• Tidak ada hasil yang ditemukan

Menuju Sekolah Adiwiyata

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "Menuju Sekolah Adiwiyata"

Copied!
35
0
0

Teks penuh

(1)

PENGENALAN PROGRAM ADIWIYATA

Dinas Lingkungan Hidup Kab. Kulon Progo

Workshop Sekolah Adiwiyata Kab. Kulon Progo 22 April 2019

(2)

PENGERTIAN (1)

1. Adiwiyata berasal dari kata:

Adi : baik, besar, sempurna, ideal

Wiyata : tempat seseorang bisa mendapatkan ilmu pengetahuan, norma dan etika dalam

kehidupan sosial

2. Adiwiyata : tempat yang ideal bagi seseorang untuk

mendapatkan ilmu pengetahuan, norma dan etika dalam

kehidupan sosial, termasuk di bidang LH.

(3)

Pengertian(2) :

 Sekolah Adiwiyata : Sekolah yang peduli dan berbudaya lingkungan

 Program Adiwiyata : program untuk

mewujudkan sekolah yang peduli dan

berbudaya lingkungan

(4)

ADIWIYATA bukan LOMBA

ADIWIYATA MERUPAKAN

PROGRAM PEMBENTUKAN KARAKTER, SIKAP,

PERILAKU dan BUDAYA

PEDULI LH

(5)

DASAR HUKUM

1. UU nomor 32 tahun 2009 tentang Perlindungan

& Pengelolaan Lingkungan Hidup

2. Permen LH nomor 5 tahun 2013 tentang

Pedoman Pelaksanaan Program Adiwiyata

(6)

Tujuan :

 Mewujudkan warga sekolah yang

peduli dan berbudaya lingkungan

hidup

(7)

Prinsip program Adiwiyata

 Edukatif : memberikan pendidikan tentang perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup

 Partisipatif : warga sekolah/madrasah terlibat dalam seluruh kegiatan Adiwiyata mulai dari proses perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi sesuai

tanggung jawab dan peran masing-masing

 Berkelanjutan : seluruh kegiatan harus

dilakukan secara terencana, terus menerus dan

komprehensif

(8)

Peserta

1. SD/Madrasah Ibtidaiyah/SDLB;

2. SMP/Madrasah Tsanawiyah/SMPLB;

3. SMA/Madrasah Aliyah/SMALB;

4. SMK/SMKLB

negeri atau swasta dan telah terakreditasi

(9)

1. KEBIJAKAN SEKOLAH/MADRASAH BERWAWASAN LH 2. KURIKULUM SEKOLAH/MADRASAH BERBASIS LH

3. KEGIATAN SEKOLAH BERBASIS PARTISIPATIF DI BIDANG LH

4. PENGELOLAAN SARPRAS PENDUKUNG SEKOLAH YANG RAMAH LH

KOMPONEN PROGRAM ADIWIYATA

meliputi 4 aspek :

(10)

NO KOMPONEN VARIABEL INDIKATOR PARAMETER BOBOT/

NILAI

I. Kebijakan

sekolah/madrasah Berwawasan LH

A. KTSP memuat upaya perlindungan dan

pengelolaan lingkungan hidup 2 2

B. RKAS memuat program dalam upaya perlindungan 20

dan pengelolaan lingkungan hidup 1 1

II Pelaksanaan Kurikulum

sekolah/madrasah Berbasis LH

A. Tenaga pendidik memiliki kompetensi dalam mengembangkan kegiatan pembelajaran lingkungan hidup

2 3

B. Peserta didik melakukan kegiatan pembelajaran 20

tentang perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup

3 3

III Kegiatan Lingkungan Berbasis

partisipatif di Bidang LH

A. Melaksanakan kegiatan perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup yang terencana bagi warga sekolah

2 3

30

B. Menjalin kemitraan dalam rangka perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup dengan berbagai pihak (masyarakat, pemerintah, swasta, media, sekolah lain)

3 3

IV. Pengelolaan Sarana Pendukung

pendukung proses pembelajaran ramah LH

A. Ketersediaan sarana prasarana pendukung yang

ramah lingkungan 2 2

B. Peningkatan kualitas pengelolaan sarana dan 30

prasarana yang ramah lingkungan di sekolah 2 3

Jml 4 8 17 20 100

KRITERIA PROGRAM ADIWIYATA

(11)

A. Kebijakan sekolah

Berwawasan Lingkungan

 KTSP memuat upaya perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup

- visi, misi dan tujuan sekolah - struktur kurikulum

- ketuntasan minimal belajar

 RKAS memuat program dalam upaya perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup

(12)

B. Pelaksanaan Kurikulum

sekolah/madrasah Berbasis LH

 Tenaga pendidik memiliki kompetensi dalam

mengembangkan kegiatan pembelajaran lingkungan hidup

 Peserta didik melakukan kegiatan pembelajaran tentang perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup

- menghasilkan karya nyata

- menerapkan pengetahuan LH utk memecahkan masalah - mengomunikasikan hasil pembelajaran melalui berbagai

media

(13)

C. Kegiatan Lingkungan Berbasis partisipatif di Bidang LH

1. Melaksanakan kegiatan perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup yang terencana bagi warga sekolah

- memelihara dan merawat gedung sekolah - memanfaatkan lahan dan fasilitas sekolah - mengembangkan keg ekskul

- adanya kreativitas dan inovasi

- mengikuti kegiatan aksi LH yg dilakukan oleh pihak luar

2. Menjalin kemitraan dalam rangka perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup dengan berbagai pihak (masyarakat, pemerintah, swasta, media, sekolah lain)

(14)

4. Pengelolaan Sarana Pendukung proses pembelajaran ramah LH

 Ketersediaan sarana prasarana pendukung yang ramah lingkungan

- utk mengatasi permasalahan LH - utk mendukung pembelajaran LH

(15)

 Peningkatan kualitas pengelolaan sarana dan prasarana yang ramah lingkungan di sekolah

- memelihara sarpras yg ramah lingkungan ( ventilasi, penghijauan, paving block)

- fasilitas sanitasi sekolah

- memanfaatkan listrik, air dan ATK secara efisien - kantin sehat dan ramah lingkungan

(16)

Strategi :

1.MEMBENTUK TIM ADIWIYATA SEKOLAH 2.MENGKAJI KONDISI LH SEKOLAH

3.MEMBUAT RENCANA AKSI LH SEKOLAH 4.MELAKSANAKAN RENCANA AKSI

5.PEMANTAUAN DAN EVALUASI

6.MENGAJUKAN USULAN KE INSTANSI LH KAB/KOTA UTK DILAKUKAN PENILAIAN CSAK

(17)

1. MEMBENTUK TIM ADIWIYATA SEKOLAH

1. Beranggotakan semua unsur warga sekolah;

2. Ditandatangani oleh Ketua Tim Adiwiyata Sekolah;

3. Susunan keanggotaan : Ketua, Wakil Ketua, Sekretaris,

Bendahara, Koordinator Bidang2 (Kebijakan, Kurikulum,

Kegiatan dan Sarana Prasarana).

(18)

2. MENYUSUN KAJIAN KONDISI LH SEKOLAH

1. Kondisi LH sekolah yang dikaji meliputi: masalah sampah, konservasi energy,konservasi air,

keanekaragaman hayati, perubahan iklim dan penyediaan kantin sehat & ramah lingkungan;

2. Kajian dpt menggunakan metoda analisis SWOT atau instumen kajian lainnya;

3. Format kajian: Pendahuluan, Profil Sekolah, Potensi

& Permasalahan LH Sekolah (berdasarkan potensi &

permasalahan LH daerah), Kajian kondisi LH

sekolah, Rencana Aksi LH sekolah, Penutup;

(19)

3. MENYUSUN RENCANA AKSI LH SEKOLAH

1. Meliputi 4 komponen program Adiwiyata (33 capaian);

2. Dibuat dalam bentuk Tabel dengan kolom:

Komponen Program Adiwiyata, Rencana Aksi LH, Penanggung Jawab dan Target Waktu;

3. Implementatif dan terlihat hasilnya.

(20)

4. MELAKSANAKAN RENCANA AKSI LH SEKOLAH

Pelaksanaan rencana aksi meliputi 4 komponen

program Adiwiyata (33 capaian);

(21)

5. MELAKUKAN MONITORING & EVALUASI RUTIN

Pelaksanaan Rencana Aksi LH sekolah harus dilakukan monev secara rutin utk

mengetahui kendala dan mencari

solusinya)

(22)

6. Mengajukan usulan kepada Kepala Instansi LH Kab/Kota untuk dilakukan penilaian Calon

Sekolah Adiwiyata Kab/Kota.

1. Usulan penilaian sebaiknya dilakukan apabila sekolah sudah betul-betul siap;

2. Berkas kelengkapan administrasi harus lengkap;

3. Bukti-bukti pelaksanaan program Adiwiyata (4 komponen, 33 capaian) harus otentik dan

berdasarkan kriteria Sekolah Adiwiyata.

(23)

MEKANISME PENILAIAN DAN PEMBERIAN PENGHARGAAN ADIWIYATA

DPA

TIM PENILAI PUSAT

TIM PENILAI PROPINSI

TIM PENILAI KABUPATEN/KOTA

TIM SEKOLAH

ADIWIYATA MANDIRI

ADIWIYATA NASIONAL

GUBERNUR

BUPATI/

WALIKOTA

ADIWIYATA PROPINSI

ADIWIYATA KABUPATEN

/KOTAI MENTERI

lolos seleksi administra si

Nilai ≥ 56

MEMBINA 5 SEKOLAH

Verifikasi dok penilaian

Penyampaian usulan penilaian CSA

lolos seleksi administra si

Nilai ≥ 64

lolos seleksi administra si

Nilai ≥ 72

lolos seleksi administra si

Nilai ≥ 72

(24)

Calon Sekolah Adiwiyata yang memenuhi nilai capaian diberikan penghargaan Sekolah Adiwiyata.

terdiri atas:

a. Sekolah Adiwiyata tingkat kabupaten/kota diberikan oleh Bupati/Walikota;

b. Sekolah Adiwiyata tingkat provinsi diberikan oleh gubernur;

c. Sekolah Adiwiyata tingkat nasional diberikan oleh Menteri dan menteri terkait;dan

d. Sekolah Adiwiyata Mandiri diberikan oleh Menteri

dan menteri terkait.

(25)

Kategori Jumlah Persentase

Mandiri 3 0,86 %

Nasional 3 0,86 %

Propinsi 2 0,57 %

Kabupaten 33 9,46 %

Capaian Adiwiyata Kulon Progo

Jumlah sekolah di Kulon Progo = 349

Persentase sekolah Adiwiyata masih rendah

yaitu :

(26)

Adiwiyata Mandiri

1. SDN Kembang Malang (201 ) 2. SDN IV Wates (2013)

3. SMKN 1 Pengasih (2013)

(27)

Adiwiyata Nasional

1. SMAN 1 Temon (2013) 2. SDN Temon (2016)

3. MAN 2 Kulon Progo (2017)

(28)

Adiwiyata Propinsi

 SDN Kalimenur (2017)

 SDN Brosot (2017)

 SDN Prembulan (2018)

 SMAN 2 Wates (2018)

 SMPN 2 Kokap (2018)

(29)

Adiwiyata Kabupaten (SD)

1 SD N Prembulan 2013

2 SDN Trayu 2013

3 SD Kanisius Wates 2013

4 SDN Graulan 2013

5 SDN Ngebung Beran, Panjatan 2013

6 SDN Pandowan 2013

7 SMP N 1 Temon 2013

8 SDN 2 Giripurwo 2016

9 SDN Kranggan 2016

10 SDN Depok 2016

11 SDN Pantaran 2017

12 SDN 2 Jonggrangan 2017

13 SDN Bekelan 2017

(30)

Adiwiyata Kabupaten (SMP/MTs)

1 SMPN 5 Wates 2013

2 SMPN 1 Pengasih 2013

3 SMPN 1 Wates 2013

4 SMPN 2 Kokap 2016

5 MTsN Galur 2016

6 SMPN 3 Lendah 2016

7 SMPN 1 Girimulyo 2016

8 SMPN 2 Nanggulan 2016

9 SMPN 1 Lendah 2017

(31)

Adiwiyata Kabupaten (SMA/SMK/MA)

1 SMA N 1 Wates 2013

2 SMA N 1 Pengasih 2013

3 MAN 3 Kulon Progo 2016

4 SMK Muh 1 Temon 2016

5 SMKN 2 Pengasih 2016

6 SMAN 2 Wates 2016

7 SMKN 1 Nanggulan 2016

8 SMAN 1 Sentolo 2017

9 SMK Bopkri Wates 2017

10 SMAN 1 Girimulyo 2017

(32)

Adiwiyata Kabupaten Tahun

2018

(33)

Upaya meningkatkan peran serta sekolah Adiwiyata :

 Sosialisasi serta workshop tentang program Adiwiyata

 Komitmen sekolah/madrasah untuk melaksanakan program Adiwiyata di sekolahnya masing-masing

 Pembinaan yang intensif dari instansi pengampu pendidikan dan instansi lingkungan hidup (Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga; Kantor

Kementerian Agama; Balai Pendidikan Menengah dan Dinas Lingkungan Hidup)

 Pembentukan Forum Adiwiyata Kulon Progo

(34)

Wujud Komitmen Sekolah / Madrasah

 Penandatanganan pakta integritas oleh Kepala

Sekolah/Madrasah, diketahui Bupati/Wakil Bupati Kulon Progo yang isinya :

Kepala sekolah bersedia melaksanakan program yang dicanangkan oleh Kabupaten Kulon Progo yang berkaitan dengan :

1. Manajemen sekolah/madrasah berwawasan lingkungan 2. Kawasan Bebas Asap Rokok

3. Kawasan Bebas Gulma

4. Pengelolaan sampah sesuai prinsip 3R 5. Kantis sehat

6. Penghematan air, listrik dan ATK

(35)

.

SEKIAN DAN TERIMA KASIH

Referensi

Dokumen terkait

Dengan disusunnya proposal ini kami selaku panitia penyelenggara kegiatan gerakan menetralisir lingkungan dari sampah plastik berharap kepada bapak ibu agar dapat memberi

50 % Peserta didik menghasilkan karya nyata yang terkait dengan PPLH (Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup) antara lain : makalah, Puisi/ Sajak, Artikel, Lagu,

melayani semua peserta didik dan pendidik, mengembangkan koleksi lain yang mendukung pelaksanaan kurikulum pendidikan, melayani peserta didik pendidikan kesetaraan yang

SMPN 24 Padang telah mengembangkan kegiatan lingkungan yang berbasis partisipatif diantaranya: a) Memelihara dan merawat gedung dan lingkungan sekolah oleh warga sekolah

Untuk berpartisipasi dalam gerakan pemberantasan dan pencegahan korupsi, ada dua model yang dapat dilakukan oleh sekolah/madrasah dalam mengembangkan kurikulum

Yang perlu untuk diperhatikan adalah, bahwa setiap sekolah harus melakukan kajian lingkungan sesuai dengan kondisi sekolah dan dengan cara yang terbaik yang dapat dilakukan..

Hasil penelitian ini menunjukan bahwa 1 strategi kepala madrasah dalam mengembangkan kompetensi profesional pendidik untuk meningkatkan prestasi kompetisi sains madrasah peserta didik

Madrasah memiliki tenaga Kompetensi pendidik (seharusnya Kompetensi tenaga kependidikan di Kompetensi tenaga kependidikan di kependidikan dengan kompetensi tenaga