berlaku untuk pekerjaan pengawasan teknis konstruksi, termasuk petunjuk teknis simak pengawasan mutu pekerjaan, dll.

e. Informasi lainnya.

B. TENAGA

Untuk melaksanakan tugasnya, Konsultan Pengawas harus menyediakan tenaga yang memenuhi kebutuhan proyek, baik ditinjau dari lingkup (besar) Pekerjaan maupun tingkat kekomplekan pekerjaan. Tenaga-tenaga ahli yang dibutuhkan dalam kegiatan pengawasan ini minimal terdiri dari : (kualifikasi masing-masing tenaga ahli disesuaikan berdasarkan kebutuhan / kompleksitas pekerjaan).

Tenaga Ahli yang dibutuhkan untuk masing-masing kegiatan pengawasan sekurang kurangnya terdiri dari :

No Posisi Kualifikasi Jumlah

A. TENAGA TEKNIS

1. INSPECTOR Tenaga Teknis 2

I. TENAGA TEKNIS 1) Inspector

Inspector ; 2 (dua ) orang minimal SMK, serta berpengalaman dibidangnya sekurang- kurangnya 2 (dua) tahun.

Uraian Tugas :

a. Membantu chief inspector mengawasi pelaksanaan pekerjaan dari aspek prosedur dan kuantitas pekerjaan berdasarkan dokumen kontrak

(8)

b. Bertanggung jawab pada chief inspector untuk mengawasi kuantitas pekerjaan yang dilaksanakan oleh kontraktor

c. Memeriksa gambar kerja kontraktor berdasarkan gambar rencana serta memeriksa dan member ijin pelaksanaan pekerjaan

d. Mengawasi dan member pengarahan pada kontraktor pelaksana agar sesuai prosedur berdasarkan spesifikasi teknis

e. Membuat laporan harian mengenai aktifitas kontrakto untuk kemajuan pekerjaan terdiri dari cuaca, material yang datang, peralatan di lapangan, kuantitas pekerjaan yang telah diselesaikan dan kejadian-kejadian khusus lainnya

f. Membuat catatan lengkap tentang peralatan, tenaga kerja dan material yang digunakan dalam setiap pelaksanaan pekerjaan.

VII. JADWAL PELAKSANAAN PEKERJAAN

Pekerjaan ini dilaksanakan selama 60 ( enam puluh ) hari kalender sejak penandatanganan kontrak.

VIII. HAL-HAL LAIN

1. Produksi Dalam Negeri

Semua kegiatan jasa konsultansi berdasarkan KAK ini harus dilakukan di dalam wilayah Negara Republik Indonesia kecuali ditetapkan lain dalam angka 4 KAK dengan pertimbangan keterbatasan kompetensi dalam negeri

2. Persyaratan Kerjasama

Jika kerjasama dengan penyedia jasa konsultansi lain diperlukan untuk pelaksanaan kegiatan jasa konsultansi ini maka persyaratan berikut harus dipatuhi

3. Alih Pengetahuan

Jika diperlukan, Penyedia Jasa Konsultansi berkewajiban untuk menyelenggarakan pertemuan dan pembahasan dalam rangka alih pengetahuan kepada personil proyek/satuan kerja Kuasa Pengguna Anggaran.

Tulungagung, Juni 2023 Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Dinas Perindustrian dan perdagangan

Kabupaten Tulungagung

HENDRA SUSENA, ST Pembina

NIP.19701006 199901 1 001

Referensi

Dokumen terkait

Kerangka Acuan Kerja (KAK) Sayembara Ulang Design Mesjid Agung Kabupaten Garut1. Bidang Bangunan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

ADDENDA ini dimaksudkan untuk memberikan penegasan terhadap hal-hal dalam dokumen KAK, BoQ, dan SDP, dan memberikan informasi perubahan terhadap hal hal yang sudah diatur dalam

PEMERINTAH KABUPATEN NGAWI PEMERINTAH KABUPATEN NGAWI DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA Jalan Teuku Umar No... KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

Proposal Bimbingan Teknis Strategi Merumuskan Harga Perkiraan Sendiri HPS, Kerangka Acuan Kerja KAK, Rancangan Kontrak dan Penyusunan Dokumen Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Pengantar

KERANGKA ACUAN KERJA KAK Kegiatan : Penyelenggaraan Bangunan Gedung Di Wilayah Daerah Kabupaten/Kota, Pemberian Izin Mendirikan Bangunan IMB Dan Sertifikat Laik Fungsi Sub Kegiatan :

BAB IV URAIAN PENDEKATAN, METODOLOGI DAN PROGRAM KERJA URAIAN PENDEKATAN Perihal Kerangka Acuan Kerja KAK Tanggapan terhadap Kerangka Acuan Kerja Term of Reference ini dimaksudkan

| Bab 4 - 1 PEMAHAMAN TERHADAP KERANGKA ACUAN KERJA Pada dasarnya Kerangka Acuan Kerja KAK yang diberikan telah menjabarkan uraian yang cukup lengkap, namun untuk menghindarkan

Kerangka Acuan Kerja KAK ini merupakan petunjuk bagi konsultan penyedia yang memuat masukan, asas, kriteria, keluaran, dan proses yang harus dipenuhi dan diperhatikan serta