• Tidak ada hasil yang ditemukan

MONITORING DAN PENGENDALIAN SUHU PADA KANDANG AYAM DI PETERNAKAN CEMARASEWU MENGGUNAKAN ARDUINO BERBASIS ANDROID

N/A
N/A
Joko Aji Bintoro

Academic year: 2024

Membagikan " MONITORING DAN PENGENDALIAN SUHU PADA KANDANG AYAM DI PETERNAKAN CEMARASEWU MENGGUNAKAN ARDUINO BERBASIS ANDROID"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

MONITORING DAN PENGENDALIAN SUHU PADA KANDANG AYAM DI PETERNAKAN CEMARASEWU MENGGUNAKAN ARDUINO BERBASIS

ANDROID

Rizaldi Arif Maulana, Moh. Kharis Maulana, Fitri Amaliah Dewi, Eko Budihartono, Irawan Pudja Harjana

[email protected], [email protected], [email protected]

D3 Teknik Komputer Politeknik Harapan Bersama Tegal Jl. Mataram No. 09 Tegal

Telp/Fax (0283) 352000

Abstrak – Permintaan pasar terhadap telur ayam semakin meningkat dari tahun ke tahun.

Tingginya permintaan terhadap komoditas telur ayam perlu diimbangi dengan penerapan teknologi dan manajemen yang baik agar produktivitas yang diinginkan tercapai. Selama proses pemeliharaan ayam ada beberapa hal yang perlu dimonitor dan dikendalikan secara cepat yaitu suhu dan kelembaban udara pada kandang. Pada penelitian ini, kami menjelaskan tentang sistem monitoring dan pengendalian suhu menggunakan arduino berbasis android.

Sistem ini bekerja mendeteksi suhu pada kandang ayam. Untuk keadaan suhu standar dalam kandang didapatkan data rata-rata 280C–320C. Sistem ini terdiri dari sensor DHT11 untuk mendeteksi suhu. Sistem ini berbasis android, yang dimana sistem ini terhubung ke android dan mikro kontroler arduino uno. Cara kerja sistem ini mendeteksi suhu dan akan ditampilkan melalui LCD. Terdapat sistem peringatan apabila suhu tidak sesuai dengan suhu ideal yang sudah ditentukan. Dapat diakses secara realtime menggunakan smartphone.

Kata kunci : Monitoring, Arduino, MIT APP Inventor, Arduino ID

I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang

Ayam layer adalah ayam petelur, mempunyai potensi yang besar dalam memberikan sumbangan terhadap kebutuhan konsumsi protein hewani masyarakat Indonesia. Faktor yang mempengaruhi produksi ayam layer adalah genetik, lingkungan dan interaksi antara genetik dan lingkungan[1]. Di Indonesia yang beriklim tropis, suhu lingkungan di dataran rendah, di musim kemarau dapat mencapai suhu 33 - 34ºC (R.P.Wijayani dkk., 2011). Ayam layer / petelur akan berproduksi optimal pada suhu 18 - 21ºC. Ayam layer pada periode stater kebutuhan

suhunya mulai 29 - 35ºC, dan pada periode finisher membutuhkan suhu 20ºC[2]. Tingginya suhu lingkungan di daerah tropis pada siang hari dapat mencapai 34ºC dapat mengakibatkan terjadinya penimbunan panas dalam tubuh, sehingga ternak mengalami cekaman panas[3].

Salah satu solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut adalah pemanfaatan teknologi. Oleh karena itu, peneliti mencoba untuk merancang suatu alat yang dapat menjaga kestabilan suhu dalam kandang ayam. Alat ini diharapkan dapat membantu peternak dalam mengurangi kematian atau penurunan produktivitas ayam ternak akibat kenaikan suhu lingkungan sekitar.

(2)

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan pada latar belakang di atas maka permasalahan yang dapat diangkat dalam penelitian ini adalah 1. Bagaimana mengatur kestabilan

suhu kandang ayam petelur sekaligus memonitornya secara realtime.

2. Bagaimana membuat sistem yang dapat mengatur kestabilan suhu, dapat dimonitoring dan dapat dilihat dengan LCD, DHT 11 dan mikrokontroller Arduino UNO dan dapat dimonitoring dengan smartphone.

C. Batasan Masalah

Agar tidak meluas dari maksud dan tujuan penelitian ini, maka permasalahannya dibatasi sebagai berikut :

1. Sistem dibuat dalam bentuk prototype.

2. Menggunakan modul I2c dan Lcd.

3. Mengatur suhu melalui kipas dc ( pendingin ) dan lampu ( pemanas ) dengan sensor DHT 11 serta di monitoring melalui android.

4. Perancangan di mulai dari data pembacaan sensor, selanjutnya masuk perhitungan klasifikasi suhu dan akan menghasilkan output dari tampilan android.

D. Tujuan

Tujuan dari penelitian ini adalah menghasilkan sebuah sistem monitoring untuk menstabilkan suhu pada kandang ayam.

II. Landasan Teori A. Sistem

Adalah sekelompok komponen dan elemen yang digabungkan menjadi satu untuk mencapai tujuan tertentu.

B. Perancangan

adalah penggambaran, perencanaan dan pembuatan sketsa atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke

dalam satu kesatuan yang utuh dan berfungsi sebagai perancangan sistem dapat dirancang dalam bentuk bagan alir sistem (system flowchart), yang merupakan alat bentuk grafik yang dapat digunakan untuk menunjukan urutan-urutan proses dari sistem[5].

C. Arduino Uno

Arduino UNO adalah sebuah board mikrokontroller yang berbasis ATmega328[6].

D. Sensor DHT 11

adalah sensor digital yang dapat mengukur suhu dan kelembaban di udara di sekitarnya[7].

E. Relay 4 Channel

Ini adalah module relay 4 channel.

Dimana dengan module ini dapat mengatur putus-sambung catu daya sampai dengan maksimal 4 peralatan[8].

F. Kabel Jumper

Jumper pada sebuah komputer sebenarnya adalah connector (penghubung) sirkuit elektrik yang digunakan untuk menghubungkan atau memutus hubungan pada suatu sirkuit.

G. Liquid Crystal Display (LCD) 16 x 2 LCD (Liquid Crystal Display) adalah suatu jenis media tampil yang menggunakan kristal cair sebagai penampil utama[9].

H. Flowchart

Flowchart adalah bagan alir yang menggambarkan tentang urutan langkah jalannya suatu program dalam sebuah bagan dengan simbol-simbol bagan yang sudah ditentukan[10].

I. Modul bluetooth HC 05

Adalah sebuah modul Bluetooth SPP (Serial Port Protocol) yang mudah digunakan untuk komunikasi serial wireless (nirkabel) yang mengkonversi port serial ke Bluetooth[11].

(3)

J. Fan processor / Kipas komputer Fungsi utama dari sebuah kipas komputer adalah mengeluarkan panas dan menggantinya dengan udara segar ke dalam sistem.

K. Lampu bohlam

adalah sumber cahaya buatan yang dihasilkan melalui penyaluran arus listrik melalui filamen yang kemudian memanas dan menghasilkan cahaya.

III. Hasil Dan Pembahasan A. Perancangan Perangkat Keras

Perancangan perangkat keras merupakan rancangan dari alat yang digunakan untuk membuat sistem monitoring suhu pada kandang ayam.

Pada sistem ini proses kerja dimulai pada saat sensor DHT11 mendeteksi kelembaban dan suhu pada ruangan sesuai program yang sudah diatur sebelumnya. Selanjutnya data diinput ke Arduino uno, data akan diproses atau instruksi akan dilanjutkan oleh Arduino uno dan relay akan menyala berdasarkan instruksi Arduino uno.

B. Diagram Blok

Blok Diagram merupakan suatu pernyataan ringkas, dari gabungan sebab dan akibat antara input dan output sistem.

Dari gambar diagram blok diatas dapat dijelaskan bahwa sensor suhu DHT 11 mendeteksi suhu lalu akan di proses melalui arduino uno, jika suhu yang di dapat tidak sesuai suhu yang di tentukan, maka arduino memberi data ke relay dan relay melakukan output ke Kipas / Lampu. Lalu data tersebut di tampilkan melalui LCD.

Data dari LCD akan di proses ke arduino, dan arduino akan mengrim data melalui bluetooth ke android untuk di monitoring dan di kendalikan melalui android.

C. Bagan alir ( Flowchart )

Perancangan flowchart merupakan bagan alir yang menggambarkan urutan jalannya system monitoring suhu pada kendang ayam berbasis android dengan simbol-simbol bagan yang sudah ditentukan seperti pada gambar berikut.

Gambar 1 Perancangan perangkat keras

LCD 16 x 2

Arduino Uno Sensor

Suhu (DHT11)

Catu Daya

Bluetooth Modul Relay

Lampu Bohlam Kipas DC Android

Gambar 2 Diagram Blok

(4)

IV. Hasil dan Pembahasan A. Implementasi

Tahap implementasi pada alat monitoring suhu pada kandang ayam ini merupakan tahap dimana sistem yang telah dirancang sebelumnya diterapkan berupa perangkat lunak (software) maupun perangkat keras (hardware) yang digunakan.

B. Implementasi Hardware

Implementasi perangkat keras merupakan suatu proses instalasi alat

atau perakitan alat yang digunakan dalam sistem monitoring dan pengendalian suhu. Hasil dari rangkaian sistem ini berupa monitoring dan pengendalian suhu menggunakan kontrol android.

Keseluruhan rangkaian rancang bangun sistem monitoring dan pengendalian suhu , dapat dilihat pada gambar berikut ini

Gambar 5 Rangkaian Hardware C. Implementasi Software

Pada software terdapat beberapa icon yang mempunyai fungsi yang berbeda – beda, adapun untuk mengontrol dan mengendalikan suhu secara real-time. Sensor DHT 11 dan arduino uno yang dirancang dan telah terhubung dengan bluetooth yang akan terkoneksi ke aplikasi android

Gambar 6 Tampilan layar monitoring

START

BACA SUHU DARIDHT11

SUHU <30 C

SUHU

=30 -

<32 0C

LAMPU ON KIPAS

OFF

LAMPU OFF KIPAS

OFF

LAMPU OFF KIPASON

ARDUINO MENAMPILKAN

DI LCD

END SUHU = 0, KIPAS=0, LAMPU=0

Gambar 4 Flowchart sistem monitoring suhu

(5)

D. Pengujian Sistem

Tahap pengujian ini merupakan hal yang dilakukan untuk menentukan apakah perangkat lunak sudah berjalan dengan lancar, tidak memiliki masalah error dan sudah sesuai yang diharapkan. Pengujian sensor dht11, dan output kipas dan lampu yang digunakan pada sistem monitoring dan pengendalian suhu.

Tabel 1 Pengujian Sistem

Kelas Uji

Alat Uji

Status Keterangan

DHT 11

Es dan Api

Berhasil Membaca Suhu LCD - Berhasil Menampilkan

Suhu dari DHT Blueto

oth HC 05

- Berhasil Mengirim data suhu ke

android

Kipas - Berhasil Suhu >32 kipas menyala Lampu - Berhasil Suhu <30

lampu menyala

V. Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis, perancangan, dan implementasi yang telah dilakukan serta rumusan masalah yang ada, maka dapat diambil sebuah kesimpulan bahwa :

1. Sistem dapat dimonitoring melalui LCD dan Android.

2. Sistem dapat dikendalikan secara otomatis dan manual melalui android.

VI. Daftar Pustaka

[1] S. dan M. Delima, “Dampak Cekaman Panas Terhadap Pertambahan Bobot Badan , Rasio Heterofil : Limfosit Dan suhu tubuh ayam broiler,” J. Kedokt.

Hewan, vol. 3, no. 1, pp. 218–226, 2009.

[2] R. K. Sebayang, O. Zebua, and N.

Soedjarwanto, “Perancangan Sistem

Pengaturan Suhu Kandang Ayam Berbasis Mikrokontroler,” JITET J.

Inform. Dan Tek. Elektro Terap., vol.

4, no. 1, pp. 1–9, 2016.

[3] R. P. Wijayanti, W. Busono, and R.

Indrati, “Effect Of House Temperature On Performance Of Broiler In Starter Period,” pp. 1–8, 2011.

[4] A. Budiansyah, “Performan Ayam Broiler Yang Diberi Ransum Yang Mengandung Bungkil Kelapa Yang Difermentasi Ragi Tape Sebagai Pengganti Sebagian Ransum Komersial,” J. Ilmu-Ilmu Peternak., 2010.

[5] N. Cahyono, “Pengertian Perancangan Sistem Informasi,” 07/2015, 2015.

[6] F. Djuandi, “Pengenalan Arduino,” E- book. www. tobuku, 2011.

[7] Pleva GmbH, “DHT11 Humidity &

Temperature sensor,” Melliand Textilberichte, 1995, doi:

10.1007/978-3-319-19303-8_17.

[8] R. GREEN, “Relay,” in Other Planes of There, 2020.

[9] D. Kho, “Pengertian LCD ( Liquid Crystal Display ) dan Prinsip Kerja,”

Teknik Elektronika, 2020. .

[10] D. Andika, “Pengertian Flowchart,”

It.Jurnal.Com, 2018.

[11] ITead Studio, “Hc-05 Bluetooth Module,” Datasheet, 2010.

Referensi

Dokumen terkait

Pada tahapan ini menjelaskan tentang pembuatan sketsa atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam suatu kesatuan yang utuh dan berfungsi atau bermanfaat,

Hasil yang diperoleh dari jurnal berjudul (Sebayang, 2016) dikatakan bahwa, perancangan pengaturan suhu kandang ayam secara otomatis berjalan dengan baik karena alat dapat

Perancangan adalah suatu proses perencanaan atau penggambaran dari beberapa komponen yang terpisah kedalam satu kesatuan yang utuh untuk menganalisis, menilai,

Pada tahapan ini menjelaskan tentang pembuatan sketsa atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam suatu kesatuan yang utuh dan berfungsii

Tahapan- tahapan dari desain sistem ini adalah tahapan penggambaran, perancangan dan pembuatan sketsa atau perencanaan dengan menggunakan Flowchart, Contex Diagram, DFD (Data

3.3 Perancangan Aplikasi (Perancangan Sistem) Perancangan sistem merupakan penggambaran, perancangan, dan pembuatan sketsa atau pengaturan dari beberapa elemen yang

Dapat disimpulkan bahwa perancangan adalah suatu proses perencaan atau penggambaran dari beberapa komponen yang terpisah ke dalam satu kesatuan yang utuh untuk menganalisis, menilai,

Tujuan dari perancangan alat ini adalah untuk mewujudkan sebuah perangkat pengendali suhu ruangan dengan cara mengontrol suhu sebuah ruangan, apabila suhu ruangan tersebut terasa panas