PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA SISWA (LKS) BERBASIS PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING
(CTL) PADA MATERI SISTEM PERSAMAAN LINIER TIGA VARIABEL KELAS X MIA SMAN 3 PADANG
JURNAL
KEMALA AINI Y.N NIM: 12050155
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
(STKIP) PGRI SUMATERA BARAT PADANG
2017
\*..\*A
tl"tt
i\I
PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA SISWA (LKS) BERBASIS PBNOBX.d
traN
CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) PADA MATERI SISTEM PERSAMAAN LINIER TIGA VARIABEL
KELAS X MIA SMA NEGERI3 PADANG Kemala Aini Y.N*), Yulia Haryono**), Dewi Estetikasari**)
*) Mahasiswa Program Studi Pendidikan Matematika STKIp PGRI SUMBAR
**) Staf Pengajar Program Studi Pendidikan Matematika STKIP PGRI SLIMBAR
ABSTRACT
The background of this research is textbook used by the students that is not fully given the challenges yet to construct the comprehension. The students are not fully led to find out one concept by themselves and associate it in daily life. The aim of the research is to produce LKS based contextual teaching and learning on the subject of linier equation system with three valid, practical, and effective variables in tenth grade MIA SMAN 3 Padang. This research is a developing research with 4-D model consisted of define, design, develop, dessiminate. The data gotten were analyzed byboth qualitative and quantitative. Based on the data analysis, it can be sum up that data LKS developed hold on valid criterion which is 14,63Yo. The result of teacher's practical test is 75% and student's practical tets is 89,66%. The percentage of the study completeness in tenth grade MIA 1 is 83,33%. The conclusion of the research produces LKS based on contextual teaching and learning approaches which are valid, practical, and effective variables on the subject of linier equation system with three variables in tenth grade students MIA of SMAN 3 Padang.
Keryord: LKS, Contextual Teaching and Learning,linier equation system withthree variables.
PENDAHULUAN
Matematika merupakan salah satu cabang
ilmu pengetahuan yang memegang peranan penting dalam dunia pendidikan. Peranan penting ini dilihat dari pelaksanaan pembelaj aran,matematika, dimana matematika dipelajari dari jenjang pendidikan dasar
hingga perguruan tinggi. Menyadari pentingnya
peranan matematika, maka pembelajaran
matematika tidak hanya menitikberatkan pada penguasaan materi dan hasil belajar namun juga dapat mengaitkan permasalahan matematika dalam kehidupan sehari-hari.
Berdasarkan observasi yang dilakukan pada tanggal 08 - 17 Februari 2016 di SMAN 3 padang,
terlihat bahwa guru dan siswa pada umumnya menggunakan buku teks dalam pembelajaran. Buku teks yang digunakan belum mampu sepenuhnya untuk memfasilitasi siswa mengaitkan pengetahuan yang diperolehnya dengan kehidupan atau masalah nyata dalam memperoleh konsep matematika.
Hasil wawancara dengan guru dan beberapa orang siswa diperoleh informasi bahwa buku teks yang digunakan sulit dipahami oleh siswa. Siswa cenderung menghafal langkahJangkah pada contoh
soal yang terdapat dalam buku teks dan menunggu jawaban dari temannya. Siswa merasa kesulitan dalam memahami soal cerita, sehingga siswa tidak mampu menerjemahkan ke dalam bentuk model matematika. Hal ini berdampak pada rendahnya hasil Ulangan Harian siswa kelas X MIA di SMA Negeri 3 Padang.
Berdasarkan permasal,ahan di atas maka diperlukan upaya untuk membantu siswa dalam memahami materi sistem persamaan linier tiga variabel. Salah satu upaya yang bisa dilakukan adalah mengembangkan bahan ajar berupa Lembar
Kerja Siswa (LKS). LKS yang dikembangkan
adalah LKS berbasis pendekatan contextual teaching and learning. Dalam pembelajaran berbasis contextual teaching and learning ini suatu konsepsi yang mengaitkan konten mata pelajaran dengan situasi dunia nyata dan memotivasi siswa membuat hubungan dengan dunia nyata mereka.
Berdasarkan uraian di atas rumusan masalah
dari penelitian ini adalah bagaimanakah mengembangkan Lembar Kerja Siswa (LKS) berbasis pendekatan Contextual Teaching and
Learning (CTL) yang valid, praktis, dan efektif pada materi sistem persamaan linier tiga variabel
KCC
Y",
t ---1r
*rye
" 70 / f atr'QJo
rl.
PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA SISWA (LKS) BERBASIS PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) PADA MATERI
SISTEM PERSAMAAN LINIER TIGA VARIABEL KELAS X MIA SMA NEGERI3 PADANG Kemala Aini Y.N*), Yulia Haryono**), Dewi Estetikasari**)
*) Mahasiswa Program Studi Pendidikan Matematika STKIP PGRI SUMBAR
**) Staf Pengajar Program Studi Pendidikan Matematika STKIP PGRI SUMBAR
ABSTRACT
The background ofthis research is study literature used by the students that is not fully given the challenges yet to construct the comprehension. The students are not fully led to find out one concept by themselves and associate it in daily life. The aim ofthe research is to produce LKS based contextual teaching and learning on the subject of linier equation system with three valid, practical, and effective variables in tenth grade MIA SMAN 3 Padang. It is developing research with 4-D model consisted of define, design, develop, dessiminate. The data obtained were analyzed by both qualitative and quantitative. Based on the data analyze, it can be concluded that data LKS developed hold on valid criterion which is 74,63o . The result of teacher's practical test is 75% and student's practical tets is 89,660A. The percentage of the study completeness in tenth grade MIA 1 is 83,33%. The conclusion of the research produces LKS based on contextual teaching and lear:ring approaches which are valid, practical, and effective variables on the subject of linier equation system with three variables in tenth grade students MIA of SMAN 3 Padang.
Keylvold: LI(S, Contextual Teaching and Learning, linier equation system with three variables.
PENDAHULUAN
Matematika merupakan salah satu cabang ilmu pengetahuan yang memegang peranan penting dalam dunia pendidikan. Peranan penting ini dilihat dari pelaksanaan pembelaj aran matematika, dimana matematika dipelajari dari jenjang pendidikan dasar
hingga perguruan tinggi. Menyadari pentingnya
peranan matematika, maka pembelajaran matematika tidak hanya menitikberatkan pada penguasaan rnateri dan hasil belajar namun juga dapat mengaitkan permasalahan matematika dalam kehidupan sehari -liari.
Berdasalkan obset'vasi yang dilakukan pada tanggal 08 - 17 Februari 2016 di SMAN 3 Padang,
terlihat bahwa gr-rru dan siswa pada umumnya menggunakan buku teks dalam pembelajaran. Buku teks yang digunakan belum mampu sepenuhnya urrtuk memfasilitasi siswa rnengaitkan pengetahuan yang diperolehnya dengan kehidupan atau masalah nyata dalam memperoieh konsep matematika.
Hasil wawancara dengan guru dan beberapa orang siswa diperoleh informasi bahwa buku teks yang digunakan sulit dipahami oleh siswa. Siswa cenderung menghafal langkah-langkah pada contoh
soal yang terdapat dalam buku teks dan menunggu jawaban dari temannya. Siswa merasa kesulitan dalam memahami soal cerita, sehingga siswa tidak mampu menerjemahkan ke dalam bentuk model matematika. Hal ini berdampak pada rendahnya hasil Ulangan Harian siswa kelas X MIA di SMA Negeri 3 Padang.
Berdasarkan permasalahan di atas maka diperlukan upaya untuk'membantu siswa dalam memahami materi sistem persamaan linier tiga variabel. Salah satu upaya yang bisa dilakukan adalah mengembangkan bahan ajar berupa Lembar
Kerja Siswa (LKS). LKS yang dikembangkan
adalah LKS berbasis pendekatan contextual
teaching and learning. Dalam pembelajaran berbasis contextual teaching and learning ini suatu konsepsi yang mengaitkan konten mata pelajaran dengan situasi dunia nyata dan memotivasi siswa membuat hubungan dengan dunia nyata mereka.
Berdasarkan uraian di atas lumusan masalah
dari penelitian ini adalah bagaimanakah mengembangkan Lembar Kerja Siswa (LKS) berbasis pendekatan Contextual Teaching and
Learning (CTL) yang valid, praktis, dan efektif pada materi sistem persamaan linier tiga variabel
PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA SISWA (LKS) BERBASIS PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) PADA MATERI
SISTEM PERSAMAAN LINIER TIGA VARIABEL KELAS X MIA SMA NEGERI 3 PADANG
Kemala Aini Y.N*), Yulia Haryono**), Dewi Estetikasari**)
*) Mahasiswa Program Studi Pendidikan Matematika STKIP PGRI SUMBAR
**) Staf Pengajar Program Studi Pendidikan Matematika STKIP PGRI SUMBAR
ABSTRACT
The background of this research is textbook used by the students that is not fully given the challenges yet to construct the comprehension. The students are not fully led to find out one concept by themselves and associate it in daily life. The aim of the research is to produce LKS based contextual teaching and learning on the subject of linier equation system with three valid, practical, and effective variables in tenth grade MIA SMAN 3 Padang. This research is a developing research with 4-D model consisted of define, design, develop, dessiminate. The data gotten were analyzed by both qualitative and quantitative. Based on the data analysis, it can be sum up that data LKS developed hold on valid criterion which is 74,63%. The result of teacher’s practical test is 75% and student’s practical tets is 89,66%. The percentage of the study completeness in tenth grade MIA 1 is 83,33%. The conclusion of the research produces LKS based on contextual teaching and learning approaches which are valid, practical, and effective variables on the subject of linier equation system with three variables in tenth grade students MIA of SMAN 3 Padang.
Keyword: LKS, Contextual Teaching and Learning, linier equation system with three variables.
PENDAHULUAN
Matematika merupakan salah satu cabang ilmu pengetahuan yang memegang peranan penting dalam dunia pendidikan.
Peranan penting ini dilihat dari pelaksanaan pembelajaran matematika, dimana matematika dipelajari dari jenjang pendidikan dasar hingga perguruan tinggi.
Menyadari pentingnya peranan matematika, maka pembelajaran matematika tidak hanya menitikberatkan pada penguasaan materi dan hasil belajar namun juga dapat mengaitkan permasalahan matematika dalam kehidupan sehari-hari.
Berdasarkan observasi yang dilakukan pada tanggal 08 – 17 Februari 2016 di SMAN 3 Padang, terlihat bahwa guru dan siswa pada umumnya menggunakan buku teks dalam pembelajaran. Buku teks yang digunakan
belum mampu sepenuhnya untuk memfasilitasi siswa mengaitkan pengetahuan yang diperolehnya dengan kehidupan atau masalah nyata dalam memperoleh konsep matematika.
Hasil wawancara dengan guru dan beberapa orang siswa diperoleh informasi bahwa buku teks yang digunakan sulit dipahami oleh siswa. Siswa cenderung menghafal langkah-langkah pada contoh soal yang terdapat dalam buku teks dan menunggu jawaban dari temannya. Siswa merasa kesulitan dalam memahami soal cerita, sehingga siswa tidak mampu menerjemahkan ke dalam bentuk model matematika. Hal ini berdampak pada rendahnya hasil Ulangan Harian siswa kelas X MIA di SMA Negeri 3 Padang.
Berdasarkan permasalahan di atas maka diperlukan upaya untuk membantu
siswa dalam memahami materi sistem persamaan linier tiga variabel. Salah satu upaya yang bisa dilakukan adalah mengembangkan bahan ajar berupa Lembar Kerja Siswa (LKS). LKS yang dikembangkan adalah LKS berbasis pendekatan contextual teaching and learning. Dalam pembelajaran berbasis contextual teaching and learning ini suatu konsepsi yang mengaitkan konten mata pelajaran dengan situasi dunia nyata dan memotivasi siswa membuat hubungan dengan dunia nyata mereka.
Berdasarkan uraian di atas rumusan masalah dari penelitian ini adalah bagaimanakah mengembangkan Lembar Kerja Siswa (LKS) berbasis pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL) yang valid, praktis, dan efektif pada materi sistem persamaan linier tiga variabel kelas X MIA SMAN 3 Padang. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan Lembar Kerja Siswa (LKS) berbasis pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL) yang valid, praktis, dan efektif pada materi sistem persamaan linier tiga variabel kelas X MIA SMAN 3 Padang.
Menurut Prastowo (2011: 204) mengemukakan “Lembar Kerja Siswa (LKS) adalah suatu bahan ajar yang berisi materi, ringkasan dan petunjuk-petunjuk pelaksanaan tugas yang harus diselesaikan siswa yang mengacu pada kompetensi dasar yang harus dicapai”. LKS dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa, mendorong siswa untuk mampu bekerja sendiri, dan membimbing siswa dalam menemukan konsep.
LKS yang dikembangkan adalah LKS berbasis Contextual Teaching and Learning. Trianto (2008: 20) mengatakan bahwa “Pembelajaran kontekstual
(Contextual Teaching and Learning), adalah konsep belajar yang membantu guru mengaitkan antara materi yang diajarkan dengan situasi dunia nyata siswa dan mendorong siswa membuat hubungan antara pengetahuan yang dimilikinya dengan penerapannya dalam kehidupan mereka sehari-hari, dengan melibatkan tujuah komponen utama pembelajaran kontekstual, yakni: konstruktivisme (constructivism), bertanya (questioning), inkuiri (inquiry), masyarakat belajar (learning community), pemodelan (modeling), dan penilaian autentik (authentic assessment)”.
LKS berbasis contextual teaching and learning mendorong siswa membangun hubungan antara pengetahuan yang dimiliki dengan penerapan dalam kehidupan sehari-hari. Pada pembelajaran ini, guru tidak hanya menjadi penyaji informasi, namun guru menjadi fasilitator dalam mempersiapkan fasilitas belajar serta membangun suasana yang kondusif.
METODE PENELITIAN
Jenis penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan (Research and Development/R&D). Dalam penelitian ini produk yang dikembangkan adalah LKS berbasis contextual teaching and learning pada materi sistem persamaan linier tiga variabel. Penelitian ini dilaksanakan di kampus STKIP PGRI Sumbar dan SMA Negeri 3 Padang.
Desain penelitian ini menggunakan model 4-D yang dikemukakan oleh Thiagarajan dkk dalam Trianto (2014: 232) model ini terdiri dari 4 tahap, yaitu pendefinisian (define), perancangan (design), pengembangan (develop), serta penyebaran (disseminate). Pada tahap define yang dilakukan adalah analisis
silabus, analisis buku teks, analisis karakteristik siswa, serta analisis wawancara dengan guru dan siswa yang bertujuan untuk mengetahui masalah yang dihadapi dalam pembelajaran matematika dan pendekatan yang relevan untuk mengatasi masalah tersebut. Pada tahap design yang dilakukan adalah merancang LKS berbasis contextual teaching and learning untuk materi sistem persamaan linier tiga variabel. Tahap develop yang dilakukan adalah validasi LKS yang telah dirancang dan uji coba praktikalitas LKS berbasis contextual teaching and learning.
Tahap disseminate dilakukan untuk melihat efektivitas LKS dengan melihat hasil belajar siswa setelah menggunakan LKS berbasis contextual teaching and learning.
Instrumen yang digunakan adalah lembar validasi, angket praktikalitas, pedoman wawancara, soal tes akhir. Data yang diperoleh melalui berbagai instrumen dianalisis secara kuantitatif dan kualitatif.
Analisis data tahap define dan wawancara pada saat praktikalitas dianalisis secara kualitatif. Analisis data hasil validasi dan analisis data angket praktikalitas disajikan dalam bentuk tabel dan dicari rerata skor seperti yang dikemukakan oleh Walpole (1995: 24). Analisis data efektivitas dilakukan berdasarkan ketuntasan belajar siswa.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Setelah dilakukan penelitian, diperoleh LKS berbasis contextual teaching and learning pada materi sistem persamaan linier tiga variabel. Kegiatan untuk mendapatkan LKS berbasis contextual teaching and learning yang valid, praktis, dan efektif diawali dengan melewati tahap pendefinisian kemudian dilanjutkan dengan tahap perancangan.
Berdasarkan produk yang telah dirancang diperoleh hasil validasi LKS menurut pakar matematika dan pakar bahasa. Hasil validasi LKS berbasis contextual teaching and learning secara keseluruhan dikategorikan valid dengan nilai akhir 74,63%. Hasil analisis angket praktikalitas guru sebesar 75% dan angket praktikalitas siswa sebesar 89,66% dengan kategori masing-masing praktis dan sangat praktis, hasil wawancara dengan guru dan siswa juga menunjukkan LKS yang sangat praktis. Hasil analisis data efektivitas dengan melihat persentase ketuntasan belajar siswa kelas X MIA1adalah 83,33%.
Hal ini menunjukkan bahwa LKS berbasis contextual teaching and learning valid, sangat praktis, dan efektif.
LKS berbasis contextual teaching and learning pada materi sistem persamaan linier tiga variabel sudah valid, berdasarkan hasil penilaian dari validator sebagai berikut :
1 Isi materi pada LKS telah sesuai dengan kompetensi yang ingin dicapai.
2 Penyajian LKS dapat menyampaikan materi pada pengguna LKS, LKS ini dirancang dengan basis CTL.
3 Penggunaan bahasa dan keterbacaan pada LKS terlihat dari kalimat dan kata- kata yang mudah dipahami. Struktur kalimat dalam LKS telah sesuai dengan kaidah Bahasa Indonesia.
4 Tampilan LKS sudah menarik, tata letak pada LKS menarik, dan penampilan gambar sudah menarik.
LKS berbasis contextual teaching and learning pada materi sistem persamaan linier tiga variabel sudah sangat praktis berdasarkan hasil penilaian dari guru dan siswa sebagai berikut :
1 Petunjuk penggunaan LKS berbasis pendekatan dapat dipahami oleh guru dan siswa dengan jelas, LKS mudah digunakan baik oleh guru maupun siswa karena materi yang terdapat dalam LKS mudah dipahami.
2 Waktu pembelajaran menjadi lebih efektif karena guru tidak perlu mencatatkan ringkasan materi di papan tulis. Waktu yang biasanya digunakan untuk mencatat di papan tulis dapat dipergunakan siswa untuk membahas materi dan mengerjakan soal-soal latihan yang telah disediakan dalam LKS.
3 LKS mudah diinterpretasikan karena soal-soal pada LKS sudah terdiri dari mudah, sedang hingga sulit.
4 LKS berbasis contextual teaching and learning memiliki ekivalensi yang sama dengan bahan ajar lain LKS sudah dapat dijadikan sebagai bahan ajar pendamping pada materi sistem persamaan linier tiga variabel.
LKS berbasis contextual teaching and learning pada materi sistem persamaan linier tiga variabel sudah efektif berdasarkan hasil tes akhir yang diberikan menunjukkan bahwa penggunaan LKS berbasis pendekatan CTL sudah mampu membuat tuntas belajar dalam suatu kelas dan memberikan hasil yang sesuai dengan harapan.
KESIMPULAN DAN SARAN
Berdasarkan hasil penelitian dan hasil analisis data yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa penelitian menghasilkan LKS berbasis pendekatan contextual teaching and learning pada materi sistem persamaan linier tiga variabel yang valid, praktis, dan efektif untuk siswa kelas X MIA SMA Negeri 3 Padang.
Saran yang dapat dikemukakan pada penelitian ini diantaranya sebagai berikut:
1. LKS berbasis pendekatan contextual teaching and learning yang valid, praktis, dan efektif dapat digunakan sebagai bahan ajar bagi guru dalam melaksanakan pembelajaran untuk materi sistem persamaan linier tiga variabel.
2. LKS berbasis pendekatan contextual teaching and learning dapat dijadikan contoh bagi peneliti lainnya dalam mengembangkan LKS berbasis pendekatan contextual teaching and learning.
DAFTAR PUSTAKA
Prastowo, Andi. 2011. Panduan Kreatif Membuat Bahan Ajar Inovatif.
Yogyakarta: Diva Press.
Trianto. 2008. Mendesain Pembelajaran Kontekstual (Contextual Teaching and Learning) di Kelas. Jakarta:
Cerdas Pustaka.
Trianto. 2014. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif, Progresif, dan Kontekstual. Jakarta:
Prenadamedia Group.
Walpole, Ronald E. 1995. Pengantar Statistika. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA SISWA (LKS) BERBASIS PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) PADA MATERI
SISTEM PERSAMAAN LINIER TIGA VARIABEL KELAS X MIA SMA NEGERI 3 PADANG
Kemala Aini Y.N*),Yulia Haryono**),Dewi Estetikasari**)
*) Mahasiswa Program Studi Pendidikan Matematika STKIP PGRI SUMBAR
**) Staf Pengajar Program Studi Pendidikan Matematika STKIP PGRI SUMBAR
ABSTRAK
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh buku teks yang digunakan siswa belum sepenuhnya memberikan kesempatan untuk mengkonstruksikan pemahaman. Siswa belum sepenuhnya dituntun untuk menemukan sendiri suatu konsep dan mengaitkannya dalam kehidupan sehari-hari. Tujuan penelitian ini untuk menghasilkan LKS berbasis pendekatan contextual teaching and learning pada materi sistem persamaan linier tiga variabel yang valid, praktis, dan efektif di kelas X MIA SMA Negeri 3 Padang.
Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dengan model 4-D yang terbagi dalam define, design, develop, dan dessiminate. Data yang diperoleh dianalisis secara kuantitatif dan kualitatif. Berdasarkan analisis data disimpulkan bahwa LKS yang dikembangkan berada pada kriteria valid yaitu 74,63%. Hasil uji praktikalitas guru sebesar 75% dan hasil uji praktikalitas siswa sebesar 89,66%. Persentase Ketuntasan belajar kelas X MIA183,33%. Kesimpulan penelitian ini menghasilkan LKS berbasis pendekatan contextual teaching and learning yang valid, praktis, dan efektif pada materi sistem persamaan linier tiga variabel kelas X MIA SMA Negeri 3 Padang.
Kata Kunci: LKS, Contextual Teaching and Learning, Sistem Persamaan Linier Tiga Variabel.
PENDAHULUAN
Matematika merupakan salah satu cabang ilmu pengetahuan yang memegang peranan penting dalam dunia pendidikan.
Peranan penting ini dilihat dari pelaksanaan pembelajaran matematika, dimana matematika dipelajari dari jenjang pendidikan dasar hingga perguruan tinggi.
Menyadari pentingnya peranan matematika, maka pembelajaran matematika tidak hanya menitikberatkan pada penguasaan materi dan hasil belajar namun juga dapat mengaitkan permasalahan matematika dalam kehidupan sehari-hari.
Berdasarkan observasi yang dilakukan pada tanggal 08 – 17 Februari 2016 di SMAN 3 Padang, terlihat bahwa guru dan siswa pada umumnya
menggunakan buku teks dalam pembelajaran. Buku teks yang digunakan belum mampu sepenuhnya untuk memfasilitasi siswa mengaitkan pengetahuan yang diperolehnya dengan kehidupan atau masalah nyata dalam memperoleh konsep matematika.
Hasil wawancara dengan guru dan beberapa orang siswa diperoleh informasi bahwa buku teks yang digunakan sulit dipahami oleh siswa. Siswa cenderung menghafal langkah-langkah pada contoh soal yang terdapat dalam buku teks dan menunggu jawaban dari temannya. Siswa merasa kesulitan dalam memahami soal cerita, sehingga siswa tidak mampu menerjemahkan ke dalam bentuk model matematika. Hal ini berdampak pada rendahnya hasil Ulangan Harian siswa kelas X MIA di SMA Negeri 3 Padang.
Berdasarkan permasalahan di atas maka diperlukan upaya untuk membantu siswa dalam memahami materi sistem persamaan linier tiga variabel. Salah satu upaya yang bisa dilakukan adalah mengembangkan bahan ajar berupa Lembar Kerja Siswa (LKS). LKS yang dikembangkan adalah LKS berbasis pendekatan contextual teaching and learning. Dalam pembelajaran berbasis contextual teaching and learning ini suatu konsepsi yang mengaitkan konten mata pelajaran dengan situasi dunia nyata dan memotivasi siswa membuat hubungan dengan dunia nyata mereka.
Berdasarkan uraian di atas rumusan masalah dari penelitian ini adalah bagaimanakah mengembangkan Lembar Kerja Siswa (LKS) berbasis pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL) yang valid, praktis, dan efektif pada materi sistem persamaan linier tiga variabel kelas X MIA SMAN 3 Padang. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan Lembar Kerja Siswa (LKS) berbasis pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL) yang valid, praktis, dan efektif pada materi sistem persamaan linier tiga variabel kelas X MIA SMAN 3 Padang.
Menurut Prastowo (2011: 204) mengemukakan “Lembar Kerja Siswa (LKS) adalah suatu bahan ajar yang berisi materi, ringkasan dan petunjuk-petunjuk pelaksanaan tugas yang harus diselesaikan siswa yang mengacu pada kompetensi dasar yang harus dicapai”. LKS dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa, mendorong siswa untuk mampu bekerja sendiri, dan membimbing siswa dalam menemukan konsep.
LKS yang dikembangkan adalah LKS berbasis Contextual Teaching and Learning. Trianto (2008: 20) mengatakan bahwa “Pembelajaran kontekstual (Contextual Teaching and Learning), adalah konsep belajar yang membantu guru mengaitkan antara materi yang diajarkan dengan situasi dunia nyata siswa dan mendorong siswa membuat hubungan antara pengetahuan yang dimilikinya dengan penerapannya dalam kehidupan mereka sehari-hari, dengan melibatkan tujuah komponen utama pembelajaran kontekstual, yakni: konstruktivisme (constructivism), bertanya (questioning), inkuiri (inquiry), masyarakat belajar (learning community), pemodelan (modeling), dan penilaian autentik (authentic assessment)”.
LKS berbasis contextual teaching and learning mendorong siswa membangun hubungan antara pengetahuan yang dimiliki dengan penerapan dalam kehidupan sehari-hari. Pada pembelajaran ini, guru tidak hanya menjadi penyaji informasi, namun guru menjadi fasilitator dalam mempersiapkan fasilitas belajar serta membangun suasana yang kondusif.
METODE PENELITIAN
Jenis penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan (Research and Development/R&D). Dalam penelitian ini produk yang dikembangkan adalah LKS berbasis contextual teaching and learning pada materi sistem persamaan linier tiga variabel. Penelitian ini dilaksanakan di kampus STKIP PGRI Sumbar dan SMA Negeri 3 Padang.
Desain penelitian ini menggunakan model 4-D yang dikemukakan oleh Thiagarajan dkk dalam Trianto (2014: 232) model ini terdiri dari 4 tahap, yaitu
pendefinisian (define), perancangan (design), pengembangan (develop), serta penyebaran (disseminate). Pada tahap define yang dilakukan adalah analisis silabus, analisis buku teks, analisis karakteristik siswa, serta analisis wawancara dengan guru dan siswa yang bertujuan untuk mengetahui masalah yang dihadapi dalam pembelajaran matematika dan pendekatan yang relevan untuk mengatasi masalah tersebut. Pada tahap design yang dilakukan adalah merancang LKS berbasis contextual teaching and learning untuk materi sistem persamaan linier tiga variabel. Tahap develop yang dilakukan adalah validasi LKS yang telah dirancang dan uji coba praktikalitas LKS berbasis contextual teaching and learning.
Tahap disseminate dilakukan untuk melihat efektivitas LKS dengan melihat hasil belajar siswa setelah menggunakan LKS berbasis contextual teaching and learning.
Instrumen yang digunakan adalah lembar validasi, angket praktikalitas, pedoman wawancara, soal tes akhir. Data yang diperoleh melalui berbagai instrumen dianalisis secara kuantitatif dan kualitatif.
Analisis data tahap define dan wawancara pada saat praktikalitas dianalisis secara kualitatif. Analisis data hasil validasi dan analisis data angket praktikalitas disajikan dalam bentuk tabel dan dicari rerata skor seperti yang dikemukakan oleh Walpole (1995: 24). Analisis data efektivitas dilakukan berdasarkan ketuntasan belajar siswa.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Setelah dilakukan penelitian, diperoleh LKS berbasis contextual teaching and learning pada materi sistem persamaan linier tiga variabel. Kegiatan untuk mendapatkan LKS berbasis contextual
teaching and learning yang valid, praktis, dan efektif diawali dengan melewati tahap pendefinisian kemudian dilanjutkan dengan tahap perancangan.
Berdasarkan produk yang telah dirancang diperoleh hasil validasi LKS menurut pakar matematika dan pakar bahasa. Hasil validasi LKS berbasis contextual teaching and learning secara keseluruhan dikategorikan valid dengan nilai akhir 74,63%. Hasil analisis angket praktikalitas guru sebesar 75% dan angket praktikalitas siswa sebesar 89,66% dengan kategori masing-masing praktis dan sangat praktis, hasil wawancara dengan guru dan siswa juga menunjukkan LKS yang sangat praktis. Hasil analisis data efektivitas dengan melihat persentase ketuntasan belajar siswa kelas X MIA1adalah 83,33%.
Hal ini menunjukkan bahwa LKS berbasis contextual teaching and learning valid, sangat praktis, dan efektif.
LKS berbasis contextual teaching and learning pada materi sistem persamaan linier tiga variabel sudah valid, berdasarkan hasil penilaian dari validator sebagai berikut :
1 Isi materi pada LKS telah sesuai dengan kompetensi yang ingin dicapai.
2 Penyajian LKS dapat menyampaikan materi pada pengguna LKS, LKS ini dirancang dengan basis CTL.
3 Penggunaan bahasa dan keterbacaan pada LKS terlihat dari kalimat dan kata- kata yang mudah dipahami. Struktur kalimat dalam LKS telah sesuai dengan kaidah Bahasa Indonesia.
4 Tampilan LKS sudah menarik, tata letak pada LKS menarik, dan penampilan gambar sudah menarik.
LKS berbasis contextual teaching and learning pada materi sistem persamaan linier tiga variabel sudah sangat praktis berdasarkan hasil penilaian dari guru dan siswa sebagai berikut :
1 Petunjuk penggunaan LKS berbasis pendekatan dapat dipahami oleh guru dan siswa dengan jelas, LKS mudah digunakan baik oleh guru maupun siswa karena materi yang terdapat dalam LKS mudah dipahami.
2 Waktu pembelajaran menjadi lebih efektif karena guru tidak perlu mencatatkan ringkasan materi di papan tulis. Waktu yang biasanya digunakan untuk mencatat di papan tulis dapat dipergunakan siswa untuk membahas materi dan mengerjakan soal-soal latihan yang telah disediakan dalam LKS.
3 LKS mudah diinterpretasikan karena soal-soal pada LKS sudah terdiri dari mudah, sedang hingga sulit.
4 LKS berbasis contextual teaching and learning memiliki ekivalensi yang sama dengan bahan ajar lain LKS sudah dapat dijadikan sebagai bahan ajar pendamping pada materi sistem persamaan linier tiga variabel.
LKS berbasis contextual teaching and learning pada materi sistem persamaan linier tiga variabel sudah efektif berdasarkan hasil tes akhir yang diberikan menunjukkan bahwa penggunaan LKS berbasis pendekatan CTL sudah mampu membuat tuntas belajar dalam suatu kelas dan memberikan hasil yang sesuai dengan harapan.
KESIMPULAN DAN SARAN
Berdasarkan hasil penelitian dan hasil analisis data yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa penelitian menghasilkan LKS berbasis pendekatan contextual teaching and learning pada materi sistem persamaan linier tiga variabel yang valid, praktis, dan efektif untuk siswa kelas X MIA SMA Negeri 3 Padang.
Saran yang dapat dikemukakan pada penelitian ini diantaranya sebagai berikut:
1. LKS berbasis pendekatan contextual teaching and learning yang valid, praktis, dan efektif dapat digunakan sebagai bahan ajar bagi guru dalam melaksanakan pembelajaran untuk materi sistem persamaan linier tiga variabel.
2. LKS berbasis pendekatan contextual teaching and learning dapat dijadikan contoh bagi peneliti lainnya dalam mengembangkan LKS berbasis pendekatan contextual teaching and learning.
DAFTAR PUSTAKA
Prastowo, Andi. 2011. Panduan Kreatif Membuat Bahan Ajar Inovatif.
Yogyakarta: Diva Press.
Trianto. 2008. Mendesain Pembelajaran Kontekstual (Contextual Teaching and Learning) di Kelas. Jakarta:
Cerdas Pustaka.
Trianto. 2014. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif, Progresif, dan Kontekstual. Jakarta:
Prenadamedia Group.
Walpole, Ronald E. 1995. Pengantar Statistika. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
