• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN KEGIATAN PRAKTIKUM (PENCERNAAN MAKANAN )

N/A
N/A
Niken Sabilla

Academic year: 2023

Membagikan "LAPORAN KEGIATAN PRAKTIKUM (PENCERNAAN MAKANAN )"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN KEGIATAN PRAKTIKUM (PENCERNAAN MAKANAN )

NIKEN SABILLA SUPRAPTO 856217074

UPBJJ PADANG

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS TERBUKA

TAHUN 2023

(2)

LEMBAR DATA DATA MAHASISWA

Nama : NIKEN SABILLA SUPRAPTO

NIM/ID Lainnya : 856217074____________

Program Studi : PGSD-S1

Nama Sekolah : UPJJ PADANG

DATA TUTOR (PGSD)/INSTRUKTUR (PGSM)

Nama(Gelar) : RANDA NOFRI WANDA M.Pd

Nip/Id Lainnya : 199211252019031009___________

Instansi Asal : SMKN 1 PANGKALAN

Nomor Hp : 085356738454_________________

Alamat Email : [email protected]

(3)

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA Saya yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama Mahasiswa : NIKEN SABILLA SUPRAPTO

NIM : 856217074

Program Studi : PGSD-S1

Dengan ini menyatakan bahwa Laporan Kegiatan Praktikum ini merupakan hasil karya saya sendiri dan saya tidak melakukan plagiarisme atau pengutipan dengan cara-cara yang tidak sesuai dengan etika yang berlaku dalam keilmuan. Atas pernyataan ini saya siap menerima tindakan/sanksi yang diberikan kepada saya apabila dikemudian hari ditemukan pelanggaran akademik dalam karya saya ini atau ada klaim atas karya saya ini.

Payakumbuh, 29 Oktober 2023

NIKEN SABILLA SUPRAPTO

(4)

A. JUDUL PERCOBAAN

STRUKTUR SISTEM PENCERNAAN

B. TUJUAN PERCOBAAN

Dapat mengurutkan bagian dari system pencernaan

C. ALAT DAN BAHAN

• Gambar sistem pencernaan

• Alat tulis D. LANDASAN TEORI

• Pengertian Sistem Pencernaan

Sistem perncernaan adalah sistem yang berfungsi untuk melakukan proses makanan sehingga dapat diserap dan digunakan oleh sel-sel tubuh secara fisika maupun secara kimia. System pencernaan ini terdiri dari saluran pencernaan (alimentar), yaitu tuba muscular panjang yang memrentang dari mulut sampai anus, dan organ-organ aksesoris, seperti gigi, lidah, kelenjar saliva, hati, kandung empedu dan pancreas.Saluran pencernaan yang terletak di bawah area diafragma disebut saluran grastrointestinal.Sedangkan pengertian dari fisiologi pencernaan itu sendiri adalah mempelajari fungsi atau kerja system pencernaan dalam keadaan normal.

• Fungsi Sistem Pencernaan

Fungsi utama dari sistem ini adalah untuk menyediakan makanan, air, dan elektrolit bagi tubuh dari nutrient yang dicerna sehingga siap diabsorpsi.

Pencernaan berlangsung secara mekanik dan kimia, dan meliputi proses berikut:

a. Ingesti adalah masuknya makanan ke dalam mulut.

b. Pemotongan dan penggilingan makanan dilakukan secara mekanik oleh gigi. Makanan kemudian bercampur dengan saliva sebelum ditelan(menelan).

c. Peristalsis adalah gelombang kontraksi otot polos involunter yang menggerakkan makanan tertelan melalui saluran pencernaan.

d. Digesti adalah hidrolisis kimia (penguraian) molekul besar menjadi molekul kecil sehingga absorpsi dapat berlangsung.

e. Absorpsi adalah penggerakan produk akhir penccernaan dari lumen saluran pencernaan ke dalam sirkulasi darah dan limfatik sehingga dapat digunakan oleh tubuh.

f. Egesti (defekasi) adalah proses eliminasi zat-zat sisa yang tidak tercerna, juga bakteri, dalam bentuk feses dari saluran pencernaan.

• Saluran Pencernaan

Dinding saluran terusun dari 4 lapisan jaringan dasar dari lumen (rongga sentral) ke arah luar. Komponen lapisan pada setiap regia berfariasi sesuai fungsi regia.

a. Mukosa (membrane mukosa) tersusun dari tiga lapisan.

(5)

1) Epithelium yang melapisi berfungsi untuk perlindungan, sekresi, dan absorpsi. Di bagian ujung oral dan anal saluran, lapisannya tersusun dari dari epithelium skuamosa bertingkat tidak terkeranisasi untuk perlinndungan. Lapisan ini terdiri dari epithelium kolumnar simple dengan sel goblet di area tersebut yang dikhususkan untuk sekresi dan absorpsi.

2) Lamina propria adalah jaringan ikat areolar yang menopang epithelium. Lamina ini mengandung pembuluh darah, limfatik, nodular limfe, dan bebrapa jenis lainnya.

3) Muskularis mukosa terdiri dari lapisan sirkular dalam yang tipis dan lapisan otot polos longitudinal luar.

b. Submukosa terdiri dari jaringan ikat areolar yang mengandung pembuluh darah, pembuluh limfatik, beberapa kelenjar submukosal, dan pleksus serabut saraf, serta sel-sel ganglion yang disebut pleksus meissner (pleksus submukosal). Submukosa mengikat mukosa ke muskularis eksterna.

c. Muskularis eksterna terdiri dari dua lapisan otot, satu lapisan sirkular dalam dan satu lapisan longitudinal luar. Konstraksi lapisan sirkular mengkonstriksi lumen saluran dan kontraksi lapisan longitudinal memperpendek dan memperlebar lumen saluran.

Konstraksi ini mengakibatkan gelombang peristalsis yang meenggerakkan isi saluran kearah depan.

1) Muskularis eksterna terdiri dari otot rangka di mulut, faring, dan esophagus attas, serta otot polos pada saluran selanjutnya 2) Pleksus auerbach (pleksus mienterik) yang terdiri dari serabut saraf dan ganglion parasimpatis, terletak diantara lapisan otot sirkular ddalam longitudinal luar.

d. Serosa(adventisia), lapisan keempat dan paling luar yang disebut juga peritoneum viseral. Lapisan ini terdiri dari membrane serosa jaringan ikat renggang yang dilapisi epithelium skuamosa simple. Di bawah area diafragma dan dalam lokasi tempat epithelium skuamosa dan menghilang dan jaringan ikat bersatu dengan jaringan ikat di sekitarna area tersebut disebut sebagai adventisia.

Peritoneum, mesenterium, dan omentum abdominopelvis adalah membrane erosa terlebar dalam tubuh.

1) Peritoneum parietal melapisi rongga abdominopelvis.

2) Peritoneum viseral membungkus organ dan terhubungkan ke peritoneum parietal oleh berbagai lipatan.

3) Rongga peritoneal adalah ruang potensial antara visceral dan peritoneum parietal.

4) Mesenterium dan omentum adalah lipatan jaringan peritoneal berlapis ganda yang merefleks balik dari peritoneum visceral.

Lipatan ini berfungsi untuk mengikat organ-organ abdominal satu sama lain dan melabuhkannya ke dinding abdominal belakang. Pembuluh darah limfatik, dan saraf terletak dalam lipatan peritoneal.

Omentum besar adalah lipatan ganda berukuran besar yang melekat pada duodenum, lambung dan usus besar. Lipatan ini tergantung seperrti celemek di atas usus.

(6)

Omentum kecil menopang lambung dan duodenum sehingga terpisah dari hati.

Mesokolon melekatnya kolon ke dinding abdominal belakang.

Ligamen falsimoris melekatkan hati ke dinding abdominal depan dan difragma.

5) Organ yang tidak terbungkus peritoneum, tetapi hanya tertutup olehnya disebut retroperitoneal (di belakang peritoneum). Yang termasuk retroperitoneal antara lain; pankreas, duodenum, ginjal, rectum, kandung kemih, dan beberapa organ reproduksi perempuan.

• Organ Sistem Pencernaan a. Mulut

Mulut merupakan organ pertama yang dilalui makanan atau tempat awal masuknyamakanan. Pada mulut terjadi pencernaan secara mekanik dan kimiawi. Di dalam mulut terdapat lidah, gigi, dan kelenjar ludah.

1) Lidah

Lidah berperan dalam pencernaan makanan secara mekanik.

Lidahmembantu dalam proses mengunyah, menelan, mengenali rasa, dan mengenalitekstur makanan. Permukaan lidah dipenuhi oleh papila-papila. Di dalam papilaterdapat puting-puting pengecap rasa asam, asin, manis, dan pahit Selain itu, saraf pada lidah sensitif terhadap panas, dingin, dan tekanan 2) Gigi

Gigi merupakan organ utama pada mulut yang berperan dalam pencernaan mekanik. Makanan yang masuk ke dalam mulut akan dipotong-potong oleh gigi sehingga ukuranya lebih kecil.

Makanan yang berukuran kecil akan mudah dicerna lebih lanjut oleh lambung. Pada manusia, gigi tumbuh pertama kali pada usia sekitar enam bulan. Gigi yang pertama kali tumbuh disebut gigi susu. Lama kelamaan gigi susu tersebut akan digantikan oleh gigi tetap. Untuk mengetahui rumus gigi susu dan gigi tetap lebih jelas.

b. Bagian Kerongkongan (Esofagus)

Kerongkongan atau Esofagus berasal dari bahasa ilmiah.

Kerongkongan merupakan lorong yang akan dimasuki makanan yang selesai di kunyah dan telah diproses di dalam mulut. Kegiatan ini terjadi diantara rongga mulut menuju lambung dan melalui proses pencernaan yang selanjutnya.

Gerakan peristaltic adalah gerakan yang membantu mendorong makanan yang sudah dikunyah agar masuk ke dalam lambung secara perlahan-lahan. Berdasarkan penelitian makanan akan melewati kerongkongan biasanya hanya terjadi dalam waktu 6 detik.

c. Bagian Lambung

Lambung atau dalam bahasa ilmiah disebut Ventrikulus. Lambung berbentuk seperti kantong yang menggelembung dan letaknya pada bagian kiri dalam rongga di perut. Lambung secara garis besar terdiri dari 3 bagian. Ia memiliki fungsi penting dalam sistem pencernaan salah satunya adalah menghasilkan asam klorida yang akan membasmi semua mikroorganisme yang ada pada makanan yang kita makan.

(7)

d. Bagian Usus Halus

Usus Halus memiliki beberapa bagian, diantaranya adalah usus dua belas jari, usus kosong dan usus penyerapan. Ada banyak proses kimia yang terjadi pada usus halus, karena di dalam usus halus juga

memproduksi berbagai macam enzim yang dapat mengubah beberapa zat makanan menjadi kandungan yang dibutuhkan tubuh agar lebih mudah diserap.

e. Bagian Usus Besar

Usus besar adalah tempat sisa makanan kemudian berada dan nantinya akan dibusukkan menggunakan bakteri Escherichia coli sehingga bisa menjadi kotoran (feses) yang kemudian akan dibuang melalui anus.

f. Rektum dan Anus

Rektum adalah bagian paling ujung dari usus besar. Rektum inilah yang disebut sebagai jalur yang akan dilalui kotoran menuju ke tempat pembuangan terakhirnya yaitu anus. Pada saat kotoran memasuki rektum maka itu berarti tempat penyimpanan kotoran yang berada di atasnya sudah penuh dan pada saat itulah seseorang akan merasakan sakit perut serta keinginan untuk buang air besar. Sedangkan anus seperti yang kita semua ketahui merupakan lubang dimana kotoran akan dikeluarkan dari dalam tubuh untuk dibuang.

E. PROSEDUR PERCOBAAN

Memperhatikan sistem pencernaan yang terdapat pada lembar kerja di akhir modul ini dan alat peraga.

Mengurrutkan sistem pencernaan tersebut mulai dari mulut.

Menuliskan bagian bagian tadi pada lembar kerja.

Membuat kesimpulan dari percobaan ini.

F. HASIL PENGAMATAN

Alat pencernaan makanan pada tubuh kita tersusun dari rongga mulut - kelenjar ludah - kerongkongan - lambung - usus dua belas jari - usus besar - anus. dan organ- organ lain yang berperan dalam proses pencernaan, seperti empedu, dan pancreas.

G. PERTANYAAN

• Sebutkan bagian dari system pencernaan yang menghasilkan enzim!

Jawab:

Bagian dari sistem pencernaan yang menghasikan enzim adalah mulut yaitu kelenjar ludah, lambung, dan usus halus (pankreas).

• Enzim apa saja yang dihasilkan oleh organ –organ tersebut ?

• Enzim –enzim tersebut dapat mengubah zat makanan apa saja menjadi apa ? Uraikan dengan jelas !

Jawaban no.2 & no.3

No. Nama Enzim Letak Fungsi

Penghasil Mengubah

Menjadi

(8)

1. Ptialin / Amilase

Mulut Amilum Maltosa Kelenjar Ludah

2. Pepsin Lambung Protein Pepton Lambung

No Nama Enzim Letak

Fungsi

Penghasil Mengubah Menjadi

3. Renin Lambung Mengendapkan kasein susu Lambung

4. Amilase

Usus 12 Jari

Maltosa Glukosa Pankreas

5. Tripsin

Usus 12 Jari

Pepton Asam Amino Pankreas

6. Lipase

Usus 12 Jari

Lemak

Asam Lemak

& Gliserol

Pankreas 7. Erepsin Usus Halus Pepton Asam Amino Usus 12 Jari

8. Maltase Usus Halus Maltosa

Glukosa + Glukosa

Usus Halus

9. Sukrase Usus Halus Sukrosa

Glukosa + Fruktosa

Usus Halus

10. Laktase Usus Halus Laktosa

Glukosa + Galaktosa

Usus Halu

H. PEMBAHASAN

Percobaan kali ini adalah sistem pencernaan manusia. Mencerna adalah memecah bahan makanan yang molekulnya berukuran besar menjadi molekul yang lebih kecil sehingga memungkinkan diserap oleh usus halus. Mencerna makanan bertujuan untuk menghancurkan makanan supaya menjadi lebih lembut.

Makanan itu akan diubah menjadi energi. Setelah mengamati gambar sistem pencernaan ‚ kami mendapatkan urutan-urutan organ sistem pencernaan dimulai dari rongga mulut kemudian ke kerongkongan dilanjutkan ke lambung‚ setelah

(9)

dari lambung makanan menuju usus halus‚ dari usus halus proses pencernaan makanan dilanjutkan ke usus besar. Setelah proses pencernaan selesai‚ sisa hasil pemrosesan makanan dibuang melalui anus sebagai tempat pembuangan sisa-sisa makanan..

Organ pencernaan pertama adalah rongga mulut. Di dalam rongga mulut terdapat gigi‚ lidah‚ dan kelenjar ludah. Gigi manusia berfungsi untuk memotong dan menghaluskan makanan. Di dalam gigi manusia terdapat tiga macam gigi‚ yaitu gigi seri‚ taring‚ dan geraham. Gigi orang dewasa berjumlah 32 buah yang terletak 16 buah gigi di rahang atas dan 16 buah gigi di rahang bawah. Di rahang atas terdiri dari 4 buah gigi seri‚ 2 buah gigi taring‚ 4 buah geraham depan‚ dan 4 buah geraham belakang. Di rahang bawah rahang atas terdiri dari 4 buah gigi seri‚

2 buah gigi taring‚ 4 buah geraham depan‚ dan 4 buah geraham belakang. Gigi orang dewasa disebut gigi tetap karena tidak akan diganti seumur hidup. Dan gigi anak disebut gigi sulung atau gigi susu karena warnanya seperti air susu. Gigi susu berjumlah 20 buah.

Selain gigi di dalam mulut juga terdapat organ lain yaitu lidah. Lidah berfungsi untuk membantu mengaduk makanan di dalam rongga mulut‚ membantu membersihkan mulut‚ membantu bersuara dan bicara‚ membantu mendorong makanan dalam proses penelanan.

Di dalam mulut terdapat kelenjar pencernaan yang disebut dengan kelenjar ludah.

Kelenjar ini menghasilkan enzim pencernaan di dalam mulut yang disebut enzim ptialin. Enzim adalah zat kimia yang dapat mengubah zat makanan.

Setelah dari mulut‚ makanan yang telah hancur masuk ke kerongkongan yang berbentuk saluran. Saluran ini menuju ke lambung. Lambung merupakan tempat mencerna makanan yang dibantu dengan enzim-enzim sehingga berbentuk bubur.

Enzim itu dihasilkan oleh dinding lambung. Setelah dari lambung makanan masuk ke usus halus yang panjang dan berliku-liku. Disini makanan dicerna lagi dan dengan enzim dan kelenjar pankreas. Enzim yang dihasilkan oleh kelenjar pankreas yaitu enzim tripsin‚ amilase‚ dan lipase. Alat pencernaan hati juga menghasilkan zat yang disebut empedu. Dalam usus halus pencernaan selesai.

Lalu sari-sari makanan diserap oleh usus halus. Tidak semua makanan dapar diserap oleh tubuh. Sisanya masuk ke usus besar. Di usus besar terdapat

penyerapan air mineral dan terjadi pembusukan makanan dengan bantuan bakteri pembusu. Lalu sisa makanan dibuang keluar tubuh melalui anus.

I. KESIMPULAN

Sistem pencernaan manusia adalah sebuah sistem penting yang membantu manusia dalam mencerna makanan dan minuman yang dikonsumsinya menjadi zat yang lebih mudah dicerna oleh tubuh dan diambil berbagai kandungan penting di dalamnya yang bermanfaat untuk organ dalam dan bagian tubuh secara

keseluruhan.

Hal ini terjadi karena adanya proses perubahan makanan dan penyerapan sari makanan yang berupa nutrisi- nutrisi yang dibutuhkan tubuh dengan bantuan enzim yang memcah molekul makanan kompleks menjadi sederhana sehingga mudah dicerna tubuh.

Sistem Pencernaan Manusia dimulai dari Proses memasukan makanan ke dalam mulut (Injesti), Proses mengubah makanan menjadi kecil dan lembut (dikunyah) oleh gigi (Pencernaan mekanik), Proses mengubah molekul makanan kompleks

(10)

menjadi sederehana oleh enzim, asam, ‘bile’ dan air (Pencernaan Kimiawi).

Penyerapan Nutrisi dan Pembuangan Kotoran (Proses Penyingkiran)

J. DAFTAR PUSTAKA

Rumanta, maman dkk. 2023. Praktikum IPA di SD. Tangerang-Selatan:

Universitas Terbuka.

https://www.siloamhospitals.com/informasi-siloam/artikel/anatomi-sistem- pencernaan

K. KESULITAN YANG DIALAMI SARAN DAN MASUKAN

Pada praktikum ini sangat menyenangkan karena membahas tentang tubuh kita

L. FOTO PRAKTIKUM

Referensi

Dokumen terkait

2 Makanan dan Sistem Pencernaan Makanan Makanan dan Sistem Pencernaan Makanan Zat makanan (Gizi & Nutrisi) Zat makanan (Gizi & Nutrisi) Karbohidrat Karbohidrat

Sistem pencernaan atau sistem gastroinstestinal (mulai dari mulut sampai anus) adalah sistem organ dalam manusia yang berfungsi untuk menerima makanan, mencernanya menjadi

Yakni sistem organ manusia yang fungsinya menerima makanan, mencerna makanan, proses pencernaan makanan, menyerap zat-zat gizi yang dibawa kedalam

enzim pencernaan untuk melisis makanan menjadi partikel dengan ukuran leih kecil, sementara sebagian sel Gastrodermis mencerna partikel secara intrasel – Sisa pencernaan

Sistem pencernaan atau sistem gastroinstestinal (mulai dari mulut sampai anus) adalah sistem organ dalam manusia yang berfungsi untuk menerima makanan, mencernanya menjadi

cc Sistem pencernaan atau sistem gastroinstestinal mulai dari mulut sampai anus adalah sistem organ dalam manusia yang berfungsi untuk menerima makanan, mencernanya menjadi

Tujuan Pembelajaran Makanan dan Sistem Pencernaan  Mengetahui tentang kalori, nutrien, zat aditif, diet sehat, tabel informasi nilai gizi, dan sistem pencernaan manusia 

PENCERNAAN MAKANAN https://www.slideshare.net/RifdaLatifa/biologi- makanan-dan-sistem-pencernaan-makanan Pencernaan mekanis : Pengubahan makanan dari bentuk kasar menjadi kecil