KURIKULUM DAN
BAHAN BELAJAR DI TK
TUTOR : YUYUN SUKARNI, S.PD. M.PD
ANGGOTA KELOMPOK 4
ADE NOPI HERMAWATI : 857309337
RIZKA SALSABILA AGUSTIN : 857312231
ELINDAWATI : 857325238
LELA NURYANI : 857319155
NENG ILIS FITRIANA : 857319083
NIA KURNIASIH : 857323843 EUIS SUMARNI : 857322984
MODUL 4 KB 1 DAN 2
KURIKULUM
TAMAN KANAK-KANAK
BERBASIS KOMPETENSI
KONSEP, KARAKTERISTIK, DAN PRINSIP KURIKULUM BERBASIS KOMPETENSI DI TK
A. Konsep kurikulum berbasis kompetensi 1. Pengertian kompetensi
Menurut Richard (1980), kompetensi merupakan indikator-indikator suatu kinerja yang berhasil dalam aktivitas kehidupan.
5 kompetensi menurut Spencer (1993):
a. Motif sesuatu yang dimiliki seseorang untuk berpikir secara konsisten atau keinginan untuk melakukan aksi.
b. Bawaan karakteristik fisik yang merespon secara konsisten berbagai situasi atau informasi.
c. Konsep diri tingkah laki, nilai atau image seseorang.
d. Pengetahuan informasi khusus yang dimiliki seseorang
e. Keterampilan kemampuan untuk melakukan tugas secara fisik atau mental.
2. Rasional menggunakan kurikulum kompetensi
Salah satu upaya peningkatan mutu pendidikan adalah melalui perubahan kurikulum’
Berdasarkan study yang dilakukan NIER (1999), model kurikulum yang digunakan di berbagai negara dapat dibedakan ke dalam tiga model, yaitu: a) kurikulum yang berbasis konten atau topic (content bassed curriculum), b) kurikulum yang berbasis hasil atau kompetensi (outcome or competency based curriculum), dan c) campuran kedua model tersebut.
3. Definisi kurikulum berbasis kompetensi
Kurikulum berbasis kompetensi didefinisikan sebagai seperangkat rencana atau pengaturan tentang kompetensi dan hasil belajar yang harus di capai peserta didik (anak/siswa), penilaian, kegiatan belajar mengajar, dan pemberdayaan sumber daya pendidikan dalam pengembangan kurikulum sekolah.
Rumusan kompetensi dalam kurikulum berbasis kompetensi merupakan pernyataan apa yang diharapkan dapat diketahui, disikapi atau dilakukan siswa dalam setiap tingkatan kelas dan sekolah dan sekaligus menggambarkan kmajuan siswa yang dicapai secara bertahap dan berkelanjutandalam rangka menjadi
kompeten.
B. Karakteristik Kurikulum berbasis kompetensi
Terdapat lima ciri utama dari kurikulum berbasis kompetensi ,ciri – ciri yang dimaksud adalah : 1. Menekankan pada ketercapaian kompetensi siswa baik secara individual maupun klasikal ;
Artinya puncak dari pencapaian yang harus diraih dalam implementasi , KBK baik dalam proses maupun hasilnya adalah melekatnya standar - standar dan indikator – indikator kompetensi pada siswa sebagai subjek pembelajaran.
2. Berorientasi pada hasil belajar (learning outcomes ) dan keberagaman ;
adalah KBK mengacu pada perolehan pengalaman belajar pada diri siswa, jadi bukan lulus atau tidak lulus.
3. Penyampaian dalam pembelajaran menggunakan pendekatan dan metode yang bervariasi;
Kreativitas guru dalam konteks dan implementasi kurikulum berbasis kompetensi sangat dituntut. Untuk memfasilitasi keragaman siswa hendaklah para guru memiliki kemampuan mengajar yang bervariasi dan inovatif sehingga segala pelaksanaan pembelajaran dapat berjalan dengan efisien.
4. Sumber belajar bukan hanya guru,tetapi juga sumber belajar lainnya yang memenuhi unsur edukatif ,serta
Sumber belajar adalah tempat/sumber di mana anak mendapat perilaku baru, baik perilaku kognitif (menjadi tahu ), perilaku afektif (menjadi baik ), maupun perilaku psikomotorik (menjadi terampil ).
5. Penilaian menekankan pada proses dan hasil belajar dalam upaya penguasaan dan pencapaian suatu kompetensi.
penilaian yang selama ini banyak menekankan pada hasil, pada kurikulum berbasis kompetensi diharapkan juga dapat menyentuh proses karena
proses merupakan indikatoryang jauh lebih konkret dari pada sekadar hasil.
C. PRINSIP- PRINSIP KURIKULUM BERBASIS KOMPETENSI
Harapan keberhasilan kurikulum berbasis kompetensi akan sulit terwujud jika pihak-pihak yang terlibat
didalamnya tidak berpegang teguh pada prinsip-prinsipnya. Adapun prinsip yang harus dipertimbangkan, yaitu:
1..Keimanan, nilai dan budi pekerti luhur 2. Penguatan integritas nasional
3. Keseimbangan etika, logika, etika dan estetika 4. Kesamaan memperoleh kesempatan
5. Adab pengetahuan dan teknologi informasi 6. Pengembangan keterampilan hidup
7. Belajar sepanjang hayat
8. Berpusat pada anak dengan penilaian yang berkelanjutan dan komprehensif 9. Pikar Pendidikan
10. Pendekatan menyeluruh dan kemitraan
11. Diversifikasi
Komponen-komponen KBK di Taman Kanak-Kanak
A Komponen KBK secara umum
Komponen KBK secara umum memiliki 4 komponen yaitu:
1. Kurikulum dan hasil belajar
Adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan,isi dan bahan Pelajaran serta yang di gunakan sebagai pendoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan Pendidikan tertentu.
2. Penilaian berbasis kelas
Merupakan salah satu komponen dalam kurikulum berbasis kompetensi penilaian ini di laksanakan secara terpadu dengan kegiatan belajar mengajar.
3. Kegiatan belajar mengajar
Memuat gagasan-gagasan pokok tentang pembelajaran dan pengajaran yang di tunjukan untuk mencapai kompetensi yang di tetapkan serta gagasan-gagasan paedagogis dan andragogis yang memperoleh pembelajaran agar tidak mekanistik
4. Pengelolaan kurikulum berbasis sekolah
Adalah pengelolaan kurikulum berbasis sekolah untuk memperdayakan daerah dan sekolah dalam merencanakan,melaksanakan
dan mengelola serta menilai pembelajaran sesuai dengan kondisi dan aspirasi mereka.
1. Valid
2. Mendidik
3. Berorentasi pada kompetensi 4. Adil
5. Terbuka