LAPORAN PROFIL KEPENDUDUKAN KOTA SORONG
DI SUSUN OLEH
Nama: ZIDAN ZAKI NAJIB FIRDAUS NIM: C.531.22.0038
JURUSAN PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SEMARANG
2023
DAFTAR ISI ...
BAB I PENDAHULUAN ...
1.1 Latar Belakang ...
1.2 Rumusan Masalah ...
1.3 Tujuan dan Sasaran ...
1.3.1 Tujuan ...
1.3.2 Sasaran ...
1.4 Ruang Lingkup ...
1.4.1 Ruang Lingkup Wilayah ...
1.4.2 Ruang Lingkup Materi ...
BAB II GAMBARAN PROFIL KEPENDUDUKAN ...
2.1 Jumlah dan Persebaran Penduduk ...
2.2 Penduduk Menurut Karakteristik Demografi ...
2.3 Penduduk Menurut Karakteristik Sosial ...
BAB III SIMPULAN ...
DAFTAR PUSTAKA ...
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
Kota Sorong adalah sebuah kota yang terletak di Provinsi Papua Barat, Indonesia. Kota ini merupakan ibu kota dari Kabupaten Sorong dan merupakan salah satu kota penting di wilayah Papua Barat. Laporan profil kependudukan kota Sorong akan memberikan gambaran menyeluruh tentang karakteristik penduduk, pertumbuhan populasi, struktur demografis, dan isu-isu terkait kependudukan yang menjadi perhatian dalam pengelolaan kota.
1.2 Rumusan Masalah
Rumusan masalah dalam laporan ini adalah :
1. Bagaimana jumlah dan persebaran penduduk di Kota Sorong?
2. Bagaimana komposisi penduduk menurut karakteristik demografi ? 3. Bagaimana komposisi penduduk menurut karakteristik sosial ? 4. Bagaimana perkembangan kelahiran dan kematian penduduk ?
5. Seberapa banyak kasus pertikaian antar etnis yang terjadi mengingat banyaknya penduduk transmigrasi di kota sorong?
6. Bagaimana perhitungan proyeksi penduduk di tahun yang akan datang di kota Sorong?
1.3 Tujuan dan sasaran 1.3.1 Tujuan
Tujuan penulisan ini adalah :
1. Untuk mengetahui jumlah dan persebaran penduduk di Kota Sorong
2. Untuk mengetahui komposisi penduduk menurut karakteristik demografi Kota Sorong 3. Untuk mengetahui komposisi penduduk menurut karakteristik sosial Kota Sorong 4. Untuk mengetahui perkembangan kelahiran dan kematian penduduk Kota Sorong 5. Untuk mengetahui perkiraan jumlah penduduk dimasa yang akan datang.
1.3.2 Sasaran
1. Adapun sasaran penulisan laporan ini adalah :
2. Menganalisis masalah kependudukan di Kota Sorongse cara umum 3. menggunakan data-data kependudukan.
4. Memberikan kesimpulan berdasarkan analisis data-data kependudukan diKota Sorong
1.4 Ruang lingkup
Ruang lingkup yang terdapat pada laporan ini terbagi menjadi dua, yaitu ruang lingkup wilayah dan ruang lingkup materi.
1.4.1 Ruang lingkup wilayah
Kota Sorong merupakan bagian integral dari wilayah Provinsi Papua Barat yang terdiri dari 12 Kabupaten dan 1 Kota.
Posisi Kota Sorong terletak dibawah garis khatulistiwa, antara 131º-51’BT dan 0º-54’LS.
Kota Sorong memiliki luas 1.105 km2 dengan batas-batas geografis sebagai berikut:
sebelah Barat berbatasan dengan Selat Dampir Kabupaten Raja Ampat;
sebelah Utara berbatasan dengan Distrik Makbon Kabupaten Sorong dan Selat Sagawin Kabupaten Raja Ampat;
sebelah Timur berbatasan dengan Distrik Makbon Kabupaten Sorong; dan
sebelah Selatan berbatasan dengan Distrik Aimas dan Distrik Salawati Kabupaten Sorong.
Secara administratif Kota Sorong berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 40 Tahun 2013 terbagi menjadi 10 Distrik dan 41 Kelurahan sebagaimana dapat dilihat dalam Tabel berikut ini.
# Distrik Jumlah
Kelurahan
Luas KM2 %
1 Sorong Kota 4 78,04 7,6
2 Sorong 4 48,81 4,42
3 Klaurung 4 88,83,04 8,04
4 Sorong Timur 4 69,39 6,28
5 Sorong Utara 4 127,21 11,51
6 Malaimsimsa 4 102,5 9,24
7 Sorong Manoi 5 135,97 12,51
8 Sorong Barat 4 127,21 11,51
9 Maladum Mes 4 126,4 11,44
10 Sorong Kepulauan 4 200,11 18,11
Total 41 1,105 100
Berikut ini data lengkap nama Distrik berserta Kelurahannya.
Distrik Sorong Barat: Distrik Sorong Manoi: Distrik Maladum Mes:
1. Kelurahan Klawasi; 1. Kelurahan Klaligi; 1. Kelurahan Suprau;
2. Kelurahan Pal Putih; 2. Kelurahan Malawei; 2. KeLurahan Tampa Garam;
3. Kelurahan Rufei; dan 3. Kelurahan Remu Selatan; 3. Kelurahan Saoka; dan 4. Kelurahan Puncak
Cenderawasi. 4. Kelurahan Malabutor; dan 4. Kelurahan Tanjung Kasuari.
5. Kelurahan Klasabi
Distrik Sorong Timur: Distrik Sorong Kota: Distrik Klaurung:
1. Kelurahan Klamana; 1. Kelurahan Kampung Baru; 1. Kelurahan Klasuat;
2. Kelurahan Klawuyuk; 2. Kelurahan Klabala; 2. Kelurahan Klablim;
3. Kelurahan Klawalu; dan 3. Kelurahan Klasuur; dan 3. Kelurahan Klasaman;
dan
4. Kelurahan Kladufu 4. Kelurahan Klakublik. 4. Kelurahan Giwu.
Distrik Sorong Kepulauan: Distrik Sorong Utara: Distrik Sorong:
1. Kelurahan Dum Barat; 1. Kelurahan Malanu; 1. Kelurahan Remu Utara;
2. Kelurahan Dum Timur; 2. Kelurahan Matamalagi; 2. Kelurahan Remu;
3. Kelurahan Soop; dan 3. Kelurahan Malasilen; dan 3. Kelurahan Klademak; dan 4. Kelurahan Ram. 4. Kelurahan Sawagumu 4. Kelurahan Kofkerbu
Distrik Malaimsimsa:
1. Kelurahan Malaingkedi;
2. Kelurahan Klabuli;
3. Kelurahan Klagete; dan 4. Kelurahan Malamso.
1.4.2 Ruang lingkup materi
Ruang lingkup laporan profil kependudukan Kota Sorong mencakup:
1. Angka pertumbuhan penduduk, kepadatan penduduk dan laju pertumbuhan Penduduk 2. Jumlah penduduk kelompok umur dan jenis kelamin , piramida penduduk,
3. rasio jenis kelamin dan rasio ketergantungan
4. Jumlah penduduk berdasarkan pendidikan dan mata pencaharian;
5. Angka kelahiran dan kematian dan Proyeksi penduduk.
Dengan memahami latar belakang dan karakteristik kependudukan Kota Sorong, pemerintah dan pemangku kepentingan dapat merencanakan kebijakan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
BAB II
GAMBARAN PROFIL KEPENDUDUKAN
2.1 Jumlah dan Persebaran Penduduk (Jumlah Penduduk per Kecamatan, Laju Pertumbuhan Penduduk)
Laju pertumbuhan penduduk Kota Sorong adalah salah satu aspek penting dalam profil kependudukan. Dalam beberapa tahun terakhir, Kota Sorong telah mengalami pertumbuhan penduduk yang signifikan. Pertumbuhan penduduk yang cepat dapat berdampak pada infrastruktur, layanan publik, dan pengelolaan sumber daya. Data laju pertumbuhan penduduk yang terperinci akan memberikan gambaran tentang tren pertumbuhan penduduk Kota Sorong dan menjadi dasar bagi perencanaan pembangunan kota ke depan.
Distrik Proyeksi Jumlah Penduduk Menurut Distrik (Jiwa)
2017 2018 2019
Sorong Barat 32092 33026 33950
Sorong Kepulauan 11440 11666 11887
Sorong Timur 26659 26166 26663
Sorong Utara 28714 29702 30685
Sorong 20290 20772 21246
Sorong Manoi 52396 54389 56375
Maladum Mes 8053 8240 8424
Klaurung 9358 9543 9724
Malaimsimsa 30545 31773 33002
Sorong Kota 21268 21807 22338
Kota Sorong 239815 247082 254294
Tabel 2.1 Proyeksi Jumlah Kepadatan Penduduk Menurut Distrik
Kepadatan penduduk adalah jumlah penduduk yang tinggal dalam suatu wilayah per satuan luas.
Hal ini menggambarkan sejauh mana penduduk terkonsentrasi dalam suatu area. Wilayah perkotaan umumnya memiliki kepadatan penduduk yang tinggi, sementara wilayah pedesaan cenderung memiliki kepadatan penduduk yang lebih rendah. Kepadatan penduduk memiliki dampak pada lingkungan, infrastruktur, dan sosial-ekonomi suatu wilayah. Faktor-faktor yang mempengaruhi kepadatan penduduk termasuk pertumbuhan penduduk, urbanisasi, tingkat kelahiran dan kematian, migrasi, serta faktor geografis dan ekonomi.
Kepadatan Penduduk = Jumlah Penduduk / Luas Wilayah
Pada tabel di atas dapat diketahui bahwa kepadatan penduduk di kota Sorong yang paling
besar adalah di Kecamatan Sukmajaya dengan mencapai angka sebesar 254.294 di tahun 2019.
Tabel 2.1 laju pertumbuhan Penduduk
Pertumbuhan penduduk adalah perubahan populasi sewaktu-waktu yang dapat dihitung sebagai perubahan dalam jumlah individu pada sebuah populasi dengan menggunakan “per waktu unit” untuk pengukuran. Sebutan pertumbuhan penduduk merujuk pada semua spesies, tapi selalu mengarah pada manusia, dan sering digunakan secara informal untuk sebutan demografi nilai pertumbuhan penduduk, dan digunakan untuk merujuk pada pertumbuhan penduduk pada suatu wilayah
0 50000 100000 150000 200000 250000 300000
Laju Pertumbuhan Penduduk Kota Sorong
2017 2018 2019
Distrik (1)
Laju Pertumbuhan Penduduk per Tahun (Persen)
2017 2018 2019
Sorong Barat 3.21 3.21 3.21
Sorong Timur 3.21 3.21 3.21
Sorong 3.21 3.21 3.21
Sorong Kepulauan 3.21 3.21 3.21
Sorong Utara 3.21 3.21 3.21
Sorong Manoi 3.21 3.21 3.21
Maladu Mes 3.21 3.21 3.21
Klaurung 3.21 3.21 3.21
Malaimsimsa 3.21 3.21 3.21
Sorong Kota 3.21 3.21 3.21
Kota Sorong 3.21 3.21 3.21
Tabel 2.1 Laju Pertumbuhan Penduduk
Grafik 2.1 Laju Pertumbuhan Penduduk %
2.2 Penduduk Menurut Karakteristik Demografi
Penduduk menurut karakteristik demografi mengacu pada pengelompokan penduduk berdasarkan faktor-faktor demografis seperti usia, jenis kelamin, tingkat pendidikan, pekerjaan, status perkawinan, dan faktor-faktor lainnya.Dengan adanya jenis kelamin dapat menentukan laju angka pertumbuhan penduduk.
0 0,2 0,4 0,6 0,8 1
Laju Pertumbuhan Penduduk Pertahun (%)
2017 2018 2019
Kelompok Umur
2019
Distrik Sorong Kepulauan (Jiwa)
Laki-Laki Perempuan Total
0-4 815 823 1638
5-9 768 730 1498
10-14 713 616 1329
15-19 546 530 1076
20-24 575 556 1131
25-29 569 553 1122
30-34 510 431 941
35-39 364 325 689
40-44 323 280 603
45-49 256 272 528
50-54 259 198 457
55-59 184 160 344
60-64 106 117 223
65-69 80 58 138
70-74 45 48 93
75+ 30 47 77
TOTAL 6143 5744 11887
Tabel 2.2 Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin Tahun 2017-2019 BPS Kota Sorong
Grafik 2.2 Diagram Piramida Penduduk
-1000 -500 0 500 1000
0-4 10-14 20-24 30-34 40-44 50-54 60-64 70-74
Axis Title
Rentag Umur
Diagram Piramida Penduduk
2019 Distrik Sorong Kepulauan (Jiwa) Laki-Laki 2019 Distrik Sorong Kepulauan (Jiwa) Perempuan
2.3 Penduduk Menurut Karakteristik Sosial (Jumlah Penduduk Berdasarkan Pendidikan)
Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui bahwa penduduk di Kota Sorong
mayoritas masih menempuh pendidikan 74.46% dengan dominasi Penduduk yang masih bersekolah oleh Penduduk berusia 7-12 tahun
Kelompok umur (tenaga kerja)
Angkatan Kerja (AK) (Golongan Umur Dan Kegiatan Selama Seminggu Yang Lalu) (Jiwa)
Bekerja Pengangguran Terbuka
Jumlah Angkatan Kerja
2012 2012 2012
15 - 19 4320.00 2097.00 6417.00
20 - 24 4811.00 2092.00 6903.00
25 - 29 7601.00 1658.00 9259.00
30 - 34 17778.00 1698.00 19476.00
35 - 39 9882.00 1193.00 11075.00
40 - 44 10345.00 350.00 10695.00
45 - 49 7471.00 111.00 7582.00
50 - 54 6098.00 0.00 6098.00
55 - 59 2356.00 0.00 2356.00
60 - 64 596.00 0.00 596.00
65 + 291.00 0.00 291.00
Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui bahwa penduduk di Kota Sorong mayoritas Berkerja berdasarkan kelompok usia kerja di dominasi umur 30-34
Umur Sekolah
Usia 7-24 Menurut Partisipasi Sekolah (Persen) Tidak/Belum
Pernah Sekolah Masih Sekolah Tidak Sekolah Lagi 2015 2016 2017 2015 2016 2017 2015 2016 2017 7‒12 14.78 1.10 - 43.93 98.22 - 3.35 0.69 - 13‒15 1.36 1.50 - 18.52 97.41 - 0.48 1.09 - 16‒18 0.43 0.90 - 15.54 79.72 - 11.05 19.37 - 19‒24 9.84 - - 16.49 39.94 - 85.05 60.06 - 7‒24 26.41 0.78 1.06 94.48 76.98 74.46 99.93 22.24 24.48
2.4 Proyeksi Penduduk
Proyeksi penduduk adalah perkiraan tentang jumlah dan komposisi penduduk di masa depan berdasarkan tren dan pola pertumbuhan penduduk saat ini. Ini dilakukan dengan menggunakan metode statistik dan demografis untuk memprediksi perubahan populasi dalam beberapa tahun ke depan.
Berikut adalah proyeksi peduduk dengan tabel Kota Sorong
Distrik
Proyeksi Jumlah Penduduk Menurut Distrik (Jiwa)
2017 2018 2019
Sorong Barat 32092 33026 33950
Sorong Kepulauan 11440 11666 11887
Sorong Timur 26659 26166 26663
Sorong Utara 28714 29702 30685
Sorong 20290 20772 21246
Sorong Manoi 52396 54389 56375
Maladum Mes 8053 8240 8424
Klaurung 9358 9543 9724
Malaimsimsa 30545 31773 33002
Sorong Kota 21268 21807 22338
Kota Sorong 239815 247082 254294
BAB III KESIMPULAN
Kepadatan penduduk: Kota Sorong memiliki kepadatan penduduk yang tinggi, terutama di daerah perkotaan. Tingginya kepadatan penduduk dapat menimbulkan tekanan pada sumber daya alam, infrastruktur, dan layanan publik.
Pertumbuhan penduduk: Kota Sorong mengalami pertumbuhan penduduk yang signifikan selama beberapa tahun terakhir. Tingkat pertumbuhan yang cepat perlu diikuti dengan upaya perencanaan dan pengelolaan yang baik untuk memenuhi kebutuhan penduduk yang bertambah.
Struktur usia: Kota Sorong memiliki struktur usia yang relatif muda, dengan proporsi penduduk usia produktif yang tinggi. Ini menawarkan potensi tenaga kerja yang besar, tetapi juga menekankan pentingnya pengembangan keterampilan, pendidikan, dan lapangan kerja yang memadai.
Pendidikan: Meskipun terdapat upaya peningkatan akses dan kualitas pendidikan di Kota Sorong, masih ada tantangan dalam meningkatkan tingkat pendidikan. Perlu dilakukan investasi yang lebih besar dalam fasilitas pendidikan, pengembangan tenaga pendidik berkualitas, dan program pendidikan yang relevan dengan kebutuhan masyarakat.
Simpulan ini mencerminkan beberapa aspek penting dalam laporan kependudukan Kota Sorong.
Namun, penting untuk melengkapi simpulan ini dengan data dan informasi yang lebih terperinci serta rekomendasi yang spesifik untuk mengatasi tantangan dan memanfaatkan potensi kependudukan dalam pembangunan Kota Sorong.
DAFTAR PUSTAKA
[1.] Badan Pusat Statistik Kota Sorong
[2.] https://sorongkota.bps.go.id/indicator/12/135/1/jumlah-penduduk-menurut-jenis- kelamin.html
[3.] https://sorongkota.bps.go.id/indicator/28/194/1/penduduk-laki-laki-perempuan-usia-7- 24-menurut-partisipasi-sekolah.html
[4.] https://sorongkota.bps.go.id/indicator/28/194/1/penduduk-laki-laki-perempuan-usia-7- 24-menurut-partisipasi-sekolah.html
[5.] https://sorongkota.bps.go.id/indicator/28/194/1/penduduk-laki-laki-perempuan-usia-7- 24-menurut-partisipasi-sekolah.html