PENDAHULUAN
Latar Belakang
Salah satu cabang Bank BNI Syariah yang menjadi studi kasus bagi peneliti dalam penelitian ini adalah Bank BNI Syariah cabang Mataram. 2Nurfitrah Ukhti, “Analisis Faktor Pembiayaan Bermasalah di Bank BNI Syariah Kota Bengkulu”, (Disertasi, FEBI IAIN Bengkulu, Bengkulu, 2019).
Rumusan Masalah
Tujuan dan Manfaat Penelitian
Peneliti mengetahui bahwa Bank BNI Syariah cabang Mataram sejalan dengan permasalahan yang dicari oleh peneliti. Strategi Pencegahan Pembiayaan Bermasalah Studi Kasus Pembiayaan Murabahah Cabang BNI Syariah Mataram Studi Kasus Cabang Bank BNI Syariah Mataram. Faktor penyebab pembiayaan bermasalah pada Studi Kasus Pembiayaan Murabahah di Bank BNI Syariah Cabang Mataram.
Di Bank BNI Syariah cabang Mataram ditawarkan dua jenis pembiayaan yaitu pembiayaan produktif dan pembiayaan konsumer. Akad murabahah sendiri merupakan akad penjualan yang ditawarkan oleh Bank BNI Syariah Cabang Mataran. Strategi Mencegah Masalah Pembiayaan Murabahah Studi Kasus Pembiayaan di Bank BNI Syariah Cabang Mataram Studi Kasus Pembiayaan Murabahah di Bank BNI Syariah Cabang Mataram.
Bank BNI Syariah Cabang Mataram melakukan restrukturisasi dengan menambah fasilitas pembiayaan. Namun penyelesaian pembiayaan bermasalah atau sengketa melalui badan arbitrase syariah nasional masih jarang dilakukan oleh Bank BNI Syariah cabang Mataram bahkan oleh bank syariah lainnya. Strategi Penyelamatan Pendanaan Bermasalah Pada Pembiayaan Murabahah di Bank BNI Syariah Cabang Bogor”, Jurnal ekonomi dan perbankan syariah, 2019.
Ruang Lingkup dan Setting Penelitian
Telaah Pustaka
4 Mala Elita Juniti, “Strategi Penanganan Pembiayaan Bermasalah Pada Produk Pembiayaan di PT BPRS Tulen Amanah Paok Motong Lombok Timur”, (Disertasi, FEBI UIN Mataram, Mataram, 2019). 5 Salastina Septy Fatmayanti, “Analisis Penanganan Pembiayaan Bermasalah Pada Penyaluran Pembiayaan Usaha Modal Kerja Mikro Bank NTB Syariah Cabang Pancor”, (Skripsi, FEBI UIN Mataram, Mataram, 2018).
Kerangka Teori
16 Syarifah Gystiawati, Ahmad Sobari, Ari Zulfikri, “Strategi Menabung Pembiayaan Bermasalah Pada Pembiayaan Murabahah Bank BNI Syariah Cabang Bogor”, Jurnal Ekonomi dan Bisnis Syariah, Vol. Dalam penelitian ini peneliti melakukan observasi terhadap masalah bagaimana penyebab pembiayaan bermasalah pada Bank BNI Syariah Cabang Mataram, dampaknya terhadap likuiditas dan dampak lain yang ditimbulkan dengan masuk ke lapangan. b. Dalam penelitian ini data primer sebagai sumber pertama adalah staf bagian keuangan Bank BNI Syariah.
Pada bab ini juga peneliti memaparkan pembahasan temuan penelitian, termasuk jawaban dari hasil kajian penelitian yaitu penyebab pembiayaan bermasalah dan strategi penyelamatan pembiayaan bermasalah di Bank BNI Syariah cabang Mataram. Bank BNI Syariah memiliki dua produk pembiayaan, yang pertama produk pembiayaan produktif dan pembiayaan konsumsi. Alasan pembiayaan bermasalah dalam Studi Kasus Pembiayaan Murabahah di Bank BNI Syariah Cabang Mataram Studi Kasus Murabahah di Bank BNI Syariah Cabang Mataram.
Dalam menjalankan kegiatan operasionalnya, Bank BNI Syariah Cabang Mataram sebagai lembaga keuangan memfasilitasi berbagai bentuk pembiayaan bagi masyarakat yang membutuhkan. Untuk Bank BNI Syariah Cabang Mataram, penilaian pembiayaan (5C) harus dilakukan dengan sebaik-baiknya untuk meminimalkan kemungkinan pembiayaan murabahah yang bermasalah, serta mengetahui dan menjalankan prosesnya. Nurfitrah Ukhti, “Analisis Faktor Pembiayaan Bermasalah di Bank BNI Syariah Kota Bengkulu”, Skripsi, FEBI IAIN Bengkulu, Bengkulu, 2019.
Metode Penelitian
Sistematika Pembahasan
Bank BNI Syariah sebagai lembaga keuangan yang berusaha membentuk dan membangun hubungan yang sangat baik dengan masyarakat. Bank BNI Syariah cabang Mataram memiliki letak geografis yang sangat strategis di pusat kota yang dekat dengan pusat perbelanjaan, penginapan dan perumahan warga yang memungkinkan untuk dijadikan tempat. Agunan Tunai iB Hasanah adalah pembiayaan yang dijamin dengan simpanan berupa deposito berjangka, giri dan tabungan yang diterbitkan oleh BNI Syariah.
Dari hasil wawancara yang dilakukan penulis dengan salah satu pegawai Bank BNI Syariah cabang Mataram diketahui bahwa overfinancing terjadi karena nasabah melakukan pembiayaan secara terus menerus tanpa terlebih dahulu melunasinya. Dalam penelitian penulis fokus penelitiannya adalah pada pembiayaan akad murabahah, dan Bank BNI Syariah memberikan pembiayaan melalui akad ini dalam produk pembiayaan konsumennya yaitu Griya iB Hasanah dan Multiguna iB Hasanah. Upaya Bank BNI Syariah cabang Mataram dalam mengatasi pembiayaan bermasalah yaitu petugas akuntansi harus mengatasi dan menangani pembiayaan bermasalah yang akan menimbulkan pembiayaan bermasalah atau telah terjadi pembiayaan bermasalah oleh nasabah perbankan syariah dalam hal ini Bank BNI Syariah cabang Mataram.
Bank BNI Syariah Cabang Mataram melakukan penyelesaian pembiayaan bermasalah apabila secara damai tidak tercapai kesepakatan yang diinginkan bersama, maka dilakukan secara hukum yaitu dengan mengajukan permohonan ke pengadilan agama/umum. Dalam tahap uji coba, Bank BNI Syariah cabang Mataram untuk menjual agunan berpedoman pada Fatwa DSN No. 47/DSN-MUI/II/2005 Tentang Penyelesaian Pembiayaan Murabahah Sulit Dengan Menjual Jaminan Nasabah Pada Awal Akad Dalam Pelaksanaan Pembiayaan. Bagi masyarakat/calon nasabah yang ingin mengajukan pembiayaan murabahah, sebaiknya mempersiapkan pembiayaan sebaik mungkin dan memenuhi akad di awal sesuai kesepakatan agar tidak terjadi wanprestasi atau pembiayaan bermasalah yang merugikan Bank BNI Syariah Cabang Mataram maupun nasabah itu sendiri.
PAPARAN DATA DAN TEMUAN
Gambaran Umum dan Lokasi Penelitian
- Sejarah PT. Bank BNI Syariah Cabang Mataram
- Profile Lembaga
- Visi dan Misi Bank BNI Syariah
- Letak Geografis Lembaga
- Struktur Organisasi PT Bank BNI Syariah Cabang Mataram
Paparan Data dan Temuan
- Produk-produk Pendanaan Bank BNI Syariaah
- Produk-Produk Pembiayaan Bank BNI Syariah
- Keunggulan Grya iB Hasanah dan Multiguna iB Hasanah
- Persyaratan dalam melakukan pembiayaan dalam produk
- Penyebab Terjadinya Pembiayaan Bermasalah Pada
- Strategi Pencegahan Pembiayaan Bermasalah pada
Selain itu, meskipun menjadi keunggulan di Bank BNI Syariah, produk konsumer dengan menggunakan akad murabahah tidak terlepas dari pembiayaan bermasalah, pembiayaan dengan menggunakan akad murabahah yang sering mengalami pembiayaan bermasalah yaitu pembiayaan Griya iB Hasanah dan Multiguna iB Hasanah. Oleh karena itu, terdapat beberapa hal yang harus dilakukan bank untuk mencegah pembiayaan bermasalah di Bank BNI Syariah cabang Mataram, yaitu: Restrukturisasi pembiayaan merupakan upaya yang dilakukan bank dalam rangka membantu nasabah memenuhi kewajibannya, antara lain melalui penjadwalan ulang, renovasi dan restrukturisasi. Oleh karena itu, Bank BNI Syariah cabang Mataram dan nasabah saling membantu dan bergotong royong menyelesaikan pembiayaan yang bermasalah, karena jika hutang tidak lunas maka akan dimintai pertanggung jawaban di akhirat dan hukumnya akan sangat berat.
Meskipun sengketa tersebut tidak diselesaikan oleh badan arbitrase sebagai mediator yang ditunjuk, Bank BNI Syariah Cabang Mataram tetap menunjuk seseorang atau lembaga untuk menyelesaikan sengketa tersebut melalui jalur peradilan. Berdasarkan uraian teori dan hasil laporan penelitian yang dilakukan, penyelesaian pembiayaan bermasalah yang dilakukan di Bank BNI Syariah cabang Mataram menunjukkan secara sistematis dan teoritis sesuai dengan hukum yang berlaku dalam Islam. Ketahuilah bahwa Islam mengajarkan sesama muslim untuk saling membantu, terutama dalam hal kebaikan.
PEMBAHASAN
Faktor penyebab terjadinya pembiayaan bermasalah pada
Dalam pelaksanaannya, hasil penelitian diharapkan dapat memberikan kontribusi yang positif dan dapat dijadikan acuan bagi pihak-pihak terkait khususnya Bank BNI Syariah Cabang Mataram dalam melakukan penyelamatan pembiayaan bermasalah dengan menggunakan strategi yang efektif dan efisien yang sejalan dengan prinsip syariah. Berdasarkan penelusuran literatur yang dilakukan penulis, penulis menemukan penelitian yang membahas tentang strategi menghindari pembiayaan bermasalah dalam pembiayaan Murabahah di Bank BNI Syariah cabang Mataram dan permasalahan terkait. Padahal perbedaannya terletak pada obyek yang diteliti, jika skripsi yang akan dibuat di Bank BNI Syariah cabang Mataram sedangkan skripsi ini di PT.
Perbandingan tesis keduanya tentang strategi menabung pembiayaan sulit. sedangkan perbedaannya adalah skripsi yang akan dibuat fokus pada pembiayaan murabahah di Bank BNI Syariah cabang Mataram, sedangkan skripsi ini fokus pada pembiayaan usaha modal kerja mikro di Bank NTB Syariah cabang Pancor. Metode dokumentasi ini digunakan untuk mengumpulkan data tertulis yang dapat memberikan informasi yang sesuai dengan yang dibutuhkan oleh peneliti, seperti profil Bank BNI Syariah cabang Mataram, produk dan layanan perbankan khususnya pembiayaan murabahah pada Bank BNI Syariah cabang Mataram. Kantor Cabang Bank BNI Syariah Mataram merupakan salah satu lembaga keuangan syariah yang memberikan pelayanan dan melakukan pelayanan untuk menyalurkan dana kepada masyarakat yang membutuhkan dana dalam perekonomian.
Strategi Mencegah Pembiayaan Bermasalah Studi Kasus Pembiayaan Murabahah Di Bank BNI Syariah Cabang Mataram.
Strategi Pencegahan Pembiayaan Bermasalah pada
Sedangkan LKS dapat memprogram ulang rekening murabahah nasabah yang tidak dapat menyelesaikan/melunasi pembiayaan dalam waktu yang telah disepakati karena nasabah tidak baik atau dalam keadaan tidak baik, namun nasabah tetap berniat untuk mengajukan keringanan pembayaran pembiayaan yang dilakukannya, Bank BNI Syariah Cabang Mataram melakukan program ulang yaitu keringanan berupa penambahan dana kepada nasabah atau Seperti yang dilakukan oleh Bank BNI Syariah Cabang Mataram, pembiayaan simpanan dengan mengubah sebagian atau seluruh persyaratan pembiayaan, tidak terbatas pada perubahan rencana pembiayaan, jangka waktu, persetujuan diskonto dan persyaratan lainnya, sepanjang tidak termasuk perubahan maksimum pembiayaan. Dalam penyelesaian masalah pembiayaan, Bank BNI Syariah Cabang Mataram menerapkan langkah-langkah yang sesuai dengan fatwa DSN yaitu cara penjualan asuransi digunakan untuk melunasi hutang nasabah, apabila hasil penjualan asuransi melebihi nilai hutang maka bank mengembalikan saldo kepada nasabah, begitu pula sebaliknya apabila hasil penjualan oleh bank lebih rendah dari nilai hutang maka sisa hutang tetap menjadi hutang nasabah maka nasabah harus melunasi saldonya setelah batas waktu yang telah ditentukan. waktu red.
Dari hasil wawancara yang dilakukan penulis kepada pegawai Bank BNI Syariah Mataram, solusi pembiayaan bermasalah yang diterapkan telah diterapkan dengan baik dalam meminimalisir resiko pembiayaan yang terjadi, Bank BNI Syariah Mataram memberikan kemudahan dan ruang dengan menawarkan pembayaran tangguh kepada nasabah dalam melakukan pembayaran kewajiban dan dalam penagihan. Strategi pencegahan pembiayaan bermasalah dalam pembiayaan Murabahah di Bank BNI Syariah Cabang Mataram, yaitu: a) Do more. pendekatan kekeluargaan, b) pihak bank akan sering melakukan pemantauan atau penagihan secara intensif terhadap nasabah bermasalah, c) pihak bank akan memberikan surat teguran terlebih dahulu kepada nasabah bermasalah, dimana dalam hal ini nasabah sulit untuk ditemui secara langsung, d) Penjadwalan ulang perubahan nasabah yang dilakukan sehubungan dengan jadwal pembayaran yang telah dijadwal ulang, e) Membuat permintaan agar nasabah tidak dapat memenuhi kembali batas waktu pembayaran, apabila nasabah tidak dapat memenuhi batas waktu pembayaran lagi. mampu mengembalikan pembiayaan yang dilakukan, f) Melakukan reorganisasi yang dimaksudkan sebagai tambahan fasilitas agar nasabah dapat mengembangkan usahanya kembali dan dapat melunasi kewajibannya dalam melakukan pembayaran pembiayaan, g). Fatmayanti Septy Salastiyana, “Analisis Perlakuan Pembiayaan Bermasalah Pada Penyaluran Pembiayaan Usaha Mikro Modal Kerja Bank NTB Syariah Cabang Pancor”, Tesis, FEBI UIN Mataram, Mataram, 2018.
Salastina Septy Fatmayanti, “Analisis Penanganan Pembiayaan Bermasalah Pada Penyaluran Pembiayaan Usaha Modal Kerja Mikro Bank NTB Syariah Cabang Pancor”, Skripsi, FEBI UIN Mataram, Mataram, 2018.
PENUTUP
Kesimpulan
Saran
Bagi peneliti selanjutnya, diharapkan penelitian ini dapat dijadikan literatur dalam penelitian selanjutnya yang akan mengkaji penyelesaian keuangan murabahah yang bermasalah dengan objek dan sudut pandang yang berbeda, sehingga dapat memperkaya pengetahuan tentang kajian ekonomi Islam khususnya pada lembaga keuangan Islam. Bank Muamalat Indonesia Banda Aceh”, Jurnal Ekonomi dan Bisnis Islam Arif Furhan, Pengantar Metodologi Penelitian Kualitatif. Arinal Rahmati, Azharsyah Ibrahim, “Analisis Penyelesaian Solusi Pembiayaan Bermasalah Produk Murabahah di Bank Muamalat Indonesia Banda Aceh,” Jurnal Ekonomi Syariah, vol.
Juniati Elita Mala, “Strategi Penanganan Pembiayaan Bermasalah Pada Produk Pembiayaan di PT BPRS Tulen Amanan Paok Motong Lombok Timur”, Skripsi.
