• Tidak ada hasil yang ditemukan

sekali lihat ke belakang untuk melanjutkan perjalanan yang tiada berujung

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "sekali lihat ke belakang untuk melanjutkan perjalanan yang tiada berujung "

Copied!
98
0
0

Teks penuh

Judul Disertasi : PENGUNGKAPAN UNSUR-UNSUR AMANAT DALAM ROMA YANG TIDAK TERHENTIKAN OLEH MALANG OLEH SUTANT TAKDIR ALISjAHBANA. Judul Skripsi : PENGUNGKAPAN UNSUR-UNSUR MANAJEMEN DALAM ROMA YANG TIDAK TERHENTIKAN OLEH MALANG KARYA SUTANT TAKDIR ALISJAHBANA Dengan ini menyatakan kesepakatan sebagai berikut. Penelitian ini membahas tentang unsur pesan yang terkandung dalam Novel Tak Terputus Malang Karya Sutan Takdir Alisjahbana.

Tujuan untuk mendeskripsikan unsur pesan yang terkandung dalam novel Roman Unbreakable di Malang karya Sutan Takdir Alisjahbana. Analisis ini digunakan untuk mendapatkan gambaran mengenai analisis unsur pesan yang terkandung dalam Novel Tak Terputus karya Sutan Takdir Alisjahbana, Dirudung Malang. Amanah yang dimaksud adalah amanah yang mengandung nilai tauhid (Rububiyah), nilai ibadah (Uluhiyah) dan nilai moral.

Alhamdulillah penulis senantiasa memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, atas rahmat dan hidayahnya sehingga Skirpsi bertajuk “Malang Tak Terputus” karya Sutan Takdir Alisjahbana dapat terselesaikan sebagaimana mestinya.

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Oleh karena itu, meskipun kisah cinta hanya sekedar khayalan, namun tidaklah benar jika dianggap sebagai hasil imajinasi belaka. Hal ini tentu dapat memberikan nuansa hidup dalam sebuah roman yang menyajikan fakta namun berdasarkan imajinasi penulisnya. Bahkan unsur peristiwa percintaan dianggap sebagai sesuatu yang diakui dan diarahkan kepada tokoh cerita.

Pesan moral yang disampaikan pengarang bisa berbeda-beda tergantung tema dan pesan novelnya. Salah satu aspek yang menjadi fokus artikel ini adalah aspek kepercayaan yang tersirat dalam tema cerita. Saya tertarik mengangkat isu ini karena pesan yang tersirat dari tema cerita yang disajikan sangat menarik dan didukung oleh aspek penokohan, alur, dan aksi yang merupakan aspek yang turut menunjang kualitas cerita dalam roman ini.

Selain itu, novel Sutan Takdir Alisjahbana Tak Berakhir Gejolak dari Malang termasuk dalam sastra roman yang turut mempengaruhi perkembangan roman para penyair generasi baru.

Fokus Peneltian

Tujuan Penelitian

Manfaat Penelitian

  • Penelitian Relavan
  • Hakikat Roman
  • Unsur-unsur Roman
  • Unsur Amanat dalam Roman
  • Pendekatan Struktural

Sebagai karya sastra yang termasuk dalam karya sastra modern, maka penyajian cerita dalam novel dinilai paling baik. Romansa merupakan salah satu bentuk karya sastra berbentuk prosa yang banyak mengungkapkan permasalahan kehidupan. Unsur luar adalah unsur yang ada di luar karya sastra, namun sangat mempengaruhi isi karya sastra.

Unsur luar memberi warna dan cita rasa pada karya sastra yang pada akhirnya dapat dimaknai maknanya. Permasalahan pengungkapan pesan dalam novel Tak Terputus Didungung Malang karya Sutan Takdir Alisjahbana menggunakan pendekatan struktural yang menekankan pada keterkaitan unsur-unsur pembentuk sebuah karya sastra seperti roman. Berkenaan dengan penjelasan tersebut dapat dikatakan adanya hubungan atau hubungan timbal balik antara bagian-bagian yang membentuk suatu karya sastra.

Selalu melihat hubungan antar unsur atau bagian yang terhubung dengan bagian lain sebagai sebuah karya sastra yang utuh. Dalam menganalisis unsur pesan sebuah karya sastra seperti Novel Tak Terputus Dirundung Malang karya Sutan Takdir Alisjahbana, kita tetap melihat unsur pendukung yang membangun karya tersebut. Pendekatan struktural ini berpandangan bahwa suatu karya sastra secara keseluruhan mempunyai bagian-bagian atau unsur-unsur yang saling berhubungan sehingga membentuk suatu makna.

Kerangka Pikir

Karya sastra diciptakan melalui proses kreatif dalam jaringan sosial dan bukan dari kekosongan atau kekosongan sosial. Karya sastra lahir dari permasalahan sosial, menyajikan permasalahan sosial senyata mungkin dan menyikapinya sejujur ​​​​mungkin, sepanjang berada dalam imajinasi pengarangnya. Karya sastra hasil kreativitas pengarang yang objeknya adalah manusia dan kehidupannya tidak lepas dari kerangka sosial budaya yang melingkupinya.

Oleh karena itu, karya sastra dapat dipahami secara utuh dengan memasukkan unsur-unsur luarnya tanpa meninggalkan struktur karya itu sendiri. Salah satu unsur yang dianggap penting adalah pesan atau pesan yang tersirat atau tersurat. Unsur pesan merupakan unsur berupa pesan yang disampaikan pengarang melalui cerita yang dibawakan oleh tokoh.

Kisah dalam novel ini menceritakan tentang seseorang yang terus-menerus mengalami pahitnya hidup. Berkaitan dengan hal tersebut, Unbroken Romance of Malang karya Sutan Takdir Alisjahbana mempunyai sejarah yang menarik untuk dikaji.

Gambar 2.1 Bagan Kerangka Pikir
Gambar 2.1 Bagan Kerangka Pikir

BAB III

Batasan Istilah

Akibatnya, hanya Tuhan yang disembah, dimohon petunjuk dan pertolongan-Nya serta ditakuti (Tuhid Rububiyah). Tuhan adalah makhluk yang tertinggi dari segala sesuatu, hakim agung, yang tidak terhingga, yang kekal, yang tidak berubah, yang tiada tandingannya di dunia ini, Sumber segala kebaikan dan kebenaran, yang maha kuasa, adil dan suci. Ibadah adalah tujuan hidup manusia (Razak Ibadah adalah bahasa Indonesia yang berasal dari bahasa Arab, yang berarti ibadah sebagai sarana menghubungkan diri dengan Tuhan dan membuktikan diri sebagai hamba dan menegaskan keberadaan Tuhan.

Akhlak yaitu moralitas berasal dari kata “mores” (bahasa Inggris) yang mengandung arti budi pekerti yaitu landasan hakiki setiap tindakan dan tingkah laku manusia dalam kehidupan bermasyarakat.

Teknik Pengumpulan Data

Teknik pustaka yaitu penulis melakukan penelitian kepustakaan dan mengumpulkan buku-buku sastra yang berkaitan dengan permasalahan yang akan dibahas dalam penelitian ini, khususnya mengenai unsur pesan yang terkandung dalam Novel Tak Terputus Dirundung Malang Karya Sutan Takdir Alisjahbana. Teknik pembuatan catatan yaitu penulis membaca dengan cermat dan teliti Novel Tak Terputus, Dibully Malang karya Sutan Takdir Alisjahbana. Dari data yang diperoleh, penulis akan mencatat semua data yang diperlukan dalam kartu data penelitian.

Teknik Analisis Data

  • Amanat yang Mengandung Nilai Tauhid
  • Amanat yang Mengandung Nilai Ibadah
  • Nilai Moral

Sakitnya amat sangat,” kata Nenek Zalekah dengan suara yang berat, namun jangan kita berputus asa kerana segalanya adalah kehendak Allah Subhan wata’ala………….” (Hal. 23). Tiada siapa yang percaya kepadaku bahawa tidak ada apa-apa selain bencana untuk kita di dunia ini." (Halaman 62). Adapun untuk bertahan hidup, selagi Allah merahmati kita, ke mana sahaja kita pergi, kita tidak akan ditinggalkan." (Halaman 114).

Kita bawa dari rahim ibu seperti anugerah Tuhan yang wajib kita hormati... (Hal.74). Selepas itu dia masuk ke dalam untuk solat isya, kerana hari semakin gelap…….” (Halaman 55). Dia akan meminta lebih daripada harga yang dijanjikan, dia tidak berani kerana dia takut orang Cina akan marah dan mengatakan dia mungkir janji." (Halaman 11).

Selama ini kemanapun ia pergi, sang anak selalu dibawanya, seperti terlihat pada kutipan berikut. Dengan begitu, serangan Madang semakin hari semakin ganas, tamparan dan tamparan semakin hari semakin banyak menimpa kedua anak yatim piatu tersebut.” (Hal. 39). Mendengar perkataan adiknya seperti ini, dia mengeraskan hatinya, dia menanggung segala hinaan dan makian, tamparan dan tamparan…” (hlm. 39).

Lalu dia bangkit dan lari ke tangga karena takut dipukul lagi." (Halaman 49). Siapa tahu, dia tidak benar-benar melarikan diri; kakinya tampak berat setelah semua pekerjaan kejam penjual bunganya... (Hal. 49). Sifat suka menolong dan baik hati kepada semua orang merupakan salah satu hal yang mengedepankan sisi moral dan kemanusiaan, hal ini juga terlihat dalam cerita Roman Unbreakable, Bullied at Malang karya Sutan Takdir Alisjahbana.

Sehingga kita mati kita tidak akan melupakan jasa datuk dan bapa mertua yang tidak terhingga kepada kita” (Hal. 64). Sekarang kamu mahu masuk ke dalam," kata Seripah, "tunggu di sini, kamu boleh bersenang-senang di dapur." (Halaman 59). Tokeh sentiasa pemurah dan baik kepada kita dan hidup kita sederhana, tidak kurang dan tidak lebih." (Halaman 134).

Sebagai contoh, jika kamu menghadapi masalah nanti, yang tidak pernah saya jangkakan, kamu boleh datang ke sini dan meminta bantuan saya." (Halaman 135).

Pembahasan

Ada pun nilai moral yang terkandung dalam Novel Unbreakable Malang karya Sutan Takdir Alisjahbana, yaitu bersikap sopan atau baik hati karena motif kebendaan, atau sekedar ajaran filsafat moral. Berdasarkan penjelasan di atas, nilai akhlak mengajarkan nilai-nilai kebaikan, karena setiap kebaikan yang kita lakukan akan dibalas dengan sepuluh kali lipat kebaikan tersebut. Hubungan penelitian ini dengan ketiga penelitian terkait yang diperoleh Sari (2011), aspek religiusitas dalam novel “Titian Nabi” karya Masyakur AR.

Dalam novel ini diajarkan agar manusia menunaikan kewajipan sebagai umat Islam seperti solat, solat, berdakwah dan tetap berserah diri kepada Allah SWT.

Simpulan

Saran

Dalam kutipan tersebut Mansur tetap meyakini bahwa dimanapun ia berada, Allah SWT akan selalu memberinya kesempatan berupa rejeki. Dalam kutipan tersebut, Mansur dan Laminah merasa sangat bersyukur ketika bertemu dengan seseorang yang bersedia menawari mereka tumpangan ke rumahnya untuk bermalam. Dalam kutipan tersebut, Laminah tetap bersyukur apapun kondisinya saat itu dan tidak pernah memikirkan hal buruk yang akan menimpa dirinya.

Dalam kutipan tersebut penulis menggambarkan bahwa semenjak tokoh Syahbuddin ditinggal istrinya, kehidupan Syahbuddin penuh dengan kesusahan dan kemiskinan, namun mereka selalu sabar dan tabah dalam menjalani hidupnya. Dalam kutipan tersebut, tokoh Syahbuddin ditipu oleh salah satu pemetik buah durian sehingga diambil pembelinya. Dalam kutipan tersebut Jesepari sudah terbiasa dengan sikap marah suaminya, namun Jesepari sebagai seorang wanita selalu siap menerima perlakuan buruk suaminya.

Jebesar selalu berpesan kepada Mansur dan Laminah untuk selalu mempertimbangkan niatnya untuk bepergian ke luar negeri. Dalam kutipan tersebut, tokoh Jecepat sebagai seorang ibu selalu berusaha menasihati anaknya agar kakak perempuannya, Laminah, merasa kasihan padanya. Dalam kutipan tersebut Andung Seripah berpesan agar Mansur dan Laminah tidak menyimpan dendam terhadap Madang (paman) agar hati kedua anaknya menjadi bijaksana, penuh kasih sayang dan sabar.

Dalam kutipan tersebut, Datuk Halim berpesan kepada dua anak yatim piatu yang ingin pindah ke Bengkulu agar tetap menjaga silaturahmi dan sikap. Dalam kutipan tersebut, Laminah meminta adiknya untuk tidak membenci Sarmin karena telah menyakitinya. Dalam kutipan tersebut, Malik mencoba menasihati Darwis yang mempunyai niat buruk terhadap Laminah agar tidak melaksanakan niat jahatnya.

Dalam petikan tersebut, tokoh Madang disifatkan sebagai seorang yang kejam yang sentiasa melakukan keganasan rumah tangga. Mansur dan Laminah sering membalas dendam atas kebaikan orang tua itu. Pada pertemuan itu, Tokeh (pemilik kedai roti) bertanya kepada Mansur dan Laminah jika mereka berada dalam keadaan sukar nanti, mereka boleh bertanya.

Dalam kutipan tersebut Mansur menenangkan hati adiknya agar tidak merasa was-was, ia tidak akan putus asa dan akan terus mencari pekerjaan walaupun Mansur dan Laminah sudah masuk ke beberapa toko, namun ia masih mengalami penolakan, ada pula yang menolaknya dengan kata-kata kasar dan ada pula yang menolaknya dengan kata-kata sopan, namun hal tersebut tidak menyurutkan semangatnya untuk terus berusaha karena merasa malu ketika ingin mengemudi.

Gambar

Gambar 2.1 Bagan Kerangka Pikir

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan rumusan masalah di atas, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui lebih dalam mengenai upaya pengendalian internal Dishubkominfo khususnya seksi

Pada tahap ini, penelitian dilakukan dengan mengumpulkan dan menganalisis informasi dari sumber internet mengenai dasar-dasar teori, baik itu mengenai masalah yang berkaitan

Data yang diperoleh adalah kasus-kasus yang berkaitan langsung dengan masalah yang akan menjadi penelitian yaitu saksi yang tidak melaporkan mengenai masalah

Studi literatur, yaitu mempelajari berbagai literatur yang berkaitan dengan penelitian ini, khususnya mengenai seluk beluk anggrek, yang meliputi buku, jurnal, dan

Bagi para akademisi, Penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan referensi, informasi, dan wawasan khususnya untuk mengkaji topik – topik yang berkaitan dengan

Inventarisir data: mengumpulkan data yang berkaitan dengan penelitian mengenai paradigma pembangunan Millennium Development Goals dan studi kepustakaan pemikiran Amartya Sen

Arikunto (1996:126) ”Berdasarkan masalah-masalah yang akan dibahas, maka dalam menentukan sampel penelitian digunakan teknik sampel wilayah (Area Probability

8 BAB IV : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Bab ini akan disajikan hasil penelitian dan pembahasan yang merupakan masalah pokok yang akan dibahas dalam penulisan hukum ini, yaitu yang