• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAMPIRAN KURIKULUM OPERASIONAL SD MODEL 4

N/A
N/A
Laily Saidah

Academic year: 2024

Membagikan "LAMPIRAN KURIKULUM OPERASIONAL SD MODEL 4"

Copied!
45
0
0

Teks penuh

Berhubungan dengan kondisi kehidupan umum, latar belakang. keluarga dan aturan dalam keluarga siswa. Siswa dapat memahami bahwa setiap keluarga mempunyai tugas, peran dan aturan masing-masing yang harus dipatuhi. Poster Harmonisasi dalam Perbedaan, poster besar bergambar telapak tangan siswa dengan foto dan cerita pendek tentang dirinya.

Siswa dapat memahami bahwa keluarga dan sekolah mempunyai tugas, peran dan aturan berbeda yang harus dipatuhi. Mahasiswa mampu memupuk budaya mentaati aturan dan sikap yang selaras dengan pelaksanaan UUD dan Pancasila. Identifikasi dan nyatakan hak dan tanggung jawabnya sebagai siswa di sekolah dan anggota keluarga di rumah.

Buatlah poster I Love Indonesia berukuran besar yang menampilkan asal usul masing-masing siswa beserta identitas budaya uniknya. Membentuk peserta didik sebagai makhluk sosial yang senantiasa menjaga keberagaman, kemandirian, nilai gotong royong dan nilai-nilai kebangsaan Indonesia. Membahas bentuk-bentuk tanggung jawab sehubungan dengan hak dan kewajiban sebagai anggota keluarga, pelajar dan anggota masyarakat.

Untuk membentuk peserta didik yang inovatif dan kreatif dalam membaca peluang dan mencari solusi terkait tantangan yang timbul dari berbagai pengaruh.

Contoh RPP Tematik

TUJUAN PEMBELAJARAN

Kegiatan Inti

Siswa memberikan respon positif seperti menyatakan ciri-ciri, membaca dengan gaya pantun, dan menyatakan isi pantun). Siswa yang benar, hampir benar, salah mengidentifikasi ciri-ciri pantun dan tidak menjawab. Siswa aktif mengucapkan isi pantun dengan benar, hampir benar dan salah/tidak menjawab.

Diharapkan siswa dapat. simak persamaan isi ketiga pantun berikut) Berwisata ke Kota Jakarta,. Menyimpulkan pesan pantun dan mengaitkannya dengan bentuk dan contoh tanggung jawab yang terdapat di masyarakat.

PENILAIAN

Contoh RPP Tematik Pembelajaran di Luar Kelas Alur Pembelajaran di Luar Kelas

Pembelajaran berlangsung dalam format tematik terpadu yang memadukan muatan IPA, PKn, dan pembelajaran bahasa Indonesia. Secara umum pembelajaran ini menyampaikan konsep-konsep yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari di masyarakat, bagaimana masyarakat memanfaatkan alam sebagai penunjang kehidupan untuk memenuhi kebutuhannya, memanfaatkan sumber daya alam sebagai kegiatan terbatas dengan tetap menjaga kelestariannya, dan mencegah dampak negatif terhadap keseimbangan alam akibat eksploitasi yang berlebihan. . Bersinergi dengan hak untuk hidup, masyarakat juga dibatasi oleh kewajiban sipilnya yang diatur oleh pemerintah daerah dan tanggung jawab yang terkait dengannya.

Menyediakan slide dengan berbagai gambar tentang mata pencaharian dan gambar masyarakat yang menanam, menebang, dan mengolah bambu. Diberikan LKS, tentang penghidupan di Selaawi dibandingkan daerah lain, dan barang sehari-hari berbahan bambu dan non bambu. Beberapa kalimat telah disiapkan: 1. Setelah produksi produk, apa? Hal ini harus dilakukan agar hasil tenun dapat dijadikan sumber penghidupan masyarakat Selaawi.

Hak, kewajiban dan tanggung jawab masyarakat dalam kaitannya dengan pengolahan sumber daya dan sumber daya alam serta pemerintah dalam memajukan daerah dan masyarakatnya melalui membaca. PPKN dan mata pelajaran bahasa Indonesia). a) Hak masyarakat adalah untuk memperoleh penghidupan yang layak, untuk mengolah dan menggunakan sumber daya alam, untuk mendapatkan pendidikan mengenai pengolahan sumber daya alam yang baik dan kreatif. Dengan melakukan percobaan menentukan kedudukan bilangan desimal pada suatu garis bilangan, siswa mampu menentukan bilangan desimal dengan tepat.

Dengan kegiatan eksplorasi dan latihan, siswa mampu menyelesaikan permasalahan sehari-hari menggunakan konsep desimal dengan benar.

Materi Pelajaran Bilangan Desimal

Penutup

Tugaskan siswa untuk mendiskusikan permasalahan bilangan desimal dengan orang tuanya.

KEGIATAN PEMBELAJARAN

Judul Proyek: Sampah No, Hayu Olah dengan 3H Peserta: Kelas 1 hingga 6. Proyek Sampah No, Hayu Olah dengan 3H merupakan proyek utama yang menggabungkan beberapa subproyek yang dilaksanakan di setiap kelas. Proyek ini dilatarbelakangi oleh permasalahan lingkungan yang masih banyak terjadi di lingkungan sekolah yaitu sampah. Potensi alam yang dimiliki oleh banyaknya daun pisang dan bambu menginspirasi kita untuk memanfaatkannya sebagai bahan pengganti plastik, yang memiliki nilai kegunaan sama atau lebih baik dibandingkan plastik. Selain karena kedua tanaman ini merupakan bahan yang mudah didapat, seringkali juga lebih mudah dalam pengolahannya.

Di kelas 6 diciptakan sebuah karya seni batik yang batang pisang atau bambunya dibentuk menjadi karya batik di atas kain kaos. Proyek ini mencakup 6 dimensi Profil Siswa Pancasila dan merupakan integrasi dari berbagai mata pelajaran yaitu Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial, Seni, Matematika dan Bahasa Indonesia. 1 Agustus 2021 Menyelenggarakan atau mengidentifikasi permasalahan yang berkaitan dengan potensi alam, potensi budaya dan permasalahan lingkungan hidup 2. minggu 1 - 2) Pendataan potensi budaya Sunda Pendataan potensi alam sekitar Pendataan permasalahan lingkungan hidup.

Rancanglah desain proyek yang akan dibuat sesuai dengan kemampuan masing-masing level dan review pada akhir bulan. Membuat batik pada kaos polos. disertai dengan pemeriksaan dan peninjauan kemajuan secara berkala untuk melihat kemajuan proyek) 5. Oktober 2021 sd November minggu 1. Pembuatan proyek disertai dengan pemantauan dan pemeriksaan kemajuan berkala 6. minggu 2-4) Penyelesaian penyusunan dan Persiapan Panitia Proyek. Drama musikal ini bercerita tentang seorang kabayan versi modern yang mengajak teman-temannya menjadi duta budaya Sunda setelah melalui perjalanan waktu yang mengenalkan mereka pada nilai-nilai luhur budaya Sunda.

Selain drama musikal, juga terdapat pameran tahunan yang menampilkan seluruh karya dan potret pembelajaran selama setahun untuk lebih mengenalkan SD. Pengumpulan data tipe budaya Sunda melalui wawancara keluarga dan perbedaan budaya non Sunda. Mengembangkan data dan hasil penelitian untuk kelas 1, 2, 3 dan 4 dengan menganalisis konsep dan nilai luhur budaya sunda yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari.

Referensi

Dokumen terkait

3.3 Mengetahui konsep gerak dasar manipulatif sesuai dengan dimensi anggota tubuh yang digunakan, arah, ruang gerak, hubungan, dan usaha, dalam berbagai bentuk permainan

3.1 Mengetahui konsep gerak dasar lokomotor sesuai dengan dimensi anggota tubuh yang digunakan, arah, ruang gerak, hubungan, dan usaha, dalam berbagai bentuk

4.1 Mempraktikkan pola gerak dasar lokomotor sesuai dengan dimensi anggota tubuh yang digunakan arah, ruang gerak, hubungan dan usaha dalam berbagai bentuk permainan

4.1 Mempraktikkan pola gerak dasar lokomotor sesuai dengan dimensi anggota tubuh yang digunakan, arah, ruang gerak, hubungan dan usaha, dalam berbagai bentuk

Pengaturan waktu belajar intrakurikuler setiap mata pelajaran di SD Model 4 dari kelas 1 sampai dengan 6 akan dikemas tematik dan sebagian parsial secara reguker per

konsep gerak dasar non- lokomotor sesuai dengan dimensi anggota tubuh yang digunakan, arah, ruang gerak,hubungan, dan usaha, dalam berbagai bentuk permainan sederhana dan

IPK Materi Indikator Soal Level Kognitif Bentuk Soal Nomor Soal 1 PPKn 3.2 Mengidentifika si kewajiban dan hak sebagai anggota keluarga dan warga sekolah 3.2.1

KOMPONEN INTI Capaian Pembelajaran Pada akhir fase D, peserta didik memiliki kemampuan mengkaji norma dan aturan, hak dan kewajiban sebagai warga negara yang diatur dalam UUD NRI Tahun